Professional Documents
Culture Documents
Ar 2013
Ar 2013
annual report
2 0 1 3
Maintain
Growth Moment
with
Qualified Services
Daftar Isi
Content
altenative 2
Message from The Chairman of Sharia Supervisory Board 42
laporan tahunan
annual report
Analisa Manajemen Terhadap Kinerja Perseroan
2 0 1 3
Management Analysis of Company Performance 48
Tata Kelola Perusahaan
80
L a p o r a n Ta h u n a n B a n k S ya r i a h B u ko p i n 20 13 | a n n ua L r ep o r T
n Visi n Vision
Menjadi Bank Syariah Pilihan Become the Preferred Sharia
dengan Pelayanan Terbaik Commercial Bank
with the Best Services
n Misi n Mission
• Meningkatkan pelayanan • Develop the Best Service To The
terbaik kepada nasabah Customer
• Membentuk sumber daya insani • Formalized Trustworthy &
(SDI) yang profesional dan Professional Human Resources
amanah
• Memfokuskan pengembangan • Focus on Developing Micro,
usaha pada sektor UMKM Small and Medium Enterprises
(Usaha Mikro, Kecil, dan (MSME's)
Menengah) • Develop value added to the
• Meningkatkan nilai tambah Stakeholders
kepada stakeholders
altenative 2
Strategi Korporasi
Corporate Strategy
L a p o r a n Ta h u n a n B a n k S ya r i a h B u ko p i n 20 11 a n n ua L r ep o r T
Untuk mencapai visi dan misi sesuai dengan To achieve vision and mission in accordance
arah kebijakan, PT Bank Syariah Bukopin to policy direction, PT Bank Syariah Bukopin
menetapkan langkah-langkah strategis has determine some strategic steps as
sebagai berikut: follows:
RUPS
AGMS*
Komite
Pemantau Risiko
RISK MONITORING
Direktorat Operasi Direktorat Kepatuhan COMMITTEE
Direktorat Bisnis & Pelayanan & manajemen Risiko
BUSINESS DIRECTORATE Operation & SERVICE COMPLIANCE & RISK
DIRECTORATE MANAGEMENT DIRECTORATE
Bagian Treasury
Divisi pengembangan TREASURY
Divisi Teknologi
produk Informasi
product development Information &
DIVISION Technology DIVISION
BISNIS Cabang
Branch Business
4.343
7,63%
3.616 3.272 9,65% 7,32%
2.851
6,19%
2.730
2.292
2.194
1.975 1.622 2013
0,87% 2012
1.272 2011
2013 2013 2010
2012 2012 2009
2011 2011 Laba Bersih Terhadap Modal Rata-Rata
2010 2010 Return on Equity (ROE)
2009 2009
Aset Total / Total Assets Dana Pihak Ketiga / Third Party Fund
Rp Miliar / Rp Billion Rp Miliar / Rp Billion 15,29%
12,78%
11,10%
3.282
13,06% 11,51%
2.622 19.548
1.914 17.298
1.608 12.209
1.280
10.234
2013 2013 2013
2012 2012 2012
2011 831 2011 2011
2010 2010 2010
2009 2009 2009
Pembiayaan / Financing Laba (Rugi) Bersih / Net Profit (Losses) Rasio Kecukupan Modal
Rp Miliar / Rp Billion Rp Juta / Rp Million Capital Adequacy Ratio (CAR)
PT Bank Syariah Bukopin (selanjutnya disebut PT Bank Syariah Bukopin (hereinafter reffered
Perseroan) didirikan pada 1990 dengan modal dasar to as the Company) established in 1990 with core
Rp1.000.000.000.000,- (satu triliun rupiah). capital of Rp1,000,000,000,000,- (one trillion
PT Bank Bukopin, Tbk., salah satu pemegang saham rupiah). In the end of December 2013, PT Bank
Perseroan pada akhir Desember 2013 menambah Bukopin, Tbk., one of the shareholder of the
kepemilikan sahamnya dengan memberikan setoran Company, added their shares by made paid-in
modal sebesar Rp100.000.000.000,- (seratus capital for the amount of Rp100,000,000,000,- (one
miliar rupiah). Tambahan modal tersebut berlaku hundred billion rupiah). The additional capital
efektif setelah memperoleh persetujuan dari Bank will be effective upon receive the approval of
Indonesia berdasarkan Akta Keputusan Rapat Umum Bank Indonesia by Deed of Extraordinary General
Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Nomor 25 Meeting of Shareholders No. 25 dated December
tanggal 19 Desember 2013. 19, 2013.
Jika penambahan modal ini sudah disetujui Bank If the capital increase has been approved by Bank
Indonesia (BI), maka terjadi peningkatan persentase Indonesia, then an increase in the percentage
kepemilikan PT Bank Bukopin, Tbk. dari 77,569% of ownership of PT Bank Bukopin, Tbk. shares
menjadi 83,397%. Total modal disetor Perseroan juga from 77.569% to 83.397%. Total paid-in capital
meningkat menjadi Rp550.370.000.000,- (lima ratus of the Company increased to the amount of
lima puluh miliar tiga ratus tujuh puluh juta rupiah). Rp550,370,000,000,- (five hundred fifty billion three
Pemegang saham Perseroan adalah perusahaan hundred seventy million rupiah). The Company
nasional dan perorangan yang beberapa di antaranya shareholders is a combination between national
adalah tokoh Muhammadiyah, salah satu organisasi company and individuals, which amongst them is
kemasyarakatan yang cukup diperhitungkan di Tanah Muhammadiyah principal, one of organizations
Air. Komposisi kepemilikan saham Perseroan sebelum that have great influence in the country. The
berlaku efektif penambahan modal sebagai berikut: composition of shareholders before the added
capital is effective as follow:
Terus Berkembang
Keep Growing
Dari waktu ke waktu tingkat persaingan di From time to time the competition in
industri perbankan syariah nasional terus meningkat. national sharia banking industry is increasing. Thus,
Walaupun demikian, sejatinya perbankan syariah the national sharia banking is still on the track of
nasional tetap berpijak pada prinsip dan etika syariah sharia principle and ethics in running the business.
dalam menjalankan bisnisnya.
Di tengah persaingan yang makin ketat, Perseroan The Company, in a tightening competition must
harus semakin jeli menangkap peluang yang harus be aware to seize the potentials to be develop.
dikembangkan. Banyak sekali tantangan yang Here are a lot of challenges in establishing the
dihadapi Perseroan untuk mewujudkan visinya vision as priority sharia bank with the best service.
sebagai bank syariah pilihan dengan pelayanan The Company must estimate the new establish
terbaik. Selain harus bersaing dengan pemain lama competitors as well as the older competitors which
yang sudah memiliki basis bisnis yang kuat, Perseroan already have a strong business basis.
harus memperhitungkan kehadiran pemain-pemain
baru.
Untuk memenangkan persaingan di industri In order to win sharia banking industry competition,
perbankan syariah, Perseroan juga banyak melakukan the Company must also create innovations the
inovasi dalam beberapa tahun terakhir ini. Arah last few years. Innovations made are surely to
inovasi ini tentunya disesuaikan dengan kebutuhan be adequate to customers need and regulation
Sementara itu, terkait dengan peningkatan kualitas Meanwhile, related to human resources quality
dan kompetensi SDI, Perseroan setiap tahun and competency improvement, the Company held
mengadakan berbagai program pelatihan dan training and learning programs, mandatory training
pendidikan, seperti program pelatihan yang sifatnya program, long term program and to give more
mandatori, program jangka panjang, serta yang untuk working technical support skill.
menambah skill pendukung teknis pekerjaan.
Langkah-langkah yang dilakukan Perseroan pun The steps taken by the Company brings results.
membuahkan hasil. Selain mampu membukukan The Company, in 2013, have booked profit Rp19.55
laba sebesar Rp19,55 miliar atau tumbuh sebesar billion or raised 13.01% than the year 2012, the
13,01% jika dibandingkan dengan 2012, Perseroan Company earned appreciations from competent
memperoleh apresiasi dari lembaga-lembaga yang institution to give value in banking industry. There
berkompeten memberikan penilaian pada industri are 11 (eleven) awards given to the Company
perbankan. Sebanyak 11 (sebelas) penghargaan for the performance and satisfying service to the
(award) diberikan kepada Perseroan atas kinerja customers. In the future the Company will keep on
dan pelayanan memuaskan yang diberikan kepada improving performance to carry out the company’s
nasabah. Ke depan, di tengah persaingan industri value they are Trustworthy, Responsiveness,
perbankan syariah yang kian ketat, Perseroan akan Excellence, Caring, and Teamwork as the breath of
terus memperbaiki kinerja dengan membawa nilai- the Company into the middle of tight competition
nilai perusahaan, yakni Amanah, Tanggap, Kualitas, in sharia banking industry.
Peduli, dan Kerja Sama, yang sudah menjadi napas
Perseroan.
Dalam perkembangannya, atas dasar pertimbangan In it's development, by the end of year 2002,
bisnis pada akhir 2002, Muhammadiyah, salah under business consideration, Muhammadiyah,
satu organisasi kemasyarakatan Islam di Indonesia, as one of Islamic civil organization in Indonesia,
mengakuisisi PT Bank Swansarindo International. made an acquisition to PT Bank Swansarindo
Dengan persetujuan BI yang dicantumkan dalam International. As agreed by the Bank Indonesia
Surat Keputusan Nomor 5/4/KEP.DGS/2003 tanggal as depicted in Decree Nomor 5/4/KEP.DGS/2003
24 Januari 2003 dan dituangkan dalam Akta Nomor dated January 24, 2003 and noted in Act Nomor
109 tanggal 31 Januari 2003, PT Bank Swansarindo 109 dated January 31, 2003, PT Bank Swansarindo
International berubah nama menjadi PT Bank International change the name into PT Bank
Persyarikatan Indonesia. Persyarikatan Indonesia.
Untuk mengembangkan bisnis perusahaan, selama In order to develop the Company’s business,
2005-2008 PT Bank Bukopin, Tbk. terlibat dalam during 2005-2008 PT Bank Bukopin, Tbk. is
asistensi kegiatan operasional PT Bank Persyarikatan involved in assisting PT Bank Persyarikatan
Indonesia. Tambahan modal juga diberikan PT Bank Indonesia operational activities. Additional capital
Bukopin, Tbk. untuk memperkuat bisnis PT Bank was also granted to empower the business in PT
Persyarikatan Indonesia. Setelah beberapa tahun di Bank Persyarikatan Indonesia. PT Bank Bukopin,
bawah asistensi PT Bank Bukopin, Tbk. dan melihat Tbk. noticed potentials in sharia banking business
peluang bisnis di perbankan syariah, PT Bank after few years of assisting and change the
Persyarikatan Indonesia mengubah arah bisnisnya business course from a conventional bank into
dari bank konvensional menjadi bank syariah. Izin sharia bank. Sharia principle permit was granted
usaha berdasarkan prinsip syariah pun diperoleh by Bank Indonesia as noted in Decree of Bank
dari BI yang dituangkan dalam Surat Keputusan Indonesia Governor Number 10/69/KEP.GBI/
Gubernur BI Nomor 10/69/KEP.GBI/DpG/2008 DpG/2008 dated October 27, 2008. Therefore,
tanggal 27 Oktober 2008. Atas dasar surat keputusan PT Bank Persyarikatan Indonesia changed the
tersebut, nama PT Bank Persyarikatan Indonesia name into PT Bank Syariah Bukopin. The Company
berubah menjadi PT Bank Syariah Bukopin. Secara officially running operational activities based on
resmi Perseroan melakukan kegiatan operasional sharia principles on Tuesday, 11 Zulhijah 1430 H or
berdasarkan prinsip syariah pada Selasa, 11 Zulhijah December 9, 2008.
1430 H atau 9 Desember 2008.
Subjek/Subject Keterangan/Information
Nama Bank/Bank Name PT BANK SYARIAH BUKOPIN/PT BANK SYARIAH BUKOPIN
Alamat/Address Jalan Salemba Raya Nomor 55,
Salemba, Jakarta Pusat 10440
Telepon/Phone 021 – 2300912
Fax/Fax 021 – 3148401
Homepage/Homepage www.syariahbukopin.co.id
Email/Email corsec@syariahbukopin.co.id
Facebook/Facebook Bank Syariah Bukopin
Twitter/Twitter @BSyariahBukopin
Tanggal Berdiri/Established 29 Juli 1990/July 29, 1990
Mulai Beroperasi/Start Operating 9 Desember 2008/December 9, 2008
Modal Dasar/Core Capital Rp1.000.000.000.000
Modal Disetor/Paid-in Capital Rp450.370.000.000
Ekuitas/Equity Rp292.478.000.000
Kantor Layanan/Service Offices 1 Kantor Pusat & Operasional
1 Head Office & Operational
11 Kantor Cabang
11 Branch Offices
8 Kantor Cabang Pembantu
8 Subsidiary branch offices
5 Kantor Kas
5 Cash Offices
1 Mobil Kas Keliling
1 Mobile Cash Car
Layanan Syariah Bank/Delivery Channel 77 Layanan Syariah Bank
77 Delivery Channel
Jaringan ATM/ATM Network Jaringan ATM Meliputi:/ATM Network consist of:
ATM Bank Syariah Bukopin/ATM Bank Syariah Bukopin
ATM Bank Bukopin/ATM Bank Bukopin
ATM Prima/ATM Prima
Jumlah Pegawai/Number of Employee 847 Orang
847 person
Berkelanjutan
Continuous
“Tidak pernah berhenti pada satu titik. “Never stop at one point. PT Bank
Filosofi inilah yang dianut Syariah Bukopin adopted the
PT Bank Syariah Bukopin dalam meraih philosophy to achievement. With
prestasi. Dengan kemampuan dan the capability and effort performed,
upaya yang dilakukan, prestasi yang the Company is expected to raise
diraih Perseroan diharapkan bisa terus achievement every year. ”
meningkat setiap tahunnya.”
Memberikan pelayanan yang baik dan Giving the customers satisfying and
memuaskan nasabah menjadi salah satu fokus utama excellent service is one of primary focus in the
Perseroan dalam menjalankan bisnis bank. Melalui Company’s business. It is to raise customers trust
upaya itu tingkat kepercayaan nasabah diharapkan from time to time. With the customers trust raised,
terus meningkat dari waktu ke waktu. Dengan the growth business of the Company is expected to
meningkatnya kepercayaan nasabah, pertumbuhan increase simultaneously.
bisnis Perseroan diharapkan bisa terus meningkat dan
berkesinambungan.
Sepanjang 2013 Perseroan berhasil membukukan The Company booked positive performance
kinerja dan prestasi yang positif. Tahun demi tahun and achievement during 2013. The Company’s
kinerja Perseroan terus meningkat secara kualitatif performance is increasing in quality and quantity.
maupun kuantitatif. Penghargaan pun disematkan The Company received awards from several
beberapa institusi kepada Perseroan. Apa yang diraih institutions. Surely the achievement in 2013 is result
Perseroan pada 2013 merupakan hasil kerja keras of hard work in earlier years.
pada tahun-tahun sebelumnya.
Pada titik ini, peran stakeholders tentunya tak bisa At this point, the role of stakeholders must not be
diabaikan. Perseroan tidak berpuas diri dengan apa ignored. The Company can not be satisfied to what
yang telah diraih. Sebaliknya, prestasi justru melecut is achieved. On the contrary, achievements should
Perseroan untuk melakukan inovasi-inovasi baru be the motivation to create new innovations in
dalam menjalankan bisnis. Evaluasi dan perbaikan running the business. Evaluation and improvement
masih terus dilakukan untuk mencapai hasil yang still keep running to reach better results for years
lebih baik pada tahun-tahun mendatang. to come.
Kriteria lain yang digunakan lembaga-lembaga yang Service is other criteria used by competent
berkompeten untuk memberikan penghargaan institutions to give reward to the Company’s
atas kinerja Perseroan adalah pelayanan. Dalam performance. In running the business, the Company
menjalankan bisnisnya, Perseroan menyadari realizes that service has become an essential point
bahwa pelayanan menjadi poin penting bila ingin to win the competition in sharia banking industry.
memenangkan persaingan di industri perbankan
syariah.
Sepanjang 2013 Perseroan berkomitmen untuk The Company is committed to give a much
memberikan pelayanan yang jauh lebih baik better service in 2013 than the previous years.
dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Kerja The Company’s hard work pays results. Received
keras Perseroan pun membuahkan hasil. Salah satu awards from other parties such as from Karim
wujudnya adalah dalam bentuk penghargaan dari Business Consulting, Infobank Magazine, and
pihak lain, yakni dari Karim Business Consulting, Yayasan Penghargaan Muslim Award.
Majalah Infobank, dan Yayasan Penghargaan Muslim
Award.
Sebagai bagian dari entitas bisnis perbankan As a part of national sharia banking business entity,
syariah nasional, Perseroan pun berperan aktif the Company has an active role to socialize sharia
dalam mensosialisasikan perbankan syariah kepada banking to the public. The Company is involved in
masyarakat. Perseroan terlibat dalam beragam government activities in effort to introduce sharia
kegiatan yang digelar pemerintah sebagai upaya banking. Bank Indonesia granted an award for
memperkenalkan perbankan syariah. Atas peran participating.
sertanya, Perseroan memperoleh penghargaan dari
BI.
Pada 2013 Perseroan memperoleh 11 (sebelas) During 2013 the Company received 11 (eleven)
penghargaan dari 7 (tujuh) institusi. Sebanyak 2 awards from 7 (seven) institutions. 2 (two)
(dua) institusi, yakni Karim Business Consulting institutions, Karim Business Consulting granted for
dan Majalah Infobank, masing-masing memberikan 4 (four) categories and Majalah Infobank for 2 (two)
penghargaan untuk 4 (empat) dan 2 (dua) kategori. categories. Here are awards achieved in 2013.
Berikut penghargaan yang berhasil diraih Perseroan
pada 2013.
l Pada 22 Februari 2013 menerima 4 (empat) l Received 4 (four) awards on February 22nd, 2013.
penghargaan dari Karim Business Consulting From Karim Business Consulting in Islamic
dalam “Islamic Finance Award 2013”, yakni: Finance Award 2013, they are:
1 Peringkat ke-2 kategori The Most Prudent – 1. Runner up category The Most Prudent –
Islamic Full Fledge Bank; Islamic Full Fledge Bank;
2 Peringkat ke-2 kategori The Best Service 2. Runner up category The Best Service
Quality; Quality;
3 Peringkat ke-2 kategori The Best Service 3. Runner up category The Best Service Quality
Quality Jakarta Region; Jakarta Region;
4 Peringkat ke-2 kategori The Best Service 4. Runner up category The Best Service Quality
Quality Bandung Region. Bandung Region.
l Pada 14 Juni 2013 menerima 2 (dua) penghargaan l Received 2 (two) awards on June 14th, 2013 from
dari Majalah Infobank dan Marketing Research Infobank Magazine and Marketing Research
Indonesia (MRI) dalam “Banking Service Indonesia (MRI) in “Banking Service Excellence”,
Excellence”, yakni: they are:
1. Peringkat ke-1 kategori Best Phone Handling; 1. First rank category Best Phone Handling;
2. Peringkat ke-3 kategori Best Satpam. 2. Third rank category Best Satpam.
l Pada 20 Juni 2013 menerima penghargaan dalam l “Indonesia 8th Property and Bank Award 2013”
“Penganugerahan Indonesia Property and Bank on June 20th, 2013 for The Best Performance
Ke-8 Tahun 2013” peringkat Kinerja Terbaik dari from Property and Bank Magazine.
Majalah Property and Bank.
l Pada 5 Juli 2013 menerima penghargaan dalam l Received an award on July 5th, 2013 from
“18 Infobank Award 2013” sebagai bank
th
Infobank magazine in “18th Infobank Award
berpredikat “Sangat Bagus” atas kinerja keuangan 2013” for financial performance as a bank
2012 dari Majalah Infobank. entitled “Excellent”.
l Pada 26 Juli 2013 menerima penghargaan dalam l Received an award on July 26th, 2013 in “Double
“Double Award Bank” sebagai Indonesia Islamic Award Bank” in Indonesia Islamic Business
Business Winner Award 2013 dalam kategori As Winner Award 2013 in category As The Best
The Best Banking Syariah & Service Excellent of Sharia Banking & Service Excellent of The
The Year 2013 dari Yayasan Penghargaan Muslim Year 2013 from Yayasan Penghargaan Muslim
Indonesia. Indonesia.
l Pada 26 September 2013 menerima penghargaan l Received an award on September 26th, 2013 in
dalam “Anugerah Perbankan Indonesia” peringkat “Anugerah Perbankan Indonesia” as first rank
ke-1 kategori The Best Bank 2013 in Information category The Best Bank 2013 in Information
Technology untuk kelompok bank dengan modal Technology for bank group with core capital
inti kurang dari Rp1 triliun dari Perbanas Institute less than Rp1 trillion from Perbanas Institute in
bekerja sama dengan Majalah Economic Review. cooperation with Economic Review Magazine.
l Pada 18 Desember 2013 menerima penghargaan l Received an award on December 18th, 2013
dalam “iB Vaganza – Serunya Ber-Bank Syariah” in “iB Vaganza – Serunya Ber-Bank Syariah”
untuk kategori Peserta Teraktif Publikasi Media in category Most Active Media Publication
dari BI. Participation from Bank Indonesia.
Februari - February
1 Februari 2013
Penandatanganan perjanjian kerja
sama Perseroan dengan PT Mega
Capital Indonesia, yang
menyatakan bahwa Perseroan
menjadi sub-agen penjualan Sukuk
Negara Ritel SR-005 Tahun 2013.
February 1, 2013
The signing of the cooperation
agreement between the Company
and PT Mega Capital Indonesia, 22 Februari 2013
which stated that the Company is the Menerima penghargaan dari Karim
subsidiary agent in Government Sharia 13 Maret 2013
Bonds Retail SR-005 in 2013. Business Consulting dalam “Islamic
Launching Tabungan Berhadiah
Finance Award 2013” untuk
“Berkah iB SiAga Berhadiah” di
peringkat ke-2 The Most Prudent –
Kantor Pusat, Salemba, Jakarta.
Islamic Full Fledge Bank, peringkat
ke-2 The Best Service Quality, March 13, 2013
peringkat ke-2 The Best Service Launch savings prize “Berkah iB
Quality Jakarta Region, peringkat SiAga Berhadiah” at Head Office,
ke-2 The Best Service Quality Salemba, Jakarta.
Bandung Region di Upper Room
Annex Building Pullman Hotel,
Jakarta. 23 Maret 2013
Berpartisipasi dalam “Seminar
14 Februari 2013 February 22, 2013 Nasional & Call of Paper 2013” di
Road show “Investor Gathering” Awarded from Karim Business Ruang Seminar Fakultas Ekonomi
dalam rangka penjualan Sukuk Consulting in “ Islamic Finance & Bisnis, Universitas
Negara Ritel SR-005 Tahun 2013 di Award 2013” for 2nd rank The Most Muhammadiyah, Surakarta.
Prudent – Islamic Full Fledge Bank,
Novotel Hotel, Surabaya. 2nd rank of The Best Service Quality,
2nd rank of The Best Service Quality March 23, 2013
February 14, 2013 Jakarta Region, 2nd rank of The Best Participating in “National Seminar &
Road show of “Investor Gathering” Service Quality Bandung Region at Call of Paper 2013” at Seminar Hall
in the event of selling Goverment Upper Room Annex Building Pullman of Faculty of Economy & Business,
Sharia Bonds Retail SR-005 in 2013 at Hotel, Jakarta. University of Muhammadiyah,
Novotel Hotel, Surabaya. Surakarta.
Maret - March
26 Maret 2013
18 Februari 2013 7 Maret 2013 Rapat Umum Pemegang Saham
Menyelenggarakan Business Makan siang bersama editor Tahunan (RUPST) di Hotel Puri
Gathering Amal Usaha beberapa media massa di Denpasar, Jakarta.
Muhammadiyah (AUM) se- Hongkong Café, Jakarta Pusat.
Kalimantan Timur di Hotel Aston, March 26, 2013
Samarinda. March 7, 2013 Annual Shareholders General
Lunch with the editor of several mass Meeting at Hotel Puri Denpasar,
February 18, 2013 media at Hongkong Café, Central of Jakarta.
Arrange Business Gathering of Amal Jakarta.
Usaha Muhammadiyah (AUM) for
all East Kalimantan at Aston Hotel,
Samarinda.
Juni - June
17 Mei 2013
“Business Gathering BSB dengan
22-28 April 2013
Amal Usaha Muhammadiyah
Perseroan berpartisipasi dalam
(AUM)” di Garuda Plaza Hotel
acara iB Vaganza “Serunya Ber-
Convention Hall, Medan.
bank Syariah” yang dilaksanakan di
Plaza Medan Fair, Medan. May 17, 2013 14 Juni 2013
“BSB Business Gathering of Amal Perseroan meraih peringkat
April 22-28, 2013 Usaha Muhammadiyah (AUM)” at pertama untuk kategori “Best
The Company participated in the Garuda Plaza Hotel Convention Hall,
event held at iB Vaganza "Serunya Medan. Phone Handling” dan peringkat
Ber-bank Syariah" at Plaza Medan ketiga untuk kategori “Best
Fair, Medan. Satpam” dalam “Banking Service
Excellence” yang digelar Majalah
Infobank dan MRI di Hotel JW
22 April 2013
Marriott, Jakarta.
Penandatanganan Perjanjian
Kerjasama antara Perseroan June 14, 2013
dengan PT Mitra Infosarana The Company awarded 1st rank for
mengenai Pengadaan Perangkat Best Phone Handling category and
Teknologi Informasi yaitu Mesin 3rd rank of Best Satpam category in
“Banking Service Excellence” held
IBM (Mesin Data Center dan Mesin by Infobank Magazine and MRI at JW
Disaster Recovery Center) di Marriot Hotel, Jakarta.
Kantor Pusat, Salemba, Jakarta. 22 Mei 2013
“Grand Launching Kantor Cabang
April 22, 2013 Pembantu BSD” di Ruko Villa
The signing of the Cooperation
Agreement between the Company
Melati Mas Blok A 2 No. 11,
and PT Mitra Infosarana on Tangerang.
Information Technology Procurement
Software is IBM Machine (Data May 22, 2013
Center Machine and Disaster “Grand Launching of Sub Branch
Recovery Center Engineering) at the Office of BSD” at Ruko Villa Melati
Head Office, Salemba, Jakarta. Mas Blok A 2 No. 11, Tangerang.
Mei - May
20 Juni 2013
Perseroan meraih penghargaan
untuk “Best Growth Mortgage
Syariah Lending” untuk kategori
Bank Syariah Terbaik dalam
“Penganugerahan Indonesia
Property & Bank Kedelapan Tahun
2013” yang diselenggarakan
30 Mei - 2 Juni 2013 Majalah Property & Bank di Hotel
1 Mei 2013 Perseroan berpartisipasi dalam Mulia Senayan, Jakarta.
“Grand Launching Kantor Kas acara iB Vaganza "Serunya Ber-
Universitas Muhammadiyah June 20, 2013
bank Syariah" yang dilaksanakan di The Company awarded for “Best
Tangerang” di Jalan Perintis Mall Ratu Indah, Makassar. Growth Mortgage Syariah Lending”
Kemerdekaan I/33, Tangerang. in category of “Best Sharia Bank”
May 30 -June 2, 2013 in the event of The 8th of Indonesia
May 1, 2013 The Company participated in the Property & Bank Award 2013 held by
“Grand Launching of Cash Office event held at iB Vaganza "Serunya Property & Bank Magazine at Hotel
of Muhammadiyah University Ber-bank Syariah" at Mall Ratu Indah, Mulia Senayan, Jakarta.
of Tangerang” at Jalan Perintis Makassar.
Kemerdekaan 1/33, Tangerang.
24 Juli 2013
Berpartisipasi dalam soft launching
Gerakan Ekonomi Syariah (Gres!)
dan Bazar Ramadhan PIPEBI
sebagai program kampanye
nasional yang diselenggarakan
oleh Bank Indonesia.
Juli - July
26 Juli 2013
“Launching Mobil Kas Keliling” di
Kantor Pusat, Salemba, Jakarta.
17 Juli 2013
“Grand Launching Kantor Cabang July 26, 2013
“Mobile Cash Car Launching” at
Semarang” di Jalan Gajah Mada Head Office in Salemba, Jakarta.
No. 97, Semarang.
26 Juli 2013
Perseroan meraih “The 1st Double
Award Moslem Winner 2013”
untuk kategori The Best Banking
Syariah & Service Excellent of The
Year yang diselenggarakan oleh 4 September 2013
Yayasan Penghargaan Muslim Menggelar peringatan Hari
Indonesia di Le Meridien Hotel, Pelanggan Nasional (Harpelnas) di
Jakarta. Kantor Pusat, Salemba, Jakarta.
9 September 2013
Perseroan mengadakan acara “BSB
Milik Kitaaa” untuk Cabang
Surabaya dan Sidoarjo, di Hotel
19 Agustus 2013 Mercure, Surabaya
Menyelenggarakan halalbihalal
karyawan seluruh kantor cabang September 9, 2013
Jakarta, Tangerang, dan Bekasi di The Company arrange event “BSB
Milik Kitaaa” for Surabaya and 27-29 September 2013
Kantor Pusat, Salemba, Jakarta. Sidoarjo Branch at Mercure Hotel, Perseroan berpartisipasi dalam
Surabaya. acara iB Vaganza “Serunya Ber-
August 19, 2013
Halalbihalal with all staff branches bank Syariah” yang dilaksanakan di
of Jakarta, Tangerang and Bekasi at Solo Grand Mall, Solo.
Head Office, Salemba, Jakarta.
September 27-29 , 2013
The Company participated in the
20 Agustus 2013 event held at iB Vaganza "Serunya
Penandatanganan Perjanjian Ber-bank Syariah" at Solo Grand
Mall, Solo.
Kerjasama antara Perseroan
dengan PT Nexia Indonesia
Advisory Services mengenai
Pengadaan Aplikasi Extensible 16 September 2013
Business Reporting Language RUPSLB di Kantor Pusat, Salemba,
(XBRL) di Kantor Pusat, Salemba, Jakarta.
Jakarta.
September 16, 2013
August 20, 2013 Extraordinary Shareholders General
The signing of the Cooperation Meeting at Head Office, Salemba,
Agreement between the Company Jakarta.
and PT Nexia Indonesia Advisory
Services Procurement Application of
the Extensible Business Reporting
Language (XBRL) at Headquarters,
Salemba, Jakarta.
Oktober - October
November - November
3 Oktober 2013
6 November 2013
Perseroan mengadakan acara
Perseroan melakukan Penarikan
“BSB Milik Kitaaa” untuk Cabang
Undian Hadiah Program Berkah
Bandung, di Grand Royal
iB SiAga Berhadiah Periode II
Panghegar, Bandung.
bertempat di Kantor Pusat,
October 3, 2013 Salemba, Jakarta.
The Company arrange event “BSB
Milik Kitaaa” for Bandung Branch November 6, 2013
at Grand Royal Panghegar Hotel, 18 Oktober 2013 The Company did Withdrawal
Bandung. Sweepstakes Blessings Gift Program
“Business Gathering bersama Amal
Second Period iB SiAga Berhadiah
Usaha Muhammadiyah (AUM)” di held at Head Office, Salemba,
Hotel Melia Purosani, Yogyakarta. Jakarta.
17 November 2013
9 Oktober 2013 Perseroan berpartisipasi dalam
Launching produk iB SiaGa Emas acara “Gres!” yang
di Kantor Pusat, Salemba, Jakarta. diselenggarakan oleh BI di
Lapangan Monumen Nasional
October 9, 2013 (Monas) Jakarta.
Product launching iB SiaGa Emas at
Head Office in Salemba, Jakarta. 24-27 Oktober 2013 November 17, 2013
Perseroan berpartisipasi dalam The Company participated in "Gres!"
held by Bank Indonesia at Lapangan
acara iB Vaganza “Serunya Ber-bank
Monumen Nasional (Monas) Jakarta.
Syariah” yang dilaksanakan di Plaza
Andalas, Padang.
20 - 21 Desember 2013
Employee Gathering dalam rangka
Milad BSB ke-5 di Hotel Mambruk,
Anyer, Banten.
12-15 Desember 2013
Perseroan berpartisipasi dalam December 20 - 21, 2013
acara iB Vaganza “Serunya Ber- Employee Gathering in order of 5th
bank Syariah” yang dilaksanakan di BSB Anniversary at Hotel Mambruk,
Royal Plaza, Surabaya. Anyer, Banten
27 Desember 2013
Penyerahan mobil Fortuner kepada
9 Desember 2013 pemenang program Grand Prize
Peresmian desain Kartu ATM baru “Berkah iB SiAga Berhadiah” dan
di Kantor Pusat, Salemba, Jakarta. pemberian penghargaan sebagai
The Best Customer Loyalty di
December 9, 2013 19 Desember 2013 rumah Bapak H. Andi Sose,
Inauguration of the new design RUPSLB di Kantor Pusat, Salemba, Makassar.
ATM Card at Head Office, Salemba, Jakarta.
Jakarta. December 27, 2013
December 19, 2013 Fortuner car cession to Grand Prize
Extraordinary Shareholders General program winner of “Berkah iB SiAga
Meeting at Head Office, Salemba, Berhadiah” and grant award as The
Jakarta. Best Customer Loyalty at Mr. H. Andi
Sose's House, Makassar.
Lahir di Bandung, Jawa Barat, 56 tahun Born in Bandung, West Java, 56 years
lalu. Lulusan Fakultas Hukum Universitas ago. Graduated from Faculty of Law of
Indonesia (UI) ini menjadi Komisaris University of Indonesia (UI), serving as
Utama sejak Desember 2012. Pada 1986 President Commissioner since December
mengawali karier perbankan di PT Bank 2012. Started his banking career in
Bukopin, Tbk. dan pernah bertugas sebagai PT Bank Bukopin, Tbk. and had been
Kepala Bagian Credit Management, Kepala assigned as Head of Credit Management
Bagian Credit Support, Kepala Urusan Division, Head of Credit Support Division,
Credit Support, Kepala Urusan Legal & Head of Credit Support Affairs, Head
Credit Investigation, Sekretaris Perusahaan, of Legal & Credit Investigation Affairs,
Kepala Divisi Pengembangan Sumber Daya Corporate Secretary, Head of Human
Manusia (SDM), dan Kepala Divisi Hukum Resource Development, and Head of
Perusahaan. Dan saat ini juga menjabat Legal Division. And held position as
sebagai Komisaris Utama PT. Mitramas President Commissioner PT Mitramas
Infosys Global. Infosys Global.
Lahir 56 tahun lalu. Doktor dari Fakultas Born 56 years ago. Doctorate of Faculty
Ekonomi Universitas Gadjah Mada (FE of Economics Gadjah Mada University.
UGM). Komisaris independen sejak Commissioner independen since 2009.
2009. Guru besar dan sekaligus rektor di Great teachers and at the same time at the
Universitas Muhammadiyah Solo sejak University of Muhammadiyah Solo rector
2005 hingga saat ini. Wakil Ketua Majelis from 2005 until today. Vice Chairman of
Ekonomi PP Muhammadiyah. Dewan pakar the Economic Council of Muhammadiyah.
Masyarakat Ekonomi Syariah Pusat. Ketua Council of Islamic banking expert centers.
Ikatan Sarjana Ekonomi Surakarta, Ketua Chairman of the Economists Association of
Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia Surakarta, Surakarta Board of Indonesian
Surakarta, dan Ketua Majelis Pelayanan Moslem Intellectuals Society chairman,
Kesehatan Umat RS PKU Surakarta. and Chief Health Services PKU People
Surakarta.
Lahir di Malang, Jawa Timur, 59 tahun Born in Malang, East Java, 59 years ago.
lalu. Peraih gelar insinyur dari Universitas Having Engineer Degree from University
Padjadjaran (Unpad) Bandung ini of Padjajaran Bandung, previously
menjabat sebagai Komisaris Utama served as President Commissioner since
sejak Desember 2008, dan pada Maret December 2008 and then promoted
2010 diangkat menjadi Direktur Bisnis. as Business Director on March 2010.
Sebelumnya berkarier di PT Bank Starting his career in PT Bank Bukopin,
Bukopin, Tbk. sejak 1991 dengan jabatan Tbk. since 1991 as Head of Sub Branch,
Pemimpin Cabang Pembantu, Kepala Group Head of Credit & Marketing
Bidang/Head Group Urusan Kredit Affairs, Head of Recap & Project
& Marketing, Kepala Urusan Management Affair, Head of Branch,
Manajemen Proyek & Rekap, Group Head of Agriculture Business
Pemimpin Cabang, Head GLB, Group Head of Agriculture
Group GLB Agribisnis, dan Commodity Business. His last position
Head Group Usaha Komoditas in PT Bank Bukopin, Tbk. is Head of
Pertanian. Jabatan terakhir di Agriculture Business Division.
PT Bank Bukopin, Tbk. adalah
Kepala Divisi Agribisnis.
Lahir di Air Molek, Riau, 51 tahun Born in Air Molek, Riau, 51 years
lalu. Peraih gelar insinyur dari ago. Having degree of Engineering
Institut Teknologi Bandung (ITB) ini from Technology Institute of Bandung
menjabat sebagai Direktur Bisnis previously held the position of Director of
sejak Maret 2008, dan pada Maret Business since March 2008, following on
2010 diangkat menjadi Direktur March 2010 he was promoted as Director
Kepatuhan dan Manajemen Risiko. of Compliance and Risk Management.
Sebelumnya berkarier di PT Bank Starting his career in PT Bank Bukopin,
Bukopin, Tbk. sejak 1991 dan Tbk. since 1991, served as Group Manager
menduduki beberapa posisi, di of Micro Enterprises and Business
antaranya Manajer Grup Usaha Manager of micro, small and medium
Mikro dan Manajer Bisnis UKM dan enterprises, and the latest position
Mikro. Jabatan terakhir di PT Bank was Head of Branch of Sharia.
Bukopin, Tbk. adalah Pemimpin
Cabang Syariah.
Ketua Chairman
Prof. Dr. H.M. Din Syamsudin, M.A. Prof. Dr. H.M. Din Syamsudin, M.A.
Anggota Member
H. Ikhwan Abidin Basrie, M.A. H. Ikhwan Abidin Basrie, M.A.
Mulyana
Komisaris Utama
President Commissioner
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, Praise and gratitude we pray to Allah
pemilik dan pemelihara alam semesta, karena atas SWT, the owner and keeper of the universe,
segala karunia dan rahmat-Nya hingga saat ini kita because for all Allah’s gifts and graces today
bisa merasakan nikmat yang tak ternilai. Kami juga we can feel the pleasure invaluable. We would
menyampaikan puji syukur atas pencapaian kinerja also like to express gratitude for the Company’s
Perseroan sepanjang 2013 yang berjalan dengan baik performance achievement along 2013 that went
dan sesuai dengan harapan. very well as expected.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2013 tidak Indonesia economic growth in 2013 is not as target
sesuai dengan target yang diinginkan. Perekonomian expected. It was targeted to grow 6.3% but it was
Indonesia ditargetkan tumbuh sebesar 6,3%, tetapi only growing 5.7%. This condition surely gives
realisasinya hanya sebesar 5,7%. Tentu saja kondisi direct impact to domestic economic sectors.
tersebut secara langsung maupun tidak langsung
akan berdampak pada sektor-sektor ekonomi di
Indonesia.
perekonomian Indonesia yang berwujud dalam and internal risks. Internal risk is the unbalanced
risiko internal dan eksternal. Risiko internal berupa trading sector due to highly growing imports
ketidakseimbangan sektor perdagangan karena and increasing investments. External risk is the
impor mengalami pertumbuhan tinggi seiring dengan uncertainty for the Europe crisis settlement and
peningkatan investasi. Sementara itu, risiko eksternal the USA fiscal cliff. Export performance will be
berupa ketidakpastian atas penyelesaian krisis di suppressed to the weakening demand on global
Eropa dan jurang fiskal (fiscal cliff) di Amerika Serikat market and the low commodity prices. The
(AS). Kinerja ekspor akan tertekan akibat lemahnya situation is stressing Rupiah exchange rate.
permintaan pasar global dan rendahnya harga
komoditas. Situasi ini juga menimbulkan tekanan
terhadap nilai tukar rupiah.
Ditambah lagi dengan nilai impor yang meningkat, In addition, the growing imports rate is causing
yang mengakibatkan terjadinya defisit transaksi deficit on the current transactions. According to
berjalan. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Statistic Center Board transaction deficit in 2013
defisit transaksi berjalan sepanjang 2013 sebesar was US$4.06 billion. However, there was surplus in
US$4,06 miliar. Kendati demikian, pada triwulan 4th quarter of 2013 as released by Statistic Center
IV 2013 neraca perdagangan mulai mengalami Board on December 2013, balance of trade is
surplus. Tercatat menurut data yang dirilis BPS pada surplus US$ 1.52 billion.
Desember 2013, neraca perdagangan mengalami
surplus sebesar US$1,52 miliar.
Secara kinerja, bisnis perbankan syariah memang tak Despite of working performance of sharia banking
sebesar kinerja bisnis pada 2012. Walaupun begitu, is not as good in 2012, sharia national banking
kinerja perbankan syariah nasional masih cukup baik. performance in 2013 is relatively well. It is shown
Hal itu bisa dilihat dari pertumbuhan pembiayaan in the financing growth that is increasing up to
pada posisi Desember 2013 (angka sangat sementara 22.59% and third party funds is 19.51% (provisional
dari BI) mencapai sekitar 22,59% dan dana pihak figures from Bank Indonesia). National sharia
ketiga (DPK) sebesar 19,51%. Sementara itu, total banking total asset is growing to19.54% in 2013.
aset perbankan syariah nasional tumbuh sebesar
19,54%.
Kendati demikian, pertumbuhan dan kinerja bisnis Nevertheless, the Company’s growth and
Perseroan sepanjang 2013 cukup baik dan sejalan performance along 2013 is relatively well and in
dengan pertumbuhan bisnis industri perbankan accordance to national sharia banking business
syariah nasional. Pada 2013 pertumbuhan total aset industry growth. The Company’s total asset growth
Perseroan mencapai 20,10%, pembiayaan sebesar in 2013 reaches 20.10%, financing 25.16% and third
25,16%, dan DPK sebesar 14,78%. party funds 14.78%.
Sementara itu, terkait dengan pengelolaan risiko, Meanwhile, the Company tried to improve risk
Perseroan telah berupaya meningkatkan manajemen management. It is displayed in reduced ratio
risiko. Upaya itu dapat dilihat pada penurunan on NPF from 4.59% in 2012 into 4.27% in 2013.
rasio pembiayaan bermasalahNPF yang menjadi Despite the economic turmoil, the Company can
4,27% pada 2013 dari sebelumnya sebesar 4,59% booked profit as 13.01% in 2013.
pada 2012. Meskipun terjadi guncangan ekonomi,
Perseroan dapat membukukan pertumbuhan laba
sebesar 13,01% pada 2013.
Selain itu, pada pelaksanaannya Direksi telah Furthermore, Board of Directors implemented
mengimplementasikan tata kelola perusahaan yang good corporate governance according to best
baik Good Corporate Governance (GCG) sesuai practice there is with business ethics and sharia
dengan best practice yang ada serta etika bisnis principles. Good Corporate Governance (GCG)
dan prinsip syariah. Hal ini didukung dengan sistem implementation quality is improving time to time.
pengendalian intern dan Satuan Kerja Audit Intern Moreover, it is supported by Internal Control
(SKAI) yang berjalan dengan baik. System and Internal Audit Task Force which is
going well, effective and efficient.
Komunikasi dan koordinasi antara Dewan Komisaris Communication and coordination between Board
dan Direksi selama ini juga berjalan dengan baik of Commissioners and Board of Directors are going
dan intensif. Sepanjang 2013 Dewan Komisaris dan well and intensive. Meeting frequency of both
Direksi telah melaksanakan rapat bersama dengan boards are held 12 (twelve) times in 2013.
frekuensi rapat sebanyak 12 (dua belas) kali.
Dewan Komisaris juga melaporkan bahwa pada 2013 In 2013 the Board of Commissioners reported
tidak ada perubahan atau pergantian komposisi that there were no changes or replacements
Dewan Komisaris Perseroan dengan diangkatnya within the composition of the Company’s Board
kembali anggota Dewan Komisaris, Direksi, dan of Commissioners. It is based on Extraordinary
Dewan Pengawas Syariah. Hal itu berdasarkan hasil General Meeting of Shareholders result as held
RUPS-LB yang dilakukan Perseroan pada tanggal 16 by the Company on September 16, 2013 at Deed
September 2013 dengan Akta Pernyataan Keputusan of Declaration of Extraordinary General Meeting
RUPSLB Nomor 34 tanggal 24 September 2013 yang of Shareholders Decision Number 34 dated
telah diterima pemberitahuan dari Kementerian September 24, 2013 which have received from
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Ministry of Law and Human Rights of Republic
Nomor AHU-AH.01.10-43142 tanggal 21 Oktober of Indonesia Number AHU-AH.01.10-43142 on
2013. October 21, 2013.
Salah satu hal yang harus terus ditingkatkan One important sector which its quality needs
kualitasnya ialah pengelolaan manajemen risiko, to be increased at all time is risk management,
mengingat kondisi ketidakpastian dan guncangan considering the uncertainty condition and
ekonomi diproyeksikan masih akan terus berlanjut. economic turmoil predicted will keep occurring
Dewan Komisaris menyambut positif langkah in the future. Therefore, the Company is now
Perseroan yang tengah membangun Internal Credit establishing Internal Credit Risk Rating (ICRR) as
Risk Rating (ICRR) sebagai alat untuk memetakan dan a device to map and measure the risk potential,
menilai potensi risiko, terutama risiko pada mainly the risk of financing which sensitive towards
pembiayaan yang rentan terjadinya potensi global crisis. Through the development, it is
bermasalah jika terjadi krisis global. Melalui peng- highly expected that in the future non-performed
embangan tersebut, diharapkan ke depan rasio financing risk can be suppressed and minimized.
pembiayaan bermasalah bisa terus ditekan dan
diminimalkan.
Sementara itu, terkait dengan pengembangan Whilst, regarding customer’s business and service
bisnis dan pelayanan terhadap berbagai kebutuhan which continue developing, the Company keeps
nasabah yang terus berkembang, diharapkan developing innovation and diversity of products
Perseroan terus berupaya melakukan inovasi dan and services. Namely, in the matter of financing,
diversifikasi produk dan layanan. Misalnya saja, dalam the Company has developed and acquired permit
hal pembiayaan, Perseroan telah mengembangkan to publish product of Murabaha Financing of Gold
dan mendapatkan izin untuk menerbitkan produk Buying and in the matter of financing it is iB Matic
Pembiayaan Murabahah Kepemilikan Emas dan Current Account Facility. Therefore, the Company
dalam hal pendanaan yaitu Fasilitas Giro iB Matic. is able to facilitate and accommodate every
Dengan demikian, Perseroan bisa mengakomodasi customer’s need.
dan memfasilitasi setiap kebutuhan nasabah.
Untuk meningkatkan penyaluran pembiayaan, To increase the financing distribution, the Company
diharapkan Perseroan lebih memaksimalkan potensi is expected to maximized the potentials of the
dari sektor-sektor yang menjadi fokus bisnis, memiliki Company's business focus, having low business risk
risiko rendah dan termitigasi dengan baik, serta and good mitigation, also recognize customer track
mengetahui track record nasabah dengan baik. record well. Hopefully the growth of financing will
Alhasil, pertumbuhan pembiayaan Perseroan pada increase and sustain in coming years.
tahun-tahun mendatang dapat terus terjaga dan
berkesinambungan.
Akhir kata, pada kesempatan ini Dewan Komisaris Last, in this opportunity Board of Commissioners
mengucapkan terima kasih kepada manajemen would like to thank management of the Company
Perseroan dan segenap karyawan yang telah and all of the employee who has gave their best
bekerja keras selama satu tahun, serta nasabah yang effort in the last year to accomplish what the
memberikan kepercayaan hingga saat ini, sehingga Company achieved today. We hope we can keep
Perseroan dapat tumbuh seperti saat ini. Kami juga this achievement and keep improving for the years
Mulyana
Komisaris Utama
President Commissioner
Menjaga Kesinambungan.
“Di tengah ketidakpastian dan guncangan
ekonomi, PT Bank Syariah Bukopin masih
mampu membukukan kinerja bisnis yang
positif. Dengan berbagai perbaikan dan
penguatan yang dilakukan, Perseroan akan
mengupayakan peningkatan kualitas kinerja
pada masa mendatang.”
Maintaining Continuity.
“In the midst of uncertainty and economic
shocks, PT Bank Syariah Bukopin still able
to record a positive business performance.
With a variety of repair and reinforcement
are made, the Company will strive to
increase the quality of performance in the
future”
Riyanto
Direktur Utama
President Director
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT All grace to Allah SWT for the joy blessed
atas berbagai nikmat yang diberikan selama ini, including the Company achievement along
termasuk pencapaian kinerja Perseroan sepanjang 2013. The Company is thankful for performance
2013. Pencapaian kinerja Perseroan patut disyukuri, achievement considering the global and domestic
mengingat kondisi perekonomian global maupun economy is still covered in crisis and uncertainty.
domestik masih diselimuti krisis dan ketidakpastian.
Krisis dan guncangan ekonomi yang terjadi saat ini The economy crisis and turmoil occurring is making
tentu saja berdampak pada perekonomian nasional, impact to the national economy, deficit on balance
di antaranya terjadinya defisit neraca perdagangan of trade and weakening exchange rate to the
dan melemahnya nilai tukar rupiah (kurs) terhadap United State (US) dollar. Surely it is affecting the
dolar Amerika Serikat (AS). Tentu saja dampak banking sector including sharia banking.
tersebut juga berimbas pada sektor perbankan,
termasuk perbankan syariah.
Sekali lagi, pencapaian yang diraih Perseroan patut Once again, we are to be thankful for the
kita syukuri. Pencapaian tersebut merupakan upaya Company’s achievement. The achievement is
keras dan kerja sama seluruh jajaran karyawan hard work and cooperation of all Company staff
dan pengurus Perseroan, yang didukung oleh and management supported by all Board of
segenap Dewan Komisaris dan DPS Perseroan. Commissioners and Sharia Supervisory Board.
Kendati demikian, tentu kita wajib berupaya untuk However, we are obligated to increase the growth
meningkatkan pertumbuhan bisnis Perseroan secara on the Company’s business simultaneously in future
berkesinambungan pada masa mendatang. to come.
Kondisi tersebut diperparah lagi dengan adanya The condition is aggravated by the presence of
sentimen negatif terhadap rencana stimulus moneter negative sentiment towards monetary stimulus
(tapering off) yang dilakukan oleh Amerika Serikat plan (tapering off) conducted by the United States
melalui The Federal Reserves (Bank Sentral AS). Hal through the Federal Reserve (U.S. Central Bank). It
itu mengakibatkan terjadinya pembalikan modal resulted in the reversal of foreign capital on a large
asing secara besar-besaran. scale.
Tentu saja keadaan itu berdampak pada Of course it has an impact on the state of the
perekonomian Indonesia. Perekonomian Indonesia Indonesian economy. The Indonesian economy in
pada 2013 hanya tumbuh sebesar 5,7%, atau berada 2013 grew only by 5.7%, or below the announced
di bawah target yang dicanangkan sebesar 6,3%. target of 6.3%.
Perlambatan ekonomi global juga mengakibatkan The global economy deceleration also decreased
menurunnya nilai ekspor Indonesia. Seiring dengan the value of Indonesian’s export. Along with the
penurunan harga komoditas yang notabene menjadi decreasing of commodity prices which incidentally
ekspor utama Indonesia mengakibatkan terjadinya became Indonesia's main export resulted deficit
defisit neraca perdagangan Indonesia. Defisit neraca in trade balance of Indonesia. The deficit of trade
perdagangan pada 2013 nilainya mencapai US$4,06 balance in 2013 reached US$ 4.06 billion.
miliar.
Selanjutnya, tekanan dan sentimen negatif akibat Furthermore , pressure and negative sentiment due
kebijakan tapering off AS mendorong pelemahan to tapering off of U.S. policy propel a weakening
nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Nilai tukar the weakening of the rupiah against the U.S.
rupiah secara point-to-point melemah 20,8% year dollar. The rupiah is point- to-point fell 20.8% (yoy)
on year (yoy) sepanjang 2013 ke level Rp12.170 per during 2013 to a level of Rp12.170 per U.S. dollar
dolar AS atau secara rata-rata melemah 10,4% (yoy) weakened on average 10.4 % (yoy) to Rp10.445 per
ke level Rp10.445 per dolar AS. U.S. dollar level.
Memang pada triwulan IV 2013 ada beberapa There was economic improvement in Indonesia
perbaikan dari perekonomian Indonesia. Salah during IV quarter 2013. Surplus in trade balance is
satunya ialah neraca perdagangan yang mengalami one of them although it is yearly in deficit. Based
surplus, walaupun secara tahunan tetap mengalami on data released by Statistic Center Board in
defisit. Menurut data yang dirilis oleh BPS pada December 2013 the trade balance is having surplus
Desember 2013, neraca perdagangan mengalami up to US$ 1.52 billion.
surplus sebesar US$1,52 miliar.
meningkatkan penghimpunan dana menjadi Rp3,27 compare to 2012 that worth Rp2.85 trillion.
triliun atau mengalami pertumbuhan sebesar 14,78%
dari pencapaian tahun sebelumnya yang sebesar
Rp2,85 triliun.
Financing
Pembiayaan The Company distributes Rp3.28 trillion for
Pada 2013 Perseroan mampu menyalurkan financing in 2013. With that achievement, financing
pembiayaan sebesar Rp3,28 triliun. Dengan is growing 25.16% compared to 2012 that worth
pencapaian tersebut, pembiayaan mengalami Rp2.62 trillion. The growth is way over national
pertumbuhan sebesar 25,16% jika dibandingkan sharia banking industry which is only 22.59%
dengan pencapaian 2012 yang sebesar Rp2,62 triliun. (provisional figures from Bank Indonesia).
Pertumbuhan tersebut melampaui pertumbuhan
industri perbankan syariah nasional yang hanya
sebesar 22,59% (angka sementara dari BI).
National Sharia banking market share for financing
Sementara itu, dari sisi pangsa pasar perbankan is increasing up to 1.81% of market share portion
syariah nasional untuk pembiayaan, porsi pangsa then 2012 was 1.78%. There will be efforts in the
pasar Perseroan mengalami peningkatan menjadi future to increase the market share using the right
1,81% dari sebelumnya sebesar 1,78% pada 2012. strategy and business focus to penetrate wider
Ke depan upaya-upaya untuk meningkatkan porsi range of market share.
pembiayaan melalui strategi dan fokus bisnis yang
tepat serta penetrasi pasar lebih luas secara terus-
menerus akan ditingkatkan.
Company Profit
Laba Perseroan Within the raise on banking business, profit the
Seiring dengan peningkatan bisnis bank, laba Company in 2013 is raising as well. Amount of
Perseroan pada 2013 juga mengalami peningkatan profit is booked Rp19,55 billion, raising 13.01%
yang cukup baik. Perseroan berhasil membukukan compared to 2012 that worth Rp17.30 trillion.
laba sebesar Rp19,55 miliar atau tumbuh sebesar
13,01% jika dibandingkan dengan pencapaian tahun
sebelumnya sebesar Rp17,30 triliun.
Non Performing Financing
Pembiayaan Bermasalah The Company keeps making efforts to suppress
Perseroan terus berupaya agar tingkat pembiayaan and minimize non performing financing. Therefore,
bermasalah NPF bisa ditekan dan diminimalkan. the Company is increasing the quality on the
Terkait dengan itu, Perseroan terus berusaha risk management and safety principles. The
mengelola manajemen risiko yang makin berkualitas Company also set limitation based on business
dan meningkatkan prinsip kehati-hatian. Perseroan segment enabled and made good track record in
juga menetapkan limit berdasarkan segmen bisnis accordance to the business plan.
yang dikuasai dan yang telah mempunyai track record
yang baik serta selaras dengan rencana bisnis yang
telah ditetapkan.
NPF in 2013 was suppressed in many ways into
Melalui berbagai upaya yang dilakukan, Perseroan 4.27% compared to 2012 that worth 4.59%. It
berhasil menekan tingkat NPF menjadi 4,27% pada will suppress in the future as well. Developing
2013 dari sebelumnya sebesar 4,59% pada 2012. ICRR as a tool to map and assess risk potentials,
Ke depan, dengan berbagai upaya peningkatan, especially on financing risk that is crucial when hit
diharapkan tingkat NPF bisa lebih ditekan lagi. by global crisis. In order to recognize risk potentials
Salah satu upaya yang dilakukan Perseroan in a financing, indicators are use proper to the
ialah mengembangkan ICRR sebagai alat untuk Company’s characteristic and condition.
memetakan dan menilai potensi risiko, terutama
risiko pada pembiayaan yang rentan terjadinya
potensi bermasalah jika terjadi krisis global. Untuk
mengetahui potensi risiko yang bakal timbul dalam
suatu pembiayaan, digunakan indikator-indikator
yang sesuai dengan kondisi dan karakteristik usaha
Perseroan.
Riyanto
Direktur Utama
President Director
Alhamdulillahirobbil’alamin. Alhamdulillahirobbil’alamin.
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT All grace to Allah SWT for the joy blessed and
karena berkat rahmat dan hidayah-Nya, kita masih His guidance we are still feel the pleasure of life.
diberi karunia melimpah. Sholawat serta salam Salawat and blessings to our lord prophets of the
kita tujukan kepada junjungan nabi akhir zaman, end of time, Muhammad SAW, with his family and
Muhammad SAW, beserta keluarga dan sahabatnya. friends.
Krisis global memberikan dampak berupa guncangan The global crisis has given an economy turmoil in
ekonomi Indonesia, walaupun efeknya belum Indonesia, although the hit was not too strong.
terlalu besar. Kendati demikian, pertumbuhan However, the Indonesia economy growth not meet
ekonomi Indonesia tidak sesuai dengan target yang with the target. Indonesia economy growth only as
dicanangkan. Pertumbuhan ekonomi Indonesia hanya 5.78%, it was expected as 6.3%. The achievement
sebesar 5,78%, sebelumnya ditargetkan sebesar also under the previous achievement which 6.3%.
6,3%. Pencapaian tersebut juga berada di bawah
tahun sebelumnya yang mencapai 6,3%.
Menurut data BPS, pertumbuhan tertinggi terjadi According to Statistic Center Board, the highest
pada sektor pengangkutan dan komunikasi yang growth is on sector of transportation and
mencapai 10,1%, diikuti oleh sektor keuangan, communication which reached 10.1%, followed by
real estate, dan jasa perusahaan sebesar 7,56%. financial sector, real estate, and corporate services
Setelah itu, sektor konstruksi sebesar 6,57%; sektor as 7.56%. Then, construction sector as 6.57%;
perdagangan, hotel dan restoran sebesar 5,93%; trading, hotel and restaurant sector as 5.93%,
sektor listrik, gas, dan air bersih sebesar 5,58%; serta electricity, gas and clean water sector as 5.58%;
sektor industri pengolahan sebesar 5,56%. treatment industry sector as 5.56%.
Kondisi tersebut tentu saja menjadi tantangan bagi The condition absolutely become a challenge for
industri perbankan syariah nasional dan jika hal itu national sharia banking industry and if it not well
tidak dikelola dan dimitigasi secara baik, tentu saja maintain and mitigate, it will be an obstacle to the
akan menjadi hambatan bagi pertumbuhan bisnis. business growth. It reflected on NPF of national
Hal itu terlihat pada tingkat pembiayaan bermasalah sharia banking, which previously in 2012 the NPF as
NPF di perbankan syariah nasional, yang sebelumnya 2.26% increased to 2.96% in 2013.
pada 2012 NPF sebesar 2,26%, pada 2013 meningkat
menjadi 2,96%.
Terkait dengan kondisi yang ada, memang Related to the condition, the business growth in
pertumbuhan bisnis pada 2013 pun tidak sebesar 2013 as not as big in 2012. However, the national
pencapaian pada 2012. Namun, pertumbuhan sharia banking growth is still in positive level.
perbankan syariah nasional masih berada di tingkat
yang positif.
Sepanjang 2013 total aset perbankan syariah (angka During 2013 total assets of sharia banking
sangat sementara BI) mengalami pertumbuhan (provisional figures Bank Indonesia) has increased
sebesar 19,54%. Sementara itu, pembiayaan tumbuh to 19.54%. Whilst, financing grew as 22.59%, third
sebesar 22,59%, DPK tumbuh sebesar 19,51%, dan party fund grew as 19.51% and profit increased as
laba meningkat sebesar 35,58%. 35.58%.
Satu hal yang patut disyukuri, di tengah guncangan A thing must be appreciated in the midst of
ekonomi, Perseroan masih mampu membukukan economy turmoil is the Company still able to
pencapaian kinerja yang positif. Perseroan mampu obtain positive performance achievement. The
membukukan volume usaha (aset total) sebesar Company booked business volume (total assets)
Rp4,34 triliun. Dengan demikian, total aset Perseroan as Rp4.34 trillion. Therefore, the Company total
mengalami pertumbuhan sebesar 20,10% jika assets has increased as 20.10% compared to 2012
dibandingkan dengan pencapaian pada 2012 sebesar achievement as Rp3.62 trillion.
Rp3,62 triliun.
Selain itu, sepanjang 2013 Perseroan berhasil During 2013 the Company also booked profit as
membukukan laba sebesar Rp19,55 miliar. Perolehan Rp19.55 billion. The Company’s profit in 2013 has
laba Perseroan pada 2013 mengalami pertumbuhan increased as 13.01% if compared with previous
sebesar 13,01% jika dibandingkan dengan achievement as Rp17.30 trillion.
pencapaian tahun sebelumnya sebesar Rp17,30
triliun.
Tidak hanya itu. Sepanjang 2013, melalui Not only that, during 2013, the Company also
pengelolaan manajemen risiko yang lebih baik dan succeeded to supress level of NPF through better
penerapan prinsip kehati-hatian, Perseroan juga risk management and implementation of prudential
berhasil menekan tingkat NPF. Pada 2013 tingkat principles. In 2013 NPF level can be supressed to
NPF bisa ditekan menjadi 4,27% dari sebelumnya 4.27% from 4.59% in 2012.
sebesar 4,59% pada 2012.
Pencapaian positif tersebut tentu tak lepas dari These positive achievements certainly because
pengelolaan dan strategi Direksi Perseroan serta the management and strategy of the Company’s
pengarahan dan monitoring yang dilakukan Dewan Board of Directors and the Company Board of
Komisaris Perseroan. Hal itu juga berkat kerja sama Commissioners’ advices and monitoring. It also
tim dan kemampuan terbaik yang diberikan oleh because the employees’ team work and best
segenap karyawan. Selain itu, yang tak kalah penting efforts. And from other important point is the trust
Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sepanjang The Sharia Supervisory Board has been doing good
2013, DPS Perseroan dapat menjalankan tugas dan on their duty and role in implementation of duty
perannya dengan cukup baik, walaupun jumlah DPS and function during 2013, although total The Sharia
hanya terdiri dua orang yaitu satu ketua dan satu Supervisory Board member only two, they are one
anggota yaitu Prof. Dr. H.M. Din Syamsuddin, M.A. chief and one member, namely, Prof. Dr. H.M. Din
dan H. Ikhwan Abidin Basri, M.A. Syamsuddin, M.A. and H. Ikhwan Abidin Basri, M.A.
Sementara itu, terkait dengan prinsip-prinsip dan Relating to sharia principles and ethics, we
etika kesyariahan, kami menilai tidak ada masalah assess there is no serious fundamental problem.
fundamental yang serius. Pengelolaan dan proses The management and process has meet with
yang ada telah sesuai dengan ketentuan compliance compliance provision from National Sharia Board-
dari Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia Indonesian Ulema Council. The relationship
(DSN-MUI). Hingga saat ini hubungan DPS dengan between Sharia Supervisory Board and the
manajemen Perseroan berjalan dengan baik. Company’s management is going well until now.
Kendati demikian, seperti tahun-tahun sebelumnya, However, the sharia banking growth is considered
pertumbuhan perbankan syariah masih dinilai belum not yet maximum just like previous years. This
maksimal. Hal tersebut menjadi tantangan bagi matter is a challenge for sharia banking business
para pelaku usaha perbankan syariah dan segenap doers and the stakeholders. In the future, generally
stakeholders. Ke depan perbankan syariah nasional for national sharia banking and especially for
pada umumnya dan Perseroan pada khususnya harus the Company should make innovation and
bisa terus melakukan inovasi dan pengembangan. development. In order to make sharia banking
Hal itu dilakukan dalam rangka mengupayakan agar products and services become the public choice.
produk dan layanan perbankan syariah bisa menjadi
pilihan masyarakat.
Sementara itu, terkait dengan prospek dan In relation to the Company business prospect and
pengembangan bisnis Perseroan, kami optimistis development, we are optimist that the Company
ke depan Perseroan bisa menjadi salah satu pemain will be one of major player in national sharia
utama di industri perbankan syariah nasional. Pangsa banking industry in the future. The Company’s
pasar Perseroan terhadap total industri akan terus market share of total industry will be increased. It
meningkat. Tentu saja hal itu bisa diraih dengan can be achieved by improving the bank services
meningkatkan pelayanan dan pengelolaan bank. and management.
Ke depan, Perseroan harus terus berupaya In the next year, the Company should keep
meningkatkan kemampuan dan kompetensi SDI yang attempt to improve human resources ability and
dimiliki serta terus mengembangkan TI. Hal-hal itu competence also improve the IT. These matters are
menjadi faktor-faktor untuk memenangi persaingan factors to win business competition in the future
bisnis pada masa mendatang dan mencapai and reach a sustainable business growth.
pertumbuhan bisnis yang berkesinambungan.
Sebagai penutup, dalam kesempatan ini, kami In closing for this chance, we advice to all Board
berpesan kepada segenap Dewan Komisaris, Direksi, of Commissioners, Board of Directors, and the
dan karyawan Perseroan untuk terus berupaya Company’s employees to keep attempt maximize
memaksimalkan kinerja dan potensi yang ada dan the performance and potential and always in
tentu saja harus sesuai dengan prinsip dan etika line with sharia principles and ethics. Thus, the
syariah. Dengan demikian, pencapaian yang ada achievement not only about business numbers, but
bukan sekadar angka bisnis, melainkan juga bisa also become our religious service values.
menjadi nilai ibadah bagi diri kita masing-masing.
Berdaya Saing
Competitiveness
Sejumlah indikator keuangan Perseroan mengalami Numbers of the Company finance indicator have
pertumbuhan positif secara signifikan, baik dari sisi positive growth significantly in profit, financing
laba, penyaluran pembiayaan, maupun DPK. distributing, and third party fund collecting.
Perseroan pada 2013 berhasil membukukan laba In 2013, the Company succeed booked a net profit
bersih sebesar Rp19,55 miliar atau tumbuh 13,01% as Rp19.55 billion or rise 13.01% from 2012 which
dari 2012 yang mencapai Rp17,30 miliar. Pendapatan achieved Rp17.30 billion. Operation incomes grew
operasional yang tumbuh siginifikan sebesar 29,01% significantly as 29.01% or became Rp401.50 billion
atau menjadi Rp401,50 miliar memberikan kontribusi and has gave big contribution to the Company net
besar terhadap pencapaian laba bersih Perseroan profit achievement in 2013.
pada 2013.
Peningkatan laba bersih Perseroan tersebut The net profit achievement of the Company
juga didukung dengan kinerja pembiayaan yang also supported by financing performance during
sepanjang 2013 mengalami pertumbuhan secara 2013 which growth significantly. Along 2013, the
signifikan. Sepanjang 2013, Perseroan berhasil Company succeed to increase the financing until
meningkatkan pembiayaan hingga menjadi Rp3,28 Rp3.28 trillion or grew 25.16% compared to 2012
triliun atau mengalami pertumbuhan 25,16% dari that worth Rp2.62 trillion.
2012 yang sebesar Rp2,62 triliun.
Hasil menggembirakan lain yang dicapai Perseroan Another encouraging results achieved by Company
pada 2013 ialah pertumbuhan positif dari in 2013 is positive growth from third party fund,
penghimpunan DPK, terutama melalui penghimpunan especially in cheap fund collecting in the form
dana murah dalam bentuk tabungan. Hingga akhir of saving. Until 2013, the collected savings by
2013, tabungan yang dihimpun Perseroan mengalami Company has increased 53.61%. The Company is
pertumbuhan 53,61%. Perseroan optimistis, optimistic in saving growth significantly will give
pertumbuhan secara signifikan pada tabungan pada support to financing in order to give optimum
akhirnya akan memberikan dukungan terhadap share profit to the debtors.
pembiayaan agar dapat memberikan bagi hasil yang
lebih optimal bagi debitor.
Upaya Perseroan untuk terus meningkatkan kinerja The Company Efforts to attempt improve the
dan daya saingnya dalam industri perbankan syariah performance and competitiveness in national
nasional juga mendapat dukungan penuh dari sharia banking industry also fully supported
pemegang saham. Pada 19 Desember 2013, dalam by shareholders. On December 19, 2013, in
RUPSLB PT Bank Bukopin, Tbk. sebagai salah satu Extraordinary General Meeting of Shareholders on
pemegang saham Perseroan telah setuju memberikan PT Bank Bukopin, Tbk. as one of shareholders had
penambahan modal sebesar Rp100 miliar dalam agreed to give additional capital for Rp100 billion
rangka mendukung rencana ekspansi bisnis. in order to support business expansion plan. The
Tambahan modal tersebut berlaku efektif setelah capital addition is effective only after approval
memperoleh persetujuan dari BI berdasarkan Akta of Bank Indonesia based on Act of Extraordinary
Keputusan RUPSLB Nomor 25 tanggal 19 Desember General Meeting of Shareholders Number 25 dated
2013. December 19, 2013.
Dukungan penuh dari para pemegang saham The fully support from the shareholders gives
tersebut memberikan keyakinan pada Perseroan confidence to the Company to more improve their
untuk lebih meningkatkan kinerjanya di tengah performance in the midst of strictly national sharia
persaingan industri perbankan syariah nasional yang banking industry.
semakin ketat.
Menurut data BI, rata-rata nilai tukar rupiah According to Bank Indonesia's data, rupiah
sepanjang 2013 di level Rp10.445 per dolar AS currency exchange rates during 2013 in level
(US$1) atau melemah 10,4% dibandingkan dengan Rp10,445 per US Dollar (US$1) or weakened 10.4%
posisi 2012. Secara point to point (Desember compared with its positioning 2012. In point to
2012-Desember 2013), nilai tukar rupiah terhadap point (December 2012 – December 2013) rupiah
dolar AS melemah sebesar 20,8% (year on year), currency exchange rates weakened to US Dollar
yakni ke level Rp12.170 per dolar AS. Selain itu, as 20.8% (year on year), to level Rp12.170 per
tingkat inflasi mengalami lonjakan. Tercatat pada US Dollar. The inflation rate experienced a surge.
2013 tingkat inflasi mencapai 8,38%. Recorded at 2013 inflation rate rose to 8.38%.
Daya tahan industri perbankan syariah nasional Strong resilience of national sharia banking industry
yang cukup kuat terbukti mampu menahan tekanan- is proven able to hold the pressures. Numbers of
tekanan tersebut. Sejumlah indikator utama kinerja finance performance main indicator of national
keuangan pada industri perbankan syariah nasional sharia banking industry are still on the positive
tetap berada pada tren positif. trend.
Pada 2013 (angka sangat sementara dari BI), In 2013 (provisional figures from Bank Indonesia),
pertumbuhan total aset perbankan syariah mencapai sharia banking asset total growth achieved 19.54%.
19,54%. Sementara itu, pembiayaan tumbuh sebesar While, the financing grew as 22.59%, third party
22,59%, DPK sebesar 19,51%, dan laba sebesar fund as 19.51%, and profit as 35.58%.
35,58%.
Kendati demikian, guncangan ekonomi juga The economic turmoil also affected to NPF ratio
berdampak pada rasio tingkat kredit bermasalah of national sharia banking which experienced a
NPF perbankan syariah nasional yang mengalami slight increasing. NPF ratio of national banking
sedikit peningkatan. Rasio NPF perbankan nasional rose to 2,96%. The average NPF ratio in national
meningkat menjadi 2,96%. Rata-rata rasio NPF pada sharia is still in NPF maximum limit according to the
industri perbankan syariah nasional tersebut masih prevailing regulations.
tetap berada dalam batas ketentuan NPF maksimum
sesuai dengan aturan yang berlaku.
Kemampuan industri perbankan syariah memperta Sharia banking industry ability to sustain its good
hankan kinerjanya secara baik di tengah tekanan performance in global economic pressures and
ekonomi global dan inflasi dalam negeri yang cukup high domestic inflation also pressure on rupiah
tinggi serta tekanan terhadap nilai tukar rupiah tidak currency exchange rate is not apart from the
lepas dari upaya pelaku perbankan syariah untuk sharia banking doers to keep their commitment
menjaga komitmen serta melakukan pengelolaan to perform good management based on the
dengan baik sesuai dengan aturan yang berlaku. prevailing regulation. Including compliance of
Termasuk pemenuhan ketentuan pengelolaan dua the provision of management two type additional
jenis risiko tambahan bagi pelaku industri bank risk for sharia banking industry doers, namely
syariah, yakni risiko investasi dan risiko imbal hasil. investment risk and yield risk. Management of two
Pengelolaan kedua jenis risiko tambahan tersebut type additional risk made sharia banking industry
membuat industri perbankan syariah memiliki daya have strong competitiveness to hold the pressure
saing yang cukup tangguh untuk menahan tekanan and turmoil occurred. The weakening rupiah
dan gejolak yang terjadi. Selain itu, pelemahan nilai currency exchange rates in 2013 will make the
tukar rupiah pada 2013 pada akhirnya membuat competitiveness of national export products which
daya saing produk ekspor nasional yang dibiayai oleh financed by sharia banking increase.
perbankan syariah menjadi semakin besar.
Selain kondisi perekonomian, perbankan syariah National sharia banking also has to make new
nasional harus melakukan berbagai penyesuaian adjustment with some regulations issued by the
baru terkait dengan beberapa regulasi yang regulator aside economic conditions. One of
diterbitkan oleh regulator. Salah satu regulasi yang regulation which applied by regulator is FTV
diberlakukan regulator ialah ditetapkannya rasio ratio of sharia home ownership (KPR iB) that using
FTV terhadap kredit pemilikan rumah syariah (KPR murabaha contract and istishna’ contract as higher
iB) yang menggunakan akad murabahah atau akad as 70%. Financing is calculated from financing cost
istishna’ paling tinggi sebesar 70%. Nilai pembiayaan which given to the customer as stated in financing
(financing) dihitung dari harga pokok pembiayaan contract, while value based on Sharia Commercial
yang diberikan kepada nasabah sebagaimana Bank and Sharia Business Unit at the time of the
tercantum dalam akad pembiayaan, sedangkan value binding at the beginning of the granting of
nilai agunan (value) didasarkan pada penilaian BUS financing.
dan UUS pada saat pengikatan agunan pada awal
pemberian pembiayaan.
Pada akhirnya, peningkatan sejumlah indikator At the end, the improvement of some banking
penting perbankan tersebut juga berpengaruh important indicators will give positive influence
positif bagi Perseroan. Sepanjang 2013, volume to the Company. During 2013, business volume
usaha (aset), DPK, dan pembiayaan Perseroan terus (asset), third party fund, and financing of the
mengalami pertumbuhan yang baik, masing-masing Company keep growing as 20.10%, 14.78%, and
sebesar 20,10%, 14,78%, dan 25,16%. 25.16%.
Aset Assets
Sampai dengan akhir 2013, Perseroan berhasil Until the end of 2013, the Company succeed to
menjaga tren positif pada volume usahanya. maintain positive trend in its business volume.
Sepanjang 2013, aset Perseroan mengalami During 2013, the Company’s assets has grew
pertumbuhan 20,10% atau naik sebesar Rp726,96 to 20.10% or rose as Rp726.96 billion to
miliar menjadi Rp4,34 triliun pada 2013 dari Rp4.34 trillion in 2013 from Rp3.62 trillion in
Rp3,62 triliun pada 2012. Pertumbuhan aset pada 2012. The assets growth in 2012 is the highest
2012 merupakan yang tertinggi yang dicapai achievement by the Company for the last three
Perseroan selama tiga tahun terakhir. years.
Pertumbuhan aset pada 2013 itu masih di atas The Company’s asset growth in 2013 still higher
pertumbuhan aset perbankan syariah nasional than national sharia banking asset growth
yang hanya sebesar 19,54%. Dari sisi aset, pangsa as only 19.54%. From assets, the Company’s
pasar Perseroan terhadap industri perbankan market share in sharia banking industry in 2013
syariah pada 2013 mengalami peningkatan has increased to 1.86% from previous year as
menjadi 1,86% dari tahun sebelumnya sebesar 1.85%.
1,85%.
Dana Pihak Ketiga Third Party Fund
Penghimpunan DPK Perseroan sampai dengan The Company’s third party fund collecting
akhir 2013 naik sebesar Rp421,48 miliar atau until end of 2013 rose for Rp421.48 billion or
tumbuh sebesar 14,78%, menjadi sebesar Rp3,27 grew as 14.78%, to Rp3.27 trillion in 2013 from
triliun pada 2013 dari Rp2,85 triliun pada 2012. Rp2.85 trillion in 2012.
Pertumbuhan DPK Perseroan pada 2013 The Company’s third party fund growth in
relatif lebih kecil jika dibandingkan dengan 2013 relatively smaller than in 2012 as 24.39%.
pertumbuhan pada 2012 yang sebesar 24,39%. However, for the last 4 (four) years third party
Kendati demikian, sepanjang 4 (empat) tahun fund growth which the Company collected
terakhir, pertumbuhan DPK yang dihimpun has positive trend with significantly increase in
Perseroan trennya positif dengan kenaikan secara nominal.
nominal yang cukup signifikan.
Nilai tukar rupiah yang semakin berfluktuatif dan Rupiah currency exchange rate which
persaingan memperebutkan DPK yang semakin fluctuating and strictly competitiveness in
ketat seiring dengan terus bertambahnya pelaku getting third party fund with increasing of
industri perbankan syariah menjadi faktor yang sharia banking doers are trigger factors that
memicu penurunan pertumbuhan DPK yang decrease third party fund growth which the
dihimpun Perseroan dari masyarakat, khususnya Company collected from the public, especially
dalam bentuk rupiah. in rupiah.
No. Keterangan 2010 2011 s (%) 2012 s (%) 2013 s (%) Items
1 Tabungan 202.887 271.629 33,88 345.521 27,20 530.767 53,61 Savings Deposit
- Tabungan iB SiAga 172.550 204.743 18,66 227.649 11,19 273.879 20,31 Tabungan iB SiAga -
- Tabungan iB Rencana 2.696 3.422 26,93 4.354 27,24 5.280 21,27 Tabungan iB Rencana -
- Tabungan iB SiAga Bisnis 21.026 56.260 167,57 104.946 86,54 240.807 129,46 Tabungan iB SiAga Bisnis -
- Tabungan iB Haji 1.828 1.459 -20,19 1.348 -7,61 1.196 -11,25 Tabungan iB Haji -
- TabunganKu iB 204 703 244,61 1.330 89,19 1.295 -2,67 TabunganKu iB -
- Tabungan Multiguna 4.583 5.042 10,02 5.894 16,90 8.310 40,99 Tabungan Multiguna -
2 Giro 95.502 102.966 7,82 183.019 77,75 149.497 -18,32 Demand Deposit
- Giro iB 95.502 102.966 7,82 183.019 77,75 149.497 -18,32 Giro iB -
- Giro iB Bagi Hasil Giro iB Bagi Hasil -
3 Deposito 1.323.523 1.917.143 44,85 2.322.244 21,13 2.591.998 11,62 Time Deposits
- Deposito iB 1.323.523 1.917.143 44,85 2.322.244 21,13 2.591.998 11,62 Deposito iB -
Total 1.621.912 2.291.738 41,30 2.850.784 24,39 3.272.263 14,78 Total
Keterangan:
s: pertumbuhan tahunan/annual growth;
Tabungan Saving
Pada 2013, seiring dengan komitmen In 2013, consistent with the Company’s
Perseroan untuk meningkatkan commitment to increase low cost fund in
dana murah dalam bentuk tabungan the form of saving, public funds collecting
terjadi perkembangan signifikan pada in the form of saving has significantly grew.
penghimpunan dana masyarakat dalam Until end of 2013, the saving collected by
bentuk tabungan. Sampai dengan akhir the Company increased Rp185.25 billion
Total Tabungan 202.888 271.629 33,88 345.521 27,20 530.767 53,61 Saving Total
Keterangan:
s : pertumbuhan tahunan/annual growth;
530.767
345.521
271.629
202.888
2013
2012
2011
2010
Penurunan jumlah giro pada Perseroan The decreasing of total demand deposit
terjadi akibat sikap berhati-hati perusahaan of the Company because of the company
untuk mengeluarkan berbagai jenis giro prudential to issue some type of demand
di bank seiring dengan aktivitas bisnis deposit in the bank as the Company
perusahaan yang semakin berhati-hati business activities which become more
menyikapi perkembangan ekonomi carefully in facing economic development
sepanjang 2013. during 2013.
183.019
149.497
102.966
95.502
2013
2012
2011
2010
Produk giro di Perseroan yaitu Giro iB dan Demand deposit products at the Company,
Giro iB Bagi Hasil yang dapat ditarik setiap are demand deposit iB and Demand
saat oleh nasabah. Produk Giro iB terdiri Deposit IB Share Profit which can be
atas Giro Wadiah yang dapat ditarik setiap withdraw anytime by customer. Demand
saat oleh nasabah dengan akad wadi’ah deposit iB consists Wadia Demand
yad dhamanah. deposit which can be withdraw anytime
by customer with wadi’ah yad dhamanah
contract.
Pangsa deposito terhadap total DPK yang Time deposits market share of total
dihimpun Perseroan mencapai 79,21%. third party fund which collected by the
Masih terus tumbuhnya deposito pada Company reached 79.21%. Time deposits
2012 tersebut membuktikan bahwa produk has been growing in 2012 proven that
deposito Perseroan masih sangat diminati the Company's time deposits product is
dan bersaing dengan deposito dari bank absolutely in great demand and compete
syariah lain. with time deposits of other sharia banks.
2.591.998
2.322.244
1.917.143
1.323.523
2013
2012
2011
2010
Pembiayaan Financing
Meskipun tantangan dalam penyaluran pembiayaan Although, challenges in financing distributing
yang dihadapi Perseroan, baik dari sisi eksternal which the Company to cope from external in global
secara global maupun dari dalam negeri sepanjang and domestic during 2013 is hard enough, the
2013 cukup berat, secara umum Perseroan mampu Company able to to cope the challenge very well
menghadapi tantangan tersebut dengan cukup baik. in general.
Sampai dengan akhir 2013, total pembiayaan yang At the end 2013, total financing distributed by the
disalurkan Perseroan mengalami pertumbuhan Company has increased 25.16%. Total financing
25,16%. Total pembiayaan yang disalurkan Perseroan distributed by the Company in 2013 reached
pada 2013 mencapai Rp3,28 triliun, naik Rp659,63 Rp3.28 trillion, increased Rp659.63 billion from
miliar dari 2012 yang sebesar Rp2,62 triliun. 2012 as Rp2.62 trillion. The growth exceed national
Pertumbuhan tersebut melampaui pertumbuhan sharia banking industry which only as 22.59%
industri perbankan syariah nasional yang hanya (provisional figures from Bank Indonesia).
sebesar 22,59% (angka sangat sementara dari BI).
Tren positif pertumbuhan pembiayaan Perseroan Positive trend financing growth of the Company
sepanjang 2013 juga didukung dengan pengelolaan during 2013 also supported by risk management
risiko, yang tercermin melalui tingkat rasio NPF yang which reflected from NPF ratio level that were still
masih berada dalam batas aman, yaitu di bawah 5% in the safe limits, that is under 5% as regulated by
sebagaimana yang dipersyaratkan otoritas perbankan sharia banking authority.
syariah.
Sementara itu, dari sisi pangsa pasar perbankan Whilst, from market share of national sharia
syariah nasional untuk pembiayaan, porsi pangsa banking for financing, the Company’s market share
pasar Perseroan pada 2013 mengalami peningkatan portion in 2013 has increased to 1.81% before
menjadi 1,81% dari sebelumnya sebesar 1,78% pada than as 1.78% in 2012. In the future, the efforts to
2012. Ke depan, upaya-upaya untuk meningkatkan increase financing portion from properly business
porsi pembiayaan melalui strategi dan fokus bisnis strategy and focus and continuously wider market
yang tepat serta penetrasi pasar lebih luas secara penetration will be increased.
terus-menerus akan ditingkatkan.
Dengan adanya ekspektasi kegiatan ekonomi, With national and global positive economy activity
baik nasional maupun global yang positif pada expectation in 2014, the Company convinces able
2014, Perseroan yakin mampu terus memperbesar to bigger financing portion and increase financing
porsi pembiayaan sekaligus meningkatkan pangsa market share of industry based on financing
pasar pembiayaan terhadap industri sesuai dengan segmentation which become the Company focus.
segementasi pembiayaan yang menjadi fokus
Perseroan.
Sementara itu, pembiayaan UMKM kepada pihak Meanwhile, MSME's financing to third party non
ketiga bukan bank sepanjang 2013 masih sangat bank during 2013 still dominant compared to non-
dominan jika dibandingkan dengan pembiayaan non- MSME's financing. Based on economic sector, the
UMKM. Berdasarkan sektor ekonomi, pertumbuhan biggest financing growth of the Company from
pembiayaan terbesar Perseroan berasal dari manufacture financing, electricity financing, and
pembiayaan manufaktur, pembiayaan tenaga listrik, others financing which respective grew as 96.80%;
dan pembiayaan lain-lain, yang pada 2013 masing- 65.87%; dan 62.69%.
masing tumbuh sebesar 96,80%; 65,87%; dan
62,69%.
Pembiayaan UMKM yang disalurkan Perseroan MSME's financing channeled by the Company
kepada pihak ketiga bukan bank pada 2013 to third party non-bank in 2013 has resulted
mengalami pertumbuhan sebesar 24,78% menjadi growth on 24.78% worth as Rp2.69 trillion
Rp2,69 triliun dari Rp2,16 triliun pada 2012. which before was only Rp 2.16 trillion in 2012.
Secara nominal, terjadi kenaikan pembiayaan By amount, there was financing increase for
sebesar Rp535,08 miliar pada 2013 dibandingkan Rp535.08 billion in 2013 compared to the prior
dengan tahun sebelumnya. year.
Sepanjang 4 (empat) tahun terakhir, pertumbuhan During 4 (four) last years, MSME's financing
pembiayaan UMKM kepada pihak ketiga bukan growth to third party non-bank had positive
bank trennya positif. Secara keseluruhan, pangsa trend growth. Comprehensively, MSME's
pembiayaan UMKM Perseroan mencapai 82,11% financing segment has reached 82.11% from
dari total pembiayaan yang disalurkan Perseroan total financing channeled by the Company in
pada 2013. 2013.
Jumlah pembiayaan non-UMKM yang disalurkan The total of Non-MSME's financing chanelled
Perseroan pada 2013 tersebut mengalami by the Company in 2013 increased for amount
kenaikan sebesar Rp124,55 miliar dari posisi 2012 of Rp124.55 billion from prior year as Rp462.45
yang sebesar Rp462,45 miliar. billion.
Semua jenis pembiayaan yang disalurkan All types of financing chanelled by the
Perseroan berdasarkan jenis akad pada 2013 Company based on the type of contracts in
mengalami pertumbuhan secara positif. 2013 has reached positive increase.
Ke depan, sejalan dengan upaya Perseroan untuk In the future, in line with the Company’s
mendorong pertumbuhan sektor riil, segenap attempts to support the growth of real
jajaran karyawan dan manajemen berkomitmen sector, together management and employees
untuk meningkatkan pertumbuhan pembiayaan committed to increase productive financing
produktif, baik pembiayaan modal kerja maupun growth in both working capital and investment
pembiayaan investasi. financing.
Dari sisi kolektibilitas, porsi pembiayaan lancar, dalam From the point of view of collectability, portion
perhatian khusus, kurang lancar, diragukan, dan of current loans, special mention, less current,
macet Perseroan pada 2013 masing-masing sebesar doubtful, and non-performing in 2013 each
89,24%; 6,49%; 0,32%; 0,14%; dan 3,81%. reached 89.24%; 6.49%; 0.32%; 0.14%; dan 3.81%.
Selama 4 (empat) tahun terakhir, pendapatan For the last 4 (four) years, Company’s operation
operasional Perseroan mengalami kenaikan secara income has significantly increased or in positive
signifikan atau trennya positif. Ke depan, Perseroan trend. In the future it is expected that the Company
berkomitmen untuk terus meningkatkan pendapatan committed to keep increasing operations income
operasional dalam rangka menjaga kesinambungan to keep Company’s business in the running.
bisnis Perseroan.
(PT PLN Persero), pengembangan fitur fund transfer development on cash management, and autodebet
pada cash management, dan Aplikasi Autodebit application for school.
untuk Sekolah.
Secara keseluruhan, pendapatan Perseroan yang Overall, the Company's income from fee based
berasal dari fee based income mencapai Rp35,25 income reached by Rp35,25 billion. The value
miliar. Jumlah tersebut naik 29,25% dibandingkan increased to 29,25% compare to the 2012 fee
dengan 2012 yang nilainya Rp27,27 miliar. based income which the value is Rp27,27 billion.
Pendapatan terbesar Perseroan dari fee based Highest income of the Company from fee based
income berasal dari pendapatan administrasi yang income earned from administratiom income or
pada 2013 mencapai Rp16,95 miliar atau mengalami achived growth as Rp16.95 billion or increased
pertumbuhan sebesar 3,21% dari 2012. Sepanjang 3,21% compared to 2012. During 2013, biggest
2013, tantangan terbesar yang dihadapi Perseroan challenge for Company in increasing fee based
dalam meningkatkan fee based income ialah income was extern/global economy condition
kondisi eksternal/perekonomian global yang masih which were in turbulence.
mengalami turbulensi.
Beberapa strategi yang dikembangkan Perseroan Below is several strategies developed by the
untuk meningkatkan fee based income, antara lain Company to increase fee based income:
sebagai berikut.
1. Optimalisasi fee based income yang berasal dari 1. Optimized fee based income earned from
nasabah existing dalam kerja sama Payment Point existing customers in cooperation with Payment
Online Banking (PPOB) dengan PT PLN (Persero); Point Online Banking (PPOB) and PT. PLN
meningkatkan fee based income dari nasabah (Persero); increase fee based income from new
baru PPOB dengan cara menambah jumlah customers of PPOB by adding Collecting Agent;
Collecting Agent; mengembangkan PPOB di developing PPOB in the Company branches
Cabang Perseroan yang belum menangani PPOB. which has not handle PPOB yet.
2. Di bidang cash management melalui optimalisasi 2. Regarding cash management optimized fee
fee based income dari nasabah existing cash based income from existing customers’ cash
management; meningkatkan fee based income management; increase fee based income
cash management di Cabang Perseroan yang cash management in the Company Branches
belum memiliki nasabah cash management; which have not yet having cash management
pemasaran cash management kepada deposan customers; cash management marketing to
dan giran besar yang belum memiliki cash depositors and clearing account customers who
management. have not having cash management yet.
Selain cash management, upaya lain yang dilakukan Other than cash management, the Company’s
Perseroan untuk meningkatkan fee based income attempt to increase fee based income is by
melalui kerja sama usaha (bisnis) ialah melalui kerja established business cooperation in term of payroll
sama payroll dan co-branding. and co-branding.
Rasio kecukupan modal minimum atau Capital The Company’s Minimum Capital Adequacy Ratio
Adequacy Rasio (CAR) Perseroan maupun rasio (CAR) or Return on Asset (ROA) and Ratio on
Return on Asset (ROA) dan rasio Return on Equity Return on Equity (ROE) were still in the secure
(ROE) masih berada dalam batas ketentuan yang position within limit of existing regulation. In 2013,
berlaku. Pada 2013, CAR Perseroan berada pada Company’s CAR position on 11.10%, whilst ratio of
posisi 11,10%, sedangkan rasio ROA dan ROE ROA and ROE each on 0.69% dan 7.63%. The ratio
a. CAR a. CAR
Posisi CAR Perseroan pada 2013 yang sebesar The Company’s CAR position in 2013 as
11,10% masih di atas batas minimum ketentuan 11.10% which over the minimum limit
BI yang sebesar 8%. Jika dibandingkan dengan regulated by Bank Indonesia as 8%. Whilst in
posisi CAR pada 2012 yang sebesar 12,78% 2012 CAR position was on 12.78%, it had been
memang terjadi penurunan. Penurunan rasio decreasing and it caused by the expansion
kecukupan modal tersebut terkait dengan performed by the Company in 2013.
ekspansi yang dilakukan Perseroan sepanjang
2013.
Kendati demikian, pemegang saham Perseroan Nevertheless, the Company stakeholders have
memiliki komitmen kuat untuk melakukan strong commitment to adding capital increase
penambahan modal dalam rangka memperkuat therefore it will strengthen the capital structure
struktur permodalan dan menjaga daya saing and keeping up with the tight competition in
yang semakin ketat pada industri perbankan national banking.
nasional.
Hal tersebut terlihat dengan dilakukannya The commitment shown by the addition of
penambahan modal oleh pemegang saham capital increase conducted by stakeholders
sebesar Rp100 miliar dalam rangka mendukung for Rp.100 billion to support the Company’s
rencana ekspansi bisnis Perseroan melalui business expanding plan through financing
pembiayaan dengan target market sektor UMKM; which targeted MSME's market sector;
investasi bidang teknologi informasi, jaringan investment in technology and information,
kantor, dan memperkuat SDI. offices network, and Human Resource
strengthen.
Sepanjang 4 (empat) tahun terakhir, CAR During 4 (four) last years, the Company’s CAR
Perseroan berada pada batas aman, yakni di atas was in secure position under the minimum limit,
8% sebagaimana ketentuan BI. above 8% as regulated by Bank Indonesia.
Kenaikan ROE juga diikuti dengan kenaikan ROE’s increasing also followed by the
ROA Perseroan pada 2013 naik menjadi 0,69% increasing of the Company’s ROA in 2013
dari 0,55% pada posisi 2012. Hal tersebut increased on 0.69% from 0,55% in 2012. It was
mengindikasikan keberhasilan manajemen dalam indicating that management was succeedeed
menghasilkan laba bagi perusahaan melalui aset in gaining income for the Company by
yang dikelola. maintaining the assets.
Perkembangan Rasio Laba Bersih Rata-rata Aset dan Rasio Laba Bersih terhadap
Rata-rata Modal Sendiri 2010 - 2013
Trend of Return on Assets and Return on Equity 2010 - 2013
(DalamPersen/In Percent)
c. BOPO c. BOPO
BOPO Perseroan pada 2013 berada di kisaran Operating Expense on Operating Income of
92,29%. Nilai BOPO pada 2013 tersebut memang the Company in 2013 was on approximately
sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan BOPO 92.29%. The value of Operations Cost on
pada 2012. Operations Income in 2013 was a bit higher
than in 2012.
Naiknya biaya operasional Perseroan pada The increase of Company’s operations cost
2013 seiring dengan langkah ekspansi usaha in 2013 in line with the business expanding
yang dilakukan Perseroan menjadi penyebab performed by the Company, it was causing the
masih tingginya nilai BOPO tersebut. Sebagai high value of Operations Cost on Operations
pelaku usaha perbankan syariah yang masih Income . As sharia banking business doer which
membutuhkan ekspansi tinggi guna mencapai still needing high expansion in order to achieve
target bisnis Perseroan, tentu saja peningkatan the Company’s business goals, the increasing
biaya operasional tersebut tidak bisa dihindari. of operations cost was unavoidable.
Meskipun masih relatif tinggi, Perseroan ke depan Nevertheless it was considered relatively high,
tetap berkomitmen untuk terus menurunkan posisi the Company committed that in the future will
BOPO ke level yang lebih rendah dari sekarang. keep lowering position of Operations Cost
on Operations Income to lower than recent
position.
d. FDR d. FDR
Pada 2013, posisi FDR Perseroan mengalami In 2013, FDR of the Company increased to
kenaikan menjadi 100,29% dari 91,98% pada 100.29% from 91.98% in 2012. The financing
2012. Pertumbuhan pembiayaan yang dilakukan growth in 2013 gave positive contribution
Perseroan pada 2013 memberikan kontribusi towards the Company’s FDR growth during
positif terhadap pertumbuhan FDR Perseroan 2013.
sepanjang 2013.
Permodalan Capital
Walaupun terjadi penurunan rasio kewajiban Despite of the ratio decreasing on obligation of
penyediaan modal minimum (KPMM) pada 2013 providing minimum capital in 2013 for 11.10%
yang sebesar 11,10% dari sebesar 12,78% pada 2012, before was 12.78% in 2012, generally total
secara umum jumlah modal Perseroan mengalami Company’s capital has increased for Rp269.31
kenaikan menjadi Rp269,31 miliar. billion.
Sementara itu, aktiva tertimbang menurut risiko Whilst, the Company’s weighted risk assets in 2013
(ATMR) Perseroan pada 2013 mengalami kenaikan has increased for Rp3.23 trillion before was Rp2.59
menjadi Rp3,23 triliun dari sebesar Rp2,59 triliun trillion in 2012. Generally obligation of providing
pada 2012. Secara umum KPMM atau CAR Perseroan minimum capital or CAR in 2012 was much higher
pada 2012 masih lebih tinggi daripada KPMM yang than obligation of providing minimum capital
ditetapkan sebesar 8%. which regulated as 8%.
Kendati demikian, Perseroan dengan didukung Nevertheless, the Company fully supported by all
penuh para pemegang saham berkomitmen stakeholders are committed to increase the ratio of
untuk meningkatkan rasio KPMM tersebut. Upaya obligation of providing minimum capital. Attempts
peningkatan permodalan tersebut sejalan dengan to increase the capital financing in line with the
target Perseroan untuk naik kelas ke BUKU II (Bank Company’s goal of to be on the next rank of BUKU
Umum Kegiatan Usaha). Sekarang ini, dengan posisi II (Commercial Bank Business Activity). Currently,
modal Perseroan sebesar Rp269,31 miliar, Perseroan the Company’s capital financing position as Rp.
masih masuk kategori BUKU I. 269.31 billion, is still in the position of BUKU I.
Biaya-Biaya Costs
Pada 2013, beban operasional Perseroan mengalami In 2013, operating Expense has increased to
peningkatan menjadi Rp370,74 miliar. Dengan Rp370.74 billion. Therefore, operations cost was
demikian, biaya beban operasional mengalami increasing for 30.06% compared to 2012 for
peningkatan sebesar 30,06% jika dibandingkan Rp285.06 billion. The increasing related to business
dengan 2012 yang sebesar Rp285,06 miliar. Tentu expansion performed by the Company during
saja peningkatan tersebut terkait dengan ekspansi 2013.
bisnis yang dilakukan Perseroan sepanjang 2013.
Sepanjang 2013, Perseroan mampu membukukan During 2013, the Company was able to make
pembiayaan sebesar Rp3,28 triliun. Dalam melakukan financing statement for Rp3.28 trillion. In financing
penyaluran pembiayaan, Perseroan memilih fokus distribution, the Company decided to focus on
pada sembilan sektor bisnis, yakni pendidikan, nine business sections, namely education, health,
kesehatan, perdagangan, properti dan konstruksi, trading, property and construction, transportation,
transportasi, minyak dan gas (migas), lembaga oil and gas, financial institutions, multifinance, and
keuangan, multifinance, serta pariwisata dan tourism and hotels. By focusing on certain business
perhotelan. Dengan memilih fokus bisnis, Perseroan sectors, the Company could maximized the
dapat memaksimalkan potensi sektor terkait potential of related business sectors and achieved
serta bisa memperoleh hasil yang maksimal dan maximum profit and qualified financing. Meanwhile
pembiayaan yang berkualitas. Sementara itu, pada in 2013, consumer financing was not a target for
2013, pembiayaan konsumer memang tidak menjadi the Company.
target bagi Perseroan.
Untuk mencapai pertumbuhan bisnis yang berkualitas To achieve a qualified and sustainable business
dan berkesinambungan, Divisi Supervisi Bisnis growth, Division of Business Supervision performs
melakukan berbagai langkah perbaikan, di antaranya several attempts, as follow:
l Akan melakukan review dari setiap pengajuan l Thoroughly analyze every financing proposal
proposal pembiayaan dari cabang, baik dari from branch, its documentations and financing
kelengkapan dokumen maupun dari analisis analysis in the proposal;
pembiayaan yang disajikan dalam proposal;
l Melakukan penyegaran account officer (AO) l Perform account officer refreshment regarding
terkait dengan pemahaman serta pengetahuan their financing understanding and knowledge;
pembiayaan;
Hingga saat ini memang masih ada tantangan Until today there are challenges need to be
yang masih dihadapi dan mesti terus dilakukan deal with, therefore the capability needs to be
perbaikan serta ditingkatkan kemampuan improved and developed. These are several
(kapabilitasnya). Adapun langkah dan steps needs to be taken, namely;
peningkatan yang akan dilakukan, di antaranya
l Meningkatkan kualitas analisis pembiayaan; l Improve the quality of financing analysis;
l Meningkatkan kepatuhan terhadap l Improve compliance towards financing
administrasi dan dokumentasi pembiayaan; administration and documentation;
l Menekan pembiayaan bermasalah; l Reduce non performing financing;
l Menaikkan tingkat kepatuhan ketentuan dan l Improve compliance towards financing
prosedur proses pembiayaan; regulation and procedure;
l Meningkatkan bisnis yang sehat dan l Improve healthy and qualified business;
berkualitas;
l Meningkatkan kualitas Account Officer; l Improve Account Officer quality;
l Mengembangkan sumber-sumber fee based l Develop new fee based sources.
baru.
Pelayanan Services
Pelayanan yang bermutu dan berkualitas kepada Excellent quality service to customers is a
para nasabah akan selalu diupayakan Perseroan continuous effort of the Company. Through
dari waktu ke waktu. Melalui Divisi Pelayanan, Division of Services, the Company puts a great
Perseroan berupaya keras untuk selalu memberikan effort to give the best services to customers meet
pelayanan terbaik kepada nasabah sehingga nasabah their satisfactions. The goal and achievement
merasa puas. Tujuan dan pencapaian itu tentu tidak is a cooperation effort of all managements and
lepas dari kerja sama seluruh jajaran manajemen employees who have the same commitment, it is
dan karyawan yang memiliki satu komitmen yang to give excellent services and give fast and best
sama, yaitu memberikan pelayanan yang baik serta solutions to customers.
memberikan solusi yang cepat dan tepat kepada
nasabah.
Peningkatan mutu dan kualitas pelayanan menjadi Service quality improvement is the goal of the
target Perseroan setiap waktu. Sepanjang 2013, Company from time to time. During 2013, the
Perseroan berhasil mendapatkan penilaian yang Company achieved satisfied rating from Marketing
memuaskan dari lembaga yang berkompeten yakni Research Indonesia, a competence institution in
MRI dalam “Banking Service Excellence Monitor “Banking Service Excellence Monitor 2012/2013”
2012/2013” yang hasilnya dipublikasikan di Majalah that published in Infobank Magazine and award
Infobank, serta penghargaan dari Karim Business from Karim Business Consulting in the event of
Consulting dalam “Islamic Finance Award 2013”. “Islamic Finance Award 2013”.
Berikut ini hasil penilaian dari MRI dalam yang These are Awards achieved from Infobank
dipublikasikan di Majalah Infobank: Magazine and MRI:
a. Peringkat ketiga Performa terbaik Satpam ; a. Third rank of Security Best Performance ;
b. Peringkat keempat Performa terbaik Teller ; b. Fourth rank of Teller Best Performance ;
c. Peringkat pertama Performa terbaik Telepon; c. First rank of Phone Handling Best
d. Peringkat pertama Performa terbaik Peralatan Performance;
Banking Hall; d. First rank of Banking Hall Appliance Best
e. Peringkat pertama Performa terbaik Kenyamanan Performance;
Ruangan; e. First rank of Comfort Room Best Performance;
f. Peringkat kedua Performa terbaik Toilet; f. Second rank of Toilet Best Performance;
Sementara itu, Karim Business Consulting Awards from Karim Business Consulting as follows:
memberikan penghargaan untuk kategori:
a. 2nd Rank The Best Service Quality; a. 2nd Rank The Best Service Quality;
b. 2nd Rank The Best Service Jakarta Region; b. 2nd Rank The Best Service Jakarta Region;
c. 2nd Rank The Best Service Bandung Region; c. 2nd Rank The Best Service Bandung Region;
d. 2nd the most Prudent-Islamic Full Fledge Bank. d. 2nd the most Prudent-Islamic Full Fledge Bank.
Untuk mencapai taget, butuh dukungan dari pihak To achieve the goals, support from management
manajemen, seperti mengadakan pelatihan-pelatihan is highly needed, such as providing training and
serta ketersediaan sarana dan prasarana kerja yang sufficient working facilities. The Company apply
memadai. Selain itu, Perseroan menerapkan hal-hal some efforts as follows:
sebagai berikut:
l Memastikan dan memantau seluruh kegiatan l Ensure and monitor all service activities in
layanan di Kantor Perseroan seluruh Indonesia the Company offices in Indonesia are well
agar berjalan dengan baik; performed;
l Mengadakan pelatihan di bidang pelayanan; l Provide training in service;
l Menjalin kerja sama dengan divisi lain dalam l Work together with other divisions to give best
menciptakan pelayanan yang baik; service quality;
l Melakukan perbaikan dan penyempurnaan dalam l Corrections and improvements in customers
pelayanan kepada nasabah; service;
Sepanjang 2013, Perseroan melalui Divisi During 2013, the Company through Division
Pengembangan Produk telah mengembangkan of Product Development has developed some
beberapa produk. Untuk meningkatkan daya saing products. To enhance the competitiveness of fund
produk dana, beberapa produk telah dikembangkan, products, some product has developed, such as iB
di antaranya Fasilitas Giro iB Matic, yaitu fasilitas Matic Current Account Facilities, namely systematic
pemindahbukuan secara sistem dari tabungan transfer facility from saving to fulfill under funded
untuk memenuhi kekurangan dana pada rekening in iB Current account also transfer from iB Current
Giro iB serta pemindahbukuan dari rekening Giro account to iB Saving or in the contrary to optimize
iB ke rekening Tabungan iB atau sebaliknya untuk customer funds. In addition, the Company also
optimalisasi dana nasabah. Selain itu, Perseroan juga entered into Prize Savings Program "Berkah iB
mengadakan Program Tabungan Berhadiah "Berkah SiAga Berhadiah" with prize 1 (one) Unit Car Grand
iB SiAga Berhadiah" dengan hadiah 1 (satu) Unit New Fortuner.
Mobil Grand New Fortuner.
Untuk produk pembiayaan, Perseroan telah For financing product, the Company has done
melakukan diversifikasi produk, di antaranya melalui product diversification, including Gold-Backed
Produk Pembiayaan Beragun Emas atau yang dikenal Financing Products or widely known as Gold Pawn.
luas dengan sebutan Gadai Emas. Untuk melengkapi To complete Gold Pawn product named iB SiaGa
produk Gadai Emas yang bernama iB SiaGa Emas, Emas, in the end of 2013 the Corporate also get
pada akhir 2013 Perseroan juga telah mendapatkan permission for publishing product of Murabaha
izin untuk penerbitan produk Pembiayaan Murabahah Gold Ownership Financing, which will be launched
Kepemilikan Emas, yang akan mulai dipasarkan pada at the beginning of 2014.
awal 2014.
Selain mengembangkan produk baru, Divisi Aside from new product development, Division of
Pengembangan Produk melakukan penyesuaian Product Development adjusting financing product
produk pembiayaan dengan ketentuan regulator, di with the regulation, including KPR iB Financing
antaranya penyesuain Produk Pembiayaan KPR iB Product adjustment with regulation of FTV issued
dengan ketentuan FTV yang dikeluarkan BI. by Bank Indonesia.
Adapun beberapa layanan yang dikembangkan Some services are developed in order to enhance
dalam rangka meningkatkan kinerja Perseroan, antara the Company performance, namely:
lain sebagai berikut:
a. Layanan Mobil Kas Keliling atau Mobil SiAga BSB. a. Mobile Cash Car Services or SiAga BSB Car.
Layanan ini memungkinkan Perseroan This service enable the Company to bring
mendekatkan layanan perbankan ke lokasi banking services to the Company customer
tempat komunitas nasabah Perseroan berada. community location. In the meantime, this
Untuk sementara, layanan ini baru tersedia di service only available in Jabodetabek area.
wilayah Jabodetabek.
b. Layanan Syariah Bank/Delivery Channel (DC). b. Delivery Channel (DC).
Layanan ini memungkinkan nasabah Perseroan This service enable the Company customer
melakukan transaksi perbankan syariah di kantor doing sharia banking transaction in PT Bank
PT Bank Bukopin, Tbk. yang berfungsi sebagai Bukopin, Tbk. office which function as DC
outlet DC. Pada 2013 ada tambahan 24 (dua outlets. In 2013 there are 24 (twenty four)
puluh empat) outlet DC sehingga total terdapat additional DC outlets so the total outlet is 77
77 (tujuh puluh tujuh) outlet. Layanan transaksi, (seventy seven). Transaction services, such as
seperti tarik tunai, setor, dan transfer, dapat cash withdrawal, deposit and transfer, can be
dilakukan di seluruh kantor PT Bank Bukopin, done in all PT Bank Bukopin, Tbk. offices, while
Tbk. sedangkan pembukaan rekening dan the account opening and finance transaction
transaksi keuangan dapat dilayani di 77 (tujuh can be served in 77 (seventy seven) PT Bank
puluh tujuh) kantor PT Bank Bukopin, Tbk. yang Bukopin, Tbk. offices which selected as DC
terpilih sebagai outlet DC. outlets.
c. Perseroan menjadi bank penerbit kartu ATM dan c. The Company become issuing bank of ATM
menjalin kerja sama penggunaan jaringan ATM card and formed a collaboration using ATM
dengan PT Bank Bukopin, Tbk. dan PT Rintis network with PT Bank Bukopin, Tbk. and
Sejahtera (Prima). PT Rintis Sejahtera (Prima).
Selain produk, Perseroan terus berupaya Beside product, the Company always try to
mengembangkan berbagai jasa layanan yang develop the services which given to the customers.
diberikan kepada para nasabah. Hingga saat Until now, the Company services to the customers,
ini, layanan jasa yang telah diberikan Perseroan namely, Cash Management services, PPOB, Safe
kepada para nasabah, di antaranya layanan Cash Deposit Box (SDB), Cash Waqf Receiving Bank, and
Management, Jasa PPOB, Safe Deposit Box (SDB), general banking services, such as clearing, transfer,
Bank Penerima Wakaf Tunai (PWU), dan jasa-jasa and Real Time Gross Settlemen (RTGS).
perbankan pada umumnya, seperti kliring, transfer,
Real Time Gross Settlement (RTGS) dan sebagainya.
Dalam rangka meningkatkan kinerja bisnis pendanaan In order to improve funding business performance
dan meningkatkan DPK, Perseroan melakukan and third parties fund, the Company conduct
berbagai kegiatan dan program, seperti variety of activities and programs, namely :
a. Program Tabungan Berhadiah bernama “Berkah a. Prize of Saving Program named “Berkah iB
iB SiAga Berhadiah” SiAga Berhadiah”
b. Layanan Mobil Kas Keliling atau Mobil SiAga BSB b. Mobile Cash Car Service or Mobil SiAga BSB
c. Layanan Syariah Bank/DC c. Delivery Channel/DC
d. Hadiah Langsung berupa gift/souvenir menarik d. Gift Direct in the from of interesting gift/
pada saat pembukaan rekening souvenir at the time of account opening
e. Kerja sama dengan AUM. e. Cooperation with AUM.
Untuk mencapai target yang dicanangkan, Divisi To achieve the target, Division of Product
Pengembangan Produk menerapkan strategi Development implementing the strategy and
dan fokus kerja serta melakukan pemisahan work focus as well as dividing the function
fungsi antara pengembangan produk dan between product development and sales
program penjualan. Unit pengembangan produk program. Product development unit focus
fokus pada pengembangan produk-produk to new products development, while sales
baru, sedangkan unit program penjualan fokus program unit focus on creating the sales
pada pembuatan program-program penjualan, program, marketing tools, and sharia service
marketing tools, serta pengembangan outlet outlet development to support product sales.
layanan syariah untuk men-support penjualan
produk.
Berikut ini fokus kerja Divisi Pengembangan The Division of Product Development is willing
Produk yang ingin dicapai secara garis besar: to achieve the work focus in general, as follow :
a. Pembuatan produk baru yang lebih inovatif a. Creating new product which more
dan diversifikasi produk innovative and product diversification
b. Program penjualan yang mendukung b. Sales program which support the third
peningkatan DPK party fund improvement
c. Monitoring terhadap proses penjualan c. Monitoring on funding and financing sales
pendanaan dan pembiayaan melalui Sales process through Sales Monitoring System
Monitoring System (SMS) (SMS)
d. Pengembangan outlet layanan syariah, d. Sharia services outlet development,
antara lain melalui Delivery Channel baru dan through new Delivery Channel and mobile
mobil kas keliling yang membantu layanan cash car which help banking services to the
perbankan kepada nasabah. customers.
Pencapaian yang sesuai dengan target bisa dilihat The achievement that suits with the target can
dari menurunnya jumlah debitor bermasalah, baik be seen from the decreasing of troubled debtors
untuk debitor KPR iB maupun debitor umum lainnya. total, for debtors of KPR iB and other debtors. In
Selain itu, penerimaan pembayaran yang diterima other side, revenue of receiveable payment from
atas pembayaran dari para nasabah/debitor yang customers/ debtors payment which was accounted
telah dibukukan untuk penyelesaian atau penurunan for settlement or reduction in basic financing and
pokok pembiayaan dan sebagian diperuntukkan partially for income or margin. While for debtors
sebagai pendapatan atau margin. Sedangkan which still in the law process, mediation process
bagi debitor yang masih berproses secara hukum, still continue in persuasive manner with every
proses mediasi dari setiap debitor masih tetap debtor with consideration cash in potential is main
dilakukan secara persuasif dengan pertimbangan priority for the Company.
bahwa potensi cash in adalah prioritas utama bagi
Perseroan.
Selain hal di atas, pencapaian penting lainnya ialah Aside from matters above, another important
dapat diselesaikannya beberapa debitor bermasalah achievements are settlement from some troubled
dan terjual atau selesainya beberapa objek aset debtors and sold or the settlement of some
yang diambil alih (AYDA) yang mempunyai tingkat foreclosed assets object which have a lower market
pasar rendah dan mempunyai masalah hukum levels and have complex legal issues (high). The
yang rumit (tinggi). Penyelesaian atas beberapa settlement of some troubled debtors through
debitor bermasalah melalui proses mediasi disertai mediation process with payment revenue or the
dengan penerimaan pembayaran atau penyelesaian settlement of liability to the Company so the
kewajibannya pada Perseroan sehingga Perseroan Company able to avoid new cost or problem.
mampu menghindari potensi timbulnya biaya
ataupun masalah baru.
Untuk mencapai sasaran dan target yang To achieve the goals and targets which set in
dicanangkan pada tahun sebelumnya, Divisi RPP previous year, Financing Restructuring and
menerapkan pendekatan secara persuasif dan Settlement Division implement persuasive
komunikasi yang baik serta pemahaman terhadap approaching and good communication also
permasalahan yang ada. Melalui pendekatan itu, understanding of the problems. With those
Perseroan mampu membangun kesepahaman yang approaching, the Company able to develop same
sama dengan debitor mengenai potensi kerugian understanding with debtor regarding possible
yang mungkin muncul jika tidak diselesaikan secara losses potential if it not in well settlement. Those
baik. Hal tersebut mengacu pada pengalaman things based on previous experience that litigation
sebelumnya bahwa proses litigasi yang dilakukan process for debtor is not a guarantee to maximize
bagi para debitor belum menjamin maksimalisasi cash in potential and the cost occured as well as
terhadap potensi cash in serta biaya-biaya yang the law process time limit were unpredictable.
timbul maupun batas waktu proses hukum yang tidak
dapat diprediksi.
Hingga saat ini, dukungan pihak manajemen Until now, management support to Financing
terhadap pola kerja Divisi RPP sangat maksimal. Restructuring and Settlement Division working is
Manajemen pada tahap sebelumnya telah melakukan very maximum. In previous year, management had
verifikasi terhadap masalah dari berbagai debitor verified problems from any debtors so the potential
sehingga estimasi terhadap potensi cash in dan cash in and estimation cost that may occur can be
estimasi biaya-biaya yang mungkin timbul dapat predicted. This was apply to every debtors and
diperkirakan. Hal itu berlaku bagi setiap debitor other debtor which in law process.
maupun bagi debitor yang sedang menjalani proses
hukum.
Pada perjalanannya, dalam setiap penyelesaian In any settlement financing issues, the Company
permasalahan pembiayaan masih ditemukan kendala still facing obstacles and challenges, either physical
dan tantangan, baik berupa ancaman fisik maupun or verbal threats. Furthermore, the emergence of
lisan. Selain itu, timbulnya rekayasa masalah baru dari new engineering problems of the debtors who are
pihak debitor yang tidak kooperatif, seperti adanya not cooperative, such as the claims of the debtor
gugatan-gugatan dari pihak keluarga debitor maupun and the family of the owner of collateral in order to
pihak pemilik jaminan dengan tujuan untuk menunda defer the legal rights of a bank.
proses hak hukum pihak bank.
Lalu, adanya penguasaan fisik oleh pihak yang Then, a physical possession by an unknown
tidak dikenal yang berdampak pada timbulnya party which affect to accruing costs and the
biaya dan proses penambahan waktu yang tidak unpredictable additional time. It needs extra
diprediksi sebelumnya. Untuk mengatasi masalah itu, patient and persuasive approach to resolve this
Pada 2014 Divisi RPP menargetkan penyelesaian Financing Restructuring and Settlement Division
debitor bermasalah, terutama bagi yang sedang working in 2014 targeting to resolve troubled
berproses hukum dan objek AYDA yang memiliki debtors, especially for debtor in law process and
tingkat pasar rendah, dapat segera dilakukan foreclosed assets object which has a lower market
penjualannya. Dengan begitu, potensi cash in dapat level could sold immediately. So the potential cash
dipenuhi serta konsekuensi terhadap permasalahan in can be fulfilled and avoid other new problem.
objek tersebut dapat dihindari. Sedangkan While, the Company achievement which become
pencapaian yang diharapkan oleh Perseroan dan main goal in daily routine is finishing the target,
menjadi sasaran utama dalam menjalankan tugas especially relating to the commitment with external
keseharian, di antaranya target yang dibuat dapat party and margin from debtor payments.
terselesaikan dengan baik, terlebih yang berkaitan
dengan komitmen kepada pihak eksternal dan
adanya margin dari pembayaran yang dilakukan oleh
para debitor .
Treasury Treasury
Perseroan selalu mengupayakan pengelolaan dana The Company is always trying to manage the funds
secara tepat, konsisten, dan sesuai dengan ketentuan properly, consistently, and in accordance with
yang berlaku. Pengelolaan dana yang dilakukan oleh applicable regulations. Management of funds by
Unit Kerja Treasury juga secara konsisten mengikuti the Treasury Unit of Work also consistently follow
strategi bisnis yang ditetapkan oleh Perseroan. the business strategy set by the Company. In
Selain itu, unit kerja ini bertugas menjaga kepatuhan addition, the unit is tasked with keeping the bank's
bank terhadap beberapa ketentuan BI, di antaranya compliance with certain provisions of the Bank
ketentuan giro wajib minimum (GWM) dan FDR. Indonesia, including the provisions of the minimum
reserve requirement and FDR.
Terpeliharanya posisi likuiditas di ambang batas yang Maintenance of liquidity position in a safe
aman atau berada di atas batas ketentuan GWM threshold or above the limit of minimum reserve
sesuai dengan aturan BI merupakan salah satu tugas requirement in accordance with the rules of the
Divisi Treasury. Sepanjang 2013 Perseroan mampu Bank Indonesia is one of the tasks of Treasury
memenuhi ketentuan GWM untuk perbankan syariah Division. Throughout 2013 the Company is able to
sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh bank meet the minimum reserve requirement for Islamic
sentral. banking in accordance with policies set by the
central bank.
Selain itu, Unit Kerja Treasury aktif melakukan In addition, Treasury Working Unit active portfolio
transaksi portofolio surat berharga untuk mendukung securities transactions to support and maintain
dan menjaga hasil optimal bagi Perseroan. Investasi optimal results for the Company. Investing in
pada surat berharga dilakukan secara selektif sesuai securities is done selectively in accordance with the
dengan prinsip kehati-hatian bank. Dengan makin principles of prudence bank. With the development
berkembangnya Perseroan, maka portofolio yang of the Company, the Treasury managed portfolio
dikelola Treasury juga mengalami pertumbuhan, dari also grew, from Rp49.080 billion in 2012 to
Rp49,080 miliar pada 2012 menjadi Rp126,662 miliar Rp126.662 billion in 2013.
pada 2013.
mengembangkan bisnis serta memperluas jaringan expand its business network in order to achieve
demi mencapai pertumbuhan usaha sesuai dengan business growth in accordance with the target.
yang ditargetkan.
Untuk memenuhi kebutuhan likuiditas ataupun To meet liquidity needs or to maximize the excess
memaksimalkan ekses dana Perseroan, baik secara funds of the Company, both in quantity and quality,
kuantitas maupun kualitas, dilakukan langkah-langkah do the following steps:
sebagai berikut:
1. Penetapan limit internal GWM rupiah di atas 1. Internal limits of Rupiah minimum reserve
ambang batas yang ditetapkan BI. requirement above the threshold set by Bank
Indonesia.
2. Perluasan hubungan dan jaringan kerja 2. The expansion of relations and cooperation
sama dengan sebagian besar BUS, UUS, dan network with most sharia commercial bank,
bank konvensional, khususnya kerja sama di sharia business unit, and conventional banks,
bidang pasar uang antarbank (PUAB) yang especially cooperation in the interbank call
menggunakan Sertifikat Investasi Mudharabah money using Interbank Mudharaba Investment
Antarbank (SIMA). Kerja sama tersebut sejalan Certificate. The cooperation is in line with the
dengan arah dan kebijakan Direksi Perseroan direction and policies of the Board of Directors
untuk menggiatkan Pasar uang antarbank syariah to encourage interbank call money sharia.
(PUAS).
3. Penempatan investasi pada instrumen keuangan 3. Investment in financial instruments Bank
BI dan instrumen keuangan jangka pendek lain Indonesia and other short- term financial
sebagai cadangan likuiditas bank. instruments as a liquidity reserve .
4. Pengukuran kecukupan likuiditas melalui 4. Measurements adequate liquidity through
penyusunan proyeksi cashflow dan liquidity gap the preparation of cash flow projections and
secara rutin sehingga bank dapat memanfaatkan liquidity gap routinely liquidity so that banks
likuiditas secara tepat dan efisien sesuai dengan can leverage appropriately and efficiently as
kebutuhan. needed.
Berikut ini aspek-aspek pencapaian optimalisasi Below is the reported optimizing and monitoring
dan monitoring yang dilaporkan berdasarkan unit- achievement based on working unit supervised by
unit kerja yang berada di bawah bidang support Division of Financing Support during 2013 :
pembiayaan sepanjang 2013:
Sementara itu, terkait dengan perbaikan Meanwhile, the Company has tried some technical
komunikasi dan mekanisme kerja, Perseroan telah measures and policies related to communication
mengupayakannya melalui langkah dan kebijakan and working mechanism improvement. Matters
yang bersifat teknis. Hal-hal yang menyangkut relating to the legal opinion request and financing
permintaan opini legal maupun pelaksanaan komite committee implement has been arranged in
pembiayaan telah secara jelas diatur dalam Pedoman Financing Policy Guidelines and Compliance
Kebijakan Pembiayaan dan Pedoman Kepatuhan Guidelines in the Implementation of Financing
dalam Pelaksanaan Komite Pembiayaan. Committee.
Untuk menjaga agar penentuan nilai setelah To keep the value determination after under value
investigasi pembiayaan yang under value maupun or over value financing investigation is maximized
over value juga telah dimaksimalkan fungsi supervisi supervision function started with considering the
yang dibangun dengan memperhatikan kewajaran fairness of given value.
nilai yang diberikan.
Untuk bidang penatausahaan dokumen data atau To keep data or information document
informasi agar terus up to date dan akurat, Perseroan administration updated and accurate, the Company
mengembangkan Sistem Informasi Administrasi improves the developed System of Financing
Pembiayaan (SIAP) yang sudah dibangun. Adapun, Administration Information. The information
informasi atau datanya berisi data nasabah, contents customers’ data, financing, mortgages,
pembiayaan, agunan, pengikatan, asuransi, taksasi, contracts, insurances, taxes and calculation of
dan perhitungan Penyisihan Penghapusan Aktiva Allowances for Earning Assets Losses. Those data
(PPA). Data-data tersebut dari waktu ke waktu selalu always updated from time to time in accordance
di-update sesuai dengan perubahan yang terjadi. with the changes. For information, System of
Sebagai informasi, SIAP juga telah digunakan di Financing Administration Information has applied in
kantor cabang seluruh Indonesia. branches all around Indonesia.
Konsisten
Consistence
Budaya kerja sesuai dengan prinsip GCG Work culture based on GCG principles
menjadi bagian penting yang secara konsisten becomes an important part which consistently
terus dibangun guna menjaga kesinambungan built to keep the Company business sustainability.
bisnis Perseroan. Implementasi prinsip transparansi, The continually principles implementation of
akuntabilitas, responsibilitas, independensi, dan transparency, accountability, responsibility,
fairness secara berkelanjutan berdampak positif independence and fairness will give positive impact
terhadap peningkatan kinerja Perseroan. to the Company performance improvement.
Sejalan dengan visi, misi, value, dan strategi Along with the Company vision and mission,
Perseroan, implementasi GCG dalam rangka the implementation of GCG is considering the
menjaga kesinambungan bisnis dilakukan dengan stakeholders interests in order to keep the business
memerhatikan kepentingan stakeholders. Dengan sustainability. Thus, the Company always attempts
demikian, Perseroan dari waktu ke waktu terus to strengthen and improve GCG from time to time.
melakukan upaya penguatan dan penyempurnaan
GCG.
Penerapan dan penyempurnaan tata kelola The corporate governance implementation and
perusahaan dirasakan sangat bermanfaat untuk improvement is very useful to foster a compliance
menumbuhkan budaya patuh terhadap peraturan, culture to regulation from internal or external
baik yang bersumber secara internal maupun sources. Including a risk management culture based
eksternal. Termasuk di dalamnya budaya pengelolaan on prudential banking principle. The risk mitigation
risiko yang sejalan dengan prinsip prudential based on GCG will give optimum contribution
banking. Mitigasi risiko berlandaskan GCG tersebut to business performance and able to make the
pada akhirnya memberikan kontribusi optimal Company as a strong and tough sharia bank.
terhadap kinerja usaha dan mampu menjadikan
Perseroan sebagai bank syariah yang kokoh dan
tangguh.
Selain PBI tersebut, implementasi GCG di Perseroan The GCG implementation in the Company also
telah mengakomodasi PBI Nomor 14/14/PBI/2012 accommodated Regulation of Bank Indonesia
tentang Transparansi dan Publikasi Laporan Bank Number 14/14/PBI/2012 regarding the
serta Surat Edaran Departemen Penelitian dan Transparency and Publication of Bank Report, and
Pengaturan Perbankan (DPNP) BI Nomor 14/35/ Circullar of Department of Banking Research and
DPNP. Regulation of Bank Indonesia No. 14/35/DPNP.
Tindak lanjut terhadap beberapa aspek penerapan Some aspects of GCG implementation and part of
GCG, sekaligus bagian dari aspek penilaian self GCG self assessment aspects in the Company need
assessment GCG di Perseroan, di antaranya dilakukan follow-up through as follow:
melalui:
l Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan l Implementation of the Board of Commissioners
Komisaris; duties and responsibilities;
l Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Direksi; l Implementation of the Board of Directors
duties and responsibilities;
l Kelengkapan dan pelaksanaan tugas Komite; l Completion and implementation of committee
duties;
l Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS; l Implementation of the Sharia Supervisory Board
duties and responsibilities;
l Pelaksanaan prinsip syariah dalam kegiatan l Implementation of sharia principles in funds
penghimpunan dana dan penyaluran dana serta collecting, distributing and servicing activities;
pelayanan jasa;
l Penanganan benturan kepentingan; l Handling conflict of interest;
l Penerapan fungsi kepatuhan; l Implementation of compliance function;
l Penerapan manajemen risiko; l Implementation of risk management;
l Penerapan fungsi audit intern; l Implementation of intern audit function;
l Penerapan fungsi audit ekstern; l Implementation of extern audit function;
l Penetapan batas maksimum penyaluran dana l Determination of maximum limit of fund
(BMPD); distributing;
l Transparansi kondisi keuangan bank, laporan l Transparency of bank finance condition, GCG
pelaksanaan GCG, dan laporan internal. implementation report and intern report.
Nilai-nilai yang ditanamkan Perseroan, yang meliputi The Company has fostered some values which
amanah, tanggap, peduli, kerja sama, dan kualitas, expected to be guidance for all the Company staff,
diharapkan menjadi pedoman sehari-hari bagi seluruh namely: trustworthy, responsiveness, excellence,
insan Perseroan. Dengan demikian, diharapkan caring, and teamwork. The staffs are also expected
seluruh insan Perseroan dapat berperilaku islami, able to be Islamic, professional and responsible
profesional, sekaligus bertanggung jawab. Tidak either their attitudes in doing business with the
hanya perilaku bisnis dengan nasabah dan rekanan, customer and relation but also to maintain a good
tetapi juga demi menjaga hubungan dengan seluruh relationship between all staffs and the Company
pegawai dan stakeholders Perseroan. stakeholders.
Secara umum, kebijakan GCG Perseroan dilakukan Generally, the Company GCG policy is implied by
melalui peningkatan kompetensi awareness GCG di improves the GCG awareness competence in work
lingkup pegawai yang terus dilakukan dengan cara- scope in the form of:
cara berikut.
Sebagai perangkat penting dalam GCG, RUPS General Meeting of Shareholders as an important
dilakukan setiap tahun oleh Perseroan. RUPS apparatus in GCG is held every year by the
terdiri atas RUPS Tahunan (RUPST) dalam rangka Company. General Meeting of Shareholders
pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan consists of an Annual General Meeting of
(RKAP), RUPST dalam rangka pengesahan Laporan Shareholders in order to ratify the Work Plan,
Tahunan dan Perhitungan Tahunan, serta RUPSLB the Company Budget, Annual Report and Annual
yang penyelenggaraannya dapat dilakukan sewaktu- Calculation, and an Extraordinary General Meeting
waktu. of Shareholders which can be held whenever
needed.
Keputusan yang dicapai melalui RUPST diambil The decision made by Annual General Meeting
berdasarkan kepentingan Perseroan. Agenda penting of Shareholders is according to the Company’s
yang dibahas dalam RUPST, antara lain meliputi interests. The important agenda in Annual General
pertanggungjawaban Dewan Komisaris dan Direksi Meeting of Shareholders includes: the Board of
menyangkut pengelolaan Perseroan; keputusan Commisioners and Board of Directors responsibility
mengenai penetapan anggaran dasar; pengangkatan report of the Company management; the decision
dan pemberhentian Dewan Komisaris dan Direksi; on article of association; appointment and dischar-
serta pembagian tugas dan wewenang Dewan ge Board of Commisioners and Board of Directors;
Komisaris dan Direksi juga hal-hal lainnya. and division of duties and responsibilities of Board
of Commisioners and Board of Directors, etc.
Pada 19 Desember 2013 Perseroan telah melakukan In December 19, 2013, the Company held an
RUPSLB di Kantor Pusat, Salemba, Jakarta. Hasil Extraordinary General Meeting of Shareholders at
RUPS tersebut meliputi hal-hal berikut. Head Office, Salemba, Jakarta. The General Mee-
ting of Shareholders results including below here:
l Persetujuan penambahan modal sebesar Rp100 l The agreement of additional capital as Rp100
miliar untuk mendukung rencana ekspansi bisnis billion to support business expansion plans
melalui pembiayaan dengan target market kepada through financing with market target in the
sektor UMKM; investasi bidang TI dan jaringan sector of MSME's; investment in IT, office
kantor; serta memperkuat SDI. networks and strengthen the Human Resources.
l RUPSLB juga menyetujui perubahan ketentuan l Extraordinary General Meeting of Shareholders
Pasal 4 Ayat (2) Anggaran Dasar dan Data also agree to the amendment of the provisions
Perseroan mengenai Modal Disetor dan Susunan of Article 4 clause (2) of the articles of
Pemegang Saham. association and company data regarding the
paid in capital and shareholders.
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan The implementation of Board of Commissioner’s
Komisaris harus dilakukan secara efektif dan duties and responsibilities should be effective
efisien. Untuk itu, dalam pelaksanaan tugas and efficient. The Board of Commissioner is
dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris supporting by subcommittees, namely: Risk
didukung subkomite-subkomite, di antaranya Monitoring Committee; Remuneration and
Komite Pemantau Risiko, Komite Remunerasi dan Nomination Committee; and Audit Committee
Nominasi, serta Komite Audit, yang dibentuk which established according to the Company’s
sesuai dengan kebutuhan Perseroan dan mengacu need and based on regulation.
pada aturan yang berlaku.
Ke depan fungsi, tugas, dan tanggung jawab In the future, the Board of Commissioner’s
Dewan Komisaris pada Perseroan lebih diarahkan function, duty and responsibility to the
untuk meningkatkan, mengoptimalkan, Company is directing to improve, optimize, fix,
memperbaiki, melengkapi, dan mengoreksi complete and correct the deficiencies in the
berbagai kekurangan yang ada dalam rangka Company to fulfill the GCG principles.
memenuhi prinsip-prinsip GCG.
Perseroan dan ketentuan BI mengenai GCG pada Article of Association and Regulation of
BUS dan UUS. Bank Indonesia regarding the GCG in Sharia
Commercial Bank and Sharia Business Unit.
Sesuai dengan fungsinya, Dewan Komisaris telah The Board of Commissioner has given directions
memberikan arahan dan nasihat melalui rapat- and advices consistent with their function
rapat koordinasi yang dilakukan dengan Direksi. through coordination meeting held by Board of
Directors.
Rapat Dewan Komisaris Rapat Direksi Rapat Dewan Komisaris Rapat Dewan
Board of Commissioners Board of Directors dan Direksi Pengawas Syariah
Meeting Meeting Board of Commissioners Sharia Supervisory
and Board of Directors Board Meeting
Meeting
10X 12X
jumlah anggota Dewan Komisaris. Rapat tersebut the Board of Commissioners and led by Chief
dipimpin oleh Komisaris Utama atau anggota Commissioner or other member of Board of
Dewan Komisaris lain ketika Komisaris Utama Commissioner if the Chief Commissioner was
Perseroan berhalangan. absent.
Sesuai dengan ketentuan tersebut, Dewan According to the regulation, each of Board
Komisaris masing-masing dapat mengadakan of Commissioners may hold board of
Dewan Komisaris Perseroan memiliki komitmen The Company’s Board of Commissioners has
yang tinggi untuk menjalankan fungsinya dalam high commitment in perform their functions in
mengawasi bank, baik dalam proses perumusan monitoring bank, viz formulating process of
rencana strategis, penyusunan dan implementasi strategic plans; preparing and implementing
rencana bisnis, pemantauan kinerja, serta business plans; performance monitoring; also
penerapan manajemen risiko dan GCG yang implementing effective risk management and
efektif. GCG.
Terkait dengan fungsi pengawasan dan pemberian Related to monitoring and advice giving
nasihat, Dewan Komisaris telah memberikan function, The Board of Commissioners have
masukan serta rekomendasi mengenai kinerja given input and recommendation regarding
keuangan dan pencapaian target Perseroan. Di financial performance and the Company’s
antaranya, meliputi kinerja bulanan, profil risiko, target achievement. Those includes: monthly
tingkat kesehatan bank, audit intern, human performance, risk profile, bank’s health level,
capital, penanganan NPF, TI, dan penerapan intern audit, human capital, management of
GCG. NPF, IT, and GCG implementation.
Selain itu, pengawasan aktif Dewan Komisaris The Board of Commissioner’s active monitoring
tercermin dalam pelaksanaan rapat koordinasi reflected in the implementation of coordination
bersama Direksi, Direktur Bidang, maupun unit meeting with Board of Directors, Director
kerja serta pelaksanaan tugas komite Dewan of Division and working unit and in the
Komisaris. implementation of the Board of Commissioner
committee’s duty.
Sesuai dengan fungsinya, DPS merupakan In accordance with its function, Sharia Supervisory
perwakilan Dewan Syariah Nasional–Majelis Ulama Board is representative of the National Sharia
Indonesia (DSN-MUI) pada lembaga keuangan Board-Council of Ulema Indonesia in sharia
syariah yang bekerja secara independen. Selain financial institutions that work independently. In
itu, DPS merupakan salah satu faktor penilaian atas addition, Sharia Supervisory Board is one of the
pelaksanaan GCG Perseroan. factors the Company’s assessment of the imple-
mentation of GCG.
Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab DPS, The duties and responsibilities of Sharia
antara lain meliputi hal-hal berikut: Supervisory Board, among others, include the
following:
1. Menilai dan memastikan pemenuhan prinsip 1. Assess and ensure compliance with Sharia
syariah atas pedoman operasional dan produk principles above guidelines and products
yang dikeluarkan bank. issued by banks.
2. Mengawasi proses pengembangan produk 2. Oversee the bank's new product
baru bank agar sesuai dengan fatwa DSN- development process to fit the National
MUI. Sharia Board-Indonesian Ulema Council
fatwa.
3. Meminta fatwa kepada DSN-MUI untuk produk 3. Ask for the National Sharia Board-
baru bank yang belum ada fatwanya. Indonesian Ulema Council fatwa for new
products that no fatwa bank.
4. Melakukan review secara berkala atas 4. Conduct periodic reviews for compliance
pemenuhan prinsip syariah terhadap to sharia principles fund raising mechanism,
mekanisme penghimpunan dana, penyaluran distribution of funds, and bank services.
dana, dan pelayanan jasa bank.
5. Meminta data dan informasi terkait dengan 5. Request data and information related
aspek syariah dari satuan kerja bank dalam to sharia aspects of unit banks in the
rangka pelaksanaan tugasnya. implementation of their duties
5. Masa jabatan anggota DPS paling lama sama 5. Member Sharia Supervisory Board's term of
dengan masa jabatan anggota Direksi atau office not exceed the term of office of Board
Dewan Komisaris. of Directors or Board of Commissioners.
1 Prof. Dr. HM Din Ketua/Chairman Bank Syariah Bukopin; 6 Maret 2008/ 24 April 2008/
Syamsudin, M.A. Bank Danamon (UUS). March 6, 2008 April 24, 2008
2 H. Ikhwan Abidin, M.A. Anggota/Member Bank Syariah Bukopin; 6 Maret 2008/ 24 April 2008/
March 6, 2008 April 24, 2008
Untuk meningkatkan kualitas pengawasan DPS, To improve quality of Sharia Supervisory Board
Perseroan menyediakan data/informasi yang monitoring, the Company provides suitable
cukup memadai bagi DPS. Pada 2013 peran data/information for Sharia Supervisory Board.
pengawasan DPS terhadap pelaksanaan prinsip- In 2013 the Sharia Supervisory Board monitoring
prinsip syariah di Perseroan terus ditingkatkan, role on the implementation of sharia principles
antara lain dengan mengeluarkan opini dan keep improve by periodically giving opinions
uji petik secara berkala mengenai produk dan and quotes test about bank product and
aktivitas bank. activities.
Rapat Dewan Komisaris Rapat Direksi Rapat Dewan Komisaris Rapat Dewan
Board of Commissioners Board of Directors dan Direksi Pengawas Syariah
Meeting Meeting Board of Commissioners Sharia Supervisory
and Board of Directors Board Meeting
Meeting
13X
Direksi menjadi salah satu perangkat organ utama Board of Directors becomes one of main organ in
dalam pelaksanaan GCG Perseroan. Pengangkatan the Company GCG implementation. Appointment
dan/atau penggantian seluruh anggota Direksi and/or replacement all board of directors members
disetujui melalui forum RUPS dan sejalan dengan is approved by General Meeting of
kriteria utama, yakni mempertimbangkan integritas, Shareholders forum and consistent with main
kompetensi, profesionalisme, dan reputasi keuangan criteria, namely, considering integrity, competence,
setiap Direksi. professionalism, and each director finance
reputation.
Sebagai perwujudan akuntabilitas tata As embodiment of governance accountability
kelola berlandaskan prinsip-prinsip GCG, based on GCG principles, the accountability for
Dalam rangka memperkuat dan menyempurnakan In order to strengthen and improve GCG,
GCG, Direksi akan terus berupaya lebih optimal the Board of Directors will be more optimal
menindaklanjuti temuan-temuan audit dan/ trying to follow-up the audit findings and/
atau rekomendasi dari hasil pengawasan otoritas or recommendations from banking authority
perbankan, auditor intern, DPS, dan/atau auditor supervisor, intern auditor, Sharia Supervisory
ekstern. Sehingga, pencapaian kinerja Perseroan Board and/or extern auditor, so the Company
semakin meningkat. performance achievement will increase.
Direksi bertugas dan bertanggung jawab penuh The Board of Directors is fully in charge and
terhadap pelaksanaan pengelolaan Perseroan responsible to the Company management
berdasarkan prinsip kehati-hatian dan prinsip according to the prudential principles and sharia
syariah, sebagaimana diatur dalam anggaran principles, as stipulated in the Company’s Article
dasar Perseroan dan peraturan perundang- of Association and the prevailing regulations.
undangan yang berlaku.
Tugas dan tanggung jawab Direksi adalah Below are the Board of Directors duties and
sebagai berikut. responsibilities:
l Mengimplementasikan GCG pada setiap l Implement GCG in every Company’s
kegiatan usaha Perseroan di seluruh business activities in all organization stage or
tingkatan atau jenjang organisasi. level.
l Menindaklanjuti temuan audit dan/atau l Follow-up audit findings and/or
rekomendasi dari hasil pengawasan BI, recommendations from the Bank Indonesia’s
auditor intern, DPS, dan/atau auditor ekstern monitoring, intern auditor, Sharia
pada Perseroan. Supervisory Board and/or extern auditor in
the Company.
l Dalam upaya melaksanakan GCG, l In implementing GCG, the Board of
Direksi telah memiliki fungsi audit intern, Directors has function: Intern Audit, Risk
manajemen risiko dan komite manajemen Management and Risk Management
risiko, serta kepatuhan. Pada 11 Desember Committee, and Compliance. In December
2013 Direksi telah memberikan laporan 11, 2013, the Board of Directors had
pertanggungjawaban kepada pemegang submitted an accountability report to
l Fungsi dan Tugas Direktur Utama l Functions and Duties President Director
Direktur Utama menjalankan visi Perseroan Implement the Company’s vision by
dengan menetapkan strategi dan kebijakan determine Company’s strategies and
Perseroan; bertanggung jawab terhadap policies; responsible to all business and
keseluruhan aspek bisnis dan operasional operational aspects of the Company,
Perseroan, termasuk fungsi pendukung including finance support function, taxes,
keuangan, perpajakan, TI, dan SDI; IT, and human resources; create and
menciptakan dan menjaga hubungan maintain harmonious relation between
yang harmonis antara Dewan Komisaris, Board of Commissioners, Board of Directors,
Direksi, pemegang saham, pegawai, Shareholders, Customers, and Government/
nasabah, dan pemerintah/BI dalam rangka Bank Indonesia in order to implement the
pelaksanaan GCG; mengoordinasikan GCG; coordinate coaching to all Head of
pembinaan terhadap seluruh kepala divisi/ Division/ Unit/ Work Team and Branches;
unit/tim kerja dan cabang; serta membina maintain relation with all Company’s
hubungan dengan seluruh mitra kerja partners to create a mutually beneficial
Perseroan sehingga hubungan yang saling relationship for both parties.
menguntungkan bagi kedua pihak dapat
terwujud.
Sebagai upaya
pengembangan
kemampuan dan
kompetensi SDI, Perseroan
menyelenggarakan
berbagai program
pelatihan dan pendidikan.
As an effort to develop the capability
and competence of Human Resources,
the Company organizes various training
and educational programs.
atau Internal Audit Unit, Kepala Divisi Task Force, Head of Corporate Secretary
Sekretaris Perusahaan, dan Kepala Bagian Division and Head of Treasury Division.
Treasury.
l Fungsi dan Tugas Direktur Bisnis l Function and Duties of Business Director
Direktur Bisnis bertanggung jawab terhadap Business Director is responsible to all
keseluruhan aspek bisnis Perseroan. Pejabat Company business aspects. Executive officer
eksekutif yang bertanggung jawab kepada who responsible to the Company’s Business
Direktur Bisnis Perseroan adalah Kepala Director are Head of Area Business Division,
Divisi Bisnis Area, Kepala Divisi Institusi/ Head of Institution/ Commercial Division,
Komersial, Kepala Divisi Supervisi Bisnis dan Head of Business Supervisor and Fee Based
Fee Based, Kepala Divisi Pengembangan Division, Head of Product Development
Produk, dan seluruh Kepala Cabang Division, and all Company’s Head of Branch.
Perseroan. .
l Fungsi dan Tugas Direktur Kepatuhan dan l Functions and Duties of Director of
Manajemen Risiko Compliance and Risk Management
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Director of Compliance and Risk
Risiko bertanggung jawab terhadap Management is responsible for whole
keseluruhan fungsi kepatuhan dan function of compliance and risk
manajemen risiko Perseroan. Pejabat management to the Company. Executive
Rapat Direksi Perseroan bertujuan mengambil The Company Board of Directors Meeting’s aim
keputusan strategis mengenai keberlanjutan is to make strategic decision about business
bisnis. Hasil rapat Direksi dituangkan dalam sustainability. Meeting result of Board of
risalah rapat dan didokumentasikan dengan Director stated in the treatise meeting which
baik, termasuk mengenai perbedaan pendapat well documented included dissenting opinions
(dissenting opinions) dan alasan atas hasil and the reason of the Board of Directors
keputusan rapat Direksi. Sepanjang 2013 Direksi meeting decision. Throughout 2013, the Board
telah melakukan 31 (tiga puluh satu) kali rapat. of Directors had conducted 31 (thirty one) times
of meeting.
Rapat Dewan Komisaris Rapat Direksi Rapat Dewan Komisaris Rapat Dewan
Board of Commissioners Board of Directors dan Direksi Pengawas Syariah
Meeting Meeting Board of Commissioners Sharia Supervisory
and Board of Directors Board Meeting
Meeting
31X
Komite Audit juga melakukan evaluasi mengenai Committee of Audit also perform evaluation
pelaksanaan tindak lanjut oleh Direksi atas hasil on Board of Directors’ action towards findings
temuan audit dan/atau rekomendasi dari hasil found by auditor and/or recommendation from
pengawasan BI, auditor intern, DPS, dan/atau Bank Indonesia monitoring result, internal
auditor ekstern guna memberikan rekomendasi audit, Sharia Supervisory Board, and/ or extern
kepada Dewan Komisaris. auditor, in order to give any suggestions to
the Board of Commissioners regarding the
findings.
Mengenai kualitas pelaksanaan audit, termasuk Regarding quality of audit including finance
proses pelaporan keuangan yang dilakukan reporting process conducted by public
akuntan publik maupun auditor internal, accountant or intern auditor, committee of
Komite Audit bertugas dan bertanggung jawab audit holds the responsibility to conduct
melakukan evaluasi dan koordinasi. Selain evaluation and coordination. Committee of
itu, Komite Audit memberikan rekomendasi audit also gives recommendation to Board of
mengenai penunjukan akuntan publik dan kantor Commissioners concerning the selection of
akuntan publik kepada Dewan Komisaris. public accountant and public accountant office.
Rapat Ke Tanggal
Number of Sequent Date
1 31 Januari 2013/January 31, 2013
2 20 Februari 2013/February 20, 2013
3 18 Maret 2013/March 18, 2013
4 28 Mei 2013/May 28, 2013
5 26 Juli 2013/July 26, 2013
6 9 Oktober 2013/October 9, 2013
7 30 Oktober 2013/October 30, 2013
Berikut adalah tugas dan tanggung jawab Komite Duties and responsibilities of committee of
Remunerasi dan Nominasi yang terkait dengan Remuneration and Nomination concerning with
kebijakan remunerasi. remuneration policy:
1. Melakukan evaluasi terhadap kebijakan 1. Perform evaluation towards Remuneration
remunerasi. policy
2. Memberikan rekomendasi kepada Dewan 2. Give recommendation to the Board of
Komisaris mengenai: Commissioners concerning;
a) Kebijakan remunerasi bagi Dewan a) Deliver the Remuneration policy
Komisaris dan Direksi untuk disampaikan stipulated by Board of Commissioners
pada RUPS; to General Meeting of Stakeholders;
b) Kebijakan remunerasi bagi pejabat b) Deliver the Remuneration policy for
eksekutif dan pegawai secara executives and all employees to the
keseluruhan untuk disampaikan kepada Board of Directors.
Direksi.
Sementara, terkait dengan kebijakan nominasi, Concerning with nomination policy,
tugas dan tanggung jawab Komite Remunerasi duties and responsibilities of the Remuneration
dan Nominasi adalah sebagai berikut. and Nomination Committee are as follows.
1. Menyusun dan memberikan rekomendasi 1. Compose and give recommendation
mengenai sistem dan prosedur pemilihan to Board of Commissioners regarding
dan/atau penggantian anggota Dewan system and procedure of selection and/
Komisaris dan Direksi kepada Dewan or replacement of member of Board
Komisaris untuk disampaikan pada RUPS. of Commissioners and Directors to
be delivered to General Meeting of
Stakeholders;
2. Memberikan rekomendasi mengenai calon 2. Give recommendation to Board of
anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi Commissioners regarding candidates of
kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan Board of Commissioners and/or Directors
pada RUPS. to be delivered to General Meeting of
Stakeholders.
3. Memberikan rekomendasi mengenai pihak 3. Give recommendation to Board of
independen yang akan menjadi anggota Commissioners regarding independent
komite kepada Dewan Komisaris. committee candidates.
Rapat Ke Tanggal
Number of Sequent Date
1 31 Januari 2013/January 31, 2013
2 20 Februari 2013/February 20, 2013
3 18 Maret 2013/March 18, 2013
4 29 April 2013/April 29. 2013
5 28 Mei 2013/May 28, 2013
6 21 Juni 2013/June 21, 2013
7 26 Juli 2013/July 26, 2013
8 27 Agustus 2013/August 27, 2013
9 9 Oktober 2013/October 9, 2013
10 30 Oktober 2013/October 30, 2013
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Nomor 122/ In accordance with the Board of Directors decision
SKEP-DIR/BSB-JKT/XII/2009 Tanggal 28 Desember Number 122/SKEP-DIR/BSB-JKT/XII/2009 dated
2009, Perseroan menunjuk Evi Yulia Kurniawati December 28, 2009, the Company appointed Evi
sebagai Kepala Sekretaris Perusahaan. Yulia Kurniawati as Head of Corporate Secretary.
mengenai kondisi internal Perseroan atau hal- intern condition of the company or specific
hal khusus yang ingin diketahui masyarakat; matters that society need to know; give
memberikan rekomendasi kepada Direksi untuk recommendation to Board of Directors in
menjalankan ketentuan/undang-undang yang commencing existing law/regulation; remind
berlaku; serta mengingatkan Direksi mengenai Directors to perform GCG in optimal effort
tanggung jawab melaksanakan GCG secara in accordance with company’s goals and to
optimal sesuai dengan tujuan perusahaan increase company’s profit.
dan meningkatkan laba perusahaan secara
berkesinambungan.
Sekretaris Perusahaan juga bertanggung jawab Corporate Secretary also responsible to ensure
untuk memastikan berjalannya fungsi Dewan that all functions of Board of Commissioners,
Komisaris, Direksi, DPS, dan Komite-Komite; Board od Directors, Sharia Supervisory
mengoordinasikan self assessment dan pelaporan Board and Committees are well performed;
pelaksanaan GCG Perseroan agar sesuai dengan coordinate Self Assessment and Reports of
PBI dan GCG; menghadiri dan membuat risalah Company’s GCG Performance is in accordance
rapat Direksi dan Dewan Komisaris; serta with Bank Indonesia Regulation and GCG;
menyelenggarakan RUPS. Selain itu, Sekretaris attending and make minutes of meeting
Perusahaan bertugas sebagai liaison officers of Board of Directors and Commisioners’
(pejabat penghubung) dalam rangka membantu meetings; and providing General Meeting of
Dewan Direksi Perseroan mengomunikasikan Shareholders. Corporate Secretary as well as
dan menginformasikan pesan-pesan penting a Liaison Officers in order to support Board
Perseroan kepada segenap stakeholders. of Directors of the Company to deliver and
inform Company’s important messages toward
all stakeholders.
Pada tahun 2013 Sekretaris Perusahaan telah In 2013, Corporate Secretary had periodically
mengakselerasi penerbitan majalah internal accelerated the intern magazine publishing,
secara rutin setiap dua bulan sekali yang diberi BSB News, as an intern communication media
nama BSB NEWS. Majalah internal tersebut in the Company and created social networking
sebagai media komunikasi internal perusahaan to set communication facility with public
dan pembuatan jejaring sosial untuk komunikasi through Company’s Facebook account named
dengan pihak luar melalui Facebook Perseroan Bank Syariah Bukopin and twitter
dengan account Bank Syariah Bukopin dan @BSyariahBukopin. Also it is important that
twitter @BSyariahBukopin. Tidak kalah Corporate Secretary conducts Corporate Social
pentingnya, Sekretaris Perusahaan juga telah Responsibility.
melaksanakan sejumlah kegiatan tanggung
jawab sosial (corporate social responsibility)
perusahaan.
1 10 Januari 2013 Perencanaan program pemberitaan Perseroan Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
January 10, 2013 secara berkesinambungan dengan tema Pelayanan Karyawan Head Office, Salemba, Jakarta
Perseroan di Harian Bisnis Indonesia
The Company Simultant Publicity Program with theme Employee
Service on Bisnis Indonesia newspaper.
2 11 Januari 2013 Perencanaan program pemberitaan Perseroan secara Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
January 11, 2013 berkesinambungan dengan tema Pertumbuhan Giro di Harian Republika Head Office, Salemba, Jakarta
The Company simultant publicity planning program with the theme
of Giro Growth in Republika newspaper.
3 14 Januari 2013 Perencanaan program pemberitaan Perseroan secara Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
January 14, 2013 berkesinambungan dengan tema Pelayanan Karyawan di Harian Republika Head Office, Salemba, Jakarta
The Company simultant publicity planning program with the theme
Employee Services in Republika newspaper.
4 1 Februari 2013 Press conference penandatanganan perjanjian kerja sama Perseroan Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
February 1, 2013 dengan PT Mega Capital Indonesia sebagai Sub-Agen penjualan Head Office, Salemba, Jakarta
Sukuk Negara Ritel SR-005 Tahun 2013
Press conference on ratification agreement the Company with
PT Mega Capital Indonesia as sales Sub-Agent for goverment
sukuk Ritel SR-005 year 2013
5 13 Maret 2013 Press conference Grand Launching "Berkah iB SiAga Berhadiah" Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
March 13, 2013 Press conference on Grand Launching "Berkah iB SiAga Berhadiah" Head Office, Salemba, Jakarta
6 26 Maret 2013 Press conference Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Hotel Puri Denpasar, Jakarta
March 26, 2013 Press conference on Stakeholders Annual Meeting Hotel Puri Denpasar, Jakarta
7 22 April 2013 Press conference “iB Vaganza” Kantor Cabang Medan di Plaza Medan Fair Plaza Medan Fair
April 22, 2013 Press conference of “iB Vaganza” Medan Branch at Plaza Medan Fair Plaza Medan Fair
8 1 Mei 2013 Press conference Grand Launching Kantor Kas Universitas Universitas Muhammadiyah Tangerang.
May 1, 2013 Muhammadiyah Tangerang
Press conference of Universitas Muhammadiyah Tangerang Universitas Muhammadiyah Tangerang.
Cash Office Grand Launching
9 8 Mei 2013 Photo caption santunan yatim piatu di Kantor Cabang Pembantu KCP Bumi Serpong Damai (BSD)
May 8, 2013 Bumi Serpong Damai (BSD), Tangerang sebagai salah satu kegiatan CSR Bumi Serpong Damai (BSD) Sub Branch
Photo caption of orphanage granting donation at Bumi Serpong
Damai (BSD) Sub Branch Tangerang as one of CSR activities
10 22 Mei 2013 Press conference Grand Launching Kantor Cabang Pembantu Bumi KCP Bumi Serpong Damai (BSD)
May 22, 2013 Serpong Damai (BSD) di Kantor Cabang Pembantu BSD Tangerang Bumi Serpong Damai (BSD) Sub Branch
Press conference of Bumi Serpong Damai (BSD) Sub Branch
Grand Launching at BSD Sub Branch Tangerang
11 30 Mei 2013 Press conference “iB Vaganza” Kantor Cabang Makassar Mall Ratu Indah Makassar
May 30, 2013 Press conference of “iB Vaganza” Makassar Branch Mall Ratu Indah Makassar.
12 26 Juni 2013 Photo caption “Bobo Fair” Jakarta Hilton Convention Center (JHCC)
June 26, 2013 Photo caption of “Bobo Fair” Jakarta Hilton Convention Center (JHCC)
13 5 Juli 2013 Press conference pemenang pengundian Kantor Pusat BSB, Salemba, Jakarta
July 5, 2013 “Berkah iB SiAga Berhadiah” Periode I BSB Head Office, Salemba, Jakarta
Press conference of the winner of “Berkah iB SiAga
Berhadiah” First Period
14 15 Juli 2013 Photo caption santunan yatim piatu Kantor Cabang Semarang
July 15, 2013 Photo caption of orphanage granting donation Semarang Branch Office
15 17 Juli 2013 Press conference pembukaan Kantor Cabang Semarang Kantor Cabang Jalan Gajah Mada Semarang
July 17, 2013 Press conference on opening Branch Office in Semarang Semarang Branch, Jalan Gajah Mada, Semarang
16 18 Juli 2013 Media visit ke redaksi Suara Merdeka Kantor Suara Merdeka,
July 18, 2013 Media visit to Suara Merdeka editorial Jalan Pandanaran 30 Semarang.
Kantor Suara Merdeka,
Suara Merdeka office,
Jalan Pandanaran 30 Semarang.
17 26 Juli 2013 Press conference Grand Launching Mobil Kas Keliling Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
July 26, 2013 Press conference Grand Launching Mobil Kas Keliling Head Office, Salemba, Jakarta
18 24 Juli 2013 Media placement sebagai bagian dari partisipasi dalam pencanangan
July 24, 2013 “Gres!”
Media placement in participating “Gres!”
19 14 Agustus 2013 Photo caption untuk seragam baru frontliner di beberapa
August 14, 2013 media cetak dan online
Photo caption of frontliner new uniform at some printed and online media
20 19 Agustus 2013 Penerbitan/publikasi Laporan Keuangan Triwulan II 2013
August 19, 2013 di Investor Daily
Publishing of Financial Statement of 2nd quarter 2013 at Investor Daily
21 4 September 2013 Photo caption peringatan Hari Pelanggan Nasional Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
September 4, 2013 Photo caption in alignment National Customer Day Head Office, Salemba, Jakarta
22 16 September 2013 Photo caption hasil RUPSLB
September 16, 2013 Photo caption of the result of Extraordinary Stakeholders
General Meeting
23 27 September 2013 Press conference “iB Vaganza” Kantor Cabang Solo Solo Grand Mall
September 27, 2013 Press conference of “iB Vaganza” Solo Branch Solo Grand Mall
24 3 Oktober 2013 Photo caption “BSB Milik Kitaaa” Kantor Cabang Bandung Grand Royal Panghegar, Bandung
October 3, 2013 Photo caption of “BSB Milik Kitaaa” Bandung Branch Grand Royal Panghegar, Bandung
25 8 Oktober 2013 Media placement dalam acara “BSB Milik Kitaaa” Kantor Cabang Bandung Grand Royal Panghegar, Bandung
October 8, 2013 Media placement of “BSB Milik Kitaaa” Bandung Branch Grand Royal Panghegar, Bandung
26 9 Oktober 2013 Photo caption launching produk “iB SiaGa Emas” Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
October 9, 2013 Photo caption of “iB SiaGa Emas” launching Head Office, Salemba, Jakarta
27 10 Oktober 2013 Press conference kerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
October 10, 2013 (Baznas) sebagai salah satu kegiatan CSR Head Office, Salemba, Jakarta
Press conference of contract signing with Badan Amil Zakat Nasionalat
(Baznas) Jakarta as one of CSR activities
28 18 Oktober 2013 Press conference grand launching Kantor Cabang Yogyakarta Kantor Cabang Yogyakarta
October 18, 2013 Press conference of Yogyakarta Branch grand launching Yogyakarta Branch Office
29 24 Oktober 2013 Press conference “iB Vaganza” Kantor Cabang Padang Plaza Andalas Padang
October 24, 2013 Press conference of “iB Vaganza” Padang Branch Plaza Andalas Padang
30 6 November 2013 Pengumuman pemenang lomba foto dan Penulisan jurnalistik
November 6, 2013 Announcement of Journalism Photo Contest &
Write Up Competition winner
31 6 November 2013 Photo caption pengundian pemenang "Berkah iB SiAga Berhadiah" Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
November 6, 2013 periode II Head Office, Salemba, Jakarta
Photo caption of the winner of “Berkah iB SiAga Berhadiah”
Second Period
32 15 November 2013 Photo caption donor darah Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
November 15, 2013 Photo caption of blood donor Head Office, Salemba, Jakarta
33 17 November 2013 Photo caption keikutsertaan Perseroan dalam Lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta
November 17, 2013 Gerakan Ekonomi Syariah (Gres!) Lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta
Photo caption of the Company participation in
Sharia Economy Movement (Gres!)
34 21 November 2013 Press conference “iB Vaganza” Kantor Cabang Semarang Paragon Mall Semarang
November 21, 2013 Press conference of “iB Vaganza” Semarang Branch Paragon Mall Semarang
35 2 Desember 2013 Press conference “iB Vaganza” Kantor Cabang Surabaya Royal Plaza Surabaya
December 2, 2013 Press conference of “iB Vaganza” Surabaya Branch Royal Plaza Surabaya
36 9 Desember 2013 Press conference peresmian design kartu ATM baru, grand prize Kantor Pusat BSB, Salemba, Jakarta
December 9, 2013 Program Berkah iB SiAga berhadiah dan tasyakuran milad BSB kelima BSB Head Office, Salemba, Jakarta
Press conference of official announcement new ATM card design,
grand prize Berkah iB SiAga Berhadiah Program and thanksgiving
event of the 5th BSB anniversary
37 17 Oktober 2013 Media visit ke redaksi Kedaulatan Rakyat Kantor Kedaulatan Rakyat, Yogyakarta
October 17, 2013 Media visit to Kedaulatan Rakyat editorial Kedaulatan Rakyat Office, Yogyakarta
38 9 Desember 2013 Press conference Milad Perseroan ke-5 Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
December 9, 2013 Press conference on the Company 5th anniversary. Head Office, Salemba, Jakarta
39 9 Desember 2013 Press conference penarikan Grand Prize Mobil Fortuner Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
December 9, 2013 “Berkah iB SiAga Berhadiah” Head Office, Salemba, Jakarta
Press conference on Raffle for the Grand Prize Fortuner car
“Berkah iB SiAga Berhadiah”
40 9 Desember 2013 Press conference Kartu ATM baru Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
December 9, 2013 Press conference on the new ATM Card. Head Office, Salemba, Jakarta
41 16 Desember 2013 Photo caption “iB Vaganza” Bank Indonesia Jakarta
December 16, 2013 Photo caption of “iB Vaganza” Bank Indonesia Jakarta
42 19 Desember 2013 Press conference RUPSLB Kantor Pusat, Salemba, Jakarta
December 19, 2013 Press conference on Extraordinary Shareholders General Meeting (RUPSLB). BSB Head Office, Salemba, Jakarta
43 27 Desember 2013 Press conference penyerahan grand prize Berkah iB SiAga Berhadiah Kantor Cabang Makassar
December 27, 2013 dan pemberian the Best Customer Loyalty Makassar Branch Office
Press conference of grant of Berkah iB SiAga Berhadiah grand prize
and awarded of the Best Customer Loyalty
Untuk itu, Perseroan telah membentuk SKAI sebagai Therefore, the Company assembled Internal
unit kerja independen yang langsung bertanggung Audit Task Force as an independent working unit
jawab kepada Direktur Utama. Fungsi utama SKAI directly under the President Director. Internal
adalah sebagai bagian dari struktur pengendalian Audit Task Force main function is to be part of the
intern bank yang membantu Dewan Komisaris, Bank Internal Control Structure to assist; Board
Komite Audit, dan Direksi dalam melaksanakan of Commissioners; Audit Committee; and Board
tanggung jawabnya secara efektif dan efisien. of Directors in performing effective and efficient
responsibility.
Selain itu, pemeriksaan SKAI didukung penuh oleh
manajemen. Dalam hal yang berhubungan dengan Internal Audit Task Force investigation/examination
pemeriksaan, Kepala SKAI dapat berkomunikasi is fully supported by the management, in so doing,
langsung dengan Dewan Komisaris untuk Head of Internal Audit Task Force can communicate
menginformasikan berbagai hal yang berhubungan directly to the Board of Commissioner to inform
dengan pemeriksaan (audit). Setiap pemberian anything related to the audit. Information shared
informasi tersebut sebelumnya harus dilaporkan must be reported to President Director and notice
kepada Direktur Utama dengan tembusan kepada to Compliance Director.
Direktur Kepatuhan.
Sebagai upaya untuk mendukung implementasi GCG There are efforts to support the GCG
di Perseroan, pada 2013 SKAI telah melaksanakan implementation in the Company, Internal Audit
fungsi dan tugasnya sebagai berikut: Task Force completed its function and tasks in 2013
1. Memastikan terwujudnya Perseroan yang sehat, as follow:
berkembang secara wajar, dan terpenuhinya 1. Assuring of a healthy the Company, develop
kepentingan intern bank dan kepentingan naturally and to fulfill bank internal interests and
masyarakat penyimpan dana secara baik. customers interests in a good way.
2. Membantu Direksi untuk menciptakan dan 2. To support Board of Directors to create and
memelihara sistem pengendalian intern yang maintain effective Internal Control System
efektif serta memastikan bahwa sistem tersebut and to make sure the system works safely and
berjalan secara aman dan sehat sesuai dengan healthy in accordance to bank’s internal control
tujuan pengendalian intern yang ditetapkan objectives.
bank.
3. Melakukan evaluasi terhadap efektivitas, 3. To make evaluation on effectively, efficiency and
efisiensi, dan kepatuhan dalam proses bisnis compliance in the Company’s business process
Perseroan melalui metodologi audit berbasis by risk-based audit methodology to the whole
risiko terhadap seluruh proses bisnis yang ada di business process within the Company.
Perseroan.
4. Menyusun rencana audit tahunan berdasarkan 4. To make plans for annual audit based on macro
evaluasi penilaian secara makro terhadap assessment evaluation to work unit or activities
unit kerja atau kegiatan yang memengaruhi that are affecting work plan achievement
pencapaian rencana kerja atau sasaran or company goals and to examine annual
perusahaan. Selain itu, memeriksa cakupan audit audit scope to every work unit or activities
tahunan pada setiap unit kerja atau kegiatan included using macro risk assessment to
yang masuk melalui penilaian risiko makro allocate proportional audit activity equal to its
untuk mengalokasikan kegiatan audit secara comparison.
proporsional sesuai degan perbandingannya.
Pemeriksaan yang dilakukan SKAI didukung Internal Audit Task Force investigation/examination
penuh oleh manajemen. Untuk kepentingan yang is fully supported by the management, in so doing,
berhubungan dengan pemeriksaan, Kepala SKAI Head of Internal Audit Task Force can communicate
dapat berkomunikasi langsung dengan Dewan directly to the Board of Commissioners to inform
Komisaris untuk menginformasikan berbagai hal yang anything related to the audit. Information shared
berhubungan dengan pemeriksaan (audit). Selain must be reported to President Director and notice
itu, setiap pemberian informasi tersebut sebelumnya to Compliance Director.
harus dilaporkan kepada Direktur Utama dengan
tembusan kepada Direktur Kepatuhan.
Shares Option yang Dimiliki Komisaris, Shares option owned by the Board of
Direksi, dan Pejabat Eksekutif Commisioners, Directors and Executive Officers
Sepanjang 2013 Perseroan tidak/belum melakukan During 2013, there has not/yet been any buy back
kegiatan buy back shares dan/atau buy back obligasi. shares and or buy back obligation performed by
the Company.
Audit yang dilakukan akuntan publik telah efektif Audit conducted by the public accountant were
dan dinilai telah memenuhi seluruh aspek yang effective and considered to meet the requirements
dipersyaratkan dalam proses penunjukan akuntan within the process of appointing the public
publik dan kantor akuntan publik (KAP). Antara lain, accountant and Public Accountant Office. Amongst
akuntan publik dan KAP terdaftar di BI serta akuntan are, registered in Bank of Indonesia and approved
publik dan KAP yang ditunjuk serta disetujui RUPS in General Meeting of Shareholders by Board
melalui Dewan Komisaris berdasarkan rekomendasi of Commissioners as recommended by Audit
dari Komite Audit. Committee.
Berdasarkan kewenangan yang diberikan oleh Based on the authority given by The General
RUPS dan Dewan Komisaris dengan memerhatikan Meeting of Shareholders and Board of
rekomendasi Komite Audit dan peraturan Commissioners regarding recommendation of
perundangan yang berlaku, Perseroan telah Audit Committee, applied rules and regulation,
menunjuk KAP Achmad, Rasyid, Hisbullah & Jerry, the Company appoints Achmad, Rasyid, Hisbullah
yang beralamat di Jl. Kepu Barat Nomor 90-91 & Jerry Public Accountant Office adressed in
Kemayoran Jakarta Pusat 12780 dan alamat Work Jalan Kepu Barat No. 90 -91 Kemayoran, Central
Shop di Jl. Pasar Minggu Raya, Telp. (021) 7982748, Jakarta 12780 and workshop adress is Jalan Pasar
Fax. (021) 79192875, guna mengaudit laporan Minggu Raya. phone (021) 7982748 and facsimile
keuangan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir (021) 79192875 to conduct audit on Company
pada 31 Desember 2013. financial report for the 2013 annual report due on
December 31, 2013.
Selama 2013 kantor akuntan publik tersebut tidak During 2013, the public accountant office will not
memberikan jasa lain kepada PT Bank Syariah provide any audit services to other than PT Bank
Bukopin, selain jasa audit. Sehingga, tidak terjadi Syariah Bukopin, therefore to avoid conflict of
benturan kepentingan dalam pelaksanaan proses interests during auditing process.
audit.
Pada 2013 Perseroan optimistis dapat melakukan The Company is optimistic to expand a good
ekspansi pembiayaan dengan baik serta funding and to pay attention on funding portfolio
memerhatikan diversifikasi portofolio pembiayaannya diversification based on prudential banking
berlandaskan asas prudential banking. principle, on year 2013.
Pelaksanaan prinsip syariah, baik pada kegiatan Executing sharia principles, both in collecting
penghimpunan dana, transaksi penyaluran dana, funds, fund distribution transaction and
maupun pelayanan jasa Perseroan, pada 2013 Company services in 2013 was compatible to
telah sesuai dengan kriteria/indikator. Perseroan the criteria/ indicator. The Company completed
juga melengkapi pedoman tersebut berdasarkan the guidance based on Sharia Supervisory Board
rekomendasi DPS sesuai dengan hasil review dan uji recommendation according to review result and
petik yang dilakukan. quote test conducted.
Pada periode 2013 tidak terdapat transaksi yang As for the 2013 period there was no conflict
mengandung benturan kepentingan pada Perseroan. of interest transaction found in the Company.
Meski demikian, Perseroan terus melakukan Nevertheless, the Company keeps on developing,
pengembangan, pelengkapan, atau pemutakhiran completing or upgrading procedure policies
kebijakan-kebijakan prosedur, termasuk kebijakan, including system policy and particular procedure
sistem, dan prosedur yang bersifat khusus, seperti as in solving conflict of interests. Decision making
penyelesaian benturan kepentingan. Pengambilan that contains conflict of interest is well documented
keputusan yang mengandung benturan kepentingan appropriate to the terms applied.
didokumentasikan dengan baik sesuai dengan
ketentuan yang berlaku.
Pemberian Dana untuk Kegiatan Sosial dan Politik Fundings for Social and Politics Activities
Selama 2013, sebagai bagian dari pelaksanaan GCG, During year 2013, as part of executing GCG, the
Perseroan tidak terlibat dalam kegiatan politik dan Company does not involve in politic activities and
tidak memberikan donasi untuk kepentingan politik. does not give donation for political interests. On
Sebaliknya, ada pemberian dana untuk kegiatan the contrary, there was donation given to social
sosial. activity.
Realisasi Rencana Bisnis Bank Tahun 2013 Realization on Bank Business Plan 2013
Implementasi GCG Perseroan menjadi bagian GCG implementation to the Company becomes
tidak terpisahkan dari proses bisnis yang dilakukan. inseparable part of the business process. The
Implementasi lima prinsip GCG Perseroan tercermin principles of GCG implementation to the Company
masing-masing melalui prinsip Transparansi, is displayed in principles of Transparency,
Akuntabilitas, Responsibilitas, Independensi, dan Accountability, Responsibility, Independency and
Fairness (TARIF). Fairness (TARIF) implemented as follow:
1. Prinsip transparansi dilaksanakan melalui publikasi 1. Transparency principle implementation is
laporan keuangan & self assessment pelaksanaan displayed through publication of Financial
GCG, baik melalui media massa, laporan tahunan, Report and Self Assessment of GCG
maupun website Perseroan; publikasi laporan implementation on mass media, annual report,
keuangan dan perhitungan bagi hasil secara or Company’s website, publication of financial
berkala melalui brosur/leaflet bagi nasabah; serta report and periodic profit share calculation in
updating ketentuan internal. brochures/ leaflet to customers and updating
internal terms.
2. Prinsip akuntabilitas dilaksanakan melalui 2. Implementing Accountability principle by way
rapat-rapat internal pengurus, komite-komite, of internal meetings officers, committees,
pejabat eksekutif, dan pihak terkait. Termasuk, executive officials and related parties. Including
cost efficiency di seluruh unit kerja Perseroan Cost Efficiency on all working unit in the
serta penilaian bulanan dan triwulanan melalui Company, monthly and three month review by
monitoring realisasi RBB pada tingkat unit kerja monitoring realization of Bank Business Plan on
kantor pusat dan cabang. headquarter and branches working unit level.
Kantor Pusat PT Bank Syariah Bukopin Head Office of PT Bank Syariah Bukopin
Gedung Bank Syariah Bukopin Gedung Bank Syariah Bukopin
Jalan Salemba Raya No. 55 Salemba, Jakarta Jalan Salemba Raya No. 55 Salemba Jakarta
Pusat, 10440 Pusat 10440
Telp. (62–21) 2300912 Telp. (62 – 21) 2300912
Fax (62–21) 3148401 Fax (62 – 21) 3148401.
Email: corsec@syariahbukopin.co.id Email: corsec@syariahbukopin.co.id
Pengelolaan risiko di Perseroan mencakup The Company risk management covers a whole
keseluruhan lingkup aktivitas usaha bank berdasarkan scope of Bank activities based on the needs for
kebutuhan akan keseimbangan antara fungsi balancing business operational function and the
operasional bisnis dengan pengelolaan risikonya. risk management. Upon a well function of policies
Dengan kebijakan dan manajemen risiko yang and risk management the bank can mitigate risk
berfungsi baik, maka bank dapat memitigasi potensi- potentials and obtain optimal results at once.
potensi risiko yang ada sekaligus memperoleh hasil
usaha yang optimal.
Dengan dikeluarkannya PBI Nomor 13/23/PBI/2011 With the issuance of Bank of Indonesia Regulation
tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi BUS, Number 13/23/PBI/2011 about Risk Management
Perseroan telah menyampaikan laporan profil risiko Implementation to General Sharia Bank, the
secara self assessment yang mencakup 8 (delapan) Company delivered risk profile report covering
jenis risiko, yakni risiko kredit, risiko pasar, risiko 8 (eight) types of risks, they are: Credit Risk,
likuiditas, risiko operasional, risiko kepatuhan, risiko Market Risks, Liquidity Risks, Operational Risks,
strategik, risiko reputasi, dan risiko hukum dengan Compliance Risks, Strategic Risks, Reputation Risk
kesimpulan peringkat risiko “LOW”. and Legal Risks with conclusion of “LOW” risk
level.
Berikut aktivitas dan kegiatan yang telah dilakukan Here are activities conducted by the Risk
Divisi Manajemen Risiko pada 2013: Management Division on 2013:
l Memenuhi pelaporan profil risiko Perseroan l Completing profile risk report on the Company
kepada BI dan PT Bank Bukopin, Tbk. to Bank Indonesia and PT Bank Bukopin, Tbk.
l Membuat pedoman penilaian profil risiko yang l Composing Profile Risk Assessment Guidelines
digunakan untuk menilai profil risiko Perseroan to make assessment on the Company risk profile
dalam bentuk self assessment ke masing-masing to form self assessment to each division.
divisi.
l Membuat panduan penilaian risiko bisnis l To compile business risk assessment guidelines
berdasarkan segmen bisnis Perseroan. based on the Company business segment.
Namun, seiring dengan meningkatnya pertumbuhan Along the increasing growth on Sharia banking,
perbankan syariah, pada 2014 ada sejumlah target there are targets and process for the Company to
dan proses yang ingin dicapai Perseroan. Tentu saja, achieve in 2014 and surely the risks to be faced
risiko yang dihadapi akan semakin kompleks. Dengan will more complex. Therefore, the Company will
demikian, ada sejumlah strategi yang akan dilakukan exercise several strategies in risk management
Perseroan dalam bidang manajemen risiko. field, they are:
1. Mengembangkan budaya manajemen risiko di 1. Developing Risk Management culture to every
seluruh jenjang organisasi. level in the organization
2. Melakukan upaya mitigasi risiko, baik yang 2. Exercising effort to mitigate risk whether ex-
bersifat ex-ante (preventif) maupun ex-post ante (preventive) or ex-post (curative). Ex-ante
(kuratif). Upaya yang bersifat ex-ante sangat is necessary to reduce or minimize estimated
diperlukan untuk mengurangi atau memperkecil bank activities risk potentials. A good Risk
potensi risiko kegiatan usaha bank yang Management and punctual is expected to
diperkirakan akan terjadi. Pengelolaan risiko minimize risk impact early as possible.
yang baik dan tepat waktu diharapkan dapat
meminimalkan dampak risiko sedini mungkin.
3. Men-support dan menjaga pertumbuhan bisnis 3. Supporting and maintaining the quality business
yang berkualitas dengan mengedepankan growth by implementing management risk in
penerapan manajemen risiko. advance.
4. Memastikan bahwa fungsi manajemen risiko telah 4. Assuring that the Risk Management function
beroperasi secara independen. operates independently.
Guna membantu pelaksanaan tugas dan tanggung The Company established Compliance Division to
jawab Direktur Kepatuhan, Perseroan membentuk support duties and responsibilities of Compliance
Divisi Kepatuhan. Tugas Divisi Kepatuhan adalah Director. The duties of Compliance Division are
serangkaian tindakan atau langkah-langkah yang series of ex-ante (preventive) actions or steps to
bersifat ex-ante (preventif) untuk memastikan make sure policies, terms, system, procedure and
bahwa kebijakan, ketentuan, sistem, prosedur, company’s activities are in accordance to the rules
serta kegiatan usaha yang dilakukan Perseroan of Bank of Indonesia and applied regulations,
telah sesuai dengan ketentuan BI dan peraturan including sharia principles and to make sure the
perundang-undangan yang berlaku, termasuk prinsip Company’s compliance to the commitment made
syariahnya, serta memastikan kepatuhan Perseroan to BI and/or other authorize supervising authority.
terhadap komitmen yang dibuat kepada BI dan/ The Compliance Working Unit is also responsible
atau otoritas pengawas lain yang berwenang. to make coordination in Customer Due Deligence
Satuan kerja kepatuhan juga bertanggung jawab (CDD) related to preventing money laundry crime
mengoordinasikan penerapan customer due activities and terrorisms funding prevention.
deligence (CDD) terkait dengan pencegahan aktivitas
tindak pidana pencucian uang dan pencegahan
pendanaan terorisme (APU PPT).
Berikut beberapa kegiatan yang dilakukan bidang Here are activities commenced by Compliance
kepatuhan pada 2013. Division in 2013:
l Merumuskan strategi guna mendorong l Formulating strategy to create bank compliance
terciptanya budaya kepatuhan bank. culture.
l Memberikan opini-opini atas proposal l Giving opinions on financing proposals,
pembiayaan, pedoman-pedoman, produk atau guidelines, new products or activities performed
aktivitas baru yang akan dilaksanakan oleh bank. by the bank.
l Melakukan review dan/atau merekomendasikan l To do reviews and/or to recommend updating
penginian dan penyempurnaan kebijakan, and completing policies, terms, system and
ketentuan, sistem maupun prosedur yang bank procedures to meet the Bank of Indonesia
dimiliki bank agar sesuai dengan ketentuan BI dan applied rules and regulation including the
peraturan perundang-undangan yang berlaku, Sharia Principles.
termasuk prinsip syariah.
l Melakukan sosialisasi terhadap regulasi baru yang l Socializing new regulations issued by Bank
dikeluarkan BI maupun institusi resmi lainnya. Indonesia or other legitimate institutions.
l Melakukan monitoring atas pemenuhan komitmen l Monitoring on completing the commitment as
yang telah ditandatangani dengan BI. agreed with the Bank of Indonesia.
l Memantau penginian profil nasabah dan l Supervising on customers updating profile and
profil transaksinya, termasuk identifikasi dan transaction profile including identification and
pemantauan nasabah yang dianggap mempunyai monitor the customer which considered to have
risiko atau know your customer (KYC). risks or know your customer (KYC).
l Evaluasi terhadap Pedoman KYC. l Evaluating KYC Guidelines.
l Melakukan fungsi konsultatif perihal peraturan- l Performing Consultative function upon rules
peraturan serta perundang-undangan lainnya. and regulation matters.
l Berperan aktif dalam merekomendasikan l Active enrollment in recommending policies
kebijakan-kebijakan yang akan ditetapkan oleh to be applied by the bank due to issuance of
bank yang disebabkan oleh keluarnya peraturan- new rules made by the Bank Indonesia or other
peraturan baru dari BI atau institusi resmi lainnya. authorize institutions.
l Melakukan assessment terhadap pelaksanaan l To make assessment on GCG implementation.
GCG.
l Membuat laporan Direktur Kepatuhan secara l Composing Compliance Director report per
semesteran kepada BI. semester to Bank Indonesia.
l Mengawasi kegiatan APU PPT dengan l Supervising Anti Money Laundry and Terrorism
mendeteksi transaksi keuangan yang patut Funding Prevention by detecting suspected
dicurigai, yang kemudian dilaporkan kepada financial transaction and to be reported to Re-
PPATK. port Center and Finance Transaction Analysis.
Perseroan secara berkelanjutan memperbarui The Company sustainably renew its customer
kebijakan dan prosedur prinsip pengenalan identification procedure and policy, including
nasabah, termasuk upaya mengembangkan attempt to develop CDD system which based
sistem CDD yang berlandaskan peraturan on existing law and regulation, to detect suspi-
dan perundang-undangan terkini, mendeteksi cious transaction and then report it to Report
transaksi yang mencurigakan, dan kemudian Center and Finance Transaction Analysis.
melaporkannya kepada PPATK.
Dalam mendukung fungsi tersebut, Perseroan In supporting that function, Company formed
telah membentuk Unit Kerja Khusus (UKK) Customer Identification Working Unit under
di bawah Divisi Kepatuhan. Perseroan juga responsibilty of Compliance Director. Company
mengembangkan sistem khusus yang mendukung also developing special system to support
kemampuan UKK untuk menganalisis profil Identification Working Unit’s performance in
nasabah maupun profil transaksi nasabah. analysing customer’s profile or customer’s trans-
Beberapa fasilitas yang terdapat dalam sistem action profile. Several facilities in the system are
tersebut, di antaranya: as follows:
Pengembangan dari sistem tersebut merupakan Developing those system is part of CDD's com-
bagian dari penerapan CDD yang diwajibkan BI. pliance which obliged by Bank Indonesia. Distri-
Penyebarluasan program CDD secara lebih efektif bution of CDD program pro-actively conducted
dilakukan melalui sosialisasi ke seluruh cabang by socializing to entire branches regarding the
tentang aplikasi program CDD tersebut disertai CDD program application, also supported by
dengan pelatihan bagi unit kerja terkait, baik providing training towards related working unit,
yang diselenggarakan oleh PPATK maupun BI. provided by Report Center and Finance Trans-
action Analysis or even Bank Indonesia.
Terkait dengan hal tersebut, ada beberapa upaya In order to apply CDD program, Company
yang akan dilaksanakan Perseroan pada 2014. conducted several attempts in 2013 as follows:
l Kembali mengaktifkan website Kepatuhan l Re-activate website of Compliance in
sehingga seluruh unit kerja yang ada dapat order to give an access for working unit to
langsung melihat peraturan dan perundang- acknowledge directly the existing law and
undangan yang ada. regulation.
l Melakukan diskusi secara online dengan l Conduct discussion via online by using the
menggunakan Web Kepatuhan sehingga Compliance Web Site to widen all working
dapat memberikan wawasan yang lebih baik unit’s knowedge.
kepada seluruh unit kerja.
l Melakukan training tentang ketentuan l Provide training of Regulation of Anti
antipencucian uang dan pencegahan Money Laundering and Anti Terrorism
pendanaan teroris sesuai dengan SE BI Financing in accordance with Bank
Nomor 11/31/DPNP, PBI Nomor 14/27/ Indonesia Circulair No. 11/31/DPNP, Bank
PBI/2012, dan UU Nomor 8 Tahun 2010. Indonesia Regulation Number
14/27/PBI/2012 and Law No. 8 of 2010.
Dengan kemudahan mengakses seluruh peraturan By giving easy access on all existing law and
dan perundang-undangan yang ada dan training regulation and training provided it is highly
yang dilakukan, setiap unit kerja diharapkan expected that every working unit able to
dapat memahami dan melaksanakannya dengan comprehend and comply it very well hence
sebaik-baiknya sehingga budaya kepatuhan dapat culture of compliance can be achieved
terlaksana lebih cepat. effectively.
Kompleksitas
Complexity
Konsep dasar dari penerapan atau Basic concept from applying or implementing
implementasi manajemen risiko di Perseroan ialah risk management in the Company is to minimize
untuk meminimalisasi potensi risiko yang melekat risk potential, to avoid from possible losses of
sehingga terhindar dari kerugian yang timbul the Company activities. It is consistent with risk
dari aktivitas Perseroan. Hal ini sejalan dengan appetite and risk tolerance also the stipulated
risk appetite dan risk tolerance dan strategi yang strategy.
ditetapkan.
Situasi keuangan global yang terus bergejolak pada Global financial situation remains volatile in 2013 is
2013 memberi tekanan pada industri perbankan giving pressure in national sharia banking industry.
syariah nasional. Menyadari hal tersebut, pada Realizing the situation, the Company in 2013
2013 Perseroan sangat memerhatikan penerapan very concern in risk management implementation
manajemen risiko yang terkait dengan going concern related to its going concern efforts. Many risks with
usahanya. Beragam jenis risiko dengan tingkat variety of complexity level of the business activity is
kompleksitas yang melekat pada kegiatan usaha the Company’s focus in risk management.
menjadi fokus pengelolaan manajemen risiko yang
dilakukan Perseroan.
Di lain sisi, seiring dengan semakin meningkatnya On the other side, the Company realize as business
kinerja usaha, Perseroan menyadari akan semakin performance increasing, the complexity of business
tingginya kompleksitas kegiatan usaha. Dengan activities will also increase. Thus, the obstacles and
demikian, tantangan dan eksposur risiko yang risk exposure will be much bigger.
dihadapi Perseroan juga makin besar.
Dari sisi pembiayaan, Perseroan menetapkan risk In financing, the Company set risk appetite based
appetite yang mengacu pada pembiayaan berkualitas on qualified financing in order to reduce risk
dalam rangka mengurangi potensi risiko sedini potential as early as possible. The Company set
mungkin. Dalam penyaluran pembiayaan, Perseroan limit in financing distribution based on occupied
menetapkan limit berdasarkan segmen bisnis yang business segment and which has good track record
dikuasai dan yang telah mempunyai track record baik consistent with the business plans.
selaras dengan rencana bisnis yang telah ditetapkan.
Sementara itu, dalam proses penyaluran While in new or additional financing distribution
pembiayaan-pembiayaan baru maupun tambahan, process, The Company strictly intensifying the
Perseroan secara ketat melakukan peningkatan prudential principles in the financing process. With
prinsip kehati-hatian dalam proses pembiayaan. improvement in opinion quality of Compliance
Dengan peningkatan kualitas opini Kepatuhan and Risk Management, the possible losses on a
dan Manajemen Risiko pada akhirnya membuat financing will be mapped.
kemungkinan risiko yang dapat timbul atas suatu
pembiayaan dapat dipetakan.
Proses pengelolaan risiko yang dilakukan Perseroan So far, risk management process by the Company
sejauh ini mendapat dukungan penuh dari pihak have full support of management, particularly
manajemen, terutama risiko pembiayaan yang rentan vulnerable risk financing which will causing
terhadap terjadinya potensi bermasalah. problems.
Untuk meningkatkan kualitas opini terhadap The Company has Business Risk Appraisal
pembiayaan-pembiayaan baru maupun tambahan, Guideline to improve the quality of opinion on new
Perseroan memiliki Panduan Penilaian Risiko Bisnis and additional financing also to determine the risk
untuk mengetahui potensi risiko yang akan timbul potential on a financing. The guideline is using
dalam suatu pembiayaan. Panduan ini menggunakan indicators based on condition and characteristic of
indikator-indikator yang sesuai dengan kondisi dan business segmen which financed by the Bank.
karakteristik segmen bisnis usaha yang dibiayai bank.
Secara umum, pengelolaan risiko yang dilakukan Generally, the Company has been doing the risk
Perseroan sejalan dan mengacu pada ketentuan management consistently and accordance to
yang telah ditetapkan regulator perbankan. Secara the provision of banking regulator. According to
berkala, sesuai dengan PBI Nomor 13/23/PBI/2011 Bank Indonesia Regulation No. 13/23/PBI/2011
tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi BUS, regarding the Implementation of Risk Management
Perseroan telah menyampaikan laporan profil risiko, for Sharia Commercial Bank, the Company has
yang mencakup 8 (delapan) jenis risiko, yaitu reported the 8 (eight) risk profile, namely :
l Risiko Kredit l Credit Risk
l Risiko Pasar l Market Risk
l Risiko Likuiditas l Liquidity risk
l Risiko Operasional l Operational Risk
l Risiko Kepatuhan l Compliance Risk
l Risiko Strategik l Strategic Risk
l Risiko Reputasi l Reputation Risk
l Risiko Hukum. l Legal Risk
Perhitungan 8 (delapan) jenis risiko tersebut The calculation of 8 (eight) risk profile is a new
merupakan tantangan baru bagi Perseroan karena challenge for the Company because previously
sebelumnya perhitungan profil risiko yang diwajibkan calculation of the required risk profile sharia bank
bagi bank syariah hanya untuk 4 (empat) jenis risiko. only 4 (four) kinds. According to risk profile report
Berdasarkan laporan profil risiko terhadap 8 (delapan) of 8 (eight) kinds of risk to the Bank Indonesia for
jenis yang disampaikan kepada BI secara self self assesment in quarter of IV 2013, the Corporate
assessment, pada triwulan IV 2013, peringkat risiko rank of level risk is ”LOW”.
yang dicapai Perseroan adalah “LOW”.
Untuk mendukung proses pencapaian target bisnis To support the achievement process of business
2013, Divisi Manajemen Risiko telah berkontribusi target 2013, Division of Risk Management gave
dengan memberikan opini manajemen risiko kepada contribution such as : give risk management
Direktorat Bisnis guna memberikan masukan-masukan opinion to Business Directorate to provide inputs
atas risiko yang mungkin timbul serta mitigasinya; for the possibe risk with its mitigation; give opinion
memberikan opini terhadap usulan produk maupun to the proposed product and new activities for the
aktivitas baru atas risiko-risiko yang mungkin timbul possible risk with its mitigation; and participate
serta mitigasinya; dan ikut serta dalam pelaksanaan in financing committee implementation by giving
komite pembiayaan dengan memberikan masukan input directly to a proposal from business division.
secara langsung atas proposal yang diusulkan oleh
divisi bisnis.
Sejalan dengan perkiraan terhadap pertumbuhan In accordance with the prediction of sharia banking
dan perkembangan industri perbankan syariah pada industry development and growth in 2014, the
2014, potensi risiko yang bakal muncul juga makin possible risk occur will more complex. Thus,
kompleks. Dengan demikian, untuk tetap bertahan to stand in strictly competition, the Company
di tengah persaingan yang semakin ketat, Perseroan will monitor the implementation of good risk
akan memerhatikan penerapan manajemen risiko management on its going concern business.
yang baik terhadap going concern usahanya.
Dengan memerhatikan risiko inheren serta The Company has been monitoring the inherent
perkembangan tantangan dan risiko usaha risk and the development of challenges and
yang semakin besar, Perseroan telah melakukan methodology to identifying, measuring,
serangkaian prosedur dan metodologi untuk monitoring and controlling the possible risk from
mengidentifikasi, mengukur, memantau, dan its business activities which ex-ante (preventive)
mengendalikan risiko yang timbul dari kegiatan and ex-post (currative).
usahanya, baik yang bersifat ex-ante (preventif)
maupun ex-post (kuratif).
Langkah yang bersifat ex-ante diperlukan guna Ex-ante step needs to be taken to reduce or
mengurangi atau memperkecil potensi risiko smaller the possible risk potential of business
kegiatan usaha yang diperkirakan akan terjadi. activity. A good and timely management risk is a
Pengelolaan risiko yang baik dan tepat waktu key to minimize the impact of the risk from the
menjadi kunci untuk meminimalisasi dampak risiko Company business activity.
yang muncul dari aktivitas bisnis Perseroan.
Pada 2014 Perseroan telah menetapkan sasaran, In 2014, the Company determine the goals, target
target, dan proses yang ingin dicapai, yakni sebagai and process to achieve, namely :
berikut.
Nilai Tambah
Value Added
“Kemampuan/kompetensi SDI
akan memberikan nilai tambah dan
daya dukung terhadap bisnis bank.
Terkait dengan hal itu, PT Bank
Syariah Bukopin akan terus berupaya
meningkatkan kemampuan/
kompetensi SDI dari waktu ke
waktu”.
Terkait dengan persaingan, termasuk dalam Related to the competition, including the
pengelolaan dan pengembangan SDI di perbankan management and development of Human
syariah, Perseroan menerapkan strategi, yakni Resources in sharia banking, the Company
membuat paket yang atraktif dan kompetitif bagi applies strategy, namely, make an attractive and
karyawan dengan memberikan paket yang berbeda competititve package for employee which given
antara karyawan yang berprestasi dan yang tidak, differently to employee who well performed
berbeda level dan wilayah kerja. Hal itu diharapkan and not perform, different level and region. The
dapat lebih memotivasi karyawan dalam memacu package is expected will motivate employees
kinerjanya serta dapat mempertahankan karyawan. in boost their performance and can maintain
employees.
Jenis paket yang diberikan Perseroan berupa gaji Type of package given by Company such as salary
pokok dan tunjangan-tunjangan. Tunjangan yang and allowances. The allowance in the form of
dimaksud berupa tunjangan makan dan transportasi, meal and transportation allowances, functional
tunjangan jabatan, tunjangan penyesuaian, tunjangan allowance, adjustable allowance, mobile phone
pulsa handphone, tunjangan kesehatan berupa credit allowance, a health insurance allowance for
asuransi untuk karyawan dan keluarganya, tunjangan employess and their family, allowance of vehicle,
kendaraan, tunjangan cuti, tunjangan lembur dan allowance on leave, overtime and shift allowance,
shift, tunjangan hari raya, tunjangan uang cuti, holiday allowance, money on leave allowance,
tunjangan prestasi, tunjangan hari tua (dana pensiun allowance of achievement, retirement allowance
lembaga keuangan/DPLK), tunjangan pembayaran (pension fund of finance institution), allowance of
Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek), tunjangan Labor Social Security (Jamsostek) payment, tax
pajak PPh 21, bantuan atau tunjangan melahirkan, of PPh 21 allowance, aid or childbirth allowance,
serta tunjangan kacamata. Selain itu, karyawan and allowance for eyeglasses. Other facilities
diberikan fasilitas perjalanan dinas dan yang baru saja for employee are business trip and the new
diimplementasikan ialah program kepemilikan mobil. implemented one is program of car ownership.
Sepanjang 2013, terkait dengan peningkatan During 2013, the Company has done some
profesionalisme dan kinerja karyawan, Perseroan matters related to professionalism and employee
telah melakukan beberapa hal. performance increasing.
1. Recruitment (rekrutmen). Dalam hal ini Perseroan 1. Recruitment. The Company recruites special
melakukan rekrutmen tenaga special hire dan hire and reguler officer to support business
reguler untuk mendukung pengembangan bisnis, development, for frontline officer who directly
baik sebagai tenaga garda depan yang langsung give impact to the finance target achievement
berdampak pada pencapaian target keuangan and for supporting division.
maupun untuk bagian pendukungnya.
2. Competencies Development. Untuk 2. Competencies Development. To improve
meningkatkan kompetensi, Perseroan competency, the Company conducts training
melaksanakan program pelatihan (training), program, in mandatory, long term program,
baik yang bersifat mandatory, program jangka and additional skill to support technical work.
panjang, maupun yang bersifat penambahan skill Employee also should attend some seminar to
pendukung teknis pekerjaan. Selain itu, karyawan widen their knowledge and work meeting to
diikutkan dalam beberapa seminar penambah consolidate duty and target achievement.
wawasan dan rapat kerja guna konsolidasi tugas
dan pencapaian target.
3. Management Development Program. Merupakan 3. Management Development Program. A special
program khusus yang dirancang dalam program which created to prepare employee
mempersiapkan pengembangan karyawan improvement to become a future leader.
untuk menjadi calon pemimpin pada masa Competent intern employee is given the chance
mendatang. Karyawan internal yang berpotensi to follow the assessment of this program.
diberi kesempatan mengikuti assessment untuk External participant is recruited from any famous
mengikuti program ini. Peserta eksternal direkrut universities from many cities.
dari berbagai universitas terkenal dari berbagai
kota.
4. Career Development. Dalam program ini 4. Career Development. The Company develops
Perseroan melakukan pengembangan karier talent career through career development
para talent melalui percepatan pengembangan acceleration according to the talent capacity
karier sesuai dengan kapasitas dan potensi para and potency to hold key posts in the
talent untuk menduduki posisi-posisi kunci dalam organization.
organisasi.
5. Performance Appraisal. Pada program ini 5. Performance Appraisal. On this program, the
Perseroan melaksanakan evaluasi kinerja Company evaluate employee performance
karyawan secara berkala dengan sistem penilaian periodically with performance assessment
kinerja yang meliputi penilaian secara individual, system that includes individual assessment,
penilaian kinerja cabang dan operasional, branch and operational performance assessment
penilaian bawahan terhadap atasan, serta lower level assessment of their supervisor, and
penilaian pelayanan dari divisi support. Semua services assessment from support division. The
sistem penilaian ini ditujukan agar hasil yang entire system assessment is purposed to get
diperoleh lebih komprehensif dan objektif. more comprehensive and objective result.
6. Reward. Perseroan memberikan reward terhadap 6. Reward. The Company gives reward to the
karyawan berdasarkan hasil kinerja karyawan employee based on employee performance
dalam bentuk promosi serta pemberian bonus. result in the form of promotion and bonus.
Bonus diberikan kepada karyawan setelah masa Bonus is given to the employee after
evaluasi kinerja dengan mempertimbangkan performance evaluation period with considering
kondisi keuangan perusahaan. Pemberian the Company’s finance condition. Compensation
compensation and benefit juga merupakan and benefit also give as part of the reward.
bagian dari reward. Hal itu dilakukan Perseroan Its expected may attracting, motivating, and
dalam rangka untuk menarik, memotivasi, dan retaining employees in working. The granting
mempertahankan karyawan dalam bekerja. reward also considering internal equity and
Pemberian reward tersebut juga dengan external competitiveness which suitable
memperhatikan internal equity dan external with Company’s capability and condition.
competitiveness, yang sesuai dengan kemampuan Compensation and benefit are given periodically
dan kondisi Perseroan. Kompensasi dan benefit will be reviewed, proposed, and adjusted after
yang diberikan secara berkala akan ditinjau, it was decided by management.
diusulkan, dan disesuaikan setelah diputuskan
oleh manajemen.
7. Punishment. Selain memberikan reward kepada 7. Punishment. In addition to providing rewards
karyawan, Perseroan menerapkan punishment to employees, the Company apply sanction
bagi karyawan yang melanggar ketentuan. for employee as the consequence of violations
Pada praktiknya, punishment bisa berupa towards the policy. In the practice, punishment
teguran, peringatan, atau perlakuan lain sesuai may be in the form of a rebuke, a warning, or
dengan kesalahan yang dilakukan karyawan treatment in accordance with a fault committed
dan berdasarkan ketentuan yang berlaku, yang and based on the prevailing regulation. which
bertujuan agar tercapai efek jera. aims to achieve a deterrent effect.
8. Peraturan Perusahaan. Untuk pengaturan 8. The Company’s regulation. For setting
ketentuan yang berlaku, termasuk hak conditions that apply, including the rights and
dan kewajiban karyawan, Perseroan telah obligations of employees, the Company applies
memberlakukan Peraturan Perusahaan. Yang saat Company Regulation which currently in force for
ini berlaku ialah untuk periode 2013-2015. period 2013 - 2015.
Kembali ke masalah rekrutmen. Dalam melakukan Regarding recruitment, the Company using two
rekrutmen untuk memenuhi kebutuhan SDI, ways of recruitment in order to fulfill Human
Perseroan menerapkan dua cara, yakni internal Resources’s need, namely, internal recruitment
recruitment dan external recruitment. Dalam internal and external recruitment. Internal recruitment,
recruitment, pemenuhan kebutuhan SDI dilakukan to fulfill Human Resources’s need from internal
dari internal, yakni dengan cara mutasi, rotasi, atau by doing mutation, rotation or promotion. It is in
promosi. Hal ini dilakukan untuk penyegaran dan order to refresh and develop the employees and
pengembangan karyawan serta sebagai bagian dari as part of employee’s career development. Whilst,
pengembangan karier karyawan. Sementara itu, external recruitment, the fulfillment is done from
dalam external recruitment, pemenuhan dilakukan the external from many sources, such as job fair,
dari luar dengan menggunakan berbagai sumber, fair, campus recruitment, referral (mouth to mouth),
seperti job fair, campus recruitment, referral (mouth advertising (BSB web, campus web, and newspaper
to mouth), iklan baik melalui website korporat, advertising), or from application letter into the
kampus dan koran, serta surat lamaran yang masuk Company.
ke Perseroan.
Tahapan yang dilakukan Perseroan dalam proses Stages in the process of recruitment, as follows:
rekrutmen, sebagai berikut.
a. Administrasi. Memastikan bahwa standar minimal a. Administration. Ensuring that minimum standard
persyaratan telah dimiliki oleh pelamar. requirement has fulfilled by applicants.
b. Psikotes. Memastikan bahwa standar potensi dan b. Psychological test. Ensuring standard potential
karakter calon karyawan sesuai dengan standar and character of employee candidates
yang ditetapkan. conforming with established standards.
c. Wawancara dengan Psikolog. Calon karyawan c. Interview with the psychologist. The
yang telah lulus psikotes dilanjutkan untuk employee candidates who have passed the
diwawancara oleh psikolog yang berpengalaman psychological test continued to be interviewed
Perbandingan Jumlah Karyawan dari Tahun Ratio of Total Employess from Previous Year
Sebelumnya
Jumlah karyawan Perseroan pada 2013 mengalami Total employes of the Company in 2013 has
peningkatan jika dibandingkan dengan tahun increased if compare to the previous year. It
sebelumnya. Hal itu terkait erat dengan kebutuhan because the employee fulfillment needs and the
pemenuhan karyawan dan bisnis bank yang Company’s bank business. Total employee until
dijalankan Perseroan. Total karyawan hingga akhir end of 2013 reach 847 (eight hundred fourty seven)
2013 mencapai 847 (delapan ratus empat puluh persons with education level strata 1 (S1) the most
tujuh) orang dengan tingkat pendidikan strata as 477 (four hundred seventy seven) persons.
1 (S1) yang paling banyak sejumlah 477 (empat Follows with high school graduates and equal
ratus tujuh puluh tujuh) orang. Setelah itu, diikuti school is 263 (two hundred sixty three) persons,
tingkat pendidikan sekolah menengah umum (SMU) diploma for 87 (eighty seven) persons and strata 2
sederajat sebanyak 263 (dua ratus enam puluh tiga) (S2) is 20 (twenty) persons.
orang, diploma sebanyak 87 (delapan puluh tujuh)
orang, dan strata 2 (S2) sebanyak 20 (dua puluh)
orang.
Terkait dengan status karyawan pada 2013, jumlah Employee status in 2013 are 343 (three hundred
karyawan tetap sebanyak 343 (tiga ratus empat fourty three) persons is total of permanent
puluh tiga) orang. Sementara itu, karyawan kontrak employees and total of employees contract is 277
sebanyak 277 (dua ratus tujuh puluh tujuh) orang, (two hundred seventy seven) persons, probation
percobaan, penugasan, dan trainee sebanyak 11 employee, assignment, and trainee is 11 (eleven)
(sebelas) orang dan outsourcing sebanyak 216 (dua persons, and from outsourcing is 216 (two hundred
ratus enam belas) orang. sixteen) persons.
16. Branchless Banking Trend/Branchless Banking Trend 9 November 2013/November 9, 2013 Sharing Vision Hotel Aston, Bandung/Aston Hotel, Bandung
17. Training HR Expo/HR Expo Training 4 -5 Desember 2013/ PT Inti Pesan Pariwara JCC Senayan
December 4-5, 2013
18. Training Rapid Selling Skill/Rapid Selling Skill Training 15 Desember 2013/ Performa Plus Hotel Novotel Soechi ,Medan
December 15, 2013
19. In House Training & Pemilihan Pengurus Perkaso Solo Raya/ 28 - 29 September 2013/ Bank Indonesia Sambi Resort Yogyakarta
In House Training & Election of Executive Board of Perkaso Solo Raya September 28 - 29, 2013
20. Seminar Employee Engagement/
Employee Engagement Seminar
21. Seminar Analisa Manajemen Risiko Pembiayaan Ke Perusahaan/ 29 April - 3 Mei 2013/ Bank Indonesia Hotel Ambarukmo
Terkait Lingkungan Hidup (Green Banking) April 29 - May 3, 2013
Seminar of Analysis of Financing Risk Management
to A Company Relating to The Environment (Green Banking)
22. Seminar Islamic & Finance/Islamic & Finance Seminar 30 Mei 20013/May 30, 2013 Bank Indonesia Denpasar Bali
23. Seminar Keaslian Uang/Seminar of Authenticity of Money 22 - 23 Juni 2013/June 22 - 23, 2013 Bank Indonesia Bank Indonesia
24. Sosialisasi SPT Tahunan Wajib Pajak/ 11 & 15 Maret 2013 Dirjen Pajak BSB - Salemba
Orang Pribadi (WP OP) 2012 March 11 & 15, 2013 Tax Directorate General
Socialization of Annual Tax Notice (SPT)
Individual Taxpayers (WP OP)
25. Sosialisasi Program Berkah iB Berhadiah/ 14 April 2013/April 14, 2013 Internal BSB Cabang Samarinda/Samarinda Branch
”Berkah iB Berhadiah” Program Socialization
26. Sosialisasi Mobile Banking/Mobile Banking Socialization 9 November 2013/November 9, 2013 VIOSS/VIOSS Cabang Melawai/Melawai Branch
27. Sosialisasi Teller Semarang/Semarang Teller Socialization 13 - 16 November 2013/ Bank Indonesia Cabang Semarang/Semarang Branch
November 13 - 16, 2013
28. Sosialisasi Anti Pecucian Uang / 4 - 5 Juli 2013/July 4 - 5, 2013 Internal BSB Cabang Makassar/Makassar Branch
Anti Money Laundering Socialization
IV Workshop/Workshop
1. Rapat Evaluasi Anggaran/Bisnis Cabang/ 14-16 Januari 2013/January 14-16, 2013 Internal BSB - Salemba
Meeting of Branch Business/Budget Evaluation 14 Februari -15 Maret 2013/ Internal
February 14 - March 15, 2013,
10-11 April 2013/April 10-11, 2013 Internal
15 Mei 2013/May 15, 2013 Internal
5 & 11 Juni 2013/June 5&11, 2013 Internal
18-20 Agustus 2013/August 18-20, 2013
9-11 Oktober 2013/October 9-11, 2013
12-14 Desember 2013/ Park Hotel Bandung
December 12-14,2013
2. Corporate Planning Workshop/Corporate Planning Workshop 9 - 11 Januari 2013/January 9 - 11, 2013 Internal Villa Mega Mendung - BSB
3. Workshop Manajer Pelayanan/ 5 -9 Februari 2013/February 5 - 9, 2013 Internal Cabang Melawai/Melawai Branch
dan Operasi (MPO) - Seluruh Indonesia
All of Indonesia Area Operation and
Service Manager (MPO) Workshop
4. Workshop ATM BSB dengan PT Bank Bukopin, Tbk./ 3 -5 Oktober 2013/October 3 - 5, 2013 Internal Villa Mega Mendung -BSB
Workshop ATM BSB with PT Bank Bukopin, Tbk.
Restrukturisasi dan
Pengembangan
Restructuring and
Development
Jika dibandingkan dengan 2012, pengembangan TI Comparing to 2012, IT improvement during 2013
yang dilakukan sepanjang 2013 lebih banyak dan had more variety. Division IT in 2013 has developed
beragam. Sepanjang 2013 Divisi TI telah melakukan infrastructure and software.
pengembangan infrastruktur dan perangkat lunak.
Sepanjang 2013 Divisi TI juga melakukan beberapa During 2013, Division of IT also apply some steps,
langkah, seperti restrukturisasi organisasi, investasi namely, restructuring the organization, investing in
infrastruktur, dan pengembangan aplikasi, termasuk the infrastructure and developing the application
migrasi server dan database hingga penambahan including migrating the server and database
SDI. Restrukturisasi organisasi menekankan pada also adding human resources. Restructuring the
pemisahan antara bagian operasional komputer organization is focus on dividing the operational
dengan bagian administrator server, networking, computer division with division of administrator
dan security. Pengembangan aplikasi terus dilakukan server, networking and security. The development
dalam rangka memenuhi kebutuhan bisnis maupun of the application still continuing in order to fulfill
kebutuhan pelaporan ke BI. the business needs and reporting needs to Bank
Indonesia.
Agar tujuan bisnis Perseroan bisa terus To reach continuously the Company business goals,
tercapai secara berkesinambungan, ke depan the IT implementation should be more effective
diharapkan penerapan TI makin efektif dan and efficient in the future. The development also
efisien. Pengembangan yang dilakukan juga should be done in accordance with the Company
harus sesuai dengan perencanaan dan platform IT plans and platforms. Thus, the IT development is
TI yang direncanakan Perseroan. Dengan not over or below the existing regulation.
demikian, pengembangan TI yang dilakukan Direction of sharia banking technology
tidak melampaui atau di bawah ketentuan yang development and implementation in the Company
ada. Arah pengembangan dan implementasi currently focusing on services quality and good
teknologi perbankan syariah di Perseroan saat ini performance. The service is directed to domestic
menitikberatkan pada kualitas layanan dan kinerja market which has huge potential, in sector of
yang baik. Pelayanan diarahkan pada pasar domestik consumer, commercial, SME, and micro.
yang potensinya masih sangat besar, baik di sektor
konsumer, komersil, UKM, maupun mikro.
Terkait dengan aplikasi pelaporan, Perseroan The Company have data warehouse which saving
memiliki data warehouse yang menyimpan semua all core banking data for daily position related to
data core banking untuk posisi harian. Dari data reporting application. From data warehouse can
warehouse tersebut, bisa ditampilkan berbagai be presented any report from application. The
laporan melalui sebuah aplikasi, yang nantinya data end user can drag the data in any format, such a
tersebut bisa ditarik ke end user dalam berbagai text file or excel. At this time, the Company are
macam format, seperti text file atau excel. Selain cooperating with vendor to develop Report of
itu, saat ini Perseroan sedang bekerja sama dengan Sharia Commercial Bank reporting based on XBRL
vendor untuk mengembangkan pelaporan Laporan format which set by Bank Indonesia. In the future,
Bank Umum Syariah (LBUS) berbasis format XBRL this application will be developed become Report
yang dicanangkan BI. Aplikasi ini nantinya akan of Monetary and Financial Stability which integral
berkembang menjadi Laporan Stabilitas Moneter from all report.
dan Keuangan (LSMK) yang merupakan integrasi dari
seluruh laporan yang saat ini ada.
Dukungan untuk penambahan cabang, seperti Support to new branches development, such as
pengembangan infrastruktur jaringan dan sewa link network infrastructure development and rent
komunikasi. Pengembangan aplikasi yang dilakukan communication link. Application development is
mendukung pengembangan bisnis, baik dari sisi core supporting business development, in core banking,
banking, data warehouse, automasi proses bisnis, data warehouse, business process automation,
e-banking, maupun aplikasi yang digunakan oleh e-banking, as well as application using by the
nasabah sendiri. customers.
Untuk 2014, kami secara bertahap mulai memisahkan For 2014, we are going to start dividing the system
sistem yang tergantung pada induk bank. Setelah gradually which depend on main bank systems.
Card Management System (CMS) dan kerja sama After Card Management System (CMS) and
dengan PT Rintis Sejahtera secara mandiri, channel- cooperation with PT Rintis Sejahtera independently,
channel yang bisa dipisahkan, seperti mobile banking we prepare other channels which can be divided
dan short message service (SMS) banking. Perseroan from now, there are mobile banking and short
persiapkan mulai dari sekarang. Aplikasi-aplikasi lain message service (SMS) banking. The Company
yang sudah berjalan, seperti pembayaran Sumbangan widen others running application, namely, Payment
Pembinaan Pendidikan dan Cash Management, kami Development of Education (SPP) and cash
perluas lagi sehingga makin banyak institusi lain yang management so other institution can also use it.
menggunakannya.
Adapun, aplikasi-aplikasi baru juga terus Perseroan The Company are still developing some new
kembangkan. Tidak hanya untuk men-support applications. Not just for supporting business and
kepentingan bisnis maupun pelayanan, tapi juga services, but also to monitoring working program
untuk memonitor program kerja dan proses bisnis and funding and financing business process in daily
funding maupun pembiayaan dalam menjalankan activity.
aktivitasnya sehari-hari.
Rencana belanja ke depan akan lebih mengutamakan The budget in the future will prioritize in IT
optimalisasi TI untuk mencapai efektivitas dan optimalization to reach efectiveness and efficiency.
efisiensi. Investasi yang sudah ada, dimanfaatkan The existing investment, used to support business
untuk mendukung pertumbuhan bisnis maupun growth and services.
pelayanan.
Kontribusi Maksimal
Maximum Contribution
Kegiatan CSR sejatinya tidak hanya dilakukan di It is not only making CSR to the public and the
lingkungan luar perusahaan atau masyarakat umum, surroundings but it is also to our customers and
tetapi bisa juga dilakukan terhadap konsumen the banking industry. In order to do CSR program
atau nasabah bagi industri perbankan. Langkah steps are taken such as educating or counseling
yang bisa dilakukan terkait dengan CSR tersebut on financial plans, utilizing well and maximum
di antaranya dengan memberikan edukasi ataupun financial products and counseling program for
perencanaan keuangan, seperti pemanfaatan produk customers with MSME's. These little efforts are to
keuangan secara maksimal dan benar serta program build an independent and prospective economy to
pendampingan khususnya bagi nasabah UMKM. customers as a whole.
Upaya-upaya kecil itu bisa untuk membangun
kemandirian dan kemajuan ekonomi bagi segenap
nasabah yang ada.
Upaya-upaya tersebut telah menjadi perhatian The Company have made the efforts as main
Perseroan dalam menjalankan roda bisnisnya. concern to run the business. The constant business
Kesinambungan bisnis atau ekonomi tidak and economy is not only essential to the Company
hanya penting bagi Perseroan, tetapi juga bagi but to all the customers as well. The Company
segenap nasabah. Perseroan menganggap bahwa considers that the constant business and economy
kesinambungan bisnis atau ekonomi nasabah akan would make impact to business progress. The point
berdampak pada kemajuan bisnis Perseroan. Pada is every good deed we plant then we will harvest
intinya, setiap kebajikan yang kita tanam akan menuai other good deeds.
kebajikan lainnya.
Pemberdayaan nasabah dan umat pada umumnya Enrolling customers and public in general becomes
menjadi penting jika dikaitkan dengan kondisi important in this condition when economic is the
saat ini ketika perekonomian tengah mengalami midst of turbulence. In the end, the effort can
guncangan. Pada akhirnya, upaya itu bisa minimize tendencies so that national economy can
meminimalisasi kerentanan-kerentanan sehingga grow simultaneously.
perekonomian nasional bisa tumbuh dengan baik dan
berkesinambungan.
Perseroan meyakini bahwa membangun bisnis The Company believes that building a constant
yang berkesinambungan tidak hanya dengan business is not merely making a maximum business
mengupayakan kinerja bisnis yang maksimal bagi work to the shareholders but to all stakeholders
pemegang saham, tetapi juga bagi segenap and the public. Therefore, the Company will always
stakeholders dan masyarakat luas. Terkait dengan hal be making maximum contribution towards the
itu, Perseroan akan selalu mengupayakan kontribusi business journal.
maksimal dalam perjalanan usahanya.
23 Januari 2013
Pemberian sumbangan untuk korban
banjir di tiga lokasi, yaitu Bidara
Cina, Jatinegara, Jakarta Timur;
8 Mei 2013
Perumahan Pondok Gede Permai,
Pemberian santuanan anak yatim
Bekasi; dan Rawa Badak, Jakarta
22 Maret 2013 untuk Yayasan Kerukunan Keluarga
Utara.
Pemberian bantuan kepada Mushala Muslim Bumi Serpong Damai (BSD),
January 23, 2013 Al Hidayah, Salemba Tengah, Jakarta Serpong, Tangerang, dalam rangka
Granting donations on flood victims in three Pusat. Soft Launching Kantor Cabang
location, such as, Bidara Cina, Jatinegara,
East Jakarta; Perumahan Pondok Gede Pembantu BSD, Tangerang.
March 22, 2013
Permai, Bekasi; dan Rawa Badak, North Granting donations to Musala Al Hidayah,
Jakarta. May 8, 2013
Central of Salemba, Central of Jakarta. Granting donation to orphanage of
Kerukunan Keluarga Muslim Bumi Serpong
15 Februari 2013 Damai Foundation, Serpong, Tangerang,
Pemberian sumbangan untuk in the event of Subsidiary Branch Office of
BSD, Tangerang Soft Launching.
Majelis Zikir Ar-Riyadloh, Murtadho,
Salemba Jakarta Pusat, dalam rangka
Juli
memeringati Maulid Nabi.
2 Juli 2013
February 15, 2013 Pemberian sumbangan kepada
Granting donations to Majelis Zikir Ar- Yayasan Al Murtadho, Salemba,
Riyadloh, Murtadho, Salemba, Central of
Jakarta, in commemorating the Mawlid of Jakarta, dalam rangka kegiatan Isra
the Prophet. 26 April 2013 Mikraj Nabi Muhammad SAW.
Pemberian santuan untuk Yayasan July 2, 2013
Yatim Piatu Aryadul Jannah, Poris, Granting donations to Al Murtadho
Tangerang, dalam rangka Soft Foundation, Salemba, Jakarta, in the event
of Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW.
Launching Kantor Kas Universitas
Muhammadiyah Tangerang.
5 Juli 2013
April 26, 2013 Pemberian bantuan untuk perbaikan
Granting of compensation to Orphan rumah tinggal kepada Zainuddin,
Foundation Aryadul Jannah, Poris,
Tangerang, in Universitas Muhammadiyah warga Bendungan Hilir, Jakarta
Tangerang Cash Office Soft Launching. Selatan.
14 Maret 2013
July 5, 2013
Pemberian bantuan untuk korban Granting donations for home repairing to
kebakaran yang disampaikan kepada Zainuddin, resident of Bendungan Hilir,
Pengurus Warga RW 05, Salemba South Jakarta.
Bluntas.
March 14, 2013
Granting donations to fire victims through
Resident Coordinator of RW 05, Salemba
Bluntas.
24 Juli 2013
Pemberian sumbangan untuk
Yayasan Arga Pedatim Keluarga
Peduli Anak Yatim.
July 24, 2013
Granting donations to Arga Pedatim
Keluarga Peduli Anak Yatim Foundation.
26 Juli 2013
15 Juli 2013 Makan sahur bersama dan
Pemberian bantuan kepada Yayasan pemberian santunan kepada anak
Yatim/Dhuafa Muhammadiyah yatim di Al Madinah Islamic Center,
Semarang dalam rangka Soft Yayasan KKMB Serpong, Tangerang.
Launching KC Semarang.
July 26, 2013
July 15, 2013 Pre-dawn meal (suhoor) and granting
Granting donations to Muhammadiyah donations to the orphanages at Al Madinah
Semarang Orphanage/ Dhuafa Foundation Islamic Center, KKMB Foundation Serpong,
in Semarang Branch Office Soft Launching . Tangerang.
30 Juli 2013
Pemberian bantuan kepada anggota 16 Oktober 2013
Polsek Senen, Jakarta Pusat. Pemberian santunan kepada Yayasan
Yatim/Dhuafa Muhammadiyah
July 30, 2013 Yogyakarta dalam rangka Soft
Granting donations to Police officer of
police sector of Senen, Central of Jakarta. Launching Kantor Cabang Yogyakarta
di Kantor Cabang Yogyakarta, Jalan
31 Juli 2013 MT Haryono No. 7, Yogyakarta.
Pemberian sumbangan untuk October 16, 2013
karyawan dhuafa Universitas Granting donations to Muhammadiyah
Muhammadiyah Surakarta. Yogyakarta in the event of Yogyakarta
Branch Office Soft Launching at Yogyakarta
15 November 2013
Branch Office, Jalan MT Haryono No. 7, Donor darah oleh karyawan di Kantor
July 31, 2013
Granting donations to dhuafa of Universitas Yogyakarta. Pusat, Salemba, Jakarta dalam rangka
Muhammadiyah Surakarta. Milad kelima.
29 Oktober 2013
31 Juli 2013 Pemberian bantuan yang November 15, 2013
Blood donor by employee at Head Office,
Pemberian sumbangan untuk disampaikan kepada Panitia SMP Al Salemba, Jakarta in align with the 5th
petugas kebersihan dan pertahanan Azhar Jakarta Selatan dalam “Alpus anniversary.
sipil (hansip) Kantor Kelurahan Cup 2013” SMP Al Azhar.
Paseban, Kecamatan Senen, Jakarta 22 November 2013
October 29, 2013
Pusat. Granting donation to committee of Al Pemberian santunan kepada Yayasan
Azhar South Jakarta Junior High School Aishyiah Muhammadiyah, Bekasi oleh
July 31, 2013 of “Alpus Cup 2013” Al Azhar Junior High
Granting donations to janitor and civil School.
Kantor Pusat dalam rangka Milad
defense Kantor Kelurahan Paseban, kelima.
Kecamatan Senen, Central of Jakarta.
8 November 2013 November 22, 2013
Pemberian santunan kepada Yayasan Granting donation to Muhammadiyah
Nurul Hikmah, Halim, Jakarta Timur Aishyiah Foundation, Bekasi by Head Office
in align with the 5th anniversary.
oleh Kantor Pusat dalam rangka
Milad kelima.
28 November 2013
November 8, 2013 Donor darah untuk masyarakat
Granting donation to Nurul Hikmah Makassar di Kantor Cabang Makassar
Foundation, Halim, East Jakarta by Head
Office in align with the 5th anniversary.
dalam rangka Milad kelima.
HERU HARYANTO
Kepala Divisi Restrukturisasi
dan Penyelesaian Pembiayaan
Head of Financial Restructuring
EVI YULIA KURNIAWATI and Settlement Division
Kepala Sekretaris Perusahaan Menjabat sebagai Kepala Divisi
Head of Corporate Secretary Restrukturisasi dan Penyelesaian
Menjabat sebagai Kepala Pembiayaan sejak Juli 2008.
Sekretaris Perusahaan sejak Mengawali karier di dunia
Desember 2009. Memulai karier perbankan sejak 1982 dan pernah bekerja sebagai
di bidang media pada 1999 dan Staf Sundries di Kantor Pusat Operasional, Kepala
pernah bertugas sebagai Asisten Bagian Sistem dan Prosedur, Kepala Cabang, Kepala
Redaktur, Reporter, Public Koordinator Funding, Kepala Kredit Pemilikan Rumah,
Relation Consultant, Media Relation Manager, serta serta Kepala Divisi Pengembangan.
Manajer Humas. Serving as Head of Financial Restructuring and
Serving as Head of Corporate Secretary since Settlement Division since July 2008. Started his career
December 2009. Started her career in media field in in banking field since 1982 and previously served as
1999 and previously served as Assistant of Managing Sundries Staff in Operations Head Office, Head of
Editor, Reporter, Public Relation Consultant, Media System and Procedure Division, Head of Branch, Head
Relation Manager also Public Relation Manager. of Funding Coordinator Division, Head of Housing
Loan Division, and Head of Business Development
RISMARINI Division.
Kepala Divisi Sumber Daya Insani
Head of Human Resource RAYMOUND SYAHRIL
Division Kepala Divisi Support
Menjabat sebagai Kepala Divisi Pembiayaan
Sumber Daya Insani sejak Head of Finance Support
Desember 2009. Mengawali Division
karier di bidang human resources Menjabat sebagai Kepala Divisi
pada 1990 dan pernah bertugas Support Pembiayaan sejak
sebagai Recruitment Officer, Desember 2009. Kariernya
Recruitment and Manpower Planning Head, Head of di bidang perbankan dimulai
Talent Management serta HR Relation Manager. sejak 1994 dengan menjadi Staf Legal. Selanjutnya,
Serving as Head of Human Resource Division since pernah menjabat sebagai Legal Officer, Koordinator
December 2009. Started her career in human Kebijakan Pengembangan SDM, dan Kepala Divisi
resource field in 1990 as Recruitment Officer, Head of Sumber Daya Insani.
Recruitment and Manpower Planning, Head of Talent Serving as Head of Finance Support Division since
Management also as HR Relation Manager. December 2009. His career in banking was started
since 1994 as legal staff. Served as Legal officer,
ELMAR MAROZA Coordinator of Human Resource Development Policy,
Kepala Satuan Kerja Audit Intern and Head of Human Resource Division.
(SKAI)
Head of Internal Audit Unit (IAU) NUZULUL KHAQ
Menjabat sebagai Kepala SKAI Pemimpin Cabang Samarinda
sejak Juni 2010. Memulai karier Head of Samarinda Branch
di bidang perbankan sejak 1997 Menjabat sebagai Pemimpin
dan pernah menjadi Manajer Cabang Samarinda sejak
Pelayanan dan Operasi. November 2013. Sebelumnya
Serving as Head of IAU since menjadi Manajer Bisnis sejak
June 2010. Started her carrier in banking since 1997, 2012.
worked as Manager of Service and Operation. Serving as Head of Samarinda
Branch since November 2013. Previously served as
Business Manager in 2012.
NIA RACHMANIA
Kepala Divisi Institusi/Komersial
Head of Institutions/Commercial
Division
Menjabat sebagai Kepala
Divisi Institusi/Komersial sejak LILIS SULINDAH
September 2013. Memulai karier Kepala Divisi Manajemen Risiko
di industri perbankan sejak 2008. Head of Risk Management
Sebelumnya menjabat sebagai Division
Manajer Pendanaan. Menjabat sebagai Kepala Divisi
Serving as Head of Institutions/Commercial Division Manajemen Risiko sejak Agustus
since September 2013. Started her career in banking 2013. Sebelumnya menjadi
since 2008. Previously held position as Funding Manajer Kepatuhan dan Manajer
Manager. Manajemen Risiko. Mengawali
karier di bidang perbankan pada 1992 dan pernah
FARHAN KAMIL menduduki beberapa posisi.
Kepala Divisi Bisnis Area I dan Serving as the Head of Risk Management Division
Kepala Divisi Bisnis Area V/ since August 2013. Previously worked as Compliance
Kantor Cabang Pembantu Bumi and Risk Manager. Started her career in banking in
Serpong Damai 1992 in various positions.
Head of Business Region I
Division and Head of Business M. ALI FAUZI
Region V Division/Bumi Serpong Pemimpin Cabang Medan
Damai Sub Branch Head of Medan Branch
Menjabat sebagai Kepala Divisi Bisnis Area I dan Menjabat sebagai Pemimpin
Kepala Divisi Bisnis Area V/Kantor Cabang Pembantu Cabang Medan sejak Juni 2011.
Bumi Serpong Damai sejak Maret 2012. Mengawali Mengawali karier di industri
karier di bidang perbankan sejak 2002 dengan perbankan sejak 1996 dan
berbagai posisi, di antaranya Account Officer, pernah menjadi Analis Kredit,
Collection Manager, dan Branch Manager. Pemimpin Cabang Pembantu,
Serving as Head of Business Region I Division and dan Pemimpin Cabang.
Head of Business Region V Division/Bumi Serpong Serving as Head of Medan Branch since June
Damai Sub Branch since March 2012. Starting his 2011. Started his career in banking since 1996 and
career in banking in 2002 in the various positions, as previously served as Credit Analyst, Head of Sub
an Account Officer, Collection Manager, and Branch Branch, and Head of Branch.
Manager.
IMDIBKRI
DEDE FURKON Pemimpin Cabang Bukittinggi
Kepala Divisi Bisnis Area III/ Head of Bukittinggi Branch
Kelapa Gading Menjabat sebagai Pemimpin
Head of Business Region III Cabang Bukittinggi sejak
Division/Kelapa Gading Maret 2011. Bekerja di PT Bank
Menjabat sebagai Kepala Divisi Bukopin, Tbk. sejak 1990 sebagai
Bisnis Area III sejak November Staf Credit Support, Staf Kontrol,
2013. Sebelumnya menjadi Account Officer, Koordinator
Pemimpin Cabang Solo dan Legal, Manajer Bisnis, dan Project Officer.
Kepala Divisi Bisnis Area IV Bekasi. Pada 1986 mulai Serving as Head of Bukit Tinggi Branch since March
bekerja di PT Bank Bukopin, Tbk. dan pernah menjadi 2011. Started his career in PT Bank Bukopin, Tbk.
Pemimpin Cabang Pembantu, Manajer Bisnis, serta since 1990 as Credit Support staff, Control staff,
Manajer Operasional. Account Officer, Legal Coordinator, Business Manager,
Serving as the Head of Business Region III Division and Project Officer.
since November 2013. Previously served as Head
of Branch in Solo and Head of Business IV Bekasi
Division. Started worked for PT Bank Bukopin, Tbk. in
1986 as the Head of Sub Branch, Business Manager,
also Operations Manager.
“PT Bank Syariah Bukopin berkomit "PT Bank Syariah Bukopin committed
men untuk memberikan kemudahan to provide ease of service to
layanan kepada nasabah melalui customers through an extensive
perluasan jaringan, baik jaringan network, both office networks,
kantor, layanan syariah bank, maupun Delivery Channel (DC), as well as an
Automatic Teller Machine (ATM)” Automatic Teller Machine (ATM)"
Penambahan jumlah outlet dan ATM juga terkait Adding some outlet and ATM also related to
dengan pengembangan bisnis yang dilakukan the Company business development. It is also
Perseroan. Tentu saja penambahan tersebut by considering potential market and business
dilakukan dengan pertimbangan pasar potensial dan exploration for the Company. So, the total
eksplorasi bisnis bagi Perseroan. Dengan demikian, customer and bank business will increase as
penambahan jumlah nasabah dan bisnis bank bisa intended.
diraih sesuai dengan yang diinginkan.
Sepanjang 2013, Perseroan menambah sejumlah During 2013, the Company add some new network
jaringan kantor baru, yaitu 2 (dua) Kantor Cabang offices, they are 2 (two) Branch Offices, which is
(KC), yakni di Semarang (Jawa Tengah) dan in Semarang (Central of Java) and Yogyakarta; 1
Yogyakarta; 1 (satu) Kantor Cabang Pembantu (KCP) (one) Subsidiary Branch Office in South Tangerang,
di Tangerang Selatan, Banten; 1 (satu) Kantor Kas Banten; 1 (one) Cash Office in Tangerang,
(KK) di Tangerang, Banten; dan 1 (satu) unit mobil Banten; and 1 (one) mobile cash car. With those
kas keliling. Dengan penambahan tersebut, hingga additional until 2013, the Company has own 1
akhir 2013 Perseroan memiliki 1 (satu) Kantor Pusat (one) Operational Head Office, 11 (eleven) Branch
Operasional (KPO), 11 (sebelas) KC, 8 (delapan) KCP, Offices, 8 (eight) Subsidiary Branch Office, 5 (five)
5 (lima) KK, dan satu unit mobil kas keliling. Cash Office, and 1 (one) mobile cash car.
Selain menambah jumlah kantor, Perseroan The Company also add sharia bank service. With
menambah layanan syariah bank (delivery channel). this service, the customer of the Company able
Melalui layanan ini, memungkinkan nasabah to do transaction of sharia banking in PT Bank
Perseroan bisa melakukan transaksi perbankan Bukopin, Tbk. office which has function as outlet
syariah di kantor PT Bank Bukopin, Tbk. yang delivery channel.
berfungsi sebagai outlet layanan syariah bank.
Pada 2013 terdapat tambahan 24 (dua puluh empat) In 2013 there are 24 (twenty four) additional
outlet layanan syariah bank sehingga total terdapat outlet delivery channel, so, the total is 77 (seventy
77 (tujuh puluh tujuh) outlet, yang tersebar di seven) outlet spreads in region of Jakarta, Bogor,
wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek),
Bekasi (Jabodetabek); Jawa Barat; Jawa Tengah; West of Java; Central of Java; East Java; North
Jawa Timur; Sumatra Utara; Sumatra Barat; Sulawesi Sumatera; West Sumatera; South Sulawesi; and
Selatan; dan Kalimantan Timur. Layanan transaksi East Kalimantan. Transaction services such as cash
seperti tarik tunai, setor, dan transfer dapat dilakukan withdrawal, deposit and transfer can be done in
di seluruh kantor PT Bank Bukopin, Tbk., sedangkan all PT Bank Bukopin, Tbk. offices, while opening
layanan pembukaan rekening dan transaksi keuangan accounts and financial transactions can be done in
dapat dilakukan di 77 (tujuh puluh tujuh) kantor 77 (seventy seven) selected PT Bank Bukopin, Tbk.
PT Bank Bukopin, Tbk. yang terpilih. offices.
Jabodetabek
1 Capem Bulog II Gedung Diklat Bulog II, Jl. Kuningan Timur (021) 5204262, (021) 5204265
Blok M II No.5, Jakarta Selatan 12950 5204266, 5204285
2 Capem Kebayoran Baru Jl. RS Fatmawati Blok A, No. 7, Kebayoran Baru, (021) 7245577 (021) 7398600
Jakarta Selatan 12140
3 Capem Pulogadung Trade Gedung PTC, Ruko No. 10 Blok A.1, (021) 46800017 (021) 46800201
Centre Pulo Gadung - JIEP Jl. Raya Bekasi, Kawasan Industri Pulogadung,
Jakarta Timur
4 Capem Billy Moon Ruko Billy Moon Jl.Raya Kalimalang Blok M Kav.3E (021) 8657137 (021) 8645506
Jaktim 13450
5 Capem Bekasi Barat Komplek Sentra Niaga, Kalimalang (021) 88853010 (021) 88852505
Jl.A.Yani Blok A4 No.3 Bekasi Barat
6 Kantor Kas RS Persahabatan Gedung Griya Puspa (021) 47882484 (021) 47882483
Jl.Persahabatan Raya No.1 Jakarta Timur
7 Capem Kebayoran Lama Jl. Raya Kebayoran Lama No. 10, (021) 7393737 (021) 2700578
Jakarta Selatan 12220
8 Capem Tanjung Priok Jl. Enggano No. 28, Tanjung Priok, (021) 4301915 (021) 4301917
Jakarta Utara 14310
9 Capem Pondok Gede Plaza Pondok Gede Ruko Blok H No. 8, (021) 84990257 (021) 84995890
Jl. Raya Pondok Gede Jatiwaringin, Bekasi 17411
10 Capem Oil Centre Thamrin Gedung Oil Centre, Jl. Thamrin Kav. 55, Lantai dasar (021) 31900612 (021) 31902356
Jakarta 10350
11 Kantor Kas Humpus Gedung Departemen Kelautan dan Perikanan (021) 3518538, 3518533 (021) 3518543
Jl.Medan Merdeka Timur No.16, Jakarta Pusat
12 Kantor Kas PLN Sunter - 1 Jl. Yos Sudarso Kav. 65, Sunter - Jakarta Utara (021) 6503328 (021) 6503328
13 Kantor Kas Jamsostek Gambir Gedung Bank Liman Lantai 2, (021) 3504268 (021) 3504268
Jl. Ir. H.Juanda No. 12 Jakarta Pusat
Jabodetabek
14 Capem ABDA Gedung ABDA, Jl. Jenderal Sudirman Kav. 59 (021) 51401082 (021) 51401083
No. 77, lt.GF Blok A, Senayan, Kebayoran Baru,
Jakarta Selatan
15 KPO Bank Bukopin Jl. MT Haryono Kav. 50-51 Jakarta Selatan (021) 7988266 (021) 7980625
16 Capem Dep.Koperasi Gedung Dep. Koperasi dan UKM Lantai 1 (021) 5257903 (021) 5221579
Jl. HR Rasuna Said Kav. 3-5, Kuningan
Jakarta Selatan
17 Capem Melawai Jl.Melawai Raya No.66 Kebayoran Baru Jaksel (021) 72789683 (021) 72789708
18 Capem Tebet Jl.Tebet Dalam Raya No.153A, Tebet Jaksel (021) 83790423 (021) 83701728
19 Capem Saharjo Jl.Dr.Saharjo No.317 Blok AD/AE,Tebet Jaksel (021) 83702515 (021) 83701202
20 Kantor Kas Tanah Abang Pusat Grosir Metro Tanah Abang Lantai 6 (021) 3003314 (021) 30039334
Jl.KH Wahid Hasyim No.151 Tn Abang Jakpus
21 Kantor Kas Perbanas Kampus Perbanas, Jl.Karet Perbanas Kuningan Jaksel (021) 52921286 (021) 52921287
22 Kantor Kas Bidakara Lobby Gedung Menara Bidakara (021) 83700825 (021) 83700826
Jl.Gatot Subroto Kav.71-72 Pancoran Jaksel
23 Kantor Kas PLN Bulungan CSW Gedung PLN CSW Bulungan Lantai Dasar (021) 7244754 (021) 7244859
Jl.Sisingamangaraja No.1, Keb. Baru Jaksel
24 Capem Bintaro Jl. Bintaro Utara III.A, Pondok Aren, Komplek Ruko (021) 7375174, (021) 7375537
Bintaro Sektor 3A No. 16-17Tangerang 7375176, 7375179
25 Capem S. Parman Jl. S. Parman Kav. 80, Slipi Jakarta Barat (021) 5604307 (021) 566957735
26 Capem Gunung Sahari Jl. Gunung Sahari Raya No. 86.C, Jakarta Pusat (021) 4214755 (021) 4257791
27 Capem Pondok Indah Plaza V Pondok Indah Kav. A-11, (021) 7396863 (021) 7396882
Jl. Marga Guna Raya, Pondok Indah, Jakarta Selatan
28 Capem Depok Jl. Margonda Raya No. 224.C, Kemiri Muka, (021) 7761145 (021) 7760809
Beji, Depok
29 Capem Cikokol Tangerang Gedung PLN Cikokol Tangerang, (021) 5527060, (021)55772841
Jl. Jenderal Sudirman No. 1, Cikokol Tangerang 5512660
30 Capem Bekasi Kalimas Ruko Niaga Kalimas Blok C-17, (021)88357688, (021)88357610
Jl. Inspeksi Kalimalang - Bekasi Timur 88357699
31 Capem Kelapa Gading Jl. Boulevard Barat Raya Ruko Inkopal Blok A (021) 45854592, (021) 4532864
No. 15, Kelapa Gading - Jakarta Utara 45854593
32 Capem Roxy Mas Jl. KH Hasyim Ashari Kompleks ITC Roxy Mas, (021) 63858537, (021) 63858536
Blok D3 No.14 Cideng - Jakarta Pusat 6339430, 6339435
33 Kantor Kas Bandara Terminal I A9 Kedatangan Domestik No. 38 (021) 5501452 (021) 5501452
Soekarno-Hatta Cengkareng (A94P.38) Bandara Soekarno Hatta - Cengkareng
34 Kantor Kas Meruya Jl.Raya Meruya Selatan No.12A Kembangan Jakbar (021) 5862649 (021) 5866516
35 Capem Kebon Jeruk Ruko Graha Mas - Jl. Perjuangan Raya No. 88 (021) 5302537, (021) 5302505
Blok B No. 1-2 Jakarta Barat 53673891, 53673903
36 Capem Margonda Residence Jl. Margonda Raya No. 9-10 Depok (021) 7871768, 7872148 (021) 7870677
37 Capem Cinere Jl. Cinere Raya Blok A No. 26-27, Cinere Depok (021) 7536335 (021) 7546234
38 Capem BSD City Ruko Golden Boulevard Blok GI No. 2, (021) 5376777 (021) 53160969
Jl.Pahlamawan Seribu, Tangerang
39 Capem PIM I Pondok Indah Plaza I Jl.Metro Duta Plaza I (021) 7657707 (021) 7504010,
Kav UA No. 6, Pondok Indah, Jakarta Selatan 7504011
40 Capem Citra Grand Cibubur Kawasan Ruko Citra Grand R-3 No. 37, (021) 84591952, (021) 84591804
Jl. Alternatif Cibubur (Trans Yogie KM 4, Jatikarya, 84592140
Jatisampurna, Bekasi
Jawa Barat
41 Cabang Utama Bandung Jl. Asia Afrika No.121, Bandung (022) 4234569 (022) 4235081
42 Capem Buah Batu Jl. Buah Batu No. 231-A Bandung 40264 (022) 7317421, 7323190 (022) 739090440
43 Capem Caringin Jl. Soekarno Hatta No. 234 Pasar Induk (022) 2034777 (022) 5413800
Caringin Kav.A1, 3-4 Bandung 40286
44 Capem Setia Budi Jl. Setia Budi No. 170 B-12, Bandung (022) 2034777 (022) 2033966
45 Capem Antapani Jl. Terusan Jakarta No. 53 Blok Q, Borma Bandung (022) 7209006, 7206769 (022) 7205943
46 Capem Pengalengan Gedung KBPS Jl.Raya Pengalengan No.340 Bandung Jabar (022) 5979101/02 (022) 5979200
47 Capem Cimahi Jl.Raya Cibabat No.96, Cimahi Jawa Barat (022) 6647263 (022) 6647264
48 Capem Tasikmalaya Jl. Sutisna Senjaya No. 72, Tasikmalaya (0265) 340800 (0265) 312872
49 Cabang Cirebon Jl. DR Cipto Mangunkusumo No. 101 Cirebon (0231) 230707 (0231) 230606
Jawa Tengah
50 Cabang Semarang Jl.Pandanaran No.125 Semarang Jawa Tengah (024) 8412132 (024) 8414081
51 Capem Boyolali Jl. Pandanaran Ruko C2-D2, Boyolali (0276) 321283 (0276) 321282
52 Cabang Solo Jl.Sudirman No.10 Solo Jawa Tengah (0271) 665252 (0271) 669292
53 Capem Klaten Jl. Pemuda Utara No. 82, Klaten (0272) 321835 (0272) 322522
54 Capem Sragen Jl. Raya Sukowati No. 147, Sragen (0271) 890979 (0272) 890978
Yogyakarta
55 Cabang Yogyakarta Jl.Diponegoro No.99/111 Yogyakarta (0274) 513531 (0274) 513510
Jawa Timur
56 Cabang Surabaya Gubeng Jl. Raya Gubeng 11, Surabaya 60281 (031) 5013270 (031) 5013269
57 Capem Mojokerto Jl. Jaya Negara No. 17 Kav. 2, (0321) 329331, (0321) 329330
Komp. Puri Mojopahit, Mojokerto 61231 329332
58 Capem Gresik Multi Sarana Plaza Blok A No. 4, Komplek Pertokoan (031) 3985571 (031) 3981562
Jl. Gubernur Suryo, Gresik 61118
59 Capem Sidoarjo Jl. A. Yani No. 27, Sidoarjo 61212 (031) 8921091, 8921092 (031) 8921871
60 Cabang Surabaya Jl.Panglima Sudirman Kav.10/16 Surabaya (031) 5451117 (031) 5320032
61 Capem Perak Barat Jl. Perak Barat No. 61, Surabaya (031) 3540533, 3540534 (031) 3537223
62 Cabang Malang Jl.Semeru 35 Malang Jawa Timur (0341) 365709 (0341) 365820
Sumatera Utara
63 Cabang Medan Jl. Gajah Mada No. 23.B Medan 20153 (061) 4152445, 4259266 (061) 4529228
64 Capem AR Hakim Jl. Arif Rahman Hakim No. 92.B, Medan (061) 7356447 (061) 7346463
65 Capem Golden Komplek Golden Trade Center, (061) 4530412, 4524777 (061) 4530352
Jl. Gatot Subroto No. 17-18, Medan
Sumatera Barat
66 Cabang Padang Jl. Jend.Sudirman No. 4, Padang 25113 (0751) 31821, (0751) 32073
31825, 31826
67 Capem M.Yamin Jl. Prof. M. Yamin No. 129, Padang (0751) 39695, 38382 (0751) 22544
Kalimantan Timur
68 Cabang Samarinda Jl.Jenderal Sudirman No.1 Samrinda Kaltim (0541) 732050 (0541) 732052
69 Capem Ahmad Yani Jl. Ahmad Yani No. 88 C, Samarinda (0541) 745484, 748876 (0541) 746613
Sulawesi Selatan
70 Cabang Makassar Jl.Slamet Riyadi No. 2 Makassar (0411) 320740 (0411) 320747
71 Capem Panakukang Jl. Pengayoman Ruko Mirah II - 20 Panakukang Makassar 0411) 452991 (0411) 452826
72 Capem Cendrawasih Jl. Cendrawasih No. 155, Makassar (0411) 854666 (0411) 854222
73 Capem Pangkep Jl.Kemakmuran No.53 Pangkep Sulawesi Selatan (0410) 22454 (0410) 22454
74 Capem Paripurna (Mesjid Raya) Jl.Mesjid Raya No.70/A2 Makassar (0411) 443251 (0411) 443271
75 Capem Wisma Kalla Jl.DR.Ratulangi No.08 Makassar (0411) 851292 (0411) 851764
76 Cabang Pare Pare Jl.Andi Makasau No. 59 F, Pare Pare SulSel (0421) 27799 (0421) 27766
77 Capem Sidrap Jl.A.Yani No.23, Pangkajene Sidrap SulSel (0421) 96556 (0421) 96553
Laporan Tahunan PT Bank Syariah Bukopin 2013 ini serta Laporan Keuangan Audit dari Kantor Akuntan
Publik dan informasi-informasi lainnya yang terkait dengan Laporan Tahunan PT Bank Syariah Bukopin
2013, merupakan tanggung jawab Manajemen PT Bank Syariah Bukopin dan telah disetujui serta
ditandatangani oleh Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank Syariah Bukopin.
This 2013 Annual Report and Audited Financial Statements from the Public Accounting Firm of PT Bank
Syariah Bukopin and other informations that are relevant with the Annual Report of PT Bank Syariah
Bukopin 2013, is a responsibility of PT Bank Syariah Bukopin’s management and has been approved and
signed by the Board of Commissioners and the Board Directors of PT Bank Syariah Bukopin.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Mulyana, S.H.
Komisaris Utama
President Commissioner
Direksi
Board of Directors
Riyanto
Direktur Utama
President Director
Eriandi
Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko
Compliance and Risk Management Director
halaman ini sengaja dikosongkan
this page intentionally left blank
logo Bank Bukopin Syariah
12 November 2008
altenative 2
Laporan Keuangan
untuk tahun yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2013 dan 2012
dan
Laporan Auditor Independen
Financial Statements
for the years ended December 31, 2013 and 2012
and
Independent Auditor’s Report
halaman ini sengaja dikosongkan
this page intentionally left blank
Achmad, Rasyid, Hisbullah & Jerry
Registered Public Accountants
NIU.KAP: 586/KM.I/2007 & 800/KM.I/2007
No: 11/ARHJ-JR/NA-BSB/GA/02.14
Kami telah mengaudit laporan posisi keuangan PT Bank We have audited the accompanying statements of financial
Syariah Bukopin ("Bank") pada tanggal 31 Desember 2013, position of PT Bank Syariah Bukopin (“Bank”) dated
laporan laba rugi komprehensif, laporan perubahan ekuitas December 31, 2013, comprehensive income statement,
serta laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada change of equity report, and cash flows statement for the
tanggal-tanggal tersebut. Laporan keuangan adalah tanggung years ended as per the said that. The financial statements
jawab Manajemen Bank. Tanggung jawab kami terletak pada are the responsibility of the Bank Management. Our
pernyataan pendapat atas laporan keuangan berdasarkan responsibility is to express an opinion on these financial
audit kami. Laporan keuangan untuk tahun yang berakhir statements based on our audit. The financial statements for
pada tanggal 31 Desember 2012 telah diaudit oleh auditor the year ended December 31, 2012 were audited by other
independen lain yang laporannya No. R.3/024.J/01/13 tanggal auditors whose report No. R.3/024.J/01/13 dated January
17 Januari 2013 dengan pandapat wajar tanpa pengecualian 17, 2013 with an unqualified opinion on those statements.
atas laporan keuangan tersebut.
Kami melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang We performed the audit according to the auditing standards
ditetapkan Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut as stipulated by the Indonesian Public Accountant Institution.
mengharuskan kami untuk merencanakan dan melaksanakan The said standards require us to plan and perform audit as
audit agar memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan to obtain appropriate belief that the financial statement is
keuangan bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi free from any material presentation error. An audit shall
pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang include reviews, based on examination, evidences supporting
mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam the totals and disclosures in the financial statements as a
laporan keuangan secara keseluruhan. Audit juga meliputi whole. Audit shall also include the evaluation of the applied
penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasi accounting principles and significant estimation made by the
signifikan yang dibuat oleh Manajemen Bank, serta penilaian management, as well as the evaluation on the preparation
terhadap penyajian laporan keuangan secara keseluruhan. of financial statement as a whole. We believe that our audit
Kami yakin bahwa audit kami memberikan dasar memadai will provide an adequate base to put forward opinion.
untuk menyatakan pendapat.
Menurut pendapat kami, laporan keuangan yang kami sebut In our opinion, the financial statement' that we have
di atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang described above present fairly, in terms of all material cases,
material, posisi keuangan PT Bank Syariah Bukopin tanggal the financial position of PT Bank Syariah Bukopin dated
31 Desember 2013, hasil usaha, laporan perubahan ekuitas December 31, 2013, such as operating income, change of
serta laporan arus kas, sumber dan penggunaan dana equity report, cash flows, source and use of funds policy
kebijakan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal statement for the year ended on the said date, in accordance
tersebut, sesuai dengan akuntansi keuangan di Indonesia. with financial accounting in Indonesia.
altenative 2
1. Bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian 1. Responsible for the preparation and presentation of financial
laporan keuangan perseroan; statements of the company;
2. Laporan keuangan perseroan telah disusun dan disajikan 2. Company financial statements have been prepared and
sesuai prinsip akuntansi yang berlaku umum; presented in accordance with generally accepted accounting
principles;
3. a. Semua informasi dalam laporan keuangan bank telah 3. a. All information in the financial statements the company
dimuat secara lengkap dan benar; has loaded completely and correctly;
b. Laporan keuangan bank tidak mengandung informasi b. Company’s financial statements do not contain information
atau fakta material yang tidak benar, dan tidak or material facts are not true, and do not remove any
menghilangkan informasi atau fakta material; information or material fact;
4. Kami bertanggung jawab atas sistem pengendalian intern 4. We are responsible for internal control systems within the
dalam bank. company.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya. This statement was made with actual.
Aset Assets
Kas 2a,3 40.951.940.925 25.802.036.050 Cash
Penempatan pada Bank Indonesia 2d,4 334.388.823.480 461.026.623.758 Placement in Bank Indonesia
Penempatan pada bank lain - setelah dikurangi 2b,2e,5 Current account in other banks - after deducted
penyisihan penghapusan giro pada bank lain with provision for current accounts with other
sebesar Rp. 3.714.507.362,- banks write-off amounting Rp 3.714.507.362
dan Rp. 2.736.680.261,- and Rp 2.736.680.261 on December 31, 2013
pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 and December 31, 2012
Pihak-pihak Berelasi 334.675.773.425 260.592.887.355 Related parties
Pihak ketiga 33.060.455.429 10.338.458.490 Third parties
Investasi pada surat berharga 2g,6 123.990.325.464 48.699.500.000 Marketable securities
Pembiayaan Receivables
murabahah - setelah dikurangi penyisihan murabaha - after deducted by provision
penghapusan pada tanggal write-off on December 31, 2013
31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 and December 31, 2012
masing-masing sebesar Rp. 62.914.512.632,- each respectively Rp 62.914.512.632
dan Rp. 43.003.454.116,- 2c,2h,7 3.218.231.049.374 2.578.807.458.124 and Rp 43.003.454.116
Pinjaman Qardh 2c,2j,7 Qardh Loan
Setelah dikurangi penyisihan penghapusan after deducted by provision write-off
pada tanggal 31 Desember 2013 on December 31, 2013 and December 31, 2012
dan 31 Desember 2012 masing-masing each respectively Rp 5.096.771
sebesar Rp. 5.096.771,- dan Rp. 2.744.060,- 504.580.288 209.746.694 and Rp 2,744,060
Pendapatan yang masih akan diterima 8 35.569.903.064 17.211.525.953 Receivable income
Pajak dibayar dimuka dan uang Muka 2u,9 4.517.231.863 4.352.174.572 Prepaid taxes and payment
Beban dibayar dimuka 2l,10 43.095.878.700 37.399.248.052 Prepaid expenses
Aset pajak tangguhan 2u,17d 23.308.757.436 23.672.869.363 Deferred assets taxes
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi Fixed asset - provision deducted
penyusutan pada tanggal 31 Desember 2013 depreciation on December 31, 2013
dan 2012 masing-masing sebesar and December 31, 2012 each respectively
Rp.34.055.610.919,- dan Rp.27.830.925.975,- 2k,11 85.175.904.438 58.392.969.828 Rp. 34.055.610.919 and Rp 27.830.925.975
Aset lain-lain 12 65.598.432.943 89.602.014.234 Other assets
Jumlah aset 4.343.069.056.830 3.616.107.512.472 Total assets
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak The above financial statements notes is an unseparable parts
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan from the whole financial statements.
Liabilitas Liability
Liabilitas segera lainnya 2n,16 106.661.337.626 12.279.438.076 Other liabilities
Pajak yang masih harus dibayar 2u,17a 7.109.197.026 7.523.581.421 Payable taxes
Pinjaman yang diterima 18 49.780.291.300 49.780.291.300 Funds borrowings
Penempatan dari bank lain 19 539.838.854.621 343.047.854.110 Placement with other banks
Beban yang masih harus dibayar 20 4.176.658.646 7.112.755.956 Payable expenses
Liabilitas lain-lain 2r,21 8.540.475.017 12.285.419.821 Other Liabilities
Pinjaman subordinasi 22 50.000.000.000 50.000.000.000 Subordinated funds
Liabilitas imbalan kerja 2t,23 12.079.782.000 10.222.028.000 Benefits liabilities
Jumlah Liabilitas 4.050.449.253.596 3.343.035.359.342 Total Liability
Ekuitas Equity
Modal Saham - Stock capital
Nilai nominal Rp.10.000,- per saham untuk Nominal value of Rp10,000,- per share
seri A Rp.100,- per saham untuk seri B dan Rp. 50,- for A series, Rp100,- per share
per saham untuk seri C. for B series and Rp50 per share for C series.
Capital
Modal dasar - untuk seri A : 8.137.000 saham A series: 8,137,000 shares,
untuk seri B : 9.186.300.000 saham dan untuk B series: 9,186,300,000 shares
seri C : 14.992.600.000 saham. and C series: 14,992,600,000 shares.
Issued and fully paid
Ditempatkan dan disetor penuh - untuk A series:8,137,000 shares,
seri A : 8.137.000 saham, untuk seri B : 1.690.000.000 saham B series:1,690,000,000 shares
dan untuk seri C: 4.000.000.000 saham pada C series:4,000,000,000 shares
tanggal 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012. 24 450.370.000.000 450.370.000.000 on December 31, 2012 and 2011.
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak The above financial statements notes is an unseparable parts
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan from the whole financial statements.
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak The above financial statements notes is an unseparable parts
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan from the whole financial statements.
Modal Saham
Saldo Laba Jumlah
Ditempatkan dan
(Rugi) Ekuitas
Disetor Penuh
Profit (Loss)
Shares Issued
Balance Total Equity
and fully paid
Saldo 31 Desember 2011 450.370.000.000 (194.595.787.729) 255.774.212.271 December 31, 2011 Balance
Saldo 31 Desember 2012 450.370.000.000 (177.297.846.870) 273.072.153.130 December 31, 2012 Balance
Saldo 31 Desember 2013 450.370.000.000 (157.750.196.765) 292.619.803.235 December 31, 2013 Balance
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak The above financial statements notes is an unseparable parts
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan from the whole financial statements.
Arus kas dari aktivitas operasi Cash flow from operational activities
Penerimaan bunga dan provisi 366.252.305.090 283.947.158.188 Receivables interests and provisions
Pembayaran bunga (3.415.037.694) (3.256.850.538) Payable interests
Pembayaran Hak pihak ketiga atas bagi hasil Third party share of unrestricted
investasi tidak terikat (210.179.009.781) (160.579.881.421) investment return - Payable
Pembayaran bonus dan bagi hasil antar bank (5.762.869.415) (3.849.683.546) Bonus and Inter-bank revenue sharing - Payable
Penerimaan pendapatan (beban) operasional Other comprehensive operating
komprehensif lainnya 35.250.687.064 27.272.904.568 income (expenses) - Receivables
Pembayaran kas pada karyawan dan pemasok (156.373.740.214) (121.595.368.182) Cash to employees and supplier - Payable
Laba operasi sebelum perubahan dalam Operating losses before changes in
aktivitas operasi 25.772.335.049 21.938.279.069 operating assets
(Kenaikan) penurunan dalam aset operasi Decrease (Increase) in operating assets
Penempatan surat-surat berharga (75.290.825.464) (40.227.225.000) Placement with other banks and bonds
Piutang murabahah (639.718.424.844) (690.940.108.781) Murabaha receivables
Pendapatan yang masih akan diterima (18.358.377.111) (1.843.248.529) Credit financing Receivables
Uang muka, beban dibayar dimuka, pajak tangguhan (5.497.576.012) (898.360.201) Prepaid, prepaid expenses, deferred taxes
Aset lain-lain 24.003.581.291 17.013.911.686 Other assets
Kenaikan (penurunan) dalam liabilitas operasi Increase (decrease) in operating Liability
Giro wadiah Wadiah current accounts
Pihak ketiga (33.521.414.635) 80.053.194.667 Third parties
Tabungan wadiah dan mudharabah 185.246.511.639 73.891.667.171 Wadiah and mudharaba deposits
Deposito Deposits
Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi 895.000.000 875.000.000 Related parties
Pihak ketiga 268.858.569.697 404.226.403.918 Third parties
Liabilitas segera dibayar 94.381.899.550 6.780.429.975 Payable Liabilities
Penempatan dari bank lain 196.791.000.510 307.565.875.289 Placement with other banks
Beban yang masih harus dibayar (2.936.097.310) 611.223.009 Payable expenses
Hutang pajak (414.384.396) 2.544.297.036 Payable taxes
Liabilitas imbalan kerja 1.857.754.000 2.745.940.037 Benefits Liabilities
Liabilitas lain-lain (3.744.944.804) (10.511.369.311) Other Liabilities
Kas bersih digunakan untuk aktivitas operasi 18.324.607.161 173.825.910.036 Operating activities cash - Net
Arus kas dari aktivitas investasi Investment activities cash flow
(Perolehan) kelebihan nilai aset tetap (33.007.619.553) (5.387.217.373) Premises profit (income)
Kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi (33.007.619.553) (5.387.217.373) Investment activities cash - Net
Kenaikan (penurunan) bersih kas dan setara kas (14.683.012.392) 168.438.692.663 Increase (decrease) cash and cash equivalents - Net
Saldo kas dan setara kas pada Cash and cash equivalents balance in the beginning
awal tahun 757.760.005.653 589.321.312.992 of the year
Saldo kas dan setara kas pada Cash and cash equivalents balance in the end
akhir tahun 743.076.993.260 757.760.005.653 of the year
Komponen kas dan setara kas pada akhir tahun Cash and cash equivalents components in the end of year
Kas 40.951.940.925 25.802.036.050 Cash
Giro pada Bank Indonesia 334.388.823.480 461.026.623.758 Current account with Bank Indonesia
Giro pada Bank Lain 367.736.228.854 270.931.345.845 Current accounts with other banks
Jumlah 743.076.993.260 757.760.005.653 Total
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak The above financial statements notes is an unseparable parts
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan from the whole financial statements.
Jumlah sumber Dana Kebajikan 253.243.090 360.151.403 Total source of Qardhul Hasan Funds
Penggunaan Dana Kebajikan Use of Qardhul Hasan Funds
Pinjaman (dana kebajikan produktif) 277.965.276 89.868.750 Loans (benevolence fund productive)
Sumbangan 224.298.145 314.772.930 Donation
Lainnya 115.323.000 81.460.738 Other
Jumlah penggunaan Dana Kebajikan 617.586.421 486.102.417 Total use of Qardhul Hasan Funds
Kenaikan (penurunan) sumber atas penggunaan (364.343.329) (125.951.014) Increase (decrease) for the use of resources
Dana Kebajikan pada awal periode 809.514.359 935.465.375 Qardhul Hasan funds at beginning of period
Dana Kebajikan pada akhir periode 445.171.030 809.514.359 Qardhul Hasan funds at end of period
Lihat catatan atas laporan keuangan yang merupakan bagian yang tidak The above financial statements notes is an unseparable parts
terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan from the whole financial statements.
1. UMUM 1. General
a. Pendirian Bank a. Company Establishment
PT. Bank Syariah Bukopin ("Bank") dahulu bernama PT. Bank PT. Bank Syariah Bukopin (“Bank”) formerly known as PT.
Persyarikatan Indonesia didirikan berdasarkan Akta No. 102 Bank Persyarikatan Indonesia was established based on
tertanggal 29 Juli 1990 dengan nama PT. Bank Swansarindo notarial deed No. 102 dated July 29, 1990 made before
Internasional yang dibuat dihadapan Dr. Widjojo Wilami, SH., Dr. Widjojo Wilami, SH., notary based in Samarinda, under
Notaris di Samarinda. Anggaran Dasar Bank ini telah mendapat the name of PT. Bank Swansarindo Internasional. The bank’s
persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia sesuai charter was approved by the Ministry of Justice of the
dengan Surat Keputusannya No. C2-5618.HT.01.01TH.90 Republic of Indonesia as written in decree No. C2-5618.
tertanggal 11 September 1990 dan selanjutnya telah didaftarkan di HT.01.01TH.90 dated September 11, 1990 and has been
Kantor Pengadilan Negeri Samarinda dengan No. W13.26. registered in District Court of Samarinda, No. W13.26.
HT.01.01-67 tertanggal 9 Oktober 1990. PT. Bank Swansarindo HT.01.01-67 dated October 9, 1990. PT. Bank Swansarindo
Internasional merupakan hasil peleburan 2 (dua) Bank Pasar yaitu Internasional was a joint venture of 2 (two) Bank Pasar, namely
PT. Bank Pasar Gunung Sindoro di Samarinda dan PT. Bank Pasar PT. Bank Pasar Gunung Sindoro in Samarinda and PT. Bank
Gunung Kendeng di Surakarta. Persetujuan izin usaha dan Pasar Gunung Kendeng in Surakarta. Its business license and
peningkatan status menjadi Bank Umum telah diperoleh status improvement to be Commercial Bank has been granted
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik based on decree of Ministry of Finance of the Republic of
Indonesia No. 1659/KMK.013/1990 tertanggal 31 Desember 1990. Indonesia No. 1659/KMK.013/1990 dated December 31,
1990.
Akta pendirian Bank beberapa kali telah mengalami perubahan, The Bank establishment deed had been through some
yaitu: changes several times as follow:
1. Akta No. 42 tertanggal 6 April 1991 yang dibuat di hadapan 1. Deed No. 42 dated April 6, 1991 made before by
Dr. Widjojo Wilami, SH., Notaris di Samarinda, Bank ini telah Dr. Widjojo Wilami, SH, a notary based in Samarinda. The
dipindahkan kedudukannya dari Samarinda ke Jakarta. Akta ini bank was then relocated from Samarinda to Jakarta. This
telah memperoleh pengesahan dari Menteri Kehakiman deed was approved by the Ministry of Justice of the
Republik Indonesia sesuai dengan Surat Keputusannya No. C2- Republic of Indonesia in its decree No. C2-1568.HT.01.04.
1568.HT.01.04.TH.91 tanggal 7 Mei 1991 dan selanjutnya telah TH.91 dated May 7, 1991, and registered in the District
didaftarkan di Kantor Pengadilan Negeri Samarinda dengan Court of Samarinda No. W13.Db.HT.01.01-36 dated June
No. W13.Db.HT.01.01-36 tertanggal 12 Juni 1991. 12, 1991.
2. Akta No. 159, tertanggal 16 Desember 1998 , yang dibuat di 2. Deed No. 159 dated December 16, 1998 made before Rd.
hadapan Rd. Johanes Sarwono, SH. Notaris di Jakarta, yang Johanes Sarwono, SH. a notary based in Jakarta and
telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik legalized by Ministry of Justice of the Republic of
Indonesia, dengan Surat Keputusan tertanggal 17 Juni 1999 Indonesia in its Decree dated June 17, 1999 No.C-11272.
No.C-11272.HT.01.04.TH.1999, kemudian diubah dengan akta- HT.01.04.TH.1999, and then revised based on meeting
akta berita acara rapat, Akta No. 72 tertanggal 29 Maret 1999 , decision resulted deed No. 72 dated March 29, 1999 and
dan Akta No. 22 tertanggal 07 Mei 1999 , keduanya dibuat No. 22 dated May 7, 1999, both made before by Rd.
dihadapan Notaris Rd. Johanes Sarwono, SH., yang kemudian Johanes Sarwono, SH., then changed again based upon
diubah lagi dengan akta pernyataan keputusan rapat No. 01, decision meeting Resulted deed No. 01, dated July 1,
tertanggal 01 Juli 1999 yang dibuat dihadapan I Nyoman 1999 made before I Nyoman Pageh, SH, a notary based in
Pageh, SH., Notaris di Jakarta. Jakarta.
3. Akta No. 16 tertanggal 08 Januari 2003 yang dibuat di 3. Deed No. 16 dated January 8, 2003, made before by Arry
hadapan Arry Supratno, SH., Notaris di Jakarta, juncto Surat Supratno, SH., a notary based in Jakarta, juncto decision
Keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, of Senior Deputy of Bank Indonesia dated January 24,
tertanggal 24 Januari 2003 No. 5/4/KEP-DGS/2003, Berita 2003 No. 5/4/KEP-DGS/2003, the Republic of Indonesia
Negara Republik Indonesia, tertanggal 13 Juni 2003 No.47, official report dated June 13, 2003 No. 47, Deed No. 26
Akta No 26 dan No 27. Kemudian Modal Dasar Bank and No 27. Then the authorized capital of
ditingkatkan dari Rp.80.000.000.000,- menjadi Rp.80,000,000.000,- was increased to
Rp.300.000.000.000,- dan modal disetor bank dari Rp.300,000,000,000,- and the bank’s paid up capital from
Rp.23.900.000.000,- menjadi Rp.81.370.000.000,- dengan Rp.23,900,000,000,- to Rp.81,370,000.000,- with the deed
Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa of PT Bank Persyarikatan Indonesia Extraordinary General
PT Bank Persyarikatan Indonesia, tertanggal 02 Juni 2004 Meeting of Shareholders dated June 2, 2004 No. 01,
No.01, yang dibuat di hadapan H. Uyun Yudibrata, SH., made before H. Uyun Yudibrata, SH, a notary based in
Notaris di Jakarta, dan telah mendapat pengesahan dari Jakarta legalized by the Ministry of Law and Human Rights
Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik of the Republic of Indonesia with the decree dated
Indonesia, dengan Surat Keputusan tertanggal 07 Desember December 7, 2004 No.C-29614.HT.01.04.TH.2004.
2004 No. C-29614.HT.01.04.TH.2004.
4. Akta No. 26 tanggal 29 Desember 2005 oleh Adrian Djuaini, 4. Deed No. 26 dated December 29, 2005 made before
S.H., notaris di Jakarta mengenai peningkatan modal dasar Adrian Djuaini SH, a notary based in Jakarta, regarding
Bank dari Rp.300.000.000.000,- menjadi the increase of paid up capital from Rp.300,000,000,000,-
Rp.1.000.000.000.000,-. Perubahan Anggaran Dasar Bank to Rp.1,000,000.000.000,-. The change of bank’s charter
tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan was approved by Ministry of Law and Human Rights of the
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Surat Republic of Indonesia with its decree No. C-01608
Keputusannya No. C-01608 HT.01.04.TH.2006 tanggal 19 HT.01.04.TH.2006 dated January 19, 2006.
Januari 2006.
5. Akta No. 28 tanggal 31 Maret 2008 oleh Adrian Djuaini, S.H., 5. Deed No. 28 dated March 31, 2008 by Adrian Djuaini, SH.,
notaris di Jakarta mengenai perubahaan nama menjadi PT. a notary based in Jakarta regarding the company’s change
Bank Syariah Bukopin ("Bank") , maksud dan tujuan kegiatan of name into PT. Bank Syariah Bukopin (“Bank”), purpose
usaha serta perubahan jumlah modal ditempatkan dan and goals of the business and change of placement and
disetor. Perubahan Anggaran Dasar Bank tersebut telah paid up capital. The change of Bank charter approved by
mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi the Ministry of Law and Human Right of the Republic of
Manusia Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. Indonesia with its decree No. AHU-22464.AH.01.02. Year
AHU-22464.AH.01.02. Tahun 2008 tanggal 02 Mei 2008. 2008 dated May 2, 2008.
Selanjutnya Bank mendapatkan ijin usaha dari Bank Indonesia The Bank then obtained business license from Bank
berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia Indonesia based on Governor of Bank Indonesia’s decision
No. 10/69/KEP.GBI/DpG/2008 tanggal 27 Oktober 2008 letter No. 10/69/KEP.GBI/DpG/2008 dated October 27,
sebagai bank umum yang melaksanakan kegiatan usaha 2008 as a commercial bank which operates its business
berdasarkan prinsip syariah dan mulai beroperasi sejak based on the principals of Sharia and started to operate
tanggal 9 Desember 2008. since December 9, 2008.
Bank telah menerima pengalihan Unit Usaha Syariah (“UUS”) The Bank accepted a transition of Sharia Business Unit
dari PT. Bank Bukopin, Tbk. pada tanggal 10 Juli 2009, yang from PT. Bank Bukopin, Tbk. on July 10, 2009, legalized
diaktakan dengan Akta Pemisahan Unit Usaha Syariah No. 18 by Deed of Sharia Business Unit split off No. 18 dated
tanggal 18 Juni 2009 dari H. Rakhmat Syamsul Rizal, S.H., M.H. June 18, 2009 from H. Rakhmat Syamsul Rizal, S.H., M.H. a
notaris di Jakarta. Pengalihan tersebut telah mendapat notary based in Jakarta. The transition was approved by
persetujuan dari Bank Indonesia melalui surat No. 11/842/DPbS Bank Indonesia with its decree No. 11/842/DPbS dated
tanggal 30 Juni 2009. June 30, 2009.
b. Dewan Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas Syariah dan b. Board of Commisioners, Board of Directors, Sharia
Karyawan Supervisory Board, and Employees
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tanggal Based on the General Meeting Extraordinary Shareholders
16 September 2013 dengan akta pernyataan keputusan Rapat dated September 16, 2013 by Public Deed Extraordinary
Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 34 tanggal 24 General Meeting of Shareholders No. 34 dated September
September 2013 yang dibuat dihadapan Adrian Djuaini, SH 24, 2013 made before Adrian Djuaini, SH, Notary in
Notaris di Jakarta dan telah disahkan oleh Kementerian Hukum Jakarta, which was approved by the Ministry of Justice
dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan No. AHU- and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-
AH.01.10-43142 tertanggal 21 Oktober 2013. Susunan Dewan AH.01.10-43142 dated October 21, 2013. Board of
Komisaris, Direksi dan Dewan Pengawas Syariah pada tanggal Commissioners, Directors and Sharia Supervisory Board on
31 Desember 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut: December 31, 2013 and 2012 are as follows:
Kantor pusat Bank berlokasi di Jakarta, saat ini bank beroperasi The Bank’s head office is located in Jakarta, currently
melalui 12 (dua belas) cabang, 8 (delapan) cabang pembantu, 5 operates through 12 (twelve) branches, 8 (eight) Sub-
(lima) kantor kas, 77 (tujuh puluh tujuh) layanan syariah bank, dan Branches, 5 (five) cash offices, 77 (seventy seven) delivery
1(satu) mobil kas keliling. channel, and 1 (one) mobile cash car.
Laporan keuangan Bank disajikan sesuai dengan Pernyataan Bank’s financial report presented in accordance with
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 31 tentang "Akuntansi Indonesian Financial Accounting Standards (IFAS) No. 31,
Perbankan" yang diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia. PSAK “Accounting for the Banking Industry” issued by the
tersebut telah direvisi menjadi "PSAK No. 31 (Revisi 2000)" dan Indonesian Institute of Accountants. IFAS has been revised to
berlaku efektif sejak tanggal 1 Januari 2000. Pada tanggal 1 “IFAS No. 31 (Revised 2000)” and effective since January 1,
Januari 2010 PSAK No. 31 telah dicabut dengan PPSAK No. 4 2000. On January 1, 2010 IFAS No. 31 has been repealed by
mengenai pencabutan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No. IFAS 4 regarding the revocation of Statement of Financial
PSAK No.31. Accounting Standards IFAS No.31.
Mulai tanggal 9 Desember 2008, laporan keuangan Bank disajikan Since December 9, 2008, the Bank’s financial report
sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. presented in accordance with Indonesian Financial Accounting
101 tentang penyajian laporan keuangan syariah, PSAK No. 102 Standards (IFAS) No. 101 of the Sharia financial report
tentang akuntansi murabahah, PSAK No. 104 tentang akuntansi presentation, IFAS No. 102 regarding murabaha accounting,
istishna, PSAK No. 105 tentang akuntansi musyarakah, PSAK No. IFAS No. 104 regarding istishna accounting, IFAS No. 105
107 tentang akuntansi ijarah, Pedoman Akuntansi Perbankan regarding Musharaka accounting, IFAS No. 107 regarding
Syariah Indonesia (PAPSI) dan prinsip-prinsip akuntansi yang ijara accounting, Accounting Guidelines for Indonesia Sharia
berlaku umum yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia, Banking (PAPSI) and accounting principles which applies in
mencakup pula pedoman akuntansi dan pelaporan yang ditetapkan general and stipulated by Indonesian Institute of Accountants,
oleh Bank Indonesia. also covering accounting and reporting guideline stipulated
by Bank Indonesia.
Untuk penyajian laporan arus kas, kas dan setara kas terdiri dari For the presentation of cash flow report, cash and cash
kas, giro pada Bank Indonesia, giro dan penempatan pada bank equivalents consist of cash, demand deposits in Bank
lain yang jatuh tempo dalam waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak Indonesia, demand deposits and placements in other banks
tanggal perolehannya serta tidak ada pembatasan dalam maturing within 3 (three) months or less from the date of
pencairannya. Arus kas dari aktivitas operasi disajikan dalam acquisition and no limitations on disbursement. Cash flows
laporan arus kas dengan menggunakan metode langsung. from operating activities presented in the cash flows report by
using direct method.
Berdasarkan PSAK No. 101, laporan keuangan bank Syariah yang Based on IFAS No. 101, a complete Sharia bank financial
lengkap terdiri dari komponen-komponen sebagai berikut : report consists of the following components:
(i) laporan posisi keuangan; (i) Financial position report;
(ii) Laporan laba rugi komprehensif; (ii) Comprehensive profit (loss) statement;
(iii) Laporan arus kas; (iii) Cash flow report;
(iv) Laporan perubahan ekuitas; (iv) Changes in equity statement;
(v) Laporan perubahan dana investasi terikat; (v) Bound investments of changes of fund statement;
(vi) Laporan sumber dan penggunaan dana zakat, infaq dan (vi) Sources and uses of zakah, infaq, and shadaqah funds
shadaqah; statement;
(vii) Laporan sumber dan penggunaan dana Qardhul hasan; (vii) Sources and uses of Qardhul hasan funds statement;
(viii) Catatan atas laporan keuangan. (viii) Notes to financial report.
Laporan perubahan dana investasi terikat merupakan laporan yang Statements of restricted investment is a report that shows the
menunjukkan perubahan (mutasi) investasi terikat berikut changes of (mutation) bound investments including profit and
keuntungan dan beban yang terjadi selama jangka waktu tertentu. expense within a certain period.
Investasi terikat adalah investasi yang bersumber dari pemilik dana Bound investments are investments of bound investor and its
investasi terikat dan sejenisnya yang dikelola oleh Bank sebagai kind that are managed by the Bank as the investments agent
agen investasi berdasarkan akad Mudharabah Muqayyadah yang based on the principles of Mudharaba Muqayyadah decided
peruntukannya telah ditentukan oleh pemilik dana. Investasi terikat by the investor. Bound investments are neither assets nor
bukan merupakan aset maupun liabilitas Bank karena Bank tidak obligations of the Bank, since the Bank is not entitled to use
mempunyai hak untuk menggunakan atau mengeluarkan investasi or withdraw the investments and the Bank has no liability of
tersebut dan Bank tidak memiliki liabilitas mengembalikan atau returning the investments and does not share the risk involved
menanggung risiko investasi. Bank mendapatkan keuntungan in the investment. The Bank receives profit from the
sebesar nisbah atas keuntungan investasi yang telah disepakati. investment based on the agreement made with the investor.
Jika terjadi kerugian maka Bank tidak memperoleh apapun. In the event of loss, the Bank is not entitled to anything.
Bank tidak membuat laporan sumber dan penggunaan dana zakat, Bank does not prepare a report of sources and uses of zakah,
infaq dan shadaqah dan laporan sumber dari penggunaan dana infaq, and shadaqah funds statement and report of the uses
Qardhul hasan karena Bank tidak secara langsung menjalankan of Qardhul hasan fund because Bank is not directly involved in
fungsi penyaluran dana zakat, infaq dan shadaqah serta dana the distribution management of the zakah fund, infaq,
Qardhul hasan tersebut (Catatan 1a). shadaqah and Qardhul hasan fund (note1a).
b. Transaksi dan Saldo dengan Pihak-pihak Berelasi b. Transactions and Balance of Parties with Relations
Bank melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Dalam Bank manages transactions of parties with relations. In this
laporan keuangan ini, istilah pihak berelasi sesuai dengan PSAK report, the term of parties with relations is in accordance with
No. 7 (Revisi 2010) tentang “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. IFAS No. relate. 7 (Revised in 2010) on “Disclosure of the
parties with relations”.
Semua transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak berelasi, All significant transactions and balances of parties with
baik yang dilakukan dengan syarat normal sebagaimana dilakukan relations, whether performed by normal condition as is done
dengan pihak yang tidak berelasi, maupun tidak, telah with parties with no relations, or not, have been disclosed in
diungkapkan pada catatan atas laporan keuangan. the notes to the financial report.
Transaksi antara Bank dengan Badan Usaha Milik Negara/Daerah Transactions between the Bank and State-Owned/Regional-
dan institusi lain yang terkait dengan Pemerintah Republik government owned company and other institutions associated
Indonesia, dan karyawan, kecuali komisaris, direksi, dan karyawan with the Government of the Republic of Indonesia, and
kunci, tidak diperhitungkan sebagai transaksi dengan pihak-pihak employees, except commissioners, directors, and key
berelasi berdasarkan PSAK No. 7 (Revisi 2010) tentang employees, are not considered as transactions with parties
“Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. with relations based on IFAS No. 7 (Revised 2010) on
“Disclosure of the parties with relations”.
Semua transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi telah diungkapkan All significant transactions with parties with special relations
pada catatan atas laporan keuangan masing-masing akun. are disclosed in the notes herein to each account.
c. Penyisihan kerugian dan kualitas aset produktif, aset non c. Allowance for losses and quality of earning Assets, non
produktif dan estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi earning assets and estimated losses on commitments and
contingencies
Aset produktif terdiri dari penempatan pada Bank Indonesia dalam Earning assets consist of placements in Bank Indonesia in the
bentuk sertifikat wadiah Bank Indonesia, giro pada bank lain, form of wadia certificates of Bank Indonesia, current accounts
penempatan pada bank lain, efek-efek, piutang, pinjaman Qardh, in other banks, placements in other banks, securities, account
pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah, penyertaan saham dan receivables, loans of Qardh, Mudharaba and Musharaka
kewajiban komitmen dan kontinjensi yang memiliki risiko financing facilities, share investments of stock and committed
penanaman dana. obligations and contingencies bearing credit risks.
Aset non produktif adalah aset bank yang memiliki potensi Non Earning Assets represents Bank Assets which have
kerugian antara lain dalam bentuk agunan yang diambil alih potential of loss such as foreclosed assets, unused property,
property terbengkalai, rekening antar kantor, dan suspense inter-branches account, and suspense account.
account.
Penyisihan kerugian kualitas aset produktif serta estimasi kerugian Allowance for losses on earning assets and estimation of
komitmen dan kontinjensi dibentuk berdasarkan hasil penelaahan commitments and contingencies is provided based on
dan evaluasi terhadap kualitas dari masing-masing aset produktif management’s review and evaluation of the quality of each
dan aktiva non produktif serta komitmen dan kontinjensi pada earning assets and commitments and contingencies at the
akhir tahun. Dalam menentukan jumlah keseluruhan penyisihan end of the year. In determining the required allowance for
kerugian tersebut, Bank menggunakan ketentuan Bank Indonesia possible losses, Bank applies the guideline of Bank Indonesia
tentang pembentukan Penyisihan Penghapusan Aset sebagai regarding the stipulation of allowance for earning assets
pedoman. losses.
Pedoman pembentukan penyisihan kerugian aset produktif dan The guidelines in determining the allowance for possible
kualitas aset sebagaimana ketentuan Bank Indonesia tersebut losses on earning assets and assets qualities in accordance
adalah sebagai berikut: with Bank indonesia regulation are as follows:
Berdasarkan Peraturan Bank Indonesia No.13/13/PBI/2011 tentang Based on Bank indonesia regulation No.13/13/PBI/2011
penilaian kualitas aktiva bagi Bank Umum Syariah dan Unit Usaha regarding asset quality assessment for Sharia Commercial
Syariah mencabut PBI sebelumnya yaitu Peraturan Bank Indonesia Bank and Sharia Business Unit, revoked the previous Bank
No. 8/21/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 sebagaimana telah Indonesia Regulation No. 8/21/PBI/2006 dated October 5,
diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No.9/9/PBI/2007 dan PBI 2006, as amended by Bank Indonesia Regulation No.9/9/
No. 10/24/PBI/2008 tentang Penilaian Kualitas Aktiva Bagi Bank PBI/2007 and PBI. 10/24/PBI/2008 on Asset Quality Rating for
Syariah. Sharia Banks.
1) Penyempurnaan beberapa ketentuan, diantaranya: perubahan 1) Improvement of several provisions, including: mudharaba
perubahan pembiayaan mudharabah dan musyarakah, and musyarakah changes, replacements of reimbursement
penggantian jenis penempatan dana BUS/UUS pada Bank types of placements Islamic Commercial Bank and Islamic
Indonesia dari sertifikat wadiah Bank Indonesia menjadi Business Unit ‘ funds at Bank Indonesia from a Bank
sertifikat Indonesia syariah, perubahan pengaturan property Indonesia wadia certificate became sharia Indonesia
c. Penyisihan kerugian dan kualitas aset produktif, aset non c. Allowance for losses and quality of earning Assets, non
produktif dan estimasi kerugian komitmen dan kontinjensi - earning assets and estimated losses on commitments and
lanjutan contingencies - continuation
terbengkalai, pengaturan agunan yang diambil alih dan certificate, change of management of abandoned
perubahan pengaturan validitas hasil penilaian oleh penilai property, foreclosed properties and the validity of the
independen. results assessment by an independent appraiser.
2) Pembentukan cadangan umum dan khusus aktiva produktif 2) Stipulation of general and specific reserves of productive
adalah sebagai berikut: assets is as follows:
i) Umum, sekurang-kurangnya sebesar 1% dari aset produktif i) General, at least 1% of earning assets and
dan komitmen dan kontinjensi yang digolongkan lancar, commitments and contingencies which classified as
tidak termasuk Sertifikat Wadiah Bank Indonesia dan Surat current, not including Wadia Certificates of Bank
Utang Pemerintah. Indonesia and Government bonds.
ii) Khusus, sekurang-kurangnya sebesar: ii) Special, at least for:
a) 5% dari aset produktif yang digolongkan dalam a) 5% of the earning assets are classified as special
perhatian khusus setelah dikurangi agunan; net of collateral;
b) 15% dari aset produktif yang digolongkan kurang lancar b) 15% of earning assets classified as substandard
setelah dikurangi agunan; after deducting the collateral;
c) 50% dari aset produktif yang digolongkan diragukan c) 50% of earning assets classified as doubtful after
setelah dikurangi agunan; dan deducting the collateral; and
d) 100% dari aset produktif yang digolongkan macet d) 100% of the earning assets classified as loss after
setelah dikurangi agunan. deduction of collateral.
3) Pengelompokan golongan kualitas pembiayaan Mudharabah 3) Classifications of Mudaraba and Musharaka financing
dan Musyarakah dilakukan berdasarkan kemampuan membayar quality based on ability to pay which refers to the ratio of
yang mengacu pada rasio RBH terhadap PBH dan atau the RBH towards PBH or the timely payment of principal
ketepatan pembayaran pokok. installment.
4) Pengelompokan golongan kualitas surat berharga syariah 4) Classifications of sharia securities quality is classified as
digolongkan menjadi lancar apabila memiliki peringkat investasi current if it has a rank higher than the value of investments
lebih tinggi dari nilai yang diterbitkan oleh lembaga issued by a rating agency recognized by Bank indonesia,
pemeringkat yang diakui oleh Bank Indoneisa, kurang lancar classified as less current if there was delay in revenue
apabila terdapat penundaan pembayaran bagi hasil, macet payment, non-performed if it was not meet the criteria of
apabila tidak memenuhi kriteria lancar dan kurang lancar. current and substandart.
5) Pengelompokan golongan kualitas aset produktif dalam bentuk 5) Classifications of productive asset quality in the form of
pembiayaan mudharabah dan musyarakah digolongkan musharaka and mudharaba are classified into 5 (five)
menjadi 5 (lima) golongan kualitas yakni lancar, dalam perhatian classes of quality they are current, special mention,
khusus, kurang lancar, diragukan dan macet. Sedangkan untuk substandard, doubtful and loss. As for the foreclosed
agunan yang diambil alih, transaksi antar kantor dan suspence properties, transactions between branches and suspense
account dikelompokkan menjadi lancar, kurang lancar, account classified into current, substandard, doubtful and
diragukan dan macet. loss.
Saldo aset produktif dikurangkan dari masing-masing The outstanding balance of earning assets is deducted
penyisihan kerugian pada saat manajemen berpendapat bahwa from each respective allowance for possible losses when
aset produktif tersebut sulit untuk ditagih. Penerimaan kembali management believes that the assets are difficult to
aset produktif yang telah dihapusbukukan dicatat sebagai collect. The receivable productive assets which have been
penambahan penyisihan kerugian selama tahun berjalan. cleared is noted as addition into allowance for possible
losses in the current period.
h. Piutang h. Receivables
Piutang adalah tagihan yang timbul dari transaksi jual beli Receivables is claims resulted from the sale and purchase
berdasarkan akad Murabahah dan Istishna serta dari transaksi sewa transactions conducted on the basis of Murabaha and Istishna
dengan akad Ijarah. contracts and lease transactions conducted on the basis of
Ijara contracts.
Murabahah adalah transaksi penjualan barang dengan menyatakan Murabaha is a sales contract for goods in which the purchase
harga perolehan dan keuntungan (margin) yang disepakati oleh price and the margin have been settled by both buyer and
penjual dan pembeli. Murabahah dapat dilakukan berdasarkan seller. A murabaha may or may not based on purchase order.
pesanan atau tanpa pesanan. Dalam Murabahah berdasarkan In term of Murabaha based on purchase order, Bank will make
pesanan, bank melakukan pembelian barang setelah ada transaction once the customers have placed the order. When
pemesanan dari nasabah. Pada saat akad Murabahah, piutang a Murabaha contract stipulated, a Murabaha receivable is
Murabahah diakui sebesar biaya perolehan aset Murabahah recognized as equivalent to the acquisition cost of the
ditambah keuntungan yang disepakati. Piutang Murabahah Murabaha assets added with the margin which has been
disajikan sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan yakni saldo settled. Murabaha receivables are presented as net realizable
piutang dikurangi penyisihan kerugian. Margin Murabahah yang value, it is the receivable balance deducted with allowance for
ditangguhkan disajikan sebagai pos lawan piutang Murabahah. possible losses. Deferred Murabaha margin is presented as a
contra account of Murabaha receivables.
Istishna adalah akad penjualan antara al-mustashni (pembeli) dan Istishna is a purchase agreement between an al-mustashni
al-shani (produsen yang juga bertindak sebagai penjual). (buyer) and al-shani (manufacturer acting as the seller). Based
Berdasarkan akad tersebut, pembeli menugasi produsen untuk on the contract, the buyer orders the manufacturer to make
membuat atau mengadakan al-mashnu (barang pesanan) sesuai or to supply al-mashnu (goods ordered) to the specifications
spesifikasi yang diisyaratkan pembeli dan menjualnya dengan required and to sell it to the buyer at agreed price. Istishna
harga yang disepakati. Piutang Istishna disajikan sebesar tagihan receivables are presented as outstanding billing deducted
termin kepada pembeli akhir dikurangi penyisihan kerugian. with allowance for possible losses.
Piutang pendapatan Ijarah merupakan piutang dari porsi Ijara receivables is the income portion of the following
keuntungan transaksi Ijarah Muntahiyah Bittamlik dari angsuran month’s installment of Ijara Muntahiyah Bittamlik made by
nasabah pada bulan berikutnya yang diakui secara proporsional. customers that are recognized proportionally.
Bank menetapkan penyisihan kerugian sesuai dengan kualitas Bank provides allowance for possible losses based on the
piutang berdasarkan penelaahan atas masing-masing saldo quality of each receivable balance based on analysis of each
piutang. receivable balance.
i. Pembiayaan i. Financing
Pembiayaan Mudharabah adalah akad kerjasama usaha antara Bank Mudharaba financing is a commercial cooperation contract
sebagai pemilik dana (shahibul maal) dan nasabah sebagai between the Bank as the owner of the funds (shahibul maal)
pengelola dana (mudharib) untuk melakukan kegiatan usaha and the customer as the fund manager (mudharib) to conduct
dengan nisbah pembagian hasil (keuntungan atau kerugian) a business activity with nisbah profit sharing (profit or loss)
menurut kesepakatan di muka. according to agreement made by both sides.
Pembiayaan Mudharabah dinyatakan sebesar saldo pembiayaan Mudharaba financing is outstanding balance of the financing
dikurangi dengan penyisihan kerugian. Bank menetapkan deducted with allowance for possible losses. Bank set the
penyisihan kerugian sesuai dengan kualitas pembiayaan amount of allowance for possible losses in accordance with
berdasarkan penelaahan atas masing-masing saldo pembiayaan. the quality of the financing based on review of individual’s
account.
Apabila sebagian pembiayaan Mudharabah hilang sebelum If portion of the financing is lost prior to the start up of
dimulainya usaha karena adanya kerusakan atau sebab lainnya business operations owing to damage or other causes,
tanpa adanya kelalaian atau kesalahan pihak pengelola dana, maka without negligence or error on the part of the fund manager,
rugi tersebut mengurangi saldo pembiayaan Mudharabah dan then the loss shall be deducted from the Mudharaba financing
diakui sebagai kerugian bank. Apabila sebagian pembiayaan balance and shall be recognized as Bank’s loss. In the event of
Mudharabah hilang setelah dimulainya usaha tanpa adanya portion of the financing is lost during business operations for
kelalaian atau kesalahan pengelola dana maka rugi tersebut no negligence or error causes on the part of the fund
diperhitungkan pada saat bagi hasil. manager, the loss shall be distributed between the parties
upon the determinated of profit sharing between the Bank
and the fund manager.
Pembiayaan Musyarakah adalah akad kerjasama yang terjadi Musyaraka financing is a partnership contract between fund
diantara para pemilik modal (mitra Musyarakah) untuk owners (Musharaka partners) to contribute funds and conduct
menggabungkan modal dan melakukan usaha secara bersama business cooperation through partnership with nisbah profit
dalam suatu kemitraan dengan nisbah pembagian hasil sesuai settled in an agreement, while the loss will be distributed
dengan kesepakatan, sedangkan kerugian ditanggung secara proportionally based on the capital contribution.
proporsional sesuai dengan kontribusi modal.
Pembiayaan Musyarakah dinyatakan sebesar saldo pembiayaan Musyaraka financing is stated as the outstanding balance of
dikurangi dengan saldo penyisihan kerugian. Bank menetapkan the financing deducted with allowance for possible losses.
penyisihan kerugian sesuai dengan kualitas pembiayaan The Bank provides allowance for possible losses based on the
berdasarkan penelaahan atas masing-masing saldo pembiayaan. quality of the financing review of each Individual’s account.
Pinjaman Qardh diakui sebesar jumlah dana yang dipinjamkan Qardh Loan recognized as the amount of borrowed funds.
pada saat terjadinya, Kelebihan penerimaan dari pinjaman atas Surplus on the qardh loan payment will be considered as
Qardh yang dilunasi diakui sebagai pendapatan pada saat profit when the event occurred.
terjadinya.
Pinjaman Qardh disajikan sebesar saldonya dikurangi penyisihan Qardh Loan balance is presented as credit deducted with
penghapusan. allowance for losses.
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba The cost of repairs and maintenance is charged to income
rugi pada saat terjadinya; pemugaran dan penambahan dalam statement at the event time; significant renewals and
jumlah signifikan dikapitalisasi. Nilai buku aset tetap yang sudah additions are capitalized. When assets are retired or otherwise
tidak digunakan lagi atau yang dijual, dikeluarkan dari kelompok dispose, their cost and the related accumulated depreciation
aset tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi are removed from the accounts and any resulting profit or
dilaporkan dalam laporan laba rugi pada tahun yang bersangkutan. loss is credited or charged to current operations.
Manajemen mengevaluasi nilai agunan yang diambil alih secara Management evaluates the value of foreclosed assets
berkala. Penyisihan kerugian agunan yang diambil alih dibentuk regularly. An allowance for possible losses on foreclosed asset
atas penurunan nilai yang terjadi disajikan sebagai pengurangan is provided based on the value decrease of foreclosed asset
dari akun agunan yang diambil alih. as the deduction of foreclosed asset.
o. Simpanan o. Deposits
Simpanan merupakan titipan pihak lain berdasarkan prinsip wadiah Deposits is other parties’ funds based on wadia yadh-
yadh-adhdhamanah dalam bentuk giro wadiah dan tabungan adhdhamanah principle in the form of wadia current account
wadiah. and wadia savings deposits.
Giro wadiah dapat ditarik setiap saat dan dapat mendapatkan Wadia current account is available for withdrawal at anytime
bonus sesuai kebijaksanaan Bank. Giro wadiah dinyatakan sebesar and may earn bonus based on the Bank’s policy. Wadia cur-
titipan pemegang giro di Bank. rent account is stated as the amount entrusted by depositors.
Sertifikat Deposito merupakan deposito berjangka yang dinyatakan Deposits Certificate is deposit with time period stated in
dengan sertifikat yang dapat diperdagangkan dan dicatat sebesar certificate that can be traded and recorded as value deducted
nilai nominal dikurangi dengan bunga yang belum diamortisasi. with amortized interest.
Tabungan Mudharabah merupakan investasi yang hanya bisa Mudharaba saving depostis is investment which may be
ditarik sesuai dengan persyaratan tertentu yang disepakati. withdraw under certain conditions settled by both bank and
Tabungan Mudharabah dinyatakan sebesar nilai investasi funder. Mudharaba savings deposits are stated as the amount
pemegang tabungan di Bank. deposited by depositors.
Deposito berjangka Mudharabah merupakan investasi yang hanya Mudharaba time deposits is other parties’ funds of which they
bisa ditarik pada waktu tertentu sesuai dengan perjanjian antara are entitled to withdraw at specific maturity dates based on
pemegang deposito berjangka Mudharabah dengan Bank. agreement between other parties (depositors) and the Bank.
Deposito berjangka Mudharabah dinyatakan sebesar nilai nominal Mudharaba time deposits are stated as nominal value based
sesuai dengan perjanjian antara pemegang deposito berjangka on agreements between the depositors and the Bank.
dengan Bank.
Pendapatan dari transaksi istishna diakui apabila telah terjadi Income from istishna is acknowledged when the goods is
penyerahan barang. Bagi hasil dari pembiayaan Mudharabah dan delivered. Profit sharing from Mudharaba and Musharaka
Musyarakah diakui pada saat angsuran diterima secara tunai (cash financing is recognized when installment has been received in
basis). cash basis.
Pendapatan operasi utama lainnya terdiri dari pendapatan dari Other main operations income consists of income derived
Sertifikat Wadiah Bank Indonesia, pendapatan dari penempatan from Bank Indonesia Wadia certificates, placements in other
pada bank Syariah lain dan pendapatan bagi hasil surat berharga Sharia banks and revenue sharing from sharia securities. Other
Syariah. Pendapatan operasi utama lainnya diakui pada saat main operations income is recognized when it is collected.
diterima.
r. Hak pihak ketiga atas investasi tidak terikat r. Third Parties’ Share on Returns of Unrestricted Investments
Hak pihak ketiga atas bagi hasil investasi tidak terikat merupakan The share of third parties on the returns of unrestricted
bagian bagi hasil milik pihak ketiga yang didasarkan pada prinsip investments is their shares in the revenues based on the
Mudharabah Mutlaqah atas hasil pengelolaan dana mereka oleh Mudharaba Mutlaqah principles on the result of their funds
Bank dengan menggunakan system revenue sharing. managed by the bank using revenue sharing system as a
mean of distributing profits to fund owners.
Jumlah pendapatan margin dan bagi hasil atas pembiayaan yang The amount of margin income and profit sharing on financing
diberikan dan dari aset produktif lainnya yang akan dibagikan facilities and other earning assets to be distributed to fund
kepada nasabah penyimpan dana dan Bank, dihitung secara owners and the Bank are calculated proportionally based on
proporsional sesuai dengan alokasi dana nasabah dan Bank yang the allocation of fund from owners and the Bank to be used in
dipakai dalam pembiayaan yang diberikan dan aset produktif financing facilities and other earning assets. Those amount to
lainnya yang disalurkan. Dari jumlah pendapatan marjin dan bagi be distributed to customers and depositors as shahibul maal
hasil yang tersedia untuk nasabah tersebut kemudian dibagihasil and to the Bank as mudharib in accordance with a
kan ke nasabah penabung dan deposan sebagai shahibul maal dan predetermined ratio. Margin income and profit sharing from
Bank sebagai mudharib sesuai dengan porsi nisbah bagi hasil yang financing facilities and other earning assets using the Bank’s
telah disepakati bersama sebelumnya. Pendapatan margin dan funds entirely become the property of the Bank including
bagi hasil atas pembiayaan yang diberikan dan aset produktif income from the Bank’s fee-based transactions.
lainnya yang memakai dana Bank, seluruhnya menjadi milik Bank,
termasuk pendapatan dari transaksi Bank berbasis imbalan.
Liabilitas program pensiun manfaat pasti yang diakui di necara Defined beneficial pension program liability in the balance
adalah nilai kini liabilitas manfaat pasti pada tanggal Laporan posisi sheet is the present value of defined benefit liability on the
keuangan dikurangi nilai wajar aset program. serta disesuaikan date of balance sheets deducted with program assets and in
dengan keuntungan/ kerugian aktuarial dan biaya jasa lalu yang accordance with actuarial gain and losses and past service
belum diakui. Liabilitas manfaat pasti dihitung setiap tahun oleh cost. Benefit liability is calculated yearly by independent
aktuaris independen menggunakan metode projected unit credit. actuary using the projected-unit-credit method. The present
Nilai kini liabilitas manfaat pasti ditentukan dengan value of defined benefit liability is determined by discounting
mendiskontokan estimasi arus kas keluar masa depan dengan future outcome cash flow estimation by using high quality
menggunakan tingkat bunga obligasi korporasi berkualitas tinggi corporate obligation interest rate in the same currency as the
dalam mata uang yang sama dengan mata yang imbalan yang akan payable benefits and within the same due date as the related
dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan benefit.
waktu jatuh tempo imbalan yang bersangkutan.
Keuntungan dan kerugian aktuarial dapat timbul dari penyesuaian The accumulated actuarial profits and losses may arise from
yang dibuat berdasarkan pengalaman, perubahan asumsi-asumsi adjustment of actuarial assumptions and changes on the
aktuarial dan perubahan pada program pensiun. Apabila jumlah pension program. In the event of actuarial profits and losses
keuntungan atau kerugian aktuarial ini melebihi 10% dan nilai kini exceeds 10% of the present value of defined benefit liability
liabilitas manfaat pasti atau 10% dari nilai wajar aset program maka or program assets value then the excess will be credited to
kelebihannya dibebankan atau dikreditkan pada laporan laba rugi the statements of income during average of remaining
komprehensif selama sisa masa kerja rata-rata para karyawan yang working period of related employees.
bersangkutan.
- Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas konsekuensi - Deferred tax assets and liabilities are acknowledged as
pajak periode mendatang yang timbul dari perbedaan jumlah future tax consequences resulting from the recognized
tercatat aset dan liabilitas menurut Laporan Keuangan dengan differences between the financial and tax bases of assets
dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas. Liabilitas pajak and liabilities. Deferred tax liabilities is acknowledged for
tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak temporary differences in condition that it can be used to
dan aset pajak tangguhan diakui untuk perbedaan temporer deduct future tax income. Unrecognized deferred tax
yang boleh dikurangkan, sepanjang besar kemungkinan dapat assets and liabilities based on temporary differences
dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak pada masa resulting from goodwill (negative goodwill) or on the
datang. Aset dan liabilitas pajak tangguhan tidak diakui atas recognition date of assets and Liability from transactions
dasar perbedaan temporer yang timbul dari goodwill (goodwill that are not a joint venture and not influence the
negatif) atau pada saat pengakuan awal aset dan liabilitas dari accounting income or fiscal income.
suatu transaksi yang bukan penggabungan usaha dan tidak
mempengaruhi baik laba akuntansi maupun laba fiskal.
- Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang - Deferred tax is measured by using tax rates applied or
berlaku atau secara substansial telah berlaku pada tanggal have been substantively applied at the balance sheet date.
neraca. Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam Deferred tax is charged or credited to the statements of
laporan laba rugi, kecuali pajak tangguhan yang dibebankan income except for deferred tax assets and liabilities which
atau dikreditkan langsung ke ekuitas. are charged or credited directly to the equity.
- Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan di neraca atas - Asset and liability of deferred tax are presented in the
dasar kompensasi sesuai dengan penyajian aset dan liabilitas balances sheet based on compensation in accordance with
pajak kini. present tax and liabilities.
v. Standar yang berlaku efektif pada tahun berjalan v. Standards effective in the current year.
Dalam tahun berjalan, Bank telah menerapkan standar baru dan During current year, the Bank implemented new and revised
revisi serta interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar standards and interpretations issued by the Financial
Akuntansi Keuangan dari Ikatan Akuntan Indonesia yang relevan Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of
dengan operasinya dan efektif untuk periode akuntansi yang Accountants that are relevant to its operations and effective
dimulai pada tanggal 1 Januari 2011. Penerapan standar baru dan for accounting periods commencing on January 1, 2011.
revisi serta interpretasi telah berdampak terhadap perubahan Application of new and revised standards and interpretations
kebijakan akuntansi Bank yang mempengaruhi penyajian dan has had an impact on the Bank’s accounting policy changes
pengungkapan laporan keuangan untuk tahun berjalan atau tahun affecting presentation and disclosure of financial statements
sebelumnya: for the current year or the previous year:
PSAK 7 (revisi 2010), Pengungkapan Pihak-Pihak Berelasi IFAS 7 (revised 2010), Disclosure of related parties
Standar ini memperluas definisi pihak-pihak hubungan istimewa This standard expands the definition of the correlations
dan pengungkapan hubungan pihak-pihak hubungan istimewa, between parties related and disclosure of related parties,
transaksi dan saldo termasuk komitmen antara mereka. Standar ini transactions and balances, including commitments between
juga mengharuskan pengungkapan hubungan antara entitas induk them. This standard also requires the disclosure of the
terlepas dari apakah telah terjadi transaksi antara mereka. relations between the principal entities regardless of whether
Selanjutnya pengungkapan atas kompensasi secara keseluruhan the transaction had occurred between them. Further
dan masing-masing kategori kompensasi yang diberikan kepada disclosure on compensation as a whole and of each category
semua personil manajemen kunci juga diharuskan. of compensation given to all key management personnel are
also required.
Bank telah mengevaluasi hubungan antara pihak berelasi dan The Bank has evaluated the correlation between related
mengungkapkannya sesuai dengan standar revisi ini. parties and disclosure in accordance to the revised standard.
Berikut ini standar baru dan standar revisi serta interpretasi yang The following new standards and revised standards and
diterapkan dalam laporan keuangan. Penerapan ini tidak memiliki interpretations applied in the financial statements. The
pengaruh yang signifikan atas jumlah yang dilaporkan dalam application does not have a significant impact on amounts
laporan keuangan tetapi mempengaruhi akuntansi untuk transaksi reported in the financial statements but affects the accounting
masa depan: for future transactions:
w. Standar dan interpretasi telah diterbitkan w. Standards and interpretations issued but not yet
implemented.
i. Efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari i. Effective for periods beginning on or after January 1,
2013 adalah: 2013:
- PSAK 101 (revisi 2011) "penyajian laporan keuangan syariah, - SFAS 101 (revised 2011) "Sharia financial statements,
PSAK No. 104 "akuntansi istishna, PSAK No. 105 " SFAS No. 104" istishna accounting, SFAS No. 105
akuntansi mudharabah", PSAK No. 106 " akuntansi "accounting mudaraba", SFAS No. 106 "Musharaka
musyarakah, PSAK No. 110 " akuntansi SUKUK", dan PSAK accounting, SFAS No. 110" accounting Sukuk", and
No. 59 tentang akuntansi perbankan syariah yang SFAS No. 59 concerning Islamic banking accounting
berhubungan dengan pengakuan, pengukuran dan related to the recognition, measuring and disclosure
pengungkapan terhadap topik-topik tersebut dan Pedoman on these topics and guidelines for Sharia Banking
Akutansi Perbankan Syariah (PAPSI) yang diterbitkan oleh Accounting (PAPSI) issued enumerated by IAI and Bank
IAI dan Bank Indonesia. Indonesia .
ii. Efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari ii. Effective for periods beginning on or after January 1, 2013
2014 adalah: are:
- PSAK 102: Akuntansi Murabahah (Revisi 2013) dan - SFAS 102: Accounting for Murabaha (Revised 2013)
Penerbitan SAK Syariah. and SAK Publishing Sharia.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan, manajemen As of the date of issuance of the financial reports,
sedang mengevaluasi dampak dari standar dan interpretasi management is evaluating the impact of the standards and
terhadap laporan keuangan, namun manajemen berkeyakinan interpretations on the financial reports, but management
bahwa standar dan interpretasi tersebut tidak berpengaruh believes that the standards and interpretations have no
signifikan terhadap penyajian laporan keuangan karena transaksi significant effect on the financial reports presentation for
syariah diatur tersendiri melalui standar akuntansi syariah. sharia transactions as regulated by sharia accounting
standards.
3. KAS 3. CASH
Saldo kas dalam mata uang rupiah 40.951.940.925 25.802.036.050 Cash balance in Rupiah
Sesuai dengan peraturan Bank Indonesia No.6/21/PBI/2004 In accordance with Bank Indonesia Regulation No.6/21/
tanggal 3 Agustus 2004 serta perubahannya sesuai peraturan Bank PBI/2004 dated August 3, 2004 and its revision based on
Indonesia No.8/23/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006, setiap bank Bank Indonesia regulation No.8/23/PBI/2006 dated October
diwajibkan memelihara Giro Wajib Minimum (GWM) yang besarnya 5, 2006, every bank has to maintain Statutory Reserves
ditetapkan sebesar 5% dari dana pihak ketiga. Selain memenuhi equivalent to 5% of the third-party deposits. Aside to fulfilling
ketentuan tersebut, jika Bank yang memiliki rasio pembiayaan the requirement, if the bank’s financing ratio is less than 80%
terhadap dana pihak ketiga kurang dari 80% wajib memelihara to the third party then the bank must maintain additional
tambahan GWM sebesar 1% dari dana pihak ketiga. GWM Bank Statutory Reserves equivalent to 1% of the third-party
pada tanggal 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 masing- deposits. Statutory Reserves of the Bank on December 31,
masing sebesar 5,034 dan 5,037%. 2013, and December 31, 2012 respectively 5.034% and
5.037%.
Ikhtisar perubahan penyisihan kerugian giro pada bank lain adalah Summary upon changes in allowance for losses in current
sebagai berikut : accounts in other banks are as follow:
31 Desember 2013 31 Desember 2012
December 31, 2013 December 31, 2012
Saldo awal tahun 2.736.680.261 2.571.586.786 Balance at the beginning of the year
Penyisihan (pembalikan) selama Provision (reverse) during
tahun berjalan 977.827.101,06 165.093.475 the year
Saldo akhir tahun 3.714.507.362 2.736.680.261 Balance at the end of year
Berdasarkan hasil penelaahan dan evaluasi manajemen Bank, Based on management’s review and evaluation on the
kolektibilitas atas seluruh giro pada bank lain pada tanggal-tanggal collectability of the Bank’s current accounts with other banks
31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012, digolongkan lancar. as of December 31, 2013, and December 31, 2012, all current
Manajemen Bank berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian accounts with other banks are classified as fluent.
untuk menutup kemungkinan kerugian akibat tidak tertagihnya giro Management believes that the allowance established is
pada bank lain dan pembiayaan adalah cukup dan telah memenuhi adequate to cover losses on uncollectible current accounts in
ketentuan Bank Indonesia. other banks and meets the regulation of Bank Indonesia.
Metode pencatatan Surat berharga sukuk menggunakan harga Method of recording sukuk securities use the purchase price of
perolehan dengan membeli dari primary market. the primary market.
7. Pembiayaan 7. Financing
Rupiah : Rupiah :
Pertanian 11.597.275.622 605.723.331 - - 178.933.581 12.381.932.534 Agriculture
Pertambangan 1.249.945.130 5.170.905.299 - - - 6.420.850.429 Mining
Manufaktur 60.625.512.229 642.923.673 - - 393.939.589 61.662.375.491 Manufacture
Tenaga Listrik 52.182.410.343 437.500.000 - - - 52.619.910.343 Electricity
Konstruksi 137.367.073.903 62.417.197.640 579.880.778 - 30.629.178.413 230.993.330.734 Construction
Perdagangan 416.913.129.734 27.951.183.573 2.288.188.028 1.445.125.991 9.589.662.807 458.187.290.133 Trading
Transportasi 121.771.003.193 74.047.083.358 929.297.801 - 62.729.476.685 259.476.861.037 Transportation
Jasa dunia usaha 573.053.399.449 30.187.981.210 2.613.946.197 344.697.654 13.134.064.851 619.334.089.361 Business Services
Jasa sosial 329.084.862.253 3.086.358.122 - - 4.294.934.897 336.466.155.272 Social Services
Lain-lain 1.224.189.001.751 8.482.194.985 4.245.397.103 2.698.971.980 3.987.200.854 1.243.602.766.673 Others
2.928.033.613.607 213.029.051.191 10.656.709.907 4.488.795.625 124.937.391.677 3.281.145.562.006
Dikurangi : Less:
Penyisihan Allowance for
Kerugian (29.280.336.136) (3.857.010.992) (273.092.405) (434.163.395) (29.069.909.704) (62.914.512.632) possible losses
2.898.753.277.471 209.172.040.199 10.383.617.502 4.054.632.230 95.867.481.972 3.218.231.049.374
Rupiah : Rupiah :
Pertanian 15.075.186.960 950.439.483 178.933.581 - - 16.204.560.024 Agriculture
Pertambangan 7.202.948.643 - - - 445.200.000 7.648.148.643 Mining
Manufaktur 29.278.217.722 899.077.486 - - 1.154.724.439 31.332.019.647 Manufacture
Tenaga Listrik 31.724.539.287 - - - - 31.724.539.287 Electricity
Konstruksi 119.290.598.441 71.462.245.052 11.827.538.655 4.090.636.734 3.105.286.042 209.776.304.924 Construction
Perdagangan 383.758.494.561 9.727.713.135 558.343.384 2.004.401.669 6.304.642.955 402.353.595.704 Trading
Transportasi 109.724.512.787 85.242.077.235 62.246.812.543 - 494.535.734 257.707.938.299 Transportation
Jasa dunia usaha 587.713.527.140 13.849.451.105 10.339.246.038 - 3.889.002.835 615.791.227.118 Business Services
Jasa sosial 274.310.394.476 5.953.067.924 3.550.889.689 - 744.045.208 284.558.397.297 Social Services
Lain-lain 746.557.052.069 8.802.075.280 2.536.285.054 1.591.970.332 5.226.798.563 764.714.181.298 Others
2.304.635.472.085 196.886.146.700 91.238.048.944 7.687.008.735 21.364.235.776 2.621.810.912.241
Dikurangi : Less:
Penyisihan Allowance for
Kerugian (29.773.328.454) (4.732.832.211) (2.877.020.927) (377.914.538) (5.242.357.987) (43.003.454.116) possible losses
2.274.862.143.631 192.153.314.490 88.361.028.016 7.309.094.198 16.121.877.789 2.578.807.458.124
c. Berdasarkan jangka waktu (sesuai dengan perjanjian) c. Based on Financing Period (based on agreement)
3.218.231.049.374 2.578.807.458.124
Mudharabah Murabaha
Modal kerja 1.202.907.269 - - - - 1.202.907.269 Working Capital
Musyarakah Musyaraka
Modal kerja 7.794.444.442 - - - - 7.794.444.442 Working Capital
8.997.351.711 - - - - 8.997.351.711
Dikurangi : Less:
Penyisihan Allowance for
Kerugian (89.973.517) - - - - (89.973.517) possible losses
8.907.378.194 - - - - 8.907.378.194
b. Sektor Ekonomi b. Based on Economic Sector
Rupiah : Rupiah:
Jasa dunia usaha 2.913.833.322 - - - - 2.913.833.322 Business Services
Lain-lain 6.083.518.389 - - - - 6.083.518.389 Social Services
8.997.351.711 - - - - 8.997.351.711
Dikurangi : Less:
Penyisihan Allowance for
Kerugian (89.973.517) - - - - (89.973.517) possible losses
8.907.378.194 - - - - 8.907.378.194
c. Berdasarkan jangka waktu (sesuai dengan perjanjian) c. Based on Financing Period (based on agreement)
Murabahah Murabahah
Investasi 18.027.285.352 - - 18.027.285.352 Investment
Konsumsi 3.350.612 - - 3.350.612 Consumption
Mudharabah Mudharabah
Modal kerja 2.533.878.100 - - 2.533.878.100 Work Capital
Istishna' Istishna'
Investasi 550.876.594 - - 550.876.594 Investment
Qardh Qardh
Konsumsi 35.952.082 - - 35.952.082 Consumption
Gadai 40.776.000 - - 40.776.000 Mortgage
21.192.118.740 - - 21.192.118.740
Dikurangi : Less:
Penyisihan Allowance for
Kerugian (211.921.187) - - (211.921.187) possible losses
20.980.197.553 - - 20.980.197.553
b. Sektor Ekonomi
b. Based on Economic Sector
Rupiah : Rupiah:
Transportasi 394.307.016 - - 394.307.016 Transportation
Jasa dunia usaha 6.114.209.826 - - 6.114.209.826 Business Services
Jasa sosial 14.485.150.310 - - 14.485.150.310 Social Services
Lain-lain 198.451.588 - - 198.451.588 Others
21.192.118.740 - - 21.192.118.740
Dikurangi : Less:
Penyisihan Allowance for
Kerugian (211.921.187) - - (211.921.187) possible losses
20.980.197.553 - - 20.980.197.553
Rupiah : Rupiah:
Perdagangan 430.684.836 - - 430.684.836 Transportation
Transportasi 6.817.292.862 - - 6.817.292.862 Business Services
Jasa dunia usaha 15.776.232.137 15.776.232.137 Social Services
Jasa sosial 192.797.753 192.797.753 Others
23.217.007.588 - - 23.217.007.588
Dikurangi : Less:
Penyisihan Kerugian (232.170.076) - - (232.170.076) Allowance for
22.984.837.512 - - 22.984.837.512 possible losses
c. Berdasarkan jangka waktu (sesuai dengan perjanjian) c. Based on Financing Period (based on agreement)
Rupiah : Rupiah :
Jasa dunia usaha - - Business Services
Jasa sosial - - Social Services
Lain-lain 509.677.059 - - 509.677.059 Others
509.677.059 - - 509.677.059
Dikurangi : Less:
Penyisihan Kerugian (5.096.771) - - (5.096.771) Allowance for possible losses
504.580.288 - - 504.580.288
Rupiah : Rupiah :
Jasa dunia usaha 200.000.000 - - - 200.000.000 Business Services
Jasa sosial - - Social Services
Lain-lain 12.490.754 - - - 12.490.754 Others
212.490.754 212.490.754
Dikurangi : Less:
Penyisihan Kerugian (2.744.060) - - - (2.744.060) Allowance for possible losses
209.746.694 - - 209.746.694
c. Berdasarkan jangka waktu (sesuai dengan perjanjian) c. Based on Financing Period (based on agreement)
Pada tanggal 31 Juli 2007, Bank telah melakukan penjualan dan On July 31, 2007, the Bank has sold and transferred credit
pengalihan aset-aset kredit termasuk bunga kepada PT. Bank assets including its interests to PT Bank Bukopin, Tbk. as
Bukopin, Tbk. senilai Rp.93.432.606.393,- . Rp.93,432,606,393,- .
Pada tanggal 10 Agustus 2005, Bank telah melakukan penjualan On August 10, 2005, the Bank has sold and transferred credit
dan pengalihan aset-aset kredit termasuk bunga kepada PT. assets including its interests to PT Bank Bukopin, Tbk. as
Bank Bukopin, Tbk. senilai Rp.211.668.814.136,- atau sampai Rp.211,668,814,136,- or until the Capital Adequacy Ratio is
dipenuhinya CAR (Capital Adequacy Ratio) Bank. fulfilled.
Bank telah menyerahkan jaminan dalam bentuk rekening giro The Bank has submitted guarantee in form of current
kepada PT. Bank Bukopin, Tbk. sebagai penjamin pembayaran accounts to PT Bank Bukopin, Tbk. as receivables payment
piutang, sampai dengan tanggal 31 Desember 2013 dan 31 guarantee. Until December 31, 2013 and December 31, 2012,
Desember 2012 jumlah jaminan tersebut sebesar the total guarantee is Rp.237,211,191,162 and
Rp.237.211.191.162,- dan Rp.246.434.343.370,- Rp.246,434,343,370.
Marjin Murabahah Rupiah (Jual Beli) diputuskan margin minimal Rupiah Murabaha margin (Purchase and Sell) are decided to
adalah sebagai berikut : be at least as follows:
Ikhtisar perubahan penyisihan kerugian pembiayaan adalah sebagai Highlights of changes in allowance for financing losses are as
berikut: follow:
Terdiri dari pendapatan margin dan bagi hasil atas : Consist of margin income and profit sharing from:
9. PAJAK DIBAYAR DIMUKA DAN UANG MUKA 9. ADVANCE PAYMENT AND PREPAID TAXES
Akun ini terdiri dari : This account consists of:
31 Desember 2013 31 Desember 2012
December 31, 2013 December 31, 2012
Pajak dibayar dimuka: Prepaid taxes :
Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar 82.045.707 82.045.707 Assessment of Tax Overpayment
Uang Muka: Advance Payment:
Sarana logistik 2.698.692.208 1.418.510.219 Logistics facilities
Pendirian dan SDM 1.736.493.948 2.851.618.646 Establishment and HR
Jumlah uang muka 4.435.186.156 4.270.128.865 Advance payment total
Jumlah 4.517.231.863 4.352.174.572 Total
Beban penyusutan untuk tanggal tahun yang berakhir pada Depreciation expenses for the year ended on December 31,
tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 masing-masing sebesar Rp. 2013, and December 31, 2012 respectively as
6.322.505.079,- dan Rp. 5.551.796.528,- . Rp.6,322,505,079,- and Rp 5,551,796,528,- .
Suku bunga rata-rata atas giro umum dan nisbah bagi hasil giro Average interest rate of general current accounts and nisbah
wadiah adalah sebagai berikut : for wadia demand deposit profit sharing is as follows:
Suku bunga rata-rata atas nisbah bagi hasil tabungan wadiah Average interest rate on nisbah for wadia deposits is as
adalah sebagai berikut : follows:
15. DEPOSITO BERJANGKA 15. TIME DEPOSITS
Akun ini terdiri dari : This account consists of:
31 Desember 2013 31 Desember 2012
December 31, 2013 December 31, 2012
1. Jenis Deposito Mudharabah 1. Type of Mudharaba time deposits
Deposito Mudharabah Mudharaba deposits
Pihak terkait 4.098.500.000 3.203.500.000 Related parties
Pihak ketiga 2.587.899.239.317 2.319.040.669.620 Third parties
Jumlah deposito berjangka 2.591.997.739.317 2.322.244.169.620 Total time deposits
2. Jangka Waktu Deposito Mudharabah 2. Period of Mudharaba time deposits
1 bulan 1.587.247.297.963 1.523.913.919.449 1 month
3 bulan 570.346.568.583 651.787.085.532 3 months
6 bulan 378.727.684.843 73.718.164.638 6 months
12 bulan 55.676.187.928 72.825.000.000 12 months
Jumlah deposito berjangka 2.591.997.739.317 2.322.244.169.620 Total of time deposits
3. Rincian deposito berdasarkan sisa umur 3. Time deposits detail based
sampai dengan jatuh tempo on remaining period until due date
< 1 bulan 1.772.142.492.119 1.732.395.929.510 < 1 month
> 1 - 3 bulan 430.603.030.633 320.210.218.778 > 1 - 3 months
> 3 - 6 bulan 359.822.028.637 203.213.756.694 > 3 - 6 months
> 6 - 12 bulan 29.430.187.928 66.424.264.638 > 6 - 12 months
2.591.997.739.317 2.322.244.169.620
Suku bunga rata-rata atas nisbah bagi hasil deposito mudharabah Average interest rates on nisbah for mudharaba deposits as
adalah sebagai berikut : follow:
31 Desember 2013 31 Desember 2012
December 31, 2013 December 31, 2012
Deposito mudharabah 6,45% 6,33% Mudharaba time deposits
Taksiran hutang PPh Pasal 29 2.709.101.407 4.053.989.135 Article 29 of income tax estimation
Aset (liabilitas) pajak tangguhan - bersih Deferred taxes assets (liability) – Net
31 Desember 2013 31 Desember 2012
December 31, 2013 December 31, 2012
Saldo awal 23.672.869.363 24.139.396.752 Beginning balance
Kerugian fiskal (828.550.428) (859.559.889) - Fiscal losses
Pesangon 464.438.500 393.032.500 - Employee benefits
Jumlah aset (liabilitas) pajak tangguhan 23.308.757.436 23.672.869.363 Total deferred taxes assets (liability)
a. Berdasarkan Akta No. 32/239/UK Indek No. 0002-KPR a. Based on Deed No. 32/239/UK Index No. 0002-KPR dated
tanggal 12 Mei 1999 kredit yang diberikan untuk waktu May 12, 1999, credit financing for the period of maximum
maksimal 21 tahun sampai dengan 31 Maret 2020 dan dihitung 21 years as of March 31, 2020 and estimated since date of
sejak tanggal pelimpahan dana dengan plafon sebesar fund devolution with limits of Rp.20,222,000,000 (twenty
Rp.20.222.000.000 ( dua puluh milyar dua ratus dua puluh dua billion two hundred twenty two million rupiah) as stated in
juta rupiah ) seperti termaksud dalam pasal 32 ayat 2,3 dan article 32 point 2, 3, and article 35 Bank Indonesia
pasal 35 Undang-undang Bank Indonesia 1968. Pelunasan KL regulation year 1968. Settlement of KL KPR year 1999 is
KPR Tahun 1999 dilaksanakan per semester (setiap 30 Juni dan conducted per semester (every June 30 and December 31)
31 Desember) yang dimulai sejak 30 Juni 2000 dan dibebankan started since June 30, 2000 and changed on the beginning
pada awal bulan Juli dan Januari dan mengenai syarat-syarat of July and January and other requirements are stated in
lainnya tercantum dalam SK Direksi BI No. 31/93/KEP/DIR, SE BI Directors decision letter No. 31/93/KEP/DIR, SE BI No.
BI No. 31/13/UK masing-masing tanggal 9 September 1998 31/13/UK respectively dated September 9, 1998 on KP-RS
perihal KP-RS dan KP-RSS. and KP-RSS.
b. Berdasarkan Surat Menteri Negara Perumahan dan Pemukiman b. Based on letter of the State Ministry of Housing and
Nomor. 253/UM.0101/A.III/10/1999 tanggal 18 Oktober 1999 Residential No. 253/UM.0101/A.III/10/1999 dated October
dan Surat Menteri Keuangan Nomor. S-351/MK-017/1999 18, 1999 and Ministry of Finance letter No.S-351/MK-
tanggal 21 September 1999 tentang persetujuan pembiayaan 017/1999 dated September 21, 1999 on approval of KP-
KP-RS/RSS TA 1999/2000. Pelaksanaan lebih lanjut atas RS/RSS TA 1999/2000. Further conducts of this agreement
persetujuan ini diterbitkan perjanjian Pinjaman antara were the publication of loan agreement between
pemerintah c.q. Departemen Keuangan dengan PT. Bank government: Finance Department with PT Bank Tabungan
Tabungan Negara (Persero) dan selanjutnya sebagai Bank Negara (Persero) and further as Bank Coordinator
koordinator segera menindaklanjuti dengan membuat surat followed up by making a letter of agreement of loans with
perjanjian penerusan pinjaman dengan masing-masing Bank each distribution Bank.
pelaksana penyalur.
c. Berdasarkan perjanjian penerusan pinjaman antara PT. Bank c. Based on loans agreement between PT Bank Tabungan
Tabungan Negara (pihak pertama) dan Bank (pihak kedua), Negara (first party) and Bank (second party) on loans
sehubungan dengan perjanjian pinjaman dalam rangka agreement in terms ownership credit of RS/RSS TA.
pembiayaan kredit pemilikan RS/RSS TA.1999/2000 No. 07/ 1999/2000 No. 07/PKS/DIR/2000 dated February 8, 2000,
PKS/DIR/2000 Tanggal 08 Februari 2000, Pemerintah melalui the government through first party provides fund with as
pihak pertama menyediakan dana setinggi-tingginya sebesar high as of Rp.16,960,481,512, secondly for TA.2000
Rp.16.960.481.512, yang kedua untuk TA.2000 No.21/PKS/ No.21/PKS/DIR/2001 dated February 22, 2001, as high of
DIR/2001 tanggal 22 Februari 2001 setinggi-tingginya sebesar Rp.20,703,980,143, third for TA.2001 No.51/PKS/DIR/2001
Rp.20.703.980.143, dan yang ketiga untuk TA.2001 No.51/PKS/ dated November 2, 2001 as high as of Rp.19,575,642,000,
DIR/2001 tanggal 02 November 2001 setinggi-tingginya so total financing to second party used as loans by second
sebesar Rp. 19.575.642.000, sehingga total pinjaman yang party to meet the KP-RS/RSS credit as high as of
diberikan kepada pihak kedua untuk dipergunakan sebagai Rp.60,240,103,655.
pinjaman oleh pihak kedua guna memenuhi kredit KP-RS/RSS
setinggi-tingginya sebesar Rp. 60.240.103.655.
Adminsitrasi kredit merupakan administrasi dari pembayaran Credit administration represents administration from
angsuran pokok dan bunga kredit KPR, KPRS dan KPRM dari aset settlement of principal installment and credit interest of KPR,
sales dan kredit. KPRS, and KPRM from assets sales and credit.
Pasiva lainnya merupakan rekening titipan atas angsuran pokok Other liabilities represent deposits account over principal
dan bunga bantuan uang muka (BUM) KPRS dan YKPP. installment and prepaid fund interest of KPRS and YKPP.
Titipan aset sales adalah titipan pembayaran angsuran pokok, Assets sales deposits represent principal installment
pendapatan diterima dimuka dan bunga KPRS dan KPRS YKPP aset settlement deposit, prepaid income, and KPRS and KPRS
sales dari kredit yang telah dilakukan penjualan oleh Bank kepada YKPP assets sales interests from credit sales by the Bank to
PT Bank Bukopin, Tbk. PT Bank Bukopin, Tbk.
Rekening konversi pasiva lainnya merupakan pendapatan diterima Other liabilities conversion account represents prepaid
dimuka dari angsuran kredit yang secara pencatatan belum income from credit installments that are unrecognized in
dimasukkan dalam bentuk syariah. sharia.
Berdasarkan surat perjanjian investasi mudharabah subordinasi, Based on subordinated mudharaba investments letter of
tanggal 15 Desember 2009, antara PT Bank Bukopin, Tbk. dengan agreement dated December 15, 2009 between PT Bank
Bank, disebutkan bahwa PT Bank Bukopin, Tbk. menyediakan dana Bukopin, Tbk. with the Bank, stated that PT Bank Bukopin,
investasi kepada Bank sebesar Rp.100.000.000.000., dengan Tbk. provided investment fund to the Bank amounting
ketentuan sebagai berikut: Rp.100,000,000,000, with requirements as follow:
1. Perjanjian ini dengan jangka waktu 6 (enam) tahun sejak 1. The agreement is valid for 6 (six) year since the date of the
tanggal penandatanganan perjanjian. agreement signed.
2. Pembayaran bagi hasil (mudharabah) sebesar 70% untuk 2. Payment of earnings share (mudharaba) of 70% to PT Bank
PT Bank Bukopin, Tbk. dan 30% untuk Bank. Bukopin, Tbk. and 30% to the Bank.
3. Bagi hasil berasal dari pendapatan operasional Bank. 3. Earnings shares from the Bank operational income.
4. Pembayaran kewajiban bagi hasil kepada 4. Payment of earnings shares liability to PT Bank Bukopin,
PT Bank Bukopin, Tbk. dilaksanakan pada setiap awal bulan Tbk. is conducted on the 10th day of every month at the
selambat-lambatnya pada tanggal 10. latest.
5. Pembayaran pokok investasi mudharabah subordinasi 5. Payment of subordinated mudharaba investments principal
dilaksanakan pada saat jatuh tempo. is conducted on due date.
Pencairan pertama pinjaman investasi mudharabah subordinasi First liquidation of subordinated mudharaba investments was
dilakukan pada tanggal 28 Desember 2009 sebesar conducted on December 28, 2009 as Rp.50,000,000,000.
Rp.50.000.000.000.
Perjanjian pinjaman investasi mudharabah subordinasi ini telah The subordinated mudharaba investments letter of agreement
mendapat surat persetujuan dari Bank Indonesia dengan surat No. was approved with approval letter from Bank Indonesia No.
11/1594/DPbS tanggal 24 November 2009. 11/1594/DPbS dated November 24, 2009.
Perusahaan melakukan pencadangan estimasi liabilitas untuk uang The company conducted a reservation of Liability estimation
pesangon, uang penghargaan masa kerja dan ganti kerugian of benefits, working period reward benefits and losses
sesuai dengan UU No. 13/2003 tanggal 25 Maret 2003 tentang compensation in accordance with regulation No. 13/2003
Tenaga Kerja tentang “Penyelesaian Pemutusan Hubungan Kerja dated March 25, 2003 on labor on “Settlement of termination
dan Penetapan Uang Pesangon, Uang Penghargaan Masa Kerja of work and determination benefits, working period reward
dan Ganti Kerugian di Perusahaan”. Pencadangan ini dilakukan benefits and losses compensation in a company”. The
sesuai dengan PSAK No. 24 (revisi 2010) tentang “Imbalan Kerja”. reservation is conducted in accordance with PSAK No. 24 on
“work benefits”.
Beban imbalan pasca kerja yang diakui dilaporan laba rugi adalah: Post working benefits expenses recognized in income
statements are:
Mutasi liabilitas bersih di Laporan posisi keuangan adalah Net liability mutations in Financial position report are
sebagai berikut : as follow:
Liabilitas imbalan pasca kerja yang termasuk dalam laporan posisi Liability of post work benefits included in the Financial
keuangan berdasarkan proyeksi selama satu tahun dari laporan position report based projection for one year of the
aktuaria independen sehingga untuk tahun yang berakhir pada independent actuarial statements, so that the year ended of
tanggal 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 adalah sebagai December 31, 2013, and December 31, 2012, are as follow:
berikut:
c. Sampai dengan tanggal 30 Desember 2005, Bank telah menerima c. As of December 30, 2005, the Bank received issued capital of
setoran modal sebesar Rp 174.000.000.000 yang dicatat dalam Rp 174,000,000,000 recognized in Escrow Account Bank. In
Escrow Account Bank. Sesuai dengan surat PT Bank Bukopin, Tbk. accordance with letter from PT Bank Bukopin, Tbk. No. 352/
No.352/DOPS/I/2006 tertanggal 17 Januari 2006 mengenai DOPS/I/2006 dated January 17, 2006 on withdrawal of parts
penarikan sebagian setoran modal pada Bank senilai of the capital issued to the Bank amounting Rp 8,000,000,000.
Rp.8.000.000.000. Penarikan ini telah dilakukan pada tanggal 20 the withdrawal dated January 20, 2006 amounting
Januari 2006 senilai Rp.6.000.000.000 dan Rp.2.000.000.000 pada Rp.6,000,000,000 and Rp 2,000,000,000 dated January 25,
tanggal 25 Januari 2006, sehingga total setoran modal ke Bank 2006 so that total capital issued to the Bank amounting
menjadi Rp.42.000.000.000. Dan PT Mitra Usaha Sarana Rp.42,000,000.000. PT Mitra Usaha Sarana added its capital
menambahkan setoran modalnya pada tanggal 05 dan 11 Januari issuance dated January 5 and 11, 2006 of Rp.3,000,000,000
2006 senilai Rp.3.000.000.000, sehingga jumlah setoran modalnya so the total issued capital amounting Rp.8,000,000,000.
menjadi Rp.8.000.000.000
d. Berdasarkan akta keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar d. Based on deed No. 26 decision of Extraordinary General
Biasa No.26 tertanggal 29 Desember 2005, yang dibuat di Meeting of Shareholders dated December 29, 2005 made
hadapan Adrian Djuaini, SH., Notaris di Jakarta, mengenai per before Adrian Djuaini, S.H., a notary in Jakarta, on changes of
ubahan Modal Dasar Rp.1.000.000.000.000 yang terbagi atas capital Rp.1,000,000,000,000 consisted of A series shares of
saham seri A sejumlah 8.137.000 saham dengan nilai nominal 8.137.000 shares with nominal value of Rp.10,000 or worth of
Rp.10.000 atau senilai Rp.81.370.000.000 dan saham seri B sejum Rp 81,370,000,000 and B series shares of 9.186.300.000
lah 9.186.300.000 saham dengan nilai nominal Rp.100 atau senilai shares with nominal value of Rp.100 or worth of
Rp.918.630.000.000. Akta ini telah mendapat pengesahan dari Rp.918,630,000,000. The deed was approved by the Ministry
Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No.C-
C-01608.HT.01.04.TH.2006 tanggal 19 Januari 2006. 01608.HT.01.04.TH.2006 dated January 19, 2006.
e. Berdasarkan akta keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar e. Based on deed No. 27 of Extraordinary General Meeting of
Biasa No. 27 tertanggal 31 Maret 2008, yang dibuat dihadapan Shareholders dated March 31, 2008 made before Adrian
Adrian Djuaini, SH., Notaris di Jakarta, mengenai akuisisi seluruh Djuaini, S.H., a notary in Jakarta on acquisition of all new
saham baru sebesar 2.000.000.000 saham seri C dengan nilai shares of 2.000.000.000 C series share with nominal value of
nominal Rp.50,- yang dikeluarkan dari portepel Bank. Akta ini telah Rp.50,- issued by the Bank. The deed was approved by the
mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Ministry of Law and Human Rights of the Republic of
Manusia Republik Indonesia No. AHU-22464.AH.01.02 Tahun 2008 Indonesia No. AHU-22464.AH.01.02 year 2008 dated May 2,
tanggal 2 Mei 2008. 2008.
f. Berdasarkan akta keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar f. Based on deed No. 24 of Extraordinary General Meeting of
Biasa No. 24 tertanggal 24 Maret 2011, yang dibuat di hadapan Shareholders dated March 24, 2011 made before Adrian
Adrian Djuaini, SH., Notaris di Jakarta, mengenai penambahan Djuaini, S.H., a notary in Jakarta on capital addition placed on
modal ditempatkan dan disetor sebesar 2.000.000.000 saham seri and paid of 2.000.000.000 C series share with nominal value
C dengan nilai nominal Rp.50,-. Akta ini telah dicatat dalam data of Rp.50,-. The deed was recorded in the data base system of
base sistem administrasi badan hukum departemen hukum dan legal administration of the Ministry of Law and Human Rights
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia tanggal 1 Juni 2011 No of the Republic of Indonesia dated June 1, 2011 No. AHU-
AHU-AH.01.10-16774. AH.01.10-16774.
g. Berdasarkan akta keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar g. Based on deed No. 25 of Extraordinary General Meeting of
Biasa No. 25 tertanggal 19 Desember 2013, yang dibuat di Shareholders dated December 19, 2013 made before Adrian
hadapan Adrian Djuaini, SH., Notaris di Jakarta, mengenai Djuaini, S.H., a notary in Jakarta on capital addition placed on
penambahan modal ditempatkan dan disetor sebesar and paid of 2.000.000.000 C series share with nominal value
2.000.000.000 saham seri C dengan nilai nominal Rp.50,-. Dengan of Rp.50,-. The deed was recorded in the data base system of
ketentuan dilaksanakan apabila telah memperoleh persetujuan dari legal administration of the Ministry of Law and Human Rights
Bank Indonesia sesuai dengan peraturan bank indonesia No 15/11/ of the Republic of Indonesia No. 15/11/PBI/2013. Total capital
PBI/2013. Sehingga Modal saham yang telah ditempatkan dan stock issued and fully paid is as follow:
disetor penuh adalah sebagai berikut :
Per 31 Desember 2013 dan 2012 As of December 31, 2013 and 2012
Jumlah Saham / Total Shares
Pemegang Saham Seri Saham A Seri Saham B Seri Saham C % Kepemilikan Jumlah Shareholders
A Series Share B Series Share C Series Share % Ownership Total
Drs. Hajriyanto Y Thohari, MA 3.667.000 - - 0,06% 36.670.000.000 Drs. Hajriyanto Y. Thohari, MA
Dr. Abdul Munir Mulkhan 990.000 - - 0,02% 9.900.000.000 Dr. Abdul Munir Mulkhan
Prof. Dr. Ir. M. Amin Azis 710.000 - - 0,01% 7.100.000.000 Prof. Dr. Ir. M. Amin Azis
Firman Noor, SH 490.000 - - 0,01% 4.900.000.000 Firman Noor, SH
Tee Suprapto 425.000 - - 0,01% 4.250.000.000 Tee Suprapto
Prof. Dr. H.M. Dawam Rahardjo, SE 350.000 - - 0,01% 3.500.000.000 Prof. Dr. H.M. Dawam Rahardjo, SE
Ir. H.M. Dasron Hamid, M.Sc 290.000 - - 0,01% 2.900.000.000 Ir. H.M. Dasron Hamid, M.Sc
Drs. H. Sugeng 200.000 - - 0,00% 2.000.000.000 Drs. H. Sugeng
Emil Abeng 1.015.000 50.000.000 - 0,90% 15.150.000.000 Emil Abeng
Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.Si - 90.000.000 - 1,58% 9.000.000.000 Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.Si
PT Bank Bukopin, Tbk - 420.000.000 4.000.000.000 77,57% 242.000.000.000 PT Bank Bukopin, Tbk
PT Bakrie Capital Indonesia - 350.000.000 - 6,14% 35.000.000.000 PT Bakrie Capital Indonesia
PT Mega Capital Indonesia - 350.000.000 - 6,14% 35.000.000.000 PT Mega Capital Indonesia
PT Jamsostek (Persero) - 350.000.000 - 6,14% 35.000.000.000 PT Jamsostek (Persero)
PT Mitra Usaha Sarana - 80.000.000 - 1,40% 8.000.000.000 PT Mitra Usaha Sarana
Jumlah 8.137.000 1.690.000.000 4.000.000.000 100,00% 450.370.000.000 Total
26. HAK PIHAK KETIGA ATAS BONUS DAN BAGI HASIL 26. THIRD PARTIES’ SHARE ON BONUS AND REVENUE
SHARING
Jumlah hak pihak ketiga atas bagi hasil Total third parties’ share on returns of
investasi tidak terikat 210.179.009.781 160.579.881.421 unrestricted investments:
30. PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL 30. NON OPERATION INCOME (EXPENSES)
31. LIABILITAS PENYEDIAAN EKUITAS MINIMUM 31. LIABILITY ON PROVIDING MINIMUM EQUITY
a. Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Bank Indonesia No. 26/20/ a. Based on Director of Bank Indonesia letter of decision No.
KEP/DIR tanggal 29 Mei 1993 yang telah dirubah dengan Surat 26/20/KEP/DIR dated May 29, 1993 revised with Director of
Keputusan Direksi Bank Indonesia No. 31/146/KEP/DIR tanggal 12 Bank Indonesia letter of decision No. 31/146/KEP/DIR dated
November 1998 tentang kewajiban Penyediaan Modal Minimum November 12, 1998 on Liabilities of Capital Adequacy,
Bank, yaitu bahwa bank umum wajib menyediakan modal minimum commercial banks are obliged to provide minimum capital of
sebesar 4% dari aset Tertimbang Menurut Risiko, pada akhir tahun 4% from according to risk liabilities in the end of year 1998
1998 dan secara bertahap menjadi minimal 8% pada akhir tahun and gradually changed into a minimum of 8% in the end of
2001, sesuai dengan peraturan Bank Indonesia No. 3/21/PBI/2001 year 2001 in accordance with Bank Indonesia regulation No.
tanggal 13 Desember 2001. 3/21/PBI/2001 dated December 13, 2001.
b. Mengacu pada ketentuan di atas, rasio kecukupan modal Bank b. Refer to the above regulation, the Bank’s capital adequacy
untuk posisi 31 Desember 2013 dan 31 Desember 2012 adalah ratio as of December 31, 2013, and December 31, 2012 is as
sebagai berikut (dalam jutaan rupiah) : follow (in million rupiah):
31. LIABILITAS PENYEDIAAN EKUITAS MINIMUM - lanjutan 31. LIABILITY ON PROVIDING MINIMUM EQUITY - continuation
Dalam menjalankan kegiatannya, Bank senantiasa berhadapan In conducting its activities, the Bank always come dealing with
dengan risiko yang merupakan risiko bawaan dalam setiap risks that are in nature in every activities in form of credit
kegiatannya antara lain dalam bentuk risiko kredit, risiko likuiditas, risks, liquidity risks, and operational risks, therefore a good
risiko pasar dan risiko operasional sehingga diperlukan corporate governance, continuous and integrated risk
pengelolaan Bank yang baik (Good Corporate Governance) dan management is essential.
pengelolaan risiko yang terintegrasi dan berkesinambungan.
Sistem pengendalian risiko di PT. Bank Syariah Bukopin mulai Risk management system in PT Bank Syariah Bukopin is
disesuaikan dengan mengacu pada ketentuan Bank Indonesia dan started to adjust with Bank Indonesia regulations and internal
ketentuan intern PT. Bank Syariah Bukopin, antara lain menyusun regulations of PT Bank Syariah Bukopin, which is composing a
Pedoman/Sistem Operasional Prosedur Manajemen risiko dan guidelines/Risk Management Procedure Operational System
melakukan secara berkesinambungan sosialisasi kepada seluruh and continuously socializing to every level of PT Bank Syariah
jajaran PT. Bank Syariah Bukopin agar manajemen risiko dapat Bukopin to ensure a well implementation of risk management
terimplementasi sebagaimana diharapkan, dan melakukan revisi and revising various manual book/operational procedure
berbagai buku Pedoman/Sistem Operasional Prosedur melalui system through cooperation with consultant.
kerjasama dengan pihak konsultan.
bank dalam manajemen risiko diarahkan dan dikembangkan sesuai Bank programs in risk management are directed and
dengan pedoman Bank Indonesia tersebut. developed in accordance with the regulations.
Sebagai lembaga intermediary, PT. Bank Syariah Bukopin ikut As an intermediaries’ institution, PT Bank Syariah Bukopin
menyalurkan fasilitas pembiayaan dan tidak dapat dipungkiri akan facilitates credit distribution and will surely face the risks due
berhadapan dengan risiko sebagai akibat kegagalan counterparty to failure of counterparty in settling its liabilities. To eliminate
dalam memenuhi kewajibannya. Untuk mengeliminir risiko maka the risks, the Bank facilitates credit selectively and referring to
Bank dalam menyalurkan pembiayaan tetap selektif dan mengacu principles of a healthy credit financing and cautiousness,
pada prinsip pemberian kredit yang sehat dan prinsip kehati-hatian consistently monitoring and evaluating progress in credit
secara konsisten, memantau dan mengevaluasi perkembangan collectability, credit redemption periodically according to the
kolektibilitas pembiayaan, penyelamatan kredit berkala sesuai regulations. Establish the Allowances for Earning Asset Losses
ketentuan. Membentuk Penyisihan Penghapusan Aset Produktif (PPAP) to cover non performing earning assets. As a
(PPAP) untuk mengcover aset produktif bermasalah. Sebagai preventive action, the Bank conducts an improvement of
tindakan preventif dilakukan peningkatan kualitas sumber daya human resources quality through internally and externally
menusia melalui pelatihan dan pendidikan pengelola kredit baik trainings and education.
secara intern maupun ekstern.
Bank menjaga likuiditas dengan mempertahankan jumlah aset The Bank reserves its liquidity by reserving the total adequate
likuid yang cukup untuk membayar simpanan para nasabah, dan assets to deliver the customers deposits and to maintain the
menjaga agar jumlah aset yang jatuh tempo pada setiap periode number of assets which due in every period will cover the
dapat menutupi jumlah liabilitas yang jatuh tempo. numbers of liability which due.
Aset likuid bank terutama terdiri dari penempatan pada bank-bank The Bank liquid assets consist of placement in other banks
lain dan lembaga keuangan lainnya, SBI, giro pada Bank Indonesia and other financial institution, SBI, current accounts in Bank
dan kas. Apabila Bank memerlukan likuiditas, dengan segera Bank Indonesia and cash. In the event Bank needs liquidity, the
dapat menarik cadangan dana dalam giro pada Bank Indonesia, Bank may withdraw fund reservation in current accounts in
menjual SBI dengan perjanjian pembelian atau mencari pinjaman di Bank Indonesia, sales of SBI with a sales agreement or
pasar uang antar bank di Indonesia. Cadangan utama Bank terdiri interbank borrowings. The Bank’s main reservation consists of
dari cadangan Giro Wajib Minimum dan kas di kantor-kantor minimum obliged current account and cash in branch offices.
cabang.
Saat ini peraturan Bank Indonesia mewajibkan bank-bank di Currently, Bank Indonesia regulations obligate banks in
Indonesia untuk menjaga (Giro Wajib Minimum) secara harian, Indonesia to reserve daily minimum obligated current
dalam bentuk simpanan tanpa bunga pada Bank Indonesia accounts, in form of no interest deposits in Bank Indonesia at
sekurang-kurangnya sebesar 5% dari kewajiban pihak ketiga bukan least 5% of non banking third parties liabilities in rupiah.
bank dalam Rupiah.
Pengendalian likuiditas senantiasa dilakukan dengan cara Liquidity management always conducted in a balance manner
melakukan keseimbangan antara sumber-sumber dana dan between fund resources and its use to keep within the
pemanfaatannya, sehingga benar-benar masih dalam limit risiko acceptable risk limit and contributed in profits managed by
yang dapat diterima dan memberikan kontribusi berupa profit the Treasury Division and Assets Liability Committee.
yang wajar, yang pengelolaanya oleh Divisi Treasury dan Tim Alco
(Asset Liability Committee).
34. ANALISIS JATUH TEMPO ASET DAN LIABILITAS 34. MATURITY ANALYSIS OF ASSETS AND LIABILITIES
BERDASARKAN PERIODE YANG TERSISA UNDER THE REMAINING
Aset Asset
Kas 40.951.940.925 40.951.940.925 - - - - - Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 162.988.823.480 162.988.823.480 - - - - - Bank Indonesia
Sertifikat Wadiah Certificate Wadiah
Bank Indonesia ( SWBI ) 171.400.000.000 171.400.000.000 - - - - - Bank Indonesia (SWBI)
Antar Bank Aktiva 364.021.721.492 33.060.455.429 - - - 334.675.773.425 (3.714.507.362) Interbank Assets
Surat - surat Berharga 123.990.325.464 - - - - 123.990.325.464 - Securities
Piutang/Pembiayaan Receivables / Financing
Murabahah - bersih 3.218.231.049.374 2.898.753.277.471 209.172.040.199 10.383.617.502 4.054.632.230 95.867.481.972 - Murabahah - net
Pinjaman Qardh - bersih 504.580.288 504.580.288 - - - - - Qardh - net
Pendapatan yang Revenues will still be
masih akan diterima 35.569.903.064 - - - 35.569.903.064 - - accepted
Pajak dibayar dimuka Tax paid in advance and
dan uang Muka 4.517.231.863 - - - 4.435.186.156 82.045.707 - cash advance
Beban dibayar dimuka 43.095.878.700 - - - - 43.095.878.700 - Prepaid expenses
Aset Tetap - bersih 85.175.904.438 - - - - 85.175.904.438 - Property and Equipment - net
Aset Pajak Tax Assets
Tangguhan - Bersih 23.308.757.436 - - - - 23.308.757.436 - Liabilities - Net
Aset Lainnya 65.598.432.943 - - 31.035.790.151 34.562.642.792 - Other Assets
Jumlah 4.339.354.549.468 Total
Liabilitas Liabilities
Dana Pihak Ketiga Third Party Funds
Giro Wadiah 149.497.494.453 149.497.494.453 - - - - - Giro Wadiah
Deposito Mudharabah 2.591.997.739.317 1.772.142.492.119 430.603.030.633 359.822.028.637 29.430.187.928 - - Mudaraba deposits
Tabungan Wadiah 276.370.157.532 276.370.157.532 - - - - - Wadiah savings
Tabungan Mudharabah 254.397.266.059 254.397.266.059 - - - - - Mudaraba savings
Lainnya 106.661.337.626 106.661.337.626 - - - - - Other
Pajak yang masih
harus dibayar 7.109.197.026 7.109.197.026 - - - - - Accrued Taxes
Pinjaman yang diterima 49.780.291.300 - - - - 49.780.291.300 - Borrowings
Penempatan dari bank lain 539.838.854.621 - 4.677.884.833 - - 535.160.969.788 - Placements from other banks
Beban yang masih
harus dibayar 4.176.658.646 - - - 4.176.658.646 - - Accrued Expenses
Pasiva Lainnya 8.540.475.017 - - - 8.540.475.017 - - Other liabilities
Pinjaman subordinasi 50.000.000.000 - - - - 50.000.000.000 - subordinated loans
Liabilitas imbalan kerja 12.079.782.000 - - - - 12.079.782.000 - Employee benefit obligations
34. ANALISIS JATUH TEMPO ASET DAN LIABILITAS 34. MATURITY ANALYSIS OF ASSETS AND LIABILITIES
BERDASARKAN PERIODE YANG TERSISA - lanjutan UNDER THE REMAINING - continuation
Aset Asset
Kas 25.802.036.050 25.802.036.050 - - - - Cash
Giro pada Current accounts with
Bank Indonesia 139.826.623.758 139.826.623.758 - - - - Bank Indonesia
Sertifikat Wadiah Certificate Wadiah
Bank Indonesia ( SWBI ) 321.200.000.000 321.200.000.000 - - - - Bank Indonesia (SWBI)
Antar Bank Aktiva 270.931.345.845 10.338.458.490 - - 260.592.887.355 Interbank Assets
Surat - surat Berharga 48.699.500.000 - 8.699.500.000 - - 40.000.000.000 Securities
Piutang/Pembiayaan Receivables / Financing
Murabahah - bersih 2.578.807.458.124 2.274.862.143.631 192.153.314.490 88.361.028.016 7.309.094.198 16.121.877.789 Murabahah - net
Pinjaman Qardh - bersih 209.746.694 209.746.694 - - - - Qardh - net
Pendapatan yang Revenues will still be
masih akan diterima 17.211.525.953 - - - 17.211.525.953 - accepted
Pajak dibayar dimuka Tax paid in advance and
dan uang Muka 4.352.174.572 - - - 4.270.128.865 82.045.707 cash advance
Beban dibayar dimuka 37.399.248.052 7.346.422.394 - - 3.086.952.250 26.985.873.407 Prepaid expenses
Aset Tetap - bersih 58.392.969.828 - - - - 58.392.969.828 Property and Equipment - net
Aset Pajak Tax Assets
Tangguhan - Bersih 23.672.869.363 - - - - 23.672.869.363 Liabilities - Net
Aset Lainnya 89.602.014.234 - - - 29.284.377.002 60.317.637.232 Other Assets
Jumlah 3.616.107.512.473 Total
Liabilitas Liabilities
Dana Pihak Ketiga Third Party Funds
Giro Wadiah 183.018.909.087 183.018.909.087 - - - - Giro Wadiah
Deposito Mudharabah 2.322.244.169.620 1.523.913.919.449 651.787.085.532 73.718.164.638 77.825.000.000 - Mudaraba deposits
Tabungan Wadiah 230.326.872.768 230.326.872.768 - - - - Wadiah savings
Tabungan Mudharabah 115.194.039.184 148.000.000 10.089.000.000 2.185.000.000 8.372.000.000 94.400.039.184 Mudaraba savings
Lainnya 12.285.419.821 12.285.419.821 - - - - Other
Pajak yang masih
harus dibayar 7.523.581.421 7.523.581.421 - - - - Accrued Taxes
Pinjaman yang diterima 49.780.291.300 - 203.000.000 414.000.000 4.578.000.000 44.585.291.300 Borrowings
Penempatan dari bank lain 343.047.854.110 - 79.854.110 - - 342.986.000.000 Placements from other banks
Beban yang masih
harus dibayar 7.112.755.956 7.112.755.956 - - - - Accrued Expenses
Liabilitas lain-lain 12.279.438.076 12.279.438.076 - - - - Other liabilities
Pinjaman subordinasi 50.000.000.000 - - - - 50.000.000.000 Subordinated loans
Liabilitas imbalan kerja 10.222.028.000 615.472.000 - - - 9.606.556.000 Employee benefit liabilities
35. OPINI DEWAN PENGAWAS SYARIAH 35. Sharia Supervisory Board Opinion
Berdasarkan surat No. 017/DIR/BSB-JKT/II/2014 tanggal 17 Based on letter No. 017/DIR/BSB-JKT/II/2014 dated February
Februari 2014 mengenai penyampaian Laporan Hasil Pengawasan 17, 2014 on delivering the Sharia Supervisory Board
Dewan Pengawas Syariah semester II Tahun 2013 Bank Syariah Monitoring Result Report on the second semester of the year
Bukopin, No. 005/DPS/BSB-JKT/II/2013 tanggal 13 Februari 2014. 2012 of Bank Syariah Bukopin, No. 005/DPS/BSB-JKT/II/2013
Dalam opini tersebut Dewan Pengawas Syariah mengeluarkan dated February 13, 2013. In the opinion the Sharia
opini - opini terkait produk dan aktivitas bank. Dalam rangka Supervisory Board gives opinions on the Banks’ products and
memenuhi ketentuan Bank Indonesia tentang pelaksanaan Good activities. In order to fulfill the Bank of Indonesia regulations
Corporate Governance (GCG), Dewan Pengawas Syariah juga on implementation of Good Corporate Governance, the
melakukan uji petik atas transaksi bank dengan Hasil pemeriksaan. Sharia Supervisory Board also did a quote test on the bank’s
transaction with the monitoring result.
a. Perjanjian kerjasama dengan Koperasi Serba Usaha Rizky Abadi a. Cooperation agreement with Rizky Abadi Multipurpose
berdasarkan Akta No. 43 Notaris A Teddy Anwar,SH di Jakarta Enterprises Cooperative based on the Deed No. 43 Notary
tanggal 18 September 2013 mengenai penerusan pinjaman A. Teddy Anwar, SH in Jakarta dated September 18, 2013
(Channeling). Sesuai dengan perjanjian ini, Koperasi bermaksud on financing forwarding (Channeling). In line with the
mengembangkan kegiatan penyaluran pinjaman kepada agreement, Cooperative intends to develop disbursement
Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pensiunan Kepolisian financing activities to civil servant (PNS) retired, Indonesia
Republik Indonesia (POLRI), Pensiunan Tentara Nasional Police (POLRI) retired, National Army (TNI) retired, as the
Indonesia (TNI), selaku penerima hak pertama termasuk janda/ first recipient included widow/widower of civil servant
duda dari PNS dan atau warakutri/duda dari pensiunan TNI (PNS) and/or warakutri/widower of National Army (TNI) or
atau pensiunan POLRI tersebut selaku penerima hak pensiun Indonesia Police (POLRI) retired as the second recipient of
kedua dan atau wali ahli waris yang disahkan oleh instansi pension right and/or the trustee of heir who authorized by
tersebut, yang pembayaran dana pensiunnya melalui PT. Pos the institution, which the pension fund payment through
Indonesia. PT Pos Indonesia.
b. Perjanjian kerjasama dengan Koperasi Nusantara berdasarkan b. Cooperation agreement with Nusantara Cooperative
Akta No. 68 Notaris A Teddy Anwar,SH di Jakarta tanggal 27 based on the Deed No. 68 Notary A. Teddy Anwar, SH in
Januari 2012 mengenai penerusan pinjaman (Channeling). Jakarta dated January 27, 2012 on financing forwarding
Sesuai dengan perjanjian ini Koperasi bermaksud (Channeling). In line with the agreement, Cooperative
mengembangkan kegiatan penyaluran pinjaman kepada intends to develop disbursement financing activities to
Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pensiunan Kepolisian civil servant (PNS) retired, Indonesia Police (POLRI)
Republik Indonesia (POLRI), Pensiunan Tentara Nasional retired, National Army (TNI) retired, as the first recipient
Indonesia (TNI), selaku penerima hak pertama termasuk janda/ included widow/widower of civil servant (PNS) and/or
duda dari PNS dan atau warakutri/duda dari pensiunan TNI warakutri/widower of National Army (TNI) or Indonesia
atau pensiunan POLRI tersebut selaku penerima hak pensiun Police (POLRI) retired as the second recipient of pension
kedua dan atau wali ahli waris yang disahkan oleh instansi right and/or the trustee of heir who authorized by the
tersebut, yang pembayaran dana pensiunnya melalui PT. Pos institution, which the pension fund payment through PT
Indonesia. Pos Indonesia.
Laporan keuangan telah diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit The financial statements have been completed and authorized
oleh Direksi Bank pada tanggal 17 Februari 2014 for issue by the Board of Directors on February 17, 2014
altenative 2
Website: www.syariahbukopin.co.id