You are on page 1of 40

DASAR SISTEM INSTALASI LISTRIK

SISTEM TENAGA LISTRIK


Sistem Tenaga Listrik :
Sekumpulan Pusat Listrik dan
Gardu Induk (Pusat Beban)
yang satu sama lain
dihubungkan oleh Jaringan
Transmisi sehingga merupakan
sebuah kesatuan interkoneksi

Sistem Tenaga listrik terbagi


dalam tiga sub system :
 Sistem Pembangkitan
 Sistem Transmisi
 Sistem Distribusi
• Saluran Transmisi Tegangan Tinggi PLN
kebanyakan mempunyai tegangan 66 KV, 150
KV dan 500 KV. Khusus untuk tegangan 500 KV
dalam praktek saat ini disebut sebagai
tegangan ekstra tinggi.

• Tegangan Distribusi primer yang dipakai PLN


adalah : 20 KV, 12 KV dan 6 KV. Kecenderungan
saat ini menunjukkan bahwa tegangan
distribusi primer PLN yang berkembang adalah
20 KV
PENGGOLONGAN PTL

Sistem Pembangkitan tenaga listrik pada umumnya


dapat dikategorikan hanya dua macam pembangkit
yakni :

Pembangkit listrik tenaga thermal; seperti PLTU, PLTG,


PLTD, PLTPB, dan PLTN
Pembangkit listrik tenaga hydro, seperti : PLTA
SISTEM INSTALASI LISTRIK
Peraturan
Sistem penyaluran dan cara pemasangan instalasi listrik di Indonesia
harus mengikuti aturan yang ditetapkan oleh PUIL (Peraturan umum
Instalasi Listrik) yang diterbitkan tahun 1977, kemudian direvisi tahun
1987 dan terakhir tahun 2000. Tujuan dari Peraturan umum Instalasi
Listrik di Indonesia adalah:

- Melindungi manusia terhadap bahaya sentuhan dan kejutan arus


listrik.
- Keamanan instalasi dan peralatan listrik.
- Menjaga gedung serta isinya dari bahaya kebakaran akibat gangguan
listrik.
- Menjaga ketenagaan listrik yang aman dan efisien.
SISTEM INSTALASI LISTRIK

PUIL tidak berlaku bagi beberapa sistem intalasi listrik tertentu seperti :

- Bagian instalasi tegangan rendah untuk menyalurkan berita atau


isyarat.
- Instalasi untuk keperluan telekomunikasi dan instalasi kereta rel listrik.
- Instalasi dalam kapal laut, kapal terbang, kereta rel listrik, dan
kendaraan yang digerakan secara mekanis.

- Instalasi listrik pertambangan di bawah tanah.


- Instalasi tegangan rendah tidak melebihi 25 V dan daya kurang dari
100 W.

- Instalasi khusus yang diawasi oleh instansi yang berwenang (misalnya


: instalasi untuk telekomunikasi, pengawasan, pembangkitan,
transmisi, distribusi tenaga listrik untuk daerah wewenang instansi
kelistrikan tersebut).
SISTEM INSTALASI LISTRIK

Berdasarkan ketentuan PUIL 2000 ayat 202 B1 :


semua instalasi yang selesai dipasang sebelum
dipergunakan harus diperiksa dan diuji lebih dahulu.
Menurut ayat 110 T16, tegangan dibagi menjadi :

a. Tegangan rendah ( sampai 1000 V)


b. Tegangan Menengah (1000 V – 20 kV)
c. Tegangan Tinggi ( di atas 20 kV)
DASAR LISTRIK 1 dan 3 FASA

Gelombang Sinusoidal ( Amplitudo, Tegangan


maks, efektif (rms), frekuensi (f)/perioda(T) )

Vm = 2. Veff
f = 1/T
SISTEM INSTALASI LISTRIK
GAMBAR CONTOH SAKELAR2 DAN STOP KONTAK 1 dan 3 FASA
SISTEM TENAGA LISTRIK
SISTEM TENAGA LISTRIK
SISTEM TENAGA LISTRIK
SISTEM TENAGA LISTRIK
SISTEM TENAGA LISTRIK
GAMBAR DENAH DAN LETAK PERALATAN INSTALASI PENERANGAN
KABEL INSTALASI LISTRIK
a) Penghantar pejal (solid); yaitu penghantar yang
berbentuk kawat pejal yang berukuran sampai 10
mm². Tidak dibuat lebih besar lagi dengan maksud
untuk memudahkan penggulungan maupun
pemasangannya.

b) Penghantar berlilit (stranded); penghantarnya terdiri


dari beberapa urat kawat yang berlilit dengan ukuran 1
mm² – 500 mm².

c) Penghantar serabut (fleksibel); banyak digunakan


untuk tempat-tempat yang sulit dan sempit, alat-alat
portabel, alat-alat ukur listrik dan pada kendaraan
bermotor. Ukuran kabel ini antara 0,5 mm² - 400 mm².
KABEL INSTALASI LISTRIK
KABEL INSTALASI LISTRIK
KABEL INSTALASI LISTRIK
KABEL INSTALASI LISTRIK
KABEL INSTALASI LISTRIK
KABEL INSTALASI LISTRIK
KABEL INSTALASI LISTRIK
SISTEM INSTALASI LISTRIK
Diagram Hubungan Beban 1 dan 3 Fasa
DIAGRAM SATU GARIS UNTUK DISTRIBUSI BEBAN
SISTEM INSTALASI LISTRIK

TUGAS :

a. BUAT DENAH RUMAH SEPERTI MASING2


b. BUAT DIAGRAM SATU GARIS INSTALASI PENERANGAN DAN
KOTAK-KONTAKNYA
b. BUAT GAMBAR PENGAWATANNYA

UKURAN KERTAS A3, GARIS DAPAT MENGGUNAKAN TINTA


BERWARNA
SISTEM INSTALASI LISTRIK

You might also like