Kelas: X PM 2 Good morning and best regards, sir, madam, and my beloved friends.
Today on August 15th, 2022, our country was Gonna
celebrates the 77th anniversary of Independence Day.
Every year on August 17th our country celebrates the
ceremony to the celebrate the Independence Day.
August 17th is a day where all the Indonesian people rejoice
to recall the merits of the heroes who have gained independence for all of us.
I can’t believe that time flies so fast and our country is
growing fast too every year.
We are all lucky to be assembled today because of the merits
of the heroes who have defended our country since decades ago.
Do you still remember the names of the heroes who helped
to release Indonesia from colonialism? There are a lot of heroes from every regions in Indonesia who are willing to die for the independence of the Indonesian nation. One of them is Bung Karno.
Do you know Bung Karno is? Bung Karno is the first
president of Indonesia.Bung Karno is the important figure in the struggle of the Indonesian people to achieve independency.
He was the Proclaimer of Indonesian Independence
(together with Mohammad Hatta), which occurred on 17th August 1945.
Soekarno was also the first person to introduce the concept
of Pancasila as the foundation of the Indonesia, and he was the one who named it.
Of course Bung Karno assisted by his Indonesian fellows.
They were trying hard to release Indonesia from the colonization.
The independence of our country can never be obtained only
by being lazy all the time. Indonesian independency cannot be realized by only relying on one or two people. Indonesian independency was achieved with the hard work.
Indonesian independency happened because of the unity of
all Indonesian people all over the country.
Sir, madam, and my dear friends, remembering how the
efforts of our heroes to fight for our independency.
It is right for us to appreciate the independence Day by
doing something positive with the spirit of nationalism so that we can contribute something to celebrate the independence Day.
The spirit and the high sense of nationalism can be realized
in many ways, but the most important thing for us as the students is to study well and not being just lazy.
We as the students have been facilitated by various
technologies and internet. It can bring positive impacts but also negative impacts for us. The positive impacts are we can get a lot of knowledge and information. We can learn many things from the internet, such as history lessons, biology, mathematics, physics, social sciences, and also freign languages.
However it can also bring negative impacts such as playing
games and also social media too long. It all makes us become lazy.
Therefore, my dear friends, let us be the useful generation
for the nation.
Competitive, active and imaginative generation for the name
of our nation so we can give the pride to our nation, so uor nation can be proud with us.
Sir, madam, and my dear friend, this is the end of my speech
today.
I hope that my speech can be useful for all of us. Hopefully
this year, on the 77th year, Indonesia will always grow better. Teks Bahasa Indonesia Selamat pagi dan salam hormat, tuan, nyonya, dan teman- teman yang saya cintai.
Hari ini pada tanggal 15 Agustus 2022, negara kita akan
merayakan Hari Kemerdekaan yang ke-77.
Setiap tahun pada tanggal 17 Agustus negara kita
merayakan upacara untuk merayakan Hari Kemerdekaan.
Tanggal 17 Agustus adalah hari dimana seluruh rakyat
Indonesia bergembira mengenang jasa para pahlawan yang telah memerdekakan kita semua. Saya tidak percaya bahwa waktu berlalu begitu cepat dan negara kita juga berkembang pesat setiap tahun.
Kita semua beruntung bisa berkumpul hari ini karena jasa
para pahlawan yang telah membela negara kita sejak puluhan tahun lalu.
Masih ingatkah Anda dengan nama-nama pahlawan yang
membantu membebaskan Indonesia dari penjajahan?
Banyak sekali pahlawan dari setiap daerah di Indonesia
yang rela mati demi kemerdekaan bangsa Indonesia.
Salah satunya adalah Bung Karno.
Tahukah Anda Bung Karno itu? Bung Karno adalah presiden pertama Indonesia. Bung Karno adalah tokoh penting dalam perjuangan bangsa Indonesia untuk mencapai kemerdekaan.
Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia (bersama
Mohammad Hatta) yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945.
Soekarno juga orang pertama yang memperkenalkan konsep
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia, dan dialah yang menamakannya.
Tentu saja Bung Karno dibantu oleh rekan-rekan
Indonesianya. Mereka berusaha keras untuk membebaskan Indonesia dari penjajahan. Kemerdekaan negara kita tidak akan pernah bisa diperoleh hanya dengan bermalas-malasan sepanjang waktu.
Kemerdekaan Indonesia tidak bisa diwujudkan hanya
dengan mengandalkan satu atau dua orang saja. Kemerdekaan Indonesia diraih dengan kerja keras.
Kemerdekaan Indonesia terjadi karena persatuan seluruh
rakyat Indonesia di seluruh tanah air.
Bapak, Ibu, dan teman-teman yang saya hormati,
mengenang bagaimana perjuangan para pahlawan kita untuk memperjuangkan kemerdekaan kita. Sudah sepatutnya kita mengapresiasi hari kemerdekaan dengan melakukan sesuatu yang positif dengan semangat nasionalisme sehingga kita bisa berkontribusi sesuatu untuk merayakan hari kemerdekaan.
Semangat dan rasa nasionalisme yang tinggi dapat
diwujudkan dengan berbagai cara, namun yang terpenting bagi kita sebagai mahasiswa adalah belajar dengan baik dan tidak malas-malasan saja.
Kita sebagai mahasiswa telah difasilitasi oleh berbagai
teknologi dan internet.
Hal ini dapat membawa dampak positif tetapi juga dampak
negatif bagi kita. Dampak positifnya adalah kita bisa mendapatkan banyak ilmu dan informasi. Kita bisa belajar banyak hal dari internet, seperti pelajaran sejarah, biologi, matematika, fisika, ilmu sosial, dan juga bahasa asing.
Namun juga bisa membawa dampak negatif seperti bermain
game dan juga media sosial yang terlalu lama. Itu semua membuat kita menjadi malas.
Oleh karena itu, sahabat-sahabatku, marilah kita menjadi
generasi yang berguna bagi bangsa.
Generasi yang kompetitif, aktif dan imajinatif untuk
mengharumkan nama bangsa agar kita bisa memberikan kebanggaan bagi bangsa kita, agar bangsa kita bisa berbangga bersama kita. Tuan, nyonya, dan sahabatku, ini adalah akhir pidato saya hari ini.
Semoga pidato saya dapat bermanfaat bagi kita semua.
Semoga di tahun ini, di tahun ke-77, Indonesia akan selalu tumbuh lebih baik.