You are on page 1of 3

Halal Food Category

The halal food in Islam is known in several categories and all of these categories must
be fulfilled so that food is considered halal food. The categories and things include:
1. Halal substance
The substances or basic ingredients of food such as foods that come from animals and
plants that are not forbidden by God. Whereas if the food is called a substance or food that is
not halal, the status of the food mixed is haram and may not be consumed by Muslims.
2. Halal how to get it
Basically all food is halal and if the substance is halal then food can be haram
depending on how it is obtained. Halal food can be illegitimate if obtained through the results
of stealing, cheating, usury and corruption, and etc.
3. Halal how to process it
If the food has been obtained by halal means, with halal raw materials as well, if the
food is processed using something that is forbidden for example used cooking utensils for
cooking unclean food or other ingredients that are not allowed or forbidden to be consumed
then the food can to be unclean.
4. Halal how to present, deliver and store it
How these foods are stored, transported and served before they are finally consumed.
These three processes can change the status of food from halal to illegitimate for example if
food is served in plates made of gold or stored together with food and delivered to destinations
that are not good.

Halal Food Terms

A food is said to be halal food if it meets the following conditions:

1. Does not contain substances or foods that are prohibited


Halal food is food that does not contain substances that are forbidden by Allah
subhanahu wa ta'ala for example by mixing halal food with pork, alcohol and other
ingredients that are haram.
2. Does not contain unclean or dirt
Not contaminated with some substances that are considered unclean, for
example urine blood from human waste and etc.
In processing and storing halal food must be considered because halal food must
not be contaminated and mixed with unclean foods or substances even if only a little.
Allah justifies almost all plants that exist on earth except plants that are poisonous or
which can harm humans as well as types of benign animals that are farmed or not, such
as chickens, cows, goats, buffaloes, deer, aquatic animals and etc.

Kategori Makanan Halal

Adapun makanan halal dalam Islam dikenal dalam beberapa kategori dan seluruh kategori
tersebut harus dipenuhi agar makanan layak dikatakan sebagai makanan halal. Adapun kategori
dan hal-hal tersebut antara lain :

1. Halal zatnya

Zatnya atau bahan dasar makanan tersebut misalnya makanan yang berasal dari binatang
maupun tumbuhan yang tidak diharamkan oleh Allah. Adapun jika dalam makanan disebut
terkandung zat atau makanan yang tidak halal maka status makanan yang tercampur tersebut
adalah haram dan tidak boleh dikonsumsi oleh umat Islam.

2. Halal cara memperolehnya

Pada dasarnya semua makanan adalah halal dan apabila zatnya halal maka makanan dapat
menjadi haram tergantung bagaimana cara memperolehnya. Makanan halal dapat menjadi
haram apabila diperoleh melalui hasil mencuri, menipu, hasil riba dan maupun korupsi dan lain
sebagainya.

3. Halal cara memprosesnya


Apabila makanan sudah diperoleh dengan cara halal, dengan bahan baku yang halal pula,
jika makanan tersebut diproses dengan menggunakan sesuatu yang haram misalnya alat masak
yang bekas digunakan untuk memasak makanan haram atau bahan-bahan lain yang tidak
diperbolehkan atau diharamkan untuk dikonsumsi maka makanan tersebut bisa menjadi haram.

4. Halal cara menyajikan, mengantarkan serta menyimpannya


Bagaimana makanan tersebut disimpan, diangkut dan disajikan sebelum akhirnya
dikonsumsi. Ketiga proses tersebut dapat mengubah status makanan dari halal menjadi haram
misalnya jika makanan disajikan dalam piring yang terbuat dari emas maupun disimpan
bersamaan dengan makanan dan diantar untuk tujuan yang tidak baik.
Syarat Makanan Halal

Suatu makanan dikatakan sebagai makanan halal adalah jika memenuhi syarat berikut
ini :

1. Tidak mengandung zat atau makanan yang diharamkan


Makanan halal adalah makanan yang tidak mengandung zat yang diharamkan oleh Allah
subhanahu wa ta’ala misalnya dengan mencampur makanan halal dengan daging babi, alkohol
maupun bahan bahan lain yang sifatnya haram.

2. Tidak mengandung najis atau kotoran


Tidak terkontaminasi dengan beberapa zat yang dianggap sebagai najis misalnya darah kotoran
manusia urine dan sebagainya.

Dalam pemrosesan dan penyimpanan makanan halal harus diperhatikan karena


makanan halal tidak boleh terkontaminasi dan bercampur dengan makanan haram atau zatnya
biarpun hanya sedikit. Allah menghalalkan hampir seluruh tumbuhan yang ada di bumi kecuali
tumbuhan yang beracun atau yang dapat merugikan manusia serta jenis hewan jinak baik yang
diternakkan maupun tidak, Seperti ayam, sapi, kambing, kerbau, rusa, hewan air dan lain
sebagainya.

You might also like