Professional Documents
Culture Documents
Abstrak
Di Pemerintahan Provinsi Bali menurut data BKPSDM jumlah tenaga Non ASN keadaan pada bulan
desember 2021 sebanyak 9.261 orang dan keadaan pada bulan juli 2022 sebanyak 8.944 orang. Dari data
tersebut terlihat terjadi penurunan jumlah pegawai. Ada banyak alasan untuk penurunan ini, termasuk
kepuasan kerja yang dirasakan karyawan yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti penempatan
karyawan, budaya organisasi, dan beban kerja yang dirasakan pegawai. Pada penelitian ini data
dikumpulkan melalui 100 orang responden. Analisis data dilakukan dengan menggunakan SEM-PLS.
Hasil riset menunjukkan bahwa penempatan kerja, budaya organisasi, dan beban kerja berpengaruh
positif terhadap kepuasan kerja. Begitu juga dengan Motivasi kerja mampu memediasi penempatan kerja,
budaya organisasi dan beban kerja terhadap kepuasan kerja. Berdasarkan hasil penelitian ini mendukung
Teori Ketidaksesuaian (Discrepancy Theory) dimana pegawai merasa puas jika jika tidak ada selisih
antara kondisi-kondisi yang diinginkan dengan kondisi yang sebenarnya terjadi. Begitu juga dengan Teori
Keadilan (Equity Theory), kepuasan kerja tergantung pada apakah ia merasakan keadilan atau tidak atas
situasi yang dirasakan. Hasil peneltian ini dapat menjadi bahan untuk evaluasi mengenai kepuasan
pegawai Non ASN masih perlu diperhatikan oleh pihak instansi di lingkungan pemerintah Provinsi Bali.
Kata Kunci: Kepuasan Kerja; Motivasi Kerja; Penempatan Kerja; Budaya Organiasi; Beban Kerja
Abstract
In the Provincial Government of Bali, according to BKPSDM data, the number of non-ASN workers in
December 2021 was 9,261 people and in July 2022 there were 8,944 people. From these data it can be
seen that there has been a decrease in the number of employees. There are many reasons for this
decline, including employee job satisfaction caused by various factors such as staffing, organizational
culture, and perceived workload of employees. In this study, data was collected through 100 respondents.
Data analysis was performed using SEM-PLS. The research results show that work placement,
organizational culture, and workload have a positive effect on job satisfaction. Likewise, work motivation is
able to mediate work placement, organizational culture and workload on job satisfaction. Based on the
results of this study, it supports the Discrepancy Theory where employees feel satisfied if there is no
difference between the desired conditions and the actual conditions that occur. Likewise with the Theory of
Justice (Equity Theory), job satisfaction depends on whether he feels justice or not for the situation he
feels. The results of this research can be material for evaluating non-ASN employee satisfaction, which
still needs to be considered by agencies within the Bali Provincial government.
Keywords: Job Satisfaction; Work motivation; Work Placement; Organizational Culture; Workload