Professional Documents
Culture Documents
3. Jaultop seorang siswa SMA mengalami kesulitan dalam belajar topik Fungsi kuadrat. Apa yang harus anda
lakukan sebagai guru berdasarkan pandangan: Bruner, Ausubel, Piaget dan Vigotsky.
Jawab :
• Berdasarkan pandangan Bruner
Menurut saya yang dilakukan guru adalah menggunakan media kartu, misalnya masing-masing kartu di
buat x^2, x, dan -x untuk konstanta, kemudian guru membagikannya terhadap siswa dan diberi waktu
untuk menyusunnya menjadi persamaan kuadrat, guru berkeliling dan membantu siswa yang kesulitan
dalam menyusunnya. Jika siswa tidak berhasil Menyusun kartu menjadi persamaan kuadrat, guru
memberikan umpan balik terhadap jawaban siswa dan mengarahkannya ke jawaban yang benar.
• Berdasarkan pandangan Ausebel
Menurut saya yang dilakukan guru adalah menyajikan Kembali materi fungsi kuadrat dan
menjelaskannya kepada siswa dari mulai defenisi sampai dengan memberikan contoh-contoh agar
mahasiswa tidak kesulitan dalam mengerjakan dan memahami tentang topik fungsi kuadarat.
• Berdasarkan pandangan Piaget
Menurut saya yang dilakukan guru adalah membuat kelompok kecil untuk si jaultop dan didalam
kelompok kecil tersebut mereka berdiskusi tentang topik fungsi kuadrat sampai mereka benar-benar
paham. Dan disini guru mengawasi dan memberikan penjelasan jika ada yang mengalami kesulitan.
• Berdasarkan pandangan Vigotsky
Menurut saya yang dilakukan guru adalah menjelaskan materi fungsi kuadrat kepada si jaultop sampai
dia benar-benar paham atau memperbolehkan dia untuk diskusi terhadap teman-temannya untuk lebih
memantapkan materi fungsi kuadrat nya.
4. Buatlah dialog singkat antara guru dan siswa untuk masing-masing pembelajaran yang berbasis
konstruktivisme dan behaviorisme dalam pembelajaran topik melukis bangun ruang (boleh pilih bangun
apa saja).
Jawab :
Dialog singkat antara siswa berbasis konstruktivisme dalam pembelajaran topik melukis bangun ruang
kubus.
Guru : Selamat pagi semua, hari ini kita akan belajar tentang melukis bangun ruang kubus. Apakah diantara
kalian ada yang mengetahui bagaimana bentuk kubus?
Siswa : belum pak.
Guru : contoh nyata bentuk kubus adalah kotak. Cara melukis nya adalah pertama kita gambar sebuah
segiempat sebagai alas, dan kemudian gambar segiempat berikutnya sebagai sisi atas, lalu hubungkan setiap
sudut dari sisi alas dengan sisi atas sampai membentuk kotak/kubus.
Bagaimana semua? Paham sampai sini.
Siswa: masih kurang paham pak.
Guru : kalau masih belum paham, kalian bentuk kelompok kecil, lalu diskusikan bagaimana cara melukis
kubus.
Siswa : baik pak
Guru : (sedang mengamati siswa berdiskusi)
Dialog singkat antara siswa berbasis behaviorisme dalam pembelajaran topik melukis bangun ruang kubus
Siswa : izin bertanya pak, bagaimana cara melukis bangun ruang kubus yang benar pak? Saya kurang paham
Guru : oh begini nak, Cara melukis nya adalah pertama kita gambar sebuah segiempat sebagai alas, dan
kemudian gambar segiempat berikutnya sebagai sisi atas, lalu hubungkan setiap sudut dari sisi alas dengan
sisi atas sampai membentuk kotak/kubus. Sampai disini paham?
Siswa : paham pak. Terimakasih pak, saya akan mencoba melukis kubus Kembali pak
Guru : baik nak. Jika nanti ada kendala, tanya saja lagi kepada bapak.
Siswa : baik pak