You are on page 1of 8

Respons Wanita Tani Terhadap Teknologi Digital Marketing

(Studi Kasus Pada Penerima Manfaat Program YESS)


A.Athifah Dewi Rifqah Mauraga1, Kartika Ekasari Z 2, Abd Azis2, Kisman awaluddin arsyad3
Jurusan Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan, Politeknik Pembangunan Pertanian Gowa, Jl. Malino
KM 7, Romanglompoa, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan
E-mail :aathifahdewi@gmail.com

ABSTRACT
Women Farmer’s Response to Digital Marketing Technology (Case Study of YESS Program Beneficiaries"
(Supervised by Kartika Ekasari Z., .Abd Azis, and Kisman Awaluddin Arsyad).

The Youth Entrepreneur and Employment Support Services (YESS) Program is a collaboration program
between the Ministry of Agriculture and IFAD that aims to create opportunities for young people in rural areas
to develop their economies through business development entrepreneurship. The implementation of the
program is not without reason, because the agricultural sector has a close relationship with rural areas. The
availability of a large amount of empty land becomes the main capital in the development of agricultural sector.
This program aims to reduce the number of unemployment and poverty, especially in rural areas. This program
is also expected to empower young people including women farmer group in rural areas.

The study and counseling were carried out in Simbang Village, Simbang District, Maros Regency. The study
employed lecturing and discussion method using group and individual approach. The observation parameters
were X variables (independent) consisted of age, education, the influence of digital marketing, and Y variable
(dependent) that is response of women farmer group to the YESS Program.
The study results showed that age and the influence of digital marketing simultaneously did not affect the
response of women farmer group to the YESS program, but the education variable had the lowest significant
value. The evaluation of counseling showed the improvement in the women farmer knowledge level by 37.6%
and an attitude by 42.8%. The effectiveness of counseling was 55.56% or can be categorized as ‘effective’.

Key: Evaluation, YESS Program, digital marketing technology


ABSTRAK
“Respons Wanita Tani Terhadap Teknologi Digital Marketing (Studi Kasus Pada Penerima Manfaat Program
YESS)” (PembimbingI Ibu Kartika Ekasari Z , Pembimbing II Bapak H.Abd Azis dan Pembimbing III Bapak
Kisman Awaluddin Arsyad).
Program Youth Enterpreneur and Employment Support Servicess (YESS) merupakan program sinergi antara
Kementan dan IFAD yang bertujuan untuk menciptakan kesempatan bagi pemuda-pemudi di wilayah pedesaan
untuk mengembangkan ekonomi mereka melalui kewirausahaan pengembangan usaha. Bukan tanpa alasan hal
itu dilakukan, sebab sektor pertanian memiliki hubungan yang erat dengan daerah pedesaan. Banyaknya lahan
yang tersedia menjadi modal utama untuk memajukan sektor pertanian. Program ini merupakan program yang
bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan khususnya di pedesaan. Program ini juga
diharapkan dapat memberdayakan pemuda-pemudi di pedesaan, termasuk melibatkan kelompok wanita tani di
pedesaan
Kajiwidya dan penyuluhan dilaksanakan di Desa Simbang, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros. Metode
kajian menggunakan metode ceramah dan diskusi dengan pendekatan kelompok dan perorangan dengan
parameter pengamatan yaitu variabel X (independen) Umur, pendidikan, pengaruh digital marketing serta
variabel Y (dependen) respon wanita tani terhadap Program YESS
Hasil kajiwidya menunjukkan bahwa umur dan pengaruh digital marketing secara simultan tidak
mempengaruhi respon wanita tani terhadap program YESS, namun variabel pendidikan memiliki nilai
signifikan yang paling rendah. Evaluasi penyuluhan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan sebesar
37,6% dan sikap 42,8% dengan efektivtas penyuluhan sebesar 55,56% berada pada kategori “Efektif”

Kata Kunci : Evaluasi, Program YESS, teknologi digital marketing


PENDAHULUAN pemudi di pedesaan, termasuk melibatkan kelompok
Pembangunan pertanian di Indonesia diarahkan wanita tani di pedesaan
untuk memenuhi tujuan yang ingin dicapai, yaitu Kelompok wanita tani (KWT) di bentuk sebagai
mencapai kesejahteraan masyarakat pertanian secara upaya pelibatan kaum perempuan secara langsung
lebih merata. Tujuan pembangunan pertanian dalam usaha-usaha peningkatan hasil pertanian,
tersebut dapat dilakukan dengan cara meningkatkan seperti menjadi bagian dari moti vator dalam adopsi
produksi, produktivitas tenaga kerja, tanah dan dan pengenalan teknologi pertanian. Peran ganda
modal. Salah satu bantuan Kementerian Pertanian wanita ini sangat strategis dalam peningkatan dan
(Kementan) untuk sektor pertanian, yaitu dengan ketahanan pangan menuju kesejahteraan rumah
adanya program Youth Enterpreneurship and tangga petani di pedesaan. Penumbuhan dan
Employment Support Service (YESS) pengembangan kelompok wanita tani (KWT)
Program Youth Enterpreneurship and Employment dilakukan melalui pemberdayaan wanita tani, dengan
Support Services (YESS) merupakan program perpaduan adat budaya, norma, nilai dan kearifan
sinergi antara Kementan dan IFAD yang bertujuan lokal untuk meningkatkan usaha di bidang agribisnis
untuk menciptakan kesempatan bagi pemuda- dan kemampuan kelompok wanita tani (KWT) dalam
pemudi di wilayah pedesaan untuk mengembangkan melaksanakan fungsinya sebagai dasar penumbuhan
ekonomi mereka melalui kewirausahaan dan pengembangan kelembagaan wanita tani
pengembangan usaha. Bukan tanpa alasan hal itu Salah satu kabupaten yang menjadi wilayah
dilakukan, sebab sektor pertanian memiliki program YESS adalah Kabupaten Maros. Di
hubungan yang erat dengan daerah pedesaan. Kabupaten Maros Kecamatan Simbang cukup besar
Banyaknya lahan yang tersedia menjadi modal minat dan partisipasi pemudanya untuk terjun dalam
utama untuk memajukan sektor pertanian. Program dunia pertanian. Namun demikian tingginya
ini merupakan program yang bertujuan untuk partisipasi pemuda ini dibarengi dengan tingginya
mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan minat wanita tani untuk bergabung dalam program
khususnya di pedesaan. Program ini juga diharapkan ini. Hal tersebut dikarenakan beberapa faktor yang
dapat memberdayakan pemuda-pemudi di pedesaan, mengekang wanita tani pada kegiatan - kegiatan
termasuk melibatkan kelompok wanita tani di produktif, reproduktif dan sosial kemasyarakatan.
pedesaan Oleh karena itu penulis tertarik untuk membuat
Kelompok wanita tani (KWT) di bentuk sebagai kajiwidya yang berjudul “Respon Wanita Tani
upaya pelibatan kaum perempuan secara langsung Terhadap Program Youth Enterpreneur and
dalam usaha-usaha peningkatan hasil pertanian, Employment Support Service (YESS)”
seperti menjadi bagian dari motivator dalam adopsi METODE PELAKSANAAN
dan pengenalan teknologi pertanian. Peran ganda Tempat dan Waktu
wanita ini sangat strategis dalam peningkatan dan Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Provinsi
ketahanan pangan menuju kesejahteraan rumah Sulawesi Selatan. Kegiatan ini dilaksanakan pada
tangga petani di pedesaan. Penumbuhan dan bulan April sampai Juni 2022.
pengembangan kelompok wanita tani (KWT) Alat dan Bahan
dilakukan melalui pemberdayaan wanita tani, dengan Alat yang digunakan dalam kajian ini adalah pulpen,
perpaduan adat budaya, norma, nilai dan kearifan buku serta peralatan dokumentasi. Bahan untuk
lokal untuk meningkatkan usaha di bidang agribisnis penyuluhan yaitu : folder, LCD, dan Laptop.
dan kemampuan kelompok wanita tani (KWT) Pelaksanaan Kajian
dalam melaksanakan fungsinya sebagai dasar
Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah
penumbuhan dan pengembangan kelembagaan
metode deskriptif kuantitatif yaitu untuk mengetahui
wanita tani
atau menggambarkan ada atau tidaknya hubungan
Salah satu kabupaten yang menjadi wilayah variabel yang terkait dalam objek atau subjek yang
program YESS adalah Kabupaten Maros. Di diteliti secara tepat dan sistematis.
Kabupaten Maros Kecamatan Simbang cukup a. Teknik Pengumpulan Data
besar. yang bertujuan untuk menciptakan Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam
kesempatan bagi pemuda-pemudi di wilayah kajian ini yaitu dengan cara mengumpulkan data, baik
pedesaan untuk mengembangkan ekonomi mereka berupa data primer maupun sekunder,
melalui kewirausahaan pengembangan usaha. b. analisis data
Bukan tanpa alasan hal itu dilakukan, sebab sektor Data yang diperoleh diuji menggunakan alat ukur
pertanian memiliki hubungan yang erat dengan berupa kuesioner. Sebelum kuesioner dibagikan,
daerah pedesaan. Banyaknya lahan yang tersedia sebelumnya dilakukan pengujian validitas dan
menjadi modal utama untuk memajukan sektor reabilitas yang bertujuan untuk mengetahui instrumen
pertanian. Program ini merupakan program yang yang digunakan sudah valid dan reliabel. Uji validitas
bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran dan reliabilitas menggunakan program aplikasi SPSS.
dan kemis kinan khususnya di pedesaan. Program ini
juga diharapkan dapat memberdayakan pemuda-
a. Analisis Data Regresi Linear Berganda dengan menggunakan
Untuk mengetahui respons petani terhadap program aplikasi SPSS.
penggunaan media penyuluhan audiovisual video b. Parameter Pengamatan
yaitu dengan menggunakan alat ukur berupa Parameter yang diamati pada kajiwidya
kuesioner. Dimana tingkat respon petani ini terdiri dari variabel independen dan
menggunakan empat kategori yaitu sangat dependen. Variabel independen adalah variabel
mengetahui, mengetahui, kurang mengetahui, dan yang mempengaruhi atau sebab terjadinya
tidak mengetahui. Adapun indikator yang perubahan, sementara variabel dependen adalah
digunakan untuk mengetahui respons petani variabel yang dipengaruhi atau variabel yang
mengenai penggunaan media penyuluhan audio menjadi akibat karena adanya variabel
visual yaitu umur, tingkat pendidikan, dan lama independen.
bertani. Untuk mengetahui besar korelasi antara
karakteristik petani terhadap penggunaan media X1 = Umur
penyuluhan audiovisual menggunakan Uji X2 = Tingkat pendidikan
Validitas, Uji Reliabilitas, Uji Wilcoxon dan X3 = Program YESS
Evaluasi Penyuluhan Y (Variabel dependen)
Evaluasi awal (pre test) dilakukan untuk Y = Respons petani terhadap teknologi digital
mengukur tingkat pengetahuan, keterampilan marketing
dan sikap awal responden dan dilakukan pada Berdasarkan Tabel 6. Setelah melakukan uji
saat pendataan responden. Evaluasi akhir (post validitas oleh 5 orang responden dan 10
test) dilakukan untuk mengukur pengetahuan pertanyaan, maka dari variable P1 sampai dengan
serta sikap responden setelah penyuluhan akhir. P10 diperoleh korelasi, baik korelasi nyata
Evaluasi ini dilakukan dengan mengajukan maupun korelasi sangat nyata, maka dapat
pertanyaan (kuesioner) kepada petani. jumlah dinyatakan bahwa kuisioner layak untuk disebar
nilai yang diperoleh dari semua pertanyaan ke target/sasaran kajiwidya. Selanjutnya untuk
disesuaikan hasil interpretasi untuk menentukan hasil uji reliabilitas diperoleh nilai Alpha
tingkat kemampuan yang dicapai dari hasil Cronbach (r hitung) sebesar 0,843 oleh 5 reponden
penyuluhan pada sasaran penyuluhan serta untuk dan 10 pertanyaan dimana >0,60 sampai 0,80,
mengetahui secara umum peningkatan maka dapat dinyatakan bahwa kuesioner yang
pengetahuan, sikap, dan keterampilan ditabulasi akan disebar masuk pada kategori reliabel
dan disesuaikan dengan rumus serta berdasarkan tingkat reliabilitas nilai alpha menurut
digambarkan dalam bentuk garis continuum. Santoso (2001).
Regresi Linear Berganda
HASIL DAN PEMBAHASAN
Validitas dan Reliabilitas Tabel 7. Hasil uji regresi linear
Uji validitas dan reliabilitas kuisioner Model R R Persegi R yang Perkiraan Kesalaha
dilaksanakan melibatkan 5 responden. Dat tabulasi a disesuaikan
dari 5 orang responden dapat dilihat pa lampiran 3. da
Tabel 6. Hasil uji validitas dan reliabilitas 1 .201a .040 -.016 5.24994
Jumlah Data Sumber : Data Primer Setelah diolah 2022
(N) Pertanyaan VaBleidrditaassarkan Tabel 7Rhealsiailbniliiltais R yaitu
0,201. Artinya
5 P1 nyvaatraiasi seluruh varia0b.l4e8b3ebas dapat mempengaruhi
P2 sapnegrautbnayhaatna variabel terikat sebesar 0,201 (20, 1%).
P3 nySaetadangkan sisanya 79,9% dipengaruhi oleh variable
P4 salnaginatdni yluataar kajiwidya.Tabel 8. Hasil koefisien
P5 nyvaatraiabel independen
P6 Model
sangat nyata Koefisien tidak standar Koefisien Standar
P7 Sangat nyata
P8 Sangat nyata
P9 Nyata
P10 sangat nyata
B Std. Error Beta Post_Test - Pre_Test
Z
(Constant) 53.113 6.206 -6.494b
8.559 .000
Asymp. Sig. (2-tailed) .000
Umur -.109 .089 -.19 9 -1 .2 2 3 .2 2 7
S umber : Data P ri m e r Set el a h diolah 2022
1 Tingkat Berdasarkan tabel hasil nilai signifikan (2-tailed)
-.072 .066 -.167 -1.097 .278
Pendidikan yaitu 0,000 menunjukkan bahwa < 0,005 yaitu dapat
d ikatan bahwa t e r ja d i pen in g katan pengetahuan yang
Lama bertani .108 .098 .18signifikan
7 setelah1dilaksanakan
.1 0 9 .2 7 3 penyuluhan.
kegiatan
Sumber : Data Primer Setelah diolah 2022

Berdasarkan Tabel 8. hasil dari variabel Aspek sikap


umur yaitu nilai sig. 0.227 > 0.05 artinya terima H0. Tabel 11. Hasil Uji Wilcoxon Tingkat Sikap
Dengan kata lain, variable umur secara partial tidak
berpengaruh secara signifikan terhadap respons
N Peringkat Ju
petani dalam penggunaan media audiovisual video.
Negative Ranks 0a .00 .00
Selanjutnya pada hasil variabel tingkat pendidikan Positive Ranks 55b 28.00 15
nilai sig. 0.278 > 0.05 artinya terima H0. Dengan Post_Test - Pre_Test
Ties 0c
kata lain, variabel tingkat pendidikan secara partial Total 55
tidak berpengaruh secara signifikan terhadap respons
petani dalam penggunaan media audiovisual video. Sumber : Data Primer Setelah diolah 2022
Untuk variabel lama bertani nilai sig. 0.273 > 0.05 Berdasarkan Tabel 11. Diperoleh hasil bahwa tidak
artinya terima H0. Dengan kata lain variabel lama ada responden yang mengalami penurunan sikap,
bertani secara partial tidak berpengaruh secara terdapat 55 responden yang mengalami peningkatan,
signifikan terhadap respons Wanita tani dalam dan tidak ada responden yang tidak mengalami
tekmologi digital marketing. peningkatan sikap.
Persamaan Regresi Linear Tabel 12. Hasil penjabaran uji Wilcoxon tingkat sikap
Y = ∝ + 𝜷𝟏𝒙𝟏 + 𝜷𝟐𝒙𝟐 + 𝜷𝟑𝒙𝟑
= 53.113 + (-0.109) + (-0.072) + (0.108) Post_Test - Pre_Test
Berdasarkan hasil uji regresi linear diperoleh nilai Z -6.504b
signifikan 0,547 dimana > 0,05 maka dapat Asymp. Sig. (2-tailed) .000
dikatakan bahwa diantara variabel berbeda secara
signifikan, hasil tabulasi Tabel Anova dapat dilihat Berdasarkan Tabel 12. Hasil nilai signifikan (2-
pada lampiran 5. tailed) yaitu 0,000 menunjukkan bahwa < 0,005 yaitu
dapat dikatan bahwa terjadi peningkatan sikap yang
Uji Wilcoxon signifikan setelah dilaksanakan kegiatan penyuluhan.
Askpek pengetahuan
Tabel 9. Hasil uji Wilcoxon tingkat pengetahuan
PELAKSANAAN EVALUASI
PENYULUHAN
g diukur
J u m dalamla h pelaksan
N Aspek tiv ie tr inas gmerupakan
m
Pe r in g k e d i a p eknaytuluhan
Evaluasi P
penyuluhan salah satu bagian
a d al amenentukan
untuk h efektivitas dan dampak
efek
.0penyuluhan
Negative Ranks 0a p0erilaku sesuai dengan tujuan po.0n0yang
den. ingin dicapai.
res Berdasarkan haaan penyuluhan
Positive Ranks 55b 28e.f0e0ktivit 1p5e4n0y.u0l0uhan
Post_Test - Pre_Test dan perubahan
as menunj
Sumber : Data Primer Setelah diolah 2022 sil perhitungan
Berdasarkan tabel 9. Diperoleh hasil bahwa tidak ukkan bahwa
ada responden yang mengalami penurunan dilaksanakan
% masuk pada
kategori “Efektif”. Hal tersebut mencerminkan bahwa
media penyuluhan audiovisual video dibutuhkan oleh
sasaran. Tingkat efektifitas penyuluhan ditunjukkan
pengetahuan, terdapat 55 responden yang mengalami oleh kemampuan penyuluh, keadaan alat bantu
peningkatan dan tidak ada responden yang tidak penyuluhan, kesesuaian dengan kondisi dan tingkat
mengalami peningkatan pengetahuan. adopsi sasaran, kesesuaian dengan tujuan yang ingin
Tabel 10. Hasil penjabaran uji Wilcoxon tingkat dicapai. Dengan demikian penyuluhan yang
pengetahuan dilakukan dengan metode kelompok menunjukkan
hasil yang cukup baik terhadap peningkatan
kemampuan sasaran
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Hasil evaluasi penyuluhan pertanian terhadap
pengaruh digital marketing terhadap pemasaran
jamur tiram putih menunjukkan bahwa berdasarkan
hasil tabulasi untuk pengetahuan evaluasi awal
sebesar 48,2% dan evaluasi akhir sebesar 85,8%,
maka terjadi perubahan sebesar 37,6%, untuk sikap
evaluasi awal sebesar 43,7% dan evaluasi akhir
sebesar 86,5%, maka terjadi perubahan sebesar
42,8%. Berdasarkan uji Wilcoxon maka dapat
dikatakan semua responden mengalami peningkatan
baik pengetahuan dan sikap. Untuk efektivitas
penyuluhan diperoleh sebesar 55,56% berada pada
kategori “Efektif”.
Saran
Perlu adanya kajian lebih lanjut tentang pengaruh
digital marketing terhadap pemasaran jamur tiram
putih, melihat inovasi teknologi ini jarang dilakukan
oleh para wanita tani melihat keadaan wanita tani
yang mengalami ketinggalan jaman di era teknologi
seperti sekarang. Dan mengenai tentang Program
YESS perlunya tinjauan lebih lanjut yang diberikan
kepada wanita tani melihat program ini merupakan
program baru dari Kementan, sehingga bisa
melibatkan semua para wanita tani yang ingin
menjadi wirausaha di bidang pertanian selain
menjadi wirausaha para wanita tani juga bisa lebih
produktif.
pertanian/, Diakses 28 Juni 2022)
DAFTAR PUSTAKA Helfi. (2019, September 18). Tujuan Penyuluhan
Admin. (2020, Februari 17). Kelebihan dan Pertanian. Retrieved from
Kekurangan Media audiovisual video. http://cybex.pertanian.go.id/(Online):
Retrieved from https://www.bungfei.com/: (http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/72802/
(Online) tujuan-penyuluh-pertanian/, Diakses 26 Juni
(https://www.bungfei.com/2020/02/pengertian- Hidayat, A. (2018, Maret 23). Regresi Linear
media-audio-visual-kelebihan.html, Diakses 17 Berganda. Retrieved from statistikian.com
Juli 2022) (Online):
Anggraini, A. N. (2017, April 23). Kelebihan dan (https://www.statistikian.com/2018/01/penjelasan-
kelemahan metode penyuluhan. Retrieved from tutorial-regresi-linear-berganda.html, Diakses 18
https://adenov03.blogspot.com/: Juli 2022)
(Online),(https://adenov03.blogspot.com/2017/0 Indonesia, K. P. (2019, Mei 19). Capaian
4/kelebihan-dan-kelemahan-metode.html , Pembangunan Pertanian 2015-2019 Mendukung
Diakses 16 Juli 2022) Kedaulatan Pangan dan Keberlanjutan Pertanian.
Anonim. (2019, Juni 4). Pengertian Penyuluhan Retrieved from maluku.litbang.pertanian (Online):
Pertanian. Retrieved from (https://maluku.litbang.pertanian.go.id/?p=7822,
bapeluhgayolues.blogspot (Online): Diakses 27 Juni 2022)
(https://bapeluhgayolues.blogspot.com/2015/06/ Indonesia, L. I. (2020, 10 26). Munculkan Inovasi
pengertian-penyuluhan-pertanian.html, Diakses Ketahanan Pangan di Masa Pandemi. Retrieved
14 Juli 2022) from http://lipi.go.id/ (Online):
Anonim. (2020, Januari 20). Pengertian Media (http://lipi.go.id/berita/Masa-Pandemi-
Audio Visual. Retrieved from bungfei.com Munculkan-Inovasi-Ketahanan-Pangan/22198,
(Online): Diakses 27 Juni 2022)
(https://www.bungfei.com/2020/02/pengertian- Kediri, I. (2017, Juni 21). Pengertian Respon.
media-audio-visual-kelebihan.html, Diakses 16 Retrieved from://digilib.iainkendari.ac.id/
Juli 2022) (Online): (http://digilib.iainkendari.ac.id/, Diakses
Anonim. (2022, Maret 28). 24 Pengertian Media 19 Juli 2022)
Menurut Para Ahli. Retrieved from Kurniasih, D. dkk. 2021. Pemanfaatan Media
dosenpendidikan (Online): Audiovisual, (Online), Vol. 1, No. 1,
(https://www.dosenpendidikan.co.id/pengertian- (https://jurnal.fp.uns.ac.id/index.php/pengmas/arti
media/, Diakses 14 Juli 2022) cle/view/1984, Diakses 28 Juli 2022)
Ardan, F. (2021, Desember 03). Pengertian. Jenis- Nugroho, H. (2018, Mei 11). karakteristik Petani.
jenis dan Fungsi Media (Online). Retrieved 123dok (Online), pp.
from https://mediaindonesia.com/: (https://123dok.com/article/karakteristik-petani-
(https://mediaindonesia.com/humaniora/451206 hasil-dan-pembahasan.yerlvx4q, Diakses 21 Juli
/pengertian-jenis-jenis-serta-fungsi-media, 2022)
Diakses 16 Juli 2022) Nuraeni., I. (2019, Oktober 13). Pengertian Media
Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Penyuluhan Pertanian. Retrieved from
Manusia Pertanian. 2019. Komunikasi Dalam pustaka.ut.ac.id (Online):
Kegiatan Penyuluhan Pertanian. https://pustaka.ut.ac.id/lib/wp-
Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya content/uploads/pdfmk/LUHT433002-M1,
Manusia Pertanian. 2019. Peran Penyuluh Dalam Diakses 20 Juni 2022)
Melaksanakan Penyuluhan Pertanian. Nurholis. (2019, 10 21). Materi Penyuluhan
Dewi. (2017). Pengalaman bertani. Bandung: Pertanian. Retrieved from
http://pengalamanbertani,co.id. http://agroteknologi.trunojoyo.ac.id/(Onlnine):
Halil, W. (2018, Mei 23). Sistem Penyuluh Pertanian (http://agroteknologi.trunojoyo.ac.id/wp-
di Indonesia. Retrieved from content/uploads/2019/10/MODUL-PPP-2019.pdf
sulsel.litbang.pertanian (Online): Peraturan Menteri Pertanian Republik Indonesia,
(https://sulsel.litbang.pertanian.go.id/ind/index.ph No.03/permentan/SM.200/1/2018 tentang
p/publikasi/buletin/53-buletin-nomor-6-tahun- Pedoman Penyelenggaraan Penyuluhan Pertanian.
2012/247-sistem-penyuluh-pertanian-di- Retrieved from https://peraturan.bpk.go.id/
indonesia, Diakses 14 Juli 2022) (Online):
Haryanto, A. (2021, Januari 6). Apa Itu Sektor (https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/160986/
Pertanian? Manfaat, dan Pertanian Berkelanjutan. permentan-no-03permentansm20012018-tahun-
Retrieved from : jojonomic.com/ (Online): 2018, Diakses 18 Juli 202)
(https://www.jojonomic.com/blog/sektor- Rahmatullaila. (2019, September 9). Penyuluh
Pertanian di Era Digital. Retrieved from
ntb.litbang.pertanian (Online):
https://ntb.litbang.pertanian.go.id/infotek/_penyul
uh19digital.pdf
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Pendidikan
(Pedekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D).
Bandung : Alfabeta
sugiyono. (2018, Februari 19). Uji Validitas.
Retrieved from https://www.coursehero.com/:
https://www.coursehero.com/file/phg9k2v/361-
Uji-Validitas-Menurut-Sugiyono-2018455-
validitas-merupakan-derajat-ketepatan/
Yuliara, I. M. 2017. Regresi linier berganda 1.
Journal Article, 1-6.
http;//www.mendeley.com/research/regresi-
linier-berganda-1/

You might also like