Model Matematika Yunus

You might also like

You are on page 1of 10

(1508046007)

(1508046009)
(1508046018)
(1508046021)

MODEL MATEMATIKA
SEDERHANA REDAMAN
GETARAN PADA SAYAP
PESAWAT TERBANG
Kelompok :
Pemodelan

Fisika-MAtEmAtIkA
Jurnal Sidang
Jurnal Sidang
Sebelum membahas sistem massa pegas dengan redaman, akan
dikenalkan terlebih dahulu mengenai sistem massa pegas klasik tanpa
redaman. Newton merumuskan gaya yang terjadi pada pegas dengan satu
massa dirumuskan sebagai perkalian antara massa dengan percepatan ,
atau secara matematis dituliskan sebagai

F = m. a
percepatan merupakan turunan kedua jarak terhadap waktu dituliskan :

, Maka ,
Jurnal Sidang
dorongan dan disebut sebagai gaya pemulih atau restoring force. Gaya
pemulih ini diformulasikan sebagai
F = - kx
dengan merupakan suatu konstanta pemulih. Dengan demikian berdasarkan hal
tersebut model sistem pegas satu massa tanpa redaman adalah :

Didapatkan Solusi :
Dengan Kecepatan sudut : Maka dimisalkan :

Apabila model sistem massa pegas diberikan redaman, maka gaya


peredam juga berlaku pada massa selain gaya yang disebabkan oleh
peregangan pegas.Lebih lanjut apabila sistem ini berada dalam suatu fluida,
maka benda akan mendapatkan peredaman karena kekentalan fluida.
Jurnal Sidang
Gaya akibat kekentalan ini sebanding dengan kecepatan benda dan di
formulasikan dengan :

Didapatkan Persamaan :

Yang merupakan PD Orde 2 Homogen.


Pada kenyataannya, terdapat gaya lain yang berpengaruh pada model ini,
gaya tersebut adalah gaya luar yang berbentuk sinusoidal dan
dinyatakan sebagai

dengan merupakan besarnya gaya luar yang terjadi.


Jurnal Sidang
Didapatkan Persamaan :

berdasarkan hal tersebut model redaman getaran pesawat dalam penelitian


ini dituliskan sebagai :

Dengan dimisalkan : dan

Maka :
Jurnal Sidang
Untuk mencari solusi homogen dilakukan dengan membuat nol ruas
kanan :
atau 𝑥 𝐼𝐼 (t) + ψ 2 𝑥 𝐼 (t) + ω2 x = 0

Sehingga didapatkan akar-akar karakteristiknya

Dari akar-akar tersebur didapatkan solusi :

Selanjutnya menghitung akarakar yang komplek.


Jurnal Sidang
Dengan solusi partikulir persamaan (4) Tadi :

Didapatkan :
𝑥 𝐼 (t) =

𝑥 𝐼𝐼 (t) =

Kemudian x(t) , 𝑥 𝐼 (t) dan 𝑥 𝐼𝐼 (t) disubtitusikan di persamaan :


𝑥 𝐼𝐼 (t) + ψ 2 𝑥 𝐼 (t) + ω2 x(t) = 0

Dengan menyederhanakan didapatkan :


Jurnal Sidang

Dengan melihat kesesuaian bentuk antara ruas kanan dan kiri diperoleh :

Kemudian disubtitusikan ke persamaan :

Didapatkan :

Berdasarkan hal tersebut solusi umum dari persamaan (4) adalah :


Wassalamualaikum wr. wb.

telah memperhatikan Presentasi dari kami,


semoga bermanfaat untuk anda!

Kepada yang tidak memperhatikan Presentasi,


main HP, main Tabtet, Laptop, yang ngobrol, makan,
ngantuk, tidur, atau ngalamun. Silahkan keluar dari
kelas agar tidak mengganggu konsentrasi
pembelajaran!

You might also like