Professional Documents
Culture Documents
TataCara Pemeriksaan Kecelakaan Kapal Nov2021
TataCara Pemeriksaan Kecelakaan Kapal Nov2021
Republic of Indonesia
16 juli 2019
SALUANG, terbalik 22 April 2019
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
– 33 Sunk 25 25
– 30 Fire 20 20
– 13 Grounding
– 11 Collision 15 15
– 2 others 10 10
• Adopting proper
methodology/analytical 5 5
Kandas
2007 2008 2009
Lain-Lain
2010 2011
Tenggelam
2012 2013 2014
Terbakar
2015 2016
Tubrukan
2017 2018
Jumlah
2019 2020
4
gambaran permasalahan
350 keselamatan secara
300
lengkap, e.g.:
3 – Fleet condition
250
– Crew performance in
200 184 handling critical situation
184 2
150
• Tingkat kematian per
100 98
81
1 kecelakaan juga sebagai
50 50
salah satu indikator
43
25
16,2
9
4,5 6 7 6 7
3,5 6 4,3 5
0 0 1 0 0 2 0 0,857142857 0,833333333
0 1 0
0,25
2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Terbakar/meledak Meninggal/Luka
16% saat kerja/Orang
jatuh ke laut
9%
Miring/tenggelam
45%
Kapal keruk
Kapal Ro-Ro/penumpang
Kapal tanpa tenaga Struktur kapal lainnya Kapal aktivitas lainnya
Kapal tangki minyak 1%
4% penggerak 3% 9% Kapal lepas pantai lainnya
Kapal cepat
Kapal Ro-Ro 3%3% 0%
5% Kapal muatan curah kering
1%
Kapal peti kemas (butiran, umum)
1% 1%
Kapal muatan curah
Kapal penumpang kering/minyak
12% 1%
Kapal muatan kering lain
(ternak, tongkang, muatan
berat, mobil)
Kapal
pengolah/pembaw 2%
a tangkapan laut Kapal muatan umum
0% 13%
Kapal penarik/pendorong
7%
Kapal muatan
umum/penumpang
8%
Accident Process
• Sayangnya, kecelakaan terjadi pada
keseharian hidup
• Nothing comes from nothing
(Hollnagel, 2004)
• Melibatkan banyak faktor;
• Kombinasi dari faktor dimaksud dapat
sangat kompleks dan dinamis;
• Tindakan perseorangan biasa dianggap
sebagai pemicu utama – tapi itu semua
ada alasannya;
• Melibatkan bagaimana suatu
entitas/system mengatur tentang
kondisi keselamatan
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Pencegahan Kecelakaan
UNTUK MENCEGAH KECELAKAAN
KITA HARUS TAHU: Apakah ada informasi
atau indikasi yang
valid terjadinya
apa Kategori atau jenis peningkatan resiko?
kecelakaan apa yang
biasa terjadi di
sistem
Apakah ada
dimana Dimana potensi sistem efektif
lokasi kecelakaan yang disusun
terjadi untuk mecegah
bagaimana Bagaimana kecelakaan
mekanisme/proses
terjadinya
kecelakaan
kapan Dalam kondisi yang
bagaimana
kecelakaan biasa
terjadi
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
ACC
What happened What happened
WHAT WHAT
Tujuan Investigasi
Untuk mengetahui APA, BAGAIMANA, dan MENGAPA
kecelakaan itu terjadi dengan dasar indentifikasi
kelemahan pada sistem keselamatan guna mencegah
terjadinya kecelakaan serupa di kemudian hari,
Pasal 256
Cukup jelas.
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Kewenangan
• PP 62/2013 Pasal 6 Investigasi Kecelakaan Transportasi dilakukan
terhadap:
a) kecelakaan Kereta Api;
b) kecelakaan Kapal;
c) kecelakaan Pesawat Udara; dan
d) kecelakaan tertentu kendaraan bermotor umum.
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Pasal 14: Investigasi Kecelakaan Transportasi terhadap Kapal asing yang mengalami
kecelakaan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia dilakukan atas permintaan
negara bendera Kapal yang bersangkutan sesuai dengan ketentuan internasional dan
hukum nasional.
Pasal 15: Dalam hal Kapal berbendera Indonesia mengalami kecelakaan di luar wilayah
Negara Kesatuan Republik Indonesia, Komite Nasional Keselamatan Transportasi melakukan
Investigasi Kecelakaan Transportasi di negara tempat terjadinya kecelakaan sesuai dengan
ketentuan internasional.
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Safety Report
Action preparation
Safety enhancement
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Ya
Kurang
LAPORAN KE
INVESTIGASI MENTERI
LANJUTAN &
PUBLIKASI
29
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Pasal 34
1) Pemindahan barang bukti sebagaimana dimaksud dalam Pasal 33 dapat
dilaksanakan oleh pejabat berwenang setelah berkoordinasi dengan Komite
Nasional Keselamatan Transportasi kecuali mengganggu kepentingan umum.
2) Pejabat yang berwenang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas:
– pejabat yang berwenang di bidang transportasi perkeretaapian;
– pejabat yang berwenang di bidang transportasi laut;
– pejabat yang berwenang di bidang transportasi udara; atau
– pejabat yang berwenang di bidang transportasi lalu lintas dan angkutan jalan.
Pasal 35
• Pejabat yang berwenang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34 ayat (2) wajib
melakukan pengamanan sarana transportasi dan lokasi Kecelakaan Transportasi.
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
PM 6/2020
Pasal 2
• (1) Kecelakaan Kapal berupa:
– a. Kapal tenggelam;
– b. Kapal terbakar;
– c. Kapal tubrukan; dan
– d. Kapal kandas.
• (2) Kecelakaan Kapal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan
tanggung jawab Nakhoda, kecuali Nakhoda dapat membuktikan lain.
• (3) Pembuktian lain sebagaimana dimaksud pada ayat (2) berdasarkan
bukti bahwa Nakhoda telah melakukan upaya dan melaksanakan kewajiban
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan.
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Human Errors
• A departure from acceptable or desirable practice that
can result in unacceptable or undesirable results (IMO,
2007)
• It depends on Human Elements and its interaction
Human Elements
• A multi-dimensional issue that affects maritime
safety, security and marine environmental
protection (IMO, 1997)
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
The Problem
• Are cultural differences an underlying cause of
an accident or
• Is the problem the failure of the investigator to
understand?
• The most usual problem is language
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Skill based
Slip
Attention Failure
Unintentional Memory Failure
Act
Unsafe Act & Lapse
Decision
Mistake
Intentional Rule-based &
Act Knowledge-based Mistakes
Violation
Knowledge-based
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Active
Failures
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
PROSES WAWANCARA
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Karakteristik Saksi
• Bias • Educational background
• Anxiety
• Reluctance
• Hostility
• Expertise
• Age
• Culture
• Language skills
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Information Flow
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
First Impression??
What do you think
else
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
PROSES ANALISIS
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Analysis
Process where available data is evaluated
and converted into a series of arguments,
which produce a series of relevant findings.
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
SCOPE OF ANALYSIS
PRELIMINARY
ANALYSIS
SEQUENCE OF EVENT
RISK
SAFETY FACTOR ANALYSIS SAFETY ACTION
ANALYSIS DEVELOPMENT
(Safety Issues Only)
ANALYSIS REVIEW
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
SHELL model
• L – Live ware
• S – Software
• H – Hardware
• E - Environment
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Reason Model
MAIIF Manual Chapter 4.2.3. and ICAO Doc 9859.
KNKT Policy and Procedure Manual
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Level of
Analysis
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
O
R
L
I
O
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Vessels
technical
Competency condition
of the crew Additional
Cargo
MENYUSUN REKOMENDASI
• Rekomendasi merupakan bagian penting dari investigasi, dan
sangat dimungkinkan merupakan bagian tersulit.
• Semua orang bisa memberikan rekomendasi yang kurang
tepat, tergantung pada bagaimana investigator menyusun dan
menyampaikannya.
• Rekomendasi dalam laporan investigasi harus ditujukan secara
jelas target pelaksananya sehingga tujuan utama rekomendasi
dimaksud dapat tercapai
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Basic Errors?
• Jika kesalahan mendasar terjadi, tentukan penyebabnya
apakah karena hal berikut:
– Kompetensi
– Kondisi psikologis/ alpa/khilaf
– Familiarisasi,
– Kewenangan,
• Dari poin2 di atas, rekomendasi dapat ditentukan dengan tidak
melihat ke pelaku, tetapi lebih diarahkan ke sistem pendukung
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Training
• Pelatihan ulang biasa menjadi pilihan utama untuk menyelesaikan
masalah profesionalisme
• Memiliki manfaat besar tetapi pelatihan saja belum tentu merupakan
jawaban yang tepat untuk mengatasi permasalahan keselamatan yang
ada
– Permasalahan yang terjadi mungkin bukan karena pelatihan yang buruk atau
kurangnya pengetahuan, tetapi desain yang buruk, pengawasan yang buruk,
lingkungan yang tidak sesuai, atau kelelahan.
– Bahkan kinerja orang yang paling terlatih pun dapat menderita saat berada di
bawah tekanan
– You cannot train someone to do a task if the tools are not provided
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
PP 62/2013
Pasal 47
• (1) Operator, pabrikan sarana transportasi, dan pihak terkait lainnya
keselamatan yang tercantum
dalam laporan akhir Investigasi Kecelakaan Transportasi
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 44 ayat (3).
SAFETY ACTION
• Tindakan keselamatan: respon perbaikan oleh para pihak terhadap
permasalahan keselamatan yang berkontribusi dalam kejadian
kecelakaan
• Draft laporan investigasi dimungkinkan tidak ada rekomendasi yang
dikeluarkan kepada para pihak karena KNKT menilai adanya
tindakan perbaikan telah diambil untuk mengatasi potensi bahaya
yang ada
• Tindakan keselamatan berupa: perbaikan langsung, pencegahan
atau menghilangkan, prosedur, dll
– Immediate
– Long term
• SAFETY ACTION, dicantumkan dalam laporan investigasi dalam BAB
terpisah
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Pasal 46
• Laporan akhir Investigasi Kecelakaan Transportasi sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 44 ayat (3) dapat disampaikan oleh
Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi kepada
Presiden melalui Menteri.
National Transportation Safety Committee (NTSC)
Republic of Indonesia
Contoh
SINOPSIS
BAB
SUB BAB
I. INFORMASI
FAKTUAL I.1.
Thank You
Transport Bulding 3rd Floor
Jl. Medan Merdeka Timur no. 5, Jakarta
10110 Indonesia
Telp. +62-21-384-7601
Fax. +62-21-351-7606
Email. KNKT@dephub.go.id; marine.knkt@dephub.go.id
Alt. Email: marine.knkt@gmail.com
Web. http://knkt.dephub.go.id/knkt/ntsc_home/ntsc.htm