APLIKASI PENDAFTARAN SISWA BARU BERBASIS WEB

DI SMP NEGERI 2 KELING

Hafshotin Mahfudhoh

Prodi S1 Teknik Informattika, STMIK HIMSYA

Hafshotin@gmail.com

Abstract

In the world of school and student education are two interrelated elements where there is a school wherever there should be
students as a complement element. In the process before a person becomes a student status, a prospective student registration process is
required. For that between prospective students and schools should be established good communication, singkron, and quickly.
But as it is known that the number of prospective students is not possible for many schools to deliver information individually on each
student individually. For that to support good communication, singkron, and quickly the school facilitates one of them by building a
Web-based application of Student Registration.
The purpose of making this application such as allowing prospective students to conduct online registration process, facilitate
the administration for data processing and registration of data stored in a computerized application. This Student Enrollment App is built
using software: MySQL 5.1.37, PHP 5.3.1, XAMPP 1.7.3, Adobe Photoshop CS3 and Dreamweaver CS3. With the method used is
waterfall model. Work procedures: Library Studies, Field Research (Field Research), Interview (Interview), Observation (Observation).
Making Web-Based Student Admission Application at SMP N 02 KELING using PHP and MySQL This resulted in an
Application of New Student Registration Online which is able to process registration of prospective students become easier and faster
and can be accessed where and anytime and give ease of administrator in getting Complete data on data of prospective students who
register.

Keywords : Application; Student Registration; Web; PHP; Mysql;

1. Pendahuluan Oleh karena itu penulis memfokuskan suatu ide pada

1.1 Latar Belakang
Dalam dunia pendidikan, sekolah dan siswa adalah
dua element yang saling berkaitan dimana ada sekolah
disanapun harus ada siswa sebagai pelengkap elementnya.
Dalam prosesnya sebelum seseorang menjadi status siswa,
diperlukan proses pendaftaran calon siswa. Untuk itu
antara calon siswa dan sekolah harus terjalin komunikasi
yang baik, singkron, dan cepat. Agar mendukung
komunikasi yang baik, singkron, dan cepat tersebut pihak
sekolah memfasilitasi salah satunya dengan membangun
sebuah aplikasi Pendaftaran Siswa yang berbasis Web.
Adapun tujuan dari pembuatan Aplikasi ini diantaranya
memudahkan calon siswa untuk melakukan proses
registrasi berbasis web jadi tidak lagi menggunakan
metode yang manual, memudahkan bagian administrasi
untuk proses pengolahan data pendaftar dan data
tersimpan secara komputerisasi dalam sebuah Aplikasi.
Berdasarkan hasil pengamatan, baik Guru maupun
Pegawai SMP Negeri 2 KELING masih kesulitan dalam
proses Pendataan Pendaftaran siswa baru yang masih
menggunakan sistem manual dan memakan waktu
sehingga menjadi tidak efektif dan efisien.
Pada prosesnya aplikasi yang dibangun akan
menggunakan aplikasi yang berbasis web. Web adalah
sebuah sistem yang saling terkait dalam sebuah dokumen
berformat hypertext yang berisi beragam informasi, baik
tulisan, gambar, suara, video, dan informasi multimedia
lainnya dan dapat diakses melalui sebuah perangkat yang
disebut web browser. Aplikasi Pendaftaran Siswa Baru ini
sangat dibutuhkan untuk mempermudah dan mempercepat
dalam hal pendaftaran bagi calon siswa maupun pihak
kepegawaian SMP Negeri 2 KELING.
pengolahan sebuah Aplikasi untuk dapat dipublikasikan.
Maka dari itu penulis akan mengambil judul
“PENDAFTARAN SISWA BARU BERBASIS WEB
Di SMP NEGERI 2 KELING” yang diharapkan dapat
memberi kemudahan bagi calon siswa dan petugas
pendaftaran agar dapat melakukan proses pendaftaran
menggunakan web.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat diambil
rumusan masalah pada Tugas Skripsi ini adalah :
”Bagaimana pembuatan sebuah Aplikasi Pendaftaran
Siswa Baru Berbasis Web untuk menggantikan
Pendaftaran Siswa Baru secara manual pada SMP
NEGERI 2 KELING”.
1.3 Batasan Masalah
Setiap penelitian pasti mempunyai suatu tujuan
tertentu dan untuk menjaga supaya penelitian itu tidak
meluas maka perlu dibuat batasan-batasan masalah.
Adapun batasan–batasan dalam penelitian ini adalah :
1. Peneliti hanya membahas masalah–masalah yang
berkaitan dengan Pendaftaran Siswa Baru yang ada
di SMP NEGERI 2 KELING dan yang dihasilkan
dari aplikasi yang dibangun berupa Aplikasi
Pendaftaran Siswa yang dapat digunakan oleh calon
siswa maupun petugas PSB.
2. Aplikasi Pendaftaran Siswa yang dibangun berbasis
web dengan php dan mysql.
3. Perancangan sistem ini tidak membahas tes serta
pembayaran pendaftaran menggunakan web dan
proses setelah pendaftaran tetapi hanya untuk
pendaftaran saja.

1
 1.4 Tujuan
Sesuai dengan permasalahan-permasalahan yang
terdapat diatas, maka tujuan penelitian ini adalah :
1. Mempermudah calon Siswa untuk melakukan
pendaftaran secara komputerisasi yaitu berbasis web
yang di sediakan oleh petugas PSB.
2. Untuk melakukan kegiatan registrasi yang terstruktur
dan informatif, sehingga dapat dihasilkan proses
kerja yang lebih baik dan maksimal dengan
menggunakan penyimpanan data yang tersentralisasi
yang dapat memudahkan kegiatan perubahan data
dan pencarian data dengan menggunakan teknologi
komputer.
1.5 Manfaat
Manfaat yang diperoleh dalam pembuatan skripsi ini
adalah :
1. Untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi waktu
pada pelaksanaan Pendaftaran Siswa Baru.
2. Dapat melatih diri dalam menganalisis masalah,
merancang dan mendesain program, serta menambah
pengetahuan tentang teknologi informasi, khususnya
yang berkaitan dengan Aplikasi Pendaftaran Siswa
Baru Berbasis Web.
2. Tinjauan Pustaka dan Dasar Teori
2.1 Tinjauan Pustaka
Pada bagian ini akan dipaparkan penjelasan tentang
tinjauan pustaka yang dipakai dalam penelitian ini.
Tinjauan Pustaka tersebut adalah hasil penelitian terdahulu
tentang informasi hasil penelitian yang telah dilakukan
sebelumnya dan menghubungkan dengan masalah yang
sedang diteliti. Dimana tinjauan studi yang diambil adalah:
1. Menurut (Lusi Melian.,S.Si.,M.T dan Bayu Meidy
Pertama.,S.Kom, 2010) dengan judul sistem
informasi akademik berbasis web (study kasus : SMP
negeri 44 Bandung). Dalam penelitian ini
mengangkat masalah mengenai bagaimana
membangun sebuah sistem yang ada di SMP negri 44
Bandung. Hasil dari penelitian ini yaitu sebuah
sistem informasi akademik yang berbasiskan web
yang dapat memberikan informasi bagi pihak sekolah
maupun orang tua siswa mengenai hasil belajar serta
jadwal belajar siswa yang mudah untuk diakses.
2. Menurut (Diki Budi Rahayu dkk., 2012), dari STT
Garut dengan judul perancangan sistem informasi
pendaftaran peserta didik baru berbasis web studi
kasus di SMA Negeri 14 Garut. Dimana masalah
yang diangkat bagaimana memberikan informasi
mengenai pendaftaran di SMA Negeri 14 Garut dapat
diterima oleh masyarakat dengan mudah. Hasil dari
penelitian ini yaitu sebuah rancangan sistem
basisdata yang berisi informasi pendaftaran peserta
didik baru berbasiskan web.
3. Penelitian berikutnya menurut (Nurhayani, 2013),
AMIK SIGMA Palembang dengan judul sistem
informasi pendaftaran mahasiswa baru di AMIK
SIGMA Palembang. Pada penelitian ini mengangkat
masalah bagaimana merancang sistem penerimaan
mahasiswa baru di AMIK SIGMA Palembang. Hasil
dari penelitian ini yaitu sebuah sistem informasi
pendaftaran mahasiswa yang berbasis web dengan
menggunakan MySQL sebagai databasenya,
sehingga proses input dan olah data calon mahasiswa
nantinya dapat dihasilkan informasi yang cepat, tepat
dan akurat sesuai dengan kebutuhan.
2.2 Dasar Teori
2.2.1 Aplikasi
2.2.1.1 Pengertian Aplikasi
Aplikasi berasal dari kata application yang artinya
penerapan, lamaran, penggunaan. Secara istilah aplikasi
adalah program siap pakai yang dibuat untuk
melaksanakan suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi
yang lain dan dapat digunakan oleh sasaran yang dituju.
Contoh utama perangkat lunak aplikasi adalah
program pengolah kata, lembar kerja, dan pemutar media.
Kumpulan aplikasi komputer yang digabung menjadi suatu
paket biasanya disebut paket atau suite aplikasi
(application suite). Contohnya adalah Microsoft Office
dan OpenOffice.org, yang menggabungkan suatu aplikasi
pengolah kata, lembar kerja, serta beberapa aplikasi
lainnya Aplikasi-aplikasi dalam suatu paket biasanya
memiliki antarmuka pengguna yang memiliki kesamaan
sehingga memudahkan pengguna untuk mempelajari dan
menggunakan tiap aplikasi.
Pengertian aplikasi secara umum adalah alat terapan
yang difungsikan secara khusus dan terpadu sesuai
kemampuan yang dimilikinya, aplikasi merupakan suatu
perangkat komputer yang siap pakai bagi user.
2.2.1.2 Pengertian Aplikasi Menurut Para Ahli
1. Menurut (Jogiyanto, 1999) adalah penggunaan dalam
suatu komputer, instruksi (instruction) atau
pernyataan (statement) yang disusun sedemikian rupa
sehingga komputer dapat memproses input menjadi
output.
2. Menurut (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1998)
adalah penerapan dari rancang sistem untuk
mengolah data yang menggunakan aturan atau
ketentuan bahasa pemrograman tertentu. Aplikasi
adalah suatu program komputer yang dibuat untuk
mengerjakan dan melaksanakan tugas khusus dari
pengguna.
3. Menurut (Rachmad Hakim S) Aplikasi adalah
perangkat lunak yang digunakan untuk tujuan
tertentu, seperti mengolah dokumen, mengatur
Windows &, permainan (game), dan sebagainya.
4. Menurut (Harip Santoso) Aplikasi adalah suatu
kelompok file (form, class, rePort) yang bertujuan
untuk melakukan aktivitas tertentu yang saling
terkait, misalnya aplikasi payroll, aplikasi fixed asset,
dan lain-lain.
2.2.1.3 Aplikasi Komputer Berdasarkan jenisnya :
Berdasarkan jenisnya, aplikasi komputer dapat dibagi
menjadi beberapa kategori, yaitu :
1. Enterprise
Digunakan untuk organisasi yang cukup besar
dengan maksud menghubungkan aliran data dan
kebutuhan informasi antar bagian, contoh : IT
Helpdesk, Travel Management dan lain-lain.
2
2. Enterprise – SupPort
Sebagai aplikasi pendukung dari Enterprise,
contohnya : Database Management, Email Server dan
Networking System.
3. Individual Worker
Sebagai aplikasi yang biasa digunakan untuk
mengolah/edit data oleh tiap individu. Contoh :
Ms.Office, Photoshop, Acrobat Reader dan lain-lain.
4. Aplikasi Akses Konten
Adalah aplikasi yang digunakan oleh individu
(hanya) untuk mengakses konten tanpa kemampuan
untuk mengolah atau mengedit datanya melainkan
hanya melakukan kustomisasi terbatas. Contoh :
Games, Media Player, Web Browser.
5. Aplikasi Pendidikan
Biasanya berbentuk simulasi dan mengandung
konten yang spesifik untuk pembelajaran.
6. Aplikasi Simulasi
Biasa digunakan untuk melakukan simulasi
penelitian, pengembangan dan lain-lain. Contoh :
Simulasi pengaturan lampu lalu lintas.
7. Aplikasi Pengembangan Media
Berfungsi untuk mengolah/mengembangkan media
biasanya untuk kepentingan komersial, hiburan dan
pendidikan. Contoh : Digital Animation Software,
AudioVideo Converter dan lain-lain.
2.2.1.4 Komponen dari Aplikasi
Komponen-komponen dari aplikasi website adalah
sebagai berikut (Awam, 2012) :
1. Web Browser
Merupakan perangkat lunak wajib yang harus
terdapat di komputer karena untuk menjalankan
aplikasi web harus menggunakan web browser.
Contohnya : Internet Explorer, Mozilla Firefox,
Opera, Safari.
2. Web Server
Merupakan perangkat lunak wajib jika membuat
sebuah halaman web dinamis, dalam web server
semua script-script web yang dibuat diletakkan
dengan menggunakan web server maka pembuat web
dapat melakukan uji coba terhadap halaman-halaman
web yang dibuat tanpa harus mencobanya di internet
langsung (localhost). Contoh web server : IIS
(internet information services), XAMPP, WAMPP,
dan sebagainya.
3. Database Server
Merupakan tempat penyimpan data dalam sebuah
web. Contohnya : MySQL, Microsoft SQL Server,
Oracle, DB2 (IBM), PostgreSQL.
4. Web Editor
Merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk
mengetikkan perintah-perintah script, baik dalam
bentuk HTML, maupun php. Contoh web editor :
Notepad, Adobe Dreamweaver.
5. Image Editor
Merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk
mengelola gambar-gambar dan animasi yang
nantinya akan digunakan di dalam halaman web yang
akan dibuat. Contohnya : Adobe Photoshop,
CorelDRAW, Adobe Flash.
2.2.1.5 Manfaat dari Aplikasi
Manfaat dari aplikasi adalah sebagai berikut
(Rachmad, 2012) :
1. Dapat diakses di mana saja
Berbeda dengan aplikasi berbasis desktop, sistem
cloud dapat diakses di mana saja, kapan saja, melalui
PC yang terkoneksi dengan jaringan internet.
Pengguna memiliki kebebasan mengenai kapan dan
di mana mereka mengakses aplikasi.
2. Meningkatkan interoperabilitas
Dengan menggunakan sistem berdasarkan standar
skala industri, memungkinkan untuk mencapai
tingkatan interoperabilitas yang jauh lebih besar antar
aplikasi dibanding menggunakan sistem desktop
yang terisolasi.
3. Pemeliharaan yang lebih mudah
Pemeliharaan menjadi lebih sederhana karena ini
berupa perangkat lunak.
4. Keamanan data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan
aman lewat server yang disediakan oleh penyedia
layanan cloud computing. Aplikasi berbasis web
biasanya digunakan pada dedicated server, diawasi
oleh seseorang administrator server yang
berpengalaman.
5. Alokasi biaya yang lebih efektif
Dibandingkan dengan aplikasi berbasis desktop,
aplikasi berbasis web dapat mengurangi biaya karena
berkurangnya biaya untuk dukungan dan
pemeliharaan dan tidak memerlukan spesifikasi
komputer yang tinggi.
2.2.1.6 Kelebihan dan Kekurangan dari Aplikasi
Kelebihan dan kekurangan dari aplikasi adalah
sebagai berikut (Andy, 2013) :
1. Kelebihan aplikasi :
a. Kita dapat menjalankan aplikasi berbasis web
dimanapun kapanpun tanpa harus melakukan
penginstalan.
b. Terkait dengan isu lisensi (hak cipta) kita tidak
memerlukan lisensi ketika menggunakan web-
based application, sebab lisensi telah menjadi
tanggung jawab dari web penyedia aplikasi.
c. Dapat dijalankan di system operasi manapun.
Tidak perduli apakah kita menggunakan linux,
windows, aplikasi berbasis web dapat dijalankan
asalkan kita memiliki browser dan akses internet.
d. Dapat diakses lewat banyak media seperti:
computer dan handphone yang sudah sesuai
dengan standard WAP.
e. Tidak perlu spesifikasi computer yang tingggi
untuk menggunakan aplikasi berbasis web ini,
sebab di beberapa kasus, sebagian besar proses
dilakukan di web server penyedia aplikasi
berbasis web ini.
3
2. Kekurangan aplikasi :
a. Dibutuhkan koneksi intranet dan internet yang
handal dan stabil, hal ini bertujuan agar pada saat
aplikasi dijalankan akan berjalan dengan baik dan
lancer.
b. Dibutuhkan system keamanan yang baik
dikarenakan aplikasi dijalankan secara terpusat,
sehingga apabila server di pusat down maka
system aplikasi tidak bisa berjalan.
2.2.2 Pendaftaran Siswa
2.2.2.1 Pengertian Pendaftaran
Pendaftaran adalah pencatatan hal atau identitas
seperti nama, alamat dan sebagainya dalam suatu lembaga
pendidikan, pendaftaran merupakan suatu hal yang sangat
penting.
Pengertian pendaftaran disini pada dasarnya hanya
untuk memperlancar dan mempermudah dalam
pendaftaran sehingga terorganisir, teratur dengan cepat
dan tepat.
2.2.2.2 Pengertian Siswa
Siswa adalah komponen masukan dalam system
pendidikan, yang selanjutnya diproses dalam proses
pendidikan, sehingga menjadi manusia yang berkualitas
sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Sebagai suatu
komponen pendidikan siswa dapat ditinjau dan berbagi
pendekatan antara lain:
1. Pendekatan social, siswa adalah anggota
masyarakat yang sedang disiapkan untuk menjadi
anggota masyarakat yang lebih baik.
2. Pendekatan psikologi, siswa adalah suatu
organism yang sedang tumbuh dan berkembang.
3. Pendekatan edukatif, pendekatan pendidikan
menempatkan siswa sebagai unsur penting, yang
memiliki hak dan kewajiban dalam rangka system
pendidikan menyeluruh dan terpadu.
2.2.3 Web
2.2.3.1 Pengertian Web
Website merupakan fasilitas hypertext untuk
menampilkan data berupa teks, gambar, suara, animasi dan
sata multimedia lainnya. Penggolongan website
berdasarkan isinya (Website Contents) terdiri dari dua
jenis yaitu :
1. Web Statis
Web statis adalah web yang berisi informasi-
informasi yang sifatnya statis (tetap). Disebut statis
karena pengguna tidak dapat berinteraksi dengan web
tersebut. Singkatnya, untuk mengetahui suatu web
lain dan berisi suatu informasi yang tetap maka web
tersebut disebut statis. Pada web statis, pengguna
hanya dapat melihat isi dokumen pada halaman web
dan apabila diklik akan berpindah ke halaman web
yang lain. Interaksi pengguna hanya terbatas dapat
melihat informasi yang ditampilkan, tetapi tidak
dapat mengolah informasi yang dihasilkan. Web
statis biasanya berupa Hypertext Markup Language
(HTML) yang ditulis pada editor teks dan disimpan
dalam bentuk .html atau .htm.
2. Web Dinamis
Web dinamis adalah web yang menampilkan
informasi serta dapat berinteraksi dengan pengguna.
Web yang dinamis memungkinkan pengguna untuk
berinteraksi mengunakan form sehingga dapat
mengolah informasi yang ditampilkan. Web dinamis
bersifat interaktif, tidak kaku, dan terlihat lebih
indah. Web dinamis biasanya berupa Page Hypertext
Preprocessor (PHP) yang membuat halaman web
HTML menjadi dinamis. HTML yang digabung
dengan script PHP akan menghasilkan tampilan web
yang dinamis, indah, interaktif.
2.2.3.2 Prinsip – prinsip Design Website
Ada tujuh prinsip yang harup diperhatikan dalam
mendesain sebuah website agar memperoleh hasil yang
baik dan efektif, yaitu :
1. Website dibuat untuk pengguna
Dalam proses merancang web harus memfokuskan
desainnya pada kepentingan pengguna(user). Hal ini
juga berarti, perancang web harus menganggap
pengguna adalah seorang yang awam terhadap segala
aspek yang ada pada website. Apa yang diinginkan
oleh perancang belum tentu menjadi apa yang
diinginkan pengguna. Perancang web juga harus
mempertimbangkan karakter pengguna yang berbeda
satu sama lain. Pengguna yang mengunjungi website
berasal dari latar belakang, kebudayaan, pendidikan
da kepentingan yang berbeda-beda maka desain web
yang dibuat setidaknya harus mewakili selera
sebagian besar pengguna.
2. Utility dan Usability
Utility adalah kegunaan atau fungsionalitas suatu
web. Sedangkan usability adalah sifat website yang
mendukung kemampuan pengguna dalam
memanipulasi website sehingga pengguna
memperoleh apa yang diperlukannya. Beberapa cirri
dari usability antara lain : dapat dipelajari dengan
mudah, penggunaannya efisien, mudah diingat dan
membuat pengguna menjadi puas.
3. Correctness
Correctness maksudnya tidak ada kesalahan dalam
penulisan script website, antara lain :
a. Dalam penulisan script HTML tidak ada
kesalahan.
b. Gambar – gambar yang ditampilkan sesuai yang
diharapkan.
c. Tidak ada kesalahan dalam sistem navigasi.
4. Batasan Media Internet dan Web
a. Browser
1) Membuat website yang biasa dipakai
disetiap browser, dan memperhatikan
pilihan setting browser para pengguna,
sehingga halaman tersebut dapat tampil
dengan lebih maksimal.
2) Sedapat mungkin buatlah website dengan
teknologi yang paling compatible dan dapat
di-load oleh sebagian besar browser
sehingga bisa diterima oleh lebih banyak
pengguna.
b. Bandwith
Untuk menghasilkan website yang menarik
namun tetap cepat di-load maka ini berpengaruh
4
 juga terhadap besarnya file total website yang
akan dibuat, juga termasuk gambar – gambar
yang digunakan. Untuk website yang baik,
loading halaman web tidak lebih dari 8 detik dan
ukuran file setiap halaman HTML beserta
gambar-gambarnya tidak lebih dari 65 Kb, agar
pengguna yang mengunjungi situs tersebut tidak
menjadi jenuh dan pindah ke situs lain.
5. Website harus memperhatikan aspek Graphical
User Interface (GUI). Website yang baik harus
mudah dipahami saat pertama kali pengguna
mengunjungi website tersebut karena pada saat itulah
yang menentukan apakah pengguna akan
mengunjungi website itu lagi.
6. Struktur Link dan Navigasi
Website harus memiliki navigasi dan link yang jelas,
agar pengguna tidak tersesat karena link yang
disediakan kurang jelas. Pengguna harus dapat
menjelajahi semua halaman dengan mudah,
mendapatkan informasi tentang halaman yang sedang
dikunjungi dan yang sudah dikunjungi, dan juga
perlu diperhatikan kecepatan pengguna dalam
mendapatkan informasi yang diinginkan.
7. Alat Bantu
a. Peta Situs
Penggunaan peta situs dapat mempermudah
pengguna dalam memahami tentang isi dan
halaman website.
b. Search engine
Apabila jumlah halaman web mencapai lebih dari
100 halaman. Sebaiknya dibuat searcg engine
untuk mempermudah pengguna dalam mencari
informasi uang diinginkan sehingga pengguna
cukup mengetikkan kata kunci untuk informasi
yang diinginkan dan informasi dapat segera
ditampilkan.
2.2.4 PHP
PHP merupakan singkatan dari PHP Hypertext
Preprocessor. PHP digunakan sebagai bahasa script
server-side dalam pengembangan Web yang disisipkan
pada dokumen HTML. Penggunaan PHP memungkinkan
Web dapat dibuat dinamis sehingga maintenance situs
Web menjadi lebih mudah dan efisien. PHP ditulis
menggunakan bahasa C.
PHP memiliki banyak kelebihan yang tidak dimiliki
oleh bahasa script sejenis. PHP difokuskan pada
pembuatan script server-side, yang bisa melakukan apa
saja yang dilakukan oleh CGI, seperti mengumpulkan data
dari form, menghasilkan isi halaman web dinamis, dan
kemampuan mengirim serta menerima cookies, bahkan
lebih daripada kemampuan CGI.
PHP tidak terbatas pada hasil keluaran HTML
(HyperText Markup Language). PHP juga memiliki
kemampuan untuk mengolah gambar, file PDF, dan movie
flash. PHP juga dapat menghasilkan teks seperti XHTML
dan file XML lainnya. Salah satu fitur yang dapat
diandalkan oleh PHP adalah dukungannya terhadap
banyak database, salah satunya adalah MySQL.
2.2.5 Database MySQL
a. Pengertian Database
Database merupakan kumpulan data yang saling
berhubungan dan diorganisasi sedemikan rupa sehingga
memudahkan untuk mendapat dan memprosesnya menjadi
sebuah informasi yang lebih bermanfaat. Data dan
informasi merupakan salah satu asset paling penting dalam
sebuah organisasi, baik kecil maupun besar. Selain itu,
munculnya database tentunya telah memberikan
kontribusi yang besar dalam pengelolaan data.
Basis data terdiri dari dua kata, yaitu basis dan data.
Basis dapat diartikan sebagai tempat penyimpanan
sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang
mewakili suatu obyek yang direkam dalam bentuk angka,
huruf, simbol, teks. Prinsip utama basis data adalah untuk
pengaturan data dan tujuan utamanya adalah kemudahan
dan kecepatan dalam pengambilan kembali data.
Database adalah sekumpulan file data yang saling
berhubungan dan diorganisasi sedemikian rupa sehingga
data tersebut dapat diakses dengan mudah dan cepat dan
diproses menjadi sebuah informasi yang lebih bermanfaat.
Database merupakan komponen terpenting dalam
pembangunan sistem informasi, karena menjadi tempat
untuk menampung dan mengorganisasikan seluruh data
yang ada dalam sistem, sehingga dapat dieksplorasi untuk
menyusun informasi-informasi dalam berbagai bentuk.
Database merupakan himpunan kelompok data yang
paling berkaitan. Data tersebut diorganisasikan sedemikian
rupa agar tidak terjadi duplikasi yang tidak perlu, sehingga
dapat diolah atau dieksplorasi secara cepat dan mudah
untuk menghasilkan informasi (Ariyani, 2009).
Database adalah kumpulan dari tabel. Satu tabel
merepresentasikan suatu entitas tertentu. Suatu entitas atas
beberapa atribut (Haryanto, 2009).
Ada banyak program aplikasi yang dapat digunakan
untuk merancang dan mengolah sebuah database. Berikut
diantaranya:
a. MySQL
b. Oracle
c. DB2
d. Dbase
e. Microsoft Access
f. PostgresSQL
g. MsQL
h. Clipper
i. Foxpro
j. dan lain-lain
b. MySQL
MySQL adalah suatu sistem managemen basis data
relasional (RDBMS-Relational Database Management
System) yang mampu bekerja dengan cepat, kokoh dan
mudah digunakan (Pratama, 2010).
MySQL merupakan program database yang mampu
mengirim dan menerima data dengan sangat cepat dan
multi user.
MySQL pertama kali dirintis oleh seorang programer
database bernama Michael Widenius. Selain MySQL ada
beberapa program database server lain yang menggunakan
standar query berupa SQL, antara lain adalah:
1. Oracle
2. PostgreSQL
3. MySQL front
5
4. MySQL
5. SQL Server 97 MENU BAR

2.2.6 CSS Document Toolbar

Cascading Style Sheet (CSS) atau yang biasa
disingkat dengan CSS, merupakan suatu dokumen DOCUMENT
yang digunakan untuk melakuakan pengaturan halaman WINDOW
Web yang ditulis dengan HTML atau XHTML.
Penggunaan CSS tidak memerlukan perangkat lunak
tertentu karena CSS merupakan script yang telah
embedded dengan HTML. CSS digunakan oleh Web
Designer untuk menentukan warna, jenis, huruf, tata
letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS
digunakan terutama untuk memisahkan antara isi dokumen PROPERTIES
(yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup BAR
lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis Gambar 2.1 Tampilan Layout Adobe Dreamweaver CS3
dengan CSS). Pemisah ini ditujukan agar dapat Keterangan :
memisahkan aksesibilitas isi, memberikan lebih banyak 1. Menu Bar 
keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan Menu bar pada Adobe Dreamweaver CS6 terdiri dari
mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada trukur menu File, Edit, View, Insert, Modify, Format,
isi. Coomands, Site, Windows dan Help. Masing –
masing menu mempunyai submenu sesuai kategori
2.2.7 HTML dengan fungsi yang berbeda.
HTML merupakan singkatan dari hypertext 2. Document Window
markup language, yang merupakan program penulisan Document Window menampilkan dokumen dari
informasi pada sebuah hompage. Penulisan HTML dapat halaman web yng aktif atau dokumen yang sedang
dilakukan menggunakan alat bantu seperti Notepad di-edit.
yang terdapat pada windows atau simple text 3. Document Toolbar
Machintosh. Document Toolbar berisi tombol – tombol yang
Selain itu juga dapat digunakan editor HTML digunakan untuk mengatur dengan cepat layar kerja
seperti Macromedia Dreamweaver dan Microsoft dokumen pada Dreamweaver, diantaranya Show
Frontpage yang dapat memudahkan dalam menulis Code View, Code and Design Views, Show Design
HTML dan memungkinkan dokumen HTML yang View, dan Live.
dibuat dapat diakses oleh berbagai jenis Browser. 4. Panel Groups
HTML berupa kode-kode tag yang memberikan instruksi Panel merupakan salah satu fasilitas yang terdapat
pada Web Browser untuk memberikan tampilan sesuai pada Adobe Dreamweaver CS6 dan berfungsi untuk
yang diinginkan. membantu dalam proses editing halaman web. Panel
Groups terdiri dari beberapa panel yang mempunyai
2.2.8 Adobe Dreamweaver fungsi berbeda – beda.
Adobe Macromedia Dreamweaver adalah sebuah 5. CSS Styles Panel
HTML editor profesional untuk mendesain secara CSS Styles Panel merupakan fasilitas dalam Adobe
visual dan mengelola situs web maupun halaman web, Dreamweaver CS6 yang berfungsi untuk
Adobe Dreamweaver dulu dikenal sebagai Macromedia mengatur scriptCSS agar halaman web menjadi lebih
Dreamweaver keluaran Macromedia. Program ini menarik. CSS Styles Panel terdiri dari dua mode,
banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur- yaitu mode All dan mode Current.
fiturnya yang menarik dan kemudahan penggunaannya. 6. Property Inspector
Berikut ini adalah tampilan halaman kerja dari Adobe Pada Adobe Dreamweaver CS6 terdapat
Dreamweaver CS3: fasilitas Property Inspector yang berfungsi untuk
mengatur halaman ataupun mengedit properti objek –
objek yang digunakan dalam halaman web.

2.2.9 Adobe Photoshop

Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop,
adalah perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems
yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan
pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan
oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga
dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk
perangkat lunak pengolah gambar/foto.
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan
menulis gambar berformat raster dan vektor seperti

6
.png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki
beberapa format file khas seperti .PSD, .PSB, dan .PDD.
Berikut adalah tampilan layout program Adobe
Photoshop CS3:
CSS Styles Panel
PANEL
GROUP
Gambar 2.2 Tampilan Layout Adobe Photoshop CS3
Gambar 2.3 Tool-Tool pada Photoshop
Keterangan :
1. Selection Tool
a.
Move Tool - Shortcut (V), alat ini digunakan untuk
memindahkan posisi layer dalam satu foto
ataupun memindahkan sebuah foto atau layer dalam
sebuah foto ke foto yang lain / foto yang berbeda.
b.
Rectangular Marquee Tool - Shortcut (M), alat ini
digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk
kotak. Klik kanan diatas alat ini maka akan muncul
alat lain dari kelompok marquee tool seperti Eliptical
Marquee Tool, Single Row Marquee tool dan Single
Column Marquee Tool.
c.
Eliptical Marquee Tool - Shortcut (M), alat ini
digunakan untuk menyeleksi objek yang berbentuk
lingkaran seperti menyeleksi lingkaran mata, ban
mobil dan objek lain. Alat ini masih satu kelompok
dengan Rectangular Marquee Tool.
d.
Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk
menyeleksi objek dengan bentuk bebas, alat ini akan
membentuk seleksi sesuai dengan gerakan mouse,
penggunaan alat ini sangat bergantung dengan
gerakan mouse sehingga cukup sulit mengendalikan
dan mencapai hasil yang maksimal.
e.
Polygonal Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan
untuk menyeleksi objek dengan bentuk bebas
bersudut, alat ini membentuk seleksi melalui titik-
titik point yang dibuat dengan menggunakan klik kiri
mouse. Alat ini juga dapat digunakan untuk
memotong dan mengubah background foto.
f.
Magnetic Lasso Tool - Shortcut (L), digunakan untuk
menyeleksi objek dengan bentuk bebas, cara kerja
alat ini adalah menempel pada tepi objek yang akan
dipotong ketika mouse bergerak mengelilingi tepian
objek, selama proses seleksi alat ini membentuk titik-
titik penghubung seleksi.
g.
Magic Wand Tool - Shortcut (W), digunakan untuk 
menyeleksi satu jenis warna (warna solid) pada foto.
Alat ini dapat menyeleksi dengan pengaturan nilai
tolerance atau nilai cakupan warna, semakin besar
nilai tersebut maka semakin luas cakupan warna yang
di seleksi.
2. Crop & Slice Tool
a.
Crop Tool - Shortcut (C), digunakan untuk
memotong gambar, foto ataupun canvas (kertas
kerja). Pemotongan dengan alat ini dilakukan secara
permanen mengubah bentuk dimensi lebar dan tinggi
foto. Pemotongan dilakukan dengan menentukan area
potong berbentuk kotak dari sebuah foto.
b.
Slice Tool - Shortcut (C), digunakan untuk
kebutuhan website dengan cara memotong hasil
desain yang telah dibuat di Photoshop menjadi
potongan yang lebih kecil.
c.
Slice Select Tool - Shortcut (C), digunakan untuk
memilih potongan pada sebuah desain yang telah
dipotong sebelumnya dengan menggunakan slice
tool.
3. Annotation, Measuring & Navigation Tool
a.
7
 Eyedropper Tool - Shortcut (I), digunakan untuk
mengambil sample warna dari sebuah gambar
ataupun foto, sample warna diambil dengan cara
mengklik warna target yang kemudian secara
otomatis akan mengubah warna depan (foreground
color) pada toolbox.
b.
Ruler Tool - Shortcut (I), digunakan untuk mengukur
dimensi lebar dan tinggi.  alat ini biasanya digunakan
untuk kebutuhan website seperti mengukur dan
memperkirakan interface tinggi & lebar tombol,
header ataupun area website lainnya. Satuan yang
digunakan biasanya pixels.
c.
Note tool - Shortcut (I), digunakan untuk
memberikan catatan pada hasil desain yang telah di
buat. Catatan ini berguna sebagai pengingat dalam
proses pembuatan desain ataupun dapat berguna
sebagai media untuk penyampaian sebuah pesan
ketika bekerja secara team.
d.
Hand Tool - Shortcut (H), digunakan untuk
menggeser/memindah bidang pandang foto atau
gambar di dalam window view area atau dalam
kondisi gambar sedang di perbesar (zoom in). Cukup
tekan dan tahan tombol spasi untuk meminjam alat
ini.
e.
Zoom Tool - Shortcut (Z), digunakan untuk
memperbesar ataupun memperkecil tampilan foto
atau gambar. Pengaturan zoom in atau zoom out
dapat dilakukan melalui option bar.
4. Retouching Tool
a.
Spot Healing Brush - Shortcut (J), digunakan untuk
menghapus noda pada sebuah foto ataupun gambar,
alat ini juga biasanya digunakan untuk
menghilangkan noda di wajah
ataupun menghilangkan jerawat diwajah.
b.
Patch Tool - Shortcut (J), digunakan untuk
memperbaiki foto dengan cara memanfaatkan pola
yang terdapat pada foto tersebut. Perbaikan dilakukan
dengan menyeleksi kerusakan area kemudian
menarik seleksi tersebut diatas pola target untuk
menutupi area kerusakan.
c.
Red Eye Tool - Shortcut (J), digunakan untuk
menghilangkan efek mata merah yang timbul pada
foto akibat pengambilan foto dalam kondisi gelap
menyebabkan flash kamera memantulkan warna
merah pembuluh darah dibalik mata.
d.
Clone Stamp Tool - Shortcut (S), digunakan untuk
mengambil sample dari sebuah area gambar
kemudian mengkloning / menerapkan sample
tersebut untuk dilukiskan diatas area foto lain
berdasarkan sample foto yang diambil.
e.
Pattern Stamp Tool - Shortcut (S), digunakan untuk
melukis image dengan menggunakan pola tertentu
sesuai dengan pola yang dipilih pada option bar.
f.
Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk
menghapus foto atau gambar dalam sebuah layer
raster.
g.
Background Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan
untuk menghapus foto atau gambar sehingga
menghasilkan layer transparant pada bagian foto atau
pada area yang dihapus.
h.
Magic Eraser Tool - Shortcut (E), digunakan untuk
menghapus area tertentu dari sebuah foto atau
gambar yang memiliki warna yang serupa (satu
warna solid) menjadi transparan dengan satu kali klik
pada area warna tersebut. Bisa dimanfaatkan
untuk menghapus background satu warna.
i.
Blur Tool - digunakan untuk
menghaluskan/mengaburkan area tertentu dari
sebuah foto atau gambar. Dengan mengaburkan
gambar akan memberikan kesan halus, blur juga
dapat menyamarkan pixels gambar.
j.
Sharpen Tool - digunakan untuk menajamkan area
tertentu dari sebuah foto atau gambar.
k.
Smudge Tool - digunakan untuk
menggosok/mencoreng area tertentu dari sebuah foto
atau gambar seolah-olah di pengaruhi oleh sapuan
jari telunjuk diatas sebuah lukisan.
l.
Dodge Tool - Shortcut (O), digunakan untuk
menerangkan warna di area tertentu pada gambar
atau foto dengan memberikan highlights pada area
tertentu hingga area tersebut tampak lebih cerah /
terang.
m.
Burn Tool - Shortcut (O), digunakan untuk
menggelapkan warna di area tertentu pada gambar
8
 atau foto dengan memberikan shadow / bayangan
pada area tertentu hingga tampak lebih gelap.
n.
Sponge Tool - Shortcut (O), digunakan untuk
mengubah saturation di area tertentu pada area
gambar atau foto.
5. Painting Tool
a.
Brush Tool - Shortcut (B), digunakan untuk melukis
foto atau gambar dengan goresan kuas berdasarkan
warna depan (foreground color) yang telah dipilih.
b.
History Brush Tool - Shortcut (Y), digunakan untuk
melukis image menggunakan snapshot atau state
history dari Image.
biasa juga digunakan untuk menyeleksi objek. Selain
alat ini ada kumpulan alat lain untuk menambah titik
point, mengurangi dan memodifikasi path yang telah
dibuat.
2.2.10 XAMPP
Xampp merupakan sebuah tool yang menyediakan
beberapa paket perangkat lunak ke dalam satu buah paket.
Dengan mengisntal XAMPP, tidak perlu lagi melakukan
instalasi dan konfigurasi web server Apache, PHP 5, dan
MySQL secara manual. XAMPP akan menginstalasi dan
mengkonfigurasikannya secara otomatis. (Arief Ramadhan
dan Hendra Saputra, 2005)
Berikut merupakan tampilan dari XAMPP :

c.
Art History Brush Tool - Shortcut (Y), digunakan
untuk melukis image menggunakan snapshot atau
state history dari image, dengan model artistik
tertentu.

d.
Pencil Tool - Shortcut (B), digunakan untuk melukis
dengan efek goresan pensil.

e.
Gradient Tool - Shortcut (G), digunakan untuk
mengecat area yang dipilih (selected area) dengan
perpaduan dua warna atau lebih. Gradient ini juga
memiliki beberapa pengaturan dan tipe untuk
menghasilkan efek perpaduan warna yang sesuai
dengan keinginan.
f.
Paint Bucket Tool - Shortcut (G), digunakan untuk
mengecat atau mewarnai area tertentu atau layer
tertentu berdasarkan warna depan (foreground color)
yang telah dipilih.
6. Drawing and Type Tool
Gambar 2.4 Tampilan XAMPP
2.2.11 Alat Perancangan
2.2.11.1 Data Flow Diagram (DFD)
Menurut (Sutabri, 2003) Data Flow Diagram adalah
suatu network yang menggambarkan suatu sistem
automat/komputerisasi, manualisasi atau gabungan dari
keduanya, yang penggambarannya disusun dalam bentuk
komponen sistem yang saling berhubungan sesuai dengan
aturan mainnya.
Empat simbol yang digunakan dalam pembuatan
DFD sebagai berikut (Jogiyanto, 2005) :
Tabel 2.1 Jenis Simbol Tabel DFD

a.
Path Selection Tool - Shortcut (A), digunakan untuk
menyeleksi path yang telah dibuat dengan
menggunakan pen tool.

b.
Horizontal Type Tool - Shortcut (T), digunakan
untuk membuat teks secara horizontal. Selain alat ini
ada juga Vertical Type Tool untuk membuat teks
secara vertical dan type mask untuk membuat teks
dalam bentuk seleksi.

c.
Pen Tool - Shortcut (P), digunakan untuk
menggambar path sudut ataupun lengkung. Alat ini

9

a. External Entity ( Kesatuan luar )
Entity adalah sesuatu apa saja yang ada di dalam
sistem, nyata maupun abstrak dimana data tersimpan atau
dimana terdapat data. Entitas diberi nama dengan kata
benda dan dapat dikelompokan dalam empat jenis nama,
yaitu nama orang, benda, lokasi, kejadian (terdapat unsur
waktu di dalamnya). Suatu sistem tentu mempunyai batas
sistem yang memisahkan suatu sistem dengan kesatuan
luarnya. Kesatuan luar merupakan kesatuan dilingkungan
luar sistem yang bisa berupa orang, organisasi atau sistem
lainnya yang dapat memberikan input atau output dari luar
sistem. Kesatuan luar digambarkan dengan simbol persegi
panjang:
Gambar 2.5 Simbol Kesatuan Luar
b. Process ( proses )
Proses adalah suatu kegiatan atau kerja yang
dilakukan oleh orang, mesin atau komputer. Proses
berfungsi untuk mengolah arus data yang masuk
kedalamnya/input, kemudian dari proses itu juga
menghasilkan arus data/output. Suatu proses digambarkan
dengan simbol lingkaran atau empat persegi panjang
dengan sudut-sudutnya yang tumpul.
Gambar 2.6 Simbol Proses
c. Data Store ( Simpanan data )
Data Store digunakan untuk menyimpan data hasil
proses maupun menyediakan data untuk diproses. Data
store dapat berupa file atau database pada sistem
komputer, arsip atau catatan manual, kotak tempat data,
tabel acuan manual atau suatu agenda/buku. Suatu data
store digambarkan dengan sepasang garis horisontal
paralel yang ditutup di salah satu ujungnya atau hanya
garis horisontal paralel.
Gambar 2.7 Simbol Data Store
d. Data Flow ( arus data )
Arus data mengalir diantara proses, simpanan data
dan kesatuan luar. Arus data ini menunjukkan arus dari
data yang bisa berupa masukan/input untuk sistem atau
hasil/output dari suatu proses. Arus data harus diberi nama
yang jelas dan mempunyai arti, nama dari arus data
dituliskan disamping garis panahnya.
Nama Arus Data
Gambar 2.8 simbol Arus Data
Untuk menunjukkan arus data dua arah dapat
digunakan salah satu simbol yang tertera di bawah ini :
Nama Arus
Nama Arus
Gambar 2.9 Simbol Arus Data Dua Arah
2.2.11.2 Jenis DFD
Dalam membuat arus data yang sering diginakan
adalah sebagai berikut (Jogiyanto, 2005):
a. Context Diagram (CD)
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari
suatu proses, dan menggambarkan ruang lingkup suatu
sistem. Diagram konteks merupakan level tertinggi dari
DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau
output dari sistem. DFD akan memberikan gambaran
tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatasi oleh boundary
(dapat digambarkan dengan garis putus). Dalam diagram
konteks hanya ada satu proses. Tidak boleh ada store
dalam diagram konteks.
Jenis pertama Context Diagram, adalah data flow
diagram tingkat atas (DFD Top Level), yaitu diagram yang
paling detail, dari sebuah sistem informasi yang
menggambarkan aliran-aliran data ke dalam dan ke luar
sistem, serta ke dalam dan ke luar entitas-entitas eksternal.
b. DFD Fisik
DFD Fisik adalah representasi grafik dari sebuah
sistem yang menunjukan entitas-entitas internal dan
eksternal dari sistem, serta aliran-aliran data ke dalam dan
keluar dari entitas-entitas tersebut. Entitas-entitas internal
adalah personel, tempat (sebuah bagian), atau mesin
(misalnya, sebuah komputer) dalam sistem tersebut yang
mentransformasikan data, maka DFD fisik tidak
menunjukkan apa yang dilakukan, tetapi menunjukkan
dimana, bagaimana, dan oleh siapa proses-proses dalam
sebuah sistem dilakukan.
c. DFD Logis
DFD Logis adalah representasi grafik dari sebuah
sistem yang menunjukkan proses-proses dalam sistem
tersebut dan aliran-aliran data ke dalam dan ke luar dari
10
proses-proses tersebut. DFD logis digunakan untuk setiap hari. Kamus data merupakan hasil referensi data
membuat dokumentasi sebuah sistem informasi karena mengenai data, suatu data yang disusun oleh penganalisis
DFD logis dapat mewakili logika tersebut, yaitu apa yang sistem untuk membimbing mereka selama melakukan
dilakukan oleh sistem tersebut, tanpa perlu menspesifikasi analisis dan desain. Sebagai suatu dokumen, kamus data
dimana, bagaimana, dan oleh siapa proses-proses dalam mengumpulkan dan mengkoordinasikan istilah-istilah data
sistem tersebut dilakukan. tertentu, dan menjelaskan apa arti setiap istilah yang ada
d. Diagram Nol/Zero (Overview Diagram) (Kendall, 2003).
Diagram Nol adalah diagram yang menggambarkan Tabel 2.3 Tabel Simbol Kamus Data
proses dari Data Flow Diagram. Diagram nol memberikan Notasi Keterangan
pandangan secara menyeluruh mengenai sistem yang = Terdiri dari
ditangani, menunjukkan tentrang fungsi-fungsi utama atau + And ( dan )
proses yang ada, aliran data dan Eksternal Entity. Pada () Pilihan
tahap ini sudah dimungkinkan adanya/digambarkannya {} Iterasi / penggulangan proses
data store yang digunakan.
[] Pilih salah satu pilihan
e. Diagram Rinci (Level Diagram)
I Pemisah pilihan di dalam tanda [ ]
Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan
proses apa yang ada dalam diagram zero atau diagram * Keterangan atau catatan
level diatasnya.
@ Petunjuk ( field key )
2.2.11.3 Entity Relationship Diagram (ERD)
Entity Relationship Diagram merupakan model data
relational, hubungan antar file yang direlasikan dengan 3. Metodologi
kunci relasi (relation key) yang merupakan kunci utama
dari masing-masing file. Terdapat beberapa relasi dalam 3.1 Bahan dan Alat Penelitian
hubungan atribut yang ada didalam 1 atau 2 file, yaitu 3.1.1 Bahan
sebagai berikut (Sutabri, 2004) : Dalam penelitian ini membutuhkan beberapa bahan
a. Satu ke satu (One to one) penelitian diantaranya data-data dan informasi meliputi
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat pendataan calon siswa baru, dan laporan pendaftaran
berhubungan dengan paling banyak dengan satu entitas siswa baru serta membaca buku–buku yang ada
pada himpunan entitas B, dan begitu juga sebaliknya. hubungannya dengan masalah yang ditulis yaitu
b. Satu ke banyak (One to many) mengenai Aplikasi Pendaftaran Siswa Baru Berbasis
Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat Web.
berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan 3.1.2 Alat
entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap himpunan Kebutuhan sistem yang digunakan dalam pembuatan
entitas B berhubungan dengan paling banyak dengan satu Aplikasi pendaftaran siswa baru berbasis web ini terdiri
pada himpunan entitas A. dari perangkat keras dan perangkat lunak :
c. Banyak ke banyak (Many to many) 1. Perangkat keras (Hardware) terdiri dari :
Setiap himpunan entitas A dapat berhubungan a. Laptop
dengan banyak pada himpunan entitas B, dan demikian b. RAM
juga sebaliknya, dimana setiap himpunan entitas B dapat c. Modem
berhubungan dengan banyak himpunan entitas A. d. Flashdisk
Tabel 2.2 Tabel Notasi Entity Relation Diagram 2. Perangkat lunak (Software) terdiri dari :
Keterangan a. MySQL
Entitas, adalah suatu objek yang b. Photoshop
dapat diidentifikasi dalam c. Dreamweaver CS3
lingkungan pemakai. d. XAMPP
e. Microsoft Word 2007
Relasi, Menunjukkan adanya
f. Mozilla Firefox
hubungan antara sejumlah entitas
yang berbeda.
3.2 Prosedur Penelitian
Atribut, berfungsi mendeskripsikan Pembuatan Aplikasi Pendaftaran Siswa Baru
karakter entitas (atribut yang Berbasis Web ini melalui beberapa tahapan kerja yaitu:
berfungsi sebagai key diberi garis 1. Mulai
bawah) Kegiatan yang dilakukan pada tahap awal persiapan
Garis, sebagai penghubung antara adalah:
relasi dengan entitas, relasi dan a. Menyusun rancangan penelitian.
entitas dengan atribut b. Mengurus perizinan yang dipersyaratkan untuk
dapat masuk ke lapangan atau daerah penelitian
2.2.11.4 Kamus Data / Data Dictionary yaitu di SMP Negeri 2 Keling, dalam rangka
Kamus data adalah suatu aplikasi khusus dari jenis mengumpulkan data.
kamus-kamus yang digunakan sebagai referensi kehidupan 2. Studi Literatur

11
 Studi literatur merupakan kegiatan untuk Berbasis Web dengan cara melakukan metode
menghimpun data-data atau sumber-sumber yang pengumpulan data-data yang diperlukan adalah sebagai
berhubungan dengan penelitian ini. Studi literatur berikut :
didapat dari berbagai sumber, jurnal, buku 1. Studi Pustaka
dokumentasi, internet dan pustaka yang relevan Peneliti melakukan metode studi pustaka
dengan penelitian ini. Observasi Teknik ini menuntut dengan cara membaca dan mempelajari buku-buku
adanya pengamatan secara langsung yang di lakukan atau penelitian sejenis dan selain itu penulis juga
oleh peneliti terhadap objek penelitiannya. melakukan pencarian/browsing di beberapa situs
3. Desain Database internet untuk pengumpulan data-data dan informasi
Yaitu proses untuk menyusun tabel-tabel yang yang berkaitan dengan masalah yang dibahas dalam
dibutuhkan dalam database. pembuatan aplikasi web untuk pendaftaran siswa
4. Desain Sistem baru ini.
Tahapan berupa penggambaran, perencanaan dan 2. Studi Lapangan
pembuatan dengan menyatukan beberapa elemen a. Metode Observasi
terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh untuk Dengan melakukan pengamatan langsung
memperjelas bentuk sebuah sistem. pada SMP N 2 Keling yang berada di desa Tunahan
5. Uji coba dan Evaluasi kecamatan Keling, 35 Km dari kota Jepara. khususnya
bertujuan untuk menguji apakah aplikasi PSB pada bagian staf TU (Tata Usaha) yang mengurusi
tersebut bisa berjalan (runing) serta bagaimana masalah bagian akademik sekolah, juga yang
kinerja aplikasi tersebut. mengatur bagian kesiswaan.
6. Penulisan laporan Dari hasil observasi ini bahwa pendaftaran
Penulisan laporan ditulis setelah peneliti siswa baru masih dilakukan secara manual dengan
menyelesaikan penelitiannya. Menulis laporan hasil cara siswa menulis pada lembar kertas Pendaftaran
penelitian harus ditulis berdasarkan kerangka yang siswa baru.
sudah baku. Kerangka hasil penelitian terdiri atas b. Metode Wawancara
pendahuluan, tinjauan pustaka dan dasar teori, Proses untuk memperoleh keterangan sesuai
metodologi penelitian, hasil dan pembahasannya, dengan tujuan penelitian dengan cara tanya jawab
kesimpulan dan Saran ditambah dengan daftar antara pewawancara dengan responden. Wawancara
pustaka serta lampiran-lampiran bukti hasil tersebut dilakukan kepada staf Tata Usaha (TU) untuk
penelitian. mendapatkan informasi mengenai Pendaftaran siswa
7. Selesai baru.
Tahap terakhir terselesainya Aplikasi pendaftaran 3. Studi Literatur Sejenis
siswa baru berbasis web beserta laporannya. Metode studi literatur yang penulis lakukan adalah
Prosedur penelitian Aplikasi pendaftaran siswa baru dengan membandingkan research sejenis.
berbasis web dapat dilihat pada gambar. Perbandingan literatur yang dilakukan diantaranya
MULAI adalah Sistem Informasi Akademik Berbasis Web,
Perancangan Sistem informasi Pendaftaran Peserta
Didik Baru Berbasis Web, Sistem Pendaftaran
Study Literatur Mahasiswa Baru di AMIK SIGMA Palembang, yang
dibandingkan dengan Aplikasi Pendaftaran Siswa
Baru Berbasis Web yang dibuat oleh penulis,
Desain Database
sehingga penulis bisa mengetahui hal-hal apa saja
yang belum dilakukan dalam penelitian dan
mengetahui bagaimana cara pembuatan Skripsi ini.
3.3.2 Metode Pengembangan Perangkat Lunak
Desain Sistem
Dalam mengembangkan Aplikasi Pendafaran
Siswa Baru Berbasis Web di SMP N 02 Keling,
peneliti menggunakan metode dengan model
Uji Coba & Evaluasi
waterfall (SDLC) model tersebut memiliki
pendekatan yang sistematis dalam pengembangan
sistem perangkat lunaknya dan adanya tahapan demi
Penulisan Laporan tahapan yang harus dilalui, dimana tahapan
selanjutnya baru bisa dilakukan apabila tahapan
sebelumnya sudah selesai dan tiap-tiap tahapan ini
SELESAI harus berjalan secara berurutan. Berikut ini adalah
Gambar 3.1 Proses Penelitian tahapan dari model waterfall :

3.3 Pengumpulan Data

3.3.1 Metode Pengumpulan Data
Pada tahapan ini dilakukan melalui studi kasus yang
berkaitan dengan Aplikasi Pendaftaran Siswa Baru

12
 tahap ini peneliti membuat layout tampilan website
untuk aplikasi pendaftaran siswa baru.
3. Pengkodean (Coding)
Pada tahap ini hasil perancangan
diterjemahkan menjadi bentuk yang dapat dibaca
atau dimengerti oleh komputer, berupa bahasa
pemrograman. Peneliti menggunakan bahasa
pemrograman PHP dan MySQL
4. Pengujian (Testing)
Pada tahap ini peneliti melakukan testing
secara akurat. Melakukan instalasi dan testing
terhadap perangkat keras dan mengoperasikan
perangkat lunak.

3.4 Analisis Kebutuhan

Analisis kebutuhan sistem bertujuan untuk
mengetahui teknologi seperti apa yang cocok untuk
diterapkan, perangkat keras dan perangkat lunak apa saja
yang dibutuhkan, serta siapa saja pengguna yang akan
menggunakan sistem ini.
1. Perangkat Keras
Gambar 3.2 Pengembangan Model Perangkat keras yang digunakan untuk
Waterfall mengembangkan Aplikasi PSB Berbasis Web dengan PHP
dan SQL adalah sebagai berikut:
1. Analisa a. Perangkat Server
Tahapan ini adalah tahapan dimana menganalisa 1) Seperangkat Laptop dengan spesifikasi Processor
sistem yang sedang berjalan pada Aplikasi Pendaftaran Intel Core 2 Duo T6600 2.20GHz
Siswa Baru Berbasis Web di SMP N 02 Keling. Adapun 2) RAM 1GB
analisa yang dilakukan antara lain : 3) VGA Intel GMA 512GB
a. Pengumpulan data 4) Monitor/LCD
Pada tahapan ini peneliti melakukan data seperti data 5) Mouse dan Keyboard
profil sekolah, sistem yang sedang berjalan, termasuk b. Perangkat Client
pada informasi pendaftaran, persyaratan pendaftaran 1) Seperangkat Laptop dengan spesifikasi Processor
dan data penyelenggaraan siswa baru SMP N 02 Intel Core 2 Duo T6600 2.20GHz
Keling. 2) RAM 1GB
b. Analisis dan Identifikasi Data 3) VGA Intel GMA 512GB
Pada tahapan ini peneliti melakukan analisis dan 4) Monitor/LCD
identifikasi, seperti hal-hal apa saja yang sekiranya 5) Mouse dan Keyboard
dibutuhkan oleh user yaitu calon siswa dalam 2. Perangkat Lunak
melakukan pendaftaran siswa baru berbasis web. Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk
2. Perancangan (Design) mengembangkan Aplikasi PSB Berbasis Web dengan PHP
Tahapan selanjutnya setelah menganalisis masalah dan SQL adalah sebagai berikut:
pada sistem yang berjalan adalah tahap perancangan a. Operating System : Microsoft Windows
sistem yang bertujuan untuk mengatasi permasalahan- 7
permasalahan yang ada. Untuk lebih jelas penulis b. Editor Gambar : Adobe Photoshop
menjabarkannya sebagai berikut : c. Editor Web : Dreamweaver
a. Perancangan Proses Sistem d. HTTP Server : Apache (2.2.4)
Pada tahap ini peneliti menggambarkan e. Bahasa Pemrogaman: PHP (5.2.3)
bagaimana aplikasi tersebut dapat beroperasi yaitu f. Database Server : MySQL (5.1)
dengan cara menggunakan ERD, DFD serta
flowchart yang akan menggambarkan aliran proses 3.5 Pembuatan Perancangan
sistem yang baru. Permasalahan yang ada pada SMP N 2 Keling dalam
b. Perancangan Basis Data proses Pendaftaran Siswa Baru ini yaitu pengolahan data
Pada tahapan ini peneliti melakukan Pendaftaran siswa baru yang masih dilakukan secara
pembuatan database yang terintegrasi yaitu dengan konvensional yaitu pendaftaran masih dilakukan dengan
menggunakan phpmyadmin pada software Xampp. cara tertulis dengan mengisi lembar pendaftaran, dan
c. Perancangan Antarmuka (Interface Design) petugas masih kesulitan untuk pencatatan calon siswa
Pada tahapan ini merupakan percakapan yang mendaftar dengan cara di catat dalam buku
antara user dengan komputer yang terdiri dari proses pendaftaran dan hal seperti itu bisa menimbulkan adanya
memasukkan data ke sistem, menampilkan input hal-hal yang tidak di inginkan seperti kehilangan data
output informasi kepada user dan sebaliknya. Pada

13
dan lain-lain. Oleh karena itu perlu dilakukan perubahan 3.6.1.2 Diagram Konteks
sistem dari konvensional menjadi komputerisasi. Diagram konteks adalah suatu diagram yang
Salah satu solusi untuk menjembatani permasalahan menggambarkan sistem dalam suatu lingkungan dan
ini adalah dengan membangun Aplikasi Pendaftaran hubungan dengan entitas luar. Lingkungan tersebut
Ssiwa Baru Berbaisis Web yang memudahkan calon siswa menggambarkan sistem secara keseluruhan dan proses
untuk mendaftar maupun petugas pendaftaran dalam sistem tersebut. Selain itu juga diagram konteks
melakukan pendataan siswa. merupakan suatu diagram yang dapat memperlihatkan
daerah objek studi dan aliran datanya dibuat untuk tingkat
3.6 Perancangan atas.
Berdasarkan hasil survey, pengamatan dan analisa
sistem di SMP N 2 Keling yang masih menggunakan
sistem manual, maka dapat direncanakan sebuah Aplikasi
Pendaftaran Siswa Baru Berbasis Web. Dalam
perancangan sebuah sistem, Tahapan–tahapan yang harus
dilakukan adalah sebagai berikut :
3.6.1 Perancangan Sistem
Perancangan sistem adalah proses menyusun atau
mengembangkan sistem informasi yang baru. Pengertian
lain, Perancangan adalah gambaran secara terperinci dari
metode metode perancangan dalam pembangunan suatu
perangkat lunak. Berdasarkan uraian tersebut, perancangan
sistem merupakan tahapan dari pembuatan/perancangan Gambar 3.4 Diagram Konteks
yang akan diimplementasikan dalam perancangan suatu
perangkat lunak yang memiliki fungsional tertentu yang 3.6.1.3 DFD (Data Flow Diagram)
menjadi suatu kesatuan yang utuh sehingga dapat DFD digunakan untuk menggambarkan sistem
berfungsi dengan baik. sebagai sebuah jaringan dari proses-proses secara
3.6.1.1 FlowMap fungsional yang dihubungkan satu dengan yang lainnya
Mendefinisikan hubungan antara bagian (pelaku oleh aliran data. DFD terdiri dari proses penyimpanan
proses), proses (manual/berbasis komputer) dan aliran data data, aliran data dan entity luar, dan DFD merupakan
(dalam bentuk dokumen keluaran dan masukan) Simbol- diagram konteks dalam bentuk yang lebih kecil, data flow
simbol Sstem Procedure Diagram. diagram ( DFD ) menguraikan proses yang terjadi didalam
Berikut FlowMap yang menggambarkan Aplikasi sistem sampai ke proses yang lebih detail.
Pendaftaran Siswa Baru di SMP N 2 Keling:

Gambar 3.5 DFD (Data Flow Diagram)

3.6.2 Perancangan Database

3.6.2.1 ERD (Entity Relationship Diagram)

Gambar 3.3 FlowMap Aplikasi Pendaftaran

14
 j. NUN = Var (5), Merupakan jumlah nilai ujian
nasional keseluruhan, dengan format “99”.
karakter yang digunakan [0 – 9]
k. Ortu = Var (30), Merupakan nama orang tua
Siswa yang di input dengan karakter [A – Z |
a – z | |], tanpa menggunakan tanda baca.
l. Alamat_ortu = Var (30), Merupakan alamat
lengkap orang tua yang di input dengan
karakter [A – Z | a – z | |], tanpa menggunakan
tanda baca.
m. Pendidikan = Var (10), Merupakan
pendidikan terakhir orang tua Siswa yang di
input dengan karakter [A – Z | a – z | |], tanpa
menggunakan tanda baca.
n. Pekerjaan = Var (15), Merupakan
pekerjaan orang tua Siswa yang di input
dengan karakter [A – Z | a – z | |], tanpa
menggunakan tanda baca.
o. Penghasilan = Var (15), Merupakan
penghasilan dari orang tua Siswa yang di
input dengan karakter [A – Z | a – z | |], tanpa
Gambar 3.6 ERD (Entity Relationship menggunakan tanda baca.
Diagram) 2. Admin / User
Admin / User = Id_user, Username,
3.6.2.2 Kamus data (Data Dictionary) Password, nama
1. Pendaftar a. Id_user = Primary Key*
Pendaftar = id_siswa, nama, alamat, tmp_lahir, Int (10), Merupakan
tgl_lahir, sekolah, ind, mtk,ipa, nun, ortu, nomor induk siswa dengan format “99”.
alamat_ortu, pendidikan, pekerjaan, penghasilan. karakter yang digunakan [0 – 9]
a. Id_siswa = Primary Key* b. Username = Var (30), Merupakan
Int (5), Merupakan id calon siswa yang usernamer dari user yang di input dengan
mendaftar. karakter [A – Z | a – z | |], tanpa menggunakan
b. Nama = Var (30), Merupakan nama Siswa tanda baca.
yang di input dengan karakter [A – Z | a – z | c. Password = Var (10), Merupakan
|], tanpa menggunakan tanda baca. Contoh : password dari user yang di input dengan
Azkya Nayla Audya. karakter [A – Z | a – z | |], tanpa menggunakan
c. Alamat = Var (30), Merupakan alamat tanda baca.
Siswa yang di input dengan karakter [A – Z | a – d. Nama = Var (30), Merupakan nama dari user
z | |], tanpa menggunakan tanda baca. Contoh : yang di input dengan karakter [A – Z | a – z |
Jepara |], tanpa menggunakan tanda baca.
d. Tmp_lahir = Var (30), merupakan tempat
lahir siswa, dengan karakter [A – Z | a – z | |],
tanpa menggunakan tanda baca.
e. Tgl_lahir = Var (15), yaitu tanggal lahir
siswa. Dengan input karakter [A – Z | a – z | |], 3.6.2.3 Rancangan Struktur File
tanpa menggunakan tanda baca. Berikut merupakan desain database yang akan
f. Sekolah = Var (20), yaitu asal digunakan sebagai penampung data yang ada pada setiap
sekolah siswa sebelumnya. Dengan input atribut setiap tablenya.
karakter [A – Z | a – z | |], tanpa menggunakan 1. Tabel Hubungi Kami
tanda baca. Nama file : tbl_hubungi
g. Ind = Var (5), Merupakan nilai bahasa Kegunaan : Untuk menyimpan data pesan kotak
Indonesia ujian nasional, dengan format “99”. masuk
karakter yang digunakan [0 – 9] Primary key : id_hubungi
h. Mtk = Var (5), Merupakan nilai matematika Jumlah Atribut : 4 (empat)
ujian nasional, dengan format “99”. karakter Table 3.1 Database Hubungi Kami
yang digunakan [0 – 9]
No Nama Tipe Length Keterangan
i. Ipa = Var (5), Merupakan nilai IPA ujian
Field
nasional, dengan format “99”. karakter yang
digunakan [0 – 9]
1 Id_hubungi Int 10 Nomor id

2 Nama Varcha 30 Nama dari

15
 r user

3 Email Varcha 30 Email dari

r user

4 Pesan Text Pesan dari

user

Jumlah 70
byte

2. Tabel Siswa
Nama file : tbl_siswa 3.6.3 Desain Layout
Kegunaan : Untuk menyimpan data calon siswa baru Berikut ini merupakan rancangan desain aplikasi
Primary key : id_siswa program pendaftaran siswa baru di SMP N 2 Keling
Jumlah Atribut : 15 (lima belas) 3.6.3.1 Halaman Utama
Table 3.2 Database siswa Halaman ini merupakan Desain rancangan halaman
awal saat membuka program.

Logo SMP HEADER

Beranda
Pendaftaran Siswa
Baru
Calon Siswa SELAMAT
Terdaftar DATANG
Calon Siswa Diterima
Profil Sekolah
Visi Misi
Hubungi Kami

Administrator
Login

Gambar 3.7 Desain halaman utama

3.6.3.2 Desain Menu Pendaftaran Siswa

Halaman ini merupakan halaman yang tampil setelah
memilih menu Pendaftaran siswa baru pada halaman ini
user dapat melakukan pendaftaran langsung secara online
menggunakan kamputer dengan cara mengisi form
3. Table User pendaftaran. Setelah semua terisi kemudian klik Button
Nama file : tbl_user kirim pendaftaran.
Kegunaan : Untuk menyimpan data user atau
pengguna
Primary key : id_user
Jumlah Atribut : 4 (empat)
Table 3.3 Database User

Form Pendaftaran
Logo SMP HEADER Siswa Baru

Beranda
Pendaftaran Siswa
Baru
Calon Siswa
Terdaftar 16
Calon Siswa Diterima
Persyaratan
Hubungi Kami
 Administrator Administrator
Login Login

Gambar 3.10 Desain Halaman Calon Siswa Terdaftar

Gambar 3.8 Desain Form Pendaftaran
3.6.3.4 Desain Halaman Calon Siswa Diterima
Nama Lengkap Halaman ini merupakan halaman daftar calon siswa
yang diterima. Berikut adalah desain halaman calon siswa
Alamat
diterima.
Tempat Lahir
Tanggal Lahir Logo SMP HEADER
Sekolah Asal
Nilai Ujian Nasional Beranda
Bahasa Indonesia Pendaftaran Siswa
Bahasa Inggris Baru
Calon Siswa
Matematika
Terdaftar
IPA Calon Siswa Diterima
Persyaratan
NUN
Hubungi Kami
Nama Orang Tua
Alamat Administrator
Pendidikan Login
Pekerjaan Gambar 3.11 Desain halaman calon siswa diterima
Penghasilan
Kirim Pendaftaran 3.6.3.5 Desain Halaman Persyaratan
Halaman ini merupakan halaman profil sekolah yang
Gambar 3.9 Desain Isi Form Pendaftaran berisi tentang halaman sejarah dari sekolah SMP N 2
Keling.
3.6.3.3 Desain Halaman Calon Siswa Terdaftar
Halaman ini merupakan halaman daftar calon siswa Logo SMP HEADER
yang mendaftar. Berikut adalah desain halaman calon
siswa terdaftar. Beranda
Pendaftaran Siswa
Baru Persyaratan
Calon Siswa
Terdaftar
Calon Siswa Diterima
Profil Sekolah
Persyaratan
Hubungi Kami

Administrator
Login

Form Pengisian Pesan

Gambar 3.12 Desain Halaman Persyaratan
Logo SMP HEADER 3.6.3.6 Desain Halaman Hubungi kami
Halaman ini merupakan halaman Hubungi kami yang
Beranda No Calon Tempat Asal berisi halaman yang menyatakan tentang keluhan-keluhan
Siswa tanggal Sekolah yang di tujukan pada admin pengelola program ini.
Pendaftaran
lahir
Siswa Baru
Calon Siswa HEADER
Terdaftar
Calon Siswa
17
Diterima
Persyaratan
Hubungi
Kami
 Logo SMP
Beranda
Daftar Calon Siswa
Beranda Daftar User/Pengguna
Pendaftaran Siswa Tambah Pengguna
Baru Export Laporan Ke
Calon Siswa excel
Terdaftar Hubungi Kami
Calon Siswa Diterima Keluar
Persyaratan
Hubungi Kami
Administrator
Login
Administrator
Login Gambar 3.15 Desain Tambah Pengguna

Gambar 3.13 Desain Halaman Hubungi Kami 3.6.3.7.3 Desain Halaman Export Laporan Ke Excel

3.6.3.7 Halaman Admin

Pada halaman admin terdapat menu-menu yang sama HEADER
Logo SMP
pada halaman utama hanya perbedaannya terdapat opsi
untuk edit/hapus yang dapat di manajemen oleh admin dan
Beranda Export Data Laporan
beberapa menu tambahan lainnya untuk mendukung
Daftar Calon Siswa Siswa Ke Excel
admin. Berikut adalah menu-menu yang belum terdapat
Daftar User/Pengguna
pada halaman utama :
Tambah Pengguna
3.6.3.7.1 Desain Daftar User/Pengguna
Export Laporan Ke
Logo SMP HEADER excel
Hubungi Kami
Keluar
Beranda Daftar Petugas/User
Daftar Calon Siswa Pendaftaran Administrator
Daftar User/Pengguna Login
Tambah Pengguna
Export Laporan Ke
excel
Gambar 3.16 Desain Halaman Export Laporan Ke Excel
Hubungi Kami
Keluar
4. Hasil dan Pembahasan

Administrator 4.1 Hasil Penelitian

Login Hasil dari penelitian ini berupa Aplikasi pendaftaran
siswa baru. Hasil dari semua kegiatan dan tahapan-tahapan
perancangan sistem yang telah dilakukan merupakan
Gambar 3.14 Desain Daftar User/Pengguna penerapan dari rancangan-rancangan yang telah diuraikan
pada bab sebelumnya. Dalam hal ini penulis menguji coba
serta menjalankan Aplikasi Pendaftaran siswa baru SMP
Negeri 2 Keling berbasis Web.
Pada aplikasi ini memiliki beberapa Form sebagai
berikut:
4.1.1 Hasil Antar Muka Program
Halaman ini merupakan Form halaman utama
index.php saat membuka program. Pada halaman utama
ini berisi tentang menu-menu Aplikasi Pendaftaran Siswa
Tambah Data
Baru Berbasis Web terdiri dari Beranda, Pendaftaran
User/Pengguna Siswa Baru, calon siswa terdaftar, calon siswa diterima,
3.6.3.7.2 Desain Tambah Pengguna persyaratan, hubungi kami.

Logo SMP HEADER

18
 4.1.3 Halaman Calon Siswa Terdaftar
Halaman ini merupakan halaman calon siswa yang
mendaftar. Berikut adalah gambar halaman calon siswa
terdaftar.

Gambar 4.1 Tampilan Halaman Utama

4.1.2 Form Menu Pendaftaran Siswa Baru

Halaman ini merupakan halaman yang tampil setelah
memilih menu Pendaftaran siswa baru pada halaman
index.php. Pada halaman ini calon siswa dapat melakukan
pendaftaran langsung dengan cara mengisi form Gambar 4.3 Form calon siswa yang terdaftar
pendaftaran. Setelah semua terisi kemudian klik Button
kirim pendaftaran. 4.1.4 Halaman calon siswa diterima
Halaman ini merupakan halaman daftar calon siswa
yang diterima. Berikut adalah Gambar halaman calon
siswa diterima.

Gambar 4.4 Form calon siswa yang diterima

4.1.5 Halaman Persyaratan

Halaman ini merupakan halaman profil sekolah yang
berisi tentang sejarah atau profil dari SMP N 2 Keling
yang bertujuan agar calon siswa yang mendaftar dapat
mengetahui profil dari sekolah tersebut.
Berikut adalah gambar dari halaman profil sekolah.
Gambar 4.2 Form pendaftaran siswa baru

19
 Gambar 4.7 Halaman Administrator Login

4.1.8 Tampilan Peringatan Login Salah

Gambar 4.5 Halaman persyaratan
Apabila berhasil anda akan masuk pada halaman
administrator, karena anda masuk sebagai seorang admin.
Apabila user ID dan password tidak sesuai, sistem akan
menampilkan jendela peringatan bahwa username dan
password salah. Seperti gambar dibawah ini.

4.1.6 Halaman Hubungi Kami

Halaman ini merupakan halaman Hubungi kami yang
berisi pesan tentang keluhan-keluhan yang di tujukan pada
admin pengelola program ini. Berikut adalah gambar dari
halaman Hubungi Kami.

Gambar 4.8 Tampilan login salah

4.1.9 Halaman Tambah User/Pengguna

Halaman ini di gunakan untuk menambahkan
usename dan password User/Admin yang bertugas yang
berisi nama lengkap, username dan password pengguna.
Gambar 4.6 Halaman hubungi kami

4.1.7 Halaman Administrator Login

Halaman ini merupakan halaman administrator login
yang digunakan untuk login Admin yang bertugas di
Pendaftaran siswa baru SMP Negeri 2 Keling.

20
 2 Melakukan pendaftaran Berhasil
3 Melakukan pendaftaran tanpa Berhasil
mengisi data secara lengkap
(Gagal karena harus diisi lengkap)
4 Input data calon siswa yang Berhasil
terdaftar
5 Input data calon siswa diterima Berhasil
dan ditolak
6 Masuk ke menu persyaratan Berhasil
7 Pengiriman pesan melalui menu Berhasil
hubungi kami
8 Login ke halaman admin Berhasil
9 Login ke halaman admin dengan Berhasil
username dan password yang
salah (Gagal)
10 Edit dan hapus data siswa Berhasil
11 Edit dan hapus data user/petugas Berhasil
12 Menambahkan data user Berhasil
Gambar 4.9 Halaman tambah user/pengguna 13 Export laporan ke excel Berhasil
14 Edit dan hapus kotak pesan masuk Berhasil
4.1.1.2 Export Data ke Excel
Halaman ini adalah halaman untuk export data siswa
4.2.1.2 Kesimpulan Hasil Pengujian
yang sudah terdaftar untuk di export ke Ms.Excel. berikut
Berdasarkan hasil pengujian aplikasi pendaftaran
adalah gambar dari halaman export data ke excel.
siswa baru berbasis web yang telah dilakukan memberikan
kesimpulan bahwa perangkat lunak ini dapat digunakan
dengan baik pada SMP N 2 Keling.

5. Kesimpulan
Berdasarkan hasil perancangan dan pengujian pada
Aplikasi Pendaftaran Siswa Baru Berbasis Web, maka
dihasilkan kesimpulannya adalah Aplikasi Pendaftaran
Siswa Baru Berbasis Web ini mampu membuat proses
pendaftaran calon siswa menjadi lebih mudah dan lebih
cepat tanpa harus menggunakan sistem manual yang
sebelumnya telah digunakan. Dengan menggunakan
Aplikasi Pendaftaran Siswa Baru yang sudah
terkomputerisasi diharapkan masalah atau hambatan yang
dihadapi dalam sistem manual dapat teratasi atau
meminimalkan kesalahan yang terjadi dalam sistem
manual yang kurang cepat dan keakuratan data yang
kurang terjamin.

Berdasarkan hasil, pembahasan, dan kesimpulan

Gambar 4.10 halaman export data ke excel yang telah di uraikan, maka ada beberapa saran atau
keterbatasan penelitian yang penulis berikan sebagai bahan
4.2 Pembahasan masukan untuk menyempurnakan Aplikasi ini, yaitu
4.2.1 Rencana Pengujian Beberapa kemungkinan pengembangan lebih lanjut yang
Pengujian yang dipergunakan untuk menguji sistem dapat dilakukan yaitu berupa penambahan sistem daftar
yang baru adalah metode pengujian black box. Pengujian ulang dan pembayaran secara serta pembagian kelas
black box terfokus pada pengujian persyaratan fungsional karena sampai saat ini masih menggunakan cara
perangkat lunak. konvensional. Penulis berharap Aplikasi Pendaftaran siswa
4.2.1.1 Pengujian Sistem baru SMP Negeri 2 Keling berbasis Web ini dapat
Pengujian Aplikasi Pendaftaran Siswa Baru bermanfaat bagi semua pihak dan dapat membantu
menggunakan data uji berdasarkan data aplikasi yang telah meningkatkan kualitas Pendaftaran siswa Sekolah
dibuat. Hasil pengujian selengkapnya terlihat pada tabel Menengah Pertama.
dibawah ini:
Tabel 4.1 Pengujian Aplikasi Pendaftaran Siswa Baru
Berbasis Web
No Fungsi Hasil Uji
1 Masuk ke menu beranda Berhasil

21
Daftar Pustaka
Catur, S., 2011, Pengembangan Sistem Informasi Pendaftaran Siswa
Baru Secara Online Berbasis Web, Jurusan Sistem Informasi,
Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah, Jakarta.
Diki, B.R., 2012, dengan judul Perancangan sistem informasi pendaftaran
peserta didik baru berbasis web, Studi kasus: di SMA Negeri 14
Garut, STT Garut.
Johan, A.P., 2015, Sistem Informasi Pendaftaran Siswa Baru Berbasis
Web, Studi Kasus: SMAN 1 PACITAN, Jurusan Informatika
Universitas Muhammadiyah, Surakarta.
Lusi, M., dan Bayu, M.Pe., 2010, sistem informasi akademik berbasis
web, study kasus : SMP negeri 44 Bandung, Bandung.
Nurhayani, 2013, sistem informasi pendaftaran mahasiswa baru di AMIK
SIGMA Palembang. AMIK SIGMA Palembang.
Ratnasari, 2012, Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru di SMP Yas
Bandung, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas
Komputer Indonesia, Bandung.
Yuni, A., Rancangan Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru Berbasis
Web Pada Smp N 1 Parit Tiga, Sistem Informasi STMIK Atma
Luhur, Pangkalpinang.
Wirda, A., 2013, Sistem Informasi Pendaftaran Mahasiswa Baru Secara
Online Pada Yayasan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes)
Harapan Bangsa Darussalam Banda Aceh Dengan Menggunakan
Php Dan Mysql, Teknik Informatika Sekolah STMIK U’budiyah
Indonesia, Banda Aceh.

22