Quality System

Environmental System
Certified Quality
Environmental Endorsed
Management Company
ISO 14001 : 2004 ISO 9001 : 2008
SAI GLOBAL SAI GLOBAL

Wujud Kerja

A N N U A L R E P O R T
2013
Breaking Down The Barriers
for The Golden Future
Mengatasi Rintangan
Menuju Masa Depan Gemilang

2014
Pemimpin di Pasar
Modal Global
Leading in Global Market
KESINAMBUNGAN TEMA
THEME LINKAGE

2016
Semangat Tahun Baru
di Tahun ini
New Spirit In The Coming Year

2015
Strive to Be Excellent
Berupaya Menjadi Terunggul
2
API
Annual Report 2017

DAFTAR ISI
COMPANY PROFILE

03 Profil Perseroan
Company Profile

05 Data Perseroan
Company Data

06 Riwayat Singkat Perseroan

Company’s Brief History

09 Visi dan Misi Perseroan

Corporate Vision and Mission

10 Struktur Pemegang Saham

Shareholding Structure

11 Perihal Saham
Stock Highlights

16 Struktur Organisasi Perseroan

Company’s Organizational Structure

18 Penghargaan
Appreciation

20 Laporan Dewan Komisaris

Board of Commissioners Report

26 Laporan Direksi
Board of Directors Report
37 Sumber Daya Manusia
Human Resources

30 Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
38 Hubungan dengan Pelanggan
Customer Relations
33 Analisis & Pembahasan Manajemen
Management Analysis & Overview
40 Sistem Manajemen Mutu
Quality Management System

41 Sistem Manajemen Lingkungan dan Energi

Environmental and Energy Management System

42 Manajemen Risiko
Risk Management

43 Tanggung Jawab Sosial Perseroan

Corporate Social Responsibility

46 Tata Kelola Perusahaan yang Baik

Good Corporate Governance

51 Profil Dewan Komisaris

Board of Commissioner Profiles

54 Profil Direksi
Board of Directors Profiles

57 Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal

Institutions and Professionals Supporting Capital Market

58 Surat Pernyataan
Official Statement

PROFIL PERSEROAN
COMPANY PROFILE
PT Asia Pacific Investama, Tbk pada awal pendiriannya
merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri
tekstil dan produk tekstil. Perseroan telah mencatatkan
sahamnya di Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek
Surabaya (BES) pada tahun 1989. Dalam kurun waktu
periode 1990–1996, Perseroan telah mengalami beberapa
kali perubahan kepemilikan saham utama, emisi dengan
Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dan emisi
tanpa HMETD, serta dua kali penerbitan saham bonus.
Restrukturisasi Perseroan secara komprehensif dan
fundamental dilakukan pada tahun 1996. Tujuannya
adalah untuk mereposisi struktur usaha dan investasinya
dengan melakukan dua langkah strategis. Pertama,
meng gabungkan seluruh aset. produksi anak
perusaha an beserta induk perusahaan. Kedua,
mengakuisisi 94,12% saham PT Apac Inti Corpora
(AIC), sebuah industri tekstil terpadu berlokasi di
Bawen, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Reposisi tersebut telah menghantarkan Perseroan men-
jadi salah satu grup tekstil berskala besar di Indonesia.
Struktur industri Grup Apac meliputi sektor industri
hulu sampai hilir, yaitu memproduksi benang tenun,
kain mentah lembaran, kain denim, dan pakaian jadi
berkualitas ekspor, dengan pangsa pasar meliputi 5
benua.
3
API
Annual Report 2017
PT Asia Pacific Investama, Tbk at the beginning of its
establishment focused on garment industry and product. In
1989, Company listed its stocks in Jakarta Stock Exchange
(JSE) as well as in Surabaya Stock Exchange (SSE). During
the period of 1990-1996, Company experienced changing
in its majority several times, emission with and without pre-
emptive rights, and share bonus issuance.
A comprehensive and fundamental restructuring of
the Company was conducted in 1996. Its aim was to
reposition Company’s business structure and investment
by applying two strategic steps. First, the Company
integrated all its subsidiaries’ assets consisting of its
means of production with those of the principal.
Secondly, the Company acquired 94.12% of shares of
PT Apac Inti Corpora (AIC), a textile industry located in
Bawen, Semarang regency, Central Java.
The reposition had made the Company became one
of the big scale textile holding companies in Indonesia.
Apac Group’s industrial structure comprises both
upstream and downstream industries, i.e. produces
yarns, greige fabrics, denim and export q
­ uality garment
with a market share covering 5 continents.
4
API
Annual Report 2017
Dalam kurun waktu 2005 – 2007, Perseroan mengambil
langkah-langkah strategis, antara lain: melakukan investasi
penyertaan di perusahaan lain di bidang industri sejenis
(TPT) dan melakukan restrukturisasi serta peremajaan
mesin-mesin tekstil AIC secara bertahap termasuk
pengembangan infrastruktur dengan tingkat biaya listrik
yang lebih ekonomis. Dengan memiliki keunggulan
infrastruktur tekstil terpadu modern berskala besar
diharapkan AIC sanggup bersaing lebih intensif di pasar
domestik, regional maupun internasional.
Sejak tahun 2006 bidang usaha inti Perseroan berubah
menjadi “Perusahaan Investasi” sebagai perusahaan induk.
Untuk itu maka Perseroan dapat memfokuskan diri dalam
melakukan fungsi pengendalian dan pengembangan
bagi anak-anak perusahaannya.
Pada tahun 2013, hutang AIC kepada Perseroan di­
restrukturisasi menjadi penyertaan saham Perseroan dalam
AIC, sehingga memperkuat posisi Perseroan sebagai
perusahaan investasi.
Pada tahun 2017, PT World Harvest Textile (WHT)
melakukan akuisisi terhadap Perseroan sebesar 77,53%.
Akusisi ini memberikan dampak positif terhadap kinerja
keuangan Perseroan. Dengan demikian, struktur
kepemilikan saham Perseroan pada saat ini menjadi
sebagai berikut: WHT (77,53%), PT Apac Century
Corporation (0,00%), PT Inti Perkasa Wira Sentosa
(1,18%), PT Krida Bhumi Raya (1,01%), dan masyarakat
(20,27%).
During 2005-2007, the Company took several
strategic steps, among others: carried out an
investment in shares of stock in other companies with
similar industry (e.g. textile and textile product/TPT)
and conducted gradual restructuring and rejuvenating
of AIC’s textile machineries. This included AIC’s
infrastructure development with more economical
level of electricity cost. By its integrated, modern,
top-quality, high scale textile infrastructure, hopefully,
AIC would be able to be more intensively competitive
within domestic, regional and international markets.
Since 2006, the Company’s core business has been
changed into an “investment company”. Therefore,
Company could focus on carrying out its control and
development functions of its subsidiaries.
In 2013, AIC’s debt to the Company has been
restructured into Company’s investment in AIC; thus,
it strengthen the Company’s position as an investment
Company.
In 2017, PT World Harvest Textile (WHT) acquired
77.53% of Company’s shares. This acquisition gave
positive impact to the financial performance of
the Company. As such, currently, the shareholders
composition of the Company as follows: WHT (77.53%),
PT Apac Century Corporation (0.00%), PT Inti Perkasa
Wira Sentosa (1.18%), PT Krida Bhumi Raya (1.01%),
and public (20,27%).
 5
API
Annual Report 2017

DATA PERSEROAN
COMPANY DATA

STRUKTUR PEMEGANG SAHAM: SHAREHOLDERS STRUCTURE

Saham Seri A (Nominal 1.000): Series A Shares (Nominal Rp 1,000):
WHT = 18,76% WHT = 18.76%
PT Apac Century Corporation = 0,00% PT Apac Century Corporation = 0.00%
PT Inti Perkasa Wira Sentosa = 1,18% PT Inti Perkasa Wira Sentos = 1.18%
PT Krida Bhumi Raya = 1.01%
PT Krida Bhumi Raya = 1,01%
Public = 15.50%
Masyarakat lainnya = 15,50%

Saham Seri B (Nominal Rp 250): Series B Shares (Nominal Rp 250)

WHT = 58,77% WHT = 58.77%
Masyarakat lainnya = 4,77% Public = 4.77%

TANGGAL PENCATATAN : DATE OF LISTING:

Penawaran Umum Perdana 20-10-1989
Seluruh Modal Disetor 02-07-1990
Penawaran Umum Terbatas I 23-08-1990
Saham Bonus I 16-06-1994
Saham Bonus II 18-09-1995
Penawaran Umum Terbatas II dalam
rangka penerbitan HMETD 26-07-1996
Saham ex konversi waran 01-05 2001
Emisi Tanpa HMETD 18-06-2004
Initial Public Offering 20-10-1989
Paid in Capital 02-07-1990
Limited Public Offering I 23-08-1990
Bonus Share I 16-06-1994
Bonus Share II 18-09-1995
Limited Public Offering II in order
to pre-emptive rights 26-07-1996
Share ex converted warrants 01-05 2001
Emission Without HMETD 18-06-2004

PRODUCT ITEMS:
JENIS PRODUK:
Benang Yarn
Kain Mentah Lembaran Greige fabric
Kain Denim Denim fabric
Garment
Pakaian Jadi
N EKSPOR:
TUJUAN EKSPOR EXPORT DESTINATION:
Europe, Asia, US, Latin American, Africa, Middle East
Eropa, Asia, Amerika Serikat, Amerika Latin, Afrika,
and Australia.
Timur Tengah dan Australia.
6
API
Annual Report 2017

RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN

COMPANY’S BRIEF HISTORY

Berdiri di Jakarta dengan nama ‘PT Mayatexdian

1987 Established in Jakarta under the name of “PT
Industry’- bidang usaha industri garmen. Mayatexdian Industry” – field of garment business.

IPO sebanyak 2,5 juta saham (29,4%) di BEJ dan BES Releasing an IPO of 2.5 million stocks (29.4%) at
1989
menghasilkan dana Rp 27,50 miliar. Kode Saham JSX and SSX managed to gain Rp 27.5 billion. Stock
”MYTX”. code “MYTX”.

• Pencatatan 6 juta saham. Total seluruh saham
1990
MYTX tercatat di bursa menjadi 8,5 juta saham.
• Penawaran Umum Terbatas I (1:1) menghasilkan
dana Rp 70,55 miliar.
» Listing 6 milion stocks. Total of all stocks “MYTX”
listed on the stock to 8.5 million shares.
» Limited Public Offering I (1:1): gaining Rp 70.55
billion.

1994 Perubahan pemilikan saham utama dan penerbitan Changing of majority shareholders and issuing
Saham Bonus I (1:3) 51 juta saham. Bonus Share I (1:3) for 51 million shares.

• Perubahan pemegang saham utama dan
1995
penerbitan Saham Bonus II (2:1) 34 juta saham.
• Perubahan nama Perseroan menjadi PT Apac
Centertex Corporation Tbk.
» Changing of majority shareholders and issuing
Bonus Share II (2:1) for 34 million shares.
» Company’s name changed into PT Apac Centertex
Corporation Tbk.

• Penawaran Umum Terbatas II dalam rangka
1996
HMETD (4:16) dengan (16:3) waran melekat
(76,5 juta) menghasilkan dana Rp 408 miliar.
• Akuisisi 94,12% saham AIC (industri tekstil),
Jakarta.
• Relokasi pabrik garmen Perseroan dari Jakarta ke
Semarang.
Perubahan nama Perseroan menjadi ‘PT Apac Citra
2000
Centertex Tbk’.
Mei. Jumlah konversi waran menjadi saham
2001
sebanyak 24.666.577 saham. Seluruh saham MYTX
tercatat di Bursa berjumlah 534.666.577 saham.
2003 • September. Relokasi Tahap-I, mesin-mesin
produksi garmen Perseroan dari Kawasan Berikat
‘TEPZ’ Semarang ke Kawasan Berikat PT Inti
Sukses Garmindo (ISG) di Bawen.
• 22 Desember 2003. Perubahan Anggaran Dasar
Perseroan yaitu jenis saham Perseroan berubah
menjadi Saham Seri A (nominal Rp 1.000) dan
Saham Seri B (nominal Rp 250), masing-masing
memiliki hak yang sama dan sederajat – berlaku
efektif tanggal 15 Maret 2004.
• Peningkatan modal disetor Perseroan tanpa
HMETD sebesar Rp 233 miliar dengan menerbitkan
932 juta Saham Seri B untuk Growth Solution
Ltd, dalam rangka realisasi restrukturisasi utang
Perseroan melalui konversi.
• 30 Desember 2003. Realisasi restrukturisasi utang
di AIC, mengakibatkan terjadinya dilusi terhadap
pemilikan saham Perseroan di AIC dari 94,12 %
menjadi 51%.
2004 • Juni. Pencatatan 932.000.000 saham Seri B
berasal dari penerbitan saham tanpa HMETD.
Seluruh saham MYTX tercatat di Bursa berjumlah
1.466.666.577 saham, terdiri dari Saham Seri A
534.666.577 (nominal Rp 1.000) dan Saham Seri
B 932.000.000 (nominal Rp 250).
• September. Relokasi Tahap II: pemindahan mesin-
mesin produksi garmen Perseroan dari Kawasan
Berikat ‘TEPZ’ Semarang ke Kawasan Berikat ISG
di Bawen.
2005 • Januari. Perseroan melakukan investasi
penyertaan saham 13% di ISG bidang usaha
industri garmen, kemudian bulan September
2005 ditingkatkan menjadi 18,3%.
7
API
Annual Report 2017
» Limited Public Offering II in order to pre-emptive
rights (4:16) with (16:3) attached warrants (76.5
million), managed to gain Rp 408 billion.
» Acquisition of 94.12% of AIC’s share (textile
industry), Jakarta.
» Relocation of garment factory from Jakarta to
Semarang.
Company’s name changed into “PT Apac Citra
Centertex Tbk”.
May. The number of warrant conversion into shares
were 24,666,577 share. All MYTX shares listed on the
Stock Exchange amounted to 534,666,577 shares.
» September. Relocation Phase I: garment production
machineries from Bonded Zone of ‘TEPZ’ in
Semarang to Bonded Zone of ISG in Bawen.
»»
»»
» December 22nd, 2003. Amendment to the Article
of Association of the Company, i.e. share type
changed into Serie A Shares (par value of Rp 1,000)
and Serie B Shares (par value USD 250). Each was
to have same and equal rights.It is valid on March
15th, 2004.
»»
»»
» Increasing the Company paid capital without pre-
emptive rights in the amount of Rp 233 billion by
issuing 932 million of Serie B share for Growth
Solution Ltd. : in order to implement the realization
of debt restructuring through conversion.
»»
» December 30th, 2003. Realization of debt
restructuring of AIC, which conduced Company’s
shares in AIC from 94.12% into 51%.
» June. Listing 932 million of Seri B share, derived from
the share without Rights Issue. All MYTX shares
listed on the Stock Exchange total 1,466,666,577
shares, consisting of Series A Shares 534 666 577
(par value Rp 1,000) and Series B Shares 932
million (par value Rp 250).
» September. Relocation Phase II: garments
production machineries from Bonded Zone of
“TEPZ” in Semarang to Bonded Zone of ISG in
Bawen.
» January. The Company carried out an investment
in shares of stocks of 13% at ISG, business
field: garment industry. In September 2005 the
investment was increased up to 18,3%.
 8
API
Annual Report 2017
• April. Perseroan melakukan investasi penyertaan
saham 31% di PT Apac Pavindo Lestari (APL) bidang
usaha umum.
2006 • Realisasi Mandatory Convertible Bond (MCB) AIC
senilai Rp 222.000.000.000 dikonversi menjadi
saham untuk pemiliknya, Nation Soul Limited,
yang berdampak terjadinya dilusi terhadap saham
Perseroan di AIC dari 51% menjadi 42,69 %.
2008 • Perubahan Anggaran Dasar Perseroan yang
disesuaikan dengan Undang-Undang Republik
Indonesia No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan
Terbatas (UUPT), pada tanggal 15 September 2008.
• Pada Tanggal 18 Agustus 2008, saldo hutang milik
Nation Soul Limited sejumlah Rp 33.000.000.000
direstrukturisasi dan dikonversi menjadi saham AIC
sehingga kepemilikan Saham Perseroan di AIC turun
dari 42,69 % menjadi 41,68 %.
• September 2009. Penjualan seluruh kepemilikan atas
2009
saham yang dimiliki Perseroan dalam PT Pura Golden
Lion kepada Lenzing AG sebesar 140 saham atau
40%.
• Restrukturisasi hutang AIC terhadap Perseroan
2013
sejumlah Rp 103.950.000.000 dengan cara meng­
konversikannya menjadi kepemilikan saham di AIC,
sehingga kepemilikan saham Perseroan di AIC naik
dari 41,68% menjadi 45,16%.
• Perubahan nama Perseroan menjadi PT Asia Pacific
2015
Investama, Tbk.
2017 • Juni-Juli. Pengambilalihan saham Perseroan oleh
WHT sebesar 77,53%. Selain itu, dilakukan
pengambilalihan saham AIC oleh WHT melalui jual
beli saham antara WHT dengan Nation Soul Limited
sebesar 32,29% dan Solomon Profits Limited
sebesar 17,95%. Lebih lanjut, WHT dan Perseroan
mengambil porsi saham yang tidak diambil oleh
Koperasi-koperasi sebesar 61.364.445 saham, yang
diambil oleh Perseroan sebesar 29.050.703 saham
(0,17%) dan WHT sebesar 32.313.742 saham
(0,19%). Oleh karena itu, susunan pemegang saham
AIC menjadi sebagai berikut: Perseroan (45,34%),
WHT (50,43%) dan Koperasi-koperasi (4,22%).
• Agustus. Perubahan Anggaran Dasar yang
disesuaikan dengan Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana
dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham
Perusahaan Terbuka sebagaimana diubah dengan
POJK No. 10/POJK.04/2017 tentang Perubahan atas
POJK No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan
Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham
Perusahaan Terbuka serta Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan No. 33/POJK.04/2014 tentang Direksi dan
Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik.
» April. The Company carried out an investment in
shares of stocks of 31% at PT Apac Pavindo Lestari
(APL), general business field.
» Realization of Mandatory Convertible Bond (MCB) of
AIC valued at Rp 222 billion, converted into shares
to the owner, i.e. Nation Soul which conduced the
shares dilution AIC from 51% into 42.69%.
» The article of association of Company was amended,
customized to the Law No.40 /2007 on September
15th, 2008.
»»
» On August 18th, 2008, the outstanding balance of
Nation Soul Limited was restructured and converted
into AIC’s shares equal to Rp 33 billion so that AIC’s
ownership of Company shares diluted from 42.69%
into 41.68%.
»»
» September 2009. Company sold its entire share
ownership at PT Pura Golden Lion to Lenzing AG of
140 shares or equal to 40%.
» AIC’s debt restructuring with the Company for the
amount of Rp 103.950.000.000 by converting it into
shareholding in AIC. Thus, AIC shareolding increased
from 41,68% into 45,16%.
» Company's name changed into PT Asia Pacific
Investama, Tbk.
» June-July. The acquisition of Company’s shares
by WHT amounting to 77.53%. Moreover, WHT
acquired AIC’s shares through sale and purchase
shares between WHT and Nation Soul Limited
amounting to 32.29% and Solomon Profits Limited
amounting to 17.95%. Further, WHT and Company
acquired shares which were not acquired by
Cooperatives amounting to 61,364,445 (Company
acquired 29,050,703 shares (0.17%) and WHT
acquired 32,313,742 shares (0.19%)). As such, the
shareholders composition of AIC as follows: Company
(45.34%), WHT (50.43%) and Cooperatives (4.22%).
» August. The article of association of Company was
amended, customized to the Financial Services
Authority’s Rule No. 32/POJK.04/2014 concerning
Planning and Holding General Meetings of
Shareholders of Public Limited Companies as
amended by the Financial Services Authority’s Rule
No. 10/POJK.04/2017 concerning the Amendment
to the Financial Services Authority’s Rule No. 32/
POJK.04/2014 concerning Planning and Holding
General Meetings of Shareholders of Public Limited
Companies and the Financial Services Authority’s
Rule No. 33/POJK.04/2014 concerning the Board of
Directors and The Board of Commissioners of Issuers
of Public Companies.
 9
API
Annual Report 2017

VISI DAN MISI PERSEROAN

CORPORATE VISION AND MISSION

Visi Perseroan: Corporate Vision:

Visi dari Perseroan adalah menjadi perusahaan investasi The vision of the Company is to become a leading
yang terkemuka. investment company.

Misi Perseroan: Corporate Missions:

• Memberikan kontribusi terbaik bagi seluruh » To give the best contribution to all stakeholders
pemangku kepentingan melalui upaya maksimal
through best and continuous efforts.
dan berkesinambungan.
• Memberikan kontribusi yang nyata bagi » To give real contribution in developing local
perkembangan perekonomian daerah dan economy as well as national economy.
nasional. » To become a big textile industry in Indonesia
• Menjadi satu industri tekstil nasional berskala » To transform the market of ASEAN to become a
besar. domestic market.
• Menjadikan pasar ASEAN menjadi pasar
domestik.
10
API
Annual Report 2017

STRUKTUR PEMEGANG SAHAM

SHAREHOLDING STRUCTURE
PT World Masyarakat
Harvest Texile (Public)

77,53% 22,47%

50,43%

PT ASIA PACIFIC
INVESTAMA, Tbk

Cooperatives

4,22% 45,34% 18,40% 31,00%

PT Apac Inti PT Inti Sukses PT Apac Pavindo

Corpora Garmindo Lestari

10,00%

PT Indotex Bangun
Bersama
 11
API
Annual Report 2017

PERIHAL SAHAM
STOCK HIGHLIGHTS
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA, Tbk ( MYTX ) JANUARI - DESEMBER 2016
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA, Tbk ( MYTX ) JANUARY - DECEMBER 2016
Harga/Price
Bulan/ Kwartal/ TTG TRD Akhir/ Volume Lembar/
No/No
Month Quarter (Rp) (Rp) Closing Price Share Volume
(Rp) (Ribuan/ Thousand)
1 Januari I 54 50 54 85
2 Februari 56 50 54 160
3 Maret 59 50 58 282
4 April II 85 51 51 601
5 Mei 69 50 56 1.093
6 Juni 61 50 54 574
7 Juli III 81 51 65 3.920
8 Agustus 75 52 59 412
9 September 82 50 63 663
10 Oktober IV 73 54 61 25.121
11 November 87 62 69 730
12 Desember 93 61 61 235
Kurs Akhir/
93 50 61 33.876
Closing Rate

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA, Tbk ( MYTX ) JANUARI - DESEMBER 2017

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA, Tbk ( MYTX ) JANUARY - DECEMBER 2017
Harga/Price
Bulan/ Kwartal/ Akhir/ Volume Lembar/
No/No TTG TRD
Month Quarter Closing Price Share Volume
(Rp) (Rp)
(Rp) (Ribuan/ Thousand)
1 Januari I 77 62 72 84
2 Februari 101 64 75 3.472
3 Maret 90 72 82 5.737
4 April II 94 77 83 1.486
5 Mei 82 56 68 5.052
6 Juni 195 68 195 1.144.898
7 Juli III 280 171 197 25.180
8 Agustus 218 129 142 7.586
9 September 160 108 131 1.841
10 Oktober IV 175 102 142 4.186
11 November 200 93 153 3.960
12 Desember 182 118 139 4.657
Kurs Akhir/
280 56 139 1.208.139
Closing Rate
12
API
Annual Report 2017

Distribusi & Jumlah Saham Beredar Untuk Tahun 2017

Distribution & Circulated Total Share in 2017

PEMODAL Jumlah Saham Persentase INVESTOR

Saham Total Shares

(Seri A & B) (Serie A & B )

Jumlah Pemodal Nasional 53.465.851 96,35% Total National Investors

Jumlah Pemodal Asing 1.413.200.726 3,65% Total Foreign Investors

Jumlah Saham Total Shares

1.466.666.577 100%
(Seri A & B) (Serie A & B)

Saham Seri A & B memiliki hak yang Series A & B Shares have equal
sama dan sederajat rights and degress

Kronologi Pencatatan Efek Securities Listing Chronology

Jumlah saham Perseroan (MYTX) tercatat di
Bursa Efek Indonesia (BEI) seluruhnya berjumlah
1.466.666.577 saham, terdiri dari Saham Seri A
sebanyak 534.666.577 dengan nilai nominal Rp 1.000
per saham dan Saham Seri B sebanyak 932.000.000
dengan nilai nominal Rp 250 per saham. Kedua jenis
saham tersebut memiliki hak yang sama dan sederajat.
The Company has listed its shares on Indonesia
Stock Exchange (IDX) amounting to 1.466.666.577
share, consisting of Series A Shares by 534.666.577
shares with par value of Rp 1,000 per share and Series
B Shares by 932.000.000 with par value of Rp 250 per
share. Both types have equal rights.

Dengan demikian, sejak ‘go-public’ tahun 1989 Thereby, since public issue in 1989, the Company
Perseroan telah melakukan pencatatan efek sebagai has engaged the following stock listings (see table):
berikut (lihat tabel):
 13
API
Annual Report 2017

Kronologi Pencatatan Efek Perseroan

Chronology of The Company’s Stock Listings
Total Saham/
No Jenis Emisi BEJ / JSX / SSX Waran Shares/ Type of Emission
Warrants
Saham Seri A Share Series A
(nominal Rp 1.000) (Nominal Rp 1,000)

1 Penawaran Umum Perdana 20-10-1989 20-10-1989 2.500.000 Initial Public Offering

2 Pencatatan Modal Disetor 02-07-1990 02-07-1990 6.000.000 Company Listing

3 Penawaran Umum Terbatas I 23-08-1990 23-08-1990 8.500.000 Limited Public Offering I

4 Saham Bonus I 16-06-1994 16-06-1994 51.000.000 Bonus Share I

5 Saham Bonus II 18-09-1995 18-09-1995 34.000.000 Bonus Share II

Penawaran Umum Terbatas
Limited Public II in order to pre-
II dalam rangka penerbitan 26-07-1996 26-07-1996 408.000.000
emptive rights
6 HMETD
> dengan Waran Melekat > with Attached Warrants
26-07-1996 26-07-1996 -
76.500.000 76.500.000

7 Saham ex Konversi Waran 01-05-2001 24.666.577 Share ex Converted Warrants

Emission Without Pre-emptive

8 Emisi Tanpa HMETD 18-06-2004 18-06-2004 932.000.000
Rights

Jumlah Saham Tercatat 1.466.666.577 Total Share Listed

Registrasi & Penitipan Kolektif Saham 2017

Share Registration & Collective Depository 2017
Nama Pengelola Jenis Saham Jumlah Saham Persentase
Name of Registrar Type of Shares Total Shares Percentage

BAE/Stock Registrar Bureau Dengan Warkat/Scrip 48.496.451 3,31%

KSEI/Indonesian Central Securities Depository Tanpa Warkat/Scripless 1.418.170.126 96,69%

Jumlah/Total 1.466.666.577 100%

14
API
Annual Report 2017

Kepemilikan Saham oleh Dewan Komisaris dan

Direksi Per 31 Desember 2017
Share Ownership of BOC and BOD per December 31, 2017

Nama Jabatan Jumlah Saham Persentase

Name Position Total Shares Percentage

Presiden Komisaris/
Tony Pesik 0 0,00
President Commissioner

Stephen K. Sulistyo Komisaris/Commissioner 0 0,00

Benny Soetrisno Komisaris/Commissioner 0 0,00

Komisaris Independen/
Sintong Panjaitan 0 0,00
Independent Commissioner

President Direktur/
Ewijaya 0 0,00
President Director

Direktur/
Johnny Pesik 0 0,00
Director

Direktur/
Cynthia Handyoko 0 0,00
Director
Direktur/
Carel Christanto Machmud 0 0,00
Director
 15
API
Annual Report 2017
 16
API
Annual Report 2017

STRUKTUR ORGANISASI PERSEROAN

COMPANY’S ORGANIZATIONAL STRUCTURE
Pemegang Saham/
Struktur Organisasi Perseroan Shareholders
per 31 Desember 2017

Company’s Organizational
Structure as per 31 December Dewan Komisaris/ Komisaris/Commissioner
2017 Board of Commissioners STEPHEN K. SULISTYO

Presiden Komisaris/
President Commissioner Komisaris/Commissioner
TONY PESIK BENNY SOETRISNO

Komisaris Independen/
Independent Commissioner
SINTONG PANJAITAN
Direksi/Directors

Direktur/Director
JOHNNY PESIK

Presiden Direktur/
Direktur/Director
President Director CYNTHIA HANDYOKO
EWIJAYA

Direktur/Director
CAREL CHRISTANTO
MACHMUD
 17
API
Annual Report 2017

Pemegang Saham/
Struktur Organisasi Shareholders
Perseroan saat
Dikeluarkanya Laporan
Tahunan 2017
Dewan Komisaris/
Company’s Board of Commissioners
Komisaris/Commissioner
Organizational Structure BENNY SOETRISNO
as of the issuance date
of the Annual Report Presiden Komisaris/
Year 2017 President Commissioner
TONY PESIK
Komisaris Independen/
Independent Commissioner
SINTONG PANJAITAN

Direksi/Directors

Direktur/Director
CAREL CHRISTANTO
MACHMUD

Direktur/Director
BUNTOMI
Presiden Direktur/
President Director
JOHNNY PESIK
Direktur/Director
PE MARIA INDRA

Direktur/Director
IVAN PESIK
18
API
Annual Report 2017

PENGHARGAAN
APPRECIATION

Sertifikat dari Kementerian Perdagangan sebagai Eksportir Bersertifikat

Certificate from the Ministry of Trade as a Certified Exporter

Penganugerahan penilaian peringkat pengelolaan lingkungan hidup

Conferment of ratings on environmental management
 19
API
Annual Report 2017

Piagam Penghargaan dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi

untuk program kesehatan
Charter Award from Ministry of Manpower and Transmigration for the health program

Penghargaan dari Kementerian

Kesehatan untuk program
kesehatan
Charter Award from Ministry of Health
for the health program

Piagam dari Kementerian Perindustrian untuk bidang lingkungan hidup

Charter Award from Ministry of Industry for environmental sector
20
API
Annual Report 2017
LAPORAN DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONERS REPORT
Para Pemangku Kepentingan yang terhormat,
P ertama-tama kami panjatkan puji syukur kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa, Perseroan dapat melalui
tahun 2017 dengan kinerja yang lebih baik dari tahun
sebelumnya.
Penilaian terhadap Kinerja Direksi atas
Pengelolaan Perusahaan
Menurut pendapat kami, dalam tahun buku
2017, kinerja Direksi Perseroan sudah menunjukan
peningkatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Dalam hal ini, Direksi telah melaksanakan perencanaan
serta mengeksekusi strategi bisnis dengan cukup baik,
sehingga industri tekstil Perseroan dapat terus berjalan
dan berproduksi.
Seperti diketahui bahwa pada tahun 2017, Perseroan
mengalami perubahan pemegang saham dengan
pengambilalihan saham oleh WHT. Hal ini memberikan
dampak yang baik bagi kondisi keuangan dan kinerja
Perseroan. Walaupun masih merugi, tetapi kerugian
mengalami penurunan dibandingkan tahun 2016.
Pada tahun 2017 Perseroan mencatat kerugian usaha
sebanyak Rp 132,54 miliar atau turun 9,92% sebesar Rp
14,59 miliar dibanding rugi usaha tahun 2016 sebesar
Rp 147,13 miliar. Oleh karena itu, kami optimis Direksi
melalui rencana kerja dan strategi yang diambilnya serta
melalui segala upaya terbaiknya dapat mengangkat dan
membawa Perseroan menuju ke arah yang lebih baik.
Kami telah melakukan penelaahan dan menerima
laporan Direksi dan laporan keuangan yang diaudit
Kantor Akuntan Publik Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo &
Rekan. Kami dapat menerima laporan keuangan tersebut
dan untuk pengawasan keuangan Perseroan kami
bekerjasama dengan komite audit, sehingga keuangan
Perseroan dapat dipantau dan dikontrol dengan baik.
Kami menilai bahwa rencana kerja yang telah dibuat
oleh Direksi Perseroan untuk tahun buku yang mendatang
cukup realistis dan menurut hemat kami, prospek usaha
Perseroan yang dijabarkan di dalam rencana kerja tersebut
dapat dipertanggungjawabkan.
Dear the Respected Stakeholders,
F irst of all we praise the presence of God Almighty. The
Company has passed the year of 2017 with better
performance than the previous year.
Assessment on the Directors’ Performance
in Managing the Company
In our opinion, in the fiscal year of 2017, the
performance of the Board of Directors of the Company
has shown an increase compared to the previous year.
In this regard, the Board of Directors has carried out the
planning and execution of business strategy well enough,
so as the textile industry of the Company can continue to
run and produce.
As known, in 2017, the Company experienced the
change of shareholders by the acquisition of shares
by WHT. This acquisition gave a good impact on the
Company’s financial condition and performance. Despite
the loss, the losses has decreased compared to 2016. In
2017, the Company recorded an operating loss of Rp
132.54 billion or a decrease 9,92% of Rp 14,59 billion
compared to the 2016 business loss of Rp 147.13 billion.
Therefore, we are optimistic that the Board of Directors
through its work plans and strategies and through its
best efforts can lift and bring the Company towards a
better direction.
We have reviewed and accepted the Board of
Directors report and audited financial statement of Public
Accountant Kosasih, Nurdiyaman, Tjahjo & Rekan. We
may accept such financial statement. For the financial
supervision, we work together with the audit committee
so as Company’s financial can be monitored and
controlled properly.
We believe that the work plan that has been made
by the Directors of the Company for the upcoming fiscal
year is quite realistic and in our opinion, the business
prospects described in the work plan can be accounted
for.
 21
API
Annual Report 2017

“ Kami optimis Direksi melalui rencana kerja dan

strategi yang diambilnya serta melalui segala upaya
terbaiknya dapat mengangkat dan membawa
Perseroan menuju ke arah yang lebih baik.

“ We are optimistic that the Board of

Directors through its work plans and
strategies and through its best efforts
can lift and bring the Company towards
a better direction.

Pandangan atas Penerapan Tata Kelola Opinion on Business Prospects Prepared

Perusahaan by Board of Directors
Kami memandang bahwa sangat penting bagi
We consider that it is very important for the Company
Perseroan untuk menjalankan prinsip-prinsip tata
to implement the principles of good corporate
kelola perusahaan yang baik sebagai bagian dari
governance as part of corporate responsibility,
tanggung jawab perusahaan khususnya perusahaan
particularly for public companies. The concept of good
terbuka. Konsep tata kelola perusahaan yang baik ini
corporate governance is applied to see how far the
diterapkan untuk melihat sejauh mana perusahaan
company is able to manage its own governance and stay
mampu melakukan tata kelolanya sendiri dan
on track to achieve its goals.
tetap pada jalur yang tepat untuk mencapai tujuan.
The Board of Commissioners considers that
Dewan Komisaris menilai bahwa Perseroan terus
the Company continuously strives to adhere to
berusaha menjalankan kepatuhan terhadap pelaksanaan
the implementation of good corporate governance.
tata kelola perusahaan yang baik tersebut. Hal ini
This is evidenced in the application of governance
terlihat dengan penerapan prinsip dan kebijakan tata
principles and policies that have been implemented
kelola yang telah diterapkan dalam memenuhi hak-
to meet the rights of shareholders and stakeholders
hak pemegang saham dan pemangku kepentingan
and transparency and disclosure which has been
dan keterbukaan dan transparansi yang semakin baik.
improved.

Pengawasan terhadap Implementasi

Strategi Perusahaan
Dalam menjalankan fungsi pengawasan, Dewan
Komisaris melakukan pengkajian yang seksama terhadap
pengelolaan Perseroan yang dilakukan Direksi. Dalam
hal ini, Dewan Komisaris melakukan pengawasan
yang berkesinambungan dengan memberi masukan
terhadap Direksi, baik sebelum maupun sesudah Direksi
mengimplementasikan rencana bisnis Perseroan.
Dikaitkan dengan keadaan Perseroan, berdasarkan
penilaian Dewan Komisaris, rencana bisnis yang disusun
Direksi cukup realistis dan dapat direalisasikan karena
telah mempertimbangkan faktor risiko yang mungkin
terjadi. Oleh karena itu, Dewan Komisaris yakin bahwa
rencana bisnis tersebut dapat memberi dampak positif
bagi pertumbuhan Perseroan.
Supervision on the Implementation
on Company Strategy
In performing its supervision function, the Board
of Commissioners undertakes a thorough review of
the management of the Company which
conducted by the Board of Directors. In this case,
the Board of Commissioners conducts ongoing
supervision by giving input to the Board of Directors,
both before and after the Board of Directors
implements the Company’s business plan.
In connection to the circumstances of the
Company, based on the Board of Commissioners’
assessment, the business plans drawn up by the
Board of Directors is quite realistic and can be
realized because it has considered the possible risk
factors. Therefore, the Board of Commissioners
believes that the business plans can have a positive
impact on the Company’s growth.
22
API
Annual Report 2017

Komposisi Dewan Komisaris per 31

Desember 2017

Composition of the Board of

Commissioners as per 31 December 2017
Stephen K. Sulistyo Benny Soetrisno

Perubahan Komposisi Dewan Komisaris Changes in Board of Commissioners

Composition
Pada Tahun 2017, terjadi perubahan pada komposisi
In 2017, there was a change in the composition of the
Dewan Komisaris yang ditetapkan oleh Rapat Umum
Board of Commissioners as stipulated by the Extraordinary
Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan
General Meeting of Shareholders held on July 11, 2017.
pada tanggal 11 Juli 2017. Perubahan tersebut terjadi
The changes occurred due to the acquisition of shares by
dikarenakan pengambilalihan saham oleh WHT. Susunan
WHT. The composition of the members of the Board of
anggota Dewan Komisaris menjadi sebagai berikut:
Commissioners shall be as follows:

Presiden Komisaris Tony Pesik President Commissioner

Presiden Komisaris Tony Pesik President Commissioner
Komisaris Stephen K. Sulistyo Commissioner
Komisaris Stephen K. Sulistyo Commissioner
Komisaris Benny Soetrisno Commissioner
Komisaris Benny Soetrisno Commissioner
Komisaris Independen Sintong Panjaitan Independent
Komisaris Independen Sintong Panjaitan Independent
Commissioner
Commissioner

Pada Tahun 2018, komposisi Dewan Komisaris

Perseroan mengalami perubahan yang ditetapkan In 2018, the composition of the Board of
oleh Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang Commissioners of the Company was changed based on
diselenggarakan pada tanggal 5 Maret 2018, sehingga the Extraordinary General Meeting of Shareholders held
susunan anggota Dewan Komisaris menjadi sebagai berikut: on March 5, 2018, making the composition of the Board
of Commissioners as follows:
Presiden Komisaris Tony Pesik President Commissioner Presiden Komisaris Tony Pesik President Commissioner

Komisaris Benny Soetrisno Commissioner Komisaris Benny Soetrisno Commissioner

Komisaris Independen Sintong Panjaitan Independent Commissioner Komisaris Independen Sintong Panjaitan Independent
Commissioner

Tony Pesik
Dalam kesempatan ini, izinkan kami mengucapkan
terima kasih kepada jajaran Dewan Komisaris lama
atas kerja sama dan kontribusi selama tergabung
dalam Dewan Komisaris. Lebih lanjut, kami juga
ingin menyambut jajaran Dewan Komisaris Perseroan
yang baru. Kami optimis dengan dukungan dan
kontribusi yang mereka sumbangkan, pencapaian
Perseroan akan lebih baik di tahun-tahun mendatang.
Ucapan Terima Kasih
Pada kesempatan yang berharga ini, Dewan
Komisaris menyampaikan penghargaan dan apresiasi
setinggi-tingginya kepada Direksi, beserta seluruh
karyawan Perseroan, yang telah berusaha dengan
sebaik-baiknya untuk mencapai hasil yang terbaik
serta kepada semua pemangku kepentingan,
mitra bisnis, kreditur serta pemegang saham
atas dukungan yang telah diberikan selama ini.
Untuk dan atas nama Dewan Komisaris.
Jakarta, April 2018
Tony Pesik
Presiden Komisaris/President Commissioner
23
API
Annual Report 2017
Sintong Panjaitan
In this opportunity, let us thank the previous Board
of Commissioners for their cooperation and contribution
while serving as the Board of Commissioners.
Furthermore, we also welcome new members of the
Board of Commissioners. We are optimistic with the
support and contribution that they will give. We believe
that the achievement of the Company will be better in
the coming years.
Appreciation
On this precious occasion, the Board of
Commissioners expresses its highest appreciation to
the Board of Directors, along with all of the Company’s
employees, who have done their best to achieve the
best results and to all stakeholders, business partners,
creditors and shareholders for their support has been
given for this.
For and on behalf of Board of Commissioners
Jakarta, April 2018
24
API
Annual Report 2017

Benny Soetrisno Tony Pesik

(Komisaris /Commissioner) (Presiden Komisaris /President Commissioner)
 25
API
Annual Report 2017

Komposisi Dewan Komisaris

saat Dikeluarkannya Laporan
Tahunan 2017

Composition of the Board

of Commissioners as of the
issuance date of the Annual
Report Year 2017

Sintong Panjaitan
(Komisaris Independen / Independent Commissioner)
26
API
Annual Report 2017
LAPORAN DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS REPORT
Para Pemangku Kepentingan yang terhormat,
P ertama-tama kami panjatkan puji syukur kehadirat
Tuhan Yang Masa Esa. Perseroan telah melewati tahun
2017 dengan cukup baik. Secara keseluruhan, meski
menghadapi beberapa tantangan, kinerja Perseroan
menunjukkan peningkatan.
Strategi dan Kebijakan Strategis
Perusahaan
Prinsip efisiensi di dalam menjalankan kegiatan
usaha masih menjadi hal utama yang diterapkan oleh
Perseroan. Hal ini harus dapat terwujud di setiap lini
tanpa kecuali. Di tengah dunia bisnis yang semakin
ketat ini, segala sesuatu yang berkaitan dengan
peningkatan efisiensi dan produktivitas perusahaan
menjadi hal yang penting. Sebuah perusahaan dengan
efisiensi yang tinggi akan mendatangkan semakin
banyak keuntungan bagi para pemangku kepentingan,
karyawan dan pelanggan. Selain itu, revitalisasi mesin-
mesin terus diupayakan untuk tercapainya target
produksi Perseroan yang semakin meningkat. Lebih
lanjut, kebijakan strategis lainnya adalah pengembangan
sumber daya manusia yang terdapat di Perseroan, seperti
mengadakan pelatihan-pelatihan.
Kinerja Tahun 2017 – Perbandingan
antara Hasil yang Dicapai dengan yang
Ditargetkan
Tahun 2017 masih menjadi tahun tantangan bagi
Perseroan. Rencana kerja dan strategi telah kami
rumuskan serta melakukan upaya yang terbaik guna
dapat mengatasi tantangan sepanjang tahun 2017.
Salah satunya adalah masuknya WHT sebagai pemegang
saham Perseroan yang memberikan dampak positif bagi
kondisi keuangan dan kinerja Perseroan.
Tahun 2017 Perseroan masih mencatat kerugian
usaha. Namun, kerugian tersebut berkurang
dibandingkan tahun sebelumnya. Pada tahun 2017,
Perseroan mencatat kerugian usaha sebanyak Rp 132,54
miliar atau turun 9,92% sebesar Rp 14,59 miliar dibanding
rugi usaha tahun 2016 yang membukukan kerugian
Dear the Respected Stakeholders,
F irst of all we praise the presence of God Almighty. The
Company has passed the year of 2017 quite well. Overall,
despite several challenges, the Company’s performance has
improved.
Corporate Strategy and Strategic Policy
The principle of efficiency in conducting business activities
is still the main thing applied by the Company. This should
be possible on every line without exception. In the midst of
this increasingly tougher business world, everything related
to improving the efficiency and productivity of the company
becomes important. A company with high efficiency
will bring more benefits to stakeholders, employees and
customers. In addition, revitalization of machinery continues
to be pursued to achieve the Company’s increasing
production targets. Furthermore, other strategic policy of
the Company is the development of human resources, such
as by conducting several trainings.
Performance in 2017 – Comparison
between Targets and Achievements
Year 2017 is still the year of challenge for the Company.
We have formulated the work and strategy plan and made
the best effort to overcome the challenges throughout
2017. One of them is the entry of WHT as a shareholder of
the Company which has positive impacts on the financial
condition and performance of the Company.
In 2017, the Company still recorded business losses.
However, the loss is less than the previous year. In 2017,
the Company recorded an operating loss of Rp 132.54
billion or down 9.92 % of Rp 14.59 billion compared to
2016 business loss of Rp 147.13 billion. Despite our record
business losses, we are continuously optimistic and eager to
bring the Company in a better direction. This is evidenced by
the increase in net sales of the Company in 2017, amounting
to Rp 1,640.41 billion or increased 26.50 % by Rp 343.66
billion.
 27
API
Annual Report 2017

“ Perseroan telah melewati tahun 2017 dengan

cukup baik. Secara keseluruhan, meski
menghadapi beberapa tantangan, kinerja
Perseroan menunjukkan peningkatan.

“ The Company has passed the year

of 2017 quite well. Overall, despite
several challenges, the Company’s
performance has improved.
sebesar Rp 147,13 miliar. Meskipun kami mencatat
kerugian usaha, kami terus optimis dan bersemangat
untuk membawa Perseroan ke arah yang lebih baik. Hal
ini terbukti dengan semakin baiknya penjualan bersih
Perseroan pada tahun 2017, yaitu sebesar Rp 1.640,41
miliar atau naik 26,50% sebanyak Rp Rp 343,66 miliar
dibanding tahun sebelumnya.
Kendala yang Dihadapi Perusahaan
Kondisi perekonomian nasional dan internasional
dalam beberapa tahun terakhir menjadi tantangan yang
cukup besar bagi dunia bisnis di tanah air karena dapat
berimbas langsung pada profitabilitas bisnis. Selain itu,
tantangan lainnya adalah tren pasar dan konsumen
yang terus berkembang yang membuat kami terus
melakukan penyesuaian dan inovasi agar dapat diterima
oleh konsumen. Dengan demikian, sangat penting bagi
Perseroan untuk merumuskan solusi yang memadai
untuk terus bertahan dan berkembang.
Penerapan Tata Kelola Perusahaan
Kami menyadari bahwa terdapat relevansi antara
keberlangsungan usaha suatu perusahaan dengan
sistem tata kelolanya. Oleh karena itu, suatu perusahaan
harus mampu menyesuaikan diri dan berkomitmen
untuk menerapkan penerapan tata kelola perusahaan
yang baik. Dihubungkan dengan Perseroan, kami
berkomitmen untuk menerapkan tata kelola perusahaan
yang baik dalam membangun bisnis yang sehat. Dalam
hal ini, kami terus melakukan perbaikan berkelanjutan
atas proses tata kelola agar dapat memenuhi standar
tata kelola perusahaan yang disyaratkan oleh OJK dan
peraturan perundang-undangan lainnya.
Challenges Encountered
The condition of the national and international
economy in recent years has become a great challenge
for the business community in Indonesia because of
the direct impact on business profitability. In addition,
other challenges are the growing market and consumer
trends that keep us constantly adjusting and innovating
to be acceptable to consumers. Thus, it is very important
for the Company to formulate an adequate solution to
continue to survive and develop.
Implementation of Governance
We recognize that there is a link between the
viability of a company’s business and its governance
system. Therefore, a company must be able to adapt and
commit to implementing good corporate governance.
Associated with the Company, we are committed to
implementing good corporate governance to build a
healthy business. In this regard, we continue to make
continuous improvements to the governance process
in order to meet the corporate governance standards
required by Financial Services Authority and other laws
and regulations.
28
API
Annual Report 2017

Perubahan Komposisi Anggota Direksi Changes in Board of Directors

Pada Tahun 2017, terjadi perubahan pada komposisi
Direksi yang ditetapkan oleh Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa yang diselenggarakan pada tanggal
11 Juli 2017. Perubahan tersebut terjadi dikarenakan
pengambilalihan saham oleh WHT. Susunan anggota
Direksi menjadi sebagai berikut:
Composition
In 2017, there was a change in the composition of
the Board of Directors as stipulated by the Extraordinary
General Meeting of Shareholders held on July 11,
2017. The changes acquisition due to the acquisition of
shares by WHT. The composition of the members of
the Board of Directors shall be as follows:

Presiden Direktur Ewijaya President

Presiden Direktur Ewijaya President Director
Director
Direktur Johnny Pesik Director
Direktur Johnny Pesik Director
Direktur Cynthia Handyoko Director
Direktur Cynthia Handyoko Director
Direktur Carel Christanto Machmud Director
Direktur Carel Christanto Machmud Director

Pada Tahun 2018, komposisi Direksi Perseroan

In 2018, the composition of the Board of Directors of
mengalami perubahan yang ditetapkan oleh Rapat Umum
the Company was changed based on the Extraordinary
Pemegang Saham Luar Biasa yang diselenggarakan
General Meeting of Shareholders held on March 5, 2018,
pada tanggal 5 Maret 2018, sehingga susunan anggota
making the composition of the Board of Directors as
Dewan Komisaris menjadi sebagai berikut:
follows:

Presiden Direktur Johnny Pesik President Director Presiden Direktur Johnny Pesik President Director
Direktur Carel Christanto Machmud Director Direktur Carel Christanto Machmud Director
Direktur Buntomi Director Direktur Buntomi Director
Direktur Pe Maria Indra Director Direktur Pe Maria Indra Director
Direktur Ivan Pesik Director Direktur Ivan Pesik Director

Dalam kesempatan ini, izinkan kami mengucapkan
terima kasih kepada jajaran Direksi lama atas kerja sama
dan kontribusi selama menjabat sebagai Direksi. Lebih
lanjut, kami menyambut anggota Direksi baru yaitu
Bapak Buntomi, Ibu Pe Maria Indra, dan Bapak Ivan
Pesik dengan keyakinan bahwa Bapak dan Ibu sekalian
akan memberikan kontribusi yang semakin baik bagi
Perseroan.
In this opportunity, let us thank the previous the
Board of Directors for their cooperation and contribution
while serving as the the Board of Directors. Furthermore,
we also welcome new members of the the Board of
Directors, Mr. Buntomi, Mrs. Pe Maria Indra and Mr.
Ivan Pesik with the great hope that they will give better
contributions to the Company.

Ucapan Terima Kasih Appreciation

Kami menyadari bahwa kelangsungan bisnis sangat
penting dan hanya dapat terwujud jika didukung oleh
seluruh pemangku kepentingan, karyawan, mitra bisnis,
kreditur serta para pemegang saham. Oleh karena itu,
sebagai penutup, dengan disertai doa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, kami menyampaikan terima kasih yang
tulus kepada seluruh pemangku kepentingan, karyawan,
mitra bisnis, kreditur serta para pemegang saham atas
dukungan yang konsisten selama ini.
We recognize that business continuity is critical and
can only be realized if supported by all stakeholders,
employees, business partners, creditors and shareholders.
Therefore, in conclusion, with a prayer to God Almighty,
we express our sincere thanks to all stakeholders,
employees, business partners, creditors and shareholders
for their consistent support so far.

Untuk dan atas nama Direksi For and on behalf of the Board of Directors
Jakarta, April 2018 Jakarta, April 2018

Johnny Pesik
Presiden Direktur/President Director
 29
API
Annual Report 2017

Komposisi Direksi per 31 Desember 2017

Composition of the Board of Directors
as per 31 December 2017

Carel Christanto Machmud Cynthia Handyoko Ewijaya Johnny Pesik

(Direktur / Director) (Direktur / Director) (Presiden Direktur / President Director) (Direktur / Director)

Komposisi Direksi saat Dikeluarkannya

Laporan Tahunan 2017
Composition of the Board of Directors as of
the issuance date of the Annual Report Year 2017

Pe Maria Indra Ivan Pesik Johnny Pesik Buntomi Carel Christanto Machmud
(Direktur / Director) (Direktur / Director) (Presiden Direktur / President Director) (Direktur / Director) (Direktur / Director)
 30
API
Annual Report 2017

IKHTISAR KEUANGAN
FINANCIAL HIGHLIGHTS

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 31 Desember 2017 dan 2016

Consolidated Statements of Financial Position December 31 Period 2017 dan 2016
(dalam miliyar rupiah)
2014 2013
(Rp Miliar) 2017 2016 2015 (Disajikan (Disajikan (Rp Billion)
Kembali) Kembali)

ASET ASSETS

Aset Lancar 764,43 360,31 493,63 581,72 514,30 Current Assets

Aset Tidak Lancar Noncurrent Assets

Investasi saham 11,61 17,76 17,71 16,41 15,74 Investments in shares of stock

Fixed Assets - net of accumulated

Aset tetap 2.369,97 968,94 1.153,80 1.234,32 1.458,41
depreciation

Aset tidak lancar lainnya 312,73 272,74 279,19 209,89 107,82 Other noncurrent assets

JUMLAH ASET 3.458,74 1.619,75 1.944,33 2.042,34 2.096,27 TOTAL ASSET

LIABILITAS DAN EKUITAS NETO (DEFISIENSI LIABILITIES AND NET EQUITY (CAPITAL
MODAL) DEFICIENCY)

Liabilitas Jangka Pendek 1.643,51 854,93 1.429,42 1.368,82 1.071,65 Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang 1.466,15 1.689,80 1.082,83 945,39 1.130,60 Noncurrent Liabilities

JUMLAH LIABILITAS 3.109,65 2.544,73 2.512,25 2.314,21 2.202,25 TOTAL LIABILITIES

NET EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY)

JUMLAH EKUITAS NETO (DEFISIENSI MODAL)
ATTRIBUTABLE TO OWNERS OF THE
YANG DIATRIBUSIKAN KEPADA
COMPANY

Kepentingan non pengendali 304,55 (487,03) (242,18) (79,82) 11,16 Non - Controlling Interests

Pemilik Entitas Induk 44,54 (437,94) (325,75) (192,05) (117,13) Parent Entity

JUMLAH EKUITAS NETO (DEFISIENSI MODAL) TOTAL NET EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY)
349,09 (924,97) (567,93) (271,87) (105,97)
YANG DIATRIBUSIKAN ATTRIBUTABLE
TOTAL LIABILITIES AND NET EQUITY (CAPITAL
JUMLAH EKUITAS NETO (DEFISIENSI MODAL) 3.458,74 1.619,76 1.944,32 2.042,34 2.096,28
DEFICIENCY)

0 (0) - 0
 31
API
Annual Report 2017

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian Untuk Tahun Yang Berakhir 2017 dan 2016
Consolidated Statements of Comprehensive Income For the Year Ended 2017 and 2016

2014 2013
(Rp Miliar) 2017 2016 2015 (Disajikan (Disajikan (Rp Billion)
Kembali) Kembali)

PENJUALAN NETO 1.640,41 1.296,75 1.891,19 2.129,06 1.900,30 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 1.666,39 1.346,22 1.982,13 2.147,36 1.793,41 COST OF GOODS SOLD

LABA (RUGI) KOTOR (25,98) (49,47) (90,94) (18,30) 106,89 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA 106,56 97,66 132,40 122,84 127,16 OPERATING EXPENSES

LABA (RUGI) USAHA (132,54) (147,13) (223,34) (141,14) (20,27) GAIN (LOSS) FROM OPERATIONS

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN (171,11) (250,76) (110,99) (48,04) (9,70) OTHER INCOME (EXPENSES)

EKUITAS LABA (RUGI) NETO SHARE IN NET PROFIT (LOSS) OF

(6,16) 0,08 1,19 0,65 0,87
PERUSAHAAN ASOSIASI ASSOCIATES

RUGI SEBELUM PAJAK (309,81) (397,81) (333,14) (188,53) (29,10) INCOME (LOSS) BEFORE TAX

MANFAAT (BEBAN) PAJAK TANGGUHAN

23,32 41,32 69,27 31,44 (25,54) DEFFERED TAX BENEFIT (EXPENSES) - NET
NETO

LABA (RUGI) NETO (286,49) (356,49) (263,87) (157,09) (54,64) NET INCOME (LOSS)

PENDAPATAN (KERUGIAN)
1.490,24 (0,56) (32,18) (8,81) (8,88) OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)
KOMPREHENSIF LAIN

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF 1.203,76 (357,05) (296,05) (165,90) (63,52) TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

LABA (RUGI) NETO YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA : NET INCOME (LOSS) ATTRIBUTABLE TO :

Pemilik Entitas Induk (134,75) (161,08) (119,16) (70,94) (24,68) Owners of the company

Kepentingan nonpengendali (151,74) (195,46) (144,71) (86,15) (29,96) Non-controlling interests

Jumlah (286,49) (356,54) (263,87) (157,09) (54,64) Total

COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

KEUNTUNGAN (KERUGIAN) KOMPREHENSIF YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA :
ATTRIBUTABLE TO :

Pemilik Entitas Induk 535,89 (161,08) (133,70) (74,92) (28,68) Owners of the company

Kepentingan nonpengendali 667,87 (195,77) (162,36) (90,98) (34,84) Non-controlling interests

Jumlah 1.203,76 (357,05) (296,05) (165,90) (63,52) Total

LABA (RUGI) USAHA PER SAHAM (90,00) (100,00) (152,00) (96,00) (14,00) OPERATING INCOME (LOSS) PER SHARE

LABA (RUGI) PER SAHAM (92,00) (110,0) (81,00) (48,00) (17,00) BASIC INCOME (LOSS) PER SHARE
 32
API
Annual Report 2017

Indikator Pertumbuhan Keuangan

Financial Growth Indicator
2014 2013
(Percentage %) 2017 2016 2015 (Disajikan (Disajikan (Percentage %)
Kembali) Kembali)

Aset 113,54 (16,69) (4,80) (2,57) 16,25 Assets

Ekuitas (defisiensi) 137,74 (62,87) (108,90) (156,55) (73,93) Equity (deficiency)

Liabilitas 22,20 1,29 8,56 5,08 18,13 Liabilities

Penjualan NETO 26,50 (31,43) (11,17) 12,04 25,10 Net Sales

Laba (Rugi) Kotor 47,49 (45,60) (396,94) 117,12 11.007,14 Gross Profit (loss)

Laba (Rugi) Usaha 9,92 (34,12) (58,24) (596,30) 79,59 Income (Loss) From Operation

Laba (Rugi) sebelum Pajak 22,12 (19,41) (76,70) (547,87) 81,35 Income (Loss) Before tax

Laba (Rugi) NETO 19,64 (35,10) (67,97) (187,50) 56,69 Net Income (Loss)

Rasio Keuangan
Financial Ratio

2014 2013
(Percentage %) 2017 2016 2015 (Disajikan (Disajikan (Percentage %)
Kembali) Kembali)

Rasio Laba (Rugi) NETO terhadap Total Aset (8,28) (22,01) (13,57) (7,69) (2,61) Net Income (Loss) to Total Assets Ratio

Rasio Laba (Rugi) NETO terhadap Ekuitas 82,07 38,54 46,46 57,78 51,56 Net Income (Loss)

Rasio Laba (Rugi) NETO terhadap pendapatan (17,46) (27,49) (13,95) (7,38) (2,88) Net Income (Loss) to Revenue

Rasio Lancar 46,51 42,14 34,53 42,50 47,99 Current Ratio

Rasio Liabilitas Terhadap Ekuitas 890,80 (275,11) (442,35) (851,22) (2.078,18) Liabilities to Equity Ratio

Rasio Liabilitas Terhadap Total Aktiva 89,91 157,11 129,21 113,31 105,06 Liabilities to Assets Ratio

Laba (Rugi) sebelum Pajak 22,12 (19,41) (76,70) (547,87) 81,35 Income (Loss) Before tax

ANALISIS & PEMBAHASAN MANAJEMEN PERSEROAN
MANAGEMENT ANALYSIS & OVERVIEW
PT Asia Pacific Investama, Tbk semula bergerak di bidang
usaha industri pakaian jadi, yang berlokasi di kawasan
berikat di Jakarta. Pada tahun 2006 bidang usaha utama
Perseroan berubah menjadi ‘Perusahaan Investasi’
sebagai ‘Perusahaan Induk’ bagi sejumlah anak-anak
perusahaannya. Pada saat ini, Perseroan memiliki saham
45,34% di AIC yang bergerak dalam industri tekstil.
Produk-produk tekstil tersebut sebagian besar diekspor,
yang terdiri dari benang tenun/rajut, kain mentah
lembaran, kain denim dan kain jadi. Selain itu, Perseroan
juga memiliki sejumlah penyertaan saham di perusahaan
lain yakni; 31% saham di APL bidang usaha Umum;
dan 18.4% saham di ISG bidang usaha industri garmen.
Yarn Production Greige Fabric Production
2015-2017 (bales) 2015-2017 (million meters)
2015 2015
294,091
2016 2016
236,965
2017 2017
265,489
Kinerja Keuangan
Tahun buku 2017 Perseroan mencatat penjualan
bersih sebesar Rp 1.640,41 miliar atau naik 26,50%
sebanyak Rp 343,66 miliar dibanding tahun 2016
sebesar Rp 1.296,75 miliar. Hal ini disebabkan oleh
kenaikan permintaan pasar secara volume.
Tahun buku 2017 Perseroan mencatat kerugian
usaha sebanyak Rp 132,54 miliar atau turun 9,92%
sebesar Rp 14,59 miliar dibanding rugi usaha tahun 2016
sebesar Rp 147,13 miliar. Penurunan rugi usaha tersebut
disebabkan kenaikan harga produk dan penurunan biaya
pokok produksi.
Pendapatan komprehensif lain naik dikarenakan
selisih penjabaran kurs dan adanya perhitungan kembali
aset perusahaan berupa tanah. Laba komprehensif
mengalami kenaikan dikarenakan adanya perhitungan
kembali aset tanah serta kenaikan beban pokok produksi
dan penurunan harga jual.
33
API
Annual Report 2017
Previously the core business of PT Asia Pacific Investama
Tbk was garment industry, located in Jakarta Bonded
Zone. In 2006, the Company’s main business changed
into an “ investment company”, playing role as a holding
for its subsidiaries. As of now, the Company holds
45.34% shares in AIC whose conducts in textile industry.
Most of textile products are exported, which consist of
yarn/knitting yarn, greige, denim and finished fabric.
Moreover, the Company also holds investments in share
in other companies, i.e 31% share in APL which focuses
in general business and 18.4% shares ISG whose core
business is in garment industry.
Denim Fabric Production
2015-2017 (million yards)
2015
25,13 13,165
2016
14,86 10,084
2017
17,67 13,441
Financial Performance
In the fiscal year 2017, the Company booked a
net sales income by Rp 1.640,41 billion, or a 26,50%
decrease, equal to Rp 343,66 billion, compared to that of
year 2016 with the amount of Rp 1.296,75 billion. Thus
was caused by the lower sales prices of finished products
and lower volume.
In the fiscal year 2017, the Company suffered from
the operaiting loss with the amount of Rp 132,54
billion, or a 9,92% decrease, equal to Rp 14,59 billion,
compared to that of in 2016 with the amount of Rp
147,13 billion. Such increase in the operating loss was
the impact of a decrease of product price and increase of
the cost of production.
Other comprehensive income increased because
of the differences of the exchange rate land
assets revaluation. Comprehensive profits increased
due to the asset revaluation in the form of land and
increase in cost of goods sold and decrease in selling
price.
34
API
Annual Report 2017
Aset Perseroan tahun buku 2017 tercatat sebesar
Rp 3.458,74 miliar atau naik 113.53% sebesar Rp
1.838,98 miliar dibanding tahun 2016 sebesar Rp
1.619.76 miliar. Hal ini disebabkan karena penilaian
kembali aset tetap tanah.
Kenaikan aset lancar tahun 2017 sebesar 112,16%
dibanding tahun 2016 dikarenakan adanya kenaikan
piutang, kas setara kas dan persediaan. Kenaikan aset
tidak lancar tahun 2017 sebesar 113,93% dibanding
tahun 2016 dikarenakan adanya penilaian kembali
aset tanah. Penurunan liabilitas jangka panjang
tahun 2017 sebesar 13,24% dibanding tahun 2016
dikarenakan adanya pembayaran hutang bank.
Kenaikan total liabilitas tahun 2017 sebesar 22.20%
dibanding tahun 2016 dikarenakan peningkatan
hutang afiliasi dan kenaikan rate dihutang bank.
Kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi
naik dikarenakan adanya kenaikan harga jual dan
peningkatan produksi.
Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi
naik dikarenakan adanya program modernisasi mesin
mesin produksi. Kas bersih diperoleh dari aktivitas
pendanaan turun karena pembayaran utang bank
dan pihak berelasi. Tingkat kolektibilitas piutang
dagang perusahaan rata-rata adalah 10 hari.
Struktur modal dan kebijakan manajemen atas
The Company’s assets for fiscal year 2017 was Rp
3.458,74 billion or an increase by 113.53% equal to
Rp 1.838,98 billion, compared to in 2016 which
was Rp 1.619.76 billion. Such increase was
caused by land assets revaluation.
The increase in current assets of 112,16%
in 2017 compared to 2016 due to a increase in
accounts receivable, cash and cash equivalents,
and inventories. The increase in non-current assets
amounted to 113,93% in 2017 compared to 2016
due to the land assets revaluation. The decreasing in
long-term liabilities amounted to 13,24% in 2017
compared to 2016 due to the payment of bank loan.
The increase in total liabilities in 2017 amounted
to 22.20% compared to 2016 due to other debts
owed and rise in the bank loans.
Net cash used in operating activities decreased
due to selling price and cost of production.
Net cash used in investing activities decreased due
to restrictions on the purchase of assets Net cash
provided by financing activities decreased due to
the addition of short-term debt. The collectibility of
accounts receivable company’s average is 10 days.
Capital structure and management policy related to
capital structure has been described in note 19 of

struktur permodalan sudah dijelaskan di LK 2017 note
20.
Prospek usaha dari perusahaan dengan melihat
kondisi dan situasi perekonomian makro saat ini yang
belum stabil namun perusahaan berusaha semaksimal
mungkin untuk bisa mempertahankan kelangsungan
hidup dengan menciptakan peluang pasar baru serta
memperbaiki hasil produksi dan akan terus memperkuat
modal kerja guna memperbaiki dan modernisasi mesin
untuk mengurangi biaya operasional.
Ekuitas (deficiency) Perseroan tahun buku 2017
tercatat sebesar Rp 349,09 miliar atau naik senilai
Rp 1.274,06 miliar dibanding tahun 2016 yang
membukukan sebesar minus Rp 924,97 miliar. Kenaikan
ekuitas tersebut disebabkan karena perseroan telah
membukukan keuntungan bersih di tahun 2017 dan
revaluasi asset tanah.
Likuiditas Perseroan tahun buku 2017 tercatat
sebesar 46,51 % naik 10,36 % dari tahun 2016 sebesar
42,14 %. Faktor penyebab kenaikan likuiditas tersebut
karena liabilitas lancar tahun buku 2017 yang tercat
Rp.1.643,51 miliar atau naik sebesar 92,24 % sebanyak
Rp 788,58 miliar dibanding tahun 2016 tercatat sebesar
Rp 854,93 miliar.
Perseroan pada tahun buku 2017 mencatat
solvabilitas 89,91% sedang tahun 2016 sebesar
157,11%. Penurunan solvabilitas tersebut karena
tahun 2017 Perseroan membukukan liabilitas sebesar
Rp 3.109,65 miliar atau naik 22,2% senilai Rp 564,92
miliar dibanding liabilitas tahun 2016 sebesar Rp
2.544,73 miliar. Sementara itu total asset naik 113,53%
disebabkan penilaian kembali aset tetap tanah.
35
API
Annual Report 2017
LK 2016.
Business prospects of the company with the
condition and situation of macro economy today that
has not been stable yet, the company tried as much as
possible in order to maintain viability by creating new
market opportunities and improve production and will
continue to strengthen the working capital to revitalize
and modernize machines in order to reduce operational
costs.
Company’s equity (deficiency) for fi scal year 2017
was at Rp 349.09 billion, increased Rp 1,274.06 billion,
compared to that in 2016 which minus Rp 924.97 billion.
Such increase in equity was an outcame of company’s
net profit and land assets revaluation for the year
2017 which had been stated in its financial
statement.
The Company’s liquidity for fiscal year 2017 was
46.51% or 10.36% increase. The factor causing such
increase was the current liabilities in fiscal year 2017
with amount of Rp 1,643.51 billion or 92.24% increase
or amounting to Rp 788.58 billion, compared to 2016
which was Rp 854.93 billion.
In financial year 2017, the Company’s
solvency was 89.91% compared to 2016 which
amounting to 157.11%. Such decrease of solvency
due to the liquidity of the Company in 2017
amounting to Rp 3,109.65 billion or increase 22.2%
equal to Rp 564.92 million compared to the
liquidity in 2016 amounting to Rp 2,544.73
million. In the meantime, total asset has increased
113.53% due to the land assets revaluation.
36
API
Annual Report 2017
Imbal Hasil Ekuitas (ROE) perseroan tahun buku 2017
tercatat 82,10% dan tahun 2016 38,5%. Naiknya ROE
tersebut disebabkan Perseroan telah mencatat laba
bersih di tahun 2017 dan gain dari penilaian kembali
asset tanah
Benang Tenun:
Total produksi tahun 2017 yang dihasilkan oleh
anak Perseroan yang lain, AIC sebesar 265.489 bal
naik 12.04% sebanyak 28.524 bal dibanding
tahun 2016 sebesar 236.965 bal.
Kain Mentah Lembaran:
Total produksi Kain mentah Lembaran
yang dihasilkan AIC tahun 2017 sebesar 17.67 juta
meter naik 18.94% sebanyak 2.81 juta meter
dibanding 2016 sebesar 14.86 juta meter.
Kain Denim:
Total produksi Kain Denim yang dihasilkan AIC
tahun 2017 sebesar 13,441 juta yard naik
33,29% sebanyak 3.357 juta yard dibanding
2016 sebesar 10.084 juta yard.
As stated Return of Equity (ROE) ratio is 82.10%
during financial year 2017, compared to 2016 amounting
38.5%. The increase was due to the Company net profit
in 2017 and gain from land assets revaluation.
Yarn:
Total production of yarn in 2017 by subsidiary, i.e
AIC, was 265,489 bales, increased 12.04%, equal to
28.524 bales compared to 2016 which was 236.965
bales.
Greige Fabric:
AIC’s total production of Greige fabrics in 2017
was 17.67 million meter or increased 18.94%, equal to
2.81 million meter, compared to 2016 which was 14.86
million meter.
Denim fabric:
AIC’s total production of denim fabric in 2017
was 13.441 million yard or increased 33.29%, equal to
3.357 million yard, compared to 2016 which was 10.084
million yard.

SUMBER DAYA MANUSIA
HUMAN RESOURCES
Menghadapi semakin kompetitifnya persaingan
bisnis dan ketatnya kondisi perekonomian nasional saat
ini maka sumber daya manusia menjadi faktor penting
yang mendapat perhatian besar dari Perseroan. Dengan
karyawan yang saat ini berjumlah 6.158 orang. Perseroan
merasa pengoptimalan potensi karyawan dalam bidang
kerjanya masing-masing harus menjadi perhatian yang
utama, dengan harapan bahwa hal tersebut akan
menunjang keberhasilan karyawan dalam menjalankan
proses produksi dan operasional Perseroan.
Meskipun kondisi ekonomi nasional mempunyai
pengaruh terhadap kondisi Perseroan, namun Perseroan
tetap optimis dan yakin bahwa kondisi sulit saat ini
akan segera teratasi dan tetap ada peluang yang harus
cepat ditanggapi untuk memperbaiki dan meningkatkan
produktivitas. Karenanya Perseroan tetap mengaktifkan
kegiatan-kegiatan yang bersifat peningkatan kualitas
dan kompetensi karyawan melalui program pelatihan
yang diselenggarakan di Griya Pelatihan Apac (GRIPAC),
yang dilengkapi dengan fasilitas simulasi pabrik tekstil
mini terpadu.
Di sisi lain, Perseroan juga peduli dengan aspek
kesejahteraan karyawan. Selain mengikuti program
kesejahteraan yang sesuai dengan standar Pemerintah
seperti program jaminan sosial tenaga kerja (BPJS
Ketenagakerjaan dam BPJS Kesehatan), Perseroan juga
mengikutsertakan karyawan dalam program asuransi
kesehatan (bekerja sama dengan salah satu asuransi
swasta nasional)
37
API
Annual Report 2017
Facing increasingly competitive business competition
and tightening the current national economic
conditions, the human resources is an important factor
which received great attention from the Company. With
total employees who recurrently reached 6.158 people
the Company felt optimizing the employees potential in
each field should be a major concern, hopefully it will
support employee success in running the production
process and the Company’s operation.
Although national economic conditions have
influenced the condition of the Company, but the
Company remains optimistic and believe that the
current difficult conditions will soon be resolved and still
there is a chance that must quickly be taken to improve
and increase productivity. The Company therefore is
undertaking the activities to increase the quality and
competence of employees through training programs
Training held in Griya Apac (GRIPAC), which is equipped
with mini-integrated textile mill simulation.
On the other hand, the Company’s is also concerned
with the welfare aspects of employees. In addition
to following the appropriate welfare program with
government standards such as social security program
labor (the Employment BPJS and BPJS Health), the
Company also engages the employees in the health
insurance program (in collaboration with one of the
insurance national company).
38
API
Annual Report 2017
HUBUNGAN DENGAN PELANGGAN
CUSTOMER RELATIONS
Perseroan menyadari bahwa jaringan mitra bisnis
yang luas merupakan kunci sukses dalam memenangi
persaingan bisnis. Untuk memperluas basis pelanggan
mitra bisnis terpenting adalah Perseroan melakukan
upaya terpadu, termasuk pengembangan bisnis baru.
Dalam jangka panjang, kemitraan strategis ini akan
terus diperluas sehingga memungkinkan anak-anak
Perseroan menjadi perusahaan yang kompetitif. Dalam
jangka panjang, terobosan bisnis yang terbukti telah
memberikan margin laba yang tinggi tersebut dapat
diharapkan akan memberikan mesin pertumbuhan
baru yang kuat. Oleh karena itu, di masa mendatang
Perseroan akan terus menciptakan lebih banyak
terobosan.
Dalam hal ini, Perseroan bukan hanya akan lebih
mengintensifkan kerja sama dengan mitra bisnis
yang telah ada, tetapi juga akan menggandeng lebih
banyak mitra strategis baru. Strategi pemasaran
Perseroan didasarkan pada konsep kemitraan saling
menguntungkan dengan membangun hubungan
kerjasama jangka panjang, meliputi antara lain bidang
segmentasi pasar, kemitraan strategis, kemitraan
pola imbal beli, pelayanan dan promosi intensif.
Perencanaan pemasaran, target penjualan dan evaluasi
yang dibahas secara luas dan mendalam dalam Rapat
Kerja Tahunan Grup Apac, memperoleh persetujuan
dan komitmen penuh dari Dewan Komisaris dan
Direksi, serta didukung penuh oleh manajemen beserta
seluruh karyawan.
The Company realizes that its wide business partners’
network is the key to success to win the competition. To
expand its customer basis, the Company has carried out
an integrated effort, e.g. by developing new business.
In long term, this strategic partnership would
be expanded so that Company’s subsidiaries would
become more competitive. Such breakthrough proven
to bring about a high return would turn into a new,
strong engine of growth. Hence, in long term, the
Company would be more creative to generate further,
new breakthrough.
Concerning with this issue, the Company would
not only intensify the cooperation with the existing
partners, but also embrace more new strategic
partners. The Company's marketing strategy is based
on mutually beneficial partnership by establishing
a long term cooperative relationship, consisting of
market segmentation, strategic partnership, tradeoff
partnership, excellent service and intensive promotion
and marketing plan, sales target and evaluation which
are discussed both extensively and intensively within
Apac Group's annual meeting approved by Board
of Commissioners and Board of Directors with full
commitment from all management and production
division representing all the employees/workers.
 39
API
Annual Report 2017
40
API
Annual Report 2017
SISTEM MANAJEMEN MUTU
QUALITY MANAGEMENT SYSTEM
Salah satu anak perusahaan, yakni AIC, adalah
perusahaan tekstil terintegrasi yang menghasil­kan produk
tekstil berkualitas, ramah lingkungan dan hemat energi.
Dengan Motto: “Green Products-Sustainable Growth”,
AIC terus mengusahakan pertumbuhan perusahaan
melalui kerja sama saling menguntungkan dengan mitra
bisnis serta komitmen untuk memberikan kepuasan
melebihi harapan pelanggan, melakukan pencegahan
pencemaran lingkungan dan peningkatan efisiensi
energi dari waktu ke waktu. Hal tersebut diwujudkan
melalui implementasi dan sertifikasi Sistem Manajemen
Mutu ISO 9001, Sistem Manajemen Lingkungan ISO
14001 dan Sistem Manajemen Energi ISO 50001.
Proses yang dikontrol secara ketat, dan didukung
oleh sumber daya manusia yang kompeten, mesin yang
mutakhir dan hemat energi serta lingkungan kerja yang
bersih dan aman memberi jaminan produk berkualitas,
harga kompetitif dan pelayanan prima. Itulah sebabnya
55% lebih pangsa pasar AIC adalah pasar ekspor di lima
benua: Eropa, Amerika, Australia, Asia hingga Afrika.
One of the subsidiaries, AIC, is an integrated textile
company which provides high quality textile products
which are sustainable and energy saving. with a motto:
“Green Products-Sustainable Growth”, AIC attempts
the company’s growth through mutual relationship with
the business partners and through a commitment in
providing satisfaction exceeding customers’ expectation
by taking prevention of environmental pollution
and increasing energy-efficiency from time by time.
This notion is realized through implementation and
certification of Quality Management System ISO 9001,
Environmental Management System ISO 14001 and
Energy Management System ISO 50001.
Strictly controlled process supported by competent
human resources, sophisticated and energy-saving
machine, as well as safe and clean working environment
creates high-quality-product warranty, competitive price
and superfine service. As the result, more than 55%
market segments of AIC are the exporter markets in
5 continents: Europe, America, Australia, Asia, even
Africa.

SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN DAN ENERGI
ENVIRONMENTAL AND ENERGY MANAGEMENT SYSTEM
Sebagai wujud komitmen terhadap kelestarian
lingkungan serta kepatuhan terhadap hukum dan
perundang-undangan di bidang lingkungan dan
energi, AIC mengimplementasikan Sistem Manajemen
Lingkungan dan Sistem Manajemen Energi. Dengan
demikian, dipastikan bahwa AIC mengendalikan aspek
lingkungan signifikan dari aktivitas perusahaan yang
berpotensi mencemari udara, tanah maupun air. Di
samping itu, bisa dipastikan pula bahwa AIC selalu
meningkatkan kinerja energi secara berkesinambungan.
Berbagai sertifikat dan penghargaan yang
berhasil diraih dan terus dipertahankan oleh AIC
terkait lingkungan dan energi adalah Sertifikat ISO
14001, Sertifikat ISO 50001, Proper Kategori Biru,
dan Penghargaan Industri Hijau dari Pemerintah.
Sertifikat lainnya adalah sertifikat OEKO TEX-100 yang
merupakan Standar Eropa untuk produk tekstil yang
tidak menggangu kesehatan kulit.
41
API
Annual Report 2017
As the form of the Company’s commitment
towards environmental preservation and law and
legislation obedience in the term of environment and
energy, AIC implements Environmental Management
System and Energy Management System. Therefore,
AIC implements significant environmental aspects in
all of company activities which potentially contaminate
air, soil even water. Besides, AIC is always increasing
the energy conservation performance continuously.
AIC successfully achieved various certificates
and honors and would be maintaining these honors
which are related to environment and energy, (i.e.
ISO Certificate 14001, ISO Certificate 50001, Blue-
Category Proper and Green Industry Honor from the
government). Another certificate is OEKO TEX-100
Certificate which is European standard for textile
product which does not interfere skin health.
42
API
Annual Report 2017
MANAJEMEN RISIKO
RISK MANAGEMENT
Bahan Baku
Bahan baku kapas sebagian besar diimpor dan untuk
serat sintetis sebagian besar dibeli di lokal.
Harga Komoditas
Harga komoditas rentan terhadap ketersediaan bahan
baku, dan produk-produk komoditas lainnya. Hal ini dapat
mempengaruhi penjualan.
Fluktuasi Nilai Tukar
Fluktuasi nilai tukar valuta asing dapat mempengaruhi
keuangan Perseroan, karena pembayaran kewajiban
Perseroan dalam US Dollar dan penjualan ekspor dalam
valuta asing. Hal ini juga sangat mempengaruhi penjualan
dan profitabilitas Perseroan.
Persaingan Pasar
Intensitas persaingan pasar domestik dan ekspor yang
lebih banyak mengarah ke segi kualitas, pengembangan
produk, harga, promosi dan distribusi. Ketidakseimbangan
antara permintaan dan penawaran di pasar akan
berpengaruh terhadap penjualan dan profitabilitas
Perseroan.
Kebijakan Perdagangan Dunia
Perdagangan tekstil dunia pasca kuota di bawah
ketentuan WTO, perubahan perjanjian perdagangan
multirateral, regional maupun bilateral antara Indonesia
dan negara-negara importir akan berpengaruh terhadap
kinerja ekspor anak-anak Perseroan.
Risiko Tuntutan Konsumen
Saat ini, konsumen memiliki mesin-mesin baru
berteknologi tinggi. Oleh karena itu, konsumen menuntut
produk berkualitas tinggi sesuai dengan spesifikasi yang
disyaratkan untuk dapat diproses mesin-mesin berteknologi
tinggi tersebut.
Raw material
Some of raw materials are imported, whereas some
materials of synthetic fiber are available domestically.
Commodity price
Commodity price is vulnerable to, raw material stocks
and supply of similar products in the market. All these might
significantly influence the sales.
Exchange rate fluctuation
No doubt, exchange rate fluctuation might sway the
Company’s financial status due to the payment obligations of
the Company served in USD and export in foreign currency.
This certainly influences Company’s sale and profitability.
Competition
Competition both sensitive in domestic and international
markets has been affecting the issues of quality, product
development, price, promotion and distribution. Any
imbalance in demand and supply would definitely affect the
sale and profitability.
Global trade policy
World textile trade post­WTO quota regulation, changes
in multilateral, regional and bilateral trade agreement
between Indonesia and importer countries has definitely
influenced the Company’s subsidiaries export performance.
Risk of consumer’s policies
Today, consumers have new high-tech machines. Therefore,
consumers demand high quality products in accordance
with the specifications that are required to be processed by
these high-tech machines.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERSEROAN
CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY
MENUJU KESEJAHTERAAN BERSAMA
Kehadiran Perseroan bagi masyarakat sekitar telah membuka
lapangan kerja bagi mereka. Hal ini memberikan dampak pada
peningkatan kesejahteraan dan mendorong pertumbuhan
ekonomi daerah dan nasional. Oleh karena itu, masyarakat di
lingkungan pabrik Perseroan diharapkan akan berkembang
sebagai suatu “Learning Community” yang harmonis, baik dari
aspek hubungan sosial maupun ekonomi.
Sehubungan dengan hal di atas, Perseroan beranggapan
bahwa komunitas sosial, terutama di sekitar pabrik dan kantor
adalah para pemangku kepentingan yang penting untuk masa
depan Perseroan. Oleh karena itu, Perseroan selalu berupaya
mengidentifikasikan diri sebagai bagian dari komunitas sekitar,
yaitu melalui kegiatan pengembangan masyarakat yang antara
lain di bidang kesehatan, pendidikan dan pelatihan, sosial dan
kebudayaan, olah raga, dan keagamaan.
Di bidang kesehatan, Perseroan antara lain melakukan
kegiatan donor darah yang rutin dilakukan setiap tiga bulan
sekali, pelayanan kesehatan bagi masyarakat umum termasuk
masyarakat lanjut usia serta pemberian makanan tambahan
untuk balita.
Di bidang pendidikan dan pelatihan, Perseroan antara lain
melakukan kegiatan pemberian beasiswa D1 dan S1 kepada
siswa berprestasi, bantuan pendidikan pada Pendidikan Anak
Usia Dini sampai dengan Sekolah Menengah Atas kepada
masyarakat Harjosari serta program magang dan penelitian bagi
siswa yang melakukan kerja praktik dan penulisan karya ilmiah.
Di bidang sosial dan kebudayaan, Perseroan antara lain
memberikan bantuan air bersih bagi masyarakat, memberikan
bantuan bagi korban bencana alam, memberikan bibit tanaman
dan bantuan pemadam kebakaran. Selain itu, untuk turut
melestarikan kebudayaan setempat, Perseroan melakukan
pementasan wayang kuit dan pentas budaya lokal lainnya.
Di bidang olah raga, kontribusi Perseroan sudah sangat
dikenal melalui pendirian sekolah sepak bola ASIOP Apac guna
menyaring bibit pemain nasional berbakat. Sekolah sepak bola
ASIOP Apac telah berhasil meraih prestasi pada tingkat nasional
maupun internasional.
Di bidang keagamaan, salah satu ikon tanggung jawab
sosial Perseroan adalah pembangunan Mesjid Besar Assalam
yang diresmikan pada tanggal 16 Juli 2011 yang terletak di
Jalan Raya Soekarno Hatta KM 32 Bawen. Masjid tersebut
mampu menampung jamaah dalam jumlah besar dan dapat
dimanfaatkan sebagai sarana ibadah umat muslim di Bawen,
Semarang, Jawa Tengah. Selain itu, kegiatan lainnya antara
lain berupa pengadaan dan penyaluran zakat, program haji/
umroh dan ziarah keagamaan dan kajian keagamaan untuk
masyarakat setempat.
43
API
Annual Report 2017
TOWARDS COLLECTIVE WELFARE
The presence of the Company for the surrounding
community has opened up employment opportunities
for them. This gives an impact on improving welfare and
promoting regional and national economic growth. Therefore,
the communities within the Company’s factory are expected
to develop as a Learning Community, which is harmonious,
both from the aspects of social and economic relations.
In relation to the above, the Company considers that
the social community, especially around factories and offices
are important stakeholders for the future of the Company.
Therefore, the Company always strives to identify itself as a
part of the community by conducting community development
activities, among others in the areas of health, education and
training, social and cultural, sports and religious.
In the area of health sector, the Company holds blood
donation activities every three months, health services for
public including the elderly and supplementary feeding for
toddlers.
In the area of education and training, the Company
among others conducts the activities of providing D1 and S1
scholarships for outstanding students, educational assistance
for pre-school (PAUD) education up to senior high school for
Harjosari community as well as apprenticeship and research
programs for students doing practical work and writing thesis.
In the area of social and culture, the Company among
others providing clean water supplies for Harjosari community,
providing assistance for victims of natural disasters, providing
plant seeds and fire aid assistance. In addition, in order to
preserve the local culture, the Company performed traditional
puppet performance (wayang kulit) and other cultural
performances.
In the area of sports, the Company’s contribution is well
known through its establishment of soccer school which is
known as ASIOP Apac to obtain talented national football
players. ASIOP Apac has achieved national and international
achievements.
In the area of religious, one of the icons of corporate social
responsibility is the construction of the Great Mosque Assalam
which was inaugurated on July 16, 2011 where located on
Jalan Raya Soekarno Hatta KM 32 Bawen. The mosque is able
to accommodate large numbers of pilgrims and can be used
by moslem , community in Bawen, Semarang, Central Java. In
addition, other activities include procurement and distribution
of zakat, pilgrimage/umroh programs and other religious
pilgrimages and religious studies for local communities.
44
API
Annual Report 2017

CSR Kesehatan

CSR Keagamaan

CSR Pendidikan
 45
API
Annual Report 2017

CSR Sosial dan Kebudayaan

CSR Olahraga

CSR Pendidikan
46
API
Annual Report 2017
TATA KELOLA PERSEROAN YANG BAIK
GOOD CORPORATE GOVERNANCE
Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate
Governance) bagi Perseroan sudah menjadi suatu budaya
yang terus dipertahankan Perseroan. Oleh karena itu,
Perseroan selalu berkomitmen penuh untuk menerapkan
standar terbaik dalam hal tata kelola perusahaan.
Perseroan menyakini bahwa perusahaan bisa bertahan
sampai hari ini karena komitmen atas penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang baik oleh seluruh Direksi, Dewan Komisaris
dan seluruh karyawan. Perseroan juga mendapat dukungan
penuh dari pemegang saham mayoritas yang sangat
menekankan pentingnya penerapan Tata Kelola Perusahaan
yang baik di seluruh jajaran. Kebijakan dan praktek Tata
Kelola Perusahaan Indonesia serta sejalan dengan prinsip-
prinsip transparansi, akuntabilitas, dan tanggung jawab.
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Perseroan selalu
mengedepankan prinsip-prinsip dasar Tata Kelola Perusahaan
dengan dipantau oleh komite audit.
Dividen
Sesuai dengan Pasal 71 ayat (3) UUPT. Deviden hanya
boleh di bagikan apabila Perseroan mempunyai saldo laba
positif. Pada tahun buku 2017 saldo laba Perseroan masih
negatif. Atas dasar tersebut Perseroan tidak membagikan
dividen final dan hal tersebut telah mendapat persetujuan
dari para Pemegang Saham dalam RUPS Tahunan.
RUPS
RUPS memiliki wewenang yang tidak diberikan kepada
Dewan Komisaris dan Direksi, dengan batasan yang
ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dan/
atau Anggaran Dasar.
RUPS Perseroan terdiri dari RUPS Tahunan dan RUPS
Luar Biasa. RUPS Tahunan wajib diselenggarakan setiap
tahun, paling lambat 6 (enam) bulan setelah ditutupnya
tahun buku, sedangkan RUPS Luar Biasa dapat diadakan
sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan Perseroan.
RUPS Tahunan 2017
Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan 2017
pada tanggal 11 Juli 2017, dengan tingkat kehadiran
pemegang saham sebesar 87,33%. Keputusan RUPS
Tahunan 2017 telah diumumkan pada surat kabar Investor
Daily pada tanggal 13 Juli 2017. RUPS Tahunan pada intinya
memutuskan hal-hal sebagai berikut:
1. Menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun
buku 2016, termasuk pengesahan laporan keuangan
tahunan Perseroan yang akan berakhir pada tanggal
31 Desember 2016, serta laporan tugas pengawasan
Dewan Komisaris dan pembebasan tanggung jawab
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
Good Corporate Governance has become a culture of the
Company. The Company fully commits to apply the highest
standard of corporate governance.
The Company confident to survive present situation is as
the result of a commitment of a good corporate goverance
implemented by Board of Directors, Board of Commissioners
and all employees. In addition, the Company has been fully
encouraged by majority shareholder in emphasizing the
importance of good corporate governance implementation
in all level of employments. Good corporate governance
policy and practice shall be relevant with the principles of
transparency, accountability, and responsibility. In carrying
out its duty and function, the Company always sets out the
principles of corporate governance whit audit committee
monitoring.
Dividend
Accordance with article 71 paragraph (3) of Law No.
40 Year 2017. The Company can only share dividend when
the Company has positive retained earnings. In fiscal year
2017 remains negative retained earnings. Based on this
condition does not share the final dividends and such
decision has been approved by all Shareholders in the
Annual General Meeting of Shareholders.
GMS
GMS has the authority that is not granted to the Board
of Commissioners and the Board of Directors, within the
limits prescribed in the laws and regulations and/or the
Company’s Article of Association.
The Company’s GMS consists of the AGMS and
Extraordinary GMS (EGMS). AGMS must be held every
year, no later than 6 months after the closing of the
Company’s fiscal year. The EGMS may be held at any time
as the Company deems necessary.
AGMS 2017
The Company held AGMS 2017 on 11 July 2017, with
a level of shareholders attendance of 87.33%. The AGMS
2017 resolutions were published in Investor Daily dated 13
July 2017. AGMS mainly resolved the following matters:
1. To approve the Company’s Annual Report for the fiscal
year 2016, including the ratification of the Company’s
annual financial report which expired on December 31,
2016, as well as reports on the supervision duties of
the Board of Commissioners and the exemption of the
Board of Directors and Board of Commissioners.

2.
Menyetujui dan mengesahkan Laporan Posisi
Keuangan dan Laporan Laba Rugi Komprehensif
Perseroan untuk tahun buku yang berakhir tanggal
31 Desember 2016 serta pemberian pelunasan/
pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et
de charge).
3. Menyetujui penetapan atas penggunaan Laba (Rugi
Komprehensif Perseroan untuk tahun buku 2016).
4. Menyetujui dan mengesahkan pemberian wewenang
dan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk
Kantor Akuntan Publik Independen untuk mengaudit
laporan keuangan Perseroan tahun buku 2017.
5.
Menyetujui penetapan honorarium, gaji, dan/
atau tunjangan bagi Dewan Komisaris dan Direksi
Perseroan.
6. Pemaparan oleh Direksi Perseroan berkenaan dengan
transaksi material yang telah dilakukan oleh Perseroan
sebagaimana disyaratkan pada surat Otoritas Jada
Keuangan No. S-11/PM.1/2017 tanggal 8 Juni 2017.
Realisasi Hasil RUPS Tahunan 2017
Seluruh keputusan RUPS Tahunan 2017 yang
perlu ditindaklanjuti oleh manajemen Perseroan telah
dilaksanakan.
RUPS Luar Biasa Tahun 2017
Pada tanggal 11 Juli 2017, Perseroan mengadakan
RUPS Luar Biasa dengan tingkat kehadiran pemegang
saham sebesar 87,33%. Keputusan RUPS Luar Biasa
tersebut telah diumumkan pada surat kabar Investor Daily
pada tanggal 13 Juli 2017. RUPS Luar Biasa tersebut pada
intinya memutuskan hal-hal sebagai berikut:
1. Menyetujui perubahan susunan pengurus
Perseroan.
2. Menyetujui perubahan Anggaran Dasar
Perseroan untuk menyesuaikan dengan Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 32/POJK.04/2014
tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat
Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka
sebagaimana diubah sesuai dengan Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 10/POJK.04/2017
tentang Perubahan atas Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana
dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang
saham Perusahaan Terbuka serta Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 33/POJK.04/2014
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau
Perusahaan Publik.
Realisasi Hasil RUPS Luar Biasa 2017
Seluruh keputusan RUPS Luar Biasa 2017 yang
perlu ditindaklanjuti oleh manajemen Perseroan telah
dilaksanakan.
47
API
Annual Report 2017
2. To approve and authorized the Company’s Financial
Position Report and Comprehensive Income Statement
for the year ended 31 December 2016 and the acquit
et de charge.
3. To approve the using of Profit (Comprehensive Loss of
the Company for fiscal year 2016).
4. To approve and authorize the granting of authority
and power to the Board of Commissioners to appoint
an Independent Public Accounting Firm to audit the
Company’s financial statements for fiscal year 2017.
5. To approve the honorarium, salary, and / or allowances
for the Board of Commissioners and Board of Directors
of the Company.
6. Explanation by the Board of Directors of the Company in
respect of material transactions that have been made by
the Company as required in Financial Service Authority’s
Letter No. S-11 / PM.1 / 2017 dated 8 2017.
Realization on the Resolutions of AGMS
2017
All resolutions made in AGMS 2017 that require the
Company’s management actions have been carried out.
EGMS 2017
The Company held EGMS 2017 on 11 July 2017, with a
level of shareholders attendance of 87.33%. The EGMS 2017
resolutions were published in Investor Daily dated 13 July
2017. EGMS mainly resolved the following matters:
1. To approve the change of Company’s management.
2. To approve the change of Company’s Article of
Association to be adjusted to the Financial Services
Authority of Indonesia’s Rule No. 32/POJK.04/2014
concerning Planning and Holding General Meetings of
Shareholders of Public Limited Companies in accordance
with Financial Services Authority of Indonesia’s Rule No.
10/POJK.04/2017 concerning the Amendment to the
Financial Services Authority of Indonesia’s Rule No. 32/
POJK.04/2014 concerning Planning and Holding General
Meetings of Shareholders of Public Limited Companies
and Financial Services Authority of Indonesia’s Rule No.
33/POJK.04/2014 concerning The Board of Directors
and The Board of Commissioners of Issuers or Public
Companies.
Realization on the Resolutions of EGMS
2017
All resolutions made in EGMS 2017 that require the
Company’s management actions have been carried out.
48
API
Annual Report 2017
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan
Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan
berdasarkan RUPS. Per tanggal 31 Desember 2017,
berjumlah 4 (empat) orang, yang terdiri dari 1 (satu) orang
Presiden Komisaris, 2 (dua) orang Komisaris dan 1 (satu)
orang Komisaris Independen. Namun, saat ini Dewan
Komisaris berjumlah 3 (tiga) orang, yang terdiri dari
Presiden Komisaris, 1 (satu) orang Komisaris dan 1 (satu)
orang Komisaris Independen. Dewan Komisaris
melakukan pengawasan terhadap manajemen dalam
menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, serta
memberikan rekomendasi bilamana ada hal yang
dianggap perlu dalam mengelola Perseroan. Dewan
Komisaris bertanggung jawab kepada RUPS.
Direksi diangkat dan diberhentikan berdasarkan
RUPS. Susunan Direksi per 31 Desember 2017
berjumlah 4 (empat) orang, yang terdiri dari 1 (satu) orang
Presiden Direktur dan 3 (tiga) orang Direktur. Namun, saat
ini susunan Direksi berjumlah 5 (lima) orang, yang terdiri
dari 1 (satu) orang Presiden Direktur dan 4 (empat)
orang Direktur. Mereka bertanggung jawab atas
pelaksanaan dan penerapan strategi dan untuk mencapai
tujuan Perseroan, serta menjaga dan memelihara aset
yang dimiliki oleh Perseroan.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi per tanggal
31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris/Board of Commissioners
Presiden Komisaris/President Commisioner
Komisaris/Commisioner
Komisaris/Commisioner
Komisaris Independen/Independent Commissioner
Direksi/Directors
Presiden Direktur/President Directors
Direktur/Director
Direktur/Director
Direktur/Director
Lebih lanjut, susunan Dewan Komisaris dan Direksi pada saat
dikeluarkannya Laporan Tahunan ini adalah sebagai berikut:
Dewan Komisaris/Board of Commissioners
Presiden Komisaris/President Commisioner
Komisaris/Commisioner
Komisaris Independen/IndependentCommissioner
Direksi/Director
Presiden Direktur President Director
Direktur/Director
Direktur/Director
Direktur/Director
Direktur/Director
The Company’s Board of Commissioners
and Board of Directors
TThe Board of Commissioners is appointed and dismissed
based on General Meeting of Shareholders (GMS). As per 31
December 2017, the Board of Commissioners consist of 4
(four) members i.e. 1 (one) President Commissioner, 2 (two)
Commissioners and 1 (one) Independent Commissioner. As of
now, the Board of Commissioners consists of 3 (three) members
i.e. 1 (one) President Commissioner, 1 (one) Commissioner and 1
(one) Independent Commissioner. The Board of Commissioners
perform the supervision towards the Company’s management
in carrying out its duties and resposibilities, as well as provide
the recommendations whenever there are things that need
to be considered over managing the Company. The Board of
Commissioners is responsible to the GMS.
The composition of the Board of Directors as per 31
December 2017 consists of 4 (four) members i.e. 1 (one)
President Director and 3 (three) Directors. As of now, the Board
of Directors consists of 5 (five) members i.e. 1 (one) President
Director and 4 (four) Directors. They are responsible for the
implementation and application of the strategy in order to
achieve the Company’s objectives as well as to maintain and
preserve the assets owned by the Company.
The composition of the Board of Commissioners and the
Board of Directors as per 31 December 2017 is as follows:
Tony Pesik
Stephen K. Sulistyo
Benny Soetrisno
Sintong Panjaitan
Ewijaya
Johnny Pesik
Cynthia Handyoko
Carel Christanto Machmud
futher, the composition of the Board of Commissioners and
the Board of Directors at the time of issuance of this Annual
Report is as follows:
Tony Pesik
Benny Soetrisno
Sintong Panjaitan
Johnny Pesik
Carel Christanto Machmud
Buntomi
Pe Maria Indra
Ivan Pesik

Remunerasi Dewan Komisaris dan
Direksi
Jumlah remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi pada
tahun 2017 adalah sebesar Rp 10.453.604.825 sedangkan
untuk tahun 2016 adalah sebesar Rp 7.198.044.426.
Komite Audit
Komite Audit bertugas membantu Komisaris dengan
memberikan pendapat profesional yang independen atas
Laporan Keuangan Perseroan serta mengawasi proses
pelaporan keuangan, dan mereview serta mengundang
manajemen dan auditor eksternal untuk membahas isu isu
penting terkait dengan penyajian informasi keuangan dan
perusahaan, biasanya berkordinasi dengan audit internal.
Komite Audit merupakan pihak independen yang memenuhi
persyaratan OJK dan Bursa yang diangkat dan bertanggung
jawab kepada ketua biasa dijabat oleh Dewan Komisaris.
Sampai saat ini, Komite Audit terdiri dari Sintong Panjaitan
sebagai Ketua Komite dan Rakiyo Wibowo sebagai anggota
Komite Audit.
Akuntan Publik
Akuntan publik melakukan audit independen atas
Laporan Keuangan Perseroan setiap tahunnya. Akuntan
publik independen yang ditunjuk berdasarkan RUPS telah
ditinjau oleh Komite Audit untuk menghindari adanya
konflik kepentingan proses audit.
Sekretaris Perusahaan
Posisi Sekretaris Perusahaan per 31 Desember 2017 dijabat oleh
Cynthia Handyoko yang juga merangkap jabatan sebagai Direktur.
Dengan pengunduran diri Cynthia Handyoko yang efektif pada
tanggal 23 Januari 2018, maka terjadi kekosongan posisi Sekretaris
Perusahaan. Mengacu pada Pasal 4 POJK No. 35/POJK.04/2014
tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik,
disebutkan bahwa:
1. Dalam hal terjadi kekosongan Sekretaris Perusahaan, Emiten atau
Perusahaan Publik wajib menunjuk penggantinya dalam waktu
paling lama 60 (enam puluh) hari sejak terjadinya kekosongan
Sekretaris Perusahaan.
2. Selama terjadi kekosongan Sekretaris Perusahaan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1), Sekretaris Perusahaan dirangkap oleh
seorang anggota Direksi atau orang perserorangan yang ditunjuk
sebagai Sekretaris Perusahaan sementara tanpa memperhatikan
persyaratan Sekretaris Perusahaan sebagaimana diatur dalam
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan ini.
Selama kekosongan jabatan tersebut, Sekretaris Perusahaan
pada Perseroan dirangkap oleh seorang anggota Direksi. Lebih lanjut,
berdasarkan Surat Keputusan Direksi Perseroan No. S-035/DIR-API/
III/2017 tanggal 6 Maret 2018, posisi Sekretaris Perusahaan dijabat
oleh Pe Maria Indra yang juga merangkap sebagai anggota Direksi.
49
API
Annual Report 2017
Remuneration for Board of
Commissioners and Board of Directors
The amount of remuneration for Board of Commission­
ers and Board of Directors in 2017 was Rp 10.453.604.825­
while for the year 2016 was Rp 7.198.044.426.
­
Audit Committee
The Audit Committee assists the Commissioners by
addressing its independently professional opinions towards
the Company’s Financial Statement and monitoring the
process of preparing the financial reports, as well as
reviewing and engaging management and external auditors
in discussion over important issues related to financial and
corporate statement presentation, for which it has to closely
coordinate with internal audit. Audit Committee is an
independent party which meets the requirements of Agency
OJK and Stock Exchange whose members are appointed
by and responsible to the Board of Commissioners. As
of now, Audit Committee consist of Sintong Panjaitan as
the Chairman of Audit Committee and Rakiyo Wibowo as
member of Audit Committee.
Public Accountant
The Public accountant conducts annual independent
audits on Company’s financial statement. Independent
public accountant is appointed by the GMS and has been
reviewed by Audit Committee to avoid conflict of interest
on audit processes.
Corporate Secretary
The position of Corporate Secretary as of December 31,
2017 was held by Cynthia Handyoko who also concurrently
served as Director. By resignation of Cynthia Handyoko
effective on 23 January 2018, there was a vacancy of the
position of Corporate Secretary. Referring to Article 4 of
POJK No. 35 / POJK.04 / 2014 on the Corporate Secretary of
Issuers or Public Companies, it is stipulated that:
1. In the event of a vacancy of the Corporate Secretary, the
Issuer or Public Company shall designate the successor
within a period of no more than 60 (sixty) days from the
vacancy of the Corporate Secretary.
2. During the vacancy of the Corporate Secretary under
paragraph (1), the Corporate Secretary is held by one
member of the Board of Directors or appointed person
served as Corporate Secretary without regard to the
requirements as Corporate Secretary regulated under
Financial Services Authority’s Rule.
During the vacancy, the Corporate Secretary of the
Company is held by a member of the Board of Directors.
Furthermore, based on Decree No. BOD. S-035 / DIR-API /
III / 2017 dated March 6, 2018, the position of Corporate
Secretary was held by Pe Maria Indra who also a member of
the Board of Directors.
50
API
Annual Report 2017
Hak-hak Pemegang Saham
Pemegang saham merupakan salah satu pemain utama
yang menentukan keberhasilan dalam penerapan Tata
Kelola Perusahaan yang baik. Para pemegang saham
Perseroan, memiliki hak-hak yang dilindungi oleh hukum
dan perundang-undangan yang berlaku. Hak-hak tersebut
antara lain:
• Memperoleh kesempatan untuk menghadiri RUPS
melalui iklan panggilan RUPS sebagai undangan yang
diberikan kepada seluruh pemegang saham.
• Memberikan hak suara dalam RUPS sesuai ketentuan
yang berlaku.
• Memperoleh keuntungan dari Perseroan sesuai dengan
prosentase kepemilikan saham sesuai dengan kondisi
Perseroan berupa deviden maupun bertambahnya nilai
investasi.
Keseluruhan hak ini diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan
dan UUPT.
The Rights of Shareholders
Shareholders are one of the most important players in
determining the success of good corporate governance
implementation. The Company’s shareholders have their
rights protected by law and regulations. The rights are as
follows:
» To acquire the opportunity to attend the GMS which
is always announced on mass media, serving as an
official invitation circulated amongst all shareholders.
» To address their voting rights within the GMS based on
regulations.
» To gain earning per share from that of Company’s
operating income according to the amount of share
held in the form of dividend based on Company’s
situation.
All of the rights of shareholders are regulated under Articles
of Association of the Company and Law No. 40 Year 2007.

PROFIL DEWAN KOMISARIS
BOARD OF COMMISSIONER PROFILES
PRESIDEN KOMISARIS
Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
1963, beliau menjabat sebagai Presiden Komisaris
Perseroan sejak Juli 2017.
Beberapa jabatan lain yang pernah dan sedang
dipegangnya adalah Komisaris Utama AIC
(Februari 2018-sekarang), Direktur Utama WHT
(2017-sekarang), Komisaris AIC (Juni 2017- Februari
2018), Komisaris Utama PT Terry Palmer Indonesia
(2016-sekarang), Direktur PT Indah Jaya Investama
(2016-sekarang), Komisaris Utama PT Inti Jaya
Cipta Sejahtera (2012-sekarang), Komisaris Utama
PT Indah Jaya Londrindo (2012-2015), Direktur
Utama PT Spinland Asia Pacific (2011-sekarang),
Direktur Utama PT Jati Freedom Indonesia (2009-
2016), Direktur Utama PT Spinmill Indah Industry
(2009-sekarang), Komisaris PT Indah Jaya Textile
Industry (1998-sekarang), Direktur Utama PT Xerama
Bicycle Industri (1993-2005), dan Direktur PT Star
Roda Mulia (1982-1993).
Tony Pesik
KOMISARIS*
Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
1964, beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan
sejak Juli 2017.
Beberapa jabatan lain yang pernah atau sedang
dipegangnya adalah Komisaris AIC (Juni
2017-Februari 2018), Komisaris WHT (Januari
2017-Februari 2018), Komisaris Utama PT ACR
Global Investments (Juli 2015-sekarang), Komisaris
PT Perdana Gapuraprima Tbk (Juni 2015-sekarang),
Komisaris Utama PT Eagle High Plantations Tbk
(Juni 2014-Juni 2015), Komisaris PT Nusantara
Alam Raya Sejahtera (Desember 2013-sekarang),
Komisaris PT Golden Eagle Energy Tbk (Juni 2012-
Juni 2015), Komisaris Utama Rajawali Televisi (RTV)
(Juni 2012-Maret 2015), Komisaris Utama PT Express
Transindo Utama Tbk (Maret 2012-Juni 2015), Non
Executive Chairman Archipelago Resources Plc
(2011-Juli 2015), Wakil Komisaris Utama PT Meares
Sputan Mining (2011-Maret 2015), Wakil Komisaris
Utama PT Tambang Tondano Nusajaya (2011-Maret
2015), Senior Managing Director PT Rajawali
Stephen K. Sulistyo* Corpora (2010-2015), Komisaris Independen PT
BW Plantation Tbk (2007-2013), Direktur Utama PT
Global Informasi Bermutu (Global TV) (2003-2008),
Direktur PT Media Nusantara Citra Tbk (2003-2008),
Komisaris PT Matahari Lintas Cakrawala (Indovision)
(2003-2008), Direktur PT Bhakti Investama Tbk
(2003-2008), Komisaris PT Cipta Televisi Pendidikan
Indonesia (2003-2008), Chief Executive Officer
Mega Utama Group (1998-2003), Managing
Director Centris Group (1993-1998), dan Wakil
Presiden Corporate Internal Auditor Kanindo Group
(1991-1993).
Bapak Stephen K. Sulistyo adalah lulusan Business
Administration of Accounting and Finance dari
California State University of Northridge, Amerika
Serikat.
*)Bapak Stephen K. Sulistyo sudah tidak menjabat
sebagai Komisaris Perseroan sejak Maret 2008.
51
API
Annual Report 2017
PRESIDENT COMMISSIONER
An Indonesia citizen, born in 1963, he has served as
President Commissioner of the Company since 2017.
He had held and hold several other positions as
President Commissioner of AIC (from February 2018
until now), President Director of WHT (from 2017
until now), Commissioner of AIC (June 2017-February
2018), President Commissioner of PT Terry Palmer
Indonesia (from 2016 until now), Director of PT Indah
Jaya Investama (from 2016 until now), President
Commissioner of PT Inti Jaya Cipta Sejahtera (from
2012 until now), President Commissioner of PT Indah
Jaya Londrindo (2012-2015), President Director of PT
Spinland Asia Pacific (from 2011 until now), President
Director of PT Jati Freedom Indonesia (2009-2016),
President Director of PT Spinmill Indah Industry (from
2009 until now), Commissioner of PT Indah Jaya Textile
Industry (from 1998 until now), President Director of
PT Xerama Bicycle Industri (1993-2005), and Director
of PT Star Roda Mulia (1982-1993).
COMMISSIONER*
An Indonesia citizen, born in 1964, he has served as
Commissioner of the Company since July 2017.
He had held and hold several other positions as
Commissioner of AIC (June 2017-February 2018),
Commissioner of WHT (January 2017-February 2018),
President Commissioner of PT ACR Global Investments
(from July 2015 until now), Commissioner of PT
Perdana Gapuraprima Tbk (from June 2015 until now),
President Commissioner of PT Eagle High Plantations
Tbk (June 2014-June 2015), Commissioner of PT
Nusantara Alam Raya Sejahtera (from December 2013
until now), Commissioner of PT Golden Eagle Energy
Tbk (June 2012-June 2015), President Commissioner
of Rajawali Televisi (RTV) (June 2012-March 2015),
President Commissioner of PT Express Transindo Utama
Tbk (March 2012-June 2015), Non Executive Chairman
of Archipelago Resources Plc (2011-July 2015), Vice
President Commissioner of PT Meares Sputan Mining
(2011-March 2015), Vice President Commissioner of
PT Tambang Tondano Nusajaya (2011-March 2015),
Senior Managing Director of PT Rajawali Corpora
(2010-2015), Independent Commissioner of PT BW
Plantation Tbk (2007-2013), President Director of PT
Global Informasi Bermutu (Global TV) (2003-2008),
Director of PT Media Nusantara Citra Tbk (2003-
2008), Commissioner of PT Matahari Lintas Cakrawala
(Indovision) (2003-2008), Director of PT Bhakti
Investama Tbk (2003-2008), Commissioner of PT
Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (2003-2008), Chief
Executive Officer of Mega Utama Group (1998-2003),
Managing Director of Centris Group (1993-1998)
and Vice President of Corporate Internal Auditor of
Kanindo Group (1991-1993).
Mr Stephen K. Sulistyo is a graduate from Business
Administration of Accounting and Finance, California
State University of Northridge, United States of
America.
*) Mr Stephen K. Sulistyo has not held as Commissioner
of the Company since March 2018.
52
API
Annual Report 2017
Benny Soetrisno
Sintong Panjaitan
KOMISARIS
Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
1950, beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan
sejak Juli 2017.
Beberapa jabatan lain yang pernah atau sedang
dipegangnya adalah Komisaris WHT (Februari
2018-sekarang), Komisaris AIC (Februari
2018-sekarang), Presiden Direktur PT Bhuwanatala
Indah Permai Tbk (1996-2012), Presiden Direktur
PT Apac Citra Centertex (1995-Juli 2017), Direktur
Utama AIC (1995-Juni 2017), Komisaris Utama PT
Pura Golden Lion (1995-2010), Direktur Eksekutif
PT Tjiriadharma Garmindo (1984-1993), Direktur
Operasional dan Tehnikal PT Tjiriadharma
Construction & Engineering (1982-1991), Manajer
Proyek PT Cakrayudha Perdana International Civil
Contractor (1980-1981), Site Manager PT Cakra
Perdana Muda Earth Moving Contractor (1978-1979),
Quarry & Crushing Plant Manager PT Cimerak Road
Contractor (1977-1979). Adapun jabatan non-profesi
Bapak Benny Soetrisno sampai saat ini adalah Ketua
Dewan Penasihat Asosiasi Pertekstilan Indonesia
(API), Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha
Indonesia (APINDO), Wakil Ketua Umum Kamar
Dagang Indonesia (KADIN), Ketua Umum Gabungan
Pengusaha Eksportir Indonesia (GPEI), Anggota
Dewan Penasehat Asosiasi Emiten Indonesia (AEI),
Anggota Komite dan Ketua Pokja Komite Ekonomi
dan Industri Nasional (KEIN), Staf Khusus Menteri
Perindustrian Indonesia, dan Komite Investasi Badan
Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Lebih lanjut,
jabatan non-profesi yang pernah dijabat oleh Bapak
Benny Soetrisno adalah sebagai Staf Khusus Menteri
Perdagangan Indonesia (November 2014-Agustus
2015).
Bapak Benny Soetrisno adalah lulusan Fakultas
Electrical Engineering dari RWTH Aachen, Jerman.
KOMISARIS INDEPENDEN
Berkewarganegaraan Indonesia lahir pada
tahun 1940. Beliau menjabat sebagai
Komisaris Independen dan Komite Audit Perseroan
sejak 2001.
Beberapa jabatan militer dan jabatan sipil yang
pernah dipegangnya adalah Komandan Kopassus,
Pangdam Udayana, Koordinator Staf Ahli
PANGAB, Asisten Menteri Riset dan Teknologi/
Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi
(BPPT), Asisten Pertahanan dan Keamanan Wakil
Presiden, Sekretaris Pengendali OPS Pembantu
Presiden Republik Indonesia (di bawah
Sekretariat Negara), Komisaris AIC dan Badan
Pengelola Industri Strategis (BPIS). Bapak Sintong
Panjaitan adalah lulusan dari Universitas 17
Agustus dan Boston University di Boston,
Amerika Serikat. Beliau pun adalah lulusan
pendidikan militer dari Akademi Militer Nasional
(AMN), Sekolah Staf dan Komando (Seskoad),
Sekolah Staf dan Komando Gabungan
(Seskogab) dan Lembaga Pertahanan nasional
(Lemhanas) dengan pangkat militer terakhir
Letnan Jenderal TNI-AD (Purnawirawan).
COMMISSIONER
An Indonesia citizen, born in 1963, he has served as
President Commissioner of the Company since 2017.
He had held and hold several other positions as
Commissioner of WHT (from February 2018 until now),
Commissioner of AIC (from February 2018 until now),
President Director of PT Bhuwanatala Indah Permai
Tbk (1996-2012), President Director of PT Apac Citra
Centertex (1995-July 2017), President Director of AIC
(1995-June 2017), President Commissioner of PT Pura
Golden Lion (1995-2010), Executive Director of PT
Tjiriadharma Garmindo (1984-1993), Operation and
Technical Director of PT Tjiriadharma Construction &
Engineering (1982-1991), Project Manager of PT
Cakrayudha Perdana International Civil Contractor
(1980-1981), Site Manager of PT Cakra Perdana
Muda Earth Moving Contractor (1978-1979),
Quarry & Crushing Plant Manager of PT Cimerak
Road Contractor (1977-1979). Mr Benny Soetrisno
also holds several other non-profession positions
as Chairman of the Advisory Board of the
Indonesian Textile Association (API), Vice
Chairman of the Employers’ Association of Indonesia
(APINDO), Vice Chairman of the Indonesian Chamber
of Commerce (KADIN), Chairman of the
Indonesian Exporters Association (GPEI), Member
of Advisory Board of the Indonesian Public Listed
Companies Association (AEI), Member of Committee
and Chairman of Team Work (Pokja) of the
Committee of National Economic and Industry (KEIN),
Expert Staff for Minister of Industry and Committee
of Indonesia Investment Coordination Board (BKPM).
Moreover, Mr Benny Soetrisno has held position as
Expert Staff for Minister of Commerce (November
2014-August 2015).
Mr Benny Soetrisno is a graduate from Electrical
Engineering Faculty of RWTH Aachen, Germany.
INDEPENDENT COMMISSIONER
An Indonesia citizen, born in 1940, he has served as
Independent Commissioner and Audit of the
Company since 2001.
He had held several military and civil positions as
Commander of Special Force Comand, Commander of
Udayana Military Area, Coordinator of Expert Staff for
Chief of National Military, Assistant for Minister of
Research and Technology (BPPT), assistant of Defense
and Security for Vice President of the Republic of
Indonesia, Secretary of Operational Controller of the
President of Republic Indonesia (under the Secretariat
of State), Commissioner of AIC and Managing
Institution for Strategic Industries (BPIS). Mr Sintong
Panjaitan is a graduate from 17 Agustus University
and Boston University, Boston, United States of
America. He also graduated from military
education from National Military Academy (AMN),
School of Military Staff and Commander (Seskoad),
Integrated School of Military Staff and Commander
(Seskogab) and National Defense
Institution (Lemhanas) with the latest military
position as Army Lieutenant General (retired).
 53
API
Annual Report 2017

PERNYATAAN INDEPENDENSI KOMISARIS INDEPENDENCY STATEMENT OF INDEPENDENT

INDEPENDEN DALAM PENGAWASAN OPERASIONAL COMMISSIONER IN OPERATIONAL
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK (“PERUSAHAAN”) SUPERVISION PT ASIA PACIFIC INVESTAMA
TBK (“COMPANY”)

Guna mewujudkan prinsip Good Corporate Governance dalam In order to implement the principles of Good Corporate Governance in
pemenuhan peraturan perundang-undangan serta peraturan compliance with laws and regulations as stated in:
hukum lainnya sebagaimana tercantum dalam:

1. Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan 1. Law Number 40 Year 2007 concerning Limited Liability Company;
Terbatas;

2. Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga 2. Decree of Chairman of the Capital Market Supervisory Board and
Keuangan Nomor: KEP-412/BL/2009 tanggal 25 November Financial Institution Number: KEP-412/BL/2009 dated 25 November
2009 tentang Transaksi Afiliasi dan Benturan Kepentingan 2009 concerning Affiliated Transaction and Conflicts of Interest in
Transaksi Tertentu; Certain Transactions;

3. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 31/POJK.04/2015 3. Financial Authority Board’s Rule Number 31/POJK.04/2015
tentang Keterbukaan Informasi atau Fakta Material oleh Emiten concerning Disclosure Information or Material Facts by Issuers or
atau Perusahaan Publik; Public Companies;

4. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 4. Financial Authority Board’s Rule Number 33/POJK.04/2014
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan concerning Directors and Board of Commissioners by Issuers or
Publik; dan Public Companies; and

5. Anggaran Dasar Perusahaan. 5. Article of Association of Company.

Saya, dengan informasi seperti tertulis di bawah ini: I, with the information written below:

Nama/Name: Sintong Panjaitan

Jabatan/Position: Komisaris Independen/Independent Commissioner

Menyatakan bahwa Saya: Stated that I:

1. Tidak bekerja atau mempunyai wewenang dan tanggung 1. Not working or having the authority and responsibility to plan,
jawab untuk merencanakan, memimpin, mengendalikan, lead, control, or oversee the Company’s activities except in my
atau mengawasi kegiatan Perusahaan kecuali dalam tugas duties as Independent Commissioner.
saya sebagai Komisaris Independen.

2. Tidak mempunyai saham, baik langsung maupun tidak 2. Not having any share, directly or indirectly, to the Company and if
langsung, pada Perusahaan dan apabila Saya membeli saham, I buy shares, I shall immediately notify the Company.
Saya akan segera memberitahukan Perusahaan.

3. Tidak mempunyai hubungan Afiliasi dengan Perusahaan, 3. Not having an Affiliated relationship with the Company, members
anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi , atau pemegang of the Board of Commissioners, members of Directors, or majority
saham utama Perusahaan. shareholders of the Company.

4. Tidak mempunyai hubungan usaha, baik langsung maupun 4. Not having direct, indirect or direct business relationship with
tidak langsung, yang berkaitan dengan kegiatan usaha respect to the Company’s business activities.
Perusahaan tersebut.

5. Akan tetap bertindak independen dalam melaksanakan 5. Will remain independent in exercising the Company’s operational
aktivitas fungsi pengawasan operasional Perusahaan selama supervision function as long as I am serving as Independent
saya menjabat sebagai Komisaris Independen termasuk dalam Commissioner, including in the decision making process.
hal proses pengambilan keputusan.

Jakarta, 27 April 2018

Sintong Panjaitan
54
API
Annual Report 2017

PROFIL DIREKSI
BOARD OF DIRECTORS PROFILES

PRESIDEN DIREKTUR PRESIDENT DIRECTOR

Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
1961, beliau menjabat sebagai Presiden Direktur
Perseroan sejak Maret 2018.
Beberapa jabatan lain yang pernah dan sedang
dipegangnya adalah Direktur Utama AIC (Februari
2018-sekarang), Direktur AIC (Juni 2017-Februari
2018), Direktur Perseroan (Juli 2017-Maret 2018),
Komisaris Utama WHT (2017-sekarang), Komisaris
PT Indah Jaya Investama (2016-sekarang),
Direktur Utama PT Terry Palmer Indonesia
(2015-sekarang), Komisaris PT Inti Jaya Cipta
Sejahtera (2012-2017), Komisaris PT Spinland Asia
Pacific (2011-sekarang), Komisaris PT Jati Freedom
Indonesia (2009-sekarang), Komisaris PT Spinmill
Indah Industry (2009-sekarang), Direktur Utama PT
Indah Jaya Textile Industry (2008-sekarang), Direktur
PT Indah Jaya Textile Industry (1984-2008).
Johnny Pesik
An Indonesia citizen, born in 1961, he has served as
President Director of the Company since March 2018.
He had held and hold several other positions as
President Director of AIC (from February 2018 until
now), Director of AIC (June 2017-February 2018),
Director of the Company (July 2017-March 2018),
President Commissioner of WHT (from 2017 until
now), Commissioner of PT Indah Jaya Investama (from
2016 until now), President Director of PT Terry Palmer
Indonesia (from 2015 until now), Commissioner of PT
Inti Jaya Cipta Sejahtera (2012-2017), Commissioner
of PT Spinland Asia Pacific (from 2011 until now),
Commissioner of PT Jati Freedom Indonesia (from 2009
until now), Commissioner of PT Spinmill Indah Industry
(from 2009 until now), President Director of PT Indah
Jaya Textile Industry (from 2008 until now) and Director
of PT Indah Jaya Textile Industry (1984-2008).

PRESIDEN DIREKTUR* PRESIDENT DIRECTOR*

Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun An Indonesia citizen, born in 1975, he has served as
1975, beliau menjabat sebagai Presiden Direktur President Director of the Company since July 2017.
Perseroan sejak Juli 2017.
He had held and hold several other positions as
Beberapa jabatan lain yang pernah atau sedang
President Director of AIC (June 2017-February 2018),
dipegangnya adalah Direktur Utama AIC (Juni
Director of WHT (January 2017-February 2018),
2017-Februari 2018), Direktur WHT (Januari
President Director of PT ACR Global Investments (from
2017-Februari 2018), Direktur Utama PT ACR
May 2015 until now), Deputy Managing Director of PT
Global Investments (Mei 2015-sekarang), Deputy
Rajawali Corpora (December 2005-April 2015), Head
Managing Director PT Rajawali Corpora (Desember
of Business – Planning & Operation of PT Topindo
2005-April 2015), Head of Business – Planning &
Atlas Asia (Top 1) (November 2004-November 2005),
Operation PT Topindo Atlas Asia (Top 1) (November
Business Planning Manager of PT Mead Johnson
2004-November 2005), Business Planning Manager
Indonesia (May 2002-October 2004), Finance Manager
PT Mead Johnson Indonesia (Mei 2002-Oktober
of PT GE Lighting Indonesia (June 2001-April 2002),
2004), Finance Manager PT GE Lighting Indonesia
Key Account Export Manager of PT GE Lighting
(Juni 2001-April 2002), Key Account Export Manager
Indonesia (December 2000-May 2001), Manufacturing
PT GE Lighting Indonesia (Desember 2000-Mei
and Operation Finance Analyst of PT GE Lighting
2001), Manufacturing and Operation Finance
Indonesia (September 2000-November 2000),
Analyst PT GE Lighting Indonesia (September
Financial Planner and Analyst (Shanghai, China) of PT
2000-November 2000), Financial Planner and
GE Lighting Indonesia (February 2000-August 2000)
Analyst (Shanghai, China) PT GE Lighting Indonesia
and Manufacturing and Sales Finance Analyst of PT GE
Ewijaya* (Februari 2000-Agustus 2000), dan Manufacturing
Lighting Indonesia (October 1998-January 2000).
and Sales Finance Analyst PT GE Lighting Indonesia
(Oktober 1998-Janauri 2000). Mr Ewijaya is a graduate from Accounting of Gadjah
Mada University, Yogyakarta.
Bapak Ewijaya adalah lulusan Akuntasi dari
Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. *) Mr Ewijaya has resigned as President Director which
effective as of 23 January 2018.
*)Bapak Ewijaya mengundurkan diri sebagai
Presiden Direktur yang efektif sejak 23 Januari 2018.
 55
API
Annual Report 2017

DIREKTUR*
Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
1986, beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan
sejak Juli 2017.
Beberapa jabatan lain yang pernah dipegangnya
adalah Direktur AIC (Juni 2017-Februari 2018),
General Manager Investment PT ACR Global
Investments (Juni 2015-Juni 2017), Investment
Manager PT Rajawali Corpora (Juni 2014-Mei 2015),
Senior Associate di PT Ernst & Young Indonesia
(Maret 2011-Mei 2014).
Ibu Cynthia Handyoko adalah lulusan Manajemen
Bisnis International dari Universitas Kristen Petra.
DIRECTOR*
An Indonesia citizen, born in 1986, she has served as
Director of the Company since July 2017.
She had held several other positions as Director of
AIC (June 2017-February 2018), General Manager
Investment of PT ACR Global Investments
(June 2015-June 2017), Investment Manager of PT
Rajawali Corpora (June 2014-May 2015), Senior
Associate of PT Ernst & Young Indonesia (March
2011-May 2014).
Mrs Cynthia Handyoko is a graduate from International
Business Management of from Kristen Petra
University.

*) Ibu Cynthia Handyoko mengundurkan diri sebagai *) Mrs Cynthia Handyoko has resigned as Director
Direktur yang efektif sejak 23 Januari 2018. which effective as of 23 January 2018.

Cynthia Handyoko*

DIREKTUR DIRECTOR
Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
An Indonesia citizen, born in 1968, he has served as
1968, beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan
Director of the Company since July 2017.
sejak Juli 2017.
He had held and hold several other positions as
Beberapa jabatan lain yang pernah atau
Director of AIC (June 2017 until now), Chief Operating
sedang dipegangnya adalah Direktur AIC (Juni
Officer of AIC (July 2015-June 2017), Director of Pacific
2017-sekarang), Chief Operating Officer AIC
Bridge Ltd. Hongkong Trading Company (January
(Juli 2015-Juni 2017), Direktur Pacific Bridge Ltd.
2003-2014), General Manager Procurement AIC
Hongkong Trading Company (Januari 2003-2014),
(September 2012-July 2015), Purchase Manager of
General Manager Procurement AIC (September
AIC (June 1995-August 2012), Purchase Manager PT
2012-Juli 2015), Purchase Manager AIC (Juni
Apac Centretex Garment Factory (January 1995-May
1995-Agustus 2012), Purchase Manager PT Apac
1995), Assistant Purchasing Manager of PT Kanindotex
Centretex Garment Factory (Januari 1995-Mei
(April 1992-December 1994), Assistant Manager of PT
1995), Assistant Purchasing Manager PT Kanindotex
Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (July 1990-March 1992)
(April 1992-Desember 1994), Assistant Manager PT
and Assistant Manager of PT Misutex Perkasa Spinning
Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (Juli 1990-Maret 1992),
Mills (November 1987-July 1990).
dan Assistant Manager PT Misutex Perkasa Spinning
Mills (November 1987-Juli 1990). Mr Carel Christanto Machmud is a graduate from
Faculty of Economy from Pancasila University.
Bapak Carel Christanto Machmud adalah lulusan
Fakultas Ekonomi dari Universitas Pancasila.
Carel Christanto Machmud

DIREKTUR DIRECTOR
Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
An Indonesia citizen, born in 1966, he has served as
1966, beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan
Director of the Company since March 2018.
sejak Maret 2018.
He had held and hold several other positions as Director
Beberapa jabatan lain yang pernah atau
of WHT (from February 2018 until now), Director of
sedang dipegangnya adalah Direktur WHT
AIC (from February 2018 until now), Director of PT
(Februari 2018-sekarang), Direktur AIC (Februari
Panca Prima Maju Bersama (from 2012 until now),
2018-sekarang), Direktur PT Panca Prima Maju
Assistant Vice President of AIC (1993-2012), Assistant
Bersama (2012-sekarang), Assistant Vice President
Manager of PT Soegih Brother (1989-1993) and
AIC (1993-2012), Assistant Manager PT Soegih
Assistant Manager of PT Panca Citra (1989—1993).
Brother (1989-1993), dan Assistant Manager PT
Panca Citra (1989—1993). Mr Buntomi is a graduate from Management Business
of Trisakti University.
Bapak Buntomi adalah lulusan Manajemen Bisnis
Universitas Trisakti.

Buntomi
56
API
Annual Report 2017

DIREKTUR DIRECTOR
Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
An Indonesia citizen, born in 1967, she has served as
1967, beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan
Director of the Company since March 2018.
sejak Maret 2018.
She had held and hold several other positions as
Beberapa jabatan lain yang pernah atau sedang
Director of AIC (February 2018 until now), Director
dipegangnya adalah Direktur AIC (Februari
of PT Scope Global Nusantara (January 2016-October
2018-sekarang), Direktur PT Scope Global Nusantara
2017), Commissioner of PT Indopoly Swakarsa Industry
(Januari 2016-Oktober 2017), Komisaris PT Indopoly
Tbk (November 2014-May 2015), Financial Director
Swakarsa Industry Tbk (November 2014-Mei 2015),
(latest position) of PT Indopoly Swakarsa Industry
Direktur Keuangan (jabatan terakhir) PT Indopoly
Tbk (including 2 subsidiaries in China) (February
Swakarsa Industry Tbk (termasuk 2 anak perusahaan
2009-November 2014), Financial Controller (latest
di China) (Februari 2009-November 2014), Financial
position) PT Tyfountex Indonesia (December 1994-June
Controller (jabatan terakhir) PT Tyfountex Indonesia
2005), Financial Manager (latest position) of PT Ferro
(Desember 1994-Juni 2005), Manajer Keuangan
Mas Dinamika (December 1993-November 1994), and
(jabatan terakhir) PT Ferro Mas Dinamika (Desember
Supervisor 1 (latest position) in Prasetio, Utomo & Co
1993-November 1994), dan Supervisor 1 (jabatan
(November 1990-November 1993).
terakhir) di Prasetio, Utomo & Co (November
1990-November 1993). Mrs Pe Maria Indra is a graduate from Accounting of
Gadjah Mada University.
Ibu Pe Maria Indra adalah lulusan Akuntansi dari
Universitas Gadjah Mada.
Pe Maria Indra

DIREKTUR DIRECTOR
Berkewarganegaraan Indonesia, lahir pada tahun
An Indonesia citizen, born in 1990, he has served as
1990, beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan
Director of the Company since March 2018.
sejak Maret 2018.
He hold several other positions as Director of AIC
Beberapa jabatan lain yang sedang dipegangnya
(from February 2018 until now), Director of PT Indah
adalah Direktur AIC (Februari 2018-sekarang),
Jaya Textile Industry (from 2015 until now), President
Direktur PT Indah Jaya Textile Industry
Director of PT Indah Jaya Londrindo (from 2015 until
(2015-sekarang), Presiden Direktur PT Indah Jaya
now), Director of PT Spinmill Indah Industry (from 2015
Londrindo (2015-sekarang), Direktur PT Spinmill
until now), Director of PT Terry Palmer Indonesia (from
Indah Industry (2015-sekarang), Direktur PT Terry
2015 until now), and Director of PT Primer Eka Properti
Palmer Indonesia (2015-sekarang), dan Direktur PT
(from 2013 until now).
Primer Eka Properti (2013-sekarang).
Mr Ivan Pesik is a graduate from Business Administration
Bapak Ivan Pesik adalah lulusan Administrasi Bisnis
of Pepperdine University, United States of America.
dari Pepperdine University, Amerika Serikat.

Ivan Pesik
 57
API
Annual Report 2017

LEMBAGA PROFESI DAN

PENUNJANG PASAR MODAL
INSTITUTIONS AND
PROFESSIONALS SUPPORTING CAPITAL MARKET

PT KUSTODIAN SENTRAL BIRO ADMINISTRASI EFEK

EFEK INDONESIA SECURITIES ADMINISTRATION BUREAU
INDONESIAN CENTRAL PT Adimitra Jasa Korpora
SECURITIES DEPOSITORY Rukan Kirana Boutique Office
Jl. Kirana Avenue III Blok F3 No.5
Indonesia Stock Exchange Kelapa Gading
Building Tower 1 Lantai 5 Jakarta Utara 14250 - Indonesia
Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53 T.+62 21 29745222, 2936 5287, 2936
Jakarta 12190 – Indonesia 5296
T. +62 21 5299 1099 F.+62 21 2928 9961
F. +62 21 5299 1199 E. opr@adimitra-jk.co.id

KANTOR AKUNTAN PUBLIK

KOSASIH, NURDIYAMAN,
TJAHJO & REKAN CORPORATE SECRETARY
MEMBER CROWE HORWATH
INTERNATIONAL Puri Indah Financial Tower
Lantai 7, Unit #0701 - 0703
Cyber 2 Tower Jl. Puri Lingkar Dalam Blok T-8
Lantai 20, Jl H. R. Rasuna Said, Jakarta Barat, 11610
Blok X-5 Setiabudi, Kuningan, T +6221 22588888
Jakarta, 12950 F +6221 22580080
T. (021) 25539800 Email : corporate_secretary@apacinti.com
Situs Web : http://apinvestama.co.id/

KONSULTAN HUKUM
LEGAL CONSULTANT

Lubis Santosa Maramis Law Offices

Equity Tower 12th Floor.
Sudirman Central Business District
(Scbd) Lot 9
Jl. Jenderal Sudirman Kav. 52-53
Jakarta 12190 – Indonesia
T. +62 21 2903 5900
F. +62 21 2903 5909
58
API
Annual Report 2017

SURAT PERNYATAAN
OFFICIAL STATEMENT
SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DIREKSI DAN OFFICIAL STATEMENT BY THE BOARD
ANGGOTA DEWAN KOMISARIS TENTANG OF DIRECTORS AND THE BOARD OF
COMMISSIONERS CONCERNING THE
TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN
RESPONSIBILITY OF ANNUAL REPORT
TAHUNAN 2017 YEAR 2017
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA, TBK PT ASIA PACIFIC INVESTAMA, TBK

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan
bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Asia
Pacific Investama, Tbk tahun 2017 telah dimuat secara
lengkap dan bertanggung jawab atas kebenaran isi Laporan
Tahunan perusahaan.
We the undersigning hereby that all information stipulated in
Annual Report of PT Asia Pacific Investama, Tbk, year 2017 has
been fully comprehensive and we are responsible for the accuracy
of the contents of the company’s Annual Report.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. Thus this statement is made substantively.

Jakarta, 27 April 2018

Anggota Direksi/Board of Directors, Anggota Dewan Komisaris/Board of Commissioners,

Johnny Pesik Tony Pesik

Presiden Direktur/President Director Presiden Komisaris/President Commissioner

Carel Christanto Machmud Benny Soetrisno

Direktur/Director Komisaris/Commissioner

Buntomi Sintong Panjaitan

Direktur/Director Komisaris Independen/Independent Commissioner

Pe Maria Indra
Direktur/Director

Ivan Pesik
Direktur/Director
 59
API
Annual Report 2017

This Page is Intentionally Left Blank

(Halaman ini Sengaja Dikosongkan)
 PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK
DAN ENTITAS ANAK/AND ITS SUBSIDIARY

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2017 SERTA
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

AS OF DECEMBER 31, 2017 AND
FOR THE YEAR THEN ENDED
AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT
 The original financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK PT ASIA PACIFIC INVESTAMA TBK

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
TANGGAL 31 DESEMBER 2017 SERTA AS OF DECEMBER 31, 2017 AND
TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL TERSEBUT FOR THE YEAR THEN ENDED
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN AND INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Halaman/
Page

Daftar Isi Table of Contents

Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian……………..... 1-2 ……….Consolidated Statement of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss and
Komprehensif Lain Konsolidasian ………………….. 3 ….…………………..Other Comprehensive Income__

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian……………. 4 ..…….Consolidated Statement of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian ……………………….. 5 ......…………Consolidated Statement of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian……..... 6 - 80 ……Notes to the Consolidated Financial Statements
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
Tanggal 31 Desember 2017 As of December 31, 2017
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
2017 Notes 2016

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 17.551 2c,4,30,31 6.300 Cash and cash equivalents
Piutang usaha 2r,5,29,30,31 Trade receivables
Pihak berelasi 81.916 39 Related parties
Pihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of allowance for
penyisihan penurunan nilai sebesar impairment loss of
Rp 1.051 tahun 2017 dan Rp 869 tahun 2016 149.190 108.700 Rp 1,051 in 2017 and Rp 869 in 2016
Piutang lain-lain 2r,6,30,31 Other receivables
Pihak berelasi 2.519 - Related party
Pihak ketiga - setelah dikurangi Third parties - net of allowance for
penyisihan penurunan nilai sebesar impairment loss of
Rp 907 tahun 2017 dan Rp 905 tahun 2016 4.649 7.795 Rp 907 in 2017 and Rp 905 in 2016
Persediaan 493.209 2e,7 208.553 Inventories
Uang muka 5.598 2.621 Advances
Beban dibayar dimuka 1.859 163 Prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 7.937 2t,8 26.138 Prepaid taxes

Total Aset Lancar 764.428 360.309 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS

Piutang lain-lain pihak berelasi - jangka panjang 53.015 2r,6,29,30,31 36.877 Long-term other receivables related party
Aset pajak tangguhan - bersih 252.555 2t,28 229.167 Deferred tax assets - net
Investasi saham 11.609 2h,9,30,31 17.761 Investment in shares of stock
Aset tetap - setelah dikurangi Fixed assets - net of accumulated
akumulasi penyusutan dan kerugian depreciation and impairment losses of
penurunan nilai sebesar Rp 3.060.818 tahun 2017 Rp 3,060,818 in 2017
dan Rp 2.892.392 tahun 2016 2.369.969 2g,10 968.943 and Rp 2,892,392 in 2016
Uang jaminan 7.161 30,31 6.700 Guarantee deposits

Total Aset Tidak Lancar 2.694.309 1.259.448 Total Non-current Assets

TOTAL ASET 3.458.737 1.619.757 TOTAL ASSETS

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

1
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (continued)
Tanggal 31 Desember 2017 As of December 31, 2017
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
2017 Notes 2016

LIABILITAS DAN EKUITAS NETO LIABILITIES AND NET EQUITY

(DEFISIENSI MODAL) (CAPITAL DEFICIENCY)

LIABILITAS LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang usaha 2r,11,29,30,31 Trade payables
Pihak berelasi 335.382 - Related party
Pihak ketiga 152.581 306.947 Third parties
Utang lain-lain - jangka pendek 2d,12,29,30,31 Other payables - short-term
Pihak berelasi 63.860 - Related party
Pihak ketiga 34.326 47.078 Third parties
Utang pajak 69 2t,13 243 Taxes payable
Beban akrual 108.908 16,30,31 143.573 Accrued expenses
Uang muka pelanggan 426.512 2d,14 42.520 Advances from customers
Utang bank dan lembaga keuangan Short-term bank loans and
lainnya jangka pendek 211.507 2d,16,30,31 250.306 other financial institution loan
Bagian liabilitas jangka panjang
jatuh tempo dalam satu tahun 2d,17,30,31 Current maturities of long-term liabilities
Utang bank 270.960 64.262 Bank loans
Lembaga keuangan lainnya 39.402 - Other financial institution

Total Liabilitas Jangka Pendek 1.643.507 854.929 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES

Utang lain-lain - jangka panjang Long-term other payables
Pihak berelasi 3.713 2r,12,29,30,31 8.156 Related parties
Pihak ketiga 32.617 2d,12 32.617 Third parties
Liabilitas imbalan pasca kerja 62.342 2n,27 64.198 Post-employment benefits liability
Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi Long-term liabilities - net of
bagian jatuh tempo dalam satu tahun 2d,16,30,31 current maturities
Utang bank 1.150.267 1.541.625 Bank loans
Lembaga keuangan lainnya 41.886 - Other financial institution
Liabilitas diestimasi 175.320 2k,18 43.205 Estimated liabilities

Total Liabilitas Jangka Panjang 1.466.145 1.689.801 Total Noncurrent Liabilities

TOTAL LIABILITAS 3.109.652 2.544.730 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS NETO (DEFISIENSI MODAL) NET EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY)

Ekuitas neto (defisiensi modal) yang dapat Net equity (capital deficiency) attributable
diatribusikan kepada pemilik entitas induk to owners of the Company
Modal saham - saham seri A nilai nominal Capital stock - Rp 1,000 (full amount) par value
Rp 1.000 (nilai penuh) per saham dan seri B nilai per share for series A shares and Rp 250
nominal Rp 250 (nilai penuh) per saham (full amount) par value per share for series B shares
Modal dasar - 5.040.000.000 saham Authorized - 5,040,000,000 shares
terdiri dari 1.040.000.000 saham seri A dan consisting of 1,040,000,000 series A shares and
4.000.000.000 saham seri B 4,000,000,000 series B shares
Modal ditempatkan dan disetor - 1.466.666.577 saham Issued and paid-up capital - 1,466,666,577 shares
terdiri dari 534.666.577 saham seri A dan consisting of 534,666,577 series A shares and
932.000.000 saham seri B 767.667 19 767.667 932,000,000 series B shares
Tambahan modal disetor 16.094 20 16.094 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 313.480 21 326.637 Other equity components
Akumulasi kerugian atas perhitungan Accumulated losses on
kembali imbalan pasca kerja (5.292) (8.126) remeasurement of post-employment benefits
Surplus revaluasi 676.643 10 - Revaluation surplus
Saldo laba (defisit) Retained earnings (deficit)
Ditentukan penggunaannya 2.000 2.000 Appropriated
Tidak ditentukan penggunaannya (1.726.055) (1.591.305) Unappropriated

Ekuitas neto (defisiensi modal) yang dapat Net equity (capital deficiency) attributable
diatribusikan kepada pemilik entitas induk 44.537 (487.033) to owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 304.548 22 (437.940) Non-controlling interest

EKUITAS NETO (DEFISIENSI MODAL) 349.085 (924.973) NET EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY)

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS NETO TOTAL LIABILITIES AND NET EQUITY
(DEFISIENSI MODAL) 3.458.737 1.619.757 (CAPITAL DEFICIENCY)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

2
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN LABA RUGI DAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended
31 Desember 2017 December 31, 2017
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
2017 Notes 2016

PENJUALAN BERSIH 1.640.409 2p,23,29 1.296.753 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN (1.666.387) 2p,24 (1.346.218) COST OF GOODS SOLD

RUGI KOTOR (25.978) (49.465) GROSS LOSS

BEBAN USAHA 2p,25 OPERATING EXPENSES

Penjualan (42.030) (37.332) Selling
Umum dan administrasi (64.531) (60.331) General and administrative
Total Beban Usaha (106.561) (97.663) Total Operating Expenses

RUGI USAHA (132.539) (147.128) OPERATING LOSS

PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)

Keuntungan (rugi) kurs mata uang asing - neto 1.441 (21.823) Gain (loss) on foreign exchange - net
Penjualan barang sisa 1.444 1.535 Sales of scrap materials
Beban bunga dan keuangan (106.626) 2p,26 (152.172) Finance costs
Lain-lain - neto (67.369) 2g,10 (78.300) Others - net
Beban Lain-lain - neto (171.110) (250.760) Other Expenses - net

Ekuitas laba (rugi) neto perusahaan asosiasi (6.160) 9 79 Share in net profit (loss) of associates

RUGI SEBELUM PAJAK PENGHASILAN (309.809) (397.809) LOSS BEFORE INCOME TAX

MANFAAT PAJAK TANGGUHAN - NETO 23.324 28 41.318 DEFERRED TAX BENEFIT - NET

RUGI NETO (286.485) (356.491) NET LOSS

LABA (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Items that will not be reclassified to profit or loss
Kerugian perhitungan kembali liabilitas Loss on remeasurement of
imbalan kerja 8.333 27 (12.197) post-employment benefits liability
Efek pajak tangguhan (2.083) 28 3.049 Deferred tax effect
Surplus revaluasi 1.492.338 10 - Revaluation surplus
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi Item that may be reclassified to profit or loss
Keuntungan (kerugian) dari penjabaran
laporan keuangan (8.344) 8.592 Gain (loss) on translation of financial statements
LABA (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN - NETO 1.490.244 (556) OTHER COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) - NET
TOTAL PENGHASILAN (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)
TAHUN BERJALAN 1.203.759 (357.047) FOR THE YEAR

RUGI BERSIH TAHUN BERJALAN NET LOSS FOR THE YEAR

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk (134.750) (161.031) Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali (151.735) (195.460) Non-controlling interest
TOTAL (286.485) (356.491) Total

TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF

TAHUN BERJALAN YANG DAPAT TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)
DIATRIBUSIKAN KEPADA: FOR THE YEAR ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 535.887 (161.282) Owners of the parent entity
Kepentingan non-pengendali 667.872 22 (195.765) Non-controlling interest
TOTAL 1.203.759 (357.047) Total

RUGI PER SAHAM (92) (110) LOSS PER SHARE

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

3
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended
31 Desember 2017 December 31, 2017
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Total ekuitas (defisiensi modal) yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/
Net equity (capital deficiency) attributable to owners of the parent entity
Akumulasi
kerugian
penghitungan kembali
imbalan
pasca kerja/ Saldo laba (defisit)/
Modal Tambahan Komponen Accumulated losses Surplus Retained earnings (deficit) Ekuitas neto Kepentingan Ekuitas neto
ditempatkan modal disetor/ ekuitas lainnya/ on remeasurement revaluasi/ Ditentukan Belum ditentukan (defisiensi modal)/ non-pengendali/ (defisiensi modal)/
Catatan/ dan disetor/ Additional Other equity of post-employment Revaluation penggunaannya/ penggunaannya/ Net equity (capital Non-controlling Net equity
Notes Capital stock paid-in capital components benefits surplus Appropriated Unappropriated deficiency) interests (capital deficiency)

Saldo per 1 Januari 2016 767.667 16.094 322.757 (3.995) - 2.000 (1.430.274) (325.751) (242.175) (567.926) Balances as of January 1, 2016

Rugi neto tahun berjalan - - - - - - (161.031) (161.031) (195.460) (356.491) Net loss for the year

Laba (rugi) komprehensif lainnya - neto - - 3.880 (4.131) - - - (251) (305) (556) Other comprehensive income (loss) - net

Saldo per 31 Desember 2016 767.667 16.094 326.637 (8.126) - 2.000 (1.591.305) (487.033) (437.940) (924.973) Balance as of December 31, 2016

Issuance of capital stock to

Penambahan modal entitas anak 22 - - - - - - - - 70.299 70.299 non-controlling interest in subsusidiary

Perubahan pada kepemilikan Changes of ownership

di entitas anak - - (4.317) - - - - (4.317) 4.317 - in subsudiary

Rugi neto tahun berjalan - - - - - - (134.750) (134.750) (151.735) (286.485) Net loss for the year

Laba (rugi) komprehensif lainnya - neto - - (8.840) 2.834 676.643 - - 670.637 819.607 1.490.244 Other comprehensive income (loss) - net

Saldo per 31 Desember 2017 767.667 16.094 313.480 (5.292) 676.643 2.000 (1.726.055) 44.537 304.548 349.085 Balance as of December 31, 2017

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

4
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal For The Year Ended
31 Desember 2017 December 31, 2017
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

Catatan/
2017 Notes 2016

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 1.986.730 1.317.048 Cash receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok (1.510.448) (1.023.161) Cash paid to suppliers
Pembayaran kepada karyawan (199.055) (106.283) Cash paid to employees
Pembayaran beban usaha (27.056) (91.120) Cash paid for operating expenses
Kas dihasilkan dari (digunakan untuk) operasi 250.171 96.484 Cash generated form (used in) operations
Pembayaran bunga (122.158) (141.379) Interest paid
Pembayaran pajak penghasilan (10.628) (7.697) Income tax paid
Penerimaan restitusi pajak 19.347 8 30.531 Tax restitution received
Penerimaan (pembayaran) lain-lain - neto (13.930) (4.456) Other receipts (payments) - net
Arus Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)
Aktivitas Operasi 122.802 (26.517) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Perolehan aset tetap (46.135) (83) Acquisition of fixed assets
Hasil penjualan aset tetap 116 10 - Proceeds from sale of fixed assets
Arus Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Investasi (46.019) (83) Net Cash Used in Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Proceeds from issuance of capital stock to
Penambahan modal dari kepentingan non-pengendali 70.299 22 - non-controlling interest in subsidiary
Pembayaran utang bank jangka pendek dan Payments of short-term bank loans and
lembaga keuangan lainnya - neto (62.175) (662.183) other financial institutions - net
Proceeds from long-term
Penambahan utang bank jangka panjang - neto 28.743 637.747 bank loans - net
Penerimaan dari (pembayaran kepada)
pihak berelasi - neto (102.466) 52.208 Proceeds from (payments to) related party - net

Arus Kas Neto Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided by (Used in)
Aktivitas Pendanaan (65.599) 27.772 Financing Activities

KENAIKAN (PENURUNAN) NETO KAS DAN NET INCREASE IN CASH

SETARA KAS 11.184 1.172 ON HAND AND IN BANKS

Pengaruh perubahan kurs mata uang asing 67 (168) Effect of changes in foreign exchange rates

CASH ON HAND AND IN BANKS AT

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 6.300 5.296 THE BEGINNING OF YEAR
CASH ON HAND AND IN BANKS AT
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN 17.551 4 6.300 THE END OF YEAR

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari The accompanying notes form an integral part of
laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan. these consolidated financial statements.

5

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
1. UMUM
a. Pendirian dan informasi umum
PT Asia Pacific Investama Tbk (d/h PT Apac Citra
Centertex Tbk) (Perusahaan) didirikan di Republik
Indonesia berdasarkan akta No. 105 tanggal
10 Februari 1987, diperbaharui dengan akta
No. 561 tanggal 30 April 1987 yang keduanya
dibuat di hadapan Misahardi Wilamarta, S.H.,
notaris di Jakarta, akta No. 320 tanggal
25 Juni 1987 yang dibuat di hadapan notaris
pengganti Lieyono, SH., dan akta No. 250
tanggal 19 Oktober 1987 dibuat di hadapan
Misahardi Wilamarta, SH., notaris di Jakarta.
Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat
Keputusannya No. C2-7337.HT.01.01.TH-87
tanggal 17 Nopember 1987 serta diumumkan
dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 76,
Tambahan No. 2034 tanggal 22 September 1989.
Anggaran dasar Perusahaan telah beberapa kali
mengalami perubahan, terakhir dengan akta
No. 6 tanggal 10 Agustus tahun 2017 dibuat
dihadapan Edi Priyono, S.H., notaris di Jakarta,
mengenai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan
Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang
Saham Perusahaan Terbuka sesuai dengan
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
No. 10/POJK.04/2017 tentang Perubahan
atas Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana dan
Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang
Saham Perusahaan Terbuka serta Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014
tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau
Perusahaan Publik. Perubahan anggaran dasar
ini telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
dalam Surat Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Anggaran Dasar No. AHU-AH.01.03-
0170617 tanggal 12 September 2017.
Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar
Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan
terutama meliputi industri tekstil dan pakaian jadi.
Perusahaan melalui entitas anaknya mulai
berproduksi secara komersial pada tahun 1987.
Perusahaan berdomisili di Indonesia dengan
kantor yang terdaftar di Puri Indah Financial
Tower, Lantai 7, Jl. Puri Lingkar Dalam Blok T8,
Jakarta Barat.
Perusahaan dan entitas anak tergabung dalam
kelompok usaha yang sama dan selanjutnya
disebut “Grup”.
Laporan keuangan konsolidasian ini diotorisasi
oleh Direksi untuk diterbitkan pada tanggal
26 April 2018.
6
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
1. GENERAL
a. Establishment and general information
PT Asia Pacific Investama Tbk (formely PT Apac
Citra Centertex Tbk) (the ‘‘Company’’) was
established in the Republic of Indonesia based on
notarial deed No. 105 dated February 10, 1987
amended by deed No. 561 dated April 30, 1987,
both made before of Misahardi Wilamarta, S.H.,
a public notary in Jakarta, deed No. 320
dated June 25, 1987 made before a substitute
notary of Lieyono, SH., and deed No. 250
dated October 19, 1987 before of Misahardi
Wilamarta, SH., a public notary in Jakarta. The
deed of establishment was approved by the
Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in
its Decision Letter No. C2-7337.HT.01.01.TH-87
dated November 17, 1987 and was published
in the State Gazette of the Republic of
Indonesia No. 76, Supplement No. 2034 dated
September 22, 1989.
The Company’s Articles of Association have been
amended several times, most recently by notarial
deed No. 6 dated August 10, 2017 made before
Edi Priyono, S.H., a public notary in Jakarta,
concerning the Financial Services Authority of
Indonesia’s Rule No. 32/POJK.04/2014 in relation
to Planning and Holding General Meetings of
Shareholders of Public Limited Companies in
accordance with Financial Services Authority
of Indonesia’s Rule No. 10/POJK.04/2017
concerning the Amendment to the Financial
Services Authority of Indonesia’s Rule
No. 32/POJK.04/2014 on Planning and Holding
General Meetings of Shareholders of Public
Limited Companies and Financial Services
Authority of Indonesia’s Rule No. 33/POJK.04/
2014 regarding The Board of Directors and The
Board of Commissioners of Issuers or Public
Companies. The deed of amendment has been
notified to the Ministry of Law and Human
Rights of the Republic of Indonesia based
on letter No. AHU- AH.01.03-0170617 dated
September 12, 2017.
In accordance with article 3 of the Company’s
Articles of Association, the scope of its activities is
to engage mainly in garments and textile industry.
The Company through its consolidated subsidiary
started its commercial operations in 1987.
The Company is incorporated and domiciled in
Indonesia. Its registered office is located at Puri
th
Indah Financial Tower, 7 Floor, Jl. Puri Lingkar
Dalam Blok T8, Jakarta Barat.
The Company and its subsidiary operate under the
same industry and collectively referred herein as
the “Group”.
These consolidated financial statements were
authorized for issuance by the Board of Directors
on April 26, 2018.
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

a. Pendirian dan informasi umum (lanjutan) a. Establishment and general information
(continued)
Pada tanggal 31 Desember 2017, berdasarkan As of December 31, 2017, based on the resolution
hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham in the General Meeting of Shareholders held on
yang diadakan pada tanggal 11 Juli 2017 yang July 11, 2017 as documented in deed No. 7 dated
didokumentasikan dalam akta berita acara rapat July 11, 2017 and resolutions in the extraordinary
umum pemegang saham luar biasa No. 7 tanggal general meeting of shareholders dated
11 Juli 2017 dan akta pernyataan keputusan rapat July 25 2017, both made in before of Edi Priyono,
umum pemegang saham luar biasa No. 12, S.H., notary in Jakarta, the composition of the
tanggal 25 Juli 2017, keduanya dibuat di hadapan Company’s Board of Commissioners, Board of
Edi Priyono, S.H., notaris di Jakarta. Susunan Directors and audit committee was as follows:
anggota Dewan Komisaris dan Direksi
Perusahaan dan komite audit adalah sebagai
berikut:
2017
Dewan Komisaris: Board of Commissioners:
Presiden Komisaris Tony Pesik President Commissioner
Komisaris Stephen K. Sulistyo Vice President Commissioner
Komisaris Benny Soetrisno Commissioner
Komisaris independen Sintong Pandjaitan Independent Commissioner
Direksi: Board of Directors:
Presiden Direktur Ewijaya President Director
Direktur Johnny Pesik Directors
Cynthia Handyoko
Carel Christanto Machmud
Komite Audit: Audit Committee:
Ketua Sintong Pandjaitan Chairman
Anggota Rakiyo Wibowo Member
Pada saat terbitnya laporan keuangan ini, As of the issuance of this report, the composition
perusahaan telah mengalami perubahan susunan of Board of Commissioners, Board Directors and
Komisaris dan Direksi (Catatan 35). audit committee has changed (Note 35).
Pada tanggal 31 Desember 2016, berdasarkan As of December 31, 2016, based on the resolution
hasil keputusan Rapat Umum Pemegang Saham in the General Meeting of Shareholders held on
yang diadakan pada tanggal 14 Juni 2016 yang June 14, 2016 as documented in notarial deed
didokumentasikan dalam akta notaris No. 14 dari No. 14 of Edi Priyono, S.H, notary in Jakarta, the
Edi Priyono, S.H, notaris di Jakarta. Susunan composition of Board of Commissioners, Board
anggota Dewan Komisaris, Direksi Perusahaan Directors and audit committee was as follows:
dan komite audit adalah sebagai berikut:
2016
Dewan Komisaris: Board of Commissioners:
Presiden Komisaris Stefanus Rijanto Kotjo President Commissioner
Wakil Presiden Komisaris Soeryadi Vice President Commissioner
Komisaris Djoko Leksono Sugiarto Commissioner
Komisaris independen Sintong Pandjaitan Independent Commissioner
Direksi: Board of Directors:
Presiden Direktur Benny Soetrisno President Director
Direktur Anas Bahfen Directors
Ade Prima Syarif
Direktur Independen Ian Santoso Perdanakusuma Independent Director
Komite Audit: Audit Committee:
Ketua Sintong Panjaitan Chairman
Anggota Rakiyo Wibowo Members
Yustinus Da Silva

7

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
1. UMUM (lanjutan)
a. Pendirian dan informasi umum (lanjutan)
Personel manajemen kunci Grup anak terdiri dari
Dewan Komisaris dan Direksi.
Jumlah karyawan Grup (tidak diaudit) adalah
6.158 karyawan tahun 2017 dan 5.982 karyawan
tahun 2016.
b. Penawaran umum efek Perusahaan
Pada tanggal 14 September 1989, Perusahaan
mendapat ijin dari Ketua Badan Pengawas Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan atau Bapepam
dan LK atas nama Menteri Keuangan Republik
Indonesia untuk melakukan penawaran umum
atas 2.500.000 saham Perusahaan kepada
masyarakat. Pada tanggal 2 Juli 1990,
Perusahaan mencatatkan saham pendiri
(company listing) sebanyak 6.000.000 saham
pada Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pada tanggal 15 Agustus 1990, Perusahaan
memperoleh surat dari Ketua Bapepam dan LK
No. S-1197/PM/1990 perihal efektifnya
pernyataan pendaftaran penawaran umum
terbatas kepada para pemegang saham sebanyak
8.500.000 saham. Saham-saham tersebut
dicatatkan pada BEI pada tanggal
23 Agustus 1990.
Pada tanggal 25 Juni 1996, Perusahaan
memperoleh surat dari Ketua Bapepam dan LK
No. S-1034/PM/1996 perihal pemberitahuan
efektifnya pernyataan pendaftaran emisi saham
dalam rangka penawaran umum terbatas II
Perusahaan kepada para pemegang saham
sejumlah 408.000.000 saham disertai dengan
waran lekat sebanyak 76.500.000 waran yang
diberikan secara cuma-cuma sebagai insentif.
Saham-saham tersebut dicatatkan pada BEI pada
tanggal 26 Juli 1996. Setiap pemegang satu
waran berhak membeli satu saham Perusahaan
dengan pelaksanaan sebesar Rp 1.000 per
saham. Pembelian dapat dilakukan selama masa
pelaksanaan yaitu mulai tanggal 16 Januari 1997
sampai dengan tanggal 14 Juli 2001.
Pada tanggal 31 Desember 2017, seluruh saham
Perusahaan sejumlah 1.466.666.577 saham
terdiri 534.666.577 saham seri A dan 932.000.000
saham seri B telah tercatat di Bursa Efek
Indonesia.
8
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
1. GENERAL (continued)
a. Establishment and general information
(continued)
The key management personnel of the the Group
consists of Board of Commissioners and
Directors.
The Group had a total number of 6,158 and 5,982
employees (unaudited) as of December 31, 2017
and 2016, respectively.
b. Public offering of the Company’s shares
On September 14, 1989, the Company obtained
the approval from the Chairman of the Capital
Market and Financial Institutions Supervisory
Agency or Bapepam-LK on behalf of the Ministry
of Finance of the Republic of Indonesia to offer
2,500,000 shares to the public through
the capital market in Indonesia. On July 2, 1990,
the Company registered the founders’ shares
(company listing) totaling 6,000,000 shares in
Indonesia Stock Exchange (IDX).
On August 15, 1990, the Company obtained
Decision Letter No. S-1197/PM/1990 from the
Chairman of Bapepam-LK regarding the
notification of effectivity of share registration for the
Company’s rights issue to the stockholders totaling
8,500,000 shares. These shares were listed in the
IDX on August 23, 1990.
On June 25, 1996, the Company obtained
Decision Letter No. S-1034/PM/1996 from the
Chairman of Bapepam-LK regarding the
notification of effectivity of share registration for
the Company’s rights issue II to the stockholders
totaling 408,000,000 shares, with detachable
warrants of 76,500,000 warrants which were given
as free incentive. These shares were listed in IDX
on July 26, 1996. The warrants provided rights to
the holders to purchase common shares of the
Company at par value of Rp 1,000 per share. The
holders can exercise the right to purchase from
January 16, 1997 to July 14, 2001.
As of December 31, 2017 and 2016, the
Company’s 1,466,666,577 shares, consisting of
534,666,577 Series A shares and 932,000,000
Series B shares, are listed in the Indonesia Stock
Exchange.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
1. UMUM (lanjutan)
c. Struktur Grup
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016,
Perusahaan memiliki entitas anak adalah sebagai
berikut:
Domisili/
Domicile Nature of Business
Entitas anak/Subsidiary:
PT Apac Inti Corpora (AIC) Jakarta Penenunan dan pemintalan/
Weaving and spinning
AIC mendapatkan status badan hukum pada
tanggal 24 Juli 1995 dalam rangka Undang-
Undang Penanaman Modal Dalam Negeri No. 6
tahun 1968 jo. Undang-Undang No. 12 tahun
1970, berdasarkan akta No. 1 tanggal 1 Juli 1995
dibuat di hadapan Popie Savitri Martosuharjo
Pharmanto, S.H., notaris di Serang. Akta
pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman
Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya
No. C2-8905.HT.01.01. TH-95 tanggal 24 Juli
1995 serta diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia No. 73 tanggal 12 September
1995, Tambahan No. 7571. Anggaran dasar
Perusahaan telah beberapa kali mengalami
perubahan terakhir yang telah disesuaikan
dengan UU No 40/2007 tentang Perseroan
Terbatas dimuat dalam akta No. 24 tanggal 27
September 2017 dibuat di hadapan Edi Priyono,
S.H., notaris di Jakarta. Perubahan ini telah
disetujui oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dengan Surat
Keputusan No. AHU-0020750.AH.01.02 tanggal
10 Oktober 2017.
Perusahaan tetap mengkonsolidasikan laporan
keuangan AIC meskipun kepemilikan di bawah
50% karena pengendalian atas AIC tetap
dilakukan oleh Perusahaan, seperti penetapan
kebijakan-kebijakan operasional AIC dan lain-lain.
Perusahaan induk langsung adalah PT World
Harvest Textile dan perusahaan pemegang
saham terakhir adalah PT Indah Jaya Investama.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
1. GENERAL (continued)
c. The Group structure
As of December 31, 2017 and 2016, the Company
has subsidiary as follows:
Tahun
Persentase Operasi Total Aset
Kepemilikan/ Komersial/ (sebelum eliminasi)/
Percentage of Start of Total Assets
Jenis Usaha/ Ownership (%) Commercial (before elimination)
2017 2016 Operation 2017 2016
45,34% 45,16% 1995 3.690.699 1.732.610
AIC has been established as its legal entity on
July 24, 1995 under the framework of the
Domestic Capital Investment Law No. 6 year 1968
as amended by Law No. 12 year 1970, based on
Notarial Deed No. 1 dated July 1, 1995 made
before Popie Savitri Martosuharjo Pharmanto,
S.H., a public notary in Serang. The deed of
establishment was approved by the Ministry of
Justice of the Republic of Indonesia in its Decision
Letter No. C2-8905.HT.01.01.TH-95 dated July
24, 1995, and was published in the State Gazette
of the Republic of Indonesia No. 73 Supplement
No. 7571 dated September 12, 1995. The
Company’s Articles of Association have been
amended several times in order to be in
compliance with the Law No. 40 of the Republic of
Indonesia year 2007 concering Limited Liability
Companies, the most recent being based on
notarial deed No. 24 dated September 27, 2017 of
Edi Priyono, S.H., a public notary in Jakarta. This
amendment was approved by the Ministry of Law
and Human Rights of the Republic of Indonesia in
its Decision Letter No. AHU-0020750.AH.01.02
dated October 10, 2017.
Although the Company’s ownership in AIC is
below 50%, AIC’s results of operations are
included in the consolidated financial statements
as the Company has control over AIC, such as
determining the operational policies of AIC and
others.
The immediate holding company is PT World
Harvest Textile and the ultimate shareholder
company is PT Indah Jaya Investama.
9

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING
a. Dasar penyusunan dan pengukuran laporan
keuangan konsolidasian
Laporan keuangan konsolidasian Grup disusun
berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan
Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK)
yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi
Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK) dan
peraturan-peraturan serta Pedoman Penyajian
dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang
diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”).
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam
penyusunan laporan keuangan konsolidasian
adalah selaras dengan kebijakan akuntansi yang
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan
konsolidasian Grup untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2016, kecuali bagi
penerapan beberapa SAK yang telah direvisi.
Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait
atas laporan keuangan, beberapa standar
akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan,
diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2017.
Efektif 1 Januari 2017, Grup menerapkan
Amandemen PSAK 1 (2015), “Penyajian Laporan
Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan”.
Amandemen ini, diantara lain, memberikan
klarifikasi terkait penerapan persyaratan
materialitas, fleksibilitas urutan sistematis catatan
atas laporan keuangan dan pengidentifikasian
kebijakan akuntansi signifikan.
Penerapan Amandemen PSAK 1 (2015) tidak
memiliki pengaruh signifikan terhadap laporan
keuangan konsolidasian.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk
laporan arus kas konsolidasian, disusun
berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan
konsep harga perolehan, kecuali beberapa akun
tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain
sebagaimana diuraikan dalam kebijakan
akuntansi masing-masing akun tersebut.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan
menggunakan metode langsung dengan
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas
operasi, investasi dan pendanaan.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan konsolidasian
adalah Rupiah, yang merupakan mata uang
fungsional Grup.
10
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES
a. Basis of preparation of consolidated financial
statements
The consolidated financial statements of the
Group have been prepared in accordance with
Indonesian Financial Accounting Standards
(“SAK”), which comprise the Statement of
Financial Accounting Standards (“PSAK”) and
Interpretations of Statement of Financial
Accounting Standards (“ISAK”) issued by the
Financial Accounting Standards Board of the
Indonesian Institute of Accountants (“DSAK”) and
the Regulations and Financial Statements
Presentation and Disclosure Guidelines issued by
the Financial Services Authority (“OJK”).
The accounting policies adopted in the
preparation of the consolidated financial
statements are consistent with those made in the
preparation of the Group’s consolidated financial
statements for the year ended December 31,
2016, except for the adoption of several amended
SAK. As disclosed further in the relevant
succeeding Notes, several amended and
published accounting standards were adopted
effective January 1, 2017.
Effective January 1, 2017, the Group adopted
Amendments to PSAK 1 (2015), “Presentation of
Financial Statements: Disclosure Initiatives”.
The amendment, among others, provides
clarification regarding the application of materiality
requirements, the flexibility of the systematical
order of the notes for financial statements, and
identification of significant accounting policies.
The adoption of Amendments to PSAK 1 (2015)
has no significant impact on the consolidated
financial statements.
The consolidated financial statements, except for
the consolidated statement of cash flows, have
been prepared on the accrual basis using the
historical cost basis of accounting, except for
certain accounts which are measured on the
bases described in the related accounting policies
for those accounts.
The consolidated statement of cash flow is
prepared based on the direct method by
classifying cash flows on the basis of operating,
investing, and financing activities.
The presentation currency used in the preparation
of the consolidated financial statements is the
Indonesian Rupiah, which is the Group’s
functional currency.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
a. Dasar penyusunan dan pengukuran laporan
keuangan konsolidasian (lanjutan)
Seluruh angka dalam laporan keuangan
konsolidasian ini, dibulatkan dan disajikan dalam
jutaan Rupiah (“Rp”), kecuali dinyatakan lain.
Untuk memberikan pemahaman yang lebih baik
atas kinerja keuangan Grup, karena sifat dan
jumlahnya yang signifikan, beberapa item
pendapatan dan beban telah disajikan secara
terpisah.
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di
Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi
dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan
manajemen untuk membuat pertimbangan dalam
proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area
yang kompleks atau memerlukan tingkat
pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana
asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan
terhadap laporan keuangan konsolidasian
diungkapkan di Catatan 3.
b. Prinsip-prinsip konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan
keuangan konsolidasian Perusahaan dan entitas
yang dikendalikan secara langsung ataupun tidak
langsung oleh Perusahaan.
Laporan keuangan entitas anak disusun dengan
periode pelaporan yang sama dengan
Perusahaan.
Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejak
tanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaan
memperoleh pengendalian, sampai dengan
tanggal Perusahaan kehilangan pengendalian.
Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan
memiliki secara langsung atau tidak langsung
melalui entitas anak, lebih dari setengah
kekuasaan suara entitas.
Transaksi antar perusahaan, saldo dan
keuntungan antar entitas Grup yang belum
direalisasi dieliminasi. Kerugian yang belum
direalisasi juga dieliminasi. Kebijakan akuntansi
entitas anak diubah jika diperlukan untuk
memastikan konsistensi dengan kebijakan
akuntasi yang diadopsi Grup.
11
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
a. Basis of consolidated financial statements
preparation and measurement (continued)
Figures in the consolidated financial statements
are rounded to and stated in millions of Rupiah
(“Rp”), unless otherwise specified.
In order to provide further understanding of the
financial performance of the Group, due to the
significance of their nature or amount, several
items of income or expense have been shown
separately.
The preparation of consolidated financial
statements in conformity with Indonesian Financial
Accounting Standards requires the use of certain
critical accounting estimates. It also requires
management to exercise its judgement in the
process of applying the Group’s accounting
policies. The areas involving a higher degree of
judgment or complexity, or areas where
assumptions and estimates are significant to the
consolidated financial statements are disclosed in
Note 3.
b. Principles of consolidation
The consolidated financial statements incorporate
the consolidated financial statements of the
Company and entity in which the Company has
the ability to directly or indirectly exercise control.
The financial statements of the subsidiary are
prepared for the same reporting period as the
Parent Company.
The subsidiary is fully consolidated from the date
of acquisition, being the date on which the
Company obtains control, and continue to be
consolidated until the date when such control
ceases. Control is presumed to exist if the
Company owns, directly or indirectly through
subsidiary, more than half of the voting power of
an entity.
Inter-company transactions, balances and
unrealized gains on transactions between group
companies are eliminated. Unrealized losses are
also eliminated. Accounting policies of subsidiary
have been changed where necessary to ensure
consistency with the policies adopted by the
Group.
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Secara spesifik, Grup mengendalikan investee Specifically, the Group controls an investee if, and
jika dan hanya jika Grup memiliki seluruh hal only if, the Group has:
berikut ini:

a. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang a. Power over the investee (i.e., existing rights
ada memberikan kemampuan kini untuk that give it the current ability to direct the
mengarahkan aktivitas relevan investee). relevant activities of the investee).
b. Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel b. Exposure, or rights, to variable returns from its
dari keterlibatannya dengan investee. involvement with the investee.
c. Kemampuan untuk menggunakan c. The ability to use its power over the investee
kekuasaannya atas investee untuk to affect its returns.
mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.

Ketika Grup memiliki kurang dari hak suara
mayoritas, Grup dapat mempertimbangkan semua
fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai
apakah memiliki kekuasaan atas investee
tersebut:
When the Group has less than a majority of the
voting or similar right of an investee, the Group
considers all relevant facts and circumstances in
assessing whether it has power over an investee,
incuding:

a. Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak a. The contractual arrangement with the other
suara yang lain. vote holders of the investee.
b. Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual b. Rights arising from other contractual
lain. arrangements.
c. Hak suara dan hak suara potensial Grup. c. The Group’s voting rights and potential voting
rights.

Grup menilai kembali apakah investor The Group re-assesses whether or not it controls
mengendalikan investee jika fakta dan keadaan an investee if facts and circumstances indicate
mengindikasikan adanya perubahan terhadap that there are changes to one or more of the three
satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. elements of control. Consolidation of a subsidiary
Konsolidasi atas anak perusahaan dimulai ketika begins when the Group obtains control over the
Grup memiliki pengendalian atas anak subsidiary and ceases when the Group loses
perusahaan dan berhenti ketika Grup kehilangan control of the subsidiary.
pengendalian atas anak perusahaan.

Laba atau rugi dan setiap komponen atas
penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada
pemegang saham entitas induk Grup dan pada
kepentingan non pengendali (“KNP”), walaupun
hasil di kepentingan non pengendali mempunyai
saldo defisit.
Profit or loss and each component of other
comprehensive income (OCI) are attributed to the
equity holders of the parent of the Group and to
the non-controlling interest (“NCI”), even if this
results in the NCI having a deficit balance.

12
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasi (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Transaksi dengan kepentingan nonpengendali Transactions with NCI that do not result in loss of
yang tidak mengakibatkan hilangnya control are accounted for as equity transactions.
pengendalian merupakan transaksi ekuitas. The difference between the fair value of any
Selisih antara nilai wajar imbalan yang dibayar consideration paid and the relevant share acquired
dan bagian yang diakuisisi atas nilai tercatat aset of the carrying value of net assets of the
neto entitas anak dicatat pada ekuitas. subsidiary is recorded in equity. Gains or losses
Keuntungan atau kerugian pelepasan on disposals to NCI are also recorded in equity.
kepentingan nonpengendali juga dicatat pada
ekuitas.

Perubahan kepemilikan di anak perusahaan, A change in the ownership interest of a subsidiary,

tanpa kehilangan pengendalian, dihitung sebagai without a loss of control, is accounted for as an
transaksi ekuitas. Jika Grup kehilangan equity transaction. If the Group loses control over
pengendalian atas anak perusahaan, maka Grup: a subsidiary, it:

a. menghentikan pengakuan aset (termasuk a. derecognizes the assets (including goodwill)

setiap goodwill) dan liabilitas Entitas anak; and liabilities of the subsidiary;
b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat b. derecognizes the carrying amount of any NCI;
setiap KNP;
c. menghentikan pengakuan akumulasi selisih c. derecognizes the cumulative translation
penjabaran, yang dicatat di ekuitas, bila ada; differences, recorded in equity, if any;
d. mengakui nilai wajar pembayaran yang d. recognizes the fair value of the consideration
diterima; received;
e. mengakui setiap sisa investasi pada nilai e. recognizes the fair value of any investment
wajarnya; retained;
f. mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan f. recognizes any surplus or deficit in profit or
sebagai keuntungan atau kerugian sebagai loss; and
laba rugi; dan
g. mereklasifikasi ke laba rugi proporsi g. reclassifies the parent’s share of components
keuntungan dan kerugian yang telah diakui previously recognized in OCI to profit or loss
sebelumnya dalam penghasilan or retained earnings, as appropriate, as would
komprehensif lain atau saldo laba, begitu be required if the Group had directly disposed
pula menjadi persyaratan jika Grup akan of the related assets or liabilities.
melepas secara langsung aset atau liabilitas
yang terkait.

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi
dan aset bersih dari entitas anak yang tidak dapat
diatribusikan, secara langsung maupun tidak
langsung, pada Perusahaan, yang masing-
masing disajikan dalam laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan
dalam ekuitas pada laporan posisi keuangan
konsolidasian, terpisah dari bagian yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas induk.
NCI represents the portion of the profit or loss and
net assets of the subsidiary not attributable
directly or indirectly to the Company, which are
presented in the consolidated statement of profit
or loss and other comprehensive income and
under the equity section of the consolidated
statement of financial position, respectively,
separately from the corresponding portion
attributable to the owner of the parent entity.

c. Kas dan setara kas c. Cash and cash equivalents

Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank, deposito Cash and cash equivalents include cash on hand,
on call, investas jangka pendek lainnya yang jatuh cash in banks, and other short-term highly liquid
tempo dalam waktu tiga (3) bulan atau kurang. investments with original maturities of three
months or less.

13

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
d. Instrumen keuangan
Klasifikasi
i. Aset keuangan
Aset keuangan dalam lingkup PSAK 55
(Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai (i) aset
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui
laba rugi, (ii) pinjaman yang diberikan dan
piutang, (iii) investasi dimiliki hingga jatuh
tempo, (iv) atau aset keuangan tersedia untuk
dijual, mana yang sesuai. Grup menentukan
klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat
pengakuan awal dan, jika diperbolehkan
dan sesuai, mengevaluasi kembali
pengklasifikasian aset tersebut pada setiap
akhir tahun keuangan.
Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan setara
kas, piutang usaha, piutang lain-lain, uang
jaminan, dan aset tidak lancar lainnya, yang
dimiliki oleh Grup diklasifikasikan sebagai
pinjaman yang diberikan dan piutang, dan
investasi dalam bentuk sahan dan
diklasifikasikan sebagai aset tersedia untuk
dijual.
ii. Liabilitas keuangan
Liabilitas keuangan dalam lingkup
PSAK 55 (Revisi 2014) dapat dikategorikan
sebagai (i) liabilitas keuangan yang diukur
pada nilai wajar melalui laba rugi, (ii) liabilitas
keuangan yang diukur pada biaya perolehan
diamortisasi, atau (iii) derivative yang
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai
dalam lindung nilai yang efektif, mana yang
sesuai. Grup menentukan klasifikasi liabilitas
keuangan pada saat pengakuan awal.
Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang
usaha, utang lain-lain, utang bank jangka
pendek dan lembaga keuangan lainnya, utang
bank dan lembaga keuangan lainnya jangka
panjang dan utang kepada pihak berelasi
yang dimiliki oleh Grup diklasifikasikan
sebagai liabilitas keuangan yang dicatat
berdasarkan biaya perolehan diamortisasi.
14
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
d. Financial instruments
Classification
i. Financial assets
Financial assets within the scope of
PSAK 55 (Revised 2014) are classified as
(i) financial assets at fair value through profit or
loss, (ii) loans and receivables, (iii) held-to-
maturity investments, or (iv) available-for-sale
(AFS) financial assets, as appropriate. The
Group determines the classification of its
financial assets at initial recognition and, where
allowed and appropriate, re-evaluates the
designation of such assets at each financial
year end.
The Group’s financial assets consist of cash
and equivalents, trade receivables, other
receivables, and guarantee deposits, classified
as loans and receivables and investment in
shares of stock clasified as AFS.
ii. Financial liabilities
Financial liabilities within the scope of
PSAK 55 (Revised 2014) are classified as (i)
financial liabilities at fair value through profit or
loss, (ii) financial liabilities measured at
amortized cost, or (iii) as derivatives designated
as hedging instruments in an effective hedge,
as appropriate. The Group determines the
classification of its financial liabilities at initial
recognition.
The Group’s financial liabilities consist of trade
payables, accrued expenses, other payables,
short-term bank and other financial institutions
loans loans, long-term bank and other financial
institution and due to related parties classified
as financial liabilities measured at amortized
cost.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
Pengakuan dan pengukuran
i. Aset keuangan
Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar
nilai wajarnya ditambah, dalam hal investasi
yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba
rugi, biaya transaksi yang dapat diatribusikan
secara langsung. Pengukuran aset keuangan
setelah pengakuan awal tergantung pada
klasifikasinya.
Pembelian atau penjualan aset keuangan yang
mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun
waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau
kebiasaan yang berlaku di pasar (pembelian
yang lazim/reguler) diakui pada tanggal
perdagangan, yaitu tanggal Grup berkomitmen
untuk membeli atau menjual aset tersebut.
a. Pinjaman yang diberikan dan piutang
Pinjaman yang diberikan dan piutang
adalah aset keuangan non-derivatif dengan
pembayaran tetap atau telah ditentukan,
yang tidak mempunyai kuotasi di pasar
aktif. Aset keuangan tersebut dicatat
sebesar biaya perolehan yang diamortisasi
dengan menggunakan metode suku bunga
efektif.
Keuntungan dan kerugian diakui sebagai
laba rugi pada saat pinjaman yang
diberikan dan piutang dihentikan
pengakuannya atau mengalami penurunan
nilai, serta melalui proses amortisasi.
b. Aset keuangan tersedia untuk dijual
Aset keuangan tersedia untuk dijual
termasuk ekuitas dan efek utang, adalah
aset keuangan non-derivatif yang
ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual
atau yang tidak diklasifikasikan kedalam
tiga kategori lainnya.
Aset keuangan tersedia untuk dijual yang
dimiliki ole Grup diakui pada biaya
perolehan dikurangi nilai penurunan.
Pendapatan dividen diakui pada saat
pembagian dividen diumumkan.
15
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
d. Financial instruments (continued)
Recognition and measurement
i. Financial assets
Financial assets are recognized initially at fair
value plus, in the case of investments not at
fair value through profit or loss, directly
attributable transaction costs. The subsequent
measurement of financial assets depends on
their classification.
Purchases or sales of financial assets that
require delivery of assets within a time frame
established by regulation or convention in the
market place (regular way trades) are
recognized on the trade date, i.e., the date that
the Group commits to purchase or sell the
assets.
a. Loans and receivables
Loans and receivables are non-derivative
financial assets with fixed or determinable
payments that are not quoted in an active
market. Such financial assets are carried at
amortized cost using the effective interest
rate method.
Gains and losses are recognized in profit or
loss when the loans and receivables are
derecognized or impaired, as well as
through the amortization process.
b. AFS financial assets
AFS financial assets include equity and
debt securities, which are non-derivative
financial assets that are designated as
available for sale or are not classified in any
of the three other categories.
The Group’s available AFS financial assets
are carried at cost less impairment.
Dividend income is recognized when the
dividends are declared.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
Pengakuan dan pengukuran (lanjutan)
ii. Liabilitas keuangan
Liabilitas keuangan diakui pada awalnya
sebesar nilai wajar dan, dalam hal liabilitas
keuangan yang diukur pada biaya perolehan
diamortisasi, termasuk biaya transaksi yang
dapat diatribusikan secara langsung.
Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya
perolehan diamortisasi, selanjutnya setelah
pengakuan awal diukur pada biaya perolehan
diamortisasi, menggunakan suku bunga efektif
kecuali jika dampak diskonto tidak material,
maka dinyatakan pada biaya perolehan.
Beban bunga diakui dalam “Beban keuangan”
dalam laba rugi. Keuntungan atau kerugian
diakui pada laporan laba rugi ketika liabilitas
keuangan tersebut dihentikan pengakuannya
dan melalui proses amortisasi.
Saling hapus dari instrumen keuangan
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling
hapus dan nilai bersihnya dilaporkan dalam
laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan
hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum
untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang
telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas
keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk
menyelesaikan dengan menggunakan dasar
neto, atau untuk merealisasikan aset dan
menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.
Nilai wajar dari instrumen keuangan
Nilai wajar instrumen keuangan yang
diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan
yang terorganisasi, jika ada, ditentukan dengan
mengacu pada kuotasi harga penawaran atau
permintaan (bid or ask prices) pada penutupan
perdagangan pada akhir periode pelaporan.
Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki
pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan
menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian
mencakup penggunaan transaksi pasar terkini
yang dilakukan secara wajar oleh pihak-pihak
yang berkeinginan dan memahami (recent arm’s
length market transactions); penggunaan nilai
wajar terkini instrumen lain yang secara
substansial sama; analisa arus kas yang
didiskonto; atau model penilaian lain.
Bila nilai wajar instrumen keuangan yang tidak
diperdagangkan di pasar aktif tidak dapat
ditentukan secara handal, aset keuangan tersebut
diakui dan diukur pada nilai tercatatnya.
16
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
d. Financial instruments (continued)
Recognition and measurement (continued)
ii. Financial liabilities
Financial liabilities are recognized initially at fair
value and, in the case of financial liabilities
measured at amortized cost, inclusive of
directly attributable transaction costs.
Financial liabilities measured at amortized cost
are measured, subsequent to initial recognition,
at amortized cost using the effective interest
rate method unless the effect of discounting
would be immaterial, in which case they are
stated at cost. The related interest expense is
recognized within “Finance costs” in profit or
loss. Gains and losses are recognized in profit
or loss when the financial liabilities are
derecognized as well as through the
amortization process.
Offsetting of financial instruments
Financial assets and financial liabilities are offset
and the net amount reported in the consolidated
statement of financial position if, and only if, there
is a currently enforceable legal right to offset the
recognized amounts and there is an intention to
settle on a net basis, or to realize the assets and
settle the liabilities simultaneously.
Fair value of financial instruments
The fair values of financial instruments that are
actively traded in organized financial markets, if
any, are determined by reference to quoted market
bid or ask prices at the close of business at the
end of the reporting period.
For financial instruments where there is no active
market, fair value is determined using valuation
techniques. Such techniques may include using
recent arm’s length market transactions; reference
to the current fair value of another instrument that
is substantially the same; discounted cash flow
analysis; or other valuation models.
When the fair value of the financial instruments
not traded in an active market cannot be reliably
determined, such financial assets are recognized
and measured at their carrying amounts.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
Biaya perolehan diamortisasi dari instrumen
keuangan
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan
menggunakan metode suku bunga efektif
dikurangi dengan penyisihan atas penurunan nilai
dan pembayaran pokok atau nilai yang tidak
dapat ditagih. Perhitungan tersebut
mempertimbangkan premium atau diskonto pada
saat perolehan dan termasuk biaya transaksi dan
biaya yang merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari suku bunga efektif.
Penurunan nilai aset keuangan
Setiap akhir periode pelaporan, Grup
mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif
bahwa aset keuangan atau kelompok aset
keuangan mengalami penurunan nilai. Aset
keuangan atau kelompok aset keuangan
diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai
telah terjadi jika, dan hanya jika, terdapat bukti
yang obyektif mengenai penurunan nilai tersebut
sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang
terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut
(peristiwa yang merugikan), dan peristiwa yang
merugikan tersebut berdampak pada estimasi
arus kas masa depan atas aset keuangan atau
kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi
secara handal.
Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak
peminjam atau kelompok pihak peminjam
mengalami kesulitan keuangan signifikan,
wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga
atau pokok, kemungkinan bahwa mereka akan
dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi
keuangan lainnya dan di mana data yang dapat
diobservasi mengindikasikan bahwa ada terukur
penurunan arus kas estimasi masa mendatang,
seperti perubahan tunggakan atau kondisi
ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi.
i. Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan diamortisasi
Untuk aset keuangan yang dicatat pada
biaya perolehan diamortisasi, Grup pertama
kali menentukan apakah terdapat bukti
obyektif mengenai adanya penurunan nilai
secara individual atas aset keuangan yang
signifikan secara individual atau untuk aset
keuangan yang tidak signifikan secara
individual terdapat bukti penurunan nilai
secara kolektif.
17
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
d. Financial instruments (continued)
Amortized cost of financial instruments
Amortized cost is computed using the effective
interest rate method less any allowance for
impairment and principal repayment or reduction.
The calculation takes into account any premium or
discount on acquisition and includes transaction
costs and fees that are an integral part of the
effective interest rate.
Impairment of financial assets
The Group assesses at the end of each reporting
period whether there is any objective evidence that
a financial asset or a group of financial assets is
impaired. A financial asset or a group of financial
assets is deemed to be impaired if, and only if,
there is objective evidence of impairment as a
result of one or more events that has occurred
after the initial recognition of the asset (an incurred
‘loss event’) and that loss event has an impact on
the estimated future cash flows of the financial
asset or the group of financial assets that can be
reliably estimated.
Evidence of impairment may include indications
that the debtors or a group of debtors is
experiencing significant financial difficulty, default
or delinquency in interest or principal payments,
the probability that they will enter bankruptcy or
other financial reorganization and where
observable data indicate that there is a
measurable decrease in the estimated future cash
flows, such as changes in arrears or economic
conditions that correlate with defaults.
i. Financial assets carried at amortized cost
For financial assets carried at amortized cost,
the Group first assesses whether objective
evidence of impairment exists individually for
financial assets that are individually
significant, or collectively for financial assets
that are not individually significant.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan)
i. Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya
perolehan diamortisasi (lanjutan)
Jika Grup menentukan tidak terdapat bukti
obyektif mengenai adanya penurunan nilai
atas aset keuangan yang dinilai secara
individual, terlepas aset keuangan tersebut
signifikan atau tidak, maka Grup
memasukkan aset tersebut ke dalam
kelompok aset keuangan yang memiliki
karakteristik risiko kredit yang sejenis dan
menilai penurunan nilai kelompok tersebut
secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya
dinilai secara individual, dan untuk itu
kerugian penurunan nilai diakui atau tetap
diakui, tidak termasuk dalam penilaian
penurunan nilai secara kolektif.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian
penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian
tersebut diukur sebagai selisih antara nilai
tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus
kas masa datang (tidak termasuk ekspektasi
kerugian kredit masa datang yang belum
terjadi). Nilai kini estimasi arus kasa masa
datang didiskonto menggunakan suku bunga
efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika
pinjaman yang diberikan dan piutang memiliki
suku bunga variabel, tingkat diskonto untuk
mengukur kerugian penurunan nilai adalah
suku bunga efektif terkini. Nilai tercatat aset
tersebut berkurang melalui penggunaan akun
penyisihan dan jumlah kerugian diakui dalam
laba rugi.
Ketika aset tidak tertagih, nilai tercatat atas
aset keuangan yang telah diturunkan nilainya
dikurangi secara langsung atau jika ada
suatu jumlah telah dibebankan ke akun
cadangan penurunan nilai jumlah tersebut
dihapusbukukan terhadap nilai tercatat aset
keuangan tersebut.
Jika, pada periode berikutnya, jumlah
kerugian penurunan nilai berkurang dan
penurunan nilai tersebut diakui, maka
kerugian penurunan nilai yang sebelumnya
diakui dipulihkan, sepanjang nilai tercatat
aset tidak melebihi biaya perolehan
diamortisasi pada tanggal pemulihan dengan
menyesuaikan akun cadangan. Jumlah
pemulihan aset keuangan diakui pada
laporan laba rugi.
Penerimaan kemudian atas piutang yang
telah dihapusbukukan sebelumnya, jika pada
periode berjalan dikreditkan dengan
menyesuaikan pada akun cadangan
penurunan nilai, sedangkan jika setelah akhir
periode pelaporan dikreditkan sebagai
pendapatan operasional lainnya.
18
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
d. Financial instruments (continued)
Impairment of financial assets (continued)
i. Financial assets carried at amortized cost
(continued)
If the Group determines that no objective
evidence of impairment exists for an
individually assessed financial asset, whether
significant or not, it includes the asset in a
group of financial assets with similar credit
risk characteristics and collectively assesses
them for impairment. Assets that are
individually assessed for impairment and for
which an impairment loss is, or continues to
be, recognized are not included in a collective
assessment of impairment.
If there is objective evidence that an
impairment loss has occurred, the amount of
the loss is measured as the difference
between the assets’ carrying amount and the
present value of estimated future cash flows
(excluding future expected credit losses that
have not yet been incurred). The present
value of the estimated future cash flows is
discounted at the financial assets’ original
effective interest rate. If a loan has a variable
interest rate, the discount rate for measuring
any impairment loss is the current effective
interest rate. The carrying amount of the
asset is reduced through the use of an
allowance account and the amount of the loss
is recognized in profit or loss.
When the asset becomes uncollectible, the
carrying amount of the financial assets is
reduced directly or if an amount was charged
to the allowance account, the amounts
charged to the allowance account are written
off against the carrying value of the financial
asset.
If, in a subsequent period, the amount of the
impairment loss decreases and the
impairment was recognized, the previously
recognized impairment loss is reversed to the
extent that the carrying amount of the asset
does not exceed its amortized cost at the
reversal date by adjusting the allowance
account. The amount of the reversal is
recognized in profit or loss.
Subsequent recoveries of previously written
off receivables, if in the current period, are
credited to the allowance accounts, but if after
the reporting period, are credited to other
operating income.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan)
ii. Aset keuangan yang tersedia untuk dijual
Untuk aset keuangan yang tersedia untuk
dijual, Grup menilai pada setiap tanggal
pelaporan apakah terdapat bukti obyektif
bahwa investasi atau kelompok investasi
terjadi penurunan nilai.
Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian
penurunan nilai telah terjadi atas instrumen
ekuitas yang tidak memiliki harga kuotasian di
pasar aktif dan yang tidak diukur pada nilai
wajar karena nilai wajar nya tidak dapat
diukur secara andal, atau atas asset
derivative yang terkait dan harus diselesaikan
dengan penyerahan instrument ekuitas
tersebut, maka jumlah kerugian penurunan
nilai diukur berdasarkan selisih antara jumlah
tercatat asset keuangan dan nilai kini dari
estimasi arus kas masa depan yang
didiskontokan pada tingkat imbal hasil yang
berlaku di pasar untuk aset keuangan serupa.
Rugi penurunan nilai dalam ekuitas investasi
tidak dibalik kembali melalui laba rugi.
Penghentian pengakuan
i. Aset keuangan
Suatu aset keuangan, atau mana yang
berlaku, bagian dari aset keuangan atau
bagian dari kelompok aset keuangan sejenis,
dihentikan pengakuannya pada saat:
(a) hak kontraktual atas arus kas yang
berasal dari aset keuangan tersebut
berakhir; atau
(b) Grup mentransfer hak kontraktual untuk
menerima arus kas yang berasal dari
aset keuangan atau menanggung
kewajiban untuk membayar arus kas
yang diterima tanpa penundaan yang
signifikan kepada pihak ketiga melalui
suatu kesepakatan penyerahan dan
(i) secara substansial mentransfer
seluruh risiko dan manfaat atas
kepemilikan aset keuangan tersebut,
atau (iib) secara substansial tidak
mentransfer dan tidak memiliki seluruh
risiko dan manfaat atas kepemilikan aset
keuangan tersebut, namun telah
mentransfer pengendalian atas aset
keuangan tersebut.
19
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
d. Financial instruments (continued)
Impairment of financial assets (continued)
ii. AFS financial assets
For AFS financial assets, the Group assesses
at each reporting date whether there is
objective evidence that an investment or a
group of investments is impaired.
If there is objective evidence that an
impairment loss has been incurred on an
equity instrument that does not have a quoted
price in an active market and that is not
carried at fair value because its fair value
cannot be reliably measured, the amount of
impairment loss is measured as the difference
between the carrying amount of the financial
asset and the present value of estimated
future cash flows discounted at the current
market rate of return for a similar financial
asset. Impairment losses on equity
investments are not reversed through profit or
loss.
Derecognition
i. Financial asset
A financial asset, or where applicable a part of
a financial asset or part of a group of similar
financial assets, is derecognized when:
(a) the contractual rights to receive cash flows
from the financial asset have expired; or
(b) the Group has transferred its contractual
rights to receive cash flows from the
financial asset or has assumed an
obligation to pay them in full without
material delay to a third party under a
“pass-through” arrangement and either (i)
has transferred substantially all the risks
and rewards of the financial asset, or (ii)
has neither transferred nor retained
substantially all the risks and rewards of
the financial asset, but has transferred
control of the financial asset.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
d. Instrumen keuangan (lanjutan)
Penghentian pengakuan (lanjutan)
i. Aset keuangan (lanjutan)
Ketika Grup telah mentransfer hak untuk
menerima arus kas dari aset atau telah
menandatangani kesepakatan pelepasan
(pass through arrangement), dan secara
substansial tidak mentransfer dan tidak
memiliki seluruh risiko dan manfaat atas aset
keuangan, maupun mentransfer
pengendalian atas aset, aset tersebut diakui
sejauh keterlibatan berkelanjutan Grup
terhadap aset keuangan tersebut.
Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk
pemberian jaminan atas aset yang ditransfer
diukur sebesar jumlah terendah dari jumlah
tercatat aset dan jumlah maksimal dari
pembayaran yang diterima yang mungkin
harus dibayar kembali.
Dalam hal ini, Grup juga mengakui liabilitas
terkait. Aset yang ditransfer dan liabilitas
terkait diukur dengan dasar yang
mencerminkan hak dan liabilitas yang masih
dimiliki Grup.
Pada saat penghentian pengakuan atas aset
keuangan secara keseluruhan, maka selisih
antara nilai tercatat dan jumlah dari
(i) pembayaran yang diterima, termasuk
setiap aset baru yang diperoleh dikurangi
setiap liabilitas baru yang harus ditanggung;
dan (ii) setiap keuntungan atau kerugian
kumulatif yang telah diakui secara langsung
dalam ekuitas harus diakui pada laporan laba
rugi.
ii. Liabilitas keuangan
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya
ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak
dihentikan atau dibatalkan atau kadaluarsa.
Ketika liabilitas keuangan saat ini digantikan
dengan yang lain dari pemberi pinjaman yang
sama dengan persyaratan yang berbeda
secara substansial, atau modifikasi secara
substansial atas ketentuan liabilitas keuangan
yang saat ini ada, maka pertukaran atau
modifikasi tersebut dicatat sebagai
penghapusan liabilitas keuangan awal dan
pengakuan liabilitas keuangan baru, dan
selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan
tersebut diakui sebagai laba rugi.
20
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
d. Financial instruments (continued)
Derecognition (continued)
i. Financial asset (continued)
When the Group has transferred its rights to
receive cash flows from an asset or has
entered into a pass-through arrangement, and
has neither transferred nor retained
substantially all of the risks and rewards of the
asset nor transferred control of the asset, the
asset is recognized to the extent of the Group’s
continuing involvement in the asset.
Continuing involvement that takes the form of a
guarantee over the transferred asset is
measured at the lower of the original carrying
amount of the asset and the maximum amount
of consideration that the Group could be
required to repay.
In that case, the Group also recognizes an
associated liability. The transferred asset and
the associated liability are measured on a
basis that reflects the rights and obligations
that the Group has retained.
On derecognition of a financial asset in its
entirety, the difference between the carrying
amount and the sum of (i) the consideration
received, including any new asset obtained
less any new liability assumed; and (ii) any
cumulative gain or loss that has been
recognized directly in equity is recognized in
the consolidated statement of profit or loss.
ii. Financial liabilities
A financial liability is derecognized when the
obligation specified in the contract is
discharged or cancelled or has expired.
When an existing financial liability is replaced
by another from the same lender on
substantially different terms, or the terms of an
existing liability are substantially modified, such
an exchange or modification is treated as a
derecognition of the original liability and the
recognition of a new liability, and the difference
in the respective carrying amounts is
recognized in profit or loss.
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING (lanjutan)
e. Persediaan
Persediaan diakui sebesar nilai terendah antara
biaya perolehan dan nilai realisasi bersih.
Biaya untuk memproses sampai dengan
persediaan berada dalam kondisi dan tempat
yang siap digunakan atau dijual, dicatat sebagai
berikut:
Bahan baku: Biaya pembelian dengan metode
rata-rata.
Barang jadi dan barang dalam proses: Biaya
bahan baku langsung dan tenaga kerja dan
proporsi biaya overhead manufaktur berdasarkan
kapasitas operasi normal, tidak termasuk biaya
pinjaman.
Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual
dalam kegiatan usaha normal, dikurangi dengan
estimasi biaya penyelesaian dan taksiran biaya
yang diperlukan untuk melaksanakan penjualan.
POLICIES (continued)
e. Inventories
Inventories are valued at the lower of cost and net
realizable value.
Costs incurred in bringing each product to its
present location and condition are accounted for
as follows:
Raw materials: Purchase cost on an average
basis.
Finished goods and work in progress: Cost of
direct material and labor and a proportion of
manufacturing overhead based on normal
operating capacity not including borrowing costs.
Net realizable value is the estimated selling price
in the ordinary course of business, less estimated
costs of completion and the estimated costs
necessary to make the sale.

f. Biaya dibayar dimuka f. Prepaid expenses

Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama Prepaid expenses are amortized and charged to
manfaat masing-masing biaya dengan operations over the periods benefited using the
menggunakan metode garis lurus. straight-line method.

g. Aset tetap g. Fixed assets

Tanah Land

Tanah disajikan sebesar nilai wajar, berdasarkan
penilaian yang dilakukan oleh penilai independen
eksternal yang telah terdaftar di OJK. Penilaian
atas aset tersebut dilakukan secara berkala untuk
memastikan bahwa nilai wajar aset yang
direvaluasi tidak berbeda secara material dengan
jumlah tercatatnya.
Land is shown at fair value, based on valuations
performed by external independent valuer which is
registered with OJK. Valuations are performed
with sufficient regularity to ensure that the fair
value of a revalued asset does not differ materially
from its carrying amount.

Kenaikan yang berasal dari revaluasi tanah
langsung dikreditkan ke akun ‟Surplus revaluasi”
pada pendapatan komprehensif lain, kecuali
sebelumnya penurunan revaluasi atas tanah yang
sama pernah diakui dalam laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain, dalam hal ini
kenaikan revaluasi sehingga sebesar penurunan
nilai aset akibat revaluasi tersebut, dikreditkan
dalam laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain. Penurunan jumlah tercatat
yang berasal dari revaluasi tanah dibebankan
dalam laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain apabila penurunan tersebut
melebihi saldo surplus revaluasi aset yang
bersangkutan, jika ada.
Any revaluation increase arising on the
revaluation of such land is credited to the
“Revaluation surplus” account in other
comprehensive income, except to the extent that it
reverses a revaluation decrease, for the same
land which was previously recognized in profit or
loss, in which case the increase is credited to
profit or loss to the extent of the decrease
previously charged. A decrease in carrying
amount arising on the revaluation of such land is
charged to profit or loss to the extent that it
exceeds the balance, if any, held in the properties
revaluation reserve relating to a previous
revaluation of such land.

Pada tahun 2016, tanah dinyatakan sebesar In 2016, land was stated at cost.
biaya.

21
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)
g. Aset tetap (lanjutan) g. Fixed assets (continued)
Aset tetap lainnya Other fixed assets

Aset tetap lainnya dinyatakan sebesar biaya
perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan
rugi penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk
biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya
tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan.
Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan
dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam
jumlah tercatat aset tetap sebagai suatu
penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan.
Semua biaya perbaikan dan pemeliharaan yang
tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam
laporan laba rugi pada saat terjadinya.
Penyusutan dihitung dengan menggunakan
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa
manfaat ekonomis aset tetap, sebagai berikut:
Tahun/Years
Other fixed assets are stated at cost less
accumulated depreciation and any impairment
loss. Such cost includes the cost of replacing part
of the fixed assets when the cost is incurred, if the
recognition criteria are met. Likewise, when a
major inspection is performed, its cost is
recognized in the carrying amount of the assets as
a replacement if the recognition criteria are met.
All other repairs and maintenance costs that do
not meet the recognition criteria are recognized in
profit or loss as incurred.
Depreciation is computed using the straight-line
method over the estimated useful lives of the
assets as follows:

Bangunan dan prasarana 20 - 30 Building and improvements

Mesin dan perlengkapan
Peralatan kantor
Kendaraan
Dalam hal terjadi mesin berproduksi jauh dibawah
kapasitas maksimal nya, depresiasi mesin di
reklasifikasi dari harga pokok penjualan ke beban
lain-lain sesuai proporsi nya.
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan
pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat
tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang
diharapkan dari penggunaannya. Laba atau rugi
yang timbul dari penghentian pengakuan aset
diakui dalam laporan laba rugi pada tahun aset
tersebut dihentikan pengakuannya.
5 - 20 Machineries and equipment
4-5 Office equipment
4-5 Vehicles
In case the production is significantly lower than
the machine’s capacity, depreciation is reclassed
from cost of good sold to other expense
proportionally.
The carrying value of fixed assets is derecognized
upon disposal or when no future economic
benefits are expected from its use. Any gain or
loss arising on derecognition of the asset is
charged to profit or loss in the year the asset is
derecognized.

Biaya konstruksi aset tetap dikapitalisasi sebagai The costs of the construction of fixed assets are
aset dalam penyelesaian. Aset dalam capitalized as construction in progress. Assets
pembangunan dan pemasangan dinyatakan under construction and installation are stated at
sebesar biaya perolehan. Penyusutan aset cost. Depreciation of an asset begins when it is
dimulai pada saat aset tersebut siap untuk available for use, such as when it is in the location
digunakan, yaitu pada saat aset tersebut berada and condition necessary for it to be capable of
pada lokasi dan kondisi yang diinginkan agar aset operating in the manner intended by
siap digunakan sesuai dengan keinginan dan management.
maksud manajemen.

Nilai residu, estimasi masa manfaat dan metode
penyusutan di reviu dan disesuaikan, setiap akhir
tahun, bila diperlukan.
h. Investasi pada saham
Investasi saham merupakan investasi yang tidak
diperoleh dari pasar modal dan dimaksudkan
untuk dimiliki untuk jangka waktu yang lama.
Perusahaan memiliki kepemilikan kurang dari hak
suara.
The residual values, estimated useful lives, and
depreciation method are reviewed and adjusted,
at year end, if necessary.
h. Investment in shares of stock
Investment in shares of stock is an investment
which is not acquired from capital market and is
intended to be held for a long period. The
Company has ownership of less than of the voting
power.

22

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
i. Investasi pada entitas asosiasi
Investasi Grup pada entitas asosiasi dicatat
dengan mengunakan metode ekuitas. Entitas
asosiasi adalah entitas dimana Grup mempunyai
pengaruh signifikan. Dalam metode ekuitas, biaya
investasi ditambah atau dikurangi dengan bagian
Grup atas laba atau rugi bersih, dan dividen yang
diterima dari investee sejak tanggal perolehan.
Goodwill yang terkait dengan entitas asosiasi
termasuk dalam jumlah tercatat investasi dan
tidak diamortisasi atau tidak dilakukan pengujian
penurunan nilai secara terpisah.
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif
lain konsolidasian mencerminkan bagian atas
hasil operasi dari entitas asosiasi. Bila terdapat
perubahan yang diakui langsung pada ekuitas
dari entitas asosiasi, Grup mengakui bagiannya
atas perubahan tersebut dan mengungkapkan hal
ini, jika berkaitan, dalam laporan perubahan
ekuitas konsolidasian. Laba atau rugi yang belum
direalisasi sebagai hasil dari transaksi antara
Grup dengan entitas asosiasi dieliminasi sebesar
kepentingan Grup pada entitas asosiasi.
Bagian laba entitas asosiasi ditampilkan pada
laporan laba atau rugi, yang merupakan laba yang
dapat diatribusikan kepada pemegang saham
entitas asosiasi dan merupakan laba setelah
pajak kepentingan nonpengendali di entitas anak
dari entitas asosiasi.
Laporan keuangan entitas asosiasi disusun
dengan mengunakan periode pelaporan yang
sama dengan Grup. Bila diperlukan, penyesuaian
dilakukan untuk menjadikan kebijakan akuntansi
sama dengan kebijakan Grup.
Grup menentukan apakah perlu untuk mengakui
tambahan penurunan nilai atas investasi Grup
pada entitas asosiasi. Grup menentukan pada
setiap tanggal pelaporan apakah terdapat bukti
yang obyektif yang mengindikasikan bahwa
investasi pada entitas asosiasi mengalami
penurunan nilai. Dalam hal ini, Grup menghitung
jumlah penurunan nilai berdasarkan selisih antara
jumlah terpulihkan atas investasi pada entitas
asosiasi dan nilai tercatatnya dan mengakuinya
dalam laporan konsolidasian laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain.
23
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
i. Investment in associates
The Group’s investment in associate is accounted
for using the equity method. An associate is an
entity in which the Group has significant influence.
Under the equity method, the cost of investment is
increased or decreased by the Group’s share in
net earnings or losses of, and dividends received
from the investee since the date of acquisition.
Goodwill relating to the associate is included in
the carrying amount of the investment and is
neither amortized nor individually tested for
impairment.
The profit or loss reflects the results of operations
of the associates. If there has been a change
recognized directly in the equity of the associates,
the Group recognizes its share of any such
changes and discloses this, when applicable, in
the consolidated statement of changes in equity.
Unrealized gains or losses resulting from
transactions between the Group and the
associates are eliminated to the extent of the
Group’s interest in the associates.
The share in profit of an associate is shown on the
face of the profit or loss. This is the profit
attributable to equity holders of the associate and
therefore is profit after tax and NCI in the
subsidiaries of the associate.
The financial statements of the associate are
prepared for the same reporting period as the
Group. Where necessary, adjustments are made
to bring the accounting policies in line with those
of the Group.
The Group determines whether it is necessary to
recognize an additional impairment loss on the
Group’s investment in associates. The Group
determines at each reporting date whether there is
any objective evidence that the investment in the
associate is impaired. If this is the case, the Group
calculates the amount of impairment as the
difference between the recoverable amount of the
investment in associate and its carrying value, and
recognizes the amount in consolidated statement
of profit or loss and other comprehensive income.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
i. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan)
Jika bagian Grup atas rugi entitas asosiasi sama
dengan atau melebihi kepentingannya pada
entitas asosiasi, maka Grup menghentikan
pengakuan bagiannya atas rugi lebih lanjut.
Kepentingan pada entitas asosiasi adalah jumlah
tercatat investasi pada entitas asosiasi dengan
metode ekuitas ditambah dengan setiap
kepentingan jangka panjang yang secara
substansi, membentuk bagian investasi neto
investor pada entitas asosiasi.
Ketika kehilangan pengaruh yang signifikan
terhadap entitas asosiasi, Grup mengukur dan
mengakui setiap investasi yang tersisa pada nilai
wajar. Selisih antara nilai tercatat asosiasi setelah
hilangnya pengaruh signifikan dan nilai wajar dari
investasi yang tersisa dan hasil dari penjualan
diakui dalam laporan laba rugi.
j. Penurunan nilai aset non-keuangan
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai
apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut
atau pada saat pengujian penurunan nilai aset
diperlukan, maka Grup membuat estimasi jumlah
terpulihkan aset tersebut.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset
individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara
nilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas (UPK)
dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai
pakainya, kecuali aset tersebut tidak
menghasilkan arus kas masuk yang sebagian
besar independen dari aset atau kelompok aset
lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada
nilai terpulihkannya, maka aset tersebut
mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset
diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya.
Rugi penurunan nilai dari operasi yang dilanjutkan
diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian sebagai rugi
penurunan nilai.
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas
masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini
dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum
pajak yang menggambarkan penilaian pasar
terkini atas nilai waktu dari uang dan risiko
spesifik dari aset. Dalam menentukan nilai wajar
dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga
penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak
terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan
model penilaian yang sesuai untuk menentukan
nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini
dikuatkan oleh penilaian berganda atau indikasi
nilai wajar yang tersedia.
24
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
i. Investment in associates (continued)
If the Group’s share in losses of an associate
equals or exceeds its interest in the associate, the
Group discontinue to recognize its share of further
losses. The interest in an associate is the carrying
amount of the investment in the associate under
the equity method together with any long-term
interest that, in substance, form part of the
investor’s net investment in the associate.
Upon loss of significant influence over the
associate, the Group measures and recognizes
any retaining investment at its fair value. Any
difference between the carrying amount of the
associate upon loss of significant influence and
the fair value of the retaining investment and
proceeds from disposal is recognized in profit or
loss.
j. Impairment of non-financial assets
The Group assesses at each reporting period
whether there is an indication that an asset may
be impaired. If any such indication exists, or when
annual impairment testing for an asset is required,
the Group makes an estimate of the asset’s
recoverable amount.
An asset’s recoverable amount is the higher of the
asset’s or its Cash Generating Unit (CGU’s) fair
value less costs to sell and its value in use, and is
determined for an individual asset, unless the
asset does not generate cash inflows that are
largely independent of those from other assets or
groups of assets. When the carrying amount of an
asset exceeds its recoverable amount, the asset
is considered impaired and is written down to its
recoverable amount. Impairment losses of
continuing operations are recognized in the
consolidated statement of profit or loss and other
comprehensive income as “impairment losses”.
In assessing the value in use (VIU), the estimated
net future cash flows are discounted to their
present value using a pre-tax discount rate that
reflects current market assessments of the time
value of money and the risks specific to the asset.
In determining fair value less costs to sell, recent
market transactions are taken into account, if
available. If no such transactions can be identified,
an appropriate valuation model is used to
determine the fair value of the assets. These
calculations are corroborated by valuation
multiples or other available fair value indicators.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
j. Penurunan nilai aset non-keuangan
(lanjutan)
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang
dilanjutkan, jika ada, diakui pada laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain sesuai dengan
kategori beban yang konsisten dengan fungsi dari
aset yang diturunkan nilainya.
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode
pelaporan tahunan apakah terdapat indikasi
bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui
dalam periode sebelumnya untuk aset selain
goodwill mungkin tidak ada lagi atau mungkin
telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan,
maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkan
aset tersebut.
k. Provisi
Provisi diakui jika Grup memiliki liabilitas kini (baik
bersifat hukum maupun bersifat konstruktif),
sebagai akibat peristiwa masa lalu, besar
kemungkinan penyelesaian liabilitas tersebut
mengakibatkan arus keluar sumber daya yang
mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang
andal mengenai jumlah liabilitas tersebut dapat
dibuat. Ketika Grup mengharapkan sebagian atau
seluruh provisi diganti, maka penggantian
tersebut diakui sebagai aset yang terpisah tetapi
hanya pada saat timbul keyakinan pengantian
pasti diterima. Beban yang terkait dengan provisi
disajikan secara neto setelah dikurangi jumlah
yang diakui sebagai penggantiannya.
Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan
dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi
terbaik yang paling kini. Jika kemungkinan besar
tidak terjadi arus keluar sumber daya yang
mengandung manfaat ekonomi untuk
menyelesaikan liabilitas tersebut, maka provisi
dibatalkan.
l. Rugi per saham
Jumlah rugi per saham dasar dihitung dengan
membagi laba periode berjalan yang dapat
diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan
rata-rata tertimbang jumlah saham biasa yang
beredar pada periode yang bersangkutan.
Laba per saham dilusi dihitung dengan membagi
laba periode berjalan yang dapat diatribusikan
kepada pemilik entitas induk (setelah disesuaikan
dengan bunga atas saham preferen yang dapat
dikonversi) dengan jumlah rata-rata tertimbang
saham yang beredar selama periode ditambah
jumlah saham rata-rata tertimbang yang akan
diterbitkan pada saat pengkonversian semua
instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat
dilutive menjadi saham biasa.
25
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
j. Impairment of non-financial assets (continued)
Impairment losses of continuing operations, if any,
are recognized in the consolidated statement of
profit or loss and other comprehensive income
under expense categories that are consistent with
the functions of the impaired assets.
An assessment is made at each annual reporting
period as to whether there is any indication that
previously recognized impairment losses
recognized for an asset other than goodwill may
no longer exist or may have decreased. If such
indication exists, the recoverable amount is
estimated.
k. Provision
Provisions are recognized when the Group has a
present obligation (legal or constructive) as a
result of a past event, it is probable that an outflow
of resources embodying economic benefits will be
required to settle the obligation and a reliable
estimate can be made of the amount of the
obligation. Where the Group expects some or all
of a provision to be reimbursed, the
reimbursement is recognized as a separate asset
but only when the reimbursement is virtually
certain. The expense relating to any provision is
presented in the profit or loss net of any
reimbursement.
Provisions are reviewed at each reporting date
and adjusted to reflect the current best estimate. If
it is no longer probable that an outflow of
resources embodying economic benefits will be
required to settle the obligation, the provision is
reversed.
l. Loss per share
Basic loss per share are calculated by dividing net
loss for the year attributable to ordinary equity
holders of the parent by the weighted average
number of ordinary shares outstanding during the
year.
Diluted loss per share amounts are calculated by
dividing the net loss attibributable to ordinary
equity holders of the parent (after adjusting for
interest on the convertible preference shares) by
the weighted average number of ordinary shares
outstanding during the year plus the weighted
average number of ordinary shares that would be
issued on conversion of all the dilutive potential
ordinary shares into ordinary shares.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
m. Modal saham
Modal saham dinyatakan sebesar nilai nominal.
Biaya tambahan yang secara langsung dapat
diatribusikan kepada penerbitan saham biasa
atau opsi disajikan pada ekuitas sebagai
pengurang penerimaan, setelah dikurangi pajak.
n. Imbalan kerja
Grup mengakui kewajiban imbalan kerja yang
tidak didanai sesuai dengan Undang-undang
Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 25 Maret
2003. Beban pensiun berdasarkan program dana
pensiun manfaat pasti Grup ditentukan melalui
perhitungan aktuaria secara periodik dengan
menggunakan metode projected-unit credit dan
menerapkan asumsi atas tingkat diskonto, hasil
yang diharapkan atas aset program dan tingkat
kenaikan manfaat pasti pensiun tahunan.
Seluruh pengukuran kembali, terdiri atas
keuntungan dan kerugian aktuarial dan hasil atas
aset program (tidak termasuk bunga bersih) diakui
langsung melalui penghasilan komprehensif
lainnya dengan tujuan agar aset atau kewajiban
pensiun neto diakui dalam laporan posisi
keuangan konsolidasian untuk mencerminkan
nilai penuh dari defisit dan surplus program.
Pengukuran kembali tidak mengreklasifikasi laba
atau rugi pada periode berikutnya.
Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang
lebih dulu antara ketika amandemen/kurtailmen
terjadi atau ketika biaya restrukturisasi atau
pemutusan hubungan kerja diakui.
Bunga neto dihitung dengan menggunakan
tingkat diskonto terhadap liabilitas atau aset
imbalan pasti neto. Biaya jasa terdiri dari biaya
jasa kini dan biaya jasa lalu, keuntungan dan
kerugian kurtailmen dan penyelesaian tidak rutin,
jika ada. Beban atau pendapatan bunga neto, dan
biaya jasa diakui dalam laba atau rugi.
o. Sewa
Sebagai lessee
Sewa dimana seluruh risiko dan manfaat yang
terkait dengan kepemilikan aset secara signifikan
berada pada lessor diklasifikasikan sebagai sewa
operasi. Pembayaran sewa dalam sewa operasi
dibebankan pada laporan laba rugi dan
penghasilan komprehensif lain konsolidasian
secara garis lurus selama masa sewa.
26
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
m. Share capital
Capital stock is stated at par value. Incremental
costs directly attributable to the issuance of new
ordinary shares or options are shown in equity as
a deduction, net of tax, from the proceeds.
n. Employee benefits
The Group recognized unfunded employee benefits
liability in accordance with Labor Law No. 13/2003
dated March 25, 2003 (the “Labor Law”). Pension
costs under the Group’s defined benefit pension
plans are determined by periodic actuarial
calculation using the projected-unit-credit method
and applying the assumptions on discount rate,
expected return on plan assets and annual rate of
increase in compensation.
All remeasurements, comprising of actuarial gains
and losses, and the return of plan assets (excluding
net interest) are recognized immediately through
other comprehensive income in order for the net
pension asset or liability recognized in the
consolidated statement of financial position to
reflect the full value of the plan deficit and surplus.
Remeasurements are not reclassified to profit or
loss in subsequent periods.
All past service costs are recognized at the earlier
of when the amendment or curtailment occurs and
when the related restructuring or termination costs
are recognized.
Net interest is calculated by applying the discount
rate to the net defined benefit liability or asset.
Service cost comprise current service costs and
past service cost, gains and losses on curtailments
and non-routine settlements, if any. Net interest
expense or income, and service costs are
recognized in profit or loss.
o. Leases
As lessee
Leases in which a significant portion of the risks
and rewards incidental to ownership are retained
by the lessor are classified as operating leases.
Payments made under operating leases are
charged to profit or loss on a straight-line basis
over the period of the lease.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
p. Pengakuan pendapatan dan beban
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan
manfaat ekonomi akan diperoleh Grup dan
jumlahnya dapat diukur secara handal.
Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran
yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan
Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”). Grup
mengevaluasi pengakuan pendapatan dengan
kriteria tertentu dalam rangka untuk menentukan
apakah bertindak sebagai prinsipal atau agen.
Grup telah menyimpulkan bertindak sebagai
prinsipal dalam semua pengaturan pendapatan.
Kriteria khusus pengakuan berikut juga harus
dipenuhi sebelum pendapatan dan beban bunga
diakui:
Penjualan barang
Pendapatan dari penjualan yang timbul dari
pengiriman fisik produk-produk Grup diakui bila
risiko dan manfaat yang signifikan telah berpindah
kepada pembeli, yang pada umumnya terjadi
pada saat yang bersamaan dengan pengiriman
dan penerimaan barang.
Pendapatan jasa
Pendapatan diakui pada saat jasa diberikan.
Pendapatan/beban bunga
Untuk semua instrumen keuangan yang diukur
pada biaya perolehan diamortisasi, pendapatan
atau beban bunga dicatat dengan menggunakan
metode suku bunga efektif (SBE), yaitu suku
bunga yang secara tepat mendiskontokan
estimasi pembayaran atau penerimaan kas di
masa datang selama perkiraan umur dari
instrumen keuangan, atau jika lebih tepat,
digunakan periode yang lebih singkat, sebesar
nilai tercatat bersih dari aset keuangan atau
liabilitas keuangan.
Beban
Beban diakui pada saat terjadinya (dasar akrual).
27
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
p. Revenue and expense recognition
Revenue is recognized to the extent that it is
probable that the economic benefits will flow to the
Group and the revenue can be reliably measured.
Revenue is measured at the fair value of the
consideration received, excluding discounts,
rebates and Value Added Taxes (“VAT”). The
Group assesses its revenue arrangements against
specific criteria in order to determine if it is acting
as principal or agent. The Group has concluded
that it is acting as a principal in all of its revenue
arrangements. The following specific recognition
criteria must also be met before revenue and
expense are recognized:
Sale of goods
Revenue from sales arising from physical delivery
of the Group’s products is recognized when the
significant risks and rewards of ownership of the
goods have passed to the buyer, which generally
coincide with their delivery and acceptance.
Rendering of services
Revenue is recognized when service is rendered.
Interest income/expense
For all financial instruments measured at
amortized cost, interest income or expense is
recorded using the effective interest rate, which is
the rate that exactly discounts the estimated future
cash payments or receipts through the expected
life of the financial instrument or a shorter period,
where appropriate, to the net carrying amount of
the financial asset or liability.
Expenses
Expenses are recognized when incurred
(accrual basis).
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

PENTING (lanjutan) POLICIES (continued)

q. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing q. Foreign currency transactions and balances
dan saldo translasi translation

Beban (lanjutan) Expenses (continued)

Pembukuan Grup diselenggarakan dalam mata
uang Rupiah. Transaksi dalam mata uang asing
dijabarkan ke dalam Rupiah dengan kurs yang
berlaku pada tanggal transaksi. Pada akhir
periode pelaporan, aset dan liabilitas moneter
dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam
Rupiah dengan menggunakan kurs tengah yang
ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal
tersebut. Laba atau rugi dari selisih kurs mata
uang asing dan penjabaran aset dan liabilitas
moneter dalam mata uang Rupiah diakui dalam
laba rugi, kecuali untuk laba atau rugi pertukaran
yang timbul dari penjabaran laporan keuangan
operasi asing ke mata uang penyajian Grup, yang
diakui langsung dalam pendapatan komprehensif
lainnya.
The accounting records of the Group are
maintained in Rupiah. Transactions denominated
in foreign currencies are translated into Rupiah at
the exchange rates prevailing at the dates of the
transactions. At the end of the reporting period,
monetary assets and liabilities denominated in
foreign currencies are translated into Rupiah using
the middle rates of exchange quoted by Bank
Indonesia at such dates. Exchange gains and
losses arising on foreign currency transactions
and on the translation of foreign currency
monetary assets and liabilities into Rupiah are
recognized in profit or loss, except for the
exchange gains and losses arising on the
translation of the foreign operation’s financial
statements into the presentation currency of the
Group, which are recognized directly in other
comprehensive income.

Kurs yang digunakan untuk menjabarkan ke mata The exchange rates used for translation into
uang Rupiah, pada tanggal 31 Desember 2017 Rupiah, the Group’s presentation currency, as of
dan 2016, adalah sebagai berikut: December 31, 2017 and 2016 are as follows:

2017 2016

Mata uang (Jumlah penuh) Foreign currency (Full amount)

Euro (EUR) 16.174 14.162 Euro (EUR)
Dolar Amerika Serikat (USD) 13.548 13.436 United States dollar (USD)
Franc Swis (CHF) 13.842 13.178 Swiss Franc (CHF)
Dolar Singapura (SGD) 10.134 9.299 Singapore dollar (SGD)
Yen Jepang (JPY) 120 115 Japanese Yen (JPY)

r. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi r. Transactions with related parties

Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas A party is considered to be related to the Group if:
yang terkait dengan Grup:

a. Orang atau anggota keluarga dekatnya yang a. A person or a close member of that person’s
mempunyai relasi dengan Grup jika orang family is related to the Group if that person:
tersebut:

i. memiliki pengendalian atau i. has control or joint control over the Group;
pengendalian bersama atas Grup;
ii. memiliki pengaruh signifikan atas Grup; ii. has significant influence over the Group; or
atau
iii. personil manajemen kunci Grup atau iii. is a member of the key management
entitas induk Grup; personnel of the Group or of a parent of the
Group.

28

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
r. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi
(lanjutan)
b. Suatu entitas berelasi dengan Grup jika
memenuhi salah satu hal berikut:
(i) entitas dan Grup adalah anggota dari
kelompok usaha yang sama (artinya
entitas induk, entitas anak, dan entitas
anak berikutnya saling berelasi dengan
entitas lainnya);
(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau
ventura bersama dari entitas lain (atau
entitas asosiasi atau ventura bersama
yang merupakan anggota suatu
kelompok usaha, yang mana entitas lain
tersebut adalah anggotanya);
(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura
bersama dari pihak ketiga yang sama;
(iv) satu entitas adalah ventura bersama dari
entitas ketiga dan entitas yang lain
adalah entitas asosiasi dari entitas
ketiga;
(v) entitas tersebut adalah suatu program
imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja
dari salah satu entitas pelapor atau
entitas yang terkait dengan Grup;
(vi) entitas yang dikendalikan atau
dikendalikan bersama oleh orang yang
diidentifikasi dalam huruf a);
(vii) orang yang diidentifikasi dalam huruf a)
(i) memiliki pengaruh signifikan atas
entitas atau merupakan personil
manajemen kunci entitas (atau entitas
induk dari entitas); atau
(viii) entitas, atau anggota dari kelompok
yang mana entitas merupakan bagian
dari kelompok tersebut, menyediakan
jasa personil manajemen kunci kepada
entitas pelapor atau kepada entitas induk
dari entitas pelapor.
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi
dilakukan berdasarkan persyaratan yang
disetujui oleh kedua belah pihak berelasi.
Beberapa persyaratan tersebut mungkin tidak
sama dengan persyaratan yang dilakukan
dengan pihak-pihak yang tidak berelasi.
Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-
pihak berelasi diungkapkan dalam catatan
atas laporan keuangan konsolidasian.
29
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
r. Transactions with related parties (continued)
a. An entity is related to the Group if any of the
following conditions applies:
(i) the entity and the Group are members of
the same group (which means that each
parent, subsidiary and fellow subsidiary is
related to the others);
(ii) one entity is an associate or joint venture
of the other entity (or an associate or joint
venture of a member of a group of which
the other entity is a member);
(iii) both entities are joint ventures of the
same third party;
(iv) one entity is a joint venture of a third
entity and the other entity is an associate
of the third entity;
(v) the entity is a post-employment defined
benefit plan for the benefit of employees
of either the reporting entity or an entity
related to the Group;
(vi) the entity is controlled or jointly controlled
by a person identified in a);
(vii) a person identified in a) (i) has significant
influence over the entity or is a member of
the key management personnel of the
entity (or of a parent of the entity); or
(viii) the entity, or any member of a group of
which it is a part, provides key
management personnel services to the
reporting entity or to the parent of the
reporting entity.
Related party transactions are entered into
based on terms agreed by the related parties.
Such terms may not be the same as those of
the transactions between unrelated parties.
All transactions and balances with related
parties are disclosed in the notes to the
consolidated financial statements.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
s. Informasi segmen
Segmen adalah komponen yang dapat dibedakan
dari Grup yang terlibat baik dalam menyediakan
produk-produk tertentu (segmen usaha), atau
dalam menyediakan produk dalam lingkungan
ekonomi tertentu (segmen geografis), yang
memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari
segmen lainnya.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas
segmen termasuk hal-hal yang dapat
diatribusikan secara langsung kepada suatu
segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan
dengan dasar yang memadai untuk segmen
tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan
transaksi antar perusahaan dieliminasi sebagai
bagian dari proses konsolidasi.
t. Pajak penghasilan
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan.
Beban pajak diakui dalam laporan laba rugi
kecuali untuk transaksi yang berhubungan
dengan transaksi diakui langsung ke ekuitas,
dalam hal ini diakui sebagai pendapatan
komprehensif lainnya.
Pajak kini
Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan
tarif pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan
keuangan, dan ditetapkan berdasarkan taksiran
laba kena pajak tahun berjalan. Manajemen
secara periodik mengevaluasi posisi yang
dilaporkan di Surat Pemberitahuan Tahunan
(SPT) sehubungan dengan situasi di mana aturan
pajak yang berlaku membutuhkan interpretasi.
Jika perlu, manajemen menentukan provisi
berdasarkan jumlah yang diharapkan akan
dibayar kepada otoritas pajak.
Bunga dan denda untuk kekurangan atau
kelebihan pembayaran pajak penghasilan, jika
ada, dicatat sebagai bagian dari “Manfaat (Beban)
Pajak” dalam laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian.
Jumlah tambahan pokok dan denda pajak yang
ditetapkan dengan Surat Ketetapan Pajak (“SKP”)
diakui sebagai pendapatan atau beban dalam
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif
lain konsolidasian tahun berjalan, kecuali jika
diajukan upaya penyelesaian selanjutnya. Jumlah
tambahan pokok pajak dan denda yang
ditetapkan dengan SKP ditangguhkan
pembebanannya sepanjang memenuhi kriteria
pengakuan aset.
30
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
s. Segment information
A segment is a distinguishable component of the
Group that is engaged either in providing certain
products (business segment), or in providing
products within a particular economic environment
(geographical segment), which is subject to risks
and rewards that are different from those of other
segments.
Segment revenue, expenses, results, assets and
liabilities include items directly attributable to a
segment as well as those that can be allocated on
a reasonable basis to that segment. They are
determined before intra-group balances and
consolidation intragroup transactions are
eliminated.
t. Income taxes
Income tax expense comprises current and
deferred tax. Income tax expense is recognized in
profit or loss except to the extent that it relates to
items recognized directly in equity, in which case it
is recognized in other comprehensive income.
Current tax
Current tax expense is calculated using tax rates
that have been enacted or substantively enacted
at end of the reporting period, and is provided
based on the estimated taxable income for the
year. Management periodically evaluates
positions taken in tax returns with respect to
situations in which applicable tax regulation is
subject to interpretation. It establishes provision
where appropriate on the basis of amounts
expected to be paid to the tax authorities.
Interest and penalties for lack or excess income
tax payments, if any, is recorded as part of
“Income Tax Benefit (Expense)" in the
consolidated statement of profit or loss and other
comprehensive income.
The amounts of additional principal tax and
penalty imposed through a tax assessment letter
(“SKP”) are recognized as income or expense in
the current year consolidated statement of profit or
loss and other comprehensive income, unless
further settlement is submitted. The amounts of
principal tax and penalty imposed through an SKP
are deferred as long as they meet the asset
recognition criteria.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
t. Pajak penghasilan (lanjutan)
Pajak tangguhan
Pajak tangguhan diukur dengan metode liabilitas
atas beda waktu pada tanggal pelaporan antara
dasar pengenaan pajak untuk aset dan liabilitas
dengan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan
keuangan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk
semua perbedaan temporer kena pajak dengan
beberapa pengecualian. Aset pajak tangguhan
diakui untuk perbedaan temporer yang boleh
dikurangkan dan rugi fiskal apabila terdapat
kemungkinan besar bahwa jumlah laba kena
pajak pada masa mendatang akan memadai
untuk mengkompensasi perbedaan temporer dan
rugi fiskal.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang
pada akhir periode pelaporan, dan mengurangi
jumlah tercatat jika kemungkinan besar laba kena
pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang
memadai untuk mengkompensasi sebagian atau
seluruh aset pajak tangguhan. Aset pajak
tangguhan yang belum diakui dinilai kembali pada
setiap akhir periode pelaporan dan diakui
sepanjang kemungkinan besar laba kena pajak
mendatang akan memungkinkan aset pajak
tangguhan tersedia untuk dipulihkan.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung
berdasarkan tarif yang akan dikenakan pada
periode saat aset direalisasikan atau liabilitas
tersebut diselesaikan, berdasarkan undang-
undang pajak yang berlaku atau berlaku secara
substantif pada akhir periode laporan keuangan.
Pengaruh pajak terkait dengan penyisihan
dan/atau pemulihan semua perbedaan temporer
selama tahun berjalan, termasuk pengaruh
perubahan tarif pajak, untuk transaksi-transaksi
yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau
dikreditkan ke ekuitas.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan
secara saling hapus saat hak yang dapat
dipaksakan secara hukum ada untuk saling hapus
aset pajak kini dan liabilitas pajak kini, atau aset
pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan
berkaitan dengan entitas kena pajak yang sama,
atau Grup bermaksud untuk menyelesaikan aset
dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.
31
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
t. Income taxes (continued)
Deferred tax
Deferred tax is provided using the liability method
on temporary differences at the reporting date
between the tax bases of assets and liabilities and
their carrying amounts for financial reporting
purposes. Deferred tax liabilities are recognized
for all taxable temporary differences with certain
exceptions. Deferred tax assets are recognized for
deductible temporary differences and tax losses
carry-forward to the extent that it is probable that
taxable income will be available in future years
against which the deductible temporary
differences and tax losses carry-forward can be
utilized.
The carrying amount of a deferred tax asset is
reviewed at each reporting date and reduced to
the extent that it is no longer probable that
sufficient taxable income will be available to allow
all or part of the benefit of that deferred tax asset
to be utilized. Unrecognized deferred tax assets
are reassessed at each reporting date and are
recognized to the extent that it has become
probable that future taxable income will allow the
deferred tax assets to be recovered.
Deferred tax assets and liabilities are measured at
the tax rates that are expected to apply to the
period when the asset is realized or the liability is
settled, based on tax laws that have been enacted
or substantively enacted at the end of reporting
period. The related tax effects of the provisions
for and/or reversals of all temporary differences
during the year, including the effect of change in
tax rates, are credited or charged to current period
operations, except to the extent that they relate to
items previously charged or credited to equity.
Deferred tax assets and liabilities are offset when
a legally enforceable right exists to offset current
tax assets against current tax liabilities, or the
deferred tax assets and the deferred tax liabilities
relate to the same taxable entity, or the Group
intends to settle its current assets and liabilities on
a net basis.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG
PENTING (lanjutan)
u. Penyesuaian Tahunan 2016
Grup menerapkan penyesuaian-penyesuaian
tahun 2016, berlaku efektif 1 Januari 2017
sebagai berikut:
- PSAK 24 (Penyesuaian 2016) - "Imbalan
Kerja”
Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa pasar
obligasi korporasi berkualitas tinggi dinilai
berdasarkan denominasi mata uang obligasi
tersebut dan bukan berdasarkan negara di
mana obligasi tersebut berada.
- PSAK 60 (Penyesuaian 2016) - “Instrumen
Keuangan - Pengungkapan”
Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa
entitas harus menilai sifat dari imbalan
kontrak jasa sebagaimana dalam paragraf
PP30 dan paragraf 42C untuk menentukan
apakah entitas memiliki keterlibatan
berkelanjutan dalam aset keuangan dan
apakah persyaratan pengungkapan terkait
keterlibatan berkelanjutan terpenuhi.
Penerapan dari penyesuaian-penyesuaian
tahunan 2016 tidak memiliki dampak
signifikan terhadap laporan keuangan
konsolidasian.
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN
ASUMSI MANAJEMEN
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian
Grup mengharuskan manajemen untuk membuat
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dan
pengungkapan yang terkait, pada akhir periode
pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan
estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian
material terhadap nilai tercatat pada aset dan liabilitas
dalam periode pelaporan berikutnya.
Pertimbangan
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup,
manajemen telah membuat keputusan berikut, yang
memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah
yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasi:
Klasifikasi instrumen keuangan
Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas
tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas
keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi
yang ditetapkan PSAK 55 (Revisi 2014) dipenuhi.
Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas
keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi
Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2.
32
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING
POLICIES (continued)
u. 2016 Annual Improvements
The Group adopted the following 2016 annual
improvements effective January 1, 2017:
- PSAK 24 (2016 Improvement) - “Employee
Benefits”
The improvement clarifies that the high-
quality corporate bond market is valued
based on the denomination of the bond’s
currency and not based on the country where
the bond existed.
- PSAK 60 (2016 Improvement) - “Financial
Instruments - Disclosure”
The improvement clarifies that an entity
should evaluate the nature of the service
contract reward as mentioned in paragraph
PP30 and 42C to determine whether the
entity has continuing involvement with the
financial asset and whether the required
disclosure related to continuing involvement
has been fulfilled.
The adoption of the 2016 annual
improvements has no significant impact on
the consolidated financial statements.
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,
ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS
The preparation of the Group’s consolidated financial
statements requires management to make judgments,
estimates and assumptions that affect the reported
amounts herein, and the related disclosures, at the
end of the reporting period. However, uncertainty
about these assumptions and estimates could result in
outcomes that require a material adjustment to the
carrying amount of the asset or liability affected in
future periods.
Judgments
In the process of applying the Group’s accounting
policies, management has made the following
judgments, which have the most significant effect on
the amounts recognized in the consolidated financial
statements:
Classification of financial instruments
The Group determines the classifications of certain
assets and liabilities as financial assets and financial
liabilities by judging if they meet the definition set forth
in PSAK 55 (Revised 2014). Accordingly, the financial
assets and financial liabilities are accounted for in
accordance with the Group’s accounting policies
disclosed in Note 2.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN
ASUMSI MANAJEMEN (lanjutan)
Pertimbangan (lanjutan)
Penyisihan atas penurunan nilai piutang usaha
Grup mengevaluasi akun tertentu jika terdapat
informasi bahwa pelanggan yang bersangkutan tidak
dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal
tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta
dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak
terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan
pelanggan dan status kredit dari pelanggan
berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan faktor
pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi
yang spesifik atas jumlah piutang pelanggan guna
mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat
diterima oleh Grup. Provisi yang spesifik ini dievaluasi
kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang
diterima mempengaruhi jumlah cadangan penurunan
nilai piutang. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam
Catatan 2, 5 dan 6.
Penentuan mata uang fungsional
Mata uang fungsional Grup adalah mata uang dari
lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi.
Mata uang tersebut adalah mata uang yang
mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang
diberikan. Berdasarkan penilaian manajemen Grup,
mata uang fungsional Grup adalah Rupiah.
Kelangsungan usaha
Manajemen Grup telah melakukan penilaian terhadap
kemampuan Grup untuk mempertahankan
kelangsungan usaha dan menilai keyakinan bahwa
Grup memiliki sumber daya untuk melanjutkan bisnis
di masa mendatang. Selain itu, manajemen menilai
tidak adanya ketidakpastian material yang dapat
menimbulkan keraguan signifikan terhadap
kemampuan Grup untuk mempertahankan
kelangsungan usahanya. Oleh karena itu, laporan
keuangan konsolidasian disusun atas basis
kelangsungan usaha.
Estimasi dan asumsi
Asumsi utama masa depan dan ketidakpastian
sumber estimasi utama yang lain pada tanggal
pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi
penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset
dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di
bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi
pada parameter yang tersedia pada saat laporan
keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi
mengenai perkembangan masa depan mungkin
berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar
kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam
asumsi terkait pada saat terjadinya.
33
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,
ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS (continued)
Judgments (continued)
Allowance for impairment of trade receivables
The Group evaluates specific accounts where it has
information that certain customers are unable to meet
their financial obligations. In these cases, the Group
uses judgment, based on the best available facts and
circumstances, including but not limited to, the length
of its relationship with the customer and the customer’s
current credit status based on third party credit reports
and known market factors, to record specific provisions
for customers against amounts due to reduce its
receivable amounts that the Group expects to collect.
These specific provisions are re-evaluated and
adjusted as additional information received affects the
amounts of allowance for impairment of trade
receivables. Further details are disclosed in Notes 2, 5
and 6.
Determination of functional currency
The functional currency of the Group is the currency of
the primary economic environment in which each entity
operates. It is the currency that mainly influences the
revenue and cost of rendering services. Based on
management’s assessment, the Group’s functional
currency is Rupiah.
Going concern
The Group’s management has made an assessment
of the Group’s ability to continue as a going concern
and is satisfied that the Company has the resources to
continue in business for the foreseeable future.
Furthermore, the management is not aware of any
material uncertainties that may cast significant doubt
upon the Group’s ability to continue as a going
concern. Therefore, the consolidated financial
statements continue to be prepared on the going
concern basis.
Estimates and assumptions
The key assumptions concerning the future and other
key sources of estimation uncertainty at the reporting
date, that have a significant risk of causing a material
adjustment to the carrying amounts of assets and
liabilities within the next financial year, are described
below. The Group based its assumptions and
estimates on parameters available when the
consolidated financial statements were prepared.
Existing circumstances and assumptions about future
developments however, may change due to market
changes or circumstances arising beyond the control
of the Group. Such changes are reflected in the
assumptions when they occur.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN
ASUMSI MANAJEMEN (lanjutan)
Estimasi dan asumsi (lanjutan)
Penurunan nilai aset non-keuangan
Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat aset atau
Unit Penghasil Kas (UPK) melebihi nilai
terpulihkannya, yang lebih besar antara nilai wajar
dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya.
Sumber informasi internal dan eksternal ditinjau pada
setiap tanggal pelaporan untuk mengidentifikasi
indikasi kerugian penurunan nilai dan untuk
mengetahui apakah kerugian penurunan nilai yang
telah diakui sebelumnya terhadap aset non-keuangan
tidak ada atau ada kemungkinan menurun.
Penyusutan aset tetap
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan
menggunakan metode garis lurus berdasarkan
taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen
mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap
antara 4 sampai dengan 30 tahun. Ini adalah umur
yang secara umum diharapkan dalam industri dimana
Grup menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat
pemakaian dan perkembangan teknologi dapat
mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa
aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan
mungkin direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan
dalam Catatan 2 dan 11.
Imbalan pasca kerja dan pensiun
Penentuan utang dan biaya pensiun dan liabilitas
imbalan kerja Kelompok Usaha bergantung pada
pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris
independen dalam menghitung jumlah-jumlah
tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat
diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat
pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat
kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil
aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Grup
diakui segera dalam laporan laba rugi konsolidasian
dan pada saat terjadi. Sementara Grup berkeyakinan
bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai,
perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan
signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Grup dapat
mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi
atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan
kerja neto. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam
Catatan 2 dan 27.
34
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,
ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS (continued)
Estimates and assumptions (continued)
Impairment of non-financial assets
An impairment exists when the carrying value of an
asset or Cash Generating Units’ (CGU) exceeds its
recoverable amount, which is the higher of its fair
value less costs to sell and its value in use. Internal
and external sources of information are reviewed at
each reporting date to identify indications of
impairment losses and to identify if previously
recognized impairment loss on non-financial asset no
longer exist or may be decreased.
Depreciation of fixed assets
The costs of fixed assets are depreciated on a straight-
line basis over their estimated useful lives.
Management estimates the useful lives of these fixed
assets to be within 4 to 30 years. These are common
life expectancies applied in the industries where the
Group conducts its business. Changes in the expected
level of usage and technological development could
impact the economic useful lives and the residual
values of these assets, and therefore future
depreciation charges could be revised. Further details
are disclosed in Notes 2 and 11.
Pension and employee benefits
The determination of the Group’s obligations and cost
for pension and employee benefits liability is
dependent on its selection of certain assumptions used
by the independent actuary in calculating such
amounts. Those assumptions include among others,
discount rates, future annual salary increase, annual
employee turn-over rate, disability rate, retirement age
and mortality rate. Actual results that differ from the
Group’s assumptions are recognized immediately in
profit or loss as and when they occurred. While the
Group believes that its assumptions are reasonable
and appropriate, significant differences in the Group’s
actual experiences or significant changes in the
Group’s assumptions may materially affect its
estimated liability for pension and employee benefits
and net employee benefits expense. Further details
are disclosed in Notes 2 and 27.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
3. PENGGUNAAN PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN
ASUMSI MANAJEMEN (lanjutan)
Estimasi dan asumsi (lanjutan)
Aset pajak tangguhan
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh rugi
fiskal yang belum digunakan sepanjang besar
kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan
tersedia sehingga rugi fiskal tersebut dapat digunakan.
Estimasi signifikan oleh manajemen diharuskan dalam
menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat
diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat
penghasilan kena pajak serta strategi perencanaan
pajak masa depan. Pada tanggal 31 Desember 2017
dan 2016, Grup memiliki rugi fiskal kumulatif masing-
masing sebesar Rp 728.228 dan Rp 693.908
(Catatan 28).
Pengukuran tanah dan bangunan pada nilai
revaluasi dengan perubahan nilai wajar diakui
dalam pendapatan komprehensif lainnya. Grup
menggunakan spesialis penilai independen untuk
menentukan nilai wajar pada tanggal
31 Desember 2017.
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan
persediaan
Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan
persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan situasi
yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada,
kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar,
estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang
timbul untuk penjualan. Provisi dievaluasi kembali dan
disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang
mempengaruhi jumlah yang diestimasi. Penjelasan
lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 2 dan 7.
35
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
3. MANAGEMENT’S USE OF JUDGMENTS,
ESTIMATES, AND ASSUMPTIONS (continued)
Estimates and assumptions (continued)
Deferred tax assets
Deferred tax assets are recognized for all unused tax
losses to the extent that it is probable that taxable
profit will be available against which the losses can be
utilized. Significant management estimates are
required to determine the amount of deferred tax
assets that can be recognized, based upon the likely
timing and the level of future taxable profits together
with future tax planning strategies. As of
December 31, 2017 and 2016, the Group has fiscal
losses carry-forward amounting to Rp 728,228 and
Rp 693,908, respectively (Note 28).
Measures of land and buildings at revalued amounts
with changes in fair value being recognized in other
comprehensive income. The Group engaged
independent valuation specialists to determine fair
value as of December 31, 2017.
Allowance for decline in market values and
obsolescence of inventories
Allowance for decline in market values and
obsolescence of inventories is estimated based on the
best available facts and circumstances, including but
not limited to, the inventories’ own physical conditions,
their market selling prices, estimated costs of
completion and estimated costs to be incurred for their
sales. The provisions are re-evaluated and adjusted as
additional information received affects the amount
estimated. Further details are disclosed in Notes 2
and 7.
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

2017 2016

Kas Cash on hand

Dolar Amerika Serikat 63 68 United States dollar
Rupiah 65 65 Rupiah
Sub-total 128 133 Sub-total

Bank Cash in banks

Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 4.219 3.094 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.156 459 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Victoria International Tbk 18 2 PT Bank Victoria International Tbk
PT Bank Artha Graha International Tbk 2 11 PT Bank Artha Graha International Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk - 4 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk - 2 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Dolar Amerika Serikat United States dollar
PT Bank Central Asia Tbk 7.344 2.440 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 683 92 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 14 14 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Artha Graha International Tbk - 8 PT Bank Artha Graha International Tbk
Euro Euro
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 619 17 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Yen Jepang Japanese Yen
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 18 24 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Sub-total 14.073 6.167 Sub-total
Deposito berjangka Time deposits
Rupiah Rupiah
PT Bank Victoria International Tbk 3.350 - PT Bank Victoria International Tbk
Total 17.551 6.300 Total

Tingkat suku bunga rata-rata per tahun Interest rates per annum on
deposito berjangka 3,5% - 6% - time deposits

36
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

2017 2016

a. Berdasarkan pelanggan a. Based on customer

Pihak berelasi (Catatan 29) Related parties (Note 29)

PT Indah Jaya Textile 76.616 - PT Indah Jaya Textile
PT Spinmill Indah Industry 5.293 - PT Spinmill Indah Industry
PT Inti Sukses Garmindo 7 39 PT Inti Sukses Garmindo
Sub-total 81.916 39 Sub-total

Pihak ketiga Third parties

Dongbang Trading Co., Ltd. 14.882 - Dongbang Trading Co., Ltd.
PT Mega Sandang Makmur 13.903 - PT Mega Sandang Makmur
PT Bina Karya Trimakmur 12.730 - PT Bina Karya Trimakmur
PT Nada Surya Tunggal 9.184 - PT Nada Surya Tunggal
PT Starlight Garment Semarang 6.042 - PT Starlight Garment Semarang
CV Galaxy Mas 3.734 - CV Galaxy Mas
Chr.held gmbh Co. 3.152 2.022 Chr.held gmbh Co.
Dasom 3.064 - Dasom
PT Surya Alam Jaya 3.064 - PT Surya Alam Jaya
Armet Demir Celik Ve Madencil 3.038 - Armet Demir Celik Ve Madencil
Klopman International Srl 2.938 - Klopman International Srl
Aarti Impex Inc. 2.725 - Aarti Impex Inc.
PT Saptakharisma Cemerlang 2.200 - PT Saptakharisma Cemerlang
PT Sutera Alam 2.180 - PT Sutera Alam
PT Sekar Bengawan 2.167 - PT Sekar Bengawan
PT Akita Putra Mandiri 2.011 - PT Akita Putra Mandiri
Filo-tex garnvertrieb gmbh - 5.733 Filo-tex garnvertrieb gmbh
PT Dan Liris - 36.283 PT Dan Liris
Ernawati Surjanto - 18.470 Ernawati Surjanto
Mohamad Abdulah Zakir - 11.107 Mohamad Abdulah Zakir
Lain-lain (dibawah Rp 2.000) 63.227 35.954 Others (under Rp 2,000)
Sub-total 150.241 109.569 Sub-total
Total 232.157 109.608 Total
Penyisihan atas penurunan nilai (1.051) (869) Allowance for impairment loss
Neto 231.106 108.739 Net

37
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)

2017 2016
b. Berdasarkan umur b. By aging

Pihak berelasi Related parties

Belum jatuh tempo dan tidak
mengalami penurunan nilai 19.558 36 Neither past due nor impaired
Jatuh tempo dan tidak mengalami
penurunan nilai Past due but not impaired
1 - 30 hari 19.375 3 1 - 30 days
31 - 60 hari 20.542 - 31 - 30 days
61 - 90 hari 18.167 - 61 - 90 days
91 - 120 hari 1.047 - 91 - 120 days
> 120 hari 3.227 - > 120 days
Sub-total 81.916 39 Sub-total

Pihak ketiga Third parties

Belum jatuh tempo dan tidak
mengalami penurunan nilai 79.571 46.291 Neither past due nor impaired
Jatuh tempo dan tidak mengalami
penurunan nilai Past due but not impaired
1 - 30 hari 36.483 22.019 1 - 30 days
31 - 60 hari 14.900 6.983 31 - 60 days
61 - 90 hari 4.554 12.515 61 - 90 days
91 - 120 hari 10.841 17.422 91 - 120 days
> 120 hari 2.841 3.470 > 120 days
Telah jatuh tempo dan
mengalami penurunan nilai 1.051 869 Past due and impaired
Sub-total 150.241 109.569 Sub-total
Total 232.157 109.608 Total
Penyisihan atas penurunan nilai (1.051) (869) Allowance for impairment loss
Neto 231.106 108.739 Net

c. Berdasarkan mata uang c. By currency

Rupiah 182.672 91.691 Rupiah

Dolar Amerika Serikat 49.485 17.917 United States dollar
Total 232.157 109.608 Total
Penyisihan atas penurunan nilai (1.051) (869) Allowance for impairment loss
Neto 231.106 108.739 Net

Mutasi penyisihan atas penurunan nilai adalah sebagai The changes in allowance for impairment loss are as
berikut: follows:

2017 2016
Saldo awal tahun 869 347 Beginning balance
Penambahan tahun berjalan (Catatan 25) 182 1.129 Impairment loss during the year (Note 25)
Pemulihan tahun berjalan - (599) Reversal during the year
Penyesuaian translasi - (8) Translation adjustment
Saldo akhir 1.051 869 Ending balance

38
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)

Berdasarkan evaluasi manajemen terhadap Based on management’s evaluation of the collectibility

kolektibilitas saldo masing-masing piutang pada
tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, manajemen
berpendapat bahwa penyisihan atas penurunan nilai
memadai untuk menutup kemungkinan kerugian dari
tidak tertagihnya piutang usaha tersebut.
of the individual receivable accounts as of
December 31, 2017 and 2016, management believes
that the allowance for impairment loss is adequate to
cover possible losses from uncollectible accounts.

Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat risiko Management believes that there are no significant
yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang concentrations of credit risk in third parties receivables.
kepada pihak ketiga.

6. PIUTANG LAIN-LAIN 6. OTHER RECEIVABLES

2017 2016

Jangka panjang: Long-term:

Pihak berelasi (Catatan 29) Related party (Note 29)
PT Apac Pavindo Lestari 53.015 36.877 PT Apac Pavindo Lestari

Lancar: Current:
Pihak berelasi (Catatan 29) Related party (Note 29)
PT Ekadharma Garmenta 2.519 - PT Ekadharma Garmenta
Pihak ketiga Third parties
PT Sarana Bhakti Angkasa 3.879 3.879 PT Sarana Bhakti Angkasa
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp 500) 1.677 4.821 Others (each below Rp 500)
Sub-total 5.556 8.700 Sub-total
Penyisihan atas penurunan nilai (907) (905) Allowance for impairment loss
Neto 4.649 7.795 Net

Mutasi penyisihan atas penurunan nilai adalah sebagai The changes in allowance for impairment loss accounts
berikut: were as follows:

2017 2016

Saldo awal tahun 905 2.814 Beginning balance

Penambahan tahun berjalan Impairment loss during the year
(Catatan 25) 2 198 (Note 25)
Pemulihan - (2.034) Reversal
Penyesuaian translasi - (73) Translation adjustment
Saldo akhir 907 905 Ending balance

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan atas Management believes that the allowance for
penurunan nilai memadai untuk menutup kemungkinan impairment loss accounts is adequate to cover possible
kerugian dari tidak tertagihnya piutang tersebut. losses from uncollectible accounts.

39
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

2017 2016

Bahan baku dan bahan pembantu 218.786 40.707 Raw materials and indirect materials
Barang jadi (Catatan 24) 192.037 131.051 Finished goods (Note 24)
Barang dalam proses (Catatan 24) 58.289 27.458 Work in process (Note 24)
Suku cadang 9.030 4.500 Spareparts
Lain-lain 15.067 4.837 Others
Total 493.209 208.553 Total

Manajemen berpendapat bahwa nilai tercatat dari Management believes that the carrying value of
persediaan telah mencerminkan nilai realisasi bersih inventories reflects its net realizable values as of
dari persediaan per tanggal 31 Desember 2017 dan December 31, 2017 and 2016.
2016.

Pada tanggal 31 Desember 2017, persediaan telah As of December 31, 2017, inventories were insured
diasuransikan kepada PT Asuransi Multi Arta Guna with PT Asuransi Multi Arta Guna Tbk, a third party,
Tbk, pihak ketiga, terhadap segala risiko kebakaran, against fire, theft, and damages with total sum insured
kehilangan dan kerusakan dengan jumlah amounting to US$ 45,000,000 (full amount).
pertanggungan sebesar US$ 45.000.000 (jumlah Management believes that the insurance coverage is
penuh). Manajemen berpendapat bahwa nilai adequate to cover possible losses on the assets
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi insured.
kemungkinan kerugian atas aset yang
dipertanggungkan.

Persediaan digunakan sebagai jaminan atas pinjaman Inventories are used as collateral against the loan
yang diperoleh dari LH Asian Trade Finance Fund Ltd obtained from LH Asian Trade Finance Fund Ltd
(Catatan 17). (Note 17).

8. PAJAK DIBAYAR DIMUKA 8. PREPAID TAXES

2017 2016
Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 22 4.047 12.347 Article 22
Pasal 23 1.364 1.724 Article 23
Pajak Pertambahan Nilai 2.526 12.067 Value-Added Tax
Total 7.937 26.138 Total

Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan
Pajak (SPMKP) dari Kementerian Keuangan Republik
Indonesia Direktorat Jenderal Pajak. Pada tanggal
3 Maret 2017 dan 23 Mei 2017 Perusahaan
memperoleh penerimaan atas restitusi pajak tahun
2015 masing-masing atas pajak pertambahan nilai dan
PPh Badan tahun sebesar sebesar Rp 10.590.737.646
(jumlah penuh) dan Rp 8.755.880.222 (jumlah penuh).
Based on the Letter of Excess Tax Payment Order
(SPMKP) from the Ministry of Finance of the Republic
of Indonesia Directorate General of Taxation. on
March 3, 2017 and May 23, 2017, the Company obtained
tax refund for the year 2015 value-added tax amounting to
Rp 10,590,737,646 (full amount) and corporate income tax
amounting to Rp 8,755,880,222 (full amount), respectively.

Berdasarkan Surat Perintah Membayar Kelebihan
Pajak (SPMKP) dari Kementerian Keuangan Republik
Indonesia Direktorat Jenderal Pajak. Pada tanggal
11 Pebruari 2016 dan 24 Juni 2016 Perusahaan
memperoleh penerimaan atas restitusi pajak tahun
2014 masing-masing atas pajak pertambahan
nilai sebesar Rp 16.994.684.999 (jumlah penuh)
dan restitusi pajak PPh Badan tahun sebesar
Rp 13.536.223.718 (jumlah penuh).
Based on letter of Excess Tax Payment Order (SPMKP)
from the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia
Directorate General of Taxation on February 11, 2016 and
June 24, 2016, the Company obtained tax refund for
the year 2014 value-added tax amounting to
Rp 16,994,684,999 (full amount) and corporate income tax
amounting to Rp 13,536,223,718 (full amount),
respectively.

40
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. INVESTASI SAHAM 9. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCK

Persentase
Tempat kepemilikan/
tinggal/ Percentage of
Nama pemegang saham Domicile owner ship (%) 2017 2016 Name of Company

Asosiasi Associates
PT Inti Sukses Garmindo (ISG) Jakarta 18,41% 10.568 9.862 PT Inti Sukses Garmindo (ISG)
PT Apac Pavindo Lestari (APL) Jakarta 30,74% - 6.866 PT Apac Pavindo Lestari (APL)
Tersedia untuk dijual Avaible-for-sale
PT Indotex Bangun Bersama (IBB) Jakarta 10% 1.041 1.033 PT Indotex Bangun Bersama (IBB)
Total 11.609 17.761 Total

Metode ekuitas Associates

Perubahan dari investasi saham dengan metode The changes in investments in associates under the
ekuitas adalah sebagai berikut: equity method are as follows:

2017 2016
ISG ISG
Saldo awal 9.862 9.906 Beginning balance
Ekuitas laba (rugi) bersih perusahaan
asosiasi 706 (44) Share in net profit (loss) of associate
Saldo akhir 10.568 9.862 Ending balance

APL APL
Saldo awal 6.866 6.743 Beginning balance
Ekuitas laba (rugi) bersih perusahaan
asosiasi (6.866) 123 Share in net profit (loss) of associate
Saldo akhir - 6.866 Ending balance

Pada tanggal 31 Desember 2017, Grup telah
menghentikan pengakuan rugi atas investasi di APL
sebesar Rp 8.965.
Perusahaan tetap menggunakan metode ekuitas
meskipun kepemilikan di ISG di bawah 20% karena
Perusahaan masih memiliki pengaruh signifikan yaitu
beberapa management kunci yang sama.
Ikhtisar informasi keuangan entitas asosiasi adalah
sebagai berikut:
The Group has discontinued recognizing its share in
further losses in its investment in APL amount to Rp
8,965 as of December 31, 2017.
Although the Company’s ownership in ISG is below
20%, the Company determined that it has significant
influence over ISG due to it has the same key
management personnel therefore, it is accounted as an
associate.
The condensed financial information of the associates
is as follows:

2017 2016
Total aset 243.960 339.872 Total assets
Total liabilitas 215.907 264.154 Total liabilities
Total ekuitas 28.052 75.718 Total equity
Laba (rugi) Neto (47.666) 4.967 Net income (loss)

Tersedia untuk dijual Available-for-sale (AFS)

Investasi saham pada IBB diklasifikasikan sebagai The investment in shares of stock in IBB is classified as
aset keuangan tersedia untuk dijual. Karena nilai AFS financial asset. In the absence of reliable basis for
wajarnya tidak dapat ditentukan secara andal, maka determining the fair value, this investment is carried at
investasi ini dinyatakan pada biaya perolehan. cost.

41
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

9. INVESTASI SAHAM (lanjutan) 9. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCK

(continued)
Tersedia untuk dijual (lanjutan) Available-for-sale (AFS) (continued)

Perubahan investasi saham dengan metode biaya Movement on investment in shares of stock under the
adalah sebagai berikut: cost method is as follows:

2017 2016
IBB IBB
Biaya akuisisi 180 180 Acquisition cost
Penyesuaian translasi 861 853 Translation adjustment
Total 1.041 1.033 Total

10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS

2017
Penyesuaian Surplus
translasi/ Revaluasi/
Saldo awal/ Translation Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Revaluation Saldo akhir/
Beginning balance adjustment Additions Deductions Reclassifications Surplus Ending balance
Biaya Perolehan Cost
Tanah 554.973 4.626 - - - 1.492.338 2.051.937 Land
Bangunan dan prasarana 510.502 4.255 - - 12 - 514.769 Building and improvements
Mesin dan peralatan 2.731.489 22.769 41.907 - 821 - 2.796.986 Machinery and factory equipment
Peralatan kantor 52.363 437 114 - - - 52.914 Office equipment
Kendaraan 11.241 (708) 211 (401) - - 10.343 Vehicle
Aset dalam penyelesaian Construction in progress
Bangunan dan Prasarana 10 (5) 7 - (12) - - Building and improvements
Mesin dan Peralatan 757 6 3.896 - (821) - 3.838 Machinery and factory equipment

Total 3.861.335 31.380 46.135 (401) - 1.492.338 5.430.787 Total

Akumulasi penyusutan Accumulated Depreciation

Bangunan dan prasarana 262.087 2.492 20.638 - - - 285.217 Building and improvements
Mesin dan peralatan 2.483.087 22.513 121.904 - - - 2.627.504 Machinery and factory equipment
Peralatan kantor 50.820 433 630 - - - 51.883 Office equipment
Kendaraan 10.956 (707) 212 (401) - - 10.060 Vehicle

Total 2.806.950 24.731 143.384 (401) - - 2.974.664 Total

Akumulasi kerugian Accumulated impairment losses
penurunan nilai 85.442 712 - - - - 86.154

Total akumulasi penyusutan Total accumulated depreciation

dan kerugian penurunan nilai 2.892.392 25.443 143.384 (401) - - 3.060.818 and impairment losses

Nilai buku 968.943 2.369.969 Net Book Value

2016
Penyesuaian
translasi/
Saldo awal/ Translation Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo akhir/
Beginning balance adjustment Additions Deductions Reclassifications Ending balance
Biaya perolehan Cost
Tanah 569.802 14.829 - - - 554.973 Land
Bangunan dan prasarana 524.034 13.638 - - 106 510.502 Building and improvements
Mesin dan peralatan 2.802.062 72.921 4 - 2.344 2.731.489 Machineries and equipment
Peralatan kantor 53.756 1.399 6 - 52.363 Office equipment
Kendaraan 11.541 300 - - - 11.241 Vehicles
Aset dalam penyelesaian: Construction in progress:
Bangunan dan prasarana 110 2 8 - (106) 10 Building and improvements
Mesin 3.117 81 65 - (2.344) 757 Machineries

Total 3.964.422 103.170 83 - - 3.861.335 Total

Akumulasi penyusutan Accumulated Depreciation

Bangunan dan prasarana 247.761 6.282 20.608 - - 262.087 Building and improvements
Mesin dan peralatan 2.412.844 61.741 131.984 - - 2.483.087 Machineries and equipment
Peralatan kantor 51.309 1.329 840 - - 50.820 Office equipment
Kendaraan 10.986 284 254 - - 10.956 Vehicles

Total 2.722.900 69.636 153.686 - - 2.806.950 Total

Akumulasi kerugian penurunan nilai 87.725 2.283 - - - 85.442 Accumulated impairment losses

Total akumulasi penyusutan Total accumulated depreciation

dan kerugian penurunan nilai 2.810.625 71.919 153.686 - - 2.892.392 and impairment losses

Nilai Buku 1.153.797 968.943 Net Book Value

42

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
10. ASET TETAP (lanjutan)
Keuntungan atas penjualan kendaraan adalah
sebagai berikut:
2017
Harga jual 116
Nilai tercatat
Keuntungan penjualan aset tetap 116
Beban penyusutan dialokasikan sebagai berikut:
2017
Beban pokok penjualan 79.981
Beban umum dan administrasi
(Catatan 25) 405
Beban penjualan (Catatan 25) 56
Beban lain-lain 62.942
Total 143.384
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, beban
penyusutan mesin pada beban pokok penjualan
sebagian direklasifikasi ke beban lain-lain dikarenakan
mesin berproduksi yang lebih rendah dari
kapasitasnya, yang merupakan klasifikasi biaya
non-produksi. Manajemen berkeyakinan bahwa biaya
tersebut sesuai dengan fungsinya.
Pada tahun 2016 tidak ada penjualan atas aset tetap
Perusahaan.
AIC memiliki beberapa bidang tanah seluas
2
1.007.565 m yang terletak di Bawen, Semarang
dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan (HGB)
yang akan jatuh tempo antara tahun 2019 dan 2043.
AIC juga memiliki beberapa bidang tanah seluas
2
71.760 m atas nama pihak ketiga dengan Sertifikat
Hak Milik (SHM), perubahan nama masih dalam
proses. Manajemen berpendapat tidak terdapat
masalah dengan perpanjangan hak atas tanah karena
seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung
dengan bukti pemilikan yang memadai.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tanah,
bangunan, mesin dan peralatan digunakan sebagai
jaminan sehubungan dengan fasilitas kredit yang
diperoleh dari PT Bank Artha Graha International Tbk
(Catatan 16), dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(Catatan 17).
Pada tanggal 31 Desember 2017, seluruh aset tetap
kecuali tanah, telah diasuransikan terhadap segala
risiko kebakaran, kehilangan dan kerusakan kepada
PT Asuransi Multi Arta Guna Tbk dan beberapa
perusahaan asuransi lainnya dengan total jumlah
pertanggungan sebesar Rp 3.461.514. Manajemen
berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut
cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas
aset yang dipertanggungkan.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
10. FIXED ASSETS (continued)
Gain or loss on sale of vehicle is as follows:
2016
- Selling price
- - Net carrying value
- Gain on sale of fixed asset
Depreciation expense and impairment losses were
allocated as follows:
2016
80.742 Cost of good sold
General and administrative expenses
440 (Note 25)
58 Selling expense (Note 25)
72.446 Other expense
153.686 Total
As of December 31, 2017 and 2016, portion of
depreciation expense of machinery under the cost of
goods sold were reclassified to other expense due to
under production against machineries’ capacity,
which is a classification of non-production costs.
Management believes that these costs were in
accordance with its function.
There were no sales of fixed assets of the Company
in 2016.
AIC owns several parcels of land measuring
1,007,565 sqm located in Bawen, Semarang with
various Building Usage Rights (HGB), and shall expire
between 2019 and 2043. AIC also owns several
parcels of land measuring 71,760 sqm with Ownership
Right Certificate under the name of a third party,
transfer of title is in progress. Management believes
that there will be no difficulty in obtaining the extension
of the land rights since all the land were legally
acquired and supported by sufficient evidence of
ownership.
As of December 31, 2017 and 2016, the Group’s land,
buildings, machineries and equipment are used as
collateral for the credit facilities obtained from PT Bank
Artha Graha International Tbk (Note 16) and PT Bank
Mandiri (Persero)Tbk (Note 17).
As of December 31, 2017, all fixed assets, except
land, were insured against fire, theft and damages
with PT Asuransi Multi Arta Guna Tbk and some other
insunce companies, with coverage totaling to Rp
3,461,514. Management believes that the insurance
coverage is adequate to cover possible losses on the
assets insured.
43
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

10. ASET TETAP (lanjutan) 10. FIXED ASSETS (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2017, tanah dicatat
berdasarkan nilai revaluasi telah diriviu oleh
manajemen dan didukung oleh laporan penilai
independen professional yang terdaftar di OJK, KJPP
Nirboyo Adiputro, Dewi Apriyanti & Rekan tanggal 22
Januari 2018 yang ditandatangani oleh Nirboyo
Adiputro, MAPPI (Cert) berdasarkan metode
pendekatan pasar.
As of December 31, 2017, the land is carried at
revalued amount based on the appraisal report of
independent professional appraiser registered in
OJK, KJPP Nirboyo Adiputro, Dewi Apriyanti &
Rekan, dated January 22, 2018, signed by Nirboyo
Adiputro, MAPPI (cert). The revaluation was based
on market approach.

Surplus revaluasi sebesar Rp 1.492.338 telah The revaluation surplus amounting to Rp 1,492,338
dikreditkan pada pendapatan komprehensif lainnya was credited to other comprehensive income and is
dengan disajikan sebagai “Surplus Revaluasi” pada shown as “Revaluation Surplus” in the statement of
laporan posisi keuangan. financial position.

Pada 31 Desember 2017, aset dalam penyelesaian
merupakan akumulasi konstruksi atas mesin Spinning
untuk divisi yarn, mesin laundry untuk divisi laundry
dan beberapa prasarana. Konstruksi tersebut
diperkirakan akan selesai antara tahun 2018 dan 2019
dengan persentase penyelesaian hingga saat ini
adalah antara 60% - 70%.
As of December 31, 2017, construction in progress
represents construction of spinning machine for yarn
division, laundry machine for laundry division and
some building improvements. Those constructions
are estimated to be completed between 2018 and
2019 with current percentages of completion
between 60 % - 70%.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, jumlah
biaya perolehan dari aset tetap Grup yang telah
disusutkan penuh baik yang masih digunakan
maupun tidak digunakan lagi masing-masing sebesar
Rp 1.645.181 dan Rp 473.584.
As of December 31, 2017 and 2016, the total
acquisition costs of the Group’s fully depreciated
fixed assets that are still in use and those no longer
used amounted to Rp 1,645,181 and Rp 473,584.

11. UTANG USAHA 11. TRADE PAYABLES

2017 2016
a. Berdasarkan pemasok a. By supplier

Pihak berelasi Related parties

PT Indah Jaya Textile 38.450 - PT Indah Jaya Textile
PT Spinmill Indah Industry 296.932 - PT Spinmill Indah Industry
Sub-total 335.382 - Sub-total
Pihak ketiga Third parties
Pemasok dalam negeri 146.526 300.932 Local suppliers
Pemasok luar negeri 6.055 6.015 Foreign suppliers
Sub-total 152.581 306.947 Sub-total
Total 487.963 306.947 Total

b. Berdasarkan umur b. By age

1 - 30 hari 91.026 67.531 1 - 30 days

31 - 60 hari 20.529 17.297 31 - 60 days
61 - 90 hari 9.945 38.141 61 - 90 days
91 - 120 hari 52.900 36.596 91 - 120 days
> 120 hari 313.563 147.382 > 120 days
Total 487.963 306.947 Total

44
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

11. UTANG USAHA (lanjutan) 11. TRADE PAYABLES (continued)

2017 2016
c. Berdasarkan mata uang c. By currency
Rupiah 357.469 216.660 Rupiah
Mata uang asing Foreign currencies
Dolar Amerika Serikat 94.924 86.179 United States dollar
Dolar Singapura 1.140 3.214 Singapore dollar
Euro 732 647 Euro
Yen Jepang 25 246 Japanese Yen
Frans Swis 1 1 Swiss Franc
Total 454.291 306.947 Total

Jangka waktu kredit yang timbul dari pembelian bahan Purchases of raw and indirect materials, both from local
baku utama dan pembantu, baik dari pemasok dalam and foreign suppliers, have credit terms of 14 to 180
maupun luar negeri berkisar 14 sampai 180 hari. days.

12. UTANG LAIN-LAIN 12. OTHER PAYABLES

2017 2016
a. Jangka pendek a. Short term
Pihak berelasi (Catatan 29) Related parties (Note 29)
PT World Harvest Textile 63.860 - PT World Harvest Textile

Pihak ketiga Third parties (Note 30)

PT Lippo Pacific Finance 14.342 14.342 PT Lippo Pacific Finance
BPJS Ketenagakerjaan 3.976 7.138 BPJS Ketenagakerjaan
PT Bina Karya Timur 2.051 7.409 PT Bina Karya Timur
Koperasi Karyawan 2.614 3.264 Koperasi Karyawan
Lain-lain 11.343 14.925 Others
Sub-total 34.326 47.078 Sub-total
Total hutang lain-lain jangka pendek 98.186 47.078 Total short term other payable

b. Jangka panjang b. Long term

Pihak berelasi (Catatan 29) Related parties (Note 29)
PT Inti Sukses Garmindo 2.716 7.073 PT Inti Sukses Garmindo
PT Apac Century Corporation 760 778 PT Apac Century Corporation
Nation Soul Limited 237 236 Nation Soul Limited
PT Apac Pavindo Lestari - 69 PT Apac Pavindo Lestari
Sub-total 3.713 8.156 Sub-total

Pihak ketiga Third parties

PT Adira Jaya Lestari (AJL) 19.723 19.723 PT Adira Jaya Lestari (AJL)
PT Adira Jaya Pratama (AJP) 6.740 6.740 PT Adira Jaya Pratama (AJP)
PT Adira Trans Sentosa (ATS) 6.154 6.154 PT Adira Trans Sentosa (ATS)
Sub-total 32.617 32.617 Sub-total
Total hutang lain-lain jangka panjang 36.330 40.773 Total long term other payable
Total hutang lain-lain 134.516 87.851 Total other payable

45
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

12. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 12. OTHER PAYABLES (continued)

2017 2016

c. Berdasarkan mata uang c. By currency

Rupiah 69.170 86.365 Rupiah

Dolar Amerika Serikat 65.346 1.486 United States dollar
Total 134.516 87.851 Total

Berdasarkan perjanjian restrukturisasi hutang pada
tanggal 30 April 2014 kepada AJL, AJP dan ATS ini
jatuh tempo pada 31 Mei 2017. Sampai tanggal
laporan ini diterbitkan perjanjian masih dalam proses
diperpanjang.
Based on loan restructuring letter dated April 30, 2014,
payables to AJL, AJP and ATS has matured on
May 31, 2017. As of the issuance date of this report,
the agreement is still in the process of extension.

Pada tahun 2017 dan 2016, total beban bunga
terhutang masing-masing sebesar Rp 6.790. Selama
tahun 2017 dan 2016, tidak ada bunga yang
dibayarkan oleh Perusahaan atas utang ini kepada
AJL, AJP dan ATS.
In 2017 and 2016, interest expense amounted to
Rp 6,790, respectively. In 2017 and 2016, no interest
has been paid by the Company in relation to these
payables to AJL, AJP and ATS.

Utang kepada PT Lippo Pacific Finance adalah utang
Perusahaan yang semula merupakan utang sewa
pembiayaan, dimana atas pembayaran cicilan
tersebut, yang terdiri dari utang pokok, bunga dan
denda, dilakukan penangguhan.
Payable to PT Lippo Pacific Finance represents the
Company’s previous lease liabilities wherein the
installment payments, consisting of loan principal,
interest and penalty, were deferred.

13. UTANG PAJAK 13. TAXES PAYABLE

2017 2016

Pajak penghasilan Income taxes

Pasal 21 29 168 Article 21
Pasal 23 - 27 Article 23
Pasal 26 39 46 Article 26
Pasal 4(2) 1 2 Article 4(2)
Total 69 243 Total

14. UANG MUKA PELANGGAN 14. ADVANCES FROM CUSTOMERS

2017 2016

Lokal 412.281 35.539 Local

Ekspor 10.031 2.781 Export
Lain-lain 4.200 4.200 Others

Total 426.512 42.520 Total

Pada tanggal 31 Desember 2017, perusahaan memiliki As of December 31, 2017, the Company has an advance
uang muka pelanggan dari pihak berelasi sebesar 95% from customer from related parties is 95% of the total
dari total keseluruhan (Catatan 29). amount (Note 29).

46
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

15. BEBAN AKRUAL 15. ACCRUED EXPENSES

2017 2016

Listrik 50.804 67.490 Electricity

Bunga 18.966 34.382 Interest
Gaji, upah dan tunjangan 16.111 20.662 Salaries, wages, and benefits
Beban pensiun 10.631 6.960 Pension cost
Pengangkutan 8.214 10.002 Transportation
Jasa profesional 793 678 Professional fees
Lain-lain 3.389 3.399 Others
Total 108.908 143.573 Total

16. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 16. SHORT-TERM BANK LOANS AND OTHER
LAINNYA JANGKA PENDEK FINANCIAL INSTITUTION LOAN

2017 2016

a. Berdasarkan kreditur a. By Creditor

LH Trade Asian Finance Ltd - 72.600 LH Trade Asian Finance Ltd

PT Bank Artha Graha International Tbk PT Bank Artha Graha International Tbk
Pinjaman Revolving - 1 (RL-1M) 86.876 63.500 Revolving loan 1 (RL-1M)
Pinjaman Revolving - 2 (RL-2M) 124.631 114.206 Revolving loan 2 (RL-2M)
Total 211.507 250.306 Total

b. Berdasarkan mata uang b. By currency

Rupiah 86.876 63.500 Rupiah
Dolar Amerika Serikat 124.631 186.806 United States dollar
Total 211.507 250.306 Total

LH Asian Trade Finance Fund Ltd LH Asian Trade Finance Fund Ltd

Pada tahun 2017, Perusahaan menandatangani In 2017, the Company entered into a restructuring loan
perjanjian restrukturisasi pinjaman dengan LH Asian agreement with LH Asian Trade Finance Fund Ltd.
Trade Finance Fund Ltd.

PT Bank Artha Graha International Tbk PT Bank Artha Graha International Tbk
(Bank Artha Graha) (Bank Artha Graha)

Pinjaman Revolving - 1 Menurun (RL 1M) Revolving Loan 1 (RL 1M) Declining Balance

Berdasarkan surat Bank Artha Graha Based on Letter from Bank Artha Graha
No. 013/OL/BAGI-MTRM/VIII/16, tanggal 1 Agustus No. 013/OL/BAGI-MTRM/VIII/16 dated August 1, 2016,
2016, fasilitas-fasilitas kredit RL 1M, tingkat suku the credit facility RL 1M Declining Balance will have
bunga menjadi 13% per tahun. Perjanjian kredit 13% interest rate per anum. The term of this agreement
berakhir pada tanggal 28 April 2017. was extended until April 28, 2017.

47
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

16. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 16. SHORT-TERM BANK LOANS AND OTHER
LAINNYA JANGKA PENDEK (lanjutan) FINANCIAL INSTITUTION LOAN (continued)

PT Bank Artha Graha International Tbk PT Bank Artha Graha International Tbk
(Bank Artha Graha) (lanjutan) (Bank Artha Graha) (continued)

Pinjaman Revolving - 1 Menurun (RL 1M) (lanjutan) Revolving Loan 1 (RL 1M) Declining Balance
(continued)

Berdasarkan surat Bank Artha Graha Based on Letter from Bank Artha Graha
No. OL/686/BAGI-MATRAMAN/IX/2017, tanggal No. OL/686/BAGI-MATRAMAN/IX/2017 dated
25 September 2017, jangka waktu bank telah diubah September 25, 2017, the terms of the loan has been
sebagai berikut: amended as follows:

 Jumlah pokok Rp 88.800  Principal amount of Rp 88,800

 Bunga tahunan 12,5%  Annual interest of 12.5%
 Jangka waktu jatuh tempo yang berakhir  Maturity period ending September 25, 2018
25 September 2018

Biaya bunga pada tahun 2017 adalah sebesar Interest expense in 2017 amounted to Rp 9,050.
Rp 9.050.

Pinjaman Revolving - 2 Menurun (RL 2M) Revolving Loan 2 (RL 2M) Declining Balance

Berdasarkan surat Bank Artha Graha Based on Letter from Bank Artha Graha
No. 013/OL/BAGI-MTRM/VIII/16, tanggal 1 Agustus No. 013/OL/BAGI-MTRM/VIII/16 dated August 1, 2016,
2016, tingkat suku bunga fasilitas kredit RL 2M the interest rate of credit facility RL 2M was changed
berubah menjadi 6,5% per tahun. Perjanjian kredit into 6.5% interest rate per annum. This agreement is
berakhir pada tanggal 28 April 2017. extended until April 28, 2017.

Berdasarkan surat Bank Artha Graha Based on Letter from Bank Artha Graha
No. OL/686/BAGI-MATRAMAN/IX/2017, tanggal No. OL/686/BAGI-MATRAMAN/IX/2017 dated
25 September 2017, jangka waktu bank telah diubah September 25, 2017, the terms of the loan has been
sebagai berikut: amended as follows:

 Jumlah pokok US$ 9.300.000 (full amount)  Principal amount of US$ 9,300,000 (full amount)
 Bunga tahunan 6,5%  Annual interest of 6.5%
 Jangka waktu jatuh tempo yang berakhir  Maturity period ending September 25, 2018
25 September 2018

Biaya bunga pada tahun 2017 adalah sebesar Interest expense in 2017 amounted to Rp 7,571.
Rp 7.571.

Seluruh kredit Bank Artha Graha dijaminkan dengan: The entire credit facility from Bank Artha Graha is
secured with:


2
Tanah kosong seluas 46.350 m (Catatan 29)  46,350 sqm of land (Note 29)
 Tanah dan bangunan seluas 179.742 m
2
 179,742 sqm of land and building
 Bangunan, prasarana, mesin-mesin dan peralatan  Building, infrastructure, machineries, and
Unit spinning VI berlokasi di Jl. Raya Semarang equipment of Unit Spinning VI located in Jl. Raya
(Catatan 10) Semarang (Note 10)
 Corporate guarantee atas nama AIC  Corporate guarantee on behalf of AIC

48
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

16. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 16. SHORT-TERM BANK LOANS AND OTHER
LAINNYA JANGKA PENDEK (lanjutan) FINANCIAL INSTITUTION LOAN (continued)

PT Bank Artha Graha International Tbk PT Bank Artha Graha International Tbk
(Bank Artha Graha) (lanjutan) (Bank Artha Graha) (continued)

Pinjaman Revolving - 2 Menurun (RL 2M) (lanjutan) Revolving Loan 2 (RL 2M) Declining Balance
(continued)

Atas pinjaman tersebut tanpa persetujuan tertulis dari With respect to the loan, AIC is not allowed without
Bank Artha Graha, AIC tidak diperbolehkan untuk: written approval from Bank Artha Graha to:

a. Menerima kredit dari pihak lain atau meminjamkan a. Receive credit from other parties or lend money to
uang kepada pihak lain kecuali dalam rangka other parties except in order to run the business
menjalankan usaha debitur sehari-hari. of the debtor everyday.
b. Mengikatkan diri sebagai penjamin terhadap b. Bind themselves as a guarantor of the other
hutang pihak lain, menjual, memindahtangankan party's debt, sell, transfer or pledge assets that
atau menjaminkan kekayaan yang telah have been pledged to the creditor
dijaminkan kepada kreditur
c. Menyerahakan kepada pihak lain hak dan c. Give up to others the rights and obligations of the
kewajiban debitur debtor
d. Membuka usaha baru yang tidak ada kaitannya d. Open a new business that has nothing to do with
dengan usaha yang telah ada the existing business
e. Membubarkan, mengadakan peleburan, e. Dissolve, merge, merge, separation of business
penggabungan, pemisahan usaha dengan badan with other legal entities
hukum lain
f. Menyewakan perusahaan kepada pihak ketiga f. Lease the company to a third party
g. Merubah bentuk atau status hukum g. Changing the form or legal status
h. Merubah anggaran dasar h. Changed the articles of association
i. Merubah susunan Direksi, Dewan Komisaris dan i. Change the composition of the Board of Directors,
pemegang saham pengendali utama Board of Commissioners and the main controlling
shareholder
j. Mengeluarkan saham-saham baru j. Issuing new shares
k. Membayar utang kepada para pemegang saham k. Pay the debt to the shareholders before the loan
sebelum pinjaman lunas is fully paid
l. Tidak menunggal angsuran l. Not installing installments
m. Rekening tidak boleh overdraft m. Account should not be overdraft

17. LIABILITAS JANGKA PANJANG 17. LONG-TERM LIABILITIES

Akun ini merupakan utang bank jangka panjang AIC This account represents AIC’s long-term bank loans
dengan rincian sebagai berikut: with details as follows:

2017 2016
Dollar Amerika Serikat United States dollar
LH Trade Asia Finance Ltd 81.288 - LH Trade Asia Finance Ltd
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Tranche 1 270.960 - Tranche 1
Tranche 2 1.150.267 - Tranche 2
KMK Aflopend - 474.962 KMK Aflopend
KMK post fin 1 - 462.602 KMK post fin 1
KMK post fin 2 - 133.127 KMK post fin 2
Kredit investasi - 294.065 Investment loan
Kredit jangka panjang opsi saham - 176.869 Long-term loan with share option
TBYD post financing - 64.262 TBYD post financing
Total 1.502.515 1.605.887 Total
Bagian jatuh tempo satu tahun satu tahun (310.362) (64.262) Current portion
Bagian jangka panjang 1.192.153 1.541.625 Long-term portion

49

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
17. LIABILITAS JANGKA PANJANG (lanjutan)
LH Asian Trade Finance Fund Ltd
Pada tanggal 1 Juli 2010, AIC memperoleh fasilitas
pinjaman dengan nilai tidak melebihi US$ 3.000.000
dari LH Asian Trade Finance Fund Ltd dengan jangka
waktu satu tahun. Fasilitas ini telah diubah dan
diperpanjang beberapa kali, terakhir pada tanggal
18 Desember 2017 dengan kewajiban pembayaran
sebesar US$ 6.000.000. Pinjaman ini dikenakan
tingkat bunga 2% - 4% per tahun dengan jangka waktu
54 bulan.
Pinjaman ini dijaminkan dengan persediaan barang
jadi.
Pada tanggal 31 Desember 2017, jumlah persediaan
barang jadi yang dijaminkan adalah 878.515 yard
Denim, 3.746,55 bale Yarn dan 539.480 meter Greige.
Restrukturisasi tunduk pada syarat dan ketentuan
sebagai berikut:
1. Hasil penjualan seluruh barang jadi milik
perusahaan saat ini yang dijaminkan merupakan
pengurang atas jumlah total pembayaran;
2. Perusahaan akan menyelesaikan penjualan
barang jadi yang dijaminkan dalam jangka waktu
tidak lebih dari 6 (enam) bulan sejak tanggal
penandatanganan perjanjian.
3. Sisa jumlah kewajiban pembayaran, setelah
dikurangi point 1 diatas, akan dibayarkan oleh
perusahaan dengan cara angsuran perbulan
selama jangka waktu 48 (empat puluh delapan)
bulan yang dimulai setelah selesainya jangka
waktu penjualan barang jadi pada point 2.
Fasilitas ini digunakan untuk membiayai modal kerja
perusahaan.
Biaya bunga pada tahun 2017 adalah sebesar
Rp 8.472.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)
Berdasarkan Surat Bank Mandiri
No. SAM.SA1/SPPK/LW03.105/2016 tanggal
28 Oktober 2016, Bank mandiri menyetujui untuk
mengkonversi fasilitas sebagai berikut:
1. Fasilitas KMK Aflopend
(a) Semula diturunkan 6,25% per tahun menjadi
5% terhitung mulai 23 September 2016.
(b) Atas tunggakan bunga dan denda sampai
dengan 23 September 2016 di tangguhkan
pembayarannya (TBYD).
50
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
17. LONG-TERM LIABILITIES (continued)
LH Asian Trade Finance Fund Ltd
On July 1, 2010, AIC obtained a 1 year loan facility with
principal not exceeding US$ 3,000,000 (full amount)
from LH Asian Trade Finance Fund. The facility
agreement has been amended and extended several
times, most recently on December 18, 2017 with total
obligation of US$ 6,000,000. The loan bears an interest
rate of 2% - 4% per annum and maturity period of
54 months.
This loan is secured by inventories.
As of December 31, 2017, the total finished goods
secured are 878,515 Denim yard, 3,746.55 bale yarn
and 539,480 meters Greige.
The restructured loan shall be subject to the terms and
condition set out below:
1. The entire sales proceeds of the existing pledged
inventory will be applied solely as a deduction to the
total payments;
2. AIC will complete the sale of pledge inventory no
later than 6 (six) months from the date of signing of
the agreement.
3. The remaining loan, after the payment made in point
1 above, shall be paid by AIC by monthly installment
over a period of 48 (forty-eight) months after the
selling period in point 2 above has been completed.
This facility is used to finance AIC’s working capital.
Interest expense in 2017 amounted to Rp 8,472.
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)
Based on letter from Bank Mandiri
No. SAM.SA1/SPPK/LW03.105/2016 dated
October 28, 2016, the latest amendments of AIC’s
long-term bank loan facilities are was follows:
1. KMK Aflopend
(a) Reduce annual interest rate of 6.5% to 5%
starting from September 23, 2016.
(b) Interest on arrears and penalties up to
September 23, 2016 are deferred (TBYD).

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
17. LIABILITAS JANGKA PANJANG (lanjutan)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)
(lanjutan)
1. Fasilitas KMK Aflopend (lanjutan)
(c) Atas bunga berjalan bulan Oktober 2016 di
bayar US$ 117.000 dan sisanya di
tangguhkan (BYDT).
(d) Atas bunga berjalan bulan Nopember 2016
sampai dengan Desember 2016 dibayar
sebesar US$ 51.500/bulan dan sisanya di
tangguhkan (BYDT).
(e) Bunga mulai bulan Januari 2017 dibayar
100%.
(f) TBYD dan BYDT dibayar sekaligus pada
tanggal 23 Januari 2017.
2. Post financing 1
(a) Konversi fasilitas NCL (LC Impor/SKBDN)
menjadi fasilitas KMK Post Fin 1 (switchable
LC Impor/SKBDN).
(b) Atas past due pokok LC Import/SKBDN
(US$ dan Rupiah) dan yang akan jatuh tempo
dikonversi menjadi fasilitas KMK Post Fin 1-
US$.
(c) Seluruh tunggakan bunga LC Impor/SKBDN
(US$ dan Rupiah) posisi s/d 31 Desember
2016 dikonversi menjadi fasilitas KMK Post
Fin 1- US$.
(d) Fasilitas LC Impor/SKBN (US$ dan Rupiah)
dapat digunakan kembali sebesar penurunan
baki debet KMK Post Fin 1. Total limit
sebesar US$ 34.650.000 atau ekuivalennya.
(e) Tingkat suku bunga (KMK Post Fin 1)
sebesar 5% per tahun dibayar setiap tanggal
23 dan jangka waktu sampai dengan tanggal
23 Januari 2017.
(f) Fasilitas dibayar sekaligus tanggal
23 Januari 2017 atau secara bertahap
dengan pembayaran dipercepat.
(g) Tunggakan bunga eks konversi tunggakan
bunga LC impor/SKBDN (TBYD US$)
dijadwal dibayar sekaligus tanggal
23 Januari 2017.
(h) Bunga berjalan mulai November sampai
dengan Desember 2016 dibayar sebesar
US$ 50.500/bulan dan sisanya di tangguhkan
(BYDT). BYDT dibayar sekaligus pada
tanggal 23 Januari 2017.
51
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
17. LONG-TERM LIABILITIES (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)
(continued)
1. KMK Aflopend (continued)
(c) Interest starting October 2016 shall be paid at
US$ 117,000 and the rest of payment will be
deferred (BYDT).
(d) Interest starting November 2016 until
December 2016 shall be paid at US$ 51,500
per month and the rest of payment will be
deferred (BYDT).
(e) Interest starting in January 2017 shall be paid
at 100%.
(f) TBYD and BYDT shall be paid all at once on
January 23, 2017.
2. Post financing 1
(a) Conversion of NCL (LC Impor/SKBDN) facility
into KMK Post Fin 1 (switchable LC
Impor/SKBDN).
(b) Past due and maturing principal amount of LC
Import/SKBDN (US$ and Rupiah) is converted
into KMK Post Fin 1-US$ facility.
(c) All overdue interest of LC Import/SKBDN (US$
and Rupiah) until December 31, 2016 will be
converted into KMK Post Fin 1 US$.
(d) LC Import/SKBN (US$ and Rupiah) facility can
be available against the declining limit of KMK
Post Fin 1. The total limit is US$ 34,650,000 or
its equivalent.
(e) Interest rate of KMK Post Fin 1 is 5% per
rd
annum and payable every 23 of the month
until January 23, 2017.
(f) The facility shall be paid all at once on January
23, 2017 or gradually through accelerated
payments.
(g) Overdue interest on ex-conversion of overdue
interest of LC Import/SKBDN (TBYD US$) are
scheduled to be paid all at once on January
23, 2017.
(h) Interest starting in November until December
2016 will be paid at an amount of US$ 50,500
per month and the remaining are deferred
(BYDT). BYDT shall be paid at all once on
January 23, 2017.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
17. LIABILITAS JANGKA PANJANG (lanjutan)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)
(lanjutan)
3. Post financing 2
(a) Konversi fasilitas Pembiayaan Wesel Ekspor
dan Lokal Non LC (PWE) menjadi fasilitas
KMK Post Fin 2 (switchable PWE).
(b) Seluruh past due PWE Rupiah dikonversi
menjadi fasilitas KMK Post Fin 2 (KMK Post
Fin Ex PWE) dalam valuta US$.
(c) Seluruh tunggakan bunga PWE Rupiah akan
di TBYDkan dan dikonversi menjadi TBYD
US$ di rekening KMK Post Fin 2 (KMK Post
Fin Ex PWE).
(d) Fasilitas PWE dapat dipergunakan kembali
sebesar penurunan baki debet KMK Post Fin
2. Total limit PWE dan Limit KMK Post Fin 2
sebesar US$ 10.000.000 atau ekuivalennya.
(e) Tingkat suku bunga (KMK Post Fin 2) 5%
floating per tahun dan dibayar setiap
tanggal 23.
(f) Fasilitas dibayar sekaligus tanggal 23 Januari
2017 atau secara bertahap dengan
pembayaran dipercepat.
(g) Bunga dibayar sekaligus tanggal 23 Januari
2017.
(h) Tunggakan bunga eks konversi tunggakan
bunga PWE di TBYDkan sekaligus dikonversi
menjadi TBYD US$ dan dijadwal dibayar
sekaligus tanggal 23 Januari 2017.
(i) Bunga berjalan mulai November s/d
Desember 2016 dibayar sebesar
US$ 15.000/bulan dan sisanya di tangguhkan
(BYDT). BYDT dibayar sekaligus pada
tanggal 23 Januari 2017.
4. Fasilitas Kredit Investasi
(a) Tingkat suku bunga 5% terhitung mulai
23 September 2016.
(b) Atas tunggakan bunga dan denda s/d
23 September 2016 di tangguhkan
pembayarannya (TBYD).
(c) Atas bunga berjalan mulai bulan Oktober
2016 s/d Desember 2016 dibayar sebesar
US$ 32.000/bulan dan sisanya di tangguhkan
(BYDT).
(d) Bunga mulai bulan Januari dibayar penuh.
(e) TBYD dan BYDT dibayar sekaligus pada
tanggal 23 Januari 2017.
5. Fasilitas Kredit Jangka Panjang dengan Opsi
Saham (KJPOS)
(a) Tingkat suku bunga 4,5% per tahun
dibayarkan setiap tanggal 23 per bulan.
(b) Atas tunggakan bunga dan denda sampai
dengan 23 September 2016 di tangguhkan
pembayarannya (TBYD).
(c) Atas bunga berjalan mulai bulan Oktober
2016 dibayar penuh 100%.
(d) TBYD dibayar sekaligus pada tanggal
23 January 2017.
52
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
17. LONG-TERM LIABILITIES (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)
(continued)
3. Post financing 2
(a) Conversion of Wesel Export and Local Non LC
(PWE) Financing facilities into KMK Post Fin 2
(switchable PWE).
(b) All past due PWE Rupiah are converted into
KMK Post Fin 2 (KMK Post Fin Ex PWE)
denominated in US$.
(c) All overdue interest of PWE Rupiah are
deferred (TBYD) and will be converted into
TBYD US$ in KMK Post Fin 2 account.
(d) PWE Facility can be available against the
declining limit of KMK Post Fin 2. The total limit
of PWE and KMK Post Fin 2 is
US$ 10,000,000 or its equivalent.
(e) Interest rate of KMK Post Fin 2) is 5% per
annum, floating, and payable every 23rd day of
the month.
(f) The facility shall be paid all at once on January
23, 2017 or gradually through accelerated
payments.
(g) Interest shall be paid all at once on January 23,
2017.
(h) Overdue interest on ex-conversion of overdue
interest on PWE are deferred and converted
into TBYD US$ and shall be paid at once on
January 23, 2017.
(i) Interest starting in November until December
2016 will be paid at an amount of
US$ 15,000 per month and the remaining are
deferred (BYDT). BYDT shall be paid all at
once on January 23, 2017.
4. Investment Loan Facility
(a) Interest rate of 5% starting on September 23,
2016.
(b) Interest on arrears and penalties until
September 23, 2016 are deferred (TBYD).
(c) Interest starting in October 2016 until
December 2016 shall be paid at US$ 32,000
per month and the rest of payment will be
deferred (TBYD).
(d) Interest starting in January shall be fully paid.
(e) Payment of TBYD and BYDT shall be paid all
at once on January 23, 2017.
5. Long-Term Credit Facility with Shares Option
(KJPOS)
(a) Interest rate of 4.5% per annum and payable
every 23rd day of the month.
(b) Interest on arrears and penalties until
September 23, 2016 are deferred (TBYD).
(c) Interest starting in October 2016 shall be paid
at 100%.
(d) TBYD shall be paid all at once on January 23,
2017.
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. LIABILITAS JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM LIABILITIES (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)
(lanjutan) (continued)

Berdasarkan Surat Bank Mandiri No. SAM.SA1/SPPK/
LW03.15/2017 tanggal 12 Mei 2017, Bank mandiri
menyetujui restrukturisasi fasilitas Kredit Investasi,
KMK Aflopend, KMK Post fin 1, KMK Post fin 2, Kredit
Jangka Panjang Opsi Saham (KJPOS), dengan total
sebesar ekuivalen US$ 114.903.058,03 menjadi
sebagai berikut:
Based on the letter from Bank Mandiri no. SAM.SA1/
SPPK/LW03.15/2017 dated May 12, 2017, Bank
Mandiri agreed to restructure the Investment Credit
Facility, KMK Aflopend, KMK Post fin 1, KMK
Post fin 2, Long-Term Credit Facility with
Shares Option (KJPOS), with a total loan of
US$ 114,903,058,03 as follows:

1. Tranche 1 1. Tranche 1
Merupakan konversi sebagian fasilitas KI sebesar Partially convert investment credit facility
US$ 21.886.364,71 menjadi US$ 20.000.000. amounting to US$ 21,886,364,71 to
Tingkat suku bunga 5% per tahun, jangka waktu US$ 20,000,000. The loan shall bear interest rate
fasilitas sampai dengan 23 Desember 2026. 5% per annum, with a maturity period up to
December 23, 2026.

Biaya bunga pada tahun 2017 adalah sebesar Interest expense in 2017 amounted Rp 7.146.
Rp 7.146.

2. Tranche 2 2. Tranche 2
Pinjaman sebagai berikut: The following loans:
a. Sebagian fasilitas KI sebesar a. Part of KI facilities amounting to
US$ 1.886.365 US$ 1,886,365
b. KMK Aflopend sebesar US$ 35.350.000 b. KMK Aflopend amounting to
US$ 35,350,000
c. KMK Post fin 1 sebesar US$ 34.430.014 c. KMK Post fin 1 amounting to
US$ 34,430,014
d. KMK Post fin 2 sebesar US$ 9.908.203 d. KMK Post fin 2 amounting to
US$ 9,908,203
e. KJPOS sebesar Rp 176.868.879.901 e. KJPOS amounting to Rp 176,868,879,901
(ekuivalen US$ 13.328.476) (equivalent to US$ 13,328,476)

menjadi total plafond sebesar combined into a loan amounting to

US$ 94.903.058 (jumlah penuh) dikurangi initial
payment tahap I sebesar US$ 10.000.000 (jumlah
penuh) Tingkat suku bunga di tahun 2017 - 2019
sebesar 1,5% per tahun, tahun 2020 - 2026
sebesar 2% per tahun, dan tahun 2027 - 2031
sebesar 5% per tahun, jangka waktu fasilitas
sampai dengan 23 Desember 2031.
US$ 94,903,058 (full amount) less initial payment
of US$ 10,000,000 (full amount). The loan shall
bear interest rate of 1.5% per annum during 2017
- 2019, 2% per annum during 2020 - 2026, and
5% per annum 2027 - 2031. The facility has
maturity period up to December 23, 2031.

Seluruh fasilitas kredit Bank Mandiri dijaminkan The entire Bank Mandiri's credit facilities are secured
2
dengan tanah seluas 781,442 m beserta bangunan by 781,442 sqm land and buildings and machinery on
dan mesin di atasnya (Catatan 10). it (Note 10).

Atas pinjaman tersebut tanpa persetujuan tertulis dari With respect to the loan, without written approval from
Bank Mandiri, AIC tidak diperbolehkan untuk: Bank Mandiri, AIC is not allowed to:

a. Merubah anggaran dasar a. Change the articles of association

b. Menurunkan modal dasar atau ditempatkan b. Lowered the authorized or placed capital
c. Meminjamkan atau memindahtangankan barang c. Lend or transfer collateral goods
jaminan
d. Menjaminkan harta kekayaan kepada pihak lain d. Pledge property to other parties except to debtors'
kecuali terhadap asset debitur yang diperoleh dari assets derived from third party financing
pembiayaan pihak ketiga.

53
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

17. LIABILITAS JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM LIABILITIES (continued)

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (“Bank Mandiri”)
(lanjutan) (continued)

e. Memperoleh pinjaman dari pihak lain kecuali untuk
pembiayaan investasi yang telah diinformasikan
ke Bank Mandiri
f. Melakukan merger, akuisisi, konsolidasi atau
membeli saham perusahaan lain dengan dana
sendiri maupun dana pihak ketiga.
g. Membagikan deviden
h. Memberikan pinjaman kepada pengurus maupun
pemegang saham kecuali berkaitan dengan
transaksi dagang yang berkaitan dengan usaha
debitur.
i. Mengadakan kerja sama operasional yang dapat
menyebabkan timbulnya kewajiban finansial
e. Obtain loans from other parties except for financing
the investments that have been informed to Bank
Mandiri
f. Conduct mergers, acquisitions, consolidation or
buy shares of other companies with own funds as
well as third party funds
g. Distribute dividends
h. Provide loans to management and shareholders
except in relation to trade transactions relating to
the debtor's business
i. Conduct operational cooperation that can lead to
financial obligations

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat Management believes that there are no covenant
pelanggaran covenant yang menyebabkan violations that result in non-compliance with the loan
ketidakpatuhan atas perjanjian pinjaman. agreement.

Beban bunga pada tahun 2017 untuk Tranche 1 dan Interest expense of Tranche 1 and Tranche 2
Tranche 2 (termasuk sebelum restrukturisasi) adalah (including before restructuring) in 2017 amounted to
sebesar Rp 78.926. Rp 78,926.

18. LIABILITAS DIESTIMASI 18. ESTIMATED LIABILITIES

2017 2016

Bunga yang ditangguhkan 132.115 40.604 Deferred interest

Utang bunga 43.205 2.601 Interest payable
Total 175.320 43.205 Total

Berdasarkan Surat No. SAM.SA1/SPPK Based on Letter No. SAM.SA1/SPPK /LWO3.105/2016

/LWO3.105/2016 tangga 28 Oktober 2016, pihak bank dated October 28, 2016, the Bank agreed to
menyetujui menjadwalkan kembali kewajiban reschedule the estimated liabilities with the following
tunggakan bunga yang ditangguhkan dengan conditions:
ketentuan sebagai berikut:

a) Pelaksanaan setoran modal Perusahaan AIC a) The Company must inject capital to AIC
sebesar USD 4.400.000 (jumlah penuh) amounting to USD 4,400,000 and the time period
diperpanjang jangka waktunya sampai dengan is extended until January 23, 2017.
23 Januari 2017.

b) Menyetujui keringanan TBYD yang belum efektif
sampai dengan akhir 2013 dan eliminasi TBYD
selanjutnya dapat diimplementasikan sebesar
Rp 43.205 dan selanjutnya penghapusan TBYD
dapat dilaksanakan sepanjang persyaratan
pemenuhan modal telah terpenuhi dan tidak
terdapat tunggakan kewajiban atas angsuran
terjadwal.
b) Approve the write-off of TBYD balance of
Rp 43,205 at the end of year 2013 and
subsequent elimination of TBYD can be
implemented but subject to injection of share
capital as above and there are no overdue
obligations on scheduled installments.

c) Keringanan penghapusan TBYD dapat dilakukan c) Write-off of TBYD balance is allowed every year
secara proporsional dengan penurunan baki debit proportionate to reduction of liabilities to Bank
kredit, keringanan diefektifkan pada setiap akhir Mandiri.
tahun berjalan.

54
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

18. LIABILITAS DIESTIMASI (lanjutan) 18. ESTIMATED LIABILITIES (continued)

Berdasarkan Surat No. SAM.SA1/SPPK/ Based on letter no. SAM.SA1/SPPK/LWO3.15/2017

LWO3.15/2017 tanggal 12 Mei 2017 berlaku dated May 12, 2017 the following provisions apply:
ketentuan sebagai berikut:

1. Atas tunggakan bunga/denda/TBYD/BYDT dan 1. Interest/penalty/TBYD/BYDT and interest and

bunga serta denda berjalan sampai dengan efektif
restrukturisasi atas fasilitas KI,KMK,Aflopend,
KMK Post Fin 1 dan KMK POST Fin 2 dan
KJPOS serta TBYD fasilitas kredit Tranche 1
digabungkan menjadi TBYD fasiltas Kredit
Tranche 2 (ex rekening KMK Aflopend).
penalty up to effective restructuring of KI, KMK,
Aflopend, KMK Post Fin 1 and KMK POST Fin 2
and KJPOS facilities and TBYD Tranche 1 credit
facility combined into TBYD Credit Facility
Tranche 2 (ex KMK Aflopend account).

2. TBYD fasilitas KJPOS Rupiah dikonversi menjadi 2. TBYD KJPOS Rupiah facility is converted to USD
TBYD valuta USD dan digabungkan kedalam currency and is incorporated into TBYD Tranche 2
TBYD fasilitas kredit Tranche 2. credit facility.

3. Atas TBYD diberikan keringanan/dihapuskan dan 3. Upper TBYD is granted/waived and will be
akan berlaku efektif setelah seluruh pokok effective after all of the principal credit facilities
fasilitas kredit Tranche 1 dan Tranche 2 lunas. Tranche 1 and Tranche 2 are paid off.

Berdasarkan Surat No. SAM.SA1/LWO3.210/2017 Based on letter no. SAM.SA1/LWO3.210/2017 dated

tanggal 21 Juni 2017 besar nya TBYD fasilitas June 21, 2017, the large TBYD Tranche 2 facility
Tranche 2 adalah USD 9.751.582,81 (setara amounted to USD 9,751,582.81 (equivalent to
Rp 132.114.443.910 - jumlah penuh) Rp 132,114,443,910 - full amount).

19. MODAL SAHAM 19. CAPITAL STOCK

Susunan pemegang saham sesuai dengan registrasi The composition of stockholders according to the
Biro Administrasi Efek Perusahaan dan PT Kustodian Company’s Bureau of Stock Administration and
Sentral Efek Indonesia tanggal 31 Desember 2017 PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
dan 2016 adalah sebagai berikut: as of December 31, 2017 and 2016 is as follows:

2017
Total Persentase
Saham/ Kepemilikan/
Number Percentage Total/
Nama Pemegang Saham of Shares of Ownership (%) Total Name of Stockholders
Saham seri A (nominal Rp 1.000 Series A shares (par value of
(nilai penuh) per saham) Rp 1,000 (full amount) per share)
PT World Harvest Textile 275.187.640 18,76 275.188 PT World Harvest Textile
PT Inti Perkasa Wira Sentosa 17.339.400 1,18 17.339 PT Inti Perkasa Wira Sentosa
PT Krida Bumi Raya 14.783.500 1,01 14.784 PT Krida Bumi Raya
PT Apac Century Corporation 50.000 0,01 50 PT Apac Century Corporation
Masyarakat lainnya 227.306.037 15,50 227.306 Public
Saham seri B (nominal Rp 250 Series B shares (par value of
(nilai penuh) per saham) Rp 250 (full amount) per share)
PT World Harvest Textile 862.000.000 58,77 215.500 PT WorldGrowth
Harvest
Solution
Textile
Ltd.
Masyarakat lainnya 70.000.000 4,77 17.500 Public

Total 1.466.666.577 100 767.667 Total

55
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

19. MODAL SAHAM (lanjutan) 19. CAPITAL STOCK (continued)

2016
Total Persentase
Saham/ Kepemilikan/
Number Percentage Total/
Nama Pemegang Saham of Shares of Ownership (%) Total Name of Stockholders
Saham seri A (nominal Rp 1.000 Series A shares (par value of
(nilai penuh) per saham) Rp 1,000 (full amount) per share)
PT Apac Century Corporation 275.152.494 18,76 275.153 PT Apac Century Corporation
PT Inti Perkasa Wira Sentosa 17.339.400 1,18 17.339 PT Inti Perkasa Wira Sentosa
PT Krida Bumi Raya 14.783.500 1,01 14.784 PT Krida Bumi Raya
Masyarakat lainnya 227.391.183 15,50 227.391 Public
Saham seri B (nominal Rp 250 Series B shares (par value of
(nilai penuh) per saham) Rp 250 (full amount) per share)
Growth Solution Ltd. 862.000.000 58,77 215.500 Growth Solution Ltd.
Masyarakat lainnya 70.000.000 4,77 17.500 Public

Total 1.466.666.577 100 767.667 Total

Pada tanggal 20 Juni 2017 dilaksanakan
penandatanganan Sale and Purchase of Shares
Agreement (“SPA”) atas saham di PT Asia Pacific
Investama Tbk (“API”) oleh dan antara PT World
Harvest Textile (WHT) dengan beberapa pemegang
saham Perusahaan sejumlah 1.137.102.494 lembar
saham atau sekitar 77,53% saham yang dikeluarkan
Perusahaan. Sebagai akibat dari pengalihan tersebut,
maka saat ini WHT adalah sebagai pemegang saham
pengendali perusahaan.
On June 20, 2017, PT Asia Pacific Investama Tbk
("API") entered into Sale and Purchase of Shares
Agreement ("SPA") with PT World Harvest Textile
(WHT) and some of the Company's shareholders for
sale of shares of API totaling 1,137,102,494 shares or
approximately 77.53% of shares issued by the
Company. As a result of the transfer, WHT is currently
the controlling shareholder of the Company.

Manajemen Permodalan Capital Management

Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup adalah
untuk memastikan bahwa Grup mempertahankan
rasio modal yang sehat dalam rangka mendukung
bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang saham.
Grup tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat-syarat
modal tertentu.
The primary objective of the Group’s capital
management is to ensure that it maintains healthy
capital ratios in order to support its business and
maximize shareholder value. The Group is not
required to meet any capital requirements.

Grup mengelola struktur modal dan membuat
penyesuaian terhadap struktur modal sehubungan
dengan perubahan kondisi ekonomi. Grup memantau
modalnya dengan menggunakan analisa gearing ratio
(rasio utang terhadap modal), yakni membagi utang
bersih terhadap jumlah modal.
The Group manages its capital structure and makes
adjustments to it, in light of changes in economic
conditions. The Group monitors its capital using
gearing ratios, by dividing net debt by total capital.

56
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

20. TAMBAHAN MODAL DISETOR 20. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

2017 dan/and 2016

Pengeluaran 2.500.000 saham Perusahaan Issuance of 2,500,000 Company's shares
pada penawaran umum tahun 1989 25.000 through public offering in 1989
Pengeluaran 8.500.000 saham melalui Issuance of 8,500,000 Company's shares
penawaran umum terbatas kepada through rights offering to
para pemegang saham tahun 1990 62.050 stockholders in 1990
Capitalization of additional
Kapitalisasi agio saham ke saham paid-in capital to capital stock in
1994 (51.000) 1994
1995 (34.000) 1995
Difference in value of restructuring
Selisih nilai transaksi restrukturisasi transactions among entity under
antara entitas sepengendali 14.044 common control
Neto 16.094 Net

21. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA 21. OTHER EQUITY COMPONENTS

2017 2016

Dampak dari perubahan kepemilikan

di entitas anak tanpa kehilangan Impact of changes in ownership interest
pengendalian 196.634 200.951 without loss of control in subsidiary
Selisih kurs penjabaran 116.846 125.686 Translation adjustment
Total 313.480 326.637 Total

Dampak dari perubahan Kepemilikan di Entitas Anak Impact of change in ownership interest without loss of
Tanpa Kehilangan Pengendalian control in a subsidiary

2017 2016
Peningkatan modal ditempatkan Increase in issued
dan disetor: and paid-up capital:
2003 184.352 184.352 2003
2006 57.837 57.837 2006
2008 9.528 9.528 2008
2013 (50.766) (50.766) 2013
2017 (4.317) - 2017
Total 196.634 200.951 Total

Pada tahun 2003, AIC meningkatkan modal disetor In 2003, AIC increased its issued and paid-up capital
dan ditempatkan yang mengakibatkan persentase which caused the Company’s percentage of ownership
kepemilikan Perusahaan atas saham AIC terdilusi dari in AIC’s shares to decrease from 94.12% to 51%.
94,12% menjadi 51%.

Pada tahun 2006, AIC meningkatkan modal disetor
dan ditempatkan yang merupakan hasil dari konversi
utang AIC kepada Nation Soul Limited (NSL), salah
satu pemegang saham entitas anak, yang
mengakibatkan persentase kepemilikan Perusahaan
atas saham AIC terdilusi dari 51% menjadi 42,69%.
In 2006, AIC increased its issued and paid-up capital
in relation to the conversion of AIC’s payable to Nation
Soul Limited (NSL), a subsidiary of shareholder, into
shares, which caused the Company’s percentage of
ownership in AIC shares to decrease from 51% to
42.69%.

57
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

21. KOMPONEN EKUITAS LAINNYA (lanjutan) 21. OTHER EQUITY COMPONENTS (continued)

Pada tanggal 8 Agustus 2008 saldo utang On August 8, 2008, the outstanding restructured debt
restrukturisasi milik NSL sejumlah Rp 33.000 to NSL amounting to Rp 33,000 was converted into
dikonversi menjadi saham AIC. Sehingga kepemilikan AIC’s equity interest. Accordingly, the Company’s
Perusahaan di AIC turun dari 42,69% menjadi share in AIC decreased from 42.69% to 41.68%.
41,68%.

Pada tanggal 22 Oktober 2013, AIC meningkatkan On October 22, 2013, AIC increased its issued and
modal disetor dan ditempatkan yang merupakan hasil paid-up capital in relation to the conversion of AIC’s
dari konversi utang AIC kepada Perusahaan dan payable to the Company and Nation Soul Limited
Nation Soul Limited (NSL), salah satu pemegang (NSL), a subsidiary of shareholder, which caused the
saham entitas anak, yang mengakibatkan persentase Company’s percentage of ownership in AIC shares to
kepemilikan Perusahaan atas saham AIC meningkat increase from 41.68% to 45.16%.
dari 41,68% menjadi 45,16%.

Pada tahun 2017, AIC meningkatkan modal disetor In 2017, AIC increased its paid up capital by a total of
dan ditempatkan sejumlah US$ 10.000.000 US$ 10,000,000 (equivalent to Rp 133,500,000,000 -
(equivalent dengan Rp Rp 133.500.000.000 – jumah full amount) or 1,335,000,000 shares in connection
penuh) atau sebanyak 1.335.000.000 lembar saham with AIC's debt restructuring with Bank Mandiri. The
sehubungan dengan restrukturisasi utang AIC kepada increase was taken by the Company and PT World
Bank Mandiri. Penambahan tersebut diambil oleh Harvest Textile, one of the subsidiaries' shareholders,
Perusahaan dan PT World Harvest Textile, salah resulting in the Company's ownership interest in AIC
satu pemegang saham entitas anak, yang shares increased from 45.17% to 45.34%.
mengakibatkan persentase kepemilikan Perusahaan
atas saham AIC meningkat dari 45,17% menjadi
45,34%.

22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 22. NON-CONTROLLING INTEREST

Akun ini merupakan hak pemegang saham minoritas These represents the share of non-controlling
atas aset bersih dan rugi bersih AIC dengan rincian stockholders on the net assets and net losses of AIC,
sebagai berikut: with details as follows:
2017
Penyesuaian
Perubahan Persentase
Pengalihan Perubahan kepemilikan/ Penambahan modal
saham/ tahun berjalan/ Adjustment due to tahun berjalan/
Awal tahun/ Transfer of Changes during changes in percentage Additional capital Akhir tahun/
Beginning balance stocks the year ownership during the year Ending balance

Nation Soul Limited (257.860) 257.860 - - - - Nation Soul Limited

Solomon Profits Limited (143.341) 143.341 - - - - Solomon Profits Limited
PT World Harvest Textile - (401.201) 616.655 (4.745) 70.299 281.008 PT World Harvest Textile
Cooperatives Cooperatives
(economic enterprises) (36.739) - 51.217 9.062 - 23.540 (economic enterprises)

Total (437.940) - 667.872 4.317 70.299 304.548 Total

2016
Perubahan
tahun berjalan/
Aw al tahun/ Changes during Akhir tahun/
Beginning balance the year Ending balance

Nation Soul Limited (142.593) (115.267) (257.860) Nation Soul Limited

Solomon Profits Limited (79.264) (64.077) (143.341) Solomon Profits Limited
Cooperatives Cooperatives
(Economic enterprises) (20.318) (16.421) (36.739) (Economic enterprises)

Total (242.175) (195.765) (437.940) Total

58
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

22. KEPENTINGAN NONPENGENDALI (lanjutan) 22. NON-CONTROLLING INTEREST (continued)

Pada tahun 2017, Nation Soul Limited dan Solomon
Profits Limited menjual seluruh saham yang dimilikinya
di AIC kepada PT World Harvest Textile. AIC juga
melakukan peningkatan modal ditempatkan dan
disetor dengan menerbitkan 1.335.000.000 lembar
saham dengan nilai sebesar Rp 100 per saham
atau sebesar Rp 133.500.000.000 (ekuivalen
US$ 10.000.000). Peningkatan modal tersebut diambil
sebanyak 632.005.864 lembar oleh perusahaan dan
sisa nya oleh PT World Harvest Textile.
In 2017, Nation Soul Limited and Solomon Profits
Limited sold all of its shares in AIC to
PT World Harvest Textile. AIC also increased its
issued and paid-up capital by issuing 1,335,000,000
shares with a value of Rp 100 per share or
Rp 133,500,000,000 (equivalent to US $ 10,000,000).
The increase in capital is taken by as much as
632,005,864 shares by the Company and the
remaining by PT World Harvest Textile.

23. PENJUALAN BERSIH 23. NET SALES

Rincian dari penjualan bersih Grup menurut kelompok The details of the Group’s net sales per main product
produk utama adalah sebagai berikut: classification are as follows:

2017 2016

Yarn 964.192 768.573 Yarn

Denim 404.978 286.047 Denim
Grey 217.030 165.594 Grey
Job work 28.987 47.930 Job work
Laundry 17.289 14.516 Laundry
Waste and others 7.933 14.081 Waste and others
Uniform - 12 Uniform
Total 1.640.409 1.296.753 Total

Pada tahun 2017, penjualan yang dilakukan kepada In 2017, sales made to related party amounted to
Pihak Berelasi sebesar Rp 479.674 atau 29% dari Rp 479,674 or 29% of net sales (note 29).
penjualan bersih (catatan 29).

24. BEBAN POKOK PENJUALAN 24. COST OF GOODS SOLD

2017 2016

Pemakaian bahan baku 1.138.916 776.603 Raw materials used

Upah langsung 149.711 166.101 Direct labor
Biaya overhead produksi 469.577 401.428 Manufacturing overhead

Total biaya produksi 1.758.204 1.344.132 Total manufacturing cost

Barang dalam proses Work in process
Awal tahun 27.458 34.628 At beginning of the year
Akhir tahun (Catatan 7) (58.289) (27.458) At end of the year (Note 7)
Harga pokok produksi 1.727.373 1.351.302 Cost of goods manufactured
Barang jadi Finished goods
Awal tahun 131.051 125.967 At beginning of the year
Akhir tahun (Catatan 7) (192.037) (131.051) At end of the year (Note 7)
Beban Pokok Penjualan 1.666.387 1.346.218 Cost of Goods Sold

59
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

24. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 24. COST OF GOODS SOLD (continued)
Rincian pemasok yang melebihi 10% dari jumlah Details of suppliers which are more than 10% of total
pembelian bahan baku Grup sebagai berikut: material purchases of the Group is as follows:
Persentase dari
total pembelian/
Percentage to
total purchases
2017 2016 2017 2016
% %
PT Indah Jaya Textile Industry 982.949 260.511 76 34,25 PT Indah Jaya Textile Industry
PT Spinmill Indah Industry 258.648 - 20 - PT Spinmill Indah Industry
PT Sekar Bengawan - 147.313 6,97 19,37 PT Sekar Bengawan
PT Surya Alam Jaya - 78.487 1,41 10,32 PT Surya Alam Jaya
Total 1.241.597 486.311 104,38 63,93 Total

25. BEBAN USAHA 25. OPERATING EXPENSES

2017 2016
Penjualan Selling
Pengangkutan 20.866 16.226 Transportation
Gaji dan tunjangan 9.974 8.014 Salaries and employee benefits
Komisi dan administrasi Export and local sales commissions
penjualan lokal dan ekspor 4.870 5.546 and administration
Administrasi penjualan ekspor 3.932 4.731 Export charges
Iklan dan promosi 695 394 Promotion and advertisement
Asuransi 399 369 Insurance
Perjalanan dinas 364 633 Travel and transportation
Pos dan telekomunikasi 221 336 Postage and telecommunication
Klaim mutu 146 65 Quality claim
Penyusutan (Catatan 10) 56 58 Depreciation (Note 10)
Representasi dan sumbangan 50 123 Representation and donation
Administrasi Kantor 21 - Office administration
Perbaikan dan pemeliharaan 9 - Repairs and maintenance
Administrasi Bank 1 - Bank administration
Lain-lain 426 837 Others
Sub-total 42.030 37.332 Sub-total

Umum dan administrasi General and administrative

Gaji dan tunjangan 32.256 12.242 Salaries and employee benefits
Imbalan pasca kerja jangka panjang Long-term employee benefits
(Catatan 27) 12.710 21.032 (Note 27)
Sewa kantor 6.848 7.455 Office rental
Jasa profesional 4.630 2.856 Professional fees
Representasi dan sumbangan 2.564 10.260 Representation and donation
Administrasi bank 1.356 1.710 Bank charges
Keanggotaan 1.074 578 Association and membership fees
Perjalanan dinas 534 822 Travel and transportation
Telekomunikasi 410 432 Telecommunication
Penyusutan (Catatan 10) 405 440 Depreciation (Note 10)
Iklan dan promosi 154 126 Advertising and promotion
Perbaikan dan pemeliharaan 126 222 Repairs and maintenance
Penyisihan piutang ragu-ragu Provision for doubtful accounts
(Catatan 5 dan 6) 184 1.327 (Notes 5 and 6)
Administrasi kantor 119 147 Office administration
Asuransi 27 32 Insurance
Lain-lain 1.134 649 Others
Sub-total 64.531 60.330 Sub-total
Total 106.561 97.662 Total

60
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

26. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN 26. FINANCE COSTS

2017 2016

Beban bunga dan keuangan Interest expense

(Catatan 12, 16 dan 17) 106.682 152.052 (Notes 12, 16 and 17)
Beban keuangan lainnya 60 120 Other financial charges
Total 106.742 152.172 Total

27. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 27. POST-EMPLOYMENT BENEFITS LIABILITY

Program Pensiun Iuran Pasti Defined Contribution Pension Plan

Dana Pensiun ini dikelola dalam Dana Pensiun Apac The pension plan is managed by Dana Pensiun Apac
Inti Corpora (DPAI), yang akta pendiriannya Inti Corpora (DPAI), in which Deed of Establishment
telah disahkan oleh Menteri Keuangan Republik was approved by the Ministry of Finance
Indonesia dengan Surat Keputusannya of the Republic of Indonesia in its Decision
No. 003/DPK/AIC/PD/IX/1999 tanggal 1 September Letter No. 003/DPK/AIC/PD/IX/1999 dated
1999. DPAI didirikan oleh Group dimana AIC adalah September 1, 1999. DPAI was established by the
mitra pendiri. Group with AIC as the founding partner.

Pendanaan DPAI terutama berasal dari kontribusi DPAI is funded through the contributions from
pemberi kerja dan karyawan. Kontribusi pemberi kerja employers and employees. The employer and
dan karyawan untuk masing-masing 5% dan 2% gaji employee contributions represent 5% and 2% of the
bulanan karyawan. employee monthly salary, respectively.

Rekonsiliasi beban pensiun yang masih harus dibayar A reconciliation of accrued pension cost is as follows:
adalah sebagai berikut:

2017 2016

Saldo awal 6.960 2.580 Beginning balance

Beban pensiun tahun berjalan 7.574 4.380 Pension cost of the year
Iuran pensiun dibayar tahun berjalan (3.903) - Pension paid during the year
Total (Catatan 29) 10.631 6.960 Total (Note 29)

Imbalan Kerja Jangka Panjang Long-term Employee Benefits

Grup membukukan imbalan kerja jangka panjang
untuk karyawan sesuai dengan Undang-Undang
Ketenagakerjaan No. 13/2003. Jumlah karyawan
yang berhak atas imbalan pasca kerja tersebut
adalah 4.409 di tahun 2017 dan 4.607 di tahun 2016.
Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan
sehubungan dengan imbalan pasca-kerja tersebut.
The Group also provides post-employment benefits to
its qualified employees in accordance with Labor Law
No. 13/2003. The number of employees entitled to the
benefits is 4,409 in 2017 and 4,607 in 2016.
No funding of benefits has been made to date.

61
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

27. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 27. POST-EMPLOYMENT BENEFITS (continued)

Imbalan Kerja Jangka Panjang (lanjutan) Long-term Employee Benefits (continued)

Perhitungan imbalan kerja jangka panjang The actuarial assumptions used based on the
Grup dihitung oleh aktuaris PT Dayamandiri report for the Group dated March 2, 2018 of
Dharmakonsilindo dalam laporannya tertanggal PT Dayamandiri Dharmakonsilindo, an independent
2 Maret 2018, asumsi utama yang digunakan dalam actuary, in determining long-term employee benefits,
menentukan penilaian aktuaris adalah sebagai berikut: are as follows:

Tingkat diskonto per tahun
Kenaikan gaji rata-rata per tahun
Usia pensiun normal
Tingkat kematian
Tingkat cacat
Tingkat pengunduran diri
5% at age 20 and declining linearly at 1% until age 45
Tingkat pensiun normal
7.31% tahun 2017/ in 2017 dan/and Discount rate per annum
8,2% tahun 2016/in 2016
5% Salary increment rate per annum
55 tahun/years Normal retirement age
Tabel Mortalita Indonesia - 2011 Mortality rate
10% dari tabel mortalita/10% from mortality table Disability rate
5% pada usia 20 tahun dan menurun secara linear Resignation rate
sebesar 1% sampai dengan usia 45 tahun ke atas/
55 tahun/ 55 years old Normal pension age

Beban liabilitas imbalan kerja jangka panjang yang Details of long-term employee expense are as follows:
diakui di laporan laba rugi adalah:

2017 2016

Biaya bunga 5.172 3.378 Interest costs

Biaya jasa kini 3.127 12.661 Current service costs
Kelebihan pembayaran oleh Perusahaan 4.411 4.993 Excess payment by the Company
Total (Catatan 25) 12.710 21.032 Total (Note 25)

Mutasi cadangan liabilitas imbalan kerja jangka Movements in the long-term employee benefits liability
panjang di laporan posisi keuangan konsolidasian recognized in the consolidated statement of financial
adalah sebagai berikut: position are as follows:

2017 2016

Saldo awal 64.198 39.228 Beginning balance

Beban manfaat karyawan 12.710 21.032 Employee benefits expense
Pembayaran tahun berjalan (6.233) (8.259) Payments during the year
Penilaian kembali: Remeasurements:
Dampak perubahan Effects of changes in
asumsi keuangan (8.333) 12.197 financial assumptions
Total 62.342 64.198 Total

62
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

27. IMBALAN PASCA KERJA (lanjutan) 27. POST-EMPLOYMENT BENEFITS (continued)

Imbalan Kerja Jangka Panjang (lanjutan) Long-term Employee Benefits (continued)
Analisis sensitivitas kuantitatif untuk asumsi signifikan A quantitative sensitivity analysis for significant
pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah assumptions as of December 31, 2017 and 2016 is as
sebagai berikut: follows:
2017
1% Kenaikan/ 1% Penurunan/
Increase Decrease

Tingkat diskonto 6,63% 6,63% Discount rate

Dampak kewajiban manfaat pasti Impact on the net defined benefits
neto (57.784) 67.258 obligations

Gaji 5,00% 5,00% Salary

Dampak kewajiban manfaat pasti Impact on the net defined benefits
neto 73.733 (51.956) obligations

2016
1% Kenaikan/ 1% Penurunan/
Increase Decrease

Tingkat diskonto 8.20% 8.20% Discount rate

Dampak kewajiban manfaat pasti Impact on the net defined benefits
neto (72.845) 75.560 obligations

Gaji 7,00% 7,00% Salary

Dampak kewajiban manfaat pasti Impact on the net defined benefits
neto 76.818 (71.573) obligations

Penyisihan imbalan kerja pada tanggal 31 Desember The maturity of employee benefits liability as of
2017 dan 2016 adalah sebagai berikut: December 31, 2017 and 2016 is as follows:

2017 2016
Selama 24 bulan ke depan 3.464 3.783 Within the next 24 months
Antara 2 sampai 5 tahun 8.788 9.604 Between 2 to 5 years
Antara 6 sampai 10 tahun 37.893 34.857 Between 6 to 10 years
Total 50.145 48.244 Total

Durasi rata-rata atas provisi imbalan kerja adalah 9,13 The average duration of the provision for employee
dan 5,89 tahun masing-masing pada tanggal benefits is 9.13 and 5.89 years as of December 31,
31 Desember 2017 dan 2016. 2017 and 2016, respectively.

28. PAJAK PENGHASILAN 28. INCOME TAX

Pajak tangguhan Grup terdiri dari: The Group’s deferred in income tax benefit is as
follows:

2017 2016
Pajak tangguhan Deferred tax
Perusahaan - - The Company
Entitas anak (23.324) (41.318) Subsidiary
Total (23.324) (41.318) Total

63
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

28. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) 28. INCOME TAX (continued)

Pajak Kini Current Tax

Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak per laporan A reconciliation of loss before income tax per
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain consolidated statement profit and loss and other
konsolidasian dan rugi fiskal adalah sebagai berikut: comprehensive income and fiscal loss is as follows:

2017 2016

Rugi sebelum pajak penghasilan menurut Loss before income tax per consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan statement of profit or loss and
komprehensif lain konsolidasi (309.809) (397.809) other comprehensive income
Rugi sebelum pajak entitas anak (300.561) (397.736) Loss before income tax of the subsidiary
Rugi sebelum pajak Perusahaan (9.248) (73) Loss before income tax of the Company

Perbedaan temporer Temporary differences

Beban imbalan pasti pasca kerja - (10) Employee benefits expense

Perbedaan tetap: Permanent differences:

Ekuitas (laba) rugi bersih
perusahaan asosiasi 6.160 (79) Share in net loss (profit) of associates

Rugi fiskal tahun berjalan (3.088) (162) Fiscal loss for the year
Rugi fiskal tahun: Fiscal loss carry-forward
2016 (162) - 2016
2015 (5.020) (5.020) 2015
2014 (915) (915) 2014
2013 (915) (915) 2013
2012 - (528) 2012
Rugi fiskal (10.100) (7.540) Accumulated fiscal losses
Rugi fiskal perusahaan entitas anak (718.128) (686.368) Accumulated subsidiary fiscal losses
Rugi fiskal grup (728.228) (693.908) Accumulated group fiscal losses

Grup tidak mengakui beban pajak kini pada tahun In 2017 and 2016, no provision for income tax was
2017 dan 2016 karena Grup masih mengalami rugi recognized since the Group was in fiscal loss position.
fiskal.

Peraturan perpajakan yang berlaku di Indonesia
mengatur bahwa masing-masing entitas dalam Grup
menghitung, menetapkan dan membayar sendiri
besarnya jumlah pajak yang terutang secara individu.
Berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
berlaku, DJP dapat menetapkan atau mengubah
jumlah pajak dalam jangka waktu lima tahun sejak
saat terutangnya pajak.
The taxation laws of Indonesia require that each
company in the Group submits individual tax returns
on the basis of self asessment. Under the prevailing
regulations, the DGT may assess or amend taxes
within five years of the time the tax becomes due.

64
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

28. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan) 28. INCOME TAX (continued)

Pajak Tangguhan Deferred Tax

Rincian dari aset (liabilitas) pajak tangguhan Grup The details of the Group’s deferred tax assets are as
adalah sebagai berikut: follows:

Dibebankan ke
Penghasilan
Dikreditkan komprehensif
Penyesuaian (dibebankan) ke lainnya/
translasi/ laba rugi/ Charged to
1 Januari/ Translation Credit (charged) other comprehensive 31 Desember/
January 1, 2016 adjustment to profit and loss income December 31, 2017

Perusahaan The Company

Manfaat karyawan 16 - - - 16 Employee benefits
Rugi fiskal 1.885 - 640 - 2.525 Fiscal loss
Total 1.901 - 640 - 2.541 Total
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets that
tidak dimanfaatkan (1.887) (640) - (2.527) could not be utillized
Neto 14 - - - 14 Net
AIC AIC
Manfaat karyawan 16.031 127 1.492 (2.083) 15.567 Employee benefits
Rugi fiskal 170.173 1.554 7.805 - 179.532 Fiscal loss
Penurunan nilai 11.057 45 47 - 11.149 Impairment of asset
Aset tetap 73.239 767 13.980 - 87.986 Fixed assets
Total 270.500 2.493 23.324 (2.083) 294.234 Total
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets that
tidak dimanfaatkan (41.347) (346) (41.693) could not be utillized
Neto 229.153 2.147 23.324 (2.083) 252.541 Net
Total 229.167 2.147 23.324 (2.083) 252.555 Total

Dikreditkan ke
Penghasilan
Dikreditkan komprehensif
Penyesuaian (dibebankan) ke lainnya/
translasi/ laba rugi/ Credit to
1 Januari/ Translation Credit (charged) other comprehensive 31 Desember/
January 1, 2015 adjustment to profit and loss income December 31, 2016

Perusahaan The Company

Manfaat karyawan 13 - 3 - 16 Employee benefits
Rugi fiskal 2.914 - (1.029) - 1.885 Fiscal loss
Total 2.927 - (1.026) - 1.901 Total
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets that
tidak dimanfaatkan (2.913) 1.026 - (1.887) could not be utillized
Neto 14 - - - 14 Net
AIC AIC
Manfaat karyawan 9.791 (203) 3.394 3.049 16.031 Employee benefits
Rugi fiskal 149.882 (3.709) 24.000 - 170.173 Fiscal loss
Penurunan nilai 11.559 (303) (199) - 11.057 Impairment of asset
Aset tetap 60.581 (1.465) 14.123 - 73.239 Fixed assets
Total 231.813 (5.680) 41.318 3.049 270.500 Total
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets that
tidak dimanfaatkan (42.453) 1.106 (41.347) could not be utillized
Neto 189.360 (4.574) 41.318 3.049 229.153 Net
Total 189.374 (4.574) 41.318 3.049 229.167 Total

Perusahaan memutuskan untuk tidak mengakui aset The Company decided not to recognize deferred tax
pajak tangguhan atas rugi fiskal karena ketidakpastian asset on the tax losses carry-forward due to the
dalam pemulihannya dalam waktu dekat. uncertainty of its recoverability in the near future

65

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
28. PAJAK PENGHASILAN (lanjutan)
Rekonsiliasi antara jumlah manfaat pajak dan jumlah
yang dihitung dengan menerapkan tarif pajak efektif
terhadap laba (rugi) sebelum pajak laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian
adalah sebagai berikut:
Rugi sebelum pajak penghasilan menurut
laporan laba rugi dan penghasilan
komprehensif lain konsolidasian
Rugi sebelum pajak penghasilan entitas anak
Rugi sebelum pajak Perusahaan
Manfaat pajak dengan tarif berlaku
Perbedaan tetap:
Ekuitas laba bersih perusahaan asosiasi
Pajak penghasilan tangguhan yang tidak diakui
Beban pajak penghasilan - neto
Manfaat pajak penghasilan
entitas anak
Manfaat pajak penghasilan - neto
29. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI
Sifat Pihak berelasi
a. Pada tahun 2017, PT Indah Jaya Textile
mempunyai sebagian pengurus atau
manajemennya sama dengan Grup.
b. Pada tahun 2017, PT Spinmill Indah Industry
mempunyai sebagian pengurus atau
manajemennya sama dengan Grup.
c. Pada tahun 2017, PT Word Harvest Textile
adalah pemegang saham mayoritas sekaligus
induk perusahaan.
d. PT Apac Century Corporation adalah salah satu
pemegang saham Perusahaan dan mempunyai
sebagian pengurus atau manajemennya sama
dengan Grup
e. Nation Soul Limited mempunyai sebagian
pengurus atau manajemennya sama dengan
Grup dan pada tahun 2016 adalah salah satu
pemegang saham entitas anak.
f. Solomon Profits Limited mempunyai sebagian
pengurus atau manajemennya sama dengan
Grup dan pada tahun 2016 adalah salah satu
pemegang saham entitas anak.
g. PT Ekadharma Garmentama mempunyai
sebagian pengurus atau manajemennya sama
dengan Grup.
h. PT Inti Sukses Garmindo (ISG) dan PT Apac
Pavindo Lestari (APL) adalah perusahaan
asosiasi Grup.
i. Dana Pensiun Apac Inti Corpora (DPAI) didirikan
oleh Grup dimana AIC adalah mitra pendiri.
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
28. INCOME TAX (continued)
A reconciliation between the income tax benefit and
the amounts computed by applying the effective tax
rate to loss before income tax per consolidated
statement of profit or loss and other comprehensive
income with details are as follows:
2017 2016
Loss before income tax per consolidated
statements profit and loss and
(309.809) (397.809) other comprehensive income
(300.561) (397.736) Loss before income tax of the subsidiary
(9.248) (73) Loss before income tax of the Company
2.312 18 Tax benefit at effective rate
Permanent differences:
(1.540) 20 Share in net profit of associates
(772) (38) Unrecognize deferred tax income
- - Income tax expense - net
Income tax benefit of
23.324 41.318 the subsidiary
23.324 41.318 Income tax benefit - net
29. NATURE AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES
Nature of Relationships
a. In 2017, PT Indah Jaya Textile has partly the
same management as the Group.
b. In 2017, PT Spinmill Indah Industry has some of
its management or members of the Group.
c. In 2017, PT Word Harvest Textile is the majority
shareholder of the parent company
d. PT Apac Century Corporation is a stockholder of
the Company and has party the same
management as the Group
e. Nation Soul Limited has party the same
management as the Group and in 2016 is a
stockholder of the subsidiary.
f. Solomon Profits Limited has party the same
management as the Group and in 2016 is a
stockholder of the subsidiary.
g. PT Ekadharma Garmentama has party the same
management as the Group.
h. PT Inti Sukses Garmindo (ISG) and PT Apac
Pavindo Lestari (APL) are associates of the
Group.
i. Dana Pensiun Apac Inti Corpora (DPAI) was
established by the Group with AIC as the
founding partner.
66
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

29. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 29. NATURE OF RELATIONSHIPS AND
(lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)

Transaksi Pihak Berelasi Transactions with Related Parties

Dalam kegiatan normal usahanya, Grup melakukan In the normal course of business, the Group entered
transaksi tertentu dengan pihak-pihak berelasi, into certain transactions with related parties, with
dengan rincian sebagai berikut: details as follows:

Persentase dari Persentase dari

total aset/liabilitas/ total aset/liabilitas/
Percentage to Percentage to
total assets/ total assets/
2017 liabilities 2016 liabilities

Aset Assets
Piutang usaha (Catatan 5) Trade receivables (Note 5)
PT Indah Jaya Textile 76.616 2,22% - - PT Indah Jaya Textile
PT Spinmill Indah Industry 5.293 0,15% - - PT Spinmill Indah Industry
PT Inti Sukses Garmindo 7 0,00% 39 0,00% PT Inti Sukses Garmindo
Sub-total 81.916 2,37% 39 0,00% Sub-total
Piutang lain-lain (Catatan 6) Other receivables (Note 6)
PT Apac Pavindo Lestari 53.015 1,53% 36.877 2,28% PT Apac Pavindo Lestari
PT Eka Dharma Garmenta 2.519 0,07% - - PT Eka Dharma Garmenta
Sub-total 55.534 1,60% 36.877 2,28% Sub-total
Total 137.450 3,97% 36.916 2,28% Total

Liabilitas Liabilities
Utang usaha (Catatan 11) Trade payable (Note 11)
PT Indah Jaya Textile 38.450 1,24% - - PT Indah Jaya Textile
PT Spinmill Indah Industry 296.932 9,55% - - PT Spinmill Indah Industry
Sub-total 335.382 10,79% - - Sub-total
Utang lain-lain (Catatan 12) Other payables (Note 12)
PT World Harvest Textile 63.860 2,05% - - PT World Harvest Textile
PT Inti Sukses Garmindo 2.716 0,09% 7.073 0,28% PT Inti Sukses Garmindo
PT Apac Century Corporation 760 0,02% 778 0,03% PT Apac Century Corporation
Nation Soul Ltd 237 0,01% 236 0,01% Nation Soul Ltd
PT Apac Pavindo Lestari - 0,00% 69 0,00% PT Apac Pavindo Lestari
Uang muka pelanggan (Catatan 14) Advances from customers (Note 14)
PT Indah Jaya Textile 364.800 12,00% - - PT Indah Jaya Textile
PT Spinmill Indah Industry 41.411 1,00% - - PT Spinmill Indah Industry
Sub-total 473.784 15,17% 8.156 0,32% Sub-total
Total 809.166 25,96% 8.156 0,32% Total

Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan melakukan Within its business activities, the Company has
transaksi tertentu dengan pihak-pihak yang berelasi, entered into certain transactions wilth related parties,
yang meliputi antara lain: including the following:

a. Pembelian bahan baku a. Purchase of material

2017 2016

PT Indah Jaya Textile 982.949 - PT Indah Jaya Textile

PT Spinmill Indah Industry 258.648 - PT Spinmill Indah Industry

Total 1.241.597 - Total

67
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

29. SIFAT DAN TRANSAKSI PIHAK BERELASI 29. NATURE OF RELATIONSHIPS AND
(lanjutan) TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES
(continued)

Transaksi Pihak Berelasi (lanjutan) Transactions with Related Parties (continued)

b. Penjualan barang jadi b. Sales of finished good

2017 2016

PT Indah Jaya Textile 404.034 - PT Indah Jaya Textile

PT Spinmill Indah Industry 75.200 - PT Spinmill Indah Industry
PT Inti Sukses Garmindo 440 949 PT Inti Sukses Garmindo
Total 479.674 949 Total

c. Piutang lain-lain - pihak berelasi c. Other receivables - related party

Piutang atas APL timbul dari biaya pihak berelasi Receivables from APL represent advance
yang dibayarkan terlebih dahulu oleh payments made for expenses of the related party.
Perusahaan.

Pinjaman ini dikenakan bunga sebesar 3% per This receivable bears interest rate of 3% per
tahun dan dijamin dengan aset APL dengan annum and is secured by the assets of APL with
jangka waktu yang berlangsung selama 5 (lima) a period that lasted for 5 (five) years and will be
tahun dan akan diangsur mulai 1 April 2016. paid in installment starting from April 1, 2016.

d. Utang kepada pihak berelasi d. Due to related parties

Utang AIC kepada PT Apac Century Corporation,
Nation Soul Ltd, PT Inti Sukses Garmindo,
PT Apac Pavindo Lestari merupakan utang yang
timbul dari biaya Perusahaan yang dibayarkan
terlebih dahulu oleh pihak berelasi. Utang ini tidak
dikenakan beban bunga, tanpa jaminan dan
jadwal pengembalian yang pasti.
AIC payable to PT Apac Century Corporation,
Nation Soul Ltd, PT Inti Sukses Garmindo,
PT Apac Pavindo Lestari represent advance
payments made for expenses of AIC. This
account is not subject to interest, unsecured and
has no definite terms of payment.

e. PT Ekadharma Garmentama menjamin tanahnya e. PT Ekadharma Garmentama’s land, measuring

2 2
seluas 86.185 m dengan sertifikat HGB 86,185 m with HGB No. 3/Cimandala, was used
No. 3/Cimandala sebagai jaminan atas utang as a guarantee for AIC’s short-term bank loans
bank jangka pendek AIC kepada Bank Artha from Bank Artha Graha (Note 16).
Graha (Catatan 16).

f. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, iuran f. On December 31, 2017 and 2016, accrued
yang belum dibayarkan ke DPAI Perusahaan expense on pension fund to DPAI amounted to
masing-masing sebesar Rp 10.631 dan Rp 6.960 Rp 10,631 and Rp 6,960, respectively (Note 27).
(Catatan 27).

g. Jumlah imbalan yang diberikan Grup g. Total remunerations provided by the Group
untuk komisaris dan direksi pada tahun 2017 dan to its commissioners and directors amounted to
2016 masing-masing sebesar Rp 10.453 dan Rp 10,453 and Rp 7,198 in 2017 and 2016,
Rp 7.198. respectively.

68
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

30. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN 30. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES
Tabel di bawah ini adalah nilai tercatat dan nilai wajar The table below shows the carrying values and fair
atas aset dan liabilitas keuangan dalam laporan values of financial assets and liabilities as of
posisi keuangan konsolidasian pada tanggal December 31, 2017 and 2016 in the consolidated
31 Desember 2017 dan 2016: statement of financial position:
2017 2016
Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/ Nilai Tercatat/ Nilai Wajar/
Carrying Value Fair Value Carrying Value Fair Value
Aset Keuangan Financial Assets
Pinjaman yang diberikan
dan piutang: Loans and receivables:
Kas dan setara kas 17.551 17.551 6.300 6.300 Cash on hand and in banks
Piutang usaha Trade receivables
Pihak berelasi 81.916 81.916 39 39 Related parties
Pihak ketiga 149.190 149.190 108.700 108.700 Third parties
Piutang lain-lain Other receivables
Pihak berelasi 55.534 55.534 36.877 36.877 Related parties
Pihak ketiga 4.649 4.649 7.795 7.795 Third parties
Uang jaminan 7.161 7.161 6.700 6.700 Guarantee deposits
Investasi saham Investment in shares of stock
tersedia untuk dijual 1.041 1.041 1.033 1.033 available-for-sale
Total Aset Keuangan 317.042 317.042 167.444 167.444 Total Financial Assets
Liabilitas Keuangan Financial Liabilities
Liabilitas keuangan lain-lain: Other financial libilities:
Utang usaha Trade payable
Pihak berelasi 335.382 335.382 - - Related parties
Pihak ketiga 152.581 152.581 306.947 306.947 Third parties
Utang lain-lain Other payable
Pihak berelasi 67.573 67.573 8.156 8.156 Related parties
Pihak ketiga 66.943 66.943 79.695 79.695 Third parties
Beban akrual 108.908 108.908 143.573 143.573 Accrued expenses
Utang bank dan lembaga keuangan Short-term bank loans and
lainnya jangka pendek 211.507 211.507 250.306 250.306 other financial institutions
Liabilitas jangka panjang Long-term liabilities
Utang bank 1.421.227 1.421.227 1.605.887 1.605.887 Bank loans
Lembaga keuangan lainnya 81.288 81.288 - - Other account payables
Liabilitas diestimasi 175.320 175.320 43.205 43.205 Estimated liabilities
Total 2.620.729 2.620.729 2.437.769 2.437.769 Total Financial Liabilities

Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas keuangan The fair values of the above financial assets and
diukur dengan dasar sebagai berikut: liabilities are determined based on the following:
Aset dan liabilitas keuangan lancar Current financial assets and liabilities

Karena instrumen keuangan tersebut jatuh tempo Due to the short-term nature of these transactions, the
dalam jangka pendek, maka nilai tercatat aset dan carrying amounts of the current financial assets and
liabilitas keuangan lancar telah mendekati estimasi liabilities approximate their estimated fair market
nilai wajarnya. values.

Aset dan liabilitas keuangan tidak lancar Noncurrent financial assets and liabilities

1) Instrumen keuangan tanpa kuotasi harga di pasar 1) Unquoted financial instruments

Investasi saham tanpa kuotasi harga pasar Unquoted investment in shares of stock which fair
dengan kepemilikan kurang dari 20% dan nilai value cannot be reliably measured are carried at
wajarnya tidak dapat ditentukan dengan pasti, cost.
dicatat pada biaya perolehannya.

69

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
30. ASET DAN LIABILITAS KEUANGAN (lanjutan)
Aset dan liabilitas keuangan tidak lancar (lanjutan)
2) Liabilitas keuangan jangka panjang dengan suku
bunga tetap dan variabel
Terdiri dari utang bank dan hutang lain-lain jangka
panjang. Nilai wajarnya ditentukan dengan
mendiskontokan arus kas masa datang
menggunakan suku bunga yang berlaku dari
transaksi pasar yang dapat diamati untuk
instrument dengan persyaratan, risiko kredit dan
jatuh tempo yang sama.
3) Piutang dan utang pihak berelasi yang tidak
memiliki masa jatuh tempo
Selain piutang dan utang yang memiliki periode
jatuh tempo, perusahan juga memiliki piutang dan
utang yang tidak dikenakan bunga dan tanpa
periode jatuh tempo yang pasti tetapi dibayarkan
sesuai permintaan.
31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RESIKO
KEUANGAN
Risiko-risiko utama yang timbul dari instrumen
keuangan yang dimiliki Grup adalah risiko suku bunga,
risiko nilai tukar, risiko kredit dan risiko likuiditas.
Kegiatan operasional Grup dijalankan secara berhati-
hati dengan mengelola risiko-risiko tersebut agar tidak
menimbulkan potensi kerugian bagi Perusahaan.
Manajemen risiko merupakan tanggung jawab Direksi.
Direksi bertugas menentukan prinsip dasar kebijakan
manajemen risiko Grup secara keseluruhan serta
kebijakan pada area tertentu seperti risiko suku bunga,
risiko mata uang asing, risiko kredit, dan risiko
likuiditas.
Risiko Suku Bunga
Risiko suku bunga adalah risiko dimana nilai wajar
atau arus kas kontraktual masa datang dari suatu
instrumen keuangan akan terpengaruh akibat
perubahan suku bunga pasar.
Untuk meminimalkan risiko suku bunga, Grup
mengelola beban bunga melalui kombinasi utang
dengan suku bunga tetap dan suku bunga variabel,
dengan mengevaluasi kecenderungan suku bunga
pasar.
70
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
30. FINANCIAL ASSETS AND LIABILITIES (continued)
Noncurrent financial assets and liabilities
(continued)
2) Long-term fixed rate and variable rate financial
liabilities
These consist of long-term bank loans and other
payables. The fair value of these financial
liabilities is determined by discounting future cash
flows using applicable rates from observable
current market transactions for instruments with
similar terms, credit risk and remaining maturities.
3) Accounts receivable and related party debts that
have no maturity
In addition to accounts receivable and payable
with maturity period, the company also has
receivable and non-interest bearing debts and no
fixed due period but is paid on demand.
31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
AND POLICIES
The main risks arising from the Group’s financial
instruments are interest rate risk, foreign exchange
risk, credit risk and liquidity risk. The operational
activities of the Group are managed in a prudent
manner by managing those risks to minimize potential
losses.
Risk management is the responsibility of the Board of
Directors (BOD). The BOD has the responsibility to
determine the basic principles of the Group’s risk
management as well as principles covering specific
areas, such as interest rate risk, foreign exchange risk,
credit risk, and liquidity risk.
Interest Rate Risk
Interest rate risk is the risk that the fair value or
contractual future cash flows of a financial instrument
will be affected due to changes in market interest
rates.
To minimize interest rate risk, the Group manages
interest cost by evaluating market rate trends.
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RESIKO 31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND
KEUANGAN (lanjutan) POLICIES (continued)

Risiko Suku Bunga (lanjutan) Interest Rate Risk (continued)

Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkan jatuh The following table sets out the carrying amount, by
temponya, atas liabilitas keuangan konsolidasian Grup maturity, of the Group’s consolidated financial liabilities
yang terkait risiko suku bunga pada tanggal that are exposed to interest rate risk as of December
31 Desember 2017 dan 2016: 31, 2017 and 2016:

2017
Tingkat suku bunga Pada tahun
efektif rata-rata/ pertama/ Pada tahun Pada tahun Pada tahun Diatas tahun
Average effective Within one kedua/ ketiga/ keempat/ kelima/ Total/
interest rate (%) (1) year 1 - 2 years 3 - 4 years 4 - 5 years Above 5 years Total

Bunga mengambang Floating rate

Liabilitas jangka panjang 1,5 - 5 310.362 9.484 15.099 20.715 875.895 1.231.555 Long-term liabilities
Bunga tetap Fixed interest rate
Liabilitas jangka panjang 5 - 2.710 5.419 262.831 270.960 Long-term liabilities
Utang bank jangka pendek dan Short-term bank loans and
lembaga keuangan lainnya other financial
jangka panjang 6,5 - 12,5 211.507 - - - - 211.507 institution loan
Utang lain-lain jangka panjang 14% - 32.617 - - - 32.617 Other long-term payable

2016
Tingkat suku bunga Pada tahun
efektif rata-rata/ pertama/ Pada tahun Pada tahun Pada tahun Pada tahun
Average effective Within one kedua/ ketiga/ keempat/ kelima/ Total/
interest rate (%) (1) year 1 - 2 years 3 - 4 years 4 - 5 years 5 - 6 years Total

Bunga mengambang Floating interest rate

Utang bank jangka pendek dan Short-term bank loan and
lembaga keuangan lainnya other financial
jangka pendek 7,00 - 14,25 250.306 - - - - 250.306 institution loan
Liabilitas jangka panjang 4,50- 6,50 64.262 953.332 588.293 - - 1.605.887 Long-term liabilities
Bunga tetap Fixed interest rate
Utang lain-lain jangka panjang 21% 10.873 10.872 10.872 - - 32.617 Other long-term payable

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, apabila As of December 31, 2017 and 2016, if interest rates
suku bunga atas pinjaman berdenominasi Dolar on United States dollar - denominated loans had been
Amerika Serikat meningkat/menurun sebesar 1% dan 1% higher/lower with all other variables held constant,
variabel lain tetap, laba setelah pajak untuk tahun loss before income tax for the period would have
berjalan akan lebih tinggi/rendah sebesar been higher/lower by Rp 12,316 and Rp 18,562,
Rp 12.316 dan Rp 18.562, sebagian besar akibat respectively, mainly as a result of higher/lower interest
beban bunga yang lebih tinggi/rendah pada pinjaman expense on floating rate loans.
dengan suku bunga mengambang.

Risiko Nilai Tukar Foreign Exchange Risk

Risiko nilai tukar adalah risiko dimana nilai wajar atau Foreign exchange rate risk is the risk that the fair
arus kas kontraktual masa datang dari suatu value or future contractual cash flows of a financial
instrumen keuangan akan terpengaruh akibat instrument will fluctuate because of changes in foreign
perubahan nilai tukar. Grup tidak memiliki eksposur exchange rates. The Group has only minimal
yang terpengaruh risiko suku bunga. Eksposur akan transactional currency exposures. Such exposure
timbul apabila transaksi dilakukan dalam berbagai arises when the transaction is denominated in
mata uang asing dibandingkan jika menggunakan currencies other than the functional currency of the
mata uang fungsional untuk operasional Grup atau operating unit of the Group or the counterparty.
transaksi kepada pihak ketiga.

71
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RESIKO 31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)

Risiko Nilai Tukar (lanjutan) Foreign Exchange Risk (continued)

Berikut adalah posisi aset perusahaan dalam mata The following table shows the Group’s foreign
uang asing: currency denominated monetary assets land liabilities:

2017 2016
Mata Uang Setara Rupiah/ Mata Uang Setara Rupiah/
Asing/ Equivalent in Asing/ Equivalent in
Foreign Currency Rupiah Foreign Currency Rupiah
Aset Assets
Kas dan setara kas USD 598.169 8.104 195.147 2.622 Cash on hand and in banks
JPY 150.000 18 208.700 24
EUR 38.272 619 1.200 17
Piutang usaha USD 3.652.569 49.485 1.333.507 17.917 Trade receivables
Total Aset 58.226 20.580 Total Assets

Liabilitas Liabilities
Utang usaha USD 7.006.495 94.924 6.414.037 86.179 Trade payables
SGD 112.597 1.141 345.629 3.214
EUR 45.259 732 45.686 647
JPY 208.333 25 2.139.100 246
CHF 72 1 76 1
Utang lain-lain USD 4.713.648 65.346 110.598 1.486 Other payables
Utang bank jangka pendek dan Short-term bank loans and
pinjaman lembaga keuangan lainnya USD 9.199.218 124.631 13.903.417 186.806 other financial institution loan
Liabilitas jangka panjang USD 120.102.303 1.627.146 106.357.436 1.429.018 Long-term liabilities
Total Liabilitas 1.913.946 1.707.597 Total Liabilities
Total Liabilitas - neto (1.855.720) (1.687.017) Total Liabilities - net

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, kurs As of December 31, 2017 and 2016, the conversion
konversi yang digunakan Grup diungkapkan pada rates used by the Group were disclosed in Note 2 to
Catatan 2 mengenai kebijakan akuntansi. the consolidated financial statements.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, jika mata
uang melemah/menguat sebesar 1% terhadap Dolar
Amerika Serikat dengan variabel lain konstan, laba
setelah pajak untuk tahun berjalan akan lebih
tinggi/rendah sebesar Rp 18.530 dan Rp 16.815,
terutama diakibatkan keuntungan/(kerugian) serta
keuntungan/(kerugian) penjabaran pinjaman dalam
mata uang Dolar Amerika Serikat.
As of December 31, 2017 and 2016, if the currency
had weakened/strengthened by 1%, against the
United States dollar with all other variables held
constant, loss before income tax for the year would
have been higher/lower by Rp 18,530 and Rp 16,815,
respectively, mainly as a result of foreign exchange
gains (losses) on translation of United States dollar -
denominated borrowings.

Risiko Kredit Credit Risk

Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup akan
mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan atau
pihak lawan akibat gagal memenuhi liabilitas
kontraktualnya. Manajemen melakukan evaluasi atas
kondisi keuangan pelanggan dalam hal pemenuhan
liabilitas pelanggan kepada Grup. Berdasarkan
evaluasi tersebut pihak Manajemen Grup akan
menentukan perkiraan jumlah yang tidak dapat ditagih
atas aset keuangan tersebut.
Credit risk is the risk that the Group will incur a loss
arising from the customers or counterparties’ failure to
fulfill their contractual obligations. Management
evaluates customer’s financial condition in relation to
their capability to meet their financial obligation to the
Group. Based on that evaluation, the Group’s
management determines the necessary provision for
doubtful accounts.

72
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RESIKO 31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)
Risiko Kredit (lanjutan) Credit Risk (continued)
Berikut adalah eksposur maksimal laporan posisi The table below shows the Group’s maximum
keuangan yang terkait risiko kredit pada tanggal exposures related to credit risk as of December 31,
31 Desember 2017 dan 2016: 2017 and 2016:
2017 2016

Bank dan deposito berjangka 17.423 6.167 Cash in banks and time deposit
Piutang usaha Trade receivables
Pihak berelasi 81.916 39 Related parties
Pihak ketiga 149.190 108.700 Third parties
Piutang lain-lain Other receivables
Pihak berelasi 55.534 36.877 Related parties
Pihak ketiga 4.649 7.795 Third parties
Uang jaminan 7.161 6.700 Guarantee deposits
Investasi saham Investment in shares of stock
tersedia untuk dijual 1.041 1.033 available-for-sale
Total 316.914 167.311 Total

Kualitas kredit instrumen keuangan dikelola oleh Grup The credit quality of financial instruments is managed
menggunakan peringkat kredit internal. Instrumen by the Group using internal credit ratings. Financial
keuangan diklasifikasikan sebagai "Belum jatuh tempo instruments classified under “neither past due nor
atau tidak mengalami penurunan nilai" meliputi impaired” includes high grade credit quality
instrumen dengan kualitas kredit tinggi karena ada instruments because there were few or no history of
sedikit atau tidak ada pengalaman kegagalan (default) default on the agreed terms based on the letter of
pada kesepakatan berdasarkan surat kuasa, surat authorization, letter of guarantee, or promissory note.
jaminan atau promissory note. "Telah jatuh tempo “Past due but not impaired” are items with history of
tetapi belum mengalami penurunan nilai" adalah akun- frequent default nevertheless the amount due are still
akun dengan pengalaman kegagalan (default) yang collectible. Lastly, “past due and impaired” are those
sering namun demikian jumlah terhutang masih that are long outstanding and has been provided with
tertagih. Terakhir, "Telah jatuh tempo dan mengalami allowance for impairment loss on receivables.
penurunan nilai" adalah akun yang telah lama belum
dilunasi dan telah dibentuk penyisihan kerugian
penurunan nilai atas piutang.
Kualitas kredit aset keuangan Credit quality of financial assets
Kualitas kredit aset keuangan Grup adalah sebagai The credit quality of the Group’s financial assets is as
berikut: follows:
2017
Jatuh tempo
tetapi
Belum tidak ada
jatuh tempo penurunan
maupun nilai/
penurunan nilai/ Past due Penurunan
Neither past due but not nilai/ Total/
nor impaired impaired Impaired Total
Kas dan deposito Cash in banks and
keuangan 17.423 - - 17.423 time deposits
Piutang usaha Trade receivables
Pihak berelasi 19.558 62.358 - 81.916 Related parties
Pihak ketiga 79.571 68.568 1.051 149.190 Third parties
Piutang lain-lain Other receivables
Pihak berelasi 53.015 - - 53.015 Related parties
Pihak ketiga - 3.742 907 4.649 Third parties
Uang jaminan 7.160 - - 7.160 Guarantee deposits
Total 176.727 134.668 1.958 313.353 Total

73
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RESIKO 31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)

Kualitas kredit aset keuangan (lanjutan) Credit quality of financial assets (continued)

2016
Jatuh tempo
tetapi
Belum tidak ada
jatuh tempo penurunan
maupun nilai/
penurunan nilai/ Past due Penurunan
Neither past due but not nilai/ Total/
nor impaired impaired Impaired Total

Bank 6.167 - - 6.167 Cash in banks

Piutang usaha Trade receivables
Pihak berelasi 36 3 - 39 Related party
Pihak ketiga 46.291 61.540 869 108.700 Third parties
Piutang lain-lain Other receivables
Pihak berelasi 36.877 - - 36.877 Related party
Pihak ketiga 6.890 905 7.795 Third parties
Uang jaminan 6.700 - - 6.700 Guarantee deposit
Total 96.071 68.433 1.774 166.278 Total

Risiko Likuiditas Liquidity Risk

Risiko likuiditas adalah risiko kerugian yang timbul Liquidity risk is a risk arising when the cash flow
karena Grup tidak memiliki arus kas yang cukup untuk position of the Group is not enough to cover the
memenuhi liabilitasnya. liabilities which become due.

Dalam pengelolaan risiko likuiditas, manajemen
memantau dan menjaga jumlah kas dan setara kas
yang dianggap memadai untuk membiayai operasional
Perusahaan dan entitas anak dan untuk mengatasi
dampak fluktuasi arus kas. Manajemen juga
melakukan evaluasi berkala atas proyeksi arus kas
dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo
utang, dan terus-menerus melakukan penelaahan
pasar keuangan untuk mendapatkan sumber
pendanaan yang optimal.
In managing the liquidity risk, management monitors
and maintains a level of cash on hand and in banks
deemed adequate to finance the Group’s operations
and to mitigate the effects of fluctuation in cash flows.
Management also regularly evaluates the projected
and actual cash flows and continuously assesses
conditions in the financial markets for opportunities to
obtain optimal funding sources.

74
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

31. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RESIKO 31. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES
KEUANGAN (lanjutan) AND POLICIES (continued)

Risiko Likuiditas (lanjutan) Liquidity Risk (continued)

Berikut adalah jadwal jatuh tempo liabilitas keuangan The table below summarizes the maturity profile of
berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak financial liabilities based on contractual undiscounted
didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2017 dan payments as of December 31, 2017 and 2016.
2016.

2017
<1 1-2 3-5 >5 Total/
tahun/year tahun/years tahun/years tahun/years Total

Liabilitas Liabilities
Utang usaha Trade payables
Pihak berelasi 301.710 - - - 301.710 Related parties
Pihak ketiga 152.581 - - - 152.581 Third parties
Utang lain-lain Other payables
Pihak berelasi 97.532 3.713 - - 101.245 Related parties
Pihak ketiga 34.326 32.617 - - 66.943 Third parties
Beban akrual 108.908 - - - 108.908 Accrued expenses
Utang bank dan lembaga keuangan Short-term bank loans and
lainnya jangka pendek 211.507 - - - 211.507 other financial institution loan
Utang bank dan lembaga keuangan Long-term bank loans and
lainnya jangka panjang 310.362 9.484 43.943 1.138.726 1.502.515 other financial institution loan
Total 1.216.926 45.814 43.943 1.138.726 2.445.409 Total

2016
<1 1-2 3-5 >5 Total/
tahun/year tahun/years tahun/years tahun/years Total

Liabilitas Liabilities
Utang usaha Trade payables
Pihak berelasi - - - - - Related parties
Pihak ketiga 306.947 - - - 306.947 Third parties
Utang lain-lain Other payables
Pihak berelasi - 8.156 - - 8.156 Related parties
Pihak ketiga 47.078 32.617 - - 79.695 Third parties
Beban akrual 143.573 - - - 143.573 Accrued expenses
Utang bank dan lembaga keuangan Short-term bank loans and
lainnya jangka pendek 250.306 - - - 250.306 other financial institution loan
Utang bank dan lembaga keuangan Long-term bank loans and
lainnya jangka panjang 64.262 953.332 588.293 - 1.605.887 other financial institution loan
Total 812.166 994.105 588.293 - 2.394.564 Total

32. INFORMASI SEGMEN USAHA 32. SEGMENT INFORMATION

Segmen operasi dilaporkan sesuai dengan pelaporan
internal kepada pembuat keputusan operasional, yang
bertanggung jawab atas alokasi sumber daya ke
masing-masing segmen yang dilaporkan serta menilai
kinerja masing-masing segmen tersebut. Grup dibagi
dalam dua kelompok segmen, masing-masing sesuai
dengan kegiatan usahanya, yaitu garmen serta
penenunan dan pemintalan.
Operating segments are reported in accordance with
the internal reporting provided to the chief operating
decision maker, which is responsible for allocating
resources to the reportable segments and assessing
its performance. The Group has two (2) reportable
segments: garments and, weaving and spinning.

75
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

32. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 32. SEGMENT INFORMATION (continued)

Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan Segment information based on business segments is
segmen usaha. presented below.

2017
Aset dan liabilitas
tidak dialokasi/
Permintalan/ Unallocated
Garmen/ Weaving and assets and Eliminasi/ Konsolidasi/
Garments spinning liabilities Elimination Consolidated
50% 30,00% 20,00% 20,00%
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss
Komprehensif Lain Konsolidasian and Other Comprehensive Loss
Pendapatan usaha Revenues
Penjualan ektern 9.894 1.630.515 - - 1.640.409 External sales

Jumlah pendapatan 9.894 1.630.515 - - 1.640.409 Total revenues

Hasil segmen Segment results

Hasil segmen (157) (25.821) - - (25.978) Segment result
Beban usaha (642) (105.919) - - (106.561) Operating expenses

Rugi usaha (799) (131.740) - - (132.539) Loss from operations

Beban bunga dan keuangan - (106.742) (106.742) Interest expense and other financial charges
Lain-lain bersih (388) (63.980) (64.368) Others - net
Ekuitas pada rugi bersih perusahaan asosiasi (37) (6.123) (6.160) Share in net loss of associates

Rugi sebelum pajak (1.224) (308.585) - - (309.809) Loss before tax

Beban pajak tangguhan 141 23.183 23.324 Income tax benefit

Rugi tahun berjalan (1.083) (285.402) - - (286.485) Net loss

Pendapatan komprehensif lain 8.988 1.481.256 1.490.244 Other comprehensive income

Rugi komprehensif tahun berjalan 7.905 1.195.854 - - 1.203.759 Total comprehensive loss

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statement of Financial Position

Aset segmen 512 3.308.217 252.555 (12.121) 3.549.163 Segment Assets
Investasi dalam saham pada Investments in shares of stock of
perusahaan asosiasi 11.609 - - - 11.609 associates

Total Aset Konsolidasi 12.121 3.308.217 252.555 (12.121) 3.560.772 Total Consolidated Assets

Liabilitas segmen 213.287 3.158.311 62.342 (213.287) 3.220.653 Segment Liabilities

Pengeluaran modal - 46.135 - - 46.135 Capital expenditures

Penyusutan - 143.384 - - 143.384 Depreciation

Informasi Lainnya Other information

Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating activities
Penerimaan kas dari pelanggan 11.982 1.974.747 - - 1.986.729 Cash receipts from customers
Pembayaran beban usaha (163) (26.893) - - (27.056) Cash paid for general administration expense
Pembayaran kepada pemasok (8.696) (1.501.752) - - (1.510.448) Cash paid to suppliers
Pembayaran kepada karyawan (1.201) (197.854) - - (199.055) Cash paid to employees

Kas dihasilkan dari operasi 1.922 248.248 250.170 Net cash generated from operations
Pembayaran bunga (737) (121.421) - - (122.158) Interest paid
Pajak impor kurang bayar (64) (10.564) - - (10.628) Import tax underpayment
Penerimaan restitusi pajak 117 19.230 - - 19.347 Tax restitution received
Penerimaan (Pembayaran) lain-lain - bersih (85) (13.940) - - (14.025) Other receipts (payments) - net

Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi 1.153 121.553 - - 122.706 Net cash provided by operating activities

Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activities
Pendapatan dari penjualan aset tetap 1 115 - - 116 Proceeds from sale of equipment
Pendapatan bunga 1 95 - - 96 Interest received
Perolehan aset tetap (278) (45.857) - - (46.135) Acquisitions of fixed assets

Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (276) (45.647) - - (45.923) Net cash used in investing activities

Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activities
Penambahan modal dari kepentingan Proceeds from issuance of capital stock
non-pengendali 424 69.875 - - 70.299 to non-controlling interest on subsidiary
Penambahan (pengurangan) utang jangka pendek (375) (61.800) - - (62.175) Increase (decrease) in short-term bank loans
Pembayaran utang bank jangka pendek - net 173 28.570 - - 28.743 Proceeds from long-term bank loans - net
Pembayaran kepada pihak berelasi (618) (101.848) - - (102.466) Payments to related party - net

Kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan (396) (65.203) - - (65.599) Net cash provided by financing activities

76
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

32. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 32. SEGMENT INFORMATION (continued)

2016
Perajutan dan
permintalan/
Garmen/ Weaving and Tidak dialokasikan/ Eliminasi/ Konsolidasian/
Garments spinning Unallocated Elimination Consolidated

Consolidated Statement of
Laporan rugi Komprehensif Konsolidasian Comprehensive Loss
Pendapatan usaha Revenues
Penjualan ektern 8.222 1.288.531 - - 1.296.753 External sales
Jumlah pendapatan 8.222 1.288.531

Hasil segmen (314) (49.151) - - (49.465) Segment results

Beban usaha (619) (97.044) - - (97.663) Operating expenses
Rugi usaha (933) (146.195) - - (147.128) Loss from operations
Biaya keuangan - (152.172) - - (152.172) Finance cost
Lain-lain bersih (625) (97.963) - - (98.588) Others - net
Ekuitas pada laba bersih perusahaan asosiasi 1 78 - - 79 Share in net profit of associates
Rugi sebelum pajak (1.557) (396.252) - - (397.809) Loss before income tax
Beban pajak tangguhan 262 41.056 - - 41.318 Deferred tax benefit
Rugi tahun berjalan (1.295) (355.196) - - (356.491) Net loss
Pendapatan komprehensif lain (4) (552) - - (556) Other comprehensive income
Rugi komprehensif tahun berjalan (1.299) (355.196) - - (357.047) Total comprehensive loss

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Consolidated Statement of Financial Position

Aset segmen 422 1.601.574 - 1.601.996 Segment assets
Investasi dalam saham pada perusahaan asosiasi 17.761 - - - 17.761 Investments in shares of stock of associates

Total Aset Konsolidasi 18.183 1.601.574 - - 1.619.757 Total Consolidated Assets

Liabilitas segmen 146.221 2.480.532 64.198 (146.221) 2.544.730 Segment Liabilities

Pengeluaran modal - 83 - - 83 Capital expenditures

Penyusutan - 153.686 - - 153.686 Depreciation

Informasi Lainnya Other information

Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating activities
Penerimaan kas dari pelanggan 8.350 1.308.698 - - 1.317.048 Cash receipts from customers
Pembayaran beban usaha (578) (90.542) - - (91.120) Cash paid for operating expenses
Pembayaran kepada pemasok (6.487) (1.016.674) - - (1.023.161) Cash paid to suppliers
Pembayaran kepada karyawan (674) (105.609) - - (106.283) Cash paid to employees
Kas dihasilkan dari operasi 611 95.873 - - 96.484 Net cash generated from operations
Pembayaran bunga (896) (140.483) - - (141.379) Interest paid
Pajak impor kurang bayar (49) (7.648) - - (7.697) Import tax underpayment
Penerimaan restitusi pajak 194 30.337 - - 30.531 Tax restitution received
Penerimaan (pembayaran) lain-lain - bersih (28) (4.467) - - (4.495) Other receipts (payments) - net

Kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi (168) (26.388) - - (26.556) Net cash used in operating activities

Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing activities
Pendapatan bunga - 39 - - 39 Interest received
Perolehan aset tetap (1) (82) - - (83) Acquisitions of property and equipment

Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (1) (43) - - (44) Net cash used in investing activities

Arus kas dari aktivitas pendanaan Cash flows from financing activities
Pembayaran utang bank jangka pendek dan Payments of short-term bank loans and
lembaga keuangan lainnya - neto (4.198) (657.985) - - (662.183) other financial institutions - net
Pembayaran utang bank 4.044 633.703 - - 637.747 Payments of bank loans
Piutang kepada pihak berelasi 331 51.877 - - 52.208 Proceed from bank loans

Kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan 177 27.595 - - 27.772 Net cash provided by financing activities

77
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

32. INFORMASI SEGMEN USAHA (lanjutan) 32. SEGMENT INFORMATION (continued)

Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan Segment net sales based on regions is presented
segmen Geografis: below:

2017
Denim/ Produk jadi/ Greige/ Yarn/ Lain-lain/ Konsolidasian/
Denim Finished Greige Yarn Others Consolidated

Pendapatan berdasarkan Sales based on

lokasi geografis: geographical locations:
Afrika - - 1.311 981 - 2.292 Africa
Amerika - - 3 49.325 - 49.329 America
Asia 2.723 - 10.595 293.517 - 306.835 Asia
Australia - - - - - Australia
Eropa - - 79.325 62.884 - 142.209 Europe
Lokal 404.694 97 126.813 554.030 54.112 1.139.745 Domestic
Total 407.417 97 218.047 960.737 54.112 1.640.409 Total

2016
Denim/ Produk jadi/ Greige/ Yarn/ Lain-lain/ Konsolidasian/
Denim Finished Greige Yarn Others Consolidated

Pendapatan berdasarkan Sales based on

lokasi geografis: geographical locations:
Afrika - - - 8.470 - 8.470 Africa
Amerika - - - 72.377 - 72.377 America
Asia 8.209 - 24.228 148.369 - 180.806 Asia
Australia - - - - - - Australia
Eropa - - 106.037 60.256 - 166.293 Europe
Lokal 278.060 12 35.283 479.003 76.449 868.807 Domestic
Total 286.269 12 165.548 768.475 76.449 1.296.753 Total

33. KELANGSUNGAN USAHA 33. GOING CONCERN

Laporan keuangan konsolidasian terlampir The consolidated financial statements have been
disusun dengan asumsi Grup dapat mempertahankan prepared assuming that the Group will continue to
kelangsungan hidupnya. Pada tanggal operate as going concern entity. As of December 31,
31 Desember 2017, Grup mengalami defisit sebesar 2017, the Group incurred capital deficiency amounting
Rp 1.726.055 yang disebabkan adanya peningkatan to Rp 1.726.055 due to increase in operating loss,
rugi usaha, selisih kurs dan beban keuangan tahun- foreign exchange and financial costs incurred over the
tahun sebelumnya. Hal-hal tersebut dapat years. These factors caused uncertainty on the
menimbulkan ketidakpastian mengenai kemampuan Group’s capability to continue to operate as a going
Grup untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya. concern entity. The ability of the Group to continue as
Kemampuan Grup untuk mempertahankan a going concern entity and to realize its assets and
kelangsungan hidupnya dimasa yang akan datang dan settle its liabilities in the normal course of business
merealisasikan aset serta menyelesaikan pembayaran and the amounts stated in the consolidated financial
liabilitas dalam bisnis normal dan pada nilai yang statements is dependent upon the macro economic
dinyatakan dalam laporan keuangan sangat situation and the success of the Group’s management
tergantung pada situasi ekonomi makro saat ini dan to settle their remaining debts with the creditors and
keberhasilan manajemen Grup untuk menyelesaikan its ability to generate sufficient cash flows from future
sisa utangnya serta kemampuan untuk menghasilkan operations. The consolidated financial statements do
arus kas yang cukup dari kegiatan usaha dimasa yang not include any adjustments that might result from the
akan datang. Laporan keuangan konsolidasian tidak outcome of this uncertainty.
mencakup penyesuaian-penyesuaian yang mungkin
timbul dari ketidakpastian tersebut.

78
 The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARY
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Tanggal 31 Desember 2017 dan As of December 31, 2017 and
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut For The Year Then Ended
(Disajikan dalam jutaan Rupiah, (Expressed in million Rupiah,
kecuali dinyatakan lain) unless otherwise stated)

33. KELANGSUNGAN USAHA (lanjutan) 33. GOING CONCERN (continued)

Untuk menghadapi faktor-faktor ekonomi yang To face these adverse economic factors, the following
merugikan tersebut, Grup mempersiapkan langkah- plans have been prepared by the Group:
langkah sebagai berikut:

a. Grup juga terus memantau eksposur dalam mata a. The Group closely monitors its exposure in
uang dan memberlakukan kebijakan yang cocok currencies and applies suitable policies to mitigate
untuk mengurangi risiko. this risk.

b. Grup juga berencana untuk melakukan langkah- b. The Group also plans to take steps to reduce
langkah untuk mengurangi biaya operasional dan operating costs and increase profits.
meningkatkan keuntungan.

c. Pemegang saham baru senantiasa mendukung
kegiatan operasional AIC dengan menyediakan
bahan baku dan penolong, mesin, dan modal
kerja. Dengan demikian AIC memiliki persediaan
bahan baku yang memadai dan proses produksi
berjalan lancar.
c. New shareholders continue to support AIC's
operational activities by providing raw and
auxiliary materials, machinery, and working
capital. Thus AIC has an adequate supply of raw
materials and the production process runs
smoothly.

d. Grup menciptakan peluang pasar, modernisasi d. The Group creates market opportunities,
mesin, dan memperbaiki produksi sehingga dapat modernizes machinery, and improves production
menaikkan kapasitas produksi dan penjualan. so as to raise production and sales capacity.

Pemegang saham utama setuju dan berkomitmen
untuk memberikan dukungan keuangan lanjutan
kepada Grup dalam periode dua belas bulan dari
laporan konsolidasi posisi keuangan sebagaimana
tersebut dalam suratnya tertanggal 25 April 2018,
untuk memungkinkan Grup untuk menyelesaikan
kewajiban yang jatuh tempo.
The major shareholder has agreed and committed to
provide continued financial support to the Group within
the twelve-month period from the consolidated
statement of financial position date in its letter dated
April 25, 2018, to enable the Group to settle its
maturing liabilities as and when they fall due.

34. AKTIVITAS NON KAS 34. NON-CASH ACTIVITIES

Aktivitas pendanaan yang tidak mempengaruhi arus Non-cash financing activity in 2017 pertains to
kas pada tahun 2017 adalah keuntungan revaluasi revaluation surplus of land amounting to Rp 1,492,338
tanah sebesar Rp 1.492.338 (Catatan 10). (Note 10).

35. KEJADIAN SETELAH TANGGAL PELAPORAN 35. SUBSEQUENT INFORMATION

Sesuai akta No. 01 tanggal 1 Februari 2018 dari Based on notarial deed No. 01 dated
Edi Priyono, notaris di Jakarta, perusahaan mengalami February 1, 2018 of Edi Priyono, notary in Jakarta, the
perubahan susunan Komisaris dan Direksi, menjadi Company is amended by the Board of Commissioners
sebagai berikut: and Board of Directors, as follows:

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Presiden Komisaris Tony Pesik President Commissioner
Komisaris Benny Soetrisno Commissioner
Komisaris Independen Sintong Pandjaitan Independent Commissioner

Direksi Board of Directors

Presiden Direktur Johnny Pesik President Director
Direktur Carel Christanto Machmud Directors
Buntomi
Pe Maria Indra
Ivan Pesik

79

PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
KONSOLIDASIAN
Tanggal 31 Desember 2017 dan
Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal tersebut
(Disajikan dalam jutaan Rupiah,
kecuali dinyatakan lain)
36. STANDAR AKUNTANSI BARU
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) telah menerbitkan
amandemen atas beberapa standar akuntansi yang
mungkin berdampak pada laporan keuangan
konsolidasian.
Standard dan interpretasi berikut ini berlaku untuk
laporan keuangan konsolidasian yang periodenya
dimulai pada atau setelah 1 Januari 2018:
- Amandemen PSAK 2 (2016): “Laporan Arus Kas
tentang Prakarsa Pengungkapan”
- Amandemen PSAK 13: “Properti Investasi”
- Amandemen PSAK 46 (2016): “Pajak Penghasilan
tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk
Rugi yang Belum Direalisasi”
- PSAK 67 (Penyesuaian 2017) - “PSAK 67:
Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain”
- ISAK 19 - “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di
Muka”;
Efektif berlaku pada atau setelah 1 Januari 2019:
- ISAK 19 - “Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di
Muka”;
Efektif pada atau setelah tanggal 1 January 2020:
- PSAK 71 - “Instrumen Keuangan”.
- PSAK 72 - "Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan".
- PSAK 73 - "Sewa".
- Amandemen PSAK 62 - "Kontrak Asuransi:
Penerapan PSAK 71 Instrumen Keuangan dengan
PSAK 62 Kontrak Asuransi".
- Amandemen PSAK 71 “Instrumen Keuangan Fitur
Prabayar dengan Kompensasi Negatif”.
Perusahaan masih menilai dampak dari amandemen
ini dalam standar akuntansi terhadap laporan
keuangan konsolidasian Perusahaan.
80
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.
PT ASIA PACIFIC INVESTAMA Tbk
AND ITS SUBSIDIARY
NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS
As of December 31, 2017 and
For The Year Then Ended
(Expressed in million Rupiah,
unless otherwise stated)
36. NEW ACCOUNTING STANDARDS
The Indonesian Institute of Accountants (IAI) has
released amendments to several accounting standards
that may have certain impact on the consolidated
financial statements.
The following standards and interpretation are effective
for consolidated financial statements for the period
commencing from on or after January 1, 2018:
- Amendments to PSAK 2 (2016) - “Statements of
Cash Flows: Disclosure Initiatives”
- Amendments to PSAK 13 - “Investment Property”
- Amendments to PSAK 46 (2016) - “Income Taxes:
Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealized
Losses”
- PSAK 67 (2017 Improvement) - “Disclosure of
Interest in Other Entities”
- ISAK 19 - “Foreign Currency Transactions and
Advance Consideration”;
Effective on or after January 1, 2019:
- ISAK 19 - “Foreign Currency Transactions and
Advance Consideration”;
Effective on or after January 1, 2020:
- PSAK 71 - “Financial Instruments”
- PSAK 72 - “Revenue from Contracts with
Customers”
- PSAK 73 - “Leases”
- Amendments to PSAK 62 - “Insurance Contracts:
Applying PSAK 71 Financial Instruments with
PSAK 62 Insurance Contracts”
- Amendments to PSAK 71 - “Financial Instruments
Prepayment Features with Negative
Compensation”
The Group is still assessing the impact of these
amendments in accounting standards on the Group’s
consolidated financial statements.
Alamat kantor/Head Office
Puri Indah Financial Tower
Lantai 07, Unit #01-03
Jalan Puri Lingkar Dalam, Blok T-8
Jakarta Barat, 11610

Tel : (62-21) 22588888

Fax : (62-21) 22580550
Email : corporate_secretary@apacinti.com
Situs Web : http://apinvestama.co.id/

Alamat Pabrik/Fabric Address

Jalan Raya Soekarno – Hatta Km. 32

Desa Harjosari , Bawen
Semarang, 50661

Telp : (62-298) 522888 (Hunting)

Fax : (62-298) 522297
Email : info@apacinti.com
Situs Web : http://www.apacinti.com/

www.apinvestama.co.id