You are on page 1of 7

JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)

Volume 7, Nomor 4, Oktober 2019 (ISSN: 2356-3346)


http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

ANALISIS MINAT MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO


TERHADAP PEMANFAATAN PELAYANAN KESEHATAN
KLINIK PRATAMA UNDIP

Sri Gama Apriani, Septo Pawelas Arso, Eka Yunila Fatmasari


Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Diponegoro
Email: srigamaapriani@gmail.com

ABSTRACT
The availability of health services in educational institutions has important role in
realizing the goals of educational institutions as fulfillment of student welfare in
improving healthy living. Diponegoro University (Undip) is one of the educational
institutions that provides health services, namely Klinik Pratama Undip. The study
result showed results that during the six months of operation, the number of visits
of Klinik Pratama Undip has increased every month, but not many students have
utilized the service. The research has a purpose is knowing Diponegoro
University college students intention in utilizing the health service Klinik Pratama
Undip through perceptions of kind of health service, access to helath service,
information on health service and prices of health service.This research uses a
quantitative method with a cross sectional approach. Samples are taken from 100
people associate degree and undergraduate of Diponegoro University college
students. The results showed 52% stated their intentions and 48% stated their
disintentions. Bivariate analysis showed that there is correlation between
perceptions of kind of health service (p value 0,047), perception of information on
health service (p value 0,000) and perceptions of prices of health service (p value
0,009). While the variables that has no correlation is the perceptions of access to
health service (p value 0,466). It is recommended to the Klinik Pratama Undip to
optimize the promotion of services through collaboration with campus events and
roadshows to each faculty at Diponegoro University.
Keywords : Perception, Utilization Interest, Klinik Pratama Undip

PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan pelayanan kesehatan, yang
merupakan upaya yang merupakan suatu alat dan tempat
dilaksanakan dengan tujuan untuk yang digunakan untuk
meningkatkan kesadaran, kemauan, menyelenggarakan upaya pelayanan
dan kemampuan hidup sehat bagi kesehatan, baik promotif, preventif,
setiap orang agar terwujud derajat kuratif dan rehabilitatif yang
kesehatan masyarakat sebagai dilakukan oleh pemerintah,
wujud investasi bagi pembangunan pemerintah daerah, dan/atau
sumber daya manusia yang produktif masyarakat.1
secara sosial dan ekonomis. Untuk Selain pelayanan kesehatan
dapat melaksanakan upaya yang ada di lingkungan masyarakat,
kesehatan, salah satu hal yang beberapa institusi pada umumnya
mempunyai peranan penting adalah juga menyediakan tempat pelayanan
menyelenggarakan pelayanan kesehatan seperti Institusi
kesehatan. Dalam pendidikan yang menyediakan
menyelenggarakan pelayanan pelayanan kesehatan bagi civitas
kesehatan diperlukan fasilitas akademikanya. Universitas
83
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 7, Nomor 4, Oktober 2019 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

Diponegoro (Undip) merupakan bulan Agustus 2018, namun belum


merupakan salah satu institusi banyak mahasiswa yang
pendidikan yang menyediakan memanfaatkan layanan tersebut.
tempat pelayanan kesehatan yaitu Maka berdasarkan latarbelakang
Klinik Pratama Undip. Klinik Pratama tersebut peneliti berfokus pada
Undip adalah fasilitas kesehatan penelitian faktor-faktor yang
yang ada di Universitas Diponegoro memengaruhi minat mahasiswa
yang bertujuan untuk memberikan Universitas Diponegoro terhadap
pelayanan kesehatan yang pemanfaatan pelayanan kesehatan
berkualitas dan profesional bagi di Klinik Pratama Undip.
civitas akademika Universitas
Diponegoro maupun masyarakat METODE PENELITIAN
sekitar Tembalang.2 Jenis penelitian ini
Menurut Surat Edaran Nomor menggunakan metode kuantitatif
11/UN7.P/SE/2017 Rektor dengan pendekatan cross sectional.
Universitas Diponegoro disebutkan Lokasi penelitian ini adalah kampus
bahwa mahasiswa Universitas Universitas Diponegoro Semarang.
Diponegoro angkatan 2018 yang Sampel yang diambil yaitu
telah diterima di Universitas mahasiswa D3 dan S1 Universitas
Diponegoro dipersyaratkan Diponegoro sejumlah 100 orang
kepesertaan dalam Program responden menggunakan rumus
Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu perhitungan sampel Lameshow
Indonesia Sehat dan diharapkan dengan teknik pengambilan sampel
memilih Klinik Pratama Undip menggunakan proportional random
sebagai fasilitas kesehatan tingkat sampling. Pengambilan data kepada
pertama yang akan diberlakukan responden dengan menggunakan
mulai bulan Agustus 2018. Dengan instrumen kuesioner wawancara.
demikian, mahasiswa Universitas Hasil data primer diolah dengan
Diponegoro sebagai konsumen analisis univariat untuk mengetahui
potensial atas Klinik Pratama Undip.3 gambaran distribusi frekuensinya
Hasil studi pendahuluan dan analisis bivariat untuk
menunjukkan, selama enam bulan mengetahui uji hubungan
beroperasi angka kunjungan Klinik menggunakan uji Chi-Squae.
Pratama Undip mengalami
peningkatan pada setiap bulannya, HASIL PENELITIAN
pada bulan Juli 2018 sebanyak 89 Deskripsi Karakteristik Mahasiswa
kunjungan, pada bulan Agustus Tabel 1. Distribusi frekuensi
2018 sebanyak 332 kunjungan, pada karakteristik responden
bulan September 2018 sebanyak No Karakteristik f %
572 kunjungan, pada bulan Oktober . Mahasiswa
2018 sebanyak 696 kunjungan, pada 1. Jenis Kelamin
bulan November 2018 sebanyak 717 Laki-laki 25 25,0
kunjungan dan pada bulan Perempuan 75 75,0
Desember 2018 sebanyak 383 2. Kemampuan Biaya
kunjungan. Selain itu, data < Rp 1.000.000 12 12,0
mengenai jumlah kunjungan ≥ Rp 1.000.000 -
berdasarkan kategori pengunjung 73 73,0
Rp 2.000.000
selama enam bulan tersebut, > Rp 2.000.000 15 15,0
kunjungan pasien didominasi oleh
pasien BPJS yang mulai aktif pada

84
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 7, Nomor 4, Oktober 2019 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

Berdasarkan tabel di atas, kesehatan baik lebih besar


diketahui bahwa 100 responden dibandingkan responden yang
menunjukan sebagian besar memililiki persepsi tentang akses ke
mahasiswa berjenis kelamin pelayanan kesehatan kurang baik
perempuan (75,0%) dan yaitu sebesar 88%.
kemampuan biaya mahasiswa
perbulan sebagian besar (73,0%) Deskripsi Variabel Persepsi
yaitu yaitu ≥ Rp 1.000.000 - Rp tentang Informasi Pelayanan
2.000.000. Kesehatan
Tabel 4. Distribusi frekuensi
Deskripsi Variabel Persepsi responden mengenai persepsi
tentang Jenis Pelayanan tentang informasi pelayanan
Kesehatan kesehatan
Tabel 2. Distribusi frekuensi Persepsi
responden mengenai persepsi tentang
tentang jenis pelayanan kesehatan No. Informasi f %
Persepsi Pelayanan
No. tentang Jenis f % Kesehatan
Pelayanan 1. Baik 59 59,0
1. Baik 66 66,0 2. Kurang Baik 41 41,0
2. Kurang Baik 34 34,0 Total 100 100,0
Total 100 100,0 Berdasarkan tabel di atas,
Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa responden yang
diketahui bahwa responden yang memiliki persepsi baik terhadap
memiliki persepsi tentang jenis informasi pelayanan kesehatan
pelayanan kesehatan baik memiliki memiliki presentase lebih besar
presentase lebih besar dibandingkan dibandingkan responden yang
responden yang memililiki persepsi memililiki persepsi kurang baik
kurang baik terhadap jenis terhadap informasi pelayanan
pelayanan kesehatan yaitu sebesar kesehatan yaitu sebesar 59%.
66%.
Deskripsi Variabel Persepsi
Deskripsi Variabel Persepsi tentang Harga Pelayanan
tentang Akses ke Pelayanan Kesehatan
Kesehatan Tabel 5. Distribusi frekuensi
Tabel 3. Distribusi frekuensi responden mengenai persepsi
responden mengenai persepsi tentang harga pelayanan kesehatan
tentang akses ke pelayanan Persepsi
kesehatan tentang Harga
No. f %
Persepsi Pelayanan
tentang Akses Kesehatan
No. f % 1. Baik 64 64,0
ke Pelayanan
Kesehatan 2. Kurang Baik 36 36,0
1. Baik 88 88,0 Total 100 100,0
2. Kurang Baik 12 12,0 Berdasarkan tabel di atas,
Total 100 100,0 diketahui bahwa presentase
Berdasarkan tabel di atas, responden yang memiliki persepsi
diketahui bahwa presentase baik terhadap harga pelayanan
responden yang memiliki persepsi kesehatan lebih besar dibandingkan
tentang akses ke pelayanan responden yang memililiki persepsi
85
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 7, Nomor 4, Oktober 2019 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

kurang baik terhadap harga jenis pelayanan kesehatan yang


pelayanan kesehatan yaitu sebesar berminat untuk memanfaatkan
64%. pelayanan kesehatan di Klinik
Pratama Undip (66%). Responden
Hasil Uji Hubungan Antara menilai bahwa menilai bahwa
Variabel Bebas dengan Variabel pelayanan yang ada di Klinik
Terikat Pratama Undip sudah cukup lengkap
Tabel 6. Hasil uji hubungan chi- dan memiliki fasilitas lengkap serta
square menggunakan teknologi yang
No. Variabel Keterangan modern. Responden juga
Persepsi menanggap keberadaan Klinik
Ada Pratama Undip sesuai dengan
tentang Jenis
1. hubungan kebutuhan mahasiswa.
Pelayanan
(pvalue=0,047) Menurut teori Philip Kotler,
Kesehatan
Persepsi persepsi tentang produk akan baik
Tidak ada jika pasien merasa pelayanan dokter
tentang Akses
2. hubungan maupun pemeriksaan penunjang
ke Pelayanan
(pvalue=0,466) serta pelayanan lainnya sudah
Kesehatan
Persepsi lengkap sesuai dengan yang
tentang Ada dibutuhkan dan diharapkan
3. Informasi hubungan konsumen. Produk yang berkualitas
Pelayanan (pvalue=0,000) menjadi faktor yang mempengaruhi
Kesehatan konsumen dalam memanfaatkan
Persepsi pelayanan kesehatan.4
Ada Selain itu, faktor yang
tentang Harga
4. hubungan berhubungan dengan pemanfaatan
Pelayanan
(pvalue=0,009) pelayanan kesehatan adalah
Kesehatan
persepsi tentang informasi
PEMBAHASAN pelayanan kesehatan, diketahui
Karakteristik responden yang bahwa sebagian besar responden
dimaksud dalam penelitian ini yang memiliki persepsi baik tentang
merupakan gambaran atau uraian informasi pelayanan kesehatan yang
terkait identitas responden penelitian berminat untuk memanfaatkan
yaitu kelompok mahasiswa di pelayanan kesehatan di Klinik
Universitas Diponegoro. Pratama Undip (59%). Responden
Karakteristik responden yang dilihat menilai bahwa informasi mengenai
pada penelitian ini adalah jenis Klinik Pratama Undip hanya
kelamin dan kemampuan biaya. diberikan pada saat verifikasi
Hasil menunjukkan bahwa mahasiswa baru oleh pihak
sebagian besar responden berjenis Universitas Diponegoro.
kelamin perempuan (75%) dan Berdasarkan teori menurut
sebagian besar responden Sabarguna, konsep promosi
kemampuan biaya (73%) yaitu ≥ Rp organisasi pelayanan kesehatan
1.000.000 – Rp 2.000.000. adalah bagaimana pasien tahu
Faktor yang berhubungan tentang jenis pelayanan yang ada,
dengan pemanfaatan pelayanan bagaimana mereka termotivasi untuk
kesehatan adalah persepsi tentang menggunakan, lalu menggunakan
jenis pelayanan kesehatan, diketahui secara berkesinambungan dan
bahwa sebagian besar responden menyebarkan informasi itu kepada
yang memiliki persepsi baik tentang rekan-rekannya. Sistem promosi

86
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 7, Nomor 4, Oktober 2019 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

akan meningkatkan pengetahuan akses ke pelayanan kesehatan yang


pasien untuk memilih bentuk berminat untuk memanfaatkan
pelayanan kesehatan yang paling pelayanan kesehatan di Klinik
tepat dalam dirinya.5 Pratama Undip (85%). Namun
Faktor lain yang berhubungan responden tidak mempertimbangkan
dengan pemanfaatan pelayanan lebih dalam lagi mengenai akses ke
kesehatan adalah persepsi tentang Klinik Pratama Undip. Hal ini
harga pelayanan kesehatan, dikarenakan tidak adanya informasi
diketahui bahwa sebagian besar berupa petunjuk arah menuju Klinik
responden yang memiliki persepsi Pratama Undip dan adanya klinik
baik tentang harga pelayanan kesehatan yang lain yang lebih
kesehatan yang berminat untuk dekat dengan tempat tinggal
memanfaatkan pelayanan kesehatan responden yang beroperasi selama
di Klinik Pratama Undip (64%). 24 jam.
Responden menilai bahwa dengan Penelitian tersebut sejalan
adanya kerjasama dengan BPJS dengan penelitian yang dilakukan
Kesehatan sehingga memberikan oleh Nanik Sri Wahyuni (2012) yang
keringanan dalam pembayaran menjelaskan bahwa akses lokasi
biaya pengobatan karena biaya tidak berhubungan dengan
pelayanan poli umum dan poli gigi pemanfaatan pelayanan kesehatan
yang sesuai dengan layanan medis karena meskipun lokasi mudah
yang dapat ditanggung oleh BPJS dijangkau dengan transportasi
Kesehatan. Responden juga umum yang jarang ada bukanlah
menganggap harga iuran yang suatu masalah karena sebagian
dibayarkan setiap bulannya besar pasien menggunakan
sebanding dengan pelayanan, kendaraan pribadi untuk mencapai
fasilitas dan obat yang didapatkan. lokasi pelayanan kesehatan.7
Pada era Jaminan Kesehatan Peneliti menyimpulkan
Nasional (JKN) maka aspek harga bahwa ketiga faktor yang memiliki
dapat diartikan dengan jaminan hubungan (persepsi tentang jenis
kesehatan yang dimiliki pasien untuk pelayanan kesehatan, informasi
mendapatkan manfaat pelayanan pelayanan kesehatan dan harga
yang sesuai dengan pelayanan pelayanan kesehatan) menjadi dasar
kesehatan yang aman, bermutu dan utama yang mempengaruhi
terjangkau. Menurut Kafa, tarif mahasiswa dalam memanfaatkan
adalah sejumlah uang yang pelayanan kesehatan di Klinik
dibebankan atas produk, atau jumlah Pratama Undip.
dari nilai yang ditukar konsumen
atas manfaat tertentu, karena KESIMPULAN DAN SARAN
menggunakan jasa. Semakin murah Kesimpulan
tarif pelayanan kesehatan, maka 1. Gambaran karakteristik
pasien pun cenderung memilih mahasiswa menunjukkan bahwa
pelayanan kesehatan tersebut.6 responden lebih banyak berjenis
Sedangkan faktor yang tidak kelamin perempuan (75%)
berhubungan dengan pemanfaatan dibandingkan laki-laki (25%) dan
pelayanan kesehatan adalah kemampuan biaya mahasiswa
persepsi tentang akses ke perbulan sebagian besar (73%),
pelayanan kesehatan, diketahui yaitu biaya ≥ Rp 1.000.000 – Rp
bahwa sebagian besar responden 2.000.000.
yang memiliki persepsi baik tentang

87
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 7, Nomor 4, Oktober 2019 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

2. Mahasiswa Universitas Saran


Diponegoro memiliki persepsi 1. Meningkatkan pengetahuan
tentang jenis pelayanan mahasiswa melalui pemberian
kesehatan baik (66%), persepsi informasi mengenai pengenalan
tentang akses ke pelayanan dan pelayanan di Klinik Pratama
kesehatan baik (85%), persepsi Undip yang dapat dilakukan
tentang informasi pelayanan pada saat mahasiswa
kesehatan baik (59%), dan Universitas Diponegoro
persepsi tentang harga melakukan verifikasi sebagai
pelayanan kesehatan baik mahasiswa baru melalui media
(64%). internet atau portal Universitas
3. Mahasiswa Universitas Diponegoro.
Diponegoro yang menyatakan 2. Klinik Pratama Undip perlu
berminat sebesar (52%) dan memaksimalkan sosialisasi dan
menyatakan kurang berminat promosi melalui media
sebesar (48%) untuk elektronik, media cetak, brosur
memanfaatkan pelayanan maupun aktivitas kehumasan
kesehatan Klinik Pratama Undip. seperti kerjasama dengan event
4. Ada hubungan antara persepsi kampus maupun melalui
tentang jenis pelayanan roadshow ke masing-masing
kesehatan dengan minat fakultas yang ada di Universitas
pemanfaatan pelayanan Diponegoro yang ditujukan
kesehatan Klinik Pratama Undip kepada mahasiswa untuk
dengan p value sebesar (0,047 < menciptakan kesadaran akan
0,05). adanya Klinik Pratama Undip
5. Tidak ada hubungan antara sehingga dapat meningkatkan
persepsi tentang akses ke peluang adanya pemindahan
pelayanan kesehatan dengan fasilitas kesehatan tingkat
minat pemanfaatan pelayanan pertama ke Klinik Pratama
kesehatan Klinik Pratama Undip Undip.
dengan p value sebesar (0,466 > 3. Klinik Pratama Undip perlu
0,05). menambah papan petunjuk arah
6. Ada hubungan antara persepsi untuk menginformasikan
tentang informasi pelayanan keberadaan klinik agar
kesehatan dengan minat memudahkan pengunjung untuk
pemanfaatan pelayanan menemukan lokasi Klinik
kesehatan Klinik Pratama Undip Pratama Undip.
dengan p value sebesar (0,000 < 4. Penelitian lebih lanjut dapat
0,05). dilakukan untuk mengetahui
7. Ada hubungan antara persepsi pengaruh dari variabel-variabel
tentang harga pelayanan yang kemungkinan berhubungan
kesehatan dengan minat dengan minat pemanfaatan
pemanfaatan pelayanan pelayanan kesehatan di Klinik
kesehatan Klinik Pratama Undip Pratama Undip dengan
dengan p value sebesar (0,009 < menggunakan sampel yang lebih
0,05). besar sehingga hasil penelitian
tersebut dapat menjadi bahan
masukan untuk Klinik Pratama
Undip.

88
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 7, Nomor 4, Oktober 2019 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm

DAFTAR PUSTAKA
1. Departemen Kesehatan RI.
Profil Kesehatan Indonesia
Tahun 2008. Jakarta; 2009.
2. Klinik Pratama Undip. Profil
Klinik Pratama Undip.; 2018.
3. Universitas Diponegoro. Surat
Edaran Nomor
11/UN7.P/SE/2017 Rektor
Universitas Diponegoro.; 2017.
4. Kotler, Philip dan Kevin Lane
Keller. Manajemen Pemasaran.
Jakarta: Erlangga; 2009.
5. Sabarguna B. Pemasaran
Pelayanan Rumah Sakit.
Jakarta: CV Sagung Seto; 2008.

6. Kafa, R. Pengaruh Bauran


Pemasaran Jasa terhadap
Keputusan Pasien dalam
Memilih Jasa Rumah Sakit.
Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Islam. 2011;1:79-89.
7. Wahyuni, Nanik Sri. Faktor-
Faktor yang Berhubungan
dengan Pemanfaatan
Pelayanan Kesehatan di
Puskesmas Sumber Rejo Kota
Balikpapan Provinsi Kalimantan
Timur Tahun 2012. Skripsi
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Indonesia. 2012.

89

You might also like