Professional Documents
Culture Documents
10 Pages 980.9KB
Apr 27, 2023 11:54 AM GMT+8 Apr 27, 2023 11:55 AM GMT+8
Summary
INDONESIAN TREASURY REVIEW
JURNAL PERBENDAHARAAN, KEUANGAN NEGARA DAN KEBIJAKAN PUBLIK
Heber
Universitas Sulawesi Tenggara, Kendari
heber1@gmail.com
Suyuti HM
Universitas Sulawesi Tenggara, Kendari
Suyuti_hm@yahoo.com
ABSTRACT
This study aims to assess to find out how the public views the handling of slums in the Kendari City Coastal Area and how
the sustainability of slum handling. This research is classified as a qualitative research type, by analyzing the area to be
studied because this research is classified as an exploratory research type, by describing the condition and situation of the
area that is the object of research. To answer the first research objective related to the pattern of slum handlers, a survey
was conducted to find out the pattern of handling slums in Kendari City, carried out by analyzing data sourced from
literature and reports on the results of treatment. and for the second problem an analysis will be carried out on the next
plan for handling slums. In this case the researcher will conduct a qualitative analysis, by describing based on the
documentation materials of the results of the research. The results of the study show that sustainability by the community
is carried out by the community beneficiaries of the program, with the existence of a Planning Document made by the
Community through BKM which aims to make the implementation of Slum Management sustainable. Analysis of the impact
received by the community by comparing the conditions of the settlements before and after the implementation of the slum
management program based on the determinants of the criteria (physical and non-physical) and the established indicators
obtained an illustration that the community received a significant impact. Analysis of increasing knowledge, even though
the nuances of the project are very thick, but the principles of measurable empowerment with predetermined achievements
are carried out in accordance with existing regulations, so that clashes of thought between empowerment goals versus
project goals can be minimized and Community capacity building analysis can be it was found that increasing community
capacity was described by the preparation of a Settlement Environmental Management Plan (RPLP) document which was
compiled as a guideline based on the aspirations, needs and ideals of the community to improve the environmental
conditions of their settlements In particular, the results of this study illustrate that in an effort to turn slum areas into
tourist areas, the pattern of handling slums is shown by emphasizing the need for an intensive program in handling slums
in Kendari City, in an integrated, comprehensive and holistic way, namely: Integrated pattern of handling, which is
integrated by applying the concept of community-based development (CBD) development, Redevelopment, Revitalization
(physical, environmental, social, economic, cultural), as well as efforts to apply the principles of Urban Sustainable
Development, so that slum areas can maintain their environment and at the same time have economic value (tourist area).
Keywords: Countiinity,Tourism Area, Slum Area.
KONSEP PENANGANAN KAWASAN KUMUH Indonesian Treasury Review Vol.8, No.1,
MENJADI KAWASAN WISATA DI KOTA KENDARI 2023,Hal xx-xx.
Joko Tri Brata, Heber, Suyuti HM
ABSTRAK
Untuk menjawab tujuan penelitian yang pertama berkaitan dengan pola penangan kumuh, dilakukan survey untuk
mengetahui Pola Penanganan Kumuh di Kota Kendari, dilakukan dengan analisa data yang bersumber dari pustaka dan
laporan laporan hasil penanganan. dan untuk masalah yang kedua akan dilakukan analisa terhadap rencana
selanjutnya penanganan kumuh, Dalam hal ini peneliti akan melakukan analisa secara kualitatif, dengan
mendeskripsikan berdasarkan bahan bahan dokumentasi hasil hasil penelitian, dengan mengaalogi kawasan kumuh
menjadi suatu kawasan yang bernilai ekonomi (kawasan wisata). Hasil penelitian memperlihatkan bahwa
keberlanjutan oleh masyarakat dilakukan oleh masyarakat penerima manfaat program, dengan adanya Dokumen
Perencanaan yang dibuat oleh Masyarakat melalui BKM yang bertujuan agar 3
pelaksanaan Penangana Kumuh
berkesinambungan. Analisa dampak yang diterima oleh masyarakat dengan memperbandingkan antara kondisi
permukiman sebelum dan pasca pelaksanaan program penanganan kawasan kumuh berdasarkan determinan kriteria
(fisik dan non-fisik) dan indikator-indikator yang ditetapkan diperoleh gambaran bahwa masyarakat menerima
dampak secara signifikan. Analisa peningkatan pengetahuan, dimana sekalipun nuansa ke proyekkan sangat kental,
namun prinsip-prinsip pemberdayaan yang terukur dengan capaian-capaian yang telah ditetapkan dijalankan sesuai
dengan ketentuan yang ada, sehingga benturan pemikiran antara tujuan pemberdayaan versus tujuan proyek dapat
diminimalisir dan Analisa pengembangan kapasitas masyarakat dapat diperoleh bahwa peningkatan kapasitas
masyarakat di gambarkan dengam tersusunnya dokumen perencanaan Penataan Lingkungan Permukiman (RPLP) yang
disusun sebagai pedoman yang berdasarkan aspirasi, kebutuhan dan citacita masyarakat untuk memperbaiki kondisi
lingkungan permukiman mereka. Secara khusus, hasil penelitian ini menggambarkan bahwa dalam upaya menjadikan
kawasan kumuh menjadi kawasan
3
wisata, maka pola penanganan kumuh ditunjukkan dengan menekankan perlunya
program yang intensif dalam penanganan permukiman kumuh di Kota Kendari, secara terintegratif, komprehensif
dan holistik yaitu: Pola penanganan terpadu, yang diintegrasikan dengan penerapan konsep pembangunan bertumpu
pada masyarakat Community-based development (CBD), Redevelopment, Revitalisasi (fisik, lingkungan, sosial,
ekonomi, budaya), serta upaya penerapan prinsip Sustainable Development Urban, sehingga kawasan kumuh dapat
terjaga lingkungannya dan sekaligus dapat bernilai ekonomi (kawasan wisata).
Brata, T J., Heber & HM, Suyuti. (2023). Konsep Penanganan Kawasan Kumuh Menjadi Kawasan Wisata Di Kota
Kendari. Indonesian Treasury Review: Jurnal Perbendaharaan, Keuangan Negara dan Kebijakan Publik, 8(1), xx-xx.
KONSEP PENANGANAN KAWASAN KUMUH Indonesian Treasury Review Vol.8, No.1,
MENJADI KAWASAN WISATA DI KOTA KENDARI 2023,Hal xx-xx.
Joko Tri Brata, Heber, Suyuti HM
Sampel daerah pesisir Kota Kendari adalah 3 41-50 7 0,28 8 0,33 13 0,57 27 39,13
Kelurahan Lapulu, Kelurahan Poasia dan
4 51- Keatas 10 0,4 3 0,10 3 0,09 14 20,29
Kelurahan Bungkutoko. Jumlah 25 25 25 75 100
1 Lapulu
18 72,00 7 28,00 25 100
2 Poasia
15 60,00 10 38,10 25 100
3 Bungkutoko
18 72,00 7 30,43 25 100
Jumlah 51 24 75
Pekerjaan Responden
KONSEP PENANGANAN KAWASAN KUMUH Indonesian Treasury Review Vol.8, No.1,
MENJADI KAWASAN WISATA DI KOTA KENDARI 2023,Hal xx-xx.
Joko Tri Brata, Heber, Suyuti HM
dengan baik, terutama bagi Pemkot setelah wisatawan. Dalam hal ini, pihak pemerintah
dilakukan serah terima 7yste. “Satu catatan, harus berkoordinasi dengan masyarakat untuk
supaya 7ystem drainase diperbaiki agar tidak memastikan bahwa penataan lingkungan dan
terjadi genangan saat hujan,”. fasilitas dapat dilakukan dengan baik.
dan fasilitas, dan penanganan dan pengelolaan gambarkan dengam tersusunnya dokumen
kawasan wisata. perencanaan Penataan Lingkungan Permukiman
(RPLP) yang disusun sebagai pedoman yang
Identifikasi kawasan kumuh potensial berdasarkan aspirasi, kebutuhan dan citacita
menjadi kawasan wisata dilakukan untuk masyarakat untuk memperbaiki kondisi
menentukan lokasi kawasan yang memiliki lingkungan permukiman mereka.
potensi untuk dikembangkan menjadi kawasan
Secara khusus, hasil penelitian ini
wisata. Penataan lingkungan dan fasilitas 5
menggambarkan bahwa hasil evaluasi secara
dilakukan untuk mengubah lingkungan yang
menyeluruh yang dipadukan dengan penilaian
kumuh menjadi lingkungan yang indah dan
sejumlah informan ahli terhadap persoalan pola
nyaman bagi wisatawan.
penanganan kumuh menunjukkan perlunya
program yang intensif dalam penanganan
Penanganan dan pengelolaan kawasan
permukiman kumuh di Kota Kendari, secara
wisata meliputi beberapa hal, seperti
terintegratif, komprehensif dan holistik yaitu:
pengelolaan sumber daya, penanganan sampah
Pola penanganan terpadu, yang diintegrasikan
dan limbah, pemeliharaan lingkungan, dan
dengan penerapan konsep pembangunan
pengawasan. Hal ini dilakukan untuk
bertumpu pada masyarakat Community-based
memastikan bahwa kawasan wisata tetap
development (CBD), Redevelopment, Revitalisasi
terjaga dan dapat digunakan oleh wisatawan
(fisik, lingkungan, sosial, ekonomi, budaya),
dengan baik.
serta upaya penerapan prinsip Sustainable
Development Urban.
Penanganan kawasan kumuh menjadi
kawasan wisata memiliki manfaat yang besar, Penanganan daerah kumuh dapat
seperti meningkatkan kualitas lingkungan, diselesaikan dengan melaksanakan prinsip-
membuka peluang ekonomi baru, dan menarik prinsip kolaborasi antar masyarakat dengan
wisatawan untuk datang ke kawasan tersebut. menerapkan semua upaya untuk mendorong
Oleh karena itu, penanganan kawasan kumuh peran semua pihak dalam mengatasi
menjadi kawasan wisata perlu dilakukan kemiskinan melalui Program Penanganan
dengan baik dan benar untuk memastikan Permukiman Kumuh dengan merampingkan
bahwa tujuannya tercapai. peran para pihak di tingkat komunitas.
KESIMPULAN REFERENSI
Berdasarkan hasil pembahasan sebelumnya, Aminah S. (2015). Pengembangan kapasitas
dapat disimpulkan bahwa analisa keberlanjutan petani kecil lahan kering untuk
oleh masyarakat dilakukan oleh masyarakat mewujudkan ketahanan pangan. Jurnal
penerima manfaat program, dengan adanya Bina Praja. Vol 7 (3): 197 – 210
Dokumen Perencanaan yang dibuat oleh
Masyarakat melalui BKM yang bertujuan agar Anantanyu S. (2011). Kelembagaan petani:
pelaksanaan Penangana Kumuh peran dan strategi pengembangan
berkesinambungan. Analisa dampak yang kapasitasnya. Jurnal SEPA, Vol. 7 (2): 102-
diterima oleh masyarakat dengan 109
3
memperbandingkan antara kondisi Ariyanto, Asep, (2015). Strategi Penanganan
permukiman sebelum dan pasca pelaksanaan Kawasan Kumuh Sebagai Upaya
program penanganan kawasan kumuh Menciptakan Lingkungan Pemukiman Yang
berdasarkan determinan kriteria (fisik dan Sehat di Kota Pangkapinang, Jurnal
non-fisik) dan indikator-indikator yang Perencanaan Wilayah Kota, Unisba
ditetapkan diperoleh gambaran bahwa Bandung, Volume 2, Halaman 11-37, 2015
masyarakat menerima dampak secara
signifikan. Analisa peningkatan pengetahuan, Ayele S, Wield. 2005. Science and Technology
dimana sekalipun nuansa ke proyekkan sangat Capacity Building and Partnership in
kental, namun prinsip-prinsip pemberdayaan African Agriculture: Perspectives on Mali
yang terukur dengan capaian-capaian yang telah and Egypt. Journal of International
ditetapkan dijalankan sesuai dengan ketentuan Development. Vol 17, 631–646 .
yang ada, sehingga benturan pemikiran antara Badrujaman, Aip. (2009). Diktat Teori dan
tujuan pemberdayaan versus tujuan proyek Praktek Evaluasi Program Bimbingan dan
dapat diminimalisir dan Analisa pengembangan Konseling. Jakarta
kapasitas masyarakat dapat diperoleh bahwa
peningkatan kapasitas masyarakat di
KONSEP PENANGANAN KAWASAN KUMUH Indonesian Treasury Review Vol.8, No.1,
MENJADI KAWASAN WISATA DI KOTA KENDARI 2023,Hal xx-xx.
Joko Tri Brata, Heber, Suyuti HM
Bisri, Afif Mardhanie, (2013), Pemetaan Gampong Telaga Tujuh, Kota Langsa, Aceh,
Kawasan Kumuh Permukiman Kecamatan Jurnal Teknik Sipil Unsyiah, Halaman 349-
Tanjung Selor - Kabupaten Bulungan 358, ISSN 2088-9321, ISSN-e ISSN e-2502-
Jurnal Inersia Volume V No. 1 Maret 2013 5295
Halaman 1-8, ISSN: 1829-6025
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian
Bryan, Carolie dan Louis G. White., (1987). Pendidikan Pendekatan Kuantitatif
Manajemen Pembangunan Untuk Negara Kualitatif, dan R&D Bandung: Alfabeta
Berkembang. LP3ES. Jakarta.
Nur Ratika Syamsiar, Batara Surya, Syahriar
Gray, Clive, dkk, (2002). Pengantar Evaluasi Tato, (2020), Evaluasi Penanganan
Proyek, Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Permukiman Kumuh (Studi Pada
Utama. Penanganan Program Kotaku Kelurahan
Banggae Kabupaten Majene) : Jurnal PBUP
Fitria, Niken dan Rulli Pratiwi Setiawan, (2014),
ISSN 2656-8705 URSJ 2(2): 54-65, Juni
Identifikasi Karakteristik Lingkungan
2020
Permukiman Kumuh di Kelurahan Kapuk,
Jakarta Barat, Jurnal POMITS, Volume 3 Tayibnapis, Farida Yusuf. (2008). Evaluasi
Nomor 2, ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Program. Jakarta: PT Rineka Cipta
Print)
Tri Brata, Joko; Heber; Arisandi, (2019) The
Heber, (2019), Pola Penanganan Peningkatan Scenario for Slum Handling in Kelurahan
Kualitas Permukiman Kumuh di Kecamatan Kandai Kendari City, Prosiding pada
Abeli Kota Kendari, Tesis Pascasarjana Sewminar Internasional ICEASD 2019,
Program Studi Manajemen Rekayasa April 01-02, Indonesia, Copyright © 2019
Universitas Haluoleo. EAI, DOI 10.4108/eai.1-4-2019.2287198,
Hal -1
Irawan, Willy, dkk; (2008), Pembangunan
Permukiman di Indonesia, Direktorat William N. Dunn, (1998), Pengantar Analisis
Permukiman dan Perumahan, Badan Kebijakan Publik, Edisi Kedua, Yogyakarta:
Perencanaan Pembangunan Nasional Gadjah Mada University Press
(BAPPENAS) Bekerjasama dengan
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2011, Tentang
Kelompok Kerja Air Minum dan
Perumahan dan Kawasan Permukiman
Penyehatan Lingkungan/POKJA AMPL
Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2016,
Isaac, Stephen., William B.Michael, (1982),
tentang Penyelenggaraan Permuahan dan
Handbook in Research and Evaluation, 2 nd
Kawasan Permukiman 2016.
Edition, San Diego: Edits Publisher.
Pedoman Teknis Program Kota Tanpa Kumuh,
Lexy J. Moleong. (2005). metodologi penelitian
Kementrian PUPR Republik Indonesia
kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya
(2016)
REFLIS dan Kawik Sugiana, (2002) Evaluasi
efektivitas pelaksanaan program
pemberdayaan daerah mengatasi dampak
krisis ekonomi (PDM-DKE) di Kabupaten
Solok. UNSPECIFIED thesis, UNSPECIFIED.
Rindrojono, (2013). Pemukiman Kumuh dan
Budaya Masyarakat, Jurnal PWK ITB
Bandung, Volume 4 Tahun 2013.
Sela, Rieneke, (2016), Perencanaan Pencegahan
dan Peningkatan Kualitas Permukiman
Kumuh Perkotaan dengan Pendekatan
Compact City Strategy Koridor Lintas
Tengah di Kabupaten Lampung Tengah,
Kertas Kerja dalam Temu Ilmiah IPLBI,
Program Studi Perencanaan Wilayah dan
Kota Universitas Sam Ratulangi, Tahun
2016.
Solehati, Dini, dkk (2017), Identifikasi
Karakteristik Permukiman Kumuh
Similarity Report ID: oid:22918:34531144
TOP SOURCES
The sources with the highest number of matches within the submission. Overlapping sources will not be
displayed.
ojs.uho.ac.id
1 4%
Internet
journal2.um.ac.id
2 3%
Internet
repository.unibos.ac.id
3 3%
Internet
properti.kompas.com
4 3%
Internet
journal.unibos.ac.id
5 1%
Internet
neliti.com
6 1%
Internet
core.ac.uk
8 <1%
Internet
Sources overview