Hse Manual Level 1

REV.
A
HEALTH, SAFETY & DATE st
1 August 2004
ENVIRONMENTAL MANUAL CPU/HSE/MAN-01
PT. Cakra Petrokindo Utama Page 1 of 40
LEVEL 1: MANUAL
Document Title:
HEALTH, SAFETY AND ENVIRONMENTAL MANUAL
A Approved for implementation 01-8-04
0 For approval 01-8-04
Revisions Date Auth. Operations President

Manager Director
No copies: Distribution: Date: Class:

REV. A
1 August 2004
PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 2 of 40
TABLE OF CONTENTS
DAFTAR ISI
PAGE
HAL
 Background  Latar belakang 5
 Purpose  Tujuan 5
 Halth Safety & Environmental  Kebijakan Keselamatan & 6
(HSE) Policy Statement Kesehatan Kerja Dan Lindungan
Lingkungan (K3LLl)
 Organization Chart  Struktur Organisasi 7
PT. CAKRA PETROKINDO PT. CAKRA PETROKINDO
UTAMA UTAMA
1. INTRODUCTION 1. PENDAHULUAN 8
1.1. Scope 1.1 Lingkup 8
1.2. Objectives 1.2 Tujuan 8
1.3. Responsibilities 1.3 Tanggung Jawab 8
1.4. References 1.4 Bahan Acuan 9
2. HEALTH, SAFETY AND 2. TUJUAN, ORGANISASI DAN 10

ENVIRONMENTAL PERAN & TANGGUNG
OBJECTIVES, JAWAB KESELAMATAN,
ORGANIZATION, ROLES AND KESEHATAN KERJA &
RESPONSIBLITIES LINGKUNGAN
2.1. Objectives 2.1 Tujuan 10

2.2. Supervisor, Manager and 2.2 Peran Supervisor, 11
Director Roles Manajer dan Direktur
2.3. Manager and Director 2.3 Tanggung Jawab 12
Responsibilities Manajer dan Direktur
2.4. Supervisor Responsibilities 2.4 Tanggung Jawab 13
Supervisor
2.5. Employees & 2.5 Tanggung Jawab 14
Subcontractor Personnel Karyawan dan Personil
Responsiblities Sub kontraktor
2.6. HSE Coordinator 2.6 Tanggung Jawab HSE 14
Responsibilities Coordinator
REV. A
1 August 2004
16
3. HEALTH, SAFETY AND 3. SISTEM MANAJEMEN DAN
ENVIRONMENTAL (HSE) PROGRAM KESELAMATAN,
MANAGEMENT SYSTEM AND KESEHATAN KERJA DAN
PROGRAM LINDUNGAN LINGKUNGAN
(K3LL)
16
3.1 Umum 16
3.1. General
 Commitment and  Komitmen dan 16
Policy Kebijakan 16
 Planning  Perencanaan 16
 Implementation  Implementasi
 Measurement and  Pengukuran dan
Evaluasi 17
Evaluation
 Management Review  Peninjauan Ulang
and Improvement dan Perbaikan oleh
Manajemen 19
3.2. HSE Management System 3.2 Penjelasan Sistem
Manajemen K3LL
Description
20
4. HEALTH, SAFETY AND 4. PERSYARATAN KESEHATAN,
ENVIRONMENTAL KESELAMATAN KERJA DAN
REQUIREMENTS LINDUNGAN LINGKUNGAN 20
4.1 Element 1 - Leadership 4.1 Elemen 1 -
and Administration Kepemimpinan dan 21
Administrasi
4.2 Element 2 - Inspections 4.2 Elemen 2 - Pemeriksaan 21
and Audits dan Audit
4.3 Element 3 - Training & 4.3 Elemen 3 - Pelatihan & 23
Competence Kompetensi
4.4 Element 4 - Hiring and 4.4 Elemen 4 - Penerimaan 23
Placement dan Penempatan
4.5 Element 5 - 4.5 Elemen 5 – Komunikasi 25
Communications
4.6 Element 6 - Management 4.6 Elemen 6 - Manajemen 25
Of Change Perubahan
4.7 Element 7 - Hazard 4.7 Elemen 7 - Identifikasi
Identification & Risk Sumber Bahaya dan
Assessments Penilaian Resiko 27
4.8 Element 8 - HSE Program 4.8 Elemen 8 - Evaluasi
Evaluation Program K3LL 28
4.9 Element 9 - Job Rules and 4.9 Elemen 9 - Peraturan
Proceduress dan Prosedur Kerja 29
REV. A
1 August 2004
4.10 Element 10 - Occupational 4.10 Elemen 10 - Kesehatan 30

Health Kerja
4.11 Element 11 - Purchasing 4.11 Elemen 11 - 30
Control Pengendalian Pembelian
4.12 Element 12 - Personal 4.12 Elemen 12 - Alat 32
Protective Equipment Pelindung Diri
4.13 Element 13 - Emergency 4.13 Elemen 13 - 32
Preparedness Kesiapsiagaan Darurat
4.14 Element 14 - Accident / 4.14 Elemen 14 - Laporan
Incident Reporting and dan Penyelidikan 34
Investigation Kecelakaan / Insiden
4.15 Element 15 - Accident / 4.15 Elemen 15 - Analisa 35
Incident Analysis Kecelakaan / Insiden
4.16 Element 16 - Proactive 4.16 Elemen 16 - Promosi 35
HSE Promotion K3LL Yang Proaktif
4.17 Element 17 - 4.17 Elemen 17 -
Environmental Protection Perlindungan 37
Lingkungan Hidup
4.18 Element 18 - Sub- 4.18 Elemen 18 -
Contractors HSE Control Pengendalian K3LH Sub- 38
Kontraktor
4.19 Element 19 - HSE 4.19 Elemen 19 -
Meetings Pertemuan / Rapat K3LL
5. HSE PROCEDURES 5. PROSEDUR K3LL 39

REV. A
1 August 2004
PT. Cakra Petrokindo Utama Page 5 of 40
BACKGROUND LATAR BELAKANG
PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA (PT.CPU) PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA (PT.CPU)
was established in 1999 as a national didirikan pada tahun 1999 sebagai
company whose main services are Top perusahaan nasional dimana layanan
Drive System Rental Division for supports utamanya adalah Jasa penyediaan Top
for drilling in oil & gas projects. Drive untuk mendukung proyek pemboran
minyak dan gas bumi.
PT. CPU has objective to participate in PT. CPU memiliki tujuan untuk berpartisipasi
supporting the national development. dalam mendukung pembangunan nasional.
Safety concepts and procedures were Sejak awal berdirinya perusahaan, konsep
incorporated into our Company activities dan prosedur Keselamatan Kerja telah
from the beginning of the companies. menyatu dalam aktivitas perusahaan.
However, the current Health, Safety and Namun program Kesehatan, Keselamatan
Environmental (HSE) program is Kerja & Lindungan Lingkungan (K3LL) saat
formulated to strengthen the organization ini diformulasikan untuk menguatkan
capability to cope safety with the kemampuan organisasi untuk mencakup
expanded kind of business and complexity keselamatan kerja dengan peningkatan
of the operations. bisnis dan kompleksitasnya operasional.
PURPOSE OF THE TUJUAN PENERAPAN SISTEM

IMPLEMENTATION OF HEALTH, MANAJEMEN KESELAMATAN,
SAFETY & ENVIRONMENTAL KESEHATAN KERJA & LINDUNGAN
MANAGEMENT SYSTEM LINGKUNGAN
The PT. CPU’ goal in HSE Management Tujuan Sistem Manajemen K3LL pada
System is to control or to eliminate PT.CPU ini adalah untuk mengendalikan
recognised hazards in the work atau menghilangkan bahaya yang diketahui
environment which could adversely affect dalam lingkungan kerja dimana secara
the safety, health and well-being of its langsung berdampak pada keselamatan,
employees, clients, subcontractor and as kesehatan dan kehidupan dari karyawan.
well as environment.
The HSE program therefore is directed Program K3LL bagaimanapun mengarahkan

toward establishing and implementing pada pengembangan dan penerapan
policies, manual, procedures and practices, kebijakan, manual, prosedur dan praktek-
which focus on preventive of accidental praktek kerja, dengan berfokus pada
loss. pencegahan dari kerugian akibat
kecelakaan.
Compliance with the requirements of this Kepatuhan persyaratan dokumen ini akan
document will be involved all PT. CPU menyertakan semua karyawan PT. CPU dan
employees and other third parties who pihak ketiga lain yang terkait pada setiap
may be associated in any way with the operasi PT. CPU untuk mengikuti praktek-
REV. A
1 August 2004
PT. CPU operations to follow safe and praktek kerja aman.

sound practices throughout
HEALTH, SAFETY & PERNYATAAN KEBIJAKAN

ENVIRONMENTAL (HSE) POLICY KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA
STATEMENT DAN LINDUNG LINGKUNGAN (K3L)
PT. CPU is committed to providing a PT. CPU memiliki komitmen untuk

healthy and safe workplace as well as senantiasa menyediakan tempat kerja yang
maintaining clean environmental. sehat dan aman serta memelihara
lingkungan bersih.
In this requirements, in separated Untuk itu PT. CPU menetapkan kebijakan

document, PT. CPU has developed a HSE K3LL dalam dokumen yang terpisah, dan
Policy which could be revised in dapat direvisi sesuai dengan cakupan bisnis
accordance with the scope of business of PT. CPU saat itu.
PT. CPU.
REV. A
1 August 2004
ORGANIZATION CHART
PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA
KOMISARIS UTAMA
DANNIE TJIANDRA
KOMISARIS SATU KOMISARIS DUA KOMISARIS TIGA

BOBBY KANDIAWAN HOWARD KANDIAWAN PRAWITO TIEN
DIREKTUR UTAMA
Ir. AUGUSTINUS JUDIANTO
DIREKTUR DIREKTUR
TENGKU ALWIN AZIS Ir. DJOJOHADI H. EKO P.
ACCOUNTING
FRANS
TECHNICAL ADVISOR
STAFF STAFF OCKY DAVID
ERLITA ROBIANA
HSE COORD HRD PURCHASING LOGISTIK ADMINISTRASI

AGUS S. T. OETOMO A. BAMBANG K RIZKY YULIZA KURNIA W.
TENAGA TENAGA
AHLI AHLI
REV. A
1 August 2004
1. INTRODUCTION 1. PENDAHULUAN
1.1 SCOPE 1.1 LINGKUP

The contents of this document specify Isi dokumen ini menetapkan prinsi-
the PT. CPU principles and prinsip dan persyaratan PT. CPU ini
requirements for the applying and dalam pelaksanaan dan pemeliharaan
maintenance of Health, Safety and Sistem Manajemen Keselamatan
Environmental (HSE) Management Kesehatan Kerja dan Lindungan (K3LL).
system.
1.2 OBJECTIVE 1.2 TUJUAN

The objective of this manual is Tujuan pedoman ini dimaksudkan
intended as an authoritive guide to sebagai panduan yang sah bagi Manajer,
Managers, Supervisors and employes Supervisor dan karyawan dalam
in managing HSE throughout PT. CPU. melaksanakan K3LL di seluruh PT. CPU.
1.3 RESPONSIBILITIES 1.3 TANGGUNG JAWAB
All Managers are responsible for safety Semua Manajer bertanggung jawab atas
and health of all employees in the PT. keselamatan dan kesehatan semua
CPU He is further responsible for the karyawan PT. CPU juga bertanggung
implementation, monitoring and jawab pada pelaksanaan, pengawasan
initiating any improvement required to dan inisiatif pengembangan yang
ensure HSE Management System is diperlukan untuk memastikan Sistem
effective. Manajemen K3LL berjalan dengan efektif.
All the employees of PT. CPU are Semua karyawan PT. CPU bertanggung
responsible for working in accordance jawab dalam pekerjaannya sesuai
with HSE policy and procedures. They dengan kebijaksanaan dan prosedur
are required to exercise self-discipline, K3LL. Mereka diharuskan untuk melatih
maintain a high level of HSE disiplin diri menjaga kepedulian K3LL
awareness, prevent injuries to pada tingkatan yang tinggi, mencegah
themselves and to others, prevent kerugian terhadap diri mereka sendiri
damage to equipment and materials dan orang lain, mencegah kerusakan alat
and comply with all relevant internal dan material serta memenuhi semua
and statutory obligations. kewajiban perusahaan menurut Undang
Undang yang berlaku.
The Operations/ Project Manager and Operations/ Project Manager and HSE
HSE Coordinator are responsible for Coordinator bertanggung jawab pada
maintaining, reviewing and pemeliharaan, pemeriksaan dan
implementing this procedure. He has pelaksanaan prosedur ini. Ia memiliki
the organisational independence and kebebasan dan tanggung jawab untuk
responsibility to plan, verify and audit merencanakan, memeriksa dan
its implementation. He also has the mengaudit pelaksanaannya. Ia juga
authority to identify HSE related memiliki wewenang untuk
problems, recommend corrective mengidentifikasi permasalahan yang
REV. A
1 August 2004
actions and verify their berhubungan dengan K3LL,

implementation. memerintahkan tindakan koreksi dan
memeriksa pelaksanaannya.
1.4 REFERENCES 1.4 ACUAN

 The Republic of Indonesia Act No. 1,  Undang-Undang No. 1, 1970 Republik
1970 – Safety Indonesia – Mengenai Keselamatan &
Kesehatan Kerja
 Manpower Ministry of the Republic of  Keputusan Menteri Tenaga Kerja R.I. No.
Indonesia decree No. 05/MEN/1986 05/MEN/1996 tentang Sistem
on Safety, Health & Management Manajemen Keselamatan & Kesehatan
System Kerja
 The Republic of Indonesia Act No. 4 of  Undang-Undang No. 4 Tahun 1982
1982 – Basic Provisions for the Republik Indonesia – Persyaratan
Management of Living Environment Tentang Lingkungan Hidup
 Other Indonesian related HSE Laws  Peraturan dan
and Regulations PerundanganK3LIndonesia yang relevan
lainnya
 The ILCI International Safety Rating  The ILCI International Safety Rating
System (ISRS) System (ISRS)
 The ILCI International Environmental  The ILCI International Environmental
Rating System (IERS) Rating System (IERS)
 The International Maritime  The International Maritime Organization
Organization Guideline Guideline
 OHSAS 18001:1999 Guideline  Pedoman Penerapan OHSAS 18001:1999
REV. A
1 August 2004
2. HEALTH, SAFETY AND 2. TUJUAN, ORGANISASI DAN PERAN

ENVIRONMENTAL OBJECTIVES, & TANGGUNG JAWAB
ORGANIZATION, ROLES AND KESELAMATAN, KESEHATAN KERJA
RESPONSIBILITIES DAN LINGKUNGAN
2.1. OBJECTIVE 2.1. TUJUAN
The PT. CPU has a Health, Safety, and PT. CPU memiliki Sistem Manajemen
Environment (HSE) Management System Kesehatan, Keselamatan Kerja & Lindungan
where the structure of which is outlined in Lingkungan (K3LL) dimana strukturnya
this manual and supported by HSE tercatat dalam manual ini dan didukung oleh
procedures. prosedur K3LL.
The intention of the system is to ensure Maksud dari sistem ini adalah untuk
that the Companies’ activities achieve the meyakinkan bahwa aktivitas perusahaan
objectives outlined in the following dapat mencapai tujuan yang yang telah
documents and to establish responsibility ditetapkan dalam dokumen berikut dan
and accountability for effective untuk menetapkan tanggung jawab dan
implementation of this system: pertanggung jawaban demi penerapan
sistem ini secara efektif:
 Indonesion Health, Safety and  Persyaratan perundangan Keselamatan

Environmental Statutory requirements & Kesehatan Kerja dan Lindungan
Lingkungan
 The PT. CPU Health, Safety and  Kebijakan Kesehatan, Keselamatan
Environmental Policy Kerja dan Lindungan Lingkungan dari
PT. CPU
 Project/ Service Contractual HSE  Persyaratan K3LL dari Kontrak Proyek/
Requirements Jasa
To support implementation of the system, Untuk mendukung penerapan sistem ini,

the Safe Working Procedures which detail Prosedur Kerja Aman yang secara terinci
the standard operating practices are in menjelaskan praktek-praktek operasional
place. Project/ Service HSE Plan will be yang terstandar telah tersedia. Project/
developed and implemented on projects/ Service HSE Plan akan dibuat dan
services to detail project spesific diterapkan pada proyek-proyek/ jasa-jasa
contractually agreed requirements. yang akan menjelaskan persyaratan
kontrak khusus.
By effective implementation of the above, Dengan penerapan hal di atas secara

we aim to achieve a safe working efektif, maka kami arahkan untuk mencapai
environment for all persons, materials suatu lingkungan kerja yang aman untuk
and equipment at our work facilities. semua orang, material dan peralatan di
fasilitas kerja kami.
REV. A
1 August 2004
2.2. SUPERVISOR, MANAGER AND 2.2. PERAN SUPERVISOR, MANAGER

DIRECTOR ROLES DAN DIREKTUR
Every person of this positiion will ensure Setiap posisi ini harus memastikan bahwa:
that:
 Each employee has had a thorough  Setiap karyawan telah mempelajari

initial review of all rules related to his semua peraturan yang berhubungan
job and that he knows and dengan pekerjaannya, mengerti dan
undertsands them. That he himself memahaminya secara menyeluruh. Ia
takes a proactive approach to the sendiri berinisiatif mengambil pendekatan
safety and welfare of employees under terlebih dahulu untuk keselamatan dan
his responsibility. Follow-up contacs kesejahteraan para karyawan yang
are made with him to determine that berada dibawah tanggung jawabnya.
he knows and is following all the Kontak-kontak tindak lanjut dibuat
required standards. bersama dengannya untuk memastikan
bahwa ia mengetahui dan mengikuti
semua standar yang diperlukan.
 Any unsafe practice or condition  Setiap praktek atau keadaan tidak aman
reported to him by employee is yang dilaporkan oleh karyawan
promptly evaluated and attended to. kepadanya akan dievaluasi dan
He will conduct, record and maintain diselesaikan dengan cepat. Dia akan
the results of all safety inspections of menjalankan, mencatat dan memastikan
the area uder his responsibility. terpeliharanya dengan baik semua hasil
inspeksi keselamatan kerja untuk daerah
yang berada dibawah tanggung
jawabnya.
 Each employee under his  Setiap karyawan yang berada dibawah

management attends a periodic safety pimpinannya hadir dalam rapat
meeting that this has been properly keselamatan kerja secara periodik yang
planned and presented by supervisor. direncanakan secara matang dan di
presentasikan oleh supervisor.
 All employees know undertsand  Setiap karyawan mengetahui, mengerti

and practice the principles of good dan mempraktekkan prinsip - prinsip
housekeeping and his area of kebersihan & kerapian tempat kerja yang
responsibility reflects this desired goal baik dan bahwa daerah yang menjadi
at all times. tanggung jawabnya memperlihatkan hal
yang ingin dicapai ini setiap waktu.
 All employees are issued with the  Semua karyawan telah dilengkapi
Personal Protective Equipment and dengan Peralatan Pelindung Diri yang
motivated to wear it as prescribed at benar dan diingatkan untuk memakainya
all time. setiap waktu sebagaima seharusnya.
REV. A
1 August 2004
 Each accident, incident and/or near  Setiap kecelakaan, insiden dan/atau

miss is efficienstly investigated with nyaris celaka yang terjadi diselidiki
results reported on Accident/Incident dengan seksama dan hasilnya dilaporkan
Report Form in a timely manner. menggunakan Formulir Laporan
Kecelakaan/ Kejadian tepat pada
waktuya.
 His personal example of safe  Contoh tentang perilaku aman yang

behaviour sets the best possible ditunjukkannya menjadi teladan yang
pattern to follow for everyone with sebaik mungkin dapat dicontoh oleh siapa
whom he comes in contact. saja yang berhubungan dengannya.
2.3. MANAGER AND DIRECTOR 2.3. TANGGUNG JAWAB MANAGER

RESPONSIBILITIES DAN DIREKTUR
 To ensure the company operations  Memastikan bahwa perusahaan

conform with the Indonesian beroprasi sesuai dengan Undang-undang
Government Safety Act No.1, 1970. Keselamatan Kerja Republik Indonesia
No. 1, tahun 1970.
 To take effective action to integrate  Melakukan tindakan efektif untuk

HSE into all aspects of the workplace mengintegrasikan K3L ke dalam semua
through the Continuous Improvement aspek pekerjaan melalui Proses
Process. Peningkatan Berkesinambungan.
 To promote communication and  Menyebarluaskan komunikasi dan

awareness about HSE as a normal kesadaran tentangK3L sebagai bagian
component of all aspect of work. dari semua aspek pekerjaan.
 To plan, develop, implement and  Merencanakan, membangun,

monitor the HSE program. menerapkan dan memantau program
K3LL.
 To provide proper tools, equipment  Menyediakan perkakas, perlengkapan

and personel protection requirements. dan alat perlindungan diri yang
diharuskan.
 To provide effective implementation  Memberikan pelatihan karyawan secara

training with the aim of achieves a safe efektif dengan tujuan untuk menciptakan
and healthy work environment. lingkungan kerja yang aman dan sehat.
 To ensure effective implementation  Memastikan bahwa “Prosedur Kerja

and update of “Safe Working Aman” diterapkan secara efektif dan
Procedures”. selalu diperbaruhi.
REV. A
1 August 2004
 To monitor overall safety performance  Memantau kinerja keselamatan kerja

and take action as necessary. secara menyeluruh dan mengambil
tindakan seperlunya.
 To ensure that safety is given equal  Memastikan bahwa faktor keselamatan

priority to quality, production and kerja memperoleh prioritas yang sama
costs. dengan kualitas, produksi dan biaya.
2.4. SUPERVISOR RESPONSIBILITIES 2.4. TANGGUNG JAWAB SUPERVISOR
 To have a sound knowledge of the  Memiliki pengetahuan yang baik tentang

Safe Working Procedures. Prosedur Kerja Aman.
 To ensure that all employees under  Memastikan bahwa semua karyawan

their control work in accordance with yang berada dibawah pengawasannya
the Safe Working Procedures as bekerja sesuai Prosedur Kerja Aman
outlined in this manual. seperti yang tertulis dalam pedoman ini.
 To ensure that safety is given equal  Memastikan bahwa faktor keselamatan

priority to quality, produation and kerja memperoleh prioritas yang sama
costs. dengan kualitas, produksi dan biaya.
 To imediately evaluate and correct  Segera mengevaluasi dan memperbaiki

unsafe acts or conditions reported by semua tindakan atau keadaan tak aman
their employees. yang dilaporkan oleh karyawannya.
 To contribute to and ensure all  Membantu dan memastikan semua

employees attend periodic safety karyawan hadir dalam rapat keselamatan
meetings. kerja periodik.
 To ensure all employees are issued  Memastikan bahwa semua karyawan

with personal protective equpiment dilengkapi dengan alat pelindung diri dan
and that it is worn correctly. dipakai dengan benar.
 To set a good example to all  Memberikan contoh yang baik kepada

empoyees. semua karyawan.
 To ensure tasks are allocated  Memastikan semua tugas disalurkan

appropriately according to the skills secara tepat sesuai dengan keahlian dan
and knowledge of their employees. pengetahuan karyawannya.
 To investigate the cause of accidents  Menyelidiki semua penyebab kecelakaan

and implement remedial actions. dan melakukan tindakan perbaikan.
 To review with their employees the  Bersama karyawan, meninjau prosedur

relevant safe working procedures as kerja aman yang relevan sesuai keinginan
the need arises. yang disamapaikan.
REV. A
1 August 2004
 To counsel and correct any repeat  Menasehati dan memperbaiki setiap

violators of the safe working. orang yang melanggar kerja aman.
 To encourage and commend safe  Mendorong dan menghargai cara bekerja

work. yang aman.
2.5. EMPLOYEES & SUBCONTRACTOR 2.5. TANGGUNG JAWAB KARYAWAN

PERSONNEL RESPONSIBILITIES DAN PERSONIL SUBKONTRAKTOR
 To work in accordance with the safe  Bekerja sesuai prosedur kerja aman
working procdures as outlined in the seperti yang tertulis dalam Manual K3LL
HSE Manual. ini.
 To wear the correct level of personal  Memakai alat pelindung diri yang
protective equipment as prescribed by benar dengan cara yang benat sesuai
their immediate supervisor in the yang dianjurkan oleh supervisor.
correct way.
 To set a good example to newly  Memberikan contoh yang baik

assigned personel. kepada karyawan yang baru
 To report any unsafe acts or unsafe  Melaporkan tindakan atau keadaan

condition observed, to their immediate tidak aman yang diketahuinya kepada
supervisor. atasan langsung.
 To report all accidents, injuries or  Melaporkan semua kecelakan, luka

illnessess and incidents to their atau sakit dan insiden kepada atasan
immediate supervisor. langsung.
 To maintain an acceptable.  Menjaga lingkungan tempat kerja

sebagaimana seharusnya.
2.6. HSE COORDINATOR 2.6.TANGGUNG JAWAB HSE

RESPONSIBILITIES COODINATOR
 To have a sound knowledge of the  Memiliki pengetahuan yang baik

Indonesian Statutory HSE Regulations, tentang Peraturan Undang-Undang K3LL
industry safety standards and ensure Indonesia, standar keselamatan kerja
their correct implementation on a bidang industri dan memastikan
regular basis. penerapannya dengan benar setiap saat.
 To ensure the “Safe Working  Memastikan bahwa “Prosedur Kerja

Procedures” are effective, known and Aman” berlaku efektif, diketahui,
understood and implemented. To dimengerti, dan diterapkan. Memastikan
ensure revisions are implemented as perbaikan diterapkan dengan
required. seharusnya.
REV. A
1 August 2004
 To provide line management on a  Menyediakan laporan bulanan untuk

monthly basis with analysed trends, jajaran manajemen yang memuat
statistics and the following analisis gejala, statistik dan informasi
information : berikut :
a) Summary a) Ringkasan
of all injuries tentang semua kecederaan
b) Significan b) Semua
t Incidents insiden penting
c) Safety c) Tujuan
Objectives keselamatan kerja
 Memberika
 To conduct effective “New Hire” n program Induksi Keselamatan Kerja
employee safety induction. kepada “karyawan baru”.
 Melakukan
 To continually inspect the work areas inspeksi lapangan secara terus menerus
to identity unsafe acts and conditions untuk mengidentifikasi tindakan dan
and advise line-management of those keadaan yang tidak aman, dan
that cannot be immediatelly handled. memberitahu jajaran pimpinan tentang
hal-hal yang tak bisa ditanggulangi
dengan segera.
 To provide meaningful advice to line-  Menyampai

management on safety matters kan saran berharga lini manajemen
including legislative and industry tentang masalah keselamatan kerja,
standards. termasuk standar-standar yang berlaku
di bidang legislatif maupun industri.
 To assist with accident investagations  Membantu

and compilation of complete reports in penyelidikan kecelakaan dan
a timely manner. mengumpulkan laporan lengkap tepat
pada waktunya.
 To assist with HSE to all levels of
employees.  Membantu
Pelatihan K3LL bagi semua tingkat
karyawan.
REV. A
1 August 2004
3. HEALTH, SAFETY AND 3. SISTEM MANAJEMEN

ENVIRONMENTAL (HSE) KESELAMATAN & KESEHATAN
MANAGEMENT SYSTEM KERJA DAN LINDUNG
LINGKUNGAN (K3L)
3.1 GENERAL 3.1 UMUM

PT. CPU HSE Management System is Sistem Manajemen K3LL PT. CPU
drawn in the following cycles: digambarkan dalam siklus berikut:
 Commitment and Policy  Komitmen dan Kebijakan

The Director demonstrates his Director menunjukkan kepemimpinan
leadership and commitment to HSE by dan komitmen terhadap K3LL dengan
allocation of adequate resources mengalokasikan sumber-sumber daya
thereby ensuring progress identify the yang sesuai dengan cara meyakinkan
components and prioritise them. pelaksanaannya dengan mengidentifikasi
komponennya dan memberikan prioritas.
 Planning  Perencanaan
The successful implementation of a Keberhasilan implementasi dari Sistem
HSE management system requires an Manajemen K3LL membutuhkan proses
effective planning process with all perencanaan berbanding dengan semua
defined and measurable outcomes. The keluaran yang jelas dan terukur.
planning covers the objectives, targets Perencanaan mencakup objektif, target
and performance indicators dan indikator kinerja yang
implemented considering the terimplementasi dengan
identification of hazards and the mempertimbangkan pengidentifikasian
assessment and control of risks bahaya, penilaian resiko dan
associated with any related legal pengendalian resiko berkaitan dengan
requirements and initial review of persyaratan peraturan perundangan dan
Company’s HSE. melakukan peninjauan ulang terhadap
K3LL Perusahaan.
 Implementation  Implementasi
In achieving the objective of HSE of Dalam pencapaian objektif K3LL
company designated the personnel Perusahaan yang ditetapkan, personil
who have qualification pursuant to yang terkait memiliki kualifikasi yang
system applied. sesuai terhadap sistem yang teraplikasi.
 Measurement and  Pengukuran dan Evaluasi

Evaluation Perusahaan memiliki sistem untuk
Company have system to measure, mengukur dan mengevaluasi kinerja
monitor and evaluate its HSE K3LL dan keberhasilannya akan dianalisa
performance and the results will be untuk menentukan bidang keberhasilan
REV. A
1 August 2004
analyzed to determine areas of success atau pengidentifikasian tindakan

or to identify corrective action. perbaikan.
 Peninjauan Ulang dan

Perbaikan oleh Manajemen
 Management Review Director akan meninjau Sistem
and Improvement Manajemen K3LL untuk menjamin
Director willl review the HSE keefektifan yang terus menerus.
Management System to ensure Tinjauan tersebut akan dilaksanakan
continued effectiveness. Those paling sedikit setahun sekali. Pada tugas
reviews shall be performed at least ini, mereka akan dibantu oleh HSE
once per year. In this task they shall Coordinator dan akan memanfaatkan
be assisted by the HSE coordinator and laporan Audit internal, Laporan
shall utilise internal Audit Reports, kecelakaan dan semua informasi lain
Accident Reports and all other yang mungkin dianggap penting.
information that may be deemed Tinjauan ini akan dicatat dengan semua
necessary. These reviews shall be tindakan penting yang diidentifikasi
noted with any actions necessary being kepada personil khusus. Sasaran K3LL
identified to specific personnel. The untuk tahun yang akan datang akan
HSE objectives for the forthcoming dibangun dan diumumkan pada
year shall be established and published program K3LL. Laporan tinjauan akan
in the HSE Program. The minutes of disimpan untuk tindakan/ acuan di
the review shall be filed for future masa yang akan datang dan untuk
reference/ action and to monitor mengawasi tindakan yang diperlukan.
actions required.
. Dalam rangka memelihara tingkat sistem
prosedur pembaharuan dan perbaikan harus
In order to maintain level of system the dilakukan yang akan menyediakan suatu
updating and revising procedures shall be struktur untuk perbaikan terus menerus,
made which will provide a structure for dimana di dalam Sistem Manajemen K3LL
continual improvement, in that, the HSE akan menjadi dokumen hidup yang secara
Management System will be a living terus berubah untuk mencerminkan status
document that will constantly change to bisnis dan tujuan serta sasaran kebijakan
reflect the status of the business and the K3LL PT. CPU.
goals and objectives of the PT. CPU HSE
Policy.
REV. A
1 August 2004
HSE MANAGEMENT CYCLE:
Continual
Improvement
Management Commitment
Management Commitment
Review and & Policy
Review and & Policy
Improvement
Improvement
Planning
Planning
Measurement &
Measurement &
Evaluation
Evaluation
Implementation
Implementation
REV. A
1 August 2004
3.2 HSE MANAGEMENT SYSTEM 3.2 PENJELASAN SISTEM MANAJEMEN

DESCRIPTION K3LL
PT. CPU’ HSE Management System Sistem Manajemen K3LL PT. CPU terdiri dari
comprises of Elements", each one being an elemen-elemen yang masing-masing akan
identified action area within which menjadi wilayah tindakan yang diidentifikasi
procedures and procedures are developed. dalam prosedur dan prosedur
dikembangkan.
Policy/Objectives Kebijakan/Sasaran
Policies have been established to account Kebijakan telah dibuat untuk menghitung
for legal and humanitarian requirements to persyaratan yang sesuai hukum dan
manage HSE activities. berperikemanusiaan untuk mengatur
aktifitas K3LL.
To demonstrate its commitment to this Untuk melaksanakan komitmen terhadap

Policy, PT. CPU has set specific standards kebijaksanaan ini, PT. CPU telah
and objectives it wishes to achieve in order menetapkan standar khusus dan sasaran
to comply with its Policy Statement. yang diharapkan untuk diraih dalam rangka
menjalankan pernyataan kebijakannya.
To achieve the standards and objectives it Untuk meraih standar dan sasaran sangatlah
is important that certain activities and penting bagi aktifitas tertentu dan tanggung
responsibilities are assigned to individuals. jawab ditugaskan pada individu Ini
These individuals are then held kemudian bertanggung awab terhadap
accountable for their performance with kinerja mereka dengan melihat pada standar
regard to the set standards. yang ditetapkan.
Elements Elemen
The PT. CPU has selected nineteen PT. CPU telah menyeleksi 19 Elemen untuk
Elements to manage the successful mengatur pencapaian yang sukses dari
attainment of its stated Policy objectives. sasaran kebijakan yang tertera. Elemen
The chosen elements are contained in yang terpilih terdapat di bagian 4.0 dari
section 4.0 of this document. dokumen ini.
Section 4.0 describes the requirements for Bagian 4.0, menjelaskan persyaratan untuk
key activities within each element, which aktifitas penting dalam tiap elemen yang
are applicable for the business. dapat dilaksanakan dalam kegiatan usaha.
Safe Working Procedures Prosedur Kerja Aman

In addition to the above general Sebagai tambahan dari standar pelaksanaan
performance standards, policy and umum di atas, kebijakan dan panduan telah
guidelines have been established to dibuat untuk memperkenalkan kesembilan
address all nineteen elements. belas elemen itu.
4. HEALTH, SAFETY AND 4. PERSYARATAN KESEHATAN,

ENVIRONMENTAL KESELAMATAN KERJA DAN
REQUIREMENTS LINDUNG LINGKUNGAN
REV. A
1 August 2004
A brief description of the concept and Penjelasan konsep dan lingkup setiap
scope of each element of the PT. CPU HSE elemen dari Sistem Manajemen K3LL
Management System is contained on the PT. CPU ini tercakup pada hal-hal berikut.
following items. Jjj
4.1 ELEMENT 1 - LEADERSHIP AND 4.1 ELEMEN 1 – KEPEMIMPINAN DAN

ADMINISTRATION ADMINISTRASI
Requirements Persyaratan
Annual HSE Objectives Sasaran tahunan K3LL
The Director shall, together with his Direktur bersama dengan manajernya
Managers, establish and routinely harus membuat dan meninjau
review the Policy. This policy shall kebijakan secara rutin. Kebijakan ini
contain the HSE objectives. akan berisi sasaran K3LL.
Line Management Duties Tugas Jajaran Manajemen

To make it possible to attain PT. CPU Untuk meraih sasaran K3LL PT. CPU,
HSE objectives managers shall plan, Manajer harus merencanakan,
organise, motivate, control and mengatur, memotivasi, mengontrol dan
follow up the work with special menindaklanjuti pekerjaan yang
regard to HSE matters. all Managers berkaitan dengan masalah K3LL.
shall participate in the evaluation of Semua Manajer harus berpartisipasi
the HSE Policy once a year, and dalam evaluasi kebijakan K3LL setahun
establish an Annual operations HSE sekali dan membuat program operasi
Program. The HSE Program and any tahunan K3LL. Program K3LL dan
changes to the HSE Management perubahan apapun pada sistem
System shall be communicated to manajemen K3LL harus diumumkan
employees through established kepada para personil melalui garis
communication lines. komunikasi yang dibuat.
The Managers are responsible for Manajer bertanggung jawab pada
setting an example by promoting pembuatan contoh dengan
HSE activities at the highest level. mempromosikan aktifitas K3LL pada
This will be achieved by worksite tingkat yang tinggi. Hal ini akan dicapai
visits, performing HSE observations dengan mengunjungi tempat kerja,
and addressing HSE Meetings. melaksanakan penelitian K3LL dan
memperkenalkan pertemuan K3LL.
Line Responsibility Garis Tanggung Jawab
HSE is a line responsibility within PT. Masalah K3LH adalah sebuah garis
CPU. All personnel are responsible tanggung jawab dalam PT. CPU, semua
for HSE activities within their sphere personil semua personil bertanggung
of influence. jawab penuh pada aktifitas K3LL dalam
upaya menjaga lingkungan hidup
mereka
4.2 ELEMENT 2 - INSPECTIONS AND 4.2 ELEMEN 2 – PEMERIKSAAN DAN

AUDITS AUDIT
REV. A
1 August 2004
All Managers and Supervisors shall Semua Manajer dan Supervisor harus
perform inspections/audits and HSE melakukan pemeriksaan atau audit dan
Observation within their areas of pengamatan K3LL dalam wilayah
responsibility in accordance with tanggung jawabnya sesuai dengan
applicable HSE Programs. Performed Program K3LL. Pelaksanaan
inspections/audits and HSE pemeriksaan/audit dan pengamatan
Observations shall be documented. K3LL akan didokumentasikan.
HSE Coordinator is initiated to HSE Coornonator berinisiatif untuk

coordinate HSE inspections/audits mengkoordinir pemeriksaan/audit dan
and HSE Observation. The penelitian K3LL. Pemeriksaan/audit dan
inspections/audits and HSE penelitian K3LL akan melibatkan
Observation will involve the pemeriksaan sistematis dari fasilitas,
systematic examination of PT. CPU’s perlengkapan, material milik PT. CPU
facilities, equipment, materials and dan para personil yang memakainya.
the employees who use them.
Competent personnel appointed by Audit K3LL akan dilaksanakan oleh

the relevant managers will perform personil yang kompeten yang ditunjuk
HSE audits. oleh manajer yang relevan.
An Audit Report identifying Laporan audit yang mengidentifikasi

responsibilities and non-conformance tanggung jawab dan kerangka waktu
close out time frames shall be penyelesaian ketidak-sesuaian harus
prepared. disiapkan.
4.3 ELEMENT 3 - TRAINING & 4.3. ELEMEN 3 – PELATIHAN DAN

COMPETENCE KOMPETENSI
Management Training Pelatihan Manajemen
Management training shall provide Pelatihan manajemen harus mencakup
the knowledge and skills necessary penyediaan pengetahuan dan keahlian
to manage the HSE System at all yang memadai untuk mengatur sistem
relevant management levels. K3LL pada semua level manajemen
yang relevan.
Employee Training Pelatihan Personil

Training of employees must reflect Pelatihan personil harus mencerminkan
the training needs identified by Line kebutuhan yang sesuai yang
Management for each occupation. diidentifikasi oleh Bagian Manajemen
Employee training programs are untuk tiap pekerjaan. Program
REV. A
1 August 2004
established and documented in pelatihan personil dibuat dan

accordance with the relevant didokumentasikan sesuai dengan
procedures. prosedur yang relevan.
General
Hal Umum
Individual HSE performance
Penilaian kinerja K3LL personil harus
appraisals shall be performed on an
dilaksanakan sebagai status tahunan.
annual basis. Training needs are
Kebutuhan pelatihan diidentifikasi oleh
identified by Line Management
Manajemen Lini secara tahunan dan
annually and are based on meetings
didasarkan pada pertemuan dengan
with individual employees.
masing-masing personil. Pemenuhan
Compliance with relevant
persyaratan yang relevan diberikan
requirements are measured with
dengan tekanan khusus yang
special emphasis being placed on
diletakkan pada pokok-pokok kritis
HSE critical items and subjects raised
atau hal-hal yang dicatat oleh laporan
by Risk Assessments and
penghitungan resiko dan kecelakaan/
Accident/Incident reports.
insiden.
All new employees will be Semua karyawan baru akan dilatih

familiarised with their worksite rules mengenai peraturan tempat kerja
and the PT. CPU System. mereka dan sistem K3LL PT. CPU.
The Administration Department, Departemen Administrasi menjalankan

which performs the personnel fungsi administrasi karyawan PT. CPU
administration function within dan akan menyimpan file yang
PT. CPU will keep an updated file of diperbaharui dari semua pelatihan
all employees training. When personil. Bilamana relevan, maka
relevant a training program will be program pelatihan akan diberlakukan.
produced.
All Sub-contractors training and Semua level kompetensi dan pelatihan

competence levels will be evaluated subkontraktor akan dievaluasi lebih
prior to contract award and dahulu sebelum kontrak diberikan dan
continuously monitored during the diawasi secara terus menerus selama
duration of the contract. Upon waktu kontrak. Dalam penyelesaian
completion of the contract an overall kontrak keseluruhan, evaluasi K3LL
HSE evaluation will be made and the akan dibuat dan hasilnya disimpan
results held on file for future dalam file untuk referensi di masa yang
reference. akan datang.
REV. A
1 August 2004
4.4 ELEMENT 4 - HIRING AND 4.4 ELEMEN 4 – PENERIMAAN DAN

PLACEMENT PENEMPATAN
All employees must be competent, Semua personil haruslah kompeten,
and possess the skill and experience dan memiliki keahlian serta
to operate safely in accordance with pengalaman untuk mengoperasikan
the Personnel and HSE Procedures pekerjaan secara aman sesuai dengan
and in particular: prosedur K3LL dan bersandar dalam
ketentuan:
 All new employees will complete a  Seluruh personil baru akan

recorded familiarisation/ induction diberikan program pemahaman /
program, pengenalan (induksi).
 Qualifications of prospective  Kualifikasi calon personil akan
employees will be validated and disahkan dan dicatat.
recorded,
 The HSE Section will provide advice  Bagian K3LL akan menyediakan
on specific HSE requirements and saran tentang persyaratan dan
standards, standar K3LL secara khusus.
 All employees will undergo pre-  Semua personil akan menjalani
employment medical examination, pemeriksaan kesehatan.
 The competence of Sub-  Personil sub kontraktor yang
contractor’s personnel will be kompeten akan diperiksa oleh
checked by the relevant Manager. manajer yang bersangkutan.
REV. A
1 August 2004
4.5 ELEMENT 5 - COMMUNICATIONS 4.5. ELEMEN 5 – KOMUNIKASI
A documented system for HSE Suatu sistem dokumen untuk
communication is established. komunikasi K3LL telah ditetapkan.
The system to be used shall have the Sistem yang akan digunakan ini harus
following elements: memiliki elemen-elemen sebagai
berikut:
 Personnel Contact,  Kontak Personil,

 Job Orientation/Induction,  Orientasi Kerja/ Induksi,
 Record Keeping,  Penyimpanan catatan,
 Proactive Management  Keterlibatan Manajemen yang
Involvement, proaktif,
 HSE Inspections and Meetings.  Pertemuan dan Inspeksi K3LL
All new employees or re-hires will Semua personil baru atau yang
take part in the PT. CPU Safety dipekerjakan kembali akan
Induction / orientation program. berpartisipasi dalam Program Orientasi/
Induksi Keselamatan PT. CPU.
HSE Meetings will be held at certain Pertemuan K3LL akan diadakan pada
locations where PT. CPU personnel lokasi tertentu dimana personil PT. CPU
are employed. The objective is not dipekerjakan. Sasarannya tidak hanya
only to pass on safety related untuk mengedarkan informasi
information but also to seek keselamatan kerja akan tetapi juga
participation of the attendee's and untuk melibatkan partisipasi personil
encourage positive contributions. If dan mendorong kontribusi yang positif.
indeed, the personnel in the location Jika diperlukan, personil dilokasi ini
also can pick the safety information dapat pula mengambil data yang valid
from the valid central data sources. pada pusat dokumen berada.
In cases, PT. CPU if needed, initiates Jika diperlukan, PT. CPU dapat
and issues "HSE Alerts" to highlight memprakarsai dan mengeluarkan
specific hazards. buletin “Kewaspadaan K3LL” untuk
membahas sumber-sumber bahaya
khusus.
HSE notice boards have been Papan pengumuman K3LL dibuat di

established at work locations. These tempat lokasi kerja. Papan
notice boards are for the display of pengumuman ini digunakan untuk
HSE notices and any other pertinent memperlihatkan pengumuman K3LL
HSE issues. dan masalah-masalah yang
bersangkutan dengan K3LL.
REV. A
1 August 2004
4.6 ELEMENT 6 - MANAGEMENT OF 4.6 ELEMEN 6 – MANAJEMEN

CHANGE PERUBAHAN
Changes to equipment, operating Perubahan-perubahan pada peralatan,
conditions, procedures, personnel, kondisi pengoperasian, prosedur,
etc., can lead to risk unless the personil dan lainnya dapat menuju
changes are effectively documented, pada sumber bahaya kecuali perubahan
managed and communicated. itu secara efektif didokumentasikan,
diatur dan diumumkan.
The consequence of significant Konsekuensi dari perubahan yang

changes must be properly identified, mendasar harus diidentifikasi secara
and the corresponding Risks terstruktur dan diukur tingkat
quantified. bahayanya.
Staff, including temporary, Staf (karyawan tetap), termasuk yang

replacement and Sub-contractors must sementara, penggantian atau sub
be adequately briefed about changes. kontraktor harus diberi penjelasan yang
memadai jika terjadi perubahan-
perubahan.
If during the pre-planning phase of Jika selama tahap operasi, tugas

operations, particular tasks are tertentu dianggap “kritis” atau “sangat
considered “Critical” or “Very Serious” serius” (seperti yang dijelaskan dalam
(as defined in the Hazard Identification identifikasi sumber bahaya dan
and Risk Assessment Procedures) a prosedur penilaian), sebelum kegiatan
formal documented Hazard dimulai harus dilaksanakan suatu
Identification and Risks Analysis is identifikasi resiko formal dan analisa
performed. resiko.
REV. A
1 August 2004
4.7 ELEMENT 7 - HAZARD 4.7 ELEMEN 7 - IDENTIFIKASI

IDENTIFICATION & RISK SUMBER BAHAYA DAN PENILAIAN
ASSESSMENTS RESIKO
Risk Assessments will be performed Penilaian Resiko akan dilakukan jika
when significant Hazards have been bahaya penting telah diidentifikasi oleh
identified by the PT. CPU or Project PT. CPU atau penanggung jawab
responsible person, or if specified in proyek atau jika telah ditentukan dalam
the Customer contract. The analysis kontrak klien. Analisa akan didasarkan
will be based on the evaluation of pada evaluasi resiko yang bersangkutan
Risks related to specific operations, pada operasi khusus, laporan
experience feedback reports or from pengalaman sebelumnya atau dari
input from external professional masukan institusi profesional pihak
institutions. luar.
A Risk Analysis shall as a minimum, Analisa resiko harus setidaknya berisi

contain the following elements: elemen-elemen sebagai berikut:
 Identify and Analyse Task,  Pengidentifikasian dan

penganalisaan tugas,
 Identification of Danger  Pengidentifikasian sumber bahaya
(Hazards), (Hazard),
 Establish Acceptance Criteria,  Pembuatan kriteria penerimaan
resiko ,
 Analyse and Evaluate Risks,  Penganalisaan dan pengevaluasian
resiko,
 Implement Control Measures,  Pelaksanaan pengukuran
pengendalian,
 Verification and Experience  Pemeriksaan dan umpan balik
feedback. pengalaman.
The PT. CPU or Project responsible PT. CPU atau mereka yang menjadi
person will establish a program for Penanggung Jawab Proyek akan
identification of Risks throughout all membuat suatu program untuk
phases of the Project and operations. mengidentifikasi resiko pada seluruh
tahap proyek dan operasi.
REV. A
1 August 2004
4.8ELEMENT 8 - HSE PROGRAM 4.8 ELEMEN 8 – EVALUASI PROGRAM

EVALUATION K3LL
A comprehensive evaluation is Evaluasi yang meliputi banyak hal
performed to verify that the HSE dilakukan untuk membuktikan bahwa
program and PT. CPU facilities are in program K3LL dan fasilitas PT. CPU
compliance with acceptable standards memenuhi standar dan peraturan
and regulations. The evaluations yang bisa diterima. Evaluasi ini menilai
measure the performance of the HSE kinerja sistem manajemen dan tempat
management system as well as kerja apakah sudah memenuhi
workplace compliance with standar dan peraturan yang telah
appropriate standards and ditetapkan.
regulations.
When carrying out an evaluation the Dalam melakukan evaluasi, hal-hal

following shall be used as a dibawah ini haruslah diperhatikan:
minimum:
 Management compliance with  Pengelolaan kepatuhan harus

program requirements relating to sesuai dengan persyaratan
all the elements of the HSE program yang berhubungan
Management System. dengan seluruh elemen dari Sistem
Manajemen K3LL.
 Compliance with standards for  Kepatuhan dilakukan sesuai
general physical conditions. dengan standar kondisi fisik tubuh
pada umumnya.
 Compliance with fire prevention  Kepatuhan harus mengikuti
and control standards. standar pencegahan kebakaran
dan standar pengendalian.
 Compliance with occupational  Kepatuhan mengikuti standar
health standards. kesehatan dalam pekerjaan.
 Compliance with individual, annual  Hasil kepatuhan akan mengikuti
performance appraisals. program penghargaan kinerja
tahunan bagi personil.
 Compliance with Sub-contractor  Kepatuhan dijadikan alat dalam
performance assessment criteria. penilaian kinerja sub kontraktor.
REV. A
1 August 2004
4.9 ELEMENT 9 - JOB RULES AND 4.9 ELEMEN 9 – PERATURAN DAN

PROCEDURESS PROSEDUR KERJA
Job Descriptions Deskripsi Pekerjaan
Job Descriptions shall exist for all PT. Deskripsi pekerjaan harus ada untuk
CPU employees and supervisory semua personil PT. CPU dan personil
personnel shall have HSE pengawas harus memiliki tanggung
responsibilities defined. jawab K3LL yang jelas.
Work Permits Ijin Kerja

When working on non BKY facility PT. Ketika bekerja pada fasilitas yang
CPU will adopt the Work Permit bukan milik PT. CPU maka PT. CPU
system of the customer/ client akan memakai sistem ijin kerja dari
installation. Training will be provided fasilitas pelanggan/klien. Pelatihan
by or in conjunction with the Customer akan disediakan oleh klien atau
as part of their interface/Induction bagian dari Pelatihan Induksi yang
Training Program. berhubungan dengan kegiatan
proyek.
When working on all other PT. CPU Ketika bekerja pada tempat kerja
controlled worksites, the PT. CPU PT. CPU yang lain, sistem ijin kerja
Work Permit System will be used PT. CPU akan digunakan bilamana
where and when required. diperlukan.
Induction/Familiarisation Induksi dan Pengenalan

All new personnel will take part in a Semua personil baru, akan ikut serta
documented familiarisation/ Induction dalam program pengenalan/induksi.
Program.
Project Specific Work Procedures Prosedur Kerja Proyek Khusus

Project specific Project HSE Plan and/ Program K3LL Khusus untuk Proyek
or Safety Case will be issued as and dan/ atau Safety Case akan
when required. dikeluarkan bilamana diperlukan.
REV. A
1 August 2004
4.10 ELEMENT 10 - OCCUPATIONAL 4.10 ELEMEN 10 – KESEHATAN KERJA

HEALTH
Persyaratan
Requirements PT. CPU telah mengembangkan suatu
PT. CPU has developed a paket prosedur yang meliputi area
documented set of procedures to kesehatan kerja sebagai berikut:
cover the following areas of
occupational health.
 Kegiatan pengawasan kesehatan:
 Health monitoring activities: - merencanakan dan
- selective health melaksanakan pengendalian
controls to be planned and kesehatan yang
carried out, selektif,
- membuat arsip kesehatan diri
yang rapih,
- individual medical - registrasi tidak masuk kerja
files to be established, karena sakit,
- registration of sick - menindak lanjuti cuti sakit
leave, yang panjang serta
rehabilitasinya,
- follow-up of long - catatan perawatan kesehatan
term sick leave and untuk yang bekerja di lepas
rehabilitation, pantai
 Pengawasan lingkungan kerja:
- registration of - pemilahan atau
medical treatment carried pemetaan pekerjaan dan
out offshore. tempat kerja,
 Work environment monitoring:
- screening or mapping - studi lingkungan
of occupations and tempat kerja,
workplaces,
- environmental - inspeksi,
studies of work places, - memantau tingkat
- inspections, keparahan lingkungan.
- monitoring of  Mengendalikan bahaya kesehatan
exposure levels. berkaitan dengan :
 Control of health hazards - kebisingan,
regarding - bahan bahan kimia,
- noise, - sumber zat
- chemicals, radioaktif,
- radioactive sources, - bahan peledak,
- explosives, - bahan-bahan kimia
- other substances lain yang berbahaya bagi
hazardous to health. kesehatan
All new employees must present a
health certificate which states that Semua personil baru harus
memperlihatkan sertifikat kesehatan
REV. A
1 August 2004
they are medically fit to perform yang menyatakan bahwa mereka

their duties. sehat secara medis untuk
melaksanakan tugas.
REV. A
1 August 2004
4.11 ELEMENT 11 - PURCHASING 4.11 ELEMEN 11 – PENGENDALIAN

CONTROLS PEMBELIAN
PT. CPU has an established PT. CPU telah menetapkan sistem
purchase control system. The pengendalian pembelian. Sistem ini
system will be used to control akan digunakan untuk
purchase related loss exposures by mengendalikan pembelian yang
evaluating materials and services berkaitan dengan kerugian
prior to delivery. pengeluaran dengan cara
mengevaluasi material dan
penanganannya sebelum barang
diantarkan.
The following will be considered as Hal-hal berikut dibuat seminimal

a minimum; mungkin:
• Procurement of goods, • Perolehan barang,

• Selection and control of Sub- • Pemilihan dan pengendalian sub-
Contractors, kontraktor,
• Material Safety Data Sheets • Lembar Data Keamanan
(MSDS) for all materials Penggunaan Material (MSDS)
deemed to be hazardous. untuk semua material yang
dianggap berbahaya.
On request the HSE Section will Melalui permintaan Seksi K3LL akan
assess requisitioned materials with dilakukan penaksiran material yang
regard to their hazardous nature. diminta berdasarkan sifat bahayanya.
REV. A
1 August 2004
4.12 ELEMENT 12 - PERSONAL 4.12 ELEMEN 12 – ALAT PELINDUNG

PROTECTIVE EQUIPMENT DIRI (APD)
(PPE)
Engineering, administrative and/or Pengendalian kegiatan enjinering,
work practice controls should be administrasi, dan atau praktek kerja
thoroughly evaluated and harus dievaluasi dan
considered before the use of dipertimbangkan secara keseluruhan
Personal Protective Equipment sebelum menggunakan Alat
(PPE). Since PPE is considered to Pelindung Diri. Karena APD dianggap
be the last line of defence, it is sebagai alat pertahanan diri,
extremely important that it is used sehingga sangatlah penting jika APD
properly and in accordance with ini digunakan dengan tepat dan
established PT. CPU standards. sesuai dengan standar PT. CPU.
Penanggung jawab PT. CPU dalam

The PT. CPU responsible person, in hubungannya dengan para personil
conjunction with the workers yang memakai akan mengevaluasi hal-
involved will evaluate the following: hal sebagai berikut:
 Jenis APD apa yang cocok digunakan

 What PPE is to be used within dalam wilayah kerja dan untuk tiap
individual work areas and for pekerjaan yang dilakukan,
each job performed,  Kebutuhan akan spesial APD apa
 The need for special PPE to be yang akan digunakan dalam operasi
used for special work kerja khusus,
operations,  Tindakan pencegahan khusus jika
 Special precautions, diperlukan,
 Pelatihan apa yang dibutuhkan
 The training requirements for dalam penggunaan APD,
use of PPE,  Spesial APD yang digunakan dalam
 Special PPE used in conjunction kaitannya dengan teknik khusus,
with special technical
arrangements,  Teknik penghitungan resiko.
 Risk Assessment techniques.
Berikut ini adalah daftar APD yang harus
The following PPE will, as a tersedia di tempat kerja :
minimum be available at worksites:
 Head protection,  Pelindung kepala
 Eye protection,  Pelindung mata
 Hearing protection,  Pelindung pendengaran
 Gloves,  Sarung tangan
 Foot/toe protection,  Pelindung kaki/jari kaki
 Coveralls.  Pakaian kerja tertutup.
REV. A
1 August 2004
4.13 ELEMENT 13 - EMERGENCY 4.13 ELEMEN 13 – KESIAPSIAGAAN

PREPAREDNESS DARURAT
PT. CPU have identified the PT. CPU telah mengidentifikasi 6 hal
following six specific areas khusus berikut ini berkenaan dengan
concerning emergency persyaratan tanggap
preparedness requirements: darurat/emergensi.
 Notification,  Pemberitahuan,
 Danger limitation,  Batas bahaya,
 Rescue,  Penyelamatan,
 Evacuation,  Evakuasi,
 Relative/Media Response,  Respon media/relatif,
 Normalisation.  Normalisasi.
Contingency arrangements shall Program tanggap darurat harus

be continuously analysed with dianalisa secara terus menerus sesuai
respect to acceptance criteria, dengan kriteria yang dapat diterima,
practicality and effectiveness. kemudahan dan keefektifannya.
4.14 ELEMENT 14 - ACCIDENT 4.14 ELEMEN 14 – LAPORAN DAN

/INCIDENT REPORTING AND PENYELIDIKAN
INVESTIGATION KECELAKAAN/INSIDEN
All Accidents/Incidents will be Semua kecelakaan/insiden akan
reported in accordance with PT. dilaporkan sesuai dengan prosedur
CPU Accident/ Incident Reporting laporan kecelakaan/insiden PT. CPU.
Procedure.
The requirements for Persyaratan investigasi kecelakaan/

Accident/Incident investigation insiden ditentukan secara detil dalam
are specified in detail in the prosedur penyelidikan kecelakaan
Accident/ Incident Investigation /insiden.
Procedure.
As required, all on/offshore Seperti yang disyaratkan, seluruh

management and supervision will, manajemen dan pengawas akan ikut
participate in Accident/Incident serta dalam penyelidikan kecelakaan/
investigations. insiden.
REV. A
1 August 2004
The author of the Pembuat laporan kecelakaan/insiden

Accident/Incident Reports shall harus melengkapi formulir laporan
complete reporting form secepatnya, setelah
immediately after the accident/ insiden/kecelakaan diselidiki.
incident investigated.
The Operations Manager and the Operations Manager dan atau

relevant Departmental Manager Manajer Departemen yang relevan
will review all Accident/Incident akan meninjau semua laporan
Reports. kecelakaan /insiden.
The relevant Department Manajer Departemen yang relevan

Manager will identify individuals akan mengidentifikasi personil dan
and assign responsibilities for menugaskan tanggung jawab untuk
implementation of melaksanakan implementasi
recommendations within the time rekomendasi dalam waktu kerangka
frames identified in the Corrective yang teridentifikasi sesuai rencana
Action Plan. tindakan koreksi.
HSE Coordinator will assist to HSE Coordinator akan membantu

identify the direct, indirect and mengidentifikasi secara langsung
root causes of the Accident/ atau tidak langsung penyebab dari
Incident. The relevant kecelakaan/insiden. Manajer
Department Manager will Departemen akan membuat rencana
formulate an Action Plan to tindakan untuk memberitahukan
address the recommendations rekomendasi yang dibuat dalam
made in order to eliminate the rangka menghapus penyebab utama
root causes and prevent a dan mencegah kejadian yang
reoccurrence. terulang.
All Accidents/Incidents will be Semua kecelakaan/insiden akan

discussed and reviewed at the dibahas dan ditinjau pada tinjauan
next Management Review/HSE manajemen / pertemuan komite
Committee meeting. The results K3LL. Seluruh hasil dan rekomendasi
and any recommendations will be apapun akan dibahas pada saat
discussed during general HSE pertemuan umum K3LL.
meetings.
REV. A
1 August 2004
4.15 ELEMENT 15 - ACCIDENT / 4.15 ELEMEN 15 – ANALISA

INCIDENT ANALYSIS KECELAKAAN/INSIDEN
Line Management shall perform Lini managemen harus membuat
an analysis for each reported analisa untuk tiap
Accident/Incident. The analysis kecelakaan/insiden yang
will be forwarded with the report dilaporkan. Analisanya akan dilihat
to the Operations Manager who lebih jauh dengan pelaporan
will inform the regulatory kepada Operations Manager yang
authorities, as and when akan menginformasikan kepada
required. Pemerintah jika dan ketika diminta.
The HSE report shall be compiled Laporan K3LL harus disusun dan
and distributed at least quarterly. dibagikan paling sedikit setiap
The report shall include an kwartal. Laporan harus termasuk
analysis of all Accidents / analisis dari semua
Incidents which occurred during kecelakaan/insiden yang muncul
the preceding period. selama periode sebelumnya.
Every accident/ incident will be Tiap kecelakaan/ insiden akan

categorised into a loss potential dikategorikan ke dalam matriks
matrix and given a loss potential potensi kehilangan dan diberikan
indicator (Risk Rating). This indikator potensi kehilangan
process allows management to (Tingkat Resiko/ Risk Rating).
identify occurrences that have a Proses ini memungkinkan pimpinan
high potential for loss and untuk mengidentifikasi kejadian
implement Corrective Action thus yang terulang yang memiliki tingkat
utilising PT. CPU resources as kehilangan yang tinggi dan
efficiently as possible. melaksanakan tindakan koreksi
yang kemudian dapat
menggunakan sumber-sumber milik
PT. CPU seefisien mungkin.
HSE statistics shall be provided by Data statistik K3LL harus

Operations Manager periodically disediakan oleh Operations
at least every 2 month. The HSE Manager secara periodik paling
statistics shall be displayed on the sedikit tiap 2 bulan. Statistik K3LL
HSE notice board on all PT. CPU harus diperlihatkan pada papan
worksites if available. All pengumuman K3LL dalam semua
supervisors shall inform their tempat kerja K3LL jika
employees about memungkinkan. Semua pengawas
Accident/Incident causes, in order harus memberitahukan personilnya
to prevent a recurrence in the tentang penyebab
future. kecelakaan/insiden, dalam rangka
mencegah kejadian yang terulang
dimasa datang.
REV. A
1 August 2004
4.16 ELEMENT 16 - PROACTIVE HSE 4.16 ELEMEN 16 – PROMOSI K3LL

PROMOTION YANG PROAKTIF
HSE notice boards shall be placed Papan pengumuman K3LL harus
in a prominent position at all diletakkan pada posisi utama di
worksites. They are to be used for tempat kerja. Papan pengumuman ini
the sole purpose of displaying HSE akan digunakan untuk
topics. memperlihatkan topik K3LL sebagai
tujuan tunggalnya.
Topics identified by the Operations Topik yang diidentifikasi oleh

Manager or others as being HSE Operations Manager atau yang lain
critical to PT. CPU, will become part untuk PT. CPU akan menjadi bagian
of the annual HSE programs for the dari program K3LL tahunan atau
forthcoming year. untuk tahun berikutnya.
Topics which are deemed to be Topik yang dianggap menjadi kritik

HSE critical to PT. CPU's business, dalam K3LL bagi kegiatan dan bisnis
the detail of which will be published PT. CPU, detilnya akan diumumkan
in the annual HSE programs, and pada program K3LL tahunan dan
will be promoted by the Operations akan dipromosikan oleh Operations
Manager on a quarterly basis. The Manager pada dasar tri wulanan.
promotion will take the form of Promosinya akan mengambil bentuk
posters and a newsletter. poster-poster dan laporan berkala.
The contents of HSE Memos shall Isi dari memo K3LL harus menjadi
be brought to the attention of all perhatian semua personil oleh
relevant personnel by their sepengetahuan penyelia (supervisor)
Supervisors. mereka.
4.17 ELEMENT 17 - 4.17 ELEMEN 17 – PERLINDUNGAN

ENVIRONMENTAL LINGKUNGAN HIDUP
PROTECTION
Persyaratan
Requirements
Langkah-langkah pengendalian dan
Control and protective measures
perlindungan akan diambil untuk
will be taken to prevent any
mencegah dampak bagi Lingkungan
adverse environmental effects to
Hidup yang merugikan tanah, laut
the land, sea or air. The following
dan udara. Langkah-langkah berikut
measures are considered
ini dianggap penting:
necessary:
REV. A
1 August 2004
 Minimise or avoid use of  Memperkecil atau mencegah

substances dangerous to the penggunaan bahan-bahan kimia
environment, yang berbahaya bagi Lingkungan
 Include environmental Hidup.
evaluations in all planning  Memasukkan evaluasi Lingkungan
phases, Hidup pada seluruh tahap-tahap
 Use of contingency measures to perencanaan.
prevent accidental pollution.  Menjalankan langkah-langkah
yang memungkinkan untuk
mencegah polusi yang tidak
disengaja.
The PT. CPU pollution prevention Sistem pencegahan polusi PT. CPU
system includes: adalah sebagai berikut:
 Efficient environmental  Perhitungan dampak lingkungan

accounting, hidup yang efisien,
 Efficient waste disposal,  Pembuangan limbah yang
minimal,
 Control of hazardous  Pengendalian bahan-bahan kimia
substances. yang berbahaya,
 Contingency Plans.  Rencana-rencana pengendalian
yang mungkin.
REV. A
1 August 2004
4.18 ELEMENT 18 - SUB- 4.18 ELEMEN 18 – PENGENDALIAN

CONTRACTORS HSE CONTROL K3LL SUB-KONTRAKTOR
Sub-contractors carrying out work Sub-kontraktor yang membawa nama
in the name of BKY will ensure that PT. CPU akan menjamin bahwa
PT. CPU HSE standards and standar dan persyaratan K3LL
requirements are complied with. PT. CPU sudah dilaksanakan.
PT. CPU Managers will ensure that Para manajer PT. CPU akan
prior to contract award, any Sub- memastikan bahwa sebelum
contractors being considered are pemenang kontrak ditentukan, maka
included in the PT. CPU “Acceptable para sub-kontraktor dianggap dapat
Sub-contractors List”. dimasukkan dalam “Daftar Sub-
Kontraktor yang Dapat Diterima” oleh
PT. CPU.
PT. CPU Managers will ensure that Para Manajer PT. CPU akan
any prospective Sub-contractor menjamin bahwa calon subkontraktor
appear on the controlled list of Sub- terdapat dalam daftar sub-
contractors. kontraktor.
The following criteria shall be used Kriteria berikut ini harus digunakan
for the evaluation of Sub- untuk mengevaluasi sub-kontraktor
contractors in relation to HSE: dalam hubungannya dengan K3LL :
 Sub-Contractors past  Kinerja Sub kontraktor masa lalu,

performance,  Laporan kecelakaan/insiden dan
 Accident/Incident reports and pelaksanaannya,
follow-up,  Laporan Inspeksi K3LL,
 HSE Inspection reports,  Tingkat frekuensi kehilangan hari
 Loss Day Accident Frequency kerja akibat kecelakaan,
Rating,  Program lanjutan K3LL,
 HSE follow-up program,  Perlindungan K3LL dan Pengendalian
 Environmental protection and Polusi,
pollution control,  Sistem manajemen dan tanggung
 Management system and HSE jawab K3LL.
responsibility.
HSE issues shall be treated as equal Masalah K3LL harus diperlakukan sama
to other business objectives. pada sasaran bisnis atau kegiatan yang
lain.
REV. A
1 August 2004
4.19 ELEMENT 19 - HSE MEETINGS 4.19 ELEMEN 19 – PERTEMUAN/

RAPAT K3LL
HSE Management Review Pertemuan Tinjauan Manajemen
Meetings K3LL
A Senior Management HSE review Tinjauan Manajemen Senior K3LL

is undertaken at least once per year dilakukan paling sedikit setahun sekali
to evaluate the adherence to, and untuk mengevaluasi kepatuhan dan
the effectiveness of the HSE keefektifan dari sistem K3LL yang ada.
System. This meeting shall also Pertemuan ini juga harus meninjau
review all Policies for adequacy. An semua kecukupan kebijakan. Program
annual HSE Programs is produced K3LL tahunan dihasilkan dari hasil
from the result of the end of the pertemuan tinjauan manajemen yang
Management Review Meeting. terakhir kali.
General HSE Meetings Rapat/Pertemuan K3LL Umum

At mobilisation, and before non- Dilakukan pada saat mobilisasi dan
routine phase of work, general HSE sebelum tahap kerja yang tidak rutin,
meetings involving all available pertemuan K3LH umum melibatkan
personnel will take place. semua personil yang akan bekerja.
Toolbox Talks Rapat/Pembicaraan Toolbox

For activities which are non routine Untuk kegiatan yang tidak rutin atau
or considered “high risk” activities dianggap sebagai kegiatan yang
(as defined in procedures), toolbox beresiko tinggi (seperti yang dijelaskan
talks addressing particular safety pada prosedur), pembicaraan Toolbox
hazards will be performed at the menunjukkan bahaya keselamatan
hand over of new shifts and at the tertentu yang bisa terjadi, dan
start of a new phase in the work. dilakukan pada setiap penggantian shift
atau permulaan tahap kerja baru.
Pre-Task HSE Briefings Briefing K3LL Pra-tugas

When allocating specific tasks to Ketika mengevaluasi tugas-tugas
employees, Supervisors will ensure tertentu pada personil, pengawas akan
that all the HSE aspects relating to menjamin bahwa semua aspek K3LL
it have been reviewed. yang berhubungan dengan
pekerjaannya telah ditinjau.
HSE Committee Meetings Pertemuan Komite K3LL

HSE Committee meetings will take Pertemuan Komite K3LL akan
place, as per the requirements of dilaksanakan seperti disyaratkan dalam
the HSE Programs. program K3LL.
REV. A
1 August 2004
5. HSE PROCEDURES 5. PROSEDUR K3LL
The purpose of these procedures is Tujuan dari prosedur berikut adalah
to clarify HSE requirements for untuk mengklarifikasi persyaratan K3LL
administration and operationss, and dalam administrasi dan operasional,
to give guidance and serta untuk memberi panduan dan
instruction as to how this instruksi seperti bagaimana
requirement can be met. persyaratan ini dapat terwujud.
PT. CPU Director has the ultimate Pimpinan PT. CPU memiliki tanggung
responsibility for HSE within the jawab terakhir terhadap K3LL di dalam
organisation. The Director has organisasi. Pimpinan telah
delegated this responsibility to menyerahkan tanggung jawab ini
Operations Manager and Line kepada Operations Manager dan
Managers, who are responsible for manajer lini yang bertanggung jawab
implementing and complying with all dalam pelaksanaan dan pemenuhan
aspects of these procedures. semua aspek dari prosedur ini.
All employees have a constant duty Semua personil mempunyai tugas

to ensure the HSE and welfare of secara tetap untuk menjamin K3LL dan
themselves, as well as their mensejahterakan mereka sendiri,
colleagues, and he has duty of begitu pula teman sekerja dan ia
complying with these procedures at memiliki tugas untuk memenuhi
all time. prosedur-prosedur di bawah ini setiap
waktu.

Hse Manual Level 1

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Hse Manual Level 1

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

REV.

PT. Cakra Petrokindo Utama Page 1 of 40

A Approved for implementation 01-8-04

0 For approval 01-8-04

Revisions Date Auth. Operations President

No copies: Distribution: Date: Class:

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 2 of 40

2. HEALTH, SAFETY AND 2. TUJUAN, ORGANISASI DAN 10

2.1. Objectives 2.1 Tujuan 10

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 3 of 40

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 4 of 40

4.10 Element 10 - Occupational 4.10 Elemen 10 - Kesehatan 30

5. HSE PROCEDURES 5. PROSEDUR K3LL 39

PT. Cakra Petrokindo Utama Page 5 of 40

BACKGROUND LATAR BELAKANG

PURPOSE OF THE TUJUAN PENERAPAN SISTEM

The HSE program therefore is directed Program K3LL bagaimanapun mengarahkan

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 6 of 40

PT. CPU operations to follow safe and praktek kerja aman.

HEALTH, SAFETY & PERNYATAAN KEBIJAKAN

PT. CPU is committed to providing a PT. CPU memiliki komitmen untuk

In this requirements, in separated Untuk itu PT. CPU menetapkan kebijakan

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 7 of 40

KOMISARIS SATU KOMISARIS DUA KOMISARIS TIGA

HSE COORD HRD PURCHASING LOGISTIK ADMINISTRASI

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 8 of 40

1.1 SCOPE 1.1 LINGKUP

1.2 OBJECTIVE 1.2 TUJUAN

1.3 RESPONSIBILITIES 1.3 TANGGUNG JAWAB

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 9 of 40

actions and verify their berhubungan dengan K3LL,

1.4 REFERENCES 1.4 ACUAN

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 10 of 40

2. HEALTH, SAFETY AND 2. TUJUAN, ORGANISASI DAN PERAN

2.1. OBJECTIVE 2.1. TUJUAN

 Indonesion Health, Safety and  Persyaratan perundangan Keselamatan

To support implementation of the system, Untuk mendukung penerapan sistem ini,

By effective implementation of the above, Dengan penerapan hal di atas secara

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 11 of 40

2.2. SUPERVISOR, MANAGER AND 2.2. PERAN SUPERVISOR, MANAGER

 Each employee has had a thorough  Setiap karyawan telah mempelajari

 Each employee under his  Setiap karyawan yang berada dibawah

 All employees know undertsand  Setiap karyawan mengetahui, mengerti

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 12 of 40

 Each accident, incident and/or near  Setiap kecelakaan, insiden dan/atau

 His personal example of safe  Contoh tentang perilaku aman yang

2.3. MANAGER AND DIRECTOR 2.3. TANGGUNG JAWAB MANAGER

 To ensure the company operations  Memastikan bahwa perusahaan

 To take effective action to integrate  Melakukan tindakan efektif untuk

 To promote communication and  Menyebarluaskan komunikasi dan

 To plan, develop, implement and  Merencanakan, membangun,

 To provide proper tools, equipment  Menyediakan perkakas, perlengkapan

 To provide effective implementation  Memberikan pelatihan karyawan secara

 To ensure effective implementation  Memastikan bahwa “Prosedur Kerja

PT. CAKRA PETROKINDO UTAMA Page 13 of 40

 To monitor overall safety performance  Memantau kinerja keselamatan kerja

 To ensure that safety is given equal  Memastikan bahwa faktor keselamatan

2.4. SUPERVISOR RESPONSIBILITIES 2.4. TANGGUNG JAWAB SUPERVISOR

 To have a sound knowledge of the  Memiliki pengetahuan yang baik tentang

 To ensure that all employees under  Memastikan bahwa semua karyawan

 To ensure that safety is given equal  Memastikan bahwa faktor keselamatan

 To imediately evaluate and correct  Segera mengevaluasi dan memperbaiki