You are on page 1of 8

SURAT KETERANGAN PENDAMPING IJAZAH

Diploma Supplement

Nomor : PI212020020017

Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) merupakan dokumen yang menjelaskan kualifikasi akademik dan
non akademik pemegangnya, yang meliputi kemampuan sikap, pengetahuan, keterampilan umum dan
keterampilan khusus. SKPI ini disesuaikan dengan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia dan Konvensi
UNESCO tentang pengakuan studi, ijazah, dan gelar pendidikan tinggi.

This Diploma Supplement is a document that explains the academic and nonacademic qualifications of the holder,
which includes the ability of attitude, knowledge, general skills and special skills. This Diploma Supplement is
adapted to the Indonesian National Qualification Framework and the UNESCO Convention on the recognition of
studies, diplomas and degrees in higher education.

I. Identitas Pemegang SKPI


The Identity of Diploma Supplement Holder
Nama Lengkap : Mardita Alfian
Full Name
Tempat, tanggal Lahir : Banyuwangi, 01 Maret 1988
Place and Date of Birth Banyuwangi, May 1st ,1988
NIK : 3510170103880002
Identity Number
NIM : 21161566
Students Identification Number
Tahun Masuk : 2016
Year of Entry
Tanggal Lulus : 7 Agustus 2021
Date of Completion August 7th, 2021
Nomor Ijazah :
Certificate Number
Gelar : Sarjana Administrasi Publik (S.A.P.)
Degree Bachelor of Public Administration
Lama Studi : 3 tahun 6 bulan
Lenght of Study 3 years 6 months
Indeks Prestasi Kumulatif : 3,58
Grade Point Average

II. Identitas Penyelenggara Program


The Identity of Awarding Institution
Nama Perguruan Tinggi : Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi
Institution
Status Akreditasi : B
Accreditation
Nomor SK Akreditasi PT : 328/SK/BAN-PT/Akred/PT/IX/2017
Number of Institution’s Accreditation Decree

Page 1 of 8
Fakultas : Ilmu Sosial dan Politik
Faculty Social and Political Sciences
Program Studi : Administrasi Publik
Study Program Pulic Administration
Status Akreditasi Program Studi : B
Accreditation of Study Program
Nomor SK Akreditasi Program Studi : 3177/SK/BAN-PT/Akred/S/IX/2017
Number of Study Program’s Accreditation Decree 3177/SK/BAN-PT/Akred/S/IX/2017
Jenis Pendidikan : Akademik
Type of Education Academic
Jenjang Pendidikan : Sarjana S1
Level of Education Bachelor
Jenjang Kualifikasi KKNI : Level 6
Level of Qualification in the National 6th level
Qualification Framework
Persyaratan Penerimaan : Lulus Pendidikan Menengah Atas dan lulus seleksi
Admission Requirement mahasiswa baru
Graduate from High School and Pass Admission Test
Bahasa Pengantar : Bahasa Indonesia
Language of Instruction Indonesian
Sistem Penilaian : Skala 0-4; A=4, B=3, C=2, D=1, E=0
Grading System Scale 0-4; A=4, B=3, C=2, D=1, E=0
Jenis dan Jenjang Pendidikan Lanjutan : Magister (S2).
Type and Level of Access to Further Study Master

III. Kualifikasi dan Hasil Capaian Pembelajaran Pemegang SKPI


Qualification and Learning Outcome Result of The Diploma Supplement Holder
A. Capaian Pembelajaran
Learning Outcomes
Sarjana Ilmu Administrasi Negara level 6 dengan Bachelor of Public Administration 6th level with the
kualifikasi sebagai berikut: following qualifications:

a. Sikap dan Tata Nilai a. Attitude and Values


Pemegang SKPI ini memiliki kualifikasi baik pada This Diploma Supplement holder has good
sikap dan tata nilai sebagai berikut: qualification on the attitudes and values as follows:
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan 1. Be cautious to God Almighty and able to show
mampu menunjukkan sikap religius; a religious attitude;
2. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam 2. Uphold the value of humanity in performing
menjalankan tugas berdasarkan agama, duties based on religion, morals, and ethics;
moral, dan etika;
3. Berkontribusi dalam peningkatan mutu 3. Contribute to improving the quality of society
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, life, nation, state, and civilization progress
bernegara, dan kemajuan peradaban based on Pancasila;
berdasarkan Pancasila;
4. Berperan sebagai warga negara yang bangga 4. Serves as a citizen who proud and love of the
dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme homeland, has nationalism and a sense of
serta rasa tanggungjawab pada negara dan responsibility to the state and nation;
bangsa;
5. Menghargai keanekaragaman budaya, 5. Respect the diversity of cultures, views,
pandangan, agama, dan kepercayaan, serta religions, and beliefs, as well as the original
pendapat atau temuan orisinal orang lain; opinions or findings of others;
6. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial 6. Working together and having social sensitivity
serta kepedulian terhadap masyarakat dan and also concern for the community and the
lingkungan.; environment;
7. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan 7. Obey the law and discipline in social life and
bermasyarakat dan bernegara; state;

Page 2 of 8
8. Menginternalisasi nilai, norma dan etika 8. Internalize academic values, norms and ethics;
akademik;
9. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas 9. Demonstrate the responsible attitudes for the
pekerjaan di bidang keahliannya secara work in their own expertise field independently;
mandiri; 10. Internalize the spirit of independence, struggle,
10. Menginternalisasi semangat kemandirian, and entrepreneurship.
kejuangan, dan kewirausahaan.

b. Keterampilan Umum b. General Skills


Pemegang SKPI ini mencapai kualifikasi sangat This Diploma Supplement holder has excellent
baik pada keterampilan umum sebagai berikut: qualification in general skills as follows:

1. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, 1. Able to apply logical, critical, systematic, and
sistematis, dan inovatif dalam konteks innovative thinking in the context of
pengembangan atau implementasi ilmu development or implementation of science and
pengetahuan dan teknologi yang technology that pay attention and implements
memperhatikan dan menerapkan nilai on the value of humanities in accordance with
humaniora yang sesuai dengan bidang their expertise field.
keahliannya.
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu 2. Able to demonstrate independent performance,
dan terukur. quality and measurable.
3. Mampu mengkaji implikasi pengembangan 3. Able to examine the implications of the
atau implikasi ilmu pengetahuan teknologi development or the implications of the science
yang memperhatikan dan menerapkan nilai of technology which concerns and implements
humaniora sesuai dengan keahliannya the value of humanities according to their
berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah expertise based on rules, procedures and
dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, scientific ethics in order to produce solutions,
desain atau kritik seni, menyusun deskripsi ideas, designs or art criticism, compile
saintifik hasil kajiannya dalam bentuk skripsi scientific descriptions of the results of the study
atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya in the form of thesis or final project report, and
dalam laman perguruan tinggi. upload them in college pages.
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil 4. Able to compile a scientific description of the
kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi results of the study in the form of a thesis or
atau laporan tugas akhir, dan megunggahnya final project report, and upload it in the college
dalam laman perguruan tinggi. page.
5. Mampu mengambil keputusan secara tepat 5. Able to make decisions appropriately in the
dalam konteks penyelesaian masalah di context of problem solving in their expertise
bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis field, based on the results of information and
informasi dan data. data analysis.
6. Mampu memelihara dan mengembangkan 6. Able to maintain and develop a network with
jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, supervisors, colleagues, acquaintance both
sejawat baik di dalam maupun di luar inside and outside the institution.
lembaganya.
7. Mampu bertanggungjawab atas pencapaian 7. Able to responsible for the achievement of
hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi group work and to supervise and evaluate the
dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan completion of work assigned to the worker
yang ditugaskan kepada pekerja yang berada under their responsibility.
di bawah tanggungjawabnya.
8. Mampu melakukan proses evaluasi diri 8. Able to conduct a self-evaluation process
terhadap kelompok kerja yang berada di against working groups that are under their
bawah tanggungjawabnya, dan mampu responsibility, and able to manage learning
mengelola pembelajaran secara mandiri. independently.
9. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, 9. Able to document, store, secure, and
mengamankan, dan menemukan kembali data rediscover data to ensure the validity and
untuk menjamin kesahihan dan mencegah prevent plagiarism.
plagiasi.

Page 3 of 8
c. Keterampilan Khusus (Kemampuan Kerja) c. Special Skills (Ability to Work)
Pemegang SKPI ini memiliki kualifikasi sangat baik This Diploma Supplement holder has excellent
pada keterampilan khusus (kemampuan kerja) qualifications on the following special skills (work
sebagai berikut: ability):
1. Mampu menganalisis interaksi antar aktor 1. Able to analyze the interaction among actors in
dalam governansi publik seperti dalam public governance like in the preparation of
penyusunan kebijakan dan manajemen policies and management of public services,
pelayanan publik, baik di tingkat lokal maupun both at the local and national levels, in social,
nasional, dalam aspek sosial, ekonomi, economic, cultural, political and defense
budaya, politik, dan hankam dengan aspects with the approach of political
pendekatan ekonomi politik. economy.
2. Mampu mengindentifikasi kepentingan publik
dalam siklus kebijakan publik, baik di tingkat 2. Able to identify the public interest in the public
lokal maupun nasional. policy cycle, both locally and nationally.
3. Mampu menganalisis dan mengevaluasi
kebijakan publik dengan menggunakan 3. Able to analyze and evaluate public policy
prinsip-prinsip, metode kuantitatif (a.l. cost using the principles with quantitative methods
benefit analysis, analytical hierarchy process) (a.l. cost benefit analysis, analytical hierarchy
dan metode kualitatif (a.l. Participatory impact process) and qualitative methods (a.l.
analysis, studi kasus) dalam seluruh siklus participatory impact analysis, case study)
kebijakan (formulasi, implementasi, dan throughout the policy cycle (formulation,
evaluasi). implementation, and evaluation).
4. Mampu mengkaji regulasi yang relevan
dan hasil analisis kebijakan yang berupa 4. Able to review relevant regulations and policy
catatan kebijakan (policy memo), uraian analysis results in the form of policy memo,
kebijakan (policy brief), atau kertas kerja policy briefs, or policy papers to produce a
kebijakan (policy paper) untuk menghasilkan draft policy.
draf kebijakan.
5. Mampu melakukan sosialisasi produk
kebijakan dan menghimbau masyarakat untuk 5. Able to socialize policy products and
berpartisipasi dalam melaksanakan kebijakan encourage people to participate in
publik minimal dengan menggunakan media implementing minimum public policy by using
sosial. social media.
6. Mampu mengorganisasikan (merencanakan,
menyusun anggaran, mengalokasikan sumber 6. Able to organize (plan, budget, allocate
daya, melaksanakan, dan evaluasi) kegiatan resources, implement, and evaluate) activities
dalam rangka implementasi kebijakan publik in the context of public policy implementation
dan peningkatan kinerja pelayanan publik. and improvement of public service
7. Mampu menganalisis risiko dan performance.
melaksanakan program mitigasi risiko 7. Able to analyze risks and implement risk
terhadap implementasi kebijakan. mitigation programs on policy implementation.
8. Mampu mengusulkan ide/gagasan reformasi
kebijakan dan manajemen pelayanan publik. 8. Able to propose ideas of policy reform and
public service management..
d. Pengetahuan
d. Knowledge
Pemegang SKPI ini memiliki kualifikasi sangat baik
pada keterampilan khusus (kemampuan kerja) This Diploma Supplement holder has excellent
sebagai berikut: qualifications on special skills (work ability) as
1. Menguasai konsep teoritis administrasi, follows:
organisasi, birokrasi, kebijakan publik, 1. Mastering the theoretical concepts of
pelayanan publik, perilaku organisasi, administration, organization, bureaucracy, public
keuangan negara, reformasi administrasi, dan policy, public service, organizational behavior,
governansi publik. state finance, administrative reform, and public
2. Menguasai konsep teoritis secara umum ilmu governance.
politik dan teori sosial.
2. Mastering the general theoretical concepts of
3. Menguasai prinsip-prinsip dan kaidah
political science and social theory.
ekonomi makro, hukum administrasi
negara,manjemen risiko, dan etika 3. Mastering the principles and rules of macro

Page 4 of 8
administrasi publik. economy, state administrative law, risk
4. Menguasai metode penelitian kualitatif dan management, and public administration ethics.
kuantitatif, minimal metode survei, penelitian
lapangan, studi kasus, studi dokumen, dan
penelitian kebijakan. 4. Mastering qualitative and quantitative research
5. Menguasai prinsip-prinsip dan teknik methods, minimal in survey methods, field
komunikasi persuasif, baik lisan maupun studies, case studies, document studies, and
tulisan. policy research.

5. Mastering principles and the techniques of


persuasive communication, both oral and written.

B. Aktivitas, Prestasi dan Penghargaan


Activities, Achievement and Awards

Pemegang SKPI ini telah mengikuti aktivitas, This Diploma Supplement holder has participated in
prestasi dan penghargaan sebagai berikut: activities, achievements and awards as follows:

1. Orientasi Program Studi dan Pengenalan 1. University Student’s Orientation


Kampus
2. Kuliah Kerja Nyata (KKN) selama satu bulan 2. Community Development Program in one
3. Kuliah Kerja Lapangan (KKL) Selama enam month.
hari 3. Field Work Program in six days
4. Sertifikasi Teknik Informasi dengan kualifikasi 4. Information Technology Certification with good
baik qualification.
5. Sertifikasi Bahasa Inggris dengan kualifikasi 5. English Certification with good qualification
baik
6. Peserta Seminar Pendidikan dengan tema 6. Participant of the Education Seminar with
Dampak Teknologi terhadap Dunia theme The Impact of Technology on Education
Pendidikan yang diselenggarakan oleh BEM which was held by BEM FKIP in 2016 at
FKIP pada tahun 2016 di UNTAG UNTAG Banyuwangi
Banyuwangi
7. Peserta Kuliah Umum dengan tema Peran 7. Participant of the Public Lecture with theme
dan Fungsi Mahasiswa dalam Integrasi Roles and Function of Studentss in National
Nasional yang diselenggarakan oleh BEM Integration which was held by BEM Faculty of
Fakultas Hukum pada tahun 2017 di UNTAG Law in 2017 at UNTAG Banyuwangi
Banyuwangi
8. Peserta Seminar Kaukus Media dan Pemilu 8. Participant of the Caucus Media and Election
dengan tema Gerakan Media Bermartabat with theme Dignified Media Movement for
Untuk Pemilu Berkualitas pada tahun 2018 di Quality Election in 2018 at UNTAG
UNTAG Banyuwangi Banyuwangi
9. Peserta Seminar Nasional dengan tema 9. Participant of National Seminar with theme
Rapat Kerja dan Konsolidasi Gerakan BEM Work Meeting and Consoidation of the East
Nusantara Jawa Timur pada tahun 2019 di Java Archipelago BEM Movement in 2019 at
UNTAG Banyuwangi UNTAG Banyuwangi

Catatan:
Aktivitas, prestasi dan penghargaan tersebut di atas terdiri atas kegiatan pengembangan softskills mahasiswa,
baik secara kelembagaan, organisasi mahasiswa, maupun mandiri.

Note:
The activities, achievements and awards mentioned above consist of studentss' soft skills development activities,
either institutionally, students organizations, or independent.

IV. Sistem Pendidikan Tinggi di Indonesia


Indonesian Higher Education System

Page 5 of 8
Sistem pendidikan di Indonesia mengacu The education system in Indonesia refers to the
pada Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SNPT). National Standards of Higher Education. The
Pendidikan tinggi merupakan jenjang pendidikan higher education is an education after secondary
setelah pendidikan menengah yang terdiri dari (1) education consisting of; (1) academic education
pendidikan akademik yang memiliki fokus dalam that focuses on the mastery of science; (2) the
penguasaan ilmu pengetahuan dan (2) pendidikan vocational education that focuses on preparing
vokasi yang menitikberatkan pada persiapan graduates to apply their expertise; and (3)
lulusan untuk mengaplikasikan keahliannya; dan professional education for graduate degree
(3) pendidikan profesi bagi lulusan program program that is prepared to have special expertise.
sarjana yang dipersiapkan untuk memiliki keahlian Academic education institution offers the level of
khusus. Perguruan tinggi menyelenggarakan education Bachelor (S1), Master (S2), Professional
pendidikan akademis pada jenjang pendidikan Program, Specialist Program (SP) and Ph.D
Sarjana (S1), Program Profesi, Magister (S2), degree (S3). While the vocational education
Program Spesialis (SP), dan Program Doktoral institution offers Diploma I, II, III and IV programs,
(S3). Sedangkan pendidikan vokasi menawarkan as well as Applied for Masters and PhD Degree.
program Diploma I, II, III dan IV, serta Magister
dan Doktor Terapan.
Institusi Pendidikan Tinggi dapat dibedakan The Higher Education Institutions can be
berdasarkan jenjang dan program studi yang recognizable from the levels and study programs
ditawarkan seperti Universitas, institut, sekolah offered by universities, institutes, colleges,
tinggi, politeknik, akademi dan akademi polytechnics, academies and community colleges.
komunitas.
Penyelenggaraan pendidikan tinggi The implementation of higher education using
menggunakan Sistem Kredit Semester (SKS) yaitu the Semester Credit Unit (SCU) is a system that
sistem yang memungkinkan mahasiswa memilih allows studentss to choose their own courses
sendiri mata kuliah yang ditempuh dalam satu taken in one semester. SCU is a system of learning
semester. SKS adalah sistem pembelajaran by using credit unit semester as a duty of students
dengan menggunakan satuan kredit semester learning load, study load of a Major, as well as the
(sks) sebagai takaran beban belajar mahasiswa, load of lecturer's duty in learning. The load of
beban belajar suatu program studi, maupun beban administering the educational program is
tugas dosen dalam pembelajaran. Beban expressed in credit; it is units that express the
penyelenggaraan program pendidikan dinyatakan content of a course quantitatively.
dalam kredit, yaitu satuan yang menyatakan isi
suatu mata kuliah secara kuantitatif.
Beban belajar mahasiswa setiap minggu Studentss' learning load every semester in the
setiap semester dalam proses pembelajaran terdiri learning process consists of lectures, seminars,
dari kegiatan perkuliahan, seminar, praktikum, practicum, field work, in the form of face-to-face
kerja lapangan, dalam bentuk tatap muka maupun and other academic activities, online, structured
kegiatan akademik lainnya, secara terjadwal, and independent per week. Teaching in learning
terstruktur dan mandiri per minggu. Beban tugas consists of planning, execution, and learning.
dosen dalam pembelajaran terdiri dari
perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian
pembelajaran.
Nilai 1 sks merupakan satuan beban 170 The value of 1 credit is a unit of loan of 170
menit kegiatan belajar mahasiswa per minggu per minutes of students activity per week per semester,
semester, berupa kombinasi kegiatan tatap muka, in the form of a combination of face-to-face
tutorial, responsi, seminar dan kegiatan activities, tutorials, responsiveness, seminars and
laboratorium, bengkel atau studio. Kinerja laboratory activities, workshops or studios.
mahasiswa dalam pembelajaran untuk suatu mata Performance of students in the learning of a
kuliah dinyatakan dengan huruf dan angka yang subject is expressed with letters and numbers that
mencerminkan kualitas kinerja. Huruf A setara reflect the quality of performances. The letter of A
dengan angka 4 (empat) berkategori sangat baik, equal to 4 (four) that categorized Excellent. The
huruf B setara dengan angka 3 (tiga) berkategori letter B is equal to the number 3 (three) with very
baik, huruf C setara dengan angka 2 (dua) good category and the letter C is equivalent to the
berkategori cukup, huruf D setara dengan angka 1 number 2 (two) with Good category. While the
(satu) berkategori kurang, dan huruf E setara letter D is equivalent to the number 1 (one) with
dengan angka 0 (nol) berkategori sangat kurang. poor category, and the letter E equal to 0 (zero)
Penyelesaian program pendidikan tinggi and the category is very poor.
ditandai dengan ketuntasan capaian pembelajaran Completion of higher education programs
di setiap program studi dan sesuai dengan jenjang characterized by the thoroughness of learning

Page 6 of 8
pendidikannya. Program diploma satu dengan outcomes in the study program in accordance with
beban belajar paling sedikit 36 sks, diselesaikan education levels. Diploma-I program which has
dalam rentang waktu 2-4 semester. Program study load at least 36 scu, could be completed in a
Diploma dua dengan beban belajar paling sedikit span of 2-4 semester. Diploma-II program, which
72 sks, diselesaikan dalam rentang waktu 4-6 has the study load of at least 72 scu, might be
semester. Program diploma tiga dengan beban completed within 4-6 semester. While the Diploma
belajar paling sedikit 108 sks, diselesaikan dalam III program, which has the load of learning at least
rentang waktu 6-8 semester. Program diploma 108 scu, can be completed within 6-8 semester.
empat setara dengan program sarjana, Diploma IV program equivalent with bachelor's
diselesaikan dengan beban belajar paling sedikit program that have study load of at least 144 scu,
144 sks, dalam rentang waktu 8-14 semester. could be completed in the span of 8-14 semester.
Program profesi dengan beban belajar minimal 24 Professional programs with a study load of at least
sks, diselesaikan dalam rentang waktu 2-6 24 scu, might be completed within 2-6 semesters
semester setelah menyelesaikan program sarjana. after completing a bachelor program. The program
Program magister, magister terapan, dan spesialis of master, master of applied and specialist have
dengan beban belar minimal 36 sks, diselesaikan learned loads of at least 36 scu, which must be
dalam rentang waktu 3-8 semester. Program completed in a span of 3-8 semesters. The
doktor, doktor terapan, dan subspesialis beban doctoral program, doctoral applied, and
belajar minimal 36 sks, 6-14 semester. subspecialists have learned loads of at least 36
scu, which must be completed within 6-14
semesters.

V. Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI)


The Indonesian National Qualification Framework

Mendasarkan pada Permenristekdikti No. 44 Based on Permenristekdikti no. 44 of 2015, the


Tahun 2015, penyelenggaraan pendidikan tinggi di implementation of higher education in Indonesia is
Indonesia ditujukan untuk memenuhi standar aimed to meet the competency standards of
kompetensi lulusan sarjana sebagaimana yang undergraduate graduates as required in the
disyaratkan dalam standar nasional pendidikan national standard of higher education, referring to
tinggi, dengan mengacu pada deskripsi capaian the description of the learning achievement of the
pembelajaran lulusan Kerangka Kualifikasi Indonesian National Qualification Framework
Nasional Indonesia (KKNI) dan setara dengan graduates and equivalent to level 6 of IQF
jenjang kualifikasi level 6 pada KKNI. qualification.
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia The Indonesian National Qualification
(KKNI) adalah kerangka penjenjangan kualifikasi Framework (IQF) is a framework denoting levels of
dan kompetensi tenaga kerja Indonesia yang Indonesian workforce qualifications and
menyandingkan, menyetarakan, dan competence, that compares, equalizes, and
mengintegrasikan sektor pendidikan dengan integrates the education and training sectors and
sektor pelatihan dan pengalaman kerja dalam work experience in a scheme recognizing work
suatu skema pengakuan kemampuan kerja yang competence based on the structures of various
disesuaikan dengan struktur di berbagai sektor work sectors.
pekerjaan.
KKNI merupakan perwujudan mutu dan jati IQF is the manifestation of the quality and
diri Bangsa Indonesia terkait dengan sistem identity of the Indonesian people in relations to the
pendidikan nasional, sistem pelatihan kerja national education system, national workforce
nasional serta sistem penilaian kesetaraan training system and national learning outcomes
capaian pembelajaran nasional, yang dimiliki equality evaluation system that Indonesia has in
Indonesia sebagai acuan dalam menghasilkan order to produce qualified and productive human
sumberdaya manusia yang bermutu dan produktif. resources. Qualification level in KKNI is a
Jenjang kualifikasi dalam KKNI adalah tingkat nationally agreed learning achievement level,
capaian pembelajaran yang disepakati secara compiled based on the educational outcome
nasional, disusun berdasarkan ukuran hasil measure and / or training obtained through formal,
pendidikan dan/atau pelatihan yang diperoleh non-formal, informal, or work experience.
melalui pendidikan formal, nonformal, informal, Qualification level, starting from qualification 1 as
atau pengalaman kerja. Jenjang kualifikasi, dimulai the lowest qualification to qualification 9 as the
dari kualifiaksi 1 sebagai kualifiaksi terendah highest qualification.
hingga kualifikasi 9 sebagai kualifikasi tertinggi.
Setiap sektor dan jenjang kualifikasi memiliki Each sector and level of qualification has its

Page 7 of 8
deskriptor tersendiri yang terdiri dari deskripsi own descriptor consisting of a general description
umum dan deskripsi spesifik. Deskripsi umum and a specific description. General descriptions
mendeskripsikan karakter, kepribadiaan, sikap describe the character, personality, attitude in
dalam berkarya, etika, moral dari setiap manusia work, ethics, moral of every human being and
dan berlaku pada setiap jenjang. Deskripsi spesifik apply at every level. Specific descriptions describe
mendeskripsikan cakupan keilmuan (science), the scope of science, knowledge, understanding
pengetahuan (knowledge), pemahaman dan and skills controlled by a person depends on the
keterampilan yang dikuasai seseorang bergantung level.
pada jenjangnya.

Gambar 1. Kesetaraan jenjang kualifikasi dan


kompetensi tenaga kerja Indonesia yang
menyandingkan dan mengintegrasikan sektor
pendidikan dengan sektor pelatihan dan
pengalaman kerja.

Picture 1. Equality of qualifications and competence


of Indonesian workers that juxtapose and
integrate the education sector with the
training and work experience sectors.

VI. PENGESAHAN
Legalization

Banyuwangi, 09 Oktober 2021


Banyuwangi, October 09th 2021

Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik


The Dean of Social and Politics Science Faculty

Dimas Imaniar, S.Sos., M.Si.


NIPP. 17845. 13. 15173
Perpenas ID Number.17845. 13. 15173

Page 8 of 8

You might also like