Professional Documents
Culture Documents
Abstract : The purpose of this study was to analyze the performance of the officers of
Environmental Impact Management Agency of Aceh. This study used the job rotation,
interpersonal communication and leadership style variable to analyze their influence on the
officers’ job performance. In addition, this study also used work motivation as an intervening
variable. The population of this study was all of the officers of Aceh BAPEDAL amounting to
90 employees. Samples of this study were 90 employees, taken from the population, who have
been working at least for 2 years in the agency. From 90 respondents, 12 of them were not
applicable. Data were collected by using questionnaire method. Path analysis was used to
analyses the data by utilizing SPSS 18.0 program. The results showed that, partially, job
rotation has a negative value of -0.205 on officers motivation and not significant. Partially,
interpersonal communication variables have a positive influence on work motivation of 0.331
with a significant level of 0.020 which is good, then leadership style variable has a positive
influence of 0.457 and level of significant of 0,042 on work motivation. Meanwhile,
simultaneously, job rotation, interpersonal communication and leadership style variable have
positive influence on work motivation. Then the results of the study also showed that job
rotation, interpersonal communication and leadership style variable have positive influence
directly and indirectly on work performance with path 1 as a partial mediating and path 2 and
3 as simultaneous mediating.
Keywords : job performance, work motivation, job rotation, interpersonal communication,
leadership styles, path analysis.
ABSTRAK - Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis prestasi kerja pegawai Bapedal Aceh.
Penelitian ini menggunakan variabel rotasi kerja, komunikasi interpersonal dan gaya kepemimpinan
untuk menganalisis pengaruh prestasi kerja pegawai tersebut. Selain itu, penelitian ini juga
menggunakan variabel motivasi kerja sebagai variabel intervening. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh pegawai Bapedal Aceh yang berjumlah 140 pegawai. Sedangkan sampel yang diambil dalam
penelitian ini adalah sebanyak 90 pegawai yang diambil dari populasi tersebut yang telah memiliki
masa kerja minimal 2 tahun. Dari 90 responden yang dijadikan sampel 12 diantaranya tidak dapat
digunakan. Data dikumpulkan menggunakan metode kuesioner. Teknik analisis data menggunakan
analisis jalur yang dioperasikan melalui program SPSS 18.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
secara parsial variabel rotasi kerja mempunyai nilai yang negatif sebesar -0,205 terhadap motivasi kerja
pegawai dan tidak signifikan, variabel komunikasi interpersonal secara parsial mempunyai pengaruh
yang positif sebesar 0,331 terhadap motivasi kerja dengan tingkat signifikan yang baik yaitu 0,020,
kemudian variabel gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh yang positif sebesar 0,457 dan signifikan
terhadap motivasi kerja yaitu 0,042. Namun secara simultan variabel rotasi kerja, komunikasi
interpersonal dan gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap motivasi kerja. Kemudian hasil
penelitian juga menunjukkan bahwa secara langsung dan tidak langsung, variabel rotasi kerja,
komunikasi interpersonal dan gaya kepemimpinan memiliki pengaruh positif terhadap prestasi kerja
dengan variabel mediating yang berperan untuk jalur 1 adalah parsial mediating dan untuk jalur 2 dan 3
adalah mediating sepenuhnya.
Kata Kunci : prestasi kerja, motivasi kerja, rotasi kerja, komunikasi interpersonal, gaya kepemimpinan,
analisis jalur.
Koefisien
N Item Cut-off
Validitas Keterangan
o Pernyataan Value
(rx3) Gambar 2
1 E1 0.591 0.223 Valid Hasil Estimasi Jalur Struktur 1
2 E2 0.573 0.223 Valid
3 E3 0.739 0.223 Valid
Berdasarkan hasil estimasi jalur struktur
4 E4 0.630 0.223 Valid 1 di atas maka dapat diformulasikan
5 E5 0.773 0.223 Valid
0.800
persamaannya adalah sebagai berikut :
6 E6 0.223 Valid
Cronbach Alpha = 0,770 0,600 Reliabel
Sumber : Data Primer, 2013 (diolah) Y = βYX1 + βYX2 + βYX3 + e1
Y = (- 0,205 ) + 0,331 + 0,457 + e1
Dari uji validitas dan reliabilitas di atas
tampak bahwa pernyataan dalam indikator gaya a. Pengujian Pengaruh Variabel Secara
kepemimpinan adalah valid dan releabel karena Simultan
memiliki nilai koefisien validitas lebih besar Menggunakan uji F, diperoleh sebesar
dari 0,223 dan koefisien Cronbach Alpha 13,758; β = 0,000, pada tingkat signifikansi α =
sebesar 0,770 dan nilai tersebut lebih besar 5% atau 0,05 maka nilai β (0,000) < 0,05, dapat
0,60. disimpulkan pengaruh rotasi kerja, komunikasi
Pengujian Hipotesis 1 interpersonal dan gaya kepemimpinan terhadap
H1 : Diduga terdapat pengaruh rotasi kerja, motivasi kerja secara simultan adalah positif
komunikasi interpersonal dan gaya dan signifikan.
kepemimpinan terhadap motivasi kerja
b. Pengujian Pengaruh Variabel Secara
secara parsial maupun simultan.
Parsial
Tabel 6 Hasil Pengujian Analisis Jalur Hipotesis 1 Hasil pengujian berdasarkan gambar 2 di
Standardized atas menunjukkan bahwa :
Nilai
Nama Variabel Coefficients Sig
thitung
(beta) 1. Pengaruh rotasi kerja memiliki koefisien
Konstanta
0,205 - 0,245 jalur sebesar - 0,205 dengan β = 0,245. Pada
Rotasi kerja 1,173
Komunikasi 0,331 2,371 0,020 tingkat signifikansi α = 5% atau 0,05 maka
Interpersonal
H2 : Diduga terdapat besaran pengaruh rotasi interpersonal, gaya kepemimpinan dan motivasi
kerja, komunikasi interpersonal dan gaya kerja terhadap prestasi kerja secara langsung
Nama
Standardized
Nilai
interpersonal dan gaya kepemimpinan
Coefficients Sig
Variabel thitung
berpengaruh positif dan signifikan terhadap
(beta)
Konstanta motivasi kerja.
0,346 3,215 0,002
Motivasi Kerja 2. Analisis jalur menunjukkan variabel
Nilai F hitung = 10,337 Sig = 0,005 komunikasi interpersonal dan gaya
2
Nilai R = 0,346 Nilai R = 0,120
kepemimpinan di tolak dan variabel rotasi
Sumber : Data Primer, 2013 (diolah)
kerja dan motivasi kerja diterima dan secara
simultan menunjukkan bahwa rotasi kerja,
komunikasi interpersonal dan gaya
kepemimpinan berpengaruh positif dan
signifikan baik secara langsung maupun
Gambar 4
Hasil Estimasi Jalur Struktur 3 tidak langsung terhadap prestasi kerja.
Berdasarkan hasil estimasi jalur struktur 3. Terdapat pengaruh siginifikan dan positif
Saran
Saran yang dapat penulis sampaikan
adalah sebagai berikut :
DAFTAR KEPUSTAKAAN
Fuad Mas’ud. 2004, Survei Diagnosis
Organisasional. Edisi keenam, Jilid 2.
Semarang : Penerbit Universitas Diponogoro.
Ortega, Jaime, 2001, “Job Rotation as a Learning
Mechanism”, Management Science, Vol. 47
No. 10
Peraturan Pemerintah RI Nomor 10 Tahun 1979
tentang Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan
Pegawai Negeri Sipil, Jakarta
Robbins, Stephen. 2003. Perilaku Organisasi.
Atmaja, Haryana Puja (penterjemah) . PT.
Prenhallindo, Jakarta.
Umar Husein. 2008, Metode Penelitian untuk
Skripsi dan Tesis, Cetakan Keempat, Jakarta
: Penerbit PT. Raja Grafindo Persada.