Professional Documents
Culture Documents
Rancangan dari reaktor ini tergantung dari banyak variabel yang dapat
dipelajari di teknik kimia.
Berdasarkan bentuknya :
o Reaktor Tangki
o Reaktor Pipa
Berdasarkan prosesnya:
o Reaktor Batch
o Reaktor Semi-batch
o Reaktor Kontinyu
Tujuan Pemilihan Reaktor
• Mendapat keuntungan yang besar
• Biaya produksi rendah
• Modal kecil/volume reaktor minimum
• Operasinya sederhana dan murah
• Keselamatan kerja terjamin
• Polusi terhadap sekelilingnya (lingkungan)
dijaga sekecil-kecilnya
Pemilihan Jenis Reaktor
Pemilihan jenis reaktor dipengaruhi oleh :
• Fase zat pereaksi dan hasil reaksi
• Tipe reaksi dan persamaan kecepatan reaksi,
serta ada tidaknya reaksi samping
• Kapasitas produksi
• Harga alat (reactor) dan biaya instalasinya
• Kemampuan reactor untuk menyediakan luas
permukaan yang cukup untuk perpindahan
panas.
Pemilihan Jenis Berdasarkan Bentuknya
Reaktor Tangki
Dikatakan reaktor tangki ideal bila pengadukannya
sempurna, sehingga komposisi dan suhu didalam
reaktor setiap saat selalu uniform. Dapat dipakai
untuk proses batch, semi batch, dan proses alir.
Reaktor Pipa
Biasanya digunakan tanpa pengaduk sehingga
disebut Reaktor Alir Pipa. Dikatakan ideal bila zat
pereaksi yang berupa gas atau cairan, mengalir
didalam pipa dengan arah sejajar sumbu pipa.
Berdasarkan prosesnya..
Reaktor Batch
Reaktor batch atau sering juga disebut reaktor tertutup adalah suatu
reaktor dimana tidak ada massa masuk dan keluar selama reaksi
berlangsung .
Na . dx/dt = -ra . V
Orde 0
t= x.(Ca 0/k)
Orde 1
t= x.(Ca 0/k. Ca)
Orde 2
t= x.(Ca 0/k. Ca2)
Orde 3
t= x.(Ca 0/k. Ca3)
Reaktor Semi Batch
Pada operasi reaktor semi batch, reaktan masuk kedalam reaktor
secara kontinyu dan bereaksi didalamnya.
Ca 0= k. V. Ca + (dV.Ca/dt )
Dimana,
V = Volume Reaksi
Ca = Konsentrasi Zat A didalam Reaktror
k = Konstanta Laju Rx
Ca 0 = Konsentrasi Zat A Masuk
t = Waktu
Reaktor Kontinu
• Reaktor dengan sistem continyu adalah reaktor
yang dimana umpan dan produk mengalir
secara terus menerus
Kelebihan: Kekurangan: