PROPOSAL SEMINAR

CURRENT LABORATORY ASPECT OF AUTOIMMUNE

DISEASES DIAGNOSIS
 PROPOSAL SEMINAR
CURRENT LABORATORY ASPECT OF AUTOIMMUNE DISEASES DIAGNOSIS

1. Pendahuluan

Penyakit autoimun adalah sekelompok penyakit yang ditandai oleh adanya

autoantibodi yang berasal dari limfosit T dan bereaksi dengan antigen tubuh sendiri
yang lambat laun akan merusak sel tubuh dan menimbulkan penyakit.
Penyakit autoimun ini dapat menyerang organ spesifik atau non organ spesifik
(system autoimmune disease). Beberapa contoh penyakit autoimun organ spesifik yaitu
Graves’ disease, Hashimoto’s thyroiditis, Type-1 diabetes mellitus, Insulin-resitant
diabetes mellitus, Vitiligo, Autoimmune hemolytic anemia, Autoimmune
thrombocytopenic purpura, Guillain-Barre syndrome, Acute rheumatic fever,
Autoimmune liver disease. Sedangkan contoh penyakit autoimmun yang organ non-
s[esifik yaitu : Systemic Lupus erythematosus, Rheumatoid arthritis, Antiphospholipid
syndrome.
Diagnosis penyakit autoimun baik yang organ spesifik atau non organ spesifik
didasarkan pada : anamnesis pemeriksaan fisik, tes-tes autoimun (ANA, Anti ds DNA,
Anti TPO. Anti CCP, RF, ASTO dll), dan criteria diagnosis sesuai dengan jenis penyakit
autoimun. Dari begitu banyak jaringan yang diserang oleh penyakit autoimun, yang
lazim diperiksa sebagai langkah awal atau uji saring adalah tes ANA, yang dapat
dikerjakan dengan metode Indirect Immunofluorescene (IIF) dan ELISA.
Tes ANA seringkali psoitif pada SLE (Systemic Lupus Erythematosus) dan
beberapa penyakit kolagen ( Rheumatoid Arthritis, Rheumatoid Fever, Poliarthritis
Nudosa, Wegener`s Granulomatosis, Sjögren`s Syndrome, Scleroderma,
Dermatomyosystis).
Dalam seminar kali ini akan dibahas betapa pentingnya pemeriksaan ANA test
dengan metode Indirect Immunofluorescene (IIF) yang disamping sensitive juga dapat
mendeteksi kemungkinan diagnosis yang lebih tepat berdasarkan hasil yang positif
berikut fluoresensinya.

2. Tujuan
Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang manfaat pemeriksaan ANA IIF,
anti dsDNA, ANA Profile
- Peserta dapat memahami bagaimana melakukan deteksi penyakit autoimun
dengan pemeriksaan ANA selain klinis pasien
- Peserta dapat mengetahui keunggulan pemeriksaan ANA dengan metode
Indirect Immunofluorescence (IIF) dan pentingnya pemeriksaan lanjutannya untuk
menunjang diagnosis.
- Peserta dapat mengetahui cara penanganan penyakit autoimun.
3. Sasaran
Dokter yang membutuhkan pemeriksaan ANA IF maupun ANA profile antara lain
keahlian : Internis Umum, GP, Pediatri dan OG.

4. Rencana penyelenggaraan
Topik : Current Laboratory aspect of Autoimmune Disease Diagosis
Hari, Tgl : Sabtu, 8 Juli 2017
Tempat : Aula RSUD Dr. Soegiri Lamongan
Moderator : Dr. Abdur Rohman, SpPD
Pembicara : Dr. dr.Gatot Soegiarto, SpPD-KAI dan Agnes Hartati, S.KM

5. PESERTA KEGIATAN
Peserta kegiatan seminar Current Laboratory aspect of Autoimmune Disease
Diagosis berjumlah kurang lebih 100 peserta

6. SPONSOR
Kegiatan seminar Current Laboratory aspect of Autoimmune Disease Diagosis di
sponsori oleh PRODIA

7. HASIL KEGIATAN
Kegiatan seminar Current Laboratory aspect of Autoimmune Disease
Diagosis berlangsung selama satu hari. Kegiatan ini bertujuan untuk memahami
pentingnya pemeriksaan ANA test dengan metode Indirect Immunofluorescene
(IIF) yang disamping sensitive juga dapat mendeteksi kemungkinan diagnosis
yang lebih tepat berdasarkan hasil yang positif berikut fluoresensinya. Sehingga
diharapkan dapat menciptakan inovasi serta memenuhi tuntuan perkembangan
ilmu pengetahuan, teknologi dan sosial budaya khususnya di bidang kesehatan.
Kegiatan seminar Current Laboratory aspect of Autoimmune Disease
Diagosis berlangsung pada tanggal 8 juli 2017 dilaksanakan tepat waktu yaitu
pukul 10.00 di mulai dengan pembukaan acara. Tetapi karena waktu pembukaan
acara yang di perkiraan melebihi jadwal yang sudah di tetapkan sehingga acara
coffe break yang seharusnya pada pukul 10.30 di adakan di akhir acara.
Kordinasi yang baik antar panitia mendukung kelancaran berjalanya acara
seminar dengan baik, maka diharapkan untuk kegiatan selanjutnya pulsa
operator panitia dapat disediakan penyelenggara.
Pembicara seminar Current Laboratory aspect of Autoimmune Disease
Diagosis berlangsung pada tanggal 8 juli 2017 yaitu Dr. dr.Gatot Soegiarto,
SpPD-KAI dan Agnes Hartati, S.KM datang sesuai waktu yang di tetapkan
sehingga acara dapat berlangsung dengan baik.
Konsumsi peserta dan panitia seminar Current Laboratory aspect of
Autoimmune Disease Diagosis sudah tercukupi dengan baik. Kendala ada pada
 persiapan peralatan makan, diharapkan untuk kegiatan berikutnya pihak katering
dapat menyediakan peralatan makan dengan baik.
Diskusi seminar Current Laboratory aspect of Autoimmune Disease
Diagosis berlangsung pada tanggal 8 juli 2017 dapat berlangsung dengan baik
dan mendapat respon dan tanggapan yang baik dari peserta seminar.

8. Susunan Panitia
Ketua : Dr. Akbar Fathoni Harve
Wakil : Dr. Teguh Hermawansyah
Sekretris : Dr. Nur Nisaa Primadiah
Sekretariat Rice Nurhayati, SE
Bendahara : Dr. Setijamurti, SpPK
Sie Acara : Dr. Arindra Prasetya
Dr. Mufida Hariani
Sie Konsumsi : Dr. Yuli Anggraini
Dr. Farisa Oktarina
Sie Pubdekdok : Badrud Tamim
Haris Al Ansori

9. Susunan acara
09.00 – 10.00 Daftar ulang
10.00 – 10.30 Pembukaan
10.30 - 10.45 coffe break
Sesi Ilmiah :
10.45 – 11.30 Laboratory Test for Autoimmune Disease : New Screening and
Diagnostic Tool
Dr. dr.Gatot Soegiarto, SpPD-KAI
11.30– 12.00 Method of ANA Test for Diagnosis of Autoimmune Disease
Agnes Hartati, S.KM
12.00 – 12.30 Diskusi Interaktif (tanya jawab kasus)
12.30 – 12.45 Penutup dan Doorprize
12.45 – Ramah tamah dan Makan siang

10. Rincian Biaya

Penerimaan:
1. Prodia :5.500.000
2. Pendaftaran via tranfer: 4.950.000
3. Pendaftaran on site :5.250.000
Total 15.700.000

Pengeluaran:
1. Konsumsi : 4.232.500
2. AC :2.500.000
3. Konsumsi AC/CS : 78.000
4. SKP IDI :1.000.000
5. IDI : 500.000
6. Banner : 150.000
7. Souvenir pembicara/ : 318.000
Moderator
8. Honor CS : 150.000
9. Honor heti : 100.000
10. HR Tamim Haris : 300.000
11. Parkir : 150.000
12. HR panitia :4.800.000
TOTAL 14.278.500
SALDO 1.421.500