Professional Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH :
NIM : 5193550027
DOSEN PENGAMPU:
Enny Keristiana Sinaga S. Pd. M. Si
METODE PENELITIAN
masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan tugas critical jurnal review mata kuliah
Metode Penelitian. Saya ucapkan terimah kasih tak terhingga kepada Dosen pengampu .
Mata kuliah Konstruksi Bangunan yang memberi kontribusi besar kepada saya , mahasiswa
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas critical jurnal review mata kuliah Metode
Penelitian. Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini.
Oleh karena itu saya menerima segala saran dan kritik yang membangun agar saya dapat
DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii
A. Pendahuluan. ..................................................................................................... 3
B. Deskripsi isi jurnal ............................................................................................ 3
A. Kesimpulan. ...................................................................................................... 10
B. Saran. ................................................................................................................10
C. Manfaat CJR
Jurnal 2
Judul Artikel : Investigasi Teknik Wawancara dalam Penelitian Kualitatif
Manajemen Konstruksi
Vol dan No : Vol. 27, No.3 Desember 2020
Penulis : Seng Hansen
P-ISSN : 0853-2982
BAB II
RINGKASAN ISI JURNAL
A. PENDAHULUAN
Metode penelitian kuantitatif dikatakan sebagai metode yang lebih menekankan pada
aspek pengukuran secara obyektif terhadap fenomena sosial. Untuk dapat melakukan
pengukuran, setiap fenomena sosial di jabarkan kedalam beberapa komponen masalah, variable
dan indikator. Setiap variable yang di tentukan di ukur dengan memberikan simbol-simbol
angka yang berbeda–beda sesuai dengan kategori informasi yang berkaitan dengan variable
tersebut. Dengan menggunakan simbol–simbol angka tersebut, teknik perhitungan secara
kuantitatif matematik dapat di lakukan sehingga dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang
belaku umum di dalam suatu parameter. Tujuan utama dati metodologi ini ialah menjelaskan
suatu masalah tetapi menghasilkan generalisasi. Generalisasi ialah suatu kenyataan kebenaran
yang terjadi dalam suatu realitas tentang suatu masalah yang di perkirakan akan berlaku pada
suatu populasi tertentu. Generalisasi dapat dihasilkan melalui suatu metode perkiraan atau
metode estimasi yang umum berlaku didalam statistika induktif. Metode estimasi itu sendiri
dilakukan berdasarkan pengukuran terhadap keadaan nyata yang lebih terbatas lingkupnya yang
juga sering disebut “sample” dalam penelitian kuantitatif. Jadi, yang diukur dalam penelitian
sebenarnya ialah bagian kecil dari populasi atau sering disebut “data”. Data ialah contoh nyata
dari kenyataan yang dapat diprediksikan ke tingkat realitas dengan menggunakan metodologi
kuantitatif tertentu. Penelitian kuantitatif mengadakan eksplorasi lebih lanjut serta menemukan
fakta dan menguji teori-teori yang timbul.
Jurnal 1
Penelitian pada jurnal 1 bertujuan untuk mengetahui berapa estimasi waktu, biaya untuk
alat berat, material, untuk pekerja, rancangan anggaran biaya yang dibutuhkan dan untuk
mengetahui jalur kritis dalam menyelesaikan proyek pembangunan Jembatan Cikeusal
Kecamatan Cimahi Kabupaten Kuningan. Metode yang digunakan dalam peneltian ini adalah
Metode Kuantitatif Deskriptif, metode ini memfokuskan kepada data-data berbentuk angka atau
tematik yang dapat diolah dan dianalisis sehingga mendapat data yang diperlukan. Penelitian
yang dianalisis yaitu perhitungan volume, analisis pekerjaan, analisis metode alat dan bahan,
dan analisis biaya. Adapun data proyek dalam penelitian ini adalah Barchart dan Kurva S.
Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan menelusuri dan menelaah
teori/metode. Hasi penelitian yang diperoleh bahwa perhitungan volume pekerjaan untuk
kebutuhan tenaga kerja, upah, kebutuhan alat, kebutuhan material setiap item pekerjaan berbeda
sesuai volume pekerjaan dan koefisien sedangkan estimasi pekerjaan pembangunan Jembatan
Cikeusal diperkirakan akan memakan waktu 36 minggu (9 bulan), Total Rencana anggaran
Biaya adalah sebesar Rp. 3.399.084.563,837 (Tiga Milyar Tiga ratus Sembilan Puluh Sembilan
Juta Delapan Puluh Empat Ribu Lima Ratus Enam Puluh Tiga Rupiah Delapan Ratus Tiga
Puluh Tujuh Sen). Perhitungan penjadwalan proyek dan analisa biaya menggunakan Microsoft
Excel.
Jurnal 2
Dalam jurnal yang pertama, Menurut Dipohusodo (1996) manajemen konstruksi merupakan
proses terpadu dimana individu-individu sebagai bagian dari organisasi diliatkan untuk memelihara,
mengembangkan, mengendalikan, dan menjalankan programprogram yang semuanya diarahkan pada
sasaran yang telah ditetapkan dan berlangsung menerus seiring dengan berjalannya waktu. Ada 4 tipe
utama konstruksi menurut Donald S. Barie dan Boy C. Paulson (1987), yaitu:
1. Konstruksi Pemukiman (Residential Construction)
2. Konstruksi Gedung (Building Construction)
3. Konstruksi Rekayasa Berat (Heavy Engineering Construction)
4. Konstruksi Industri (Industrial Construction)
Dalam keterlibatan proyek konstruksi selalu berkaitan dengan sumber daya (resources) antara
lain berupa manusia (man), bahan bangunan (materials), peralatan (machine), metode pelaksanaan
(method) dan uang (money). Selain sumber daya yang ada, proyek konstruksi harus
mempertimbangkan adanya informasi (informations) dan waktu (time). Dalam proyek konstruksi harus
memperhatikan 3 hal penting yaitu waktu, mutu dan biaya (Kiswati & Chasanah, 2019).
Dalam jurnal yang kedua, Studi ini menerapkan kajian literatur sistematis untuk
menganalisis berbagai literatur empiris yang ada dengan fokus pada identifikasi isu-isu
penerapan teknik wawancara. Kajian literatur sistematis (systematic literature review)
merupakan sebuah teknik analisis pustaka sistematis yang telah sering diterapkan oleh para
peneliti sebelumnya (Chan dkk, 2016; Chan & Owusu, 2017; Hansen, 2020).
Tahap 1: Identifikasi sumber pustaka
Identifikasi terhadap dua jurnal ilmiah sebagai sumber pustaka dilakukan dalam studi
ini, yaitu Journal of Construction Engineering and Management (JCEM) dan Jurnal Teknik
Sipil (JTS).
Tahap 2: Pencarian pustaka terkait
Pencarian pustaka terkait dilakukan dengan menemukan letak mesin pencari pada kedua
laman jurnal tersebut. Untuk laman JCEM, sebuah pencarian lanjut (advanced search)
dilakukan dengan entry data sebagai berikut: pencarian dilakukan terhadap “all paper” yang
mengandung kata “interview” untuk topik terkait “construction management” yang telah
dipublikasikan dalam rentang waktu 20 tahun (dari 2000-2019). Hasilnya sebanyak 299 artikel
berhasil didapatkan.
Tahap 3: Penyeleksian pustaka
Pemeriksaan secara visual dilakukan terhadap artikel yang telah diperoleh. Tujuan dari
pemeriksaan visual ini adalah untuk menyeleksi literatur yang relevan dengan studi yang
dilakukan. Pemeriksaan visual dilakukan dengan dua cara: (1) membaca abstrak secara detail
dan (2) membaca cepat (skimming) isi artikel terutama pada bagian metode penelitian.
Tahap 4: Analisis
Analisis dilakukan dengan menerapkan thematic coding analysis yang mencakup
prosedur membaca berulang artikel relevan yang tersedia, pengkodean data, elaborasi tema,
dan tinjauan kembali (Bryman & Bell, 2015; Braun & Clarke, 2006).
Tahap 5: Pelaporan hasil analisis
Pelaporan hasil analisis berupa presentasi data dalam bentuk gambar maupun tabel
untuk mengilustrasikan berbagai isu dan karakteristik yang ada dari penerapan teknik
wawancara. Diskusi mendalam dan implikasi dari temuan juga dibahas sesuai dengan lingkup
penelitian sehingga dapat memberikan rekomendasi terkait teknik wawancara. Meskipun
lingkup studi ini ada pada bidang manajemen konstruksi, hasil studi dapat berkontribusi bagi
penelitian kualitatif disiplin ilmu lainnya yang juga menerapkan teknik wawancara.
B. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN ISI ARTIKEL JURNAL
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dengan demikian perbandingan kedua penelitian saya lebih memahami Metode
penelitian kualitatif yang merupakan metode baru karena popularitasnya belum lama,
metode ini juga dinamakan postpositivistik karena berlandaskan pada filsafat post
positifisme, serta sebagai metode artistic karena proses penelitian lebih bersifat seni
(kurang terpola), dan disebut metode interpretive karena data hasil peneletian lebih
berkenaan dengan interprestasi terhadap data yang di temukan di lapangan.metode
penelitian kuantitatif dapat di artikan sebagai metode penelitian yang di gunakan
untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu,pengumpulan data menggunakan
instrument penelitian, analisis data bersifat kuantitatif/statistic, dengan tujuan untuk
menguji hipotesis yang teleh di tetapkan.
B. Saran
Kita dapat lebih memahami metode penelitian kuantitatif dan kualitatif
sebelum melakukan sebuah penelitian. Penelitian yang telah kita tentukan
metodenya akan lebih mudah dalam membuat tahapan pekerjaannya.