You are on page 1of 11

INFRASTRUCTURE PROVISION POLICY WITH PUBLIC

PRIVATE PARTNERSHIP (PPP) SCHEME


Directorate of Innovative Funding Engagement
Ministry of National Development Planning

Jakarta, March 7th, 2023

Presented in Market Sounding of PPP Project Demak-Tuban Toll Road


and Tuban-Babat-Lamongan-Gresik Toll Road
PROJECT ALIGNMENT WITH THE GOVERNMENT'S DEVELOPMENT PRIORITIES

Demak-Tuban Toll Road & Tuban-Babat-Lamongan-Gresik Toll Road

§ Rencana pembangunan Jalan Tol Demak-Tuban dan Jalan Tol


§ Demak-Tuban Toll Road dan Tuban-Babat-Lamongan-Gresik
Tuban-Babat-Lamongan-Gresik mendukung sasaran
Toll Road are in line with infrastructure development
pembangunan infrastruktur tahun 2024 “2.500 km Jalan
targets for 2024 “2.500 km New and/or Operated Toll
tol Baru dan/atau operasi” yang tercantum pada RPJMN
Roads” which stated in The National Medium-Term
2020-2024.
Development Plan For 2020-2024.
§ Salah satu skema alternatif dalam penyediaan infrastruktur
§ One of alternative scheme in infrastructure provision for
Jalan Tol Demak-Tuban dan Jalan Tol Tuban-Gresik adalah
Demak-Tuban Toll Road and Tuban-Babat-Lamongan-Gresik
Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Toll Road is Public Private Partnership (PPP).
§ Pembangunan Jalan Tol Demak-Tuban dan Jalan Tol Tuban-
§ The construction of Demak-Tuban Toll Road and Tuban-
Gresik termasuk dalam infrastruktur yang dapat
Babat-Lamongan-Gresik Toll Road are infrastructures that
dikerjasamakan dengan skema KPBU dengan kategori
can be collaborated with PPP scheme in the category of
sektor infrastruktur jalan berdasarkan Peraturan Menteri
road infrastructure sector based on Minister of National
PPN No. 2 Tahun 2020 Jo. Peraturan Menteri PPN No. 4
Development Planning Regulation Number 2 Year 2020.
Tahun 2015.
PUBLIC PRIVATE PARTNERSHIP

Definisi Definition
Kerja sama antara pemerintah dan Badan Usaha dalam The cooperation between government and business entity
penyediaan infrastruktur untuk kepentingan umum yang in infrastructure provision for the public interest in, which
sebagian atau seluruhnya menggunakan sumber daya Badan partially or fully uses Business Entity’s resources, with
Usaha dengan pembagian risiko antara para pihak. particular regard to the allocation of risk between the
parties.
Keuntungan
§ Meringankan ketergantungan terhadap APBN/APBD
Advantage
§ Pendekatan whole-life cycle, memastikan tersedianya § Reduce dependence on the state/regional budget
layanan selama masa kerja sama melalui infrastruktur § Whole-life cycle approach, ensure availability of services
yang berkualitas level during the cooperation period
§ Memungkinkan adanya alokasi risiko antara pemerintah § Allow for allocation of risk between government and
dan Badan Usaha business entity
§ Sebagai pintu masuk investasi swasta dalam penyediaan § As entrance of private investment in provision of public
layanan publik service
§ Adanya penjaminan dari pemerintah untuk Badan Usaha § The guarantee from government for business entity
dalam kenyamanan berinvestasi
SUPPORTING REGULATION OF PUBLIC PRIVATE PARTNERSHIP

Supporting Regulation

PPP Procedure Availability Payment


Permen PPN 4/2015 Jo. PMK 260/2016
Permen PPN 2/2020 Permendagri 96/2016

SPC Procurement Procedure Viability Gap Fund


Peraturan LKPP 19/2015 PMK 223/2012 Jo. PMK 170/2018
Peraturan LKPP 29/2018 PMK 143/2013 Jo. PMK 170/2015

Government Guarantee Project Development Fund


Perpres 78/2010 PMK 73/2018
PMK 260/2010 Jo. PMK 8/2016 PMK 180/2020
PPP INFRASTRUCTURE SECTOR(S)
URBAN FACILITIES
State Building (office building, state
house, & supporting facilities) CONNECTIVITY

Urban Economic Public Housing


Facilities Transportation Roads

Health Educational, Research &


Development Facilities
Waste Management
Drinking Water SYstem Oil & Gas, Electricity Energy
Renewable Conservation
Energy
Tourism Regions

Local Wastewater Centralized


Management Wastewater Telecommunications
System Management System Water Resources Marine & Fisheries & informatics

Sport, Art & & Irrigations


Penitentiary
Culture Facilities

SOCIAL FACILITIES
Source: Permen PPN 4/2015 Jo. Permen PPN 2/2020
PPP STRUCTURE

GOVERNMENT SUPPORT PT PII


Regress Agreement Guarantee
• Viability Gap Fund Agreement
• Tax Incentives
• Government supports in other
forms based on laws and Equity
Creditor
regulations Sponsor

GOVERNMENT GUARANTEE DEBT EQUITY

Government guarantee by PT PPP Infrastructure


Penjaminan Infrastruktur Agreement PPP Project Provision
Indonesia (Persero)
GCA Special Purpose Company USER
(SPC)
RETURN OF INVESTMENT
Special Purpose Company or
SCHEME The Government Contracting Agency or Badan Usaha Pelaksana
Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) (BUP)
• User Fee/Charge The Minister/Head of Institution/Head of A Limited Liability Company
• Availability Payment Region, or State Owned Enterprise/Regional established by the winning
• Other forms Owned Enterprise as provider or administrator bidder or directly appointed.
of the infrastructure based on the laws and
regulations.
6
RETURN ON INVESTMENT SCHEME

Availability Payment User Charge Other Forms


Pembayaran secara berkala oleh
Pengembalian investasi yang bersumber Pengembalian investasi
Menteri/Kepala Lembaga/Kepala Daerah
kepada Badan Usaha Pelaksana atas tersedianya
dari pembayaran oleh pengguna atas tarif dengan bentuk lainnya sesuai
layanan infrastruktur yang sesuai dengan layanan yang besarnya ditetapkan oleh peraturan perundang-
kualitas dan/atau kriteria sebagaimana Pemerintah. undangan yang berlaku.
ditentukan dalam perjanjian KPBU.
A periodic payment by the Minister/Head of Return on investment from user charge in Return on investment in
Institution/Head of Region to the Special the form of tariffs which is determined by other forms in accordance
Purpose Company for the availability of the with laws and regulations.
the government.
infrastructure service in accordance with the
quality and/or other criteria specified in the PPP
agreement.

7
PPP STAGES (SOLICITED)
PLANNING PREPARATION TRANSACTION IMPLEMENTATION
Outline Business Final Business
Case (OBC) Case (FBC) Construction PENYEDIAAN LAYANAN
Project Preliminary Market Pre- Request for Financial
Bid Award Signing Construction
Operation
The end of Asset
Identification Studies Consultation qualification Proposal Agreement Close delivery
agreement

PPP PPP
Book Book

Under Ready to
preparation offer

Stages Duration (Normative)

Preliminary Study 2-4 months


Outline Business Case 4-6 months

• Demak-Tuban Toll Road Final Business Case 4-6 months


• Tuban-Babat-Lamongan-Gresik Toll Road Pre-qualification 2 months
Request for Proposal 2 months
Bid Award 1 months
Signing PPP Agreement 1 months
Financial Close 6 months
Construction 24 months
MARKET SOUNDING

§ Penjajakan minat pasar adalah proses interaksi untuk § Market Sounding is the interaction process to find out
mengetahui masukan maupun minat calon investor, perbankan, the inputs and interests of potential investors, banks,
dan asuransi atas KPBU yang akan dikerjasamakan pada tahap and insurance for PPP project during the PPP
penyiapan KPBU. preparation stage.

§ PJPK dapat melakukan penjajakan minat pasar antara lain § GCA/PJPK can conduct Market Sounding through one-
melalui kegiatan pertemuan dua pihak dan promosi KPBU on-one meeting and PPP promotions with potential
dengan calon investor, lembaga keuangan nasional dan investors, national and international financial
internasional, serta pihak lain yang memiliki ketertarikan institutions, and other parties who have an interest in
terhadap pelaksanaan KPBU. PPP implementation.

§ Penjajakan minat pasar dapat dilakukan lebih dari 1 (satu) kali. § Market Sounding can be conducted more than 1 (one)
time.
Dukungan-dukungan yang diharapkan dari peserta kegiatan:
The expected support from Market Sounding participants:
§ Memberikan masukan mengenai struktur atau kelayakan proyek, misalnya
§ Provide input regarding the structure or feasibility of the
mengenai nilai investasi dan/atau lingkup layanan komersial.
project for example the investment value or scope of
§ Sharing knowledge dari peserta rapat sesuai pengalamannya masing- commercial services.
masing, misalnya lembaga keuangan dalam membiayai proyek
§ Sharing knowledge from participants according to their
infrastruktur atau calon investor dalam berinvestasi di perusahaan yang
respective experiences.
bergerak di sektor infrastruktur jalan dan jembatan.
PPP JOINT OFFICE SUPPORT

Coordination
Percepatan Kantor Bersama KPBU Republik Indonesia

Facilitation Pelaksanaan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero)


KPBU di Indonesia Capital Place, 7th & 8th Floor
Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav. 18,
Capacity Building Jakarta 12710
THANK YOU

You might also like