Professional Documents
Culture Documents
Abstract
This study is aimed to give description about the implementation of
inclusive education in SDN 03 Alai Padang. The problems encountered in
the field are: there is gep between the concept of inclusive education and
application in the field, both viewed from the personal aspect of school
community and supporting external factors in the implementation of
inclusive education in there. Then, the problems are formulated as follow:
How is the inclusive education in SD Negeri 03 Alai Padang implemented?
The formulation of the problem is then made in three research
questions: 1) Haw is the inclusive education implemented? 2) What barriers
is faced in the implementation of inclusive education? 3) What the efforts
done to overcome the barriers?. The kind of study is descriptive that uses
qualitative approach. The subyect of study are community of school and
education official.
The result of study show the implementation of inclusive education has
been yet as expected. The implementation of education in school still
oriented on intrgrated education concept. The problems are bureaucracy of
managemen, modification of curriculum, teacher, material/pre material and
cooperation parents and society.
The effort has been done in stages, for example, there are specific
counselor teachers, socialization of inclusive education in environment
school.
Recommendation that is given are : school have to make the
atmosphere more friendly, the curriculum have to be appropriate with the
students’ needs, cooper
jalanan dan pekerja, anak yang berasal dari bagi anak cacat yang diselenggarakan
popolasi terpencil atau yang berpindah- bersama anak normal di lembaga
pindah, anak dari kelompok etnis minoritas, pendidikan umum dengan
linguistik atau buaya dan anak-anak dari menggunakan kurikulum yang
area atau kelompok yang kurang beruntung berlaku di lembaga pendidikan yang
atau termarjinalisasi. bersangkutan.
Inti pendidikan inklusif adalah hak Dalam Rancangan Peraturan
azasi manusia atas pendidikan yang Pemerintah tahun 2003, tentang
dituangkan pada Deklarasi Hak Azasi pendidikan khusus dan pendidikan layanan
manusia tahun 1949 yang sama pentingnya khusus (RPP-PK dan PLK) Bab I, pasal 1
adalah hak anak agar tidak ayat (7): Pendidikan Inklusi adalah
didiskriminasikan, hal ini dimuat dalam pendidikan reguler yang disesuaikan
artikel 2 Konvensi Hak Anak (PBB, 1989). dengan kebutuhan peserta didik.
Suatu konsekwensi logis dari hak ini adalah Tujuan pendidikan inklusif mengacu
bahwa semua anak mempunyai hak untuk kepada UU No 20, tahun 2003, Sisdiknas
menerima pendidikan yang tidak Pasal 1, ayat 1 : Pendidikan adalah usaha
didiskriminasikan dengan dasar kecacatan, sadar dan terencana untuk mewujudkan
etnis, agama, bahasa, jenis kelamin, suasana belajar dan proses pembelajaran
kemampuan dan lain lain. agar peserta didik secara aktif
Dokumen-dokumen tersebut meng- mengembangkan potensi pribadinya untuk
gambarkan konsensus masyarakat dunia memiliki kekuatan sepiritual keagamaan,
mengenai arah masa depan pendidikan bagi pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan,
individu yang membutuhkan layanan akhlak mulya dan keterampilan yang
khusus. diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
Acuan formal yang sudah ada di negara.
Indonesia adalah: Keputusan Menteri Sementara tujuan pendidikan bagi
Pendidikan dan Kebudayaan No. peserta didik berkebutuhan khusus yang
002/U/1968, tentang Pendidikan Terpadu tertuang dalam peraturan pemerintah tahun
bagi anak cacat, Bab I, pasal 1: 2003, tentang pendidikan khusus dan
(a) Pendidikan Terpadu ialah model pendidikan layanan khusus (RPP-PK dan
penyelenggaraan program pendidikan PLK) Bab II, pasal 2 : Tujuan Pendidikan :
keputusan yang rasional, logis, realstik dan d. Pengetahuan tentang apa yang harus
prgmatis merupakan salah satu tolok ukur dipertimbangkan ketika mebuat
utama dalam mengukur keberhasilan. penyesuaian.
Keberhasilan yang diperoleh sekolah belum e. Pengatahuan bagaimana kondisi
optimal, antara lain belum adanya aturan khusus dan kecacatan dapat
formal yang dijadikan dasar dalam mempengaruhi belajar
pelaksanaan pendidikan inklusif. f. Pengetahuan tentang pentingnya
SIMPULAN DAN SARAN melakukan penyesuaian lingkungan
Pelaksanaan pendidikan inklusif di pengetahuan yang diperoleh dari
SD Negeri 03 Alai Padang, masih belum hasil penelitian
terlaksanan dengan baik, yaitu; masih g. Kondisi lingkungan dan budaya
dalam bentuk sistem pendidikan terpadu. setempat
Kendala yarng dihadapi oleh warga sekolah 2. Kompetensi Guru
maupun pihak birokrasi, yaitu; belum a. Memahami visi, misi dan tujuan
adanya acuan formal tentang pelaksanaan pendidikan inklusif
pendidikan inklusif. Usaha warga sekolah b. Memahami dan terampil menenali
dan pihak birokrasi sudah ada yaitu; karakteristik anak
mengadakan guru pembimbing khusus di c. Mampu dan terampil
sekolah, mengikuti kegiatan sosialisasi melaksanakan asesmen, diagnosis
pendidikan inklusif. dan evaluasi bidang pendidikan
1. Adaptasi Kurikulum : dan pengajaran
Untuk mengadaptasi kurikulum antara d. Memahami, menguasai isi materi,
lain didasarkan pada: dan terampil praktek mengajar
a. Kebutuhan siswa secara individual. e. Memahami dan terampil
b. Pengetahuan tentang teori belajar menyusun perencanaan dan
secara umum. pengelolan pambelajaran
c. Pengetahuan tentang perlunya f. Terampil dalam pengelolaan
interaksi dan komunikasi untuk perilaku dan interaksi sosial siswa
pembelajaran. g. Mampu mengadakan komunikasi
dan kemitraan kolaborasi
3. Peranan Orangtua
a. Memberikan kesadaran kepada Asmar, Ali. 1998. Tugas Pokok dan Fungsi
Kepala Sekolah, Padang : Proyek
orang tua akan efek positif,
SMU Kanwil Depdikbud Sumatera
tentang bantuan yang diberikan Barat
orang tua di rumah, sehingga
Depdikbud. 1996. Petunjuk Administrasi
tidak ada perbedaan antara rumah SMU, Jakarta : Dirjen PDM
dan sekolah
Depdiknas. 2003. Undung-Undang Sistem
b. Bahwa apa yang dilakukan orang Pendidikan Nasional, Jakarta :
Depdiknas
tua berperan penting dalam
pembelajaran dan perkembangan Depdiknas. 2004. Rancangan Peraturan
Pemerintah PKKh dan PLH, Jakarta:
anak di rumah dan di sekolah
Depdiknas
c. Mengundang orang tua untuk
Hildegum Olsen. 2003. Pendidikan Inklusif
berdiskusi dan berpartisipasi
suatu Strategi manuju Pendidikan
tentang pekerjaan di sekolah, untuk Semua (Materi Lokakarya)
Mataram : Direktorat PSLB
pekerjaan rumah, dan cara yang
dapat dilakukan orang tua, Imron Arifin. 1996. Penelitian Kualitatif
dalam Ilmu-Ilmu Sosial dan
sehingga relevan dengan
Keagamaan, Malang : Kalimahat
kehidupan sehari-hari. Press
d. Membantu orang tua untuk
Lexi. J. Moleong. 1988. Metodologi
melihat cara anak berinteraksi Penelitian Kualitatif, Bandung :
Remaja Rosda Karya
dengan lingkungan akan
mempengaruhi perkembangan Miriam.D. Skjorten. 2002. Peran
Universitas dalam Mempromosikan
sosial dan akademik.
Pendidikan Untuk Semua dalam
e. Mengembangkan wawasan guru Laingkungan yang Akrab dan
Inklusif, Mataram : Direktorat PSLB
dan sekolah tentang kehidupan
anak sehari-hari, mengurangi Moh. Natsir. 1983. Metodologi Penelitian,
Jakarta : Ghalia Indonesia
masalah psikologis, sehingga
kerjasama orang tua, guru agar Moch Soleh. 2002. Proses Menciptakan
Pendidikan Inklusif dan Lingkungan
pengalaman anak terintegrasi
Pembelajaran yang Akrab di Sekolah
secara bermakna. Dasar, Mataram : Direktorat PSLB