You are on page 1of 2

AL-ISTIQOMAH

(PUISI BAHASA ARAB INDONESIA)

Qod salaktu sabilarrosyadi muddatan thowilah


Telah kutempuh jalan petunjuk dalam masa nan panjang


Wa qod ashobani katsirun minal balwa allaimah
Dan telah menimpaku sekian banyak bala yang menyakitkan



Allati romat biy ila hayatin shobatin wa syadidah
yang mencampakkanku pada kehidupan nan sulit dan berat





Wa syaqqotinnafsal mughoyyamata walhimmah
Serta meremukkan jiwa yang redup dan segala asa

Fayaa Robbana
Duhai Rabb kami



Hal hadzashshobru qoimun ala qotlil hawa?
Akankah kesabaran ini bisa tegak tuk memerangi hawa nafsu?



Wa ana hasyisyun wa qod taghurruniyaddunya
Sementara, diriku amat rapuh dan dunia terkadang menipuku


Wa qod yujiffuniyal amalu ala roghbatin mutibah
Dan, angan-angan kerap mengeringkanku di atas hasrat yang lelah


Falaa adriyhal min nuurin yahdini ilal istiqomah?
Maka, aku tak pernah tahuadakah setitik cahaya yang menunjukiku kepada
istiqomah?

Fayaa Rabbana
Duhai Rabb kami



Biriihin shofirotin ursilul qoshdal jaliy
Lewat angin yang berdesir kukirimkan keinginan yang tinggi



Yanfudzu haddal waqti walfadhoil khofiy
Menembus batas waqtu dan ruang yang tersembunyi

Amsik yadayya min dzullatil fitani walmaashiy


Genggamlah tanganku dari kerendahan fitnah dan maashi

Fayaa Rabbana
Duhai Rabb kami


Innamal jannatu hiya nimatukal azhimah
Hanyalah surga itu adalah nikmat-Mu nan agung


Laa yablughuha illa man huwa mustaqimun alasysyariah
Tidak akan mampu meraihnya kecuali seseorang yang istiqomah di atas syariat


Fahal min rohamatin minka yaa Robbi liabdikal faqiir
Maka, adakah seuntai rahmat dari-Mu, wahai Rabb-ku, bagi hamba-Mu yang papa


Tuaddini ila maa huwa indaka min khoirin kabiir
Yang kan mengantarkanku menuju apa yang ada di sisi-Mu dari kebaikan nan
berlimpah

Fayaa Rabbana
Duhai Rabb kami



Laitani athiiru ilassamaaissabah
Andaikata ku bisa terbang ke langit ketujuh



Maa ajnihatiy addhoifati wa baqiyyatil mahabbah
Bersama sayap-sayapku yang lemah dan sisa-sisa cinta



Asyku ilaika ala saairi siirotiy almumtaddah
Kan kuadukan pada-Mu atas segenap sejarahku nan terbentang



Bainannafasi waddami wa marorotil mihnah
Di antara nafas, airmata, serta pahitnya cobaan

Fayaa Rabbana
Duhai Rabb kami



Nawwirni bilhuda wassaadati wal istiqomah
Sinarilah diriku dengan hidayah, kebahagiaan, dan istiqomah

Hatta yatiyaniyal yaqiinu bilaa khosaroh


Hingga kematian menjemputku tanpa ada kerugian



Innaka Samiiun Qoriibun Mujiibuddawah
Sesungguhnya Engkau Maha Mendengar, Maha dekat, dan Maha Mengabulkan segala
doa

You might also like