PROJECT BASED LEARNING (PBL)

Nama Mahasiswa : Dindin

Kelompok Mapel : PAI 2.B
Judul Modul : Struktur Keilmuan PAI
Judul Masalah : Kontroversi Praktik Shalat Tarawih; Upaya Membangun Pola Pikir Fiqih

No Komponen Deskripsi
1. Identifikasi Masalah ● Tarawih yang dipraktekkan di masyarakat sangat
(berbasis masalah yang beragam tergantung pada ormas Islam mana yang
ditemukan di lapangan) dijadikan sandaran dalam pengamalannya.
● Perbedaan ini di satu waktu pernah dan akan selalu
menjadi bahan perdebatan dan tidak jarang berujung
kepada saling merendahkan, utamanya di kalangan
siswa yang belum terbiasa menghadapi perbedaan
semacam itu.
● Maka memahami kontroversi dengan cara
mengalaminya sendiri adalah salah satu cara untuk
membuat siswa saling memahami, dan diharapkan
membentuk pola pikir yang terbuka terhadap
berbagai perbedaan fiqih yang terjadi
di lingkungannya masing-masing.

2. Penyebab Masalah ● Kurangnya penyampaian tentang toleransi intra umat

(dianalisis apa yang menjadi beragama.
akar masalah yang menjadi ● Kurangnya penanaman tentang pola pikir fiqih yang
pilihan masalah) meniscayakan adanya perbedaan dalam beberapa hal
tertentu.
● Kurangnya pembahasan fiqih lintas ormas,
walaupun secara sederhana kepada siswa.
3. Solusi Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
a. Dikaitkan dengan
teori/dalil yang
relevan
b. Sesuaikan dengan
langkah/prosedur “Kami tidak mengutus sebelum engkau (Nabi
yang sesuai dengan Muhammad), melainkan laki-laki yang Kami beri
masalah yang akan wahyu kepadanya. Maka, bertanyalah kepada
dipecahkan orang-orang yang mempunyai pengetahuan jika
kamu tidak mengetahui.” (QS. An-Nahl: 43)

● Membentuk kelompok siswa, jika ada yang

berbeda latar belakang ormasnya.
● Siswa mengalami sendiri dengan cara berkeliling
tarawih lintas masjid, lintas ormas.
● Siswa berdiskusi dibimbing oleh guru, tentang
pengalaman tarawih yang mereka rasakan saat
melakukan tarawih lintas masjid, lintas ormas.
● Siswa menyusun daftar pertanyaan berdasar
pengalaman yang mereka rasakan.
● Siswa melakukan wawancara dengan pihak DKM
terkait praktik tarawih yang dilaksanakan.
● Siswa menyimpulkan dan menyusun laporan proyek
baik secara tertulis maupun berbentuk video
dokumenter.
● Siswa mempresentasikan hasil proyek kelompoknya
di depan kelas.
● Siswa yang lain diberikan kesempatan untuk saling
bertanya dan berdiskusi.
● Guru menyimpulkan dan memberikan apresiasi
atas proyek yang sudah dikerjakan siswa.