Professional Documents
Culture Documents
Soal Posttest Sel Elektrokimia
Soal Posttest Sel Elektrokimia
2. Ketika tersangka supir yang sedang mabuk dites dengan alat breathalyzer, alkohol
(etanol) dalam napas yang diembuskan dioksidasi menjadi asam asetat dengan larutan
asam kalium dikromat. Warna larutan berubah karena larutan dikromat diubah menjadi
larutan krom (III) yang berwarna hijau. Breathalyzer mengukur perubahan warna
menghasilkan hasil analisis yang terkalibrasi dalam kandungan alkohol darah (blood
alcohol content)
b. Berapa nilai potensial sel standar (Eo) reaksi tersebut ? (CH3COOH//C2H5OH = 0,058
V ; Cr2O72-//Cr3+ = +1,33 V)
c. Berapa nilai potensial sel (E) untuk reaksi tersebut ketika konsentrasi etanol, asam
asetat, Cr2O72- dan Cr3+ sebesar 1,0 M dan pH larutan sebesar 4 ?
3. Percobaan sel bahan bakar padatan oksida yang menggunakan butana (C4H10) sebagai
bahan bakar telah dilaporkan baru-baru ini. Sel ini mengandung elektroda komposit
logam/logam oksida dan elektrolit logam oksida padat. Reaksi setengah sel sebagai
berikut :
Anoda : C4H10(g) + 13O2-(s) → 4CO2(g) + 5H2O(l) + 26 e
Katoda : O2(g) + 4e → 2O2-(s)
a. Tuliskan persamaan reaksi setara untuk reaksi sel tersebut !
b. Apabila diketahui besaran termodinamik untuk reaksi tersebut (ΔH o = -5754 kJ ; ΔSo
= -877,2 JK-1), tentukan nilai potensial sel standar (E o) dan konstanta kesetimbangan
reaksi tersebut (K)
c. Berapa massa butane yang diperlukan untuk menghasilkan arus konstan sebesar 10,5
A selama 8 jam