Professional Documents
Culture Documents
LAPORAN TAHUNAN
Annual Report
2017
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa Praise and thanks to God Almighty for all the
atas segala rahmat yang diberikannya sehingga grace He gives to us so that PT Prima Cakrawala
PT Prima Cakrawala Abadi Tbk. dapat melewati Abadi Tbk. can pass 2017 successfully. There are a
tahun 2017 dengan baik. Banyak momen penting lot of important moments occurred in 2017, one
yang terjadi di tahun 2017, salah satunya adalah of which is in 2017 the Company, as the first blue
pada tahun 2017 Perseroan sebagai pabrik swimming crab processing factory in Indonesia, has
pengolahan rajungan pertama di Indonesia telah successfully listed its shares on the Indonesia Stock
berhasil mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Exchange.
Indonesia.
Dibutuhkan sebuah kerjasama untuk menghasilkan It takes a partnership to generate positive synergies
sinergi positif dan untuk itu Dewan Komisaris and for that reason, the Board of Commissioners
senantiasa meningkatkan fungsi pengawasan continuously improves its oversight function in
dalam rangka memastikan Perusahaan berjalan order to ensure the Company proceeds in line with
sesuai dengan jalur yang telah ditetapkan. Dewan the established ways. The Board of Commissioners
Komisaris senantiasa mengarahkan Perseroan always directs the Company to always pay attention
untuk selalu memperhatikan prinsip-prinsip to the principles of good management of the
pengelolan Perseroan yang baik dengan harapan Company in the hope of supporting the development
dapat menunjang pengembangan Perseroan of the Company in the years to come. On a regular
di tahun-tahun yang akan datang. Secara rutin basis, the Board of Commissioners and the Board
Dewan Komisaris dan Direksi juga menggelar of Directors also hold joint meetings to review
rapat bersama untuk menelaah kinerja Perseroan the performance of the Company and ensure that
dan memastikan setiap keputusan yang diambil every decision made can add positive value to the
dapat memberikan nilai tambah bagi Perseroan. Company. And to maximize the oversight function,
Dan untuk memaksimalkan fungsi pengawasan, the Board of Commissioners also encourages the
Dewan Komisaris juga mendorong peranan Komite role of the Audit Committee in charge of providing
Audit yang bertugas memberikan pendapat dan opinions and monitoring the Company’s activities in
memantau aktivitas Perseroan agar tetap berjalan order to maintain obedience and compliance rules
sesuai kaidah kepatuhan dan kepatutan pada on appropriate and proud trajectories.
lintasan yang tepat dan membanggakan.
Dewan Komisaris juga menilai kinerja Direksi The Board of Commissioners also assessed the
selama 2016 sangatlah baik.Dewan Komisaris performance of the Board of Directors during 2016
mengapresiasi keberhasilan Direksi dalam menjaga is very good. Board of Commissioners appreciates
keberlanjutan bisnis Perusahaan. Perusahaan the success of the Board of Directors in maintaining
mencatatkan kenaikan volume penjualan dari the Company’s business continuity. The Company
608.016 kaleng di 2016 menjadi 844.080 kaleng di recorded an increase in sales volume from 608,016
2017. Aspek-aspek keselamatan kerja juga selalu cans in 2016 to 844,080 cans in 2017. Occupational
menjadi perhatian Direksi dalam setiap kegiatan safety issues are also always the concern of the
yang dikerjakan. Dewan Komisaris juga terus Board of Directors in every activity undertaken.
mendorong Direksi dan jajaran manajemen untuk The Board of Commissioners also continues to
menciptakan proses kerja yang efektif dan efisien encourage the Board of Directors and management
dengan tujuan untuk menekan biaya serendah to create effective and efficient work processes in
mungkin dan meningkatkan profitabilitas order to reduce costs as low as possible and improve
Perseroan. the profitability of the Company.
Dengan pengharapan masa depan yang lebih With the hope of a better future marked by
baik yang ditandai dengan membaiknya harga improved blue swimming crab prices, we hope
rajungan, kami berharap agar Direksi dan segenap that the Board of Directors and all management
manajemen senantiasa siap dan tanggap untuk are always ready and responsive to confront every
menghadapai setiap tantangan dan kesempatan challenge and opportunity available to make the
yang ada untuk menjadikan Perusahaan menjadi Company better.
lebih baik.
3 LAPORAN DIREKSI
Report of the Board of Directors
Pemulihan perekonomian global diperkirakan The global economic recovery is expected to occur
masih terjadi pada tahun 2017 dan diperkirakan in 2017 and is expected to be better by 2018. The
akan lebih baik pada tahun 2018. Bank Dunia World Bank projects the world economy to grow
memproyeksikan ekonomi dunia akan tumbuh 3.1% in 2018 and 3.0% by 2019. As for Indonesia, it
3,1% pada tahun 2018 dan 3,0% pada tahun also reflects positive developments where in 2017
2019. Sedangkan untuk Indonesia sendiri juga Indonesia’s GDP increased by 0.1% from 5.0% in 2016
mencerminkan perkembangan yang positif to 5.1% in 2017, which is the highest growth figure in
dimana pada tahun 2017 GDP Indonesia meningkat the last 4 years. However, the volatility of the rupiah
sebesar 0,1% dari 5,0% di tahun 2016 menjadi 5,1% against the US dollar is still high because of greater
di tahun 2017, angka tersebut merupakan angka pressure due to global economic uncertainty,
pertumbuhan tertinggi dalam kurun waktu 4 especially the tensions on the Korean peninsula
tahun terakhir. Namun volatilitas nilai tukar rupiah which have an impact on fears of war.
terhadap dolar Amerika Serikat masih tinggi akibat
tekanan yang lebih besar akibat ketidakpastian
ekonomi global, terutama ketegangan di
semenanjung Korea yang berdampak pada
ketakutan akan terjadinya perang.
Direksi menyadari bahwa kondisi ekonomi di The Board of Directors recognizes that economic
Indonesia dan Amerika Serikat mempengaruhi conditions in Indonesia and the United States affect
kinerja keuangan Perseroan di tahun 2017. the Company’s financial performance in 2017. The
Perseroan mendapatkan tambahan dana segar Company obtained additional funding from injection
dari injeksi yang dilakukan oleh PT Marindo Pasifik by PT Marindo Pacific Indonesia (“MPI”) in August
Indonesia (“MPI”) pada bulan Agustus 2017 dan 2017 and also made MPI the majority shareholder
sekaligus menjadikan MPI sebagai pemegang in Company. The additional funds are used by the
saham mayoritas di Perseroan. Tambahan Company to settle long-term debt to PT Indojasa
dana tersebut digunakan oleh Perseroan untuk Pratama Finance domiciled in Jakarta and is part of
melakukan pelunasan hutang jangka panjang PT Pool Advista Tbk. as well as additional working
kepada PT Indojasa Pratama Finance yang capital to support the Company’s export activities.
berdomisili di Jakarta dan merupakan bagian
dari PT Pool Advista Tbk. dan juga tambahan
modal kerja untuk mendukung kegiatan ekspor
Perseroan.
Selain mendapatkan tambahan dana segar In addition to obtaining additional fresh funds from
dari setoran modal, Perseroan juga melakukan the capital payments, the Company also conducted
Penawaran Umum Perdana Saham di Bursa Efek an Initial Public Bids on the Indonesia Stock
Indonesia dengan nilai Rp70.000.005.000 yang Exchange on a value of 70,000,005,000 IDR in which
sebanyak Rp18.109.781.220 digunakan untuk 18,109,781,220 IDR was used for investment and
investasi dan Rp46.337.838.780 digunakan untuk 46,337,838,780 IDR was used for working capital.
modal kerja.
Dalam rangka meningkatkan kinerja yang lebih In order to improve its better performance in the
baik lagi di tahun mendatang, Perseroan telah coming year, the Company has developed a plan to
menyusun rencana untuk melakukan beberapa undertake some cooperation or synergy with other
kerja sama atau sinergi dengan mitra - mitra usaha business partners assessed to assist the Company
lainnya yang dinilai akan membantu Perseroan in achieving the Company’s revenue increase in
dalam mencapai kenaikan pendapatan Perseroan the coming years. In this regard, the Company
pada tahun-tahun mendatang. Dalam hal ini, recognizes that the Company’s improvement efforts
Perseroan menyadari bahwa upaya perbaikan are inseparable from the support of its management
yang dilakukan oleh Perseroan tidak terlepas dari and employees.
dukungan manajemen dan karyawannya.
Direksi juga senantiasa mendorong peningkatan The Board of Directors also encourages the
kualitas praktik Tata Kelola Perusahaan yang improvement of good corporate governance
baik di lingkungan perusahaan. Tidak kalah practices in the company. Equally important, the
pentingnya, aspek-aspek product safety juga aspects of product safety are also the concern of
menjadi perhatian direksi dalam setiap kegiatan the directors in every activity undertaken by the
yang dilakukan perusahaan. Sejalan dengan company. In line with the company’s growth, Audit
pertumbuhan perusahaan, fungsi Komite Audit Committee and Internal Audit functions are also
dan Internal Audit juga dimaksimalkan guna maximized to give the best contribution for the
memberikan kontribusi terbaik bagi Perseroan Company as a whole.
secara keseluruhan.
Komposisi Direksi dan Komisaris Perseroan tidak The composition of the Board of Directors and
mengalami perubahan dan masih sesuai dengan Board of Commissioners of the Company has
komposisi yang disahkan dalam Akta Berita Acara not changed and is still in accordance with the
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Nomor composition approved in the Deed of Minutes of
32 yang dibuat dihadapan Harra Mieltuani Lubis, Extraordinary General Meeting of Shareholders
SH. Notaris di Tangerang dan mendapat Surat Number 32 made before Harra Mieltuani Lubis,
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data SH. Notary in Tangerang and received Letter of
Perseroan dari Kementerian Hukum dan HAM Acceptance of Notification of Data Changes of the
RI Nomor AHU-AH.01.03.-0169746 tertanggal 8 Company from the Ministry of Justice and Human
September 2017. Rights of the Republic of Indonesia Number AHU-
AH.01.03.-0169746 dated September 8, 2017.
Akhir kata, Direksi memberikan penghargaan yang Finally, the Board of Directors provides the highest
setinggi-tingginya atas kepercayaan, komitmen, appreciation for the trust, commitment and
dan kerjasama dari seluruh pemegang saham cooperation of all shareholders and stakeholders,
dan pemangku kepentingan, khususnya kepada especially to the management team and all
jajaran tim manajemen dan seluruh karyawan employees who have worked hard and have
yang telah bekerja keras dan telah memberikan provided support to the Company during 2017.
dukungan kepada Perseroan selama tahun 2017.
RADITYA WARDHANA
Direktur Utama / President Director
Dari kiri ke kanan / Left - Right : Tommy Iskandar Widjaja, Raditya Wardhana,
Titi Indah Susilowati, Lim Tony, Ida Bagus Oka Nila
4 PROFIL PERSEROAN
Company Profile
4.1. Informasi dan Riwayat singkat Perseroan 4.1. Information and Brief History of the Company
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami The Company’s Articles of Association has been
beberapa kali perubahan dan yang terakhir amended several times and the latest amendments
adalah perubahan mengenai pengurus Perseroan, are to the management of the Company, changes in
perubahan status Perseroan, perubahan nilai the Company’s status, changes in the par value of
nominal saham Perseroan, perubahan seluruh the Company’s shares, changes in all provisions of
ketentuan Anggaran Dasar Perseroan untuk the Company’s Articles of Association to conform
disesuaikan dengan Peraturan Bapepam dan to the Capital Market and Financial Institution
LK No. IX.J.1 tentang Pokok-pokok Anggaran Supervisory Board Regulations. IX.J.1 on the
Dasar Perseroan yang melakukan Penawaran Principles of the Company’s Articles of Association
Umum Bersifat Ekuitas, Peraturan Otoritas Jasa conducting an Equity Public Bids, a Financial Services
Keuangan (“POJK”) No. 32/POJK.04/2014 tentang Authority Regulation no. 32 / POJK.04 / 2014 on the
Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Plan and Implementation of the General Meeting
Pemegang Saham dan POJK No. 33/POJK.04/2014 of Shareholders and Financial Services Authority
tentang Direksi dan Dewan Komisaris termasuk Regulation No. 33/POJK.04/2014 regarding the
mengubah Maksud dan Tujuan serta Kegiatan Board of Directors and Board of Commissioners,
Usaha Perseroan, dan perubahan struktur including changes in the Company’s Purpose and
permodalan dan susunan pemegang saham Objectives and Business Activities, and changes in
dalam Perseroan dan Anggaran Dasar Perseroan, the capital structure and shareholding structure
sebagaimana dinyatakan dalam Akta Pernyataan of the Company and the Articles of Association
Keputusan Para Pemegang Saham No. 20 of the Company as stated in the Deed of Decision
tanggal 19 September 2017 dibuat di hadapan of Shareholders No.20 dated September 19, 2017
Rini Yulianti, S.H., Notaris di Jakarta Timur, yang was made before Rini Yulianti, S.H., Notary in East
telah diterima dan dicatatkan dalam sistem Jakarta, which has been received and registered
Administrasi Badan Hukum (“Sisminbakum”) in the Legal Administration System of the Ministry
Menkumham berdasarkan Surat Penerimaan of Justice and Human Rights based on Letter of
Sehubungan dengan perubahan status Perseroan In connection with the change of the Company’s
dari Perseroan Tertutup menjadi Perseroan status from a Closed Company into a Public
Terbuka nama Perseroan menjadi PT Prima Company, the Company’s name becomes PT Prima
Cakrawala Abadi, Tbk., dan pada 29 Desember Cakrawala Abadi, Tbk., and on December 29, 2017,
2017, Perseroan mencatatkan diri sebagai the Company becomes a public company on the
perusahaan publik di Bursa Efek Indonesia dengan Indonesia Stock Exchange with the code “PCAR”.
kode saham “PCAR”.
Berdasarkan Akta No. 20/ 2017, susunan anggota Based on deed No. 20/2017, the composition of the
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan saat ini Board of Commissioners and Board of Directors is
adalah sebagai berikut : as follows:
PT. Trisurya Lintas Marcelus PT. Inti Agri Susanti Hidayat PT. Kitita Alami Setijo Hadijanto
Investama 25,00% Resources Tbk. 0,02% Propertindo Soetarno
75,00% 99,98% 99,00% 1,00%
PERSEROAN / Company
PT. Prima Cakrawala Abadi, Tbk.
4.7. Visi dan Misi Perseroan 4.7. Vision and Mission Company
Visi : Vision:
• Menjadi eksportir rajungan dengan kualitas • To be the world’s best and largest quality crab
terbaik dan terbesar di dunia. exporter.
Misi : Mission :
• Memasarkan merk lokal hasil tangkapan dan • To market the local brands of domestic catch
olahan anak bangsa di pasar dunia. and product in the world market.
• Memasarkan produk rajungan sambil • To market the crab products while educating
mengedukasi akan perlunya menjaga the need to maintain sustainability of the crab
sustainability dari populasi rajungan. populations.
• Mempunyai cooking dan picking station yang • To have cooking and picking station spread all
tersebar di seluruh penjuru Indonesia dengan over Indonesia with qualified human resources.
SDM yang berkualitas.
• Menjaga tingkat kualitas produk dengan • To maintain the level of product quality with
penerapan Good Manufacturing Practice. the implementation of Good Manufacturing
Practice.
• Menjaga stabilitas suplai bahan baku dengan • To maintain the stability of raw material supply
cara meningkatkan kesejahteraan nelayan by improving the welfare of fishermen through
melalui program kemitraan. partnership program.
DEWAN KOMISARIS
KOMISARIS UTAMA:
TOMMY I. WIDJAJA
KOMISARIS INDEPENDEN:
IDA BAGUS OKA NILA KOMITE AUDIT
KETUA:
IDA BAGUS OKA NILA
ANGGOTA:
DEWAN DIREKSI MASHITA FIRDAUSY
DIREKTUR UTAMA: PUTRI ANNISAH
RADITYA WARDHANA
DIREKTUR:
LIM TONY
DIREKTUR INDEPENDEN:
TITI INDAH .S
SEKRETARIS PERUSAHAAN
BARADIAN FERRY S.
DIVISI
DIVISI UMUM DIVISI PRODUKSI DIVISI QUALITY CONTROL
PURCHASING AREA
Lulus dengan gelar Sarjana Teknik Sipil dari Graduated with a Bachelor of Civil Engineering
Universitas Trisaksi pada tahun 1992, Bachelor from Trisakti University in 1992, Bachelor of Science
of Science in Industrial Engineering dari Western in Industrial Engineering from Western Illinois
Illinois University, Amerika Serikat pada tahun University, USA in 1993, and Master of Science in
1993, dan Master of Science in Manufacturing dari Manufacturing from Western Illinois University in
Western Illinois University pada tahun 1995. 1995.
Lulus dengan gelar Sarjana Ekonomi jurusan Graduated with a Bachelor of Economics degree
Manajemen dari Universitas Pancasila pada tahun majoring in Management from Pancasila University
1988. in 1988.
Menjabat sebagai Direktur Utama Perseroan sejak Appointed as President Director of the Company
Agustus 2014. since August 2014.
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Direktur Previously served as Director of PT Layar Citra
di PT Layar Citra Sekawan (Mei 2013 – 2014), Sekawan (May 2013 - 2014), Consultant of Ernst
Konsultan di Ernst & Young tahun (Februari 2011 & Young (February 2011 - April 2013), and Client
– April 2013), dan Client Associate Assistant di Associate Assistant of Merrill Lynch (September
Merrill Lynch (September 2010 – Desember 2010). 2010 - December 2010). Graduated with a Bachelor
Lulus dengan gelar Bachelor of Science dari of Science degree from the University of San
University of San Francisco, Amerika Serikat Francisco, USA in 2010 and Associate of Arts
pada tahun 2010 dan Associate of Arts Business Business Administration from De Anza College,
Administration dari De Anza College, Cupertino, Cupertino, California in 2008.
California pada tahun 2008.
Menjabat sebagai Direktur Keuangan merangkap Appointed as Director of Finance and also
Direktur Independen sejak Agustus tahun 2017, Independent Director since August 2017, oversees
membawahi Divisi keuangan dan akuntansi the Company’s financial and accounting division.
Perseroan.
Sebelumnya, pernah menjabat sebagai Accounting Previously, served as Accounting Manager of the
Manager Perseroan (Desember 2016 – Juli 2017), Company (December 2016 - July 2017), Accounting
Accounting Manager di PT Tirta Ungu (Juni 2015 Manager of PT Tirta Ungu (June 2015 - 2016),
–2016), Internal Auditor dan pendampingan Internal Auditor and Accurate program assistant
program Accurate (part timer) di PT Trian Citra (part timer) of PT Trian Citra Geotama (June 2016
Geotama (Juni 2016 – Juli 2017), Internal Auditor - July 2017), Internal Auditor and Accurate program
dan pendampingan program Accurate (part assistant (part timer) at CV Kreasindo Teknik
timer) di CV Kreasindo Teknik (Agustus 2015 – (August 2015 - July 2016), Supervisor of Public
Juli 2016), Supervisor di Kantor Akuntan Publik Accounting Company Irawati Kusumadi (2004 - June
Irawati Kusumadi (2004 – Juni 2015), Senior Staff 2015), Senior Staff of Public Accounting Company
di Kantor Akuntan Publik Irawati Kusumadi (2002 Irawati Kusumadi (2002 - 2004), Junior Staff of
– 2004), Junior Staff di Kantor Akuntan Publik Public Accounting Company Irawati Kusumadi (May
Irawati Kusumadi (Mei 2001 – 2002). 2001 - 2002).
Lulus dengan gelar Sarjana Akuntansi dari Graduated with a Bachelor degree in Accounting
Universitas Diponegoro pada tahun 2004 dan from Diponegoro University in 2004 and associate
D3 jurusan Akuntansi Politeknik Universitas degree majoring in Polytechnic Accounting of
Diponegoro tahun 2000. Diponegoro University in 2000.
Menjabat sebagai Direktur Operasional Perseroan Serves as Director of Operations of the Company
terkait dengan Produksi, Penjualan, dan hubungan related to Production, Sales, and relationships with
dengan pemasok serta Pelanggan. Menjabat suppliers and Customers. Served as Company’s
sebagai Direksi Perseroan sejak Agustus tahun Board of Directors since August 2017.
2017.
Sebelumnya pernah menjabat sebagai Trader Previously served as Trader Manager of the
Manager Perseroan (2014 – 2017), Direktur di Company (2014 - 2017), Director of PT Maxindo Baja
PT Maxindo Baja Perkasa (2016 – sekarang), Perkasa (2016 - present), and Marketing Manager
dan Marketing Manager in Life Insurance di PT in Life Insurance of PT Manulife Indonesia (2008 -
Manulife Indonesia (2008 – 2014). 2014).
Lulus dengan gelar Sarjana Akuntansi dari Graduated with a Bachelor degree in Accounting
Universitas Trisakti pada tahun 2009. from Trisakti University in 2009.
Perseroan menyadari sepenuhnya bahwa sumber The Company is fully aware that human resources
daya manusia merupakan salah satu faktor are one of the decisive factors for the success of
penentu bagi keberhasilan setiap usaha dan every business and its activities. Therefore, the
kegiatannya. Oleh karena itu, Perseroan secara Company is seriously focused on always improving
bersungguh-sungguh memusatkan perhatian the quality of human resources, through various
untuk selalu meningkatkan kualitas sumber daya educational programs, training, development,
manusia, melalui berbagai program pendidikan, maintenance and welfare services for all employees
pelatihan, pengembangan, pemeliharaan dan both technically functional and managerial.
pelayanan kesejahteraan bagi seluruh karyawan
baik secara teknis fungsional maupun manajerial.
Karyawan merupakan aset berharga bagi Employees are a valuable asset to the Company,
Perseroan, sehingga Perseroan memandang thus the Company considers that the Company
bahwa Perseroan harus dapat menyiapkan should be able to prepare good facilities so that the
fasilitas yang baik agar kebutuhan karyawan needs of employees can be met, thus they can work
dapat terpenuhi, sehingga dapat bekerja dengan with the best potential.
potensi terbaik.
Berikut tabel-tabel rincian komposisi karyawan The following table detailing the composition of
Perseroan termasuk Direksi, berdasarkan jenjang the Company’s employees including the Board of
status kerja, jenjang pendidikan, jenjang jabatan, Directors, based on the level of employment status,
dan jenjang usia. education level, level of office, and level of age.
Pada tanggal 31 Desember 2017, Perseroan memiliki 498 karyawan, dengan rincian sebagai berikut:
Lokasi
Keterangan Jumlah Karyawan
PT Prima Cakrawala Abadi Jl. Krt Wongsonegoro No. 39, Kelurahan Wonosari Ngaliyan, 198
Semarang, Jawa Tengah
PT Karya Persada Khatulistiwa Jl. Mina Ayu, Kecamatan Juntinyuat, Indramayu, Jawa Barat 189
PT Nuansa Cipta Magello Jl. Kima III Kav. 5, Kawasan Industri Kima, Makassar, 111
Sulawesi Selatan
Perseroan tidak memiliki karyawan dengan The Company does not have employees with special
keahlian khusus di bidangnya, dimana apabila expertise in its field, whereof in that case, the
karyawan pada posisi tersebut tidak ada, continuity of the Company’s operational or business
kelangsungan kegiatan operasional atau usaha activities will not be disturbed, this is because every
Perseroan tidak akan terganggu, hal ini disebabkan employee of the Company can replace each other’s
oleh setiap karyawan Perseroan dapat saling employee function in the same division as well as in
menggantikan fungsi karyawan lainnya pada divisi case of the Company considering that the Company
yang sama serta dalam hal Perseroan menimbang needs additional employees, the Company may hire
bahwa Perseroan membutuhkan tambahan new employees.
karyawan, Perseroan dapat mempekerjakan
karyawan baru.
Perseroan tidak memiliki tenaga kerja asing The Company has no foreign worker occupying
yang menduduki jabatan tertentu yang dilarang certain positions prohibited from being occupied
diduduki oleh tenaga kerja asing sebagaimana by foreign workers as stipulated in the Decree of
diatur dalam Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan the Minister of Manpower and Transmigration of
Transmigrasi Republik Indonesia No. 40 Tahun the Republic of Indonesia no. 40 of 2012 on Certain
2012 tentang Jabatan-Jabatan Tertentu Yang Occupations of Prohibited Occupation of Foreign
Dilarang Diduduki Tenaga Kerja Asing. Workers.
Perseroan saat ini memiliki serikat pekerja yang The Company currently has a union formed by the
dibentuk oleh karyawan Perseroan. Perseroan Company’s employees. The Company does not
saat ini tidak memiliki Kesepakatan Kerja Bersama. currently have a Collective Labor Agreement. The
Hubungan antara Perseroan dan karyawan diatur relationship between the Company and employees
melalui Peraturan Perusahaan. is governed by Company Regulations.
Perseroan telah mengadakan sarana pendidikan The Company has provided educational and training
dan pelatihan berupa pelatihan pengupasan dan facilities in the form of training for peeling and
pengolahan rajungan serta pelatihan sertifikasi processing of crabs and training of British Retail
British Retail Consortium (BRC). Consortium (BRC) certification.
Saham Perseroan dicatatkan dan mulai The Company’s shares are listed and commenced
diperdagangkan pada tanggal 29 Desember 2017 trading on December 29, 2017 in Indonesia Stock
di PT Bursa Efek Indonesia dengan kode “PCAR”. Exchange under the code “PCAR”.
Kapasitas Produksi
Lokasi Pabrik Kapasitas Maksimal Kapasitas Terpakai Tingkat Utilisasi
(ton/bulan) (ton/bulan)
Semarang 100 16,7 16,70%
Indramayu 37,5 15,3 40,75%
Makassar 37,5 6,4 17,01%
Suplai daging rajungan dari Indonesia mempunyai Supply of crab meat from Indonesia has a significant
pengaruh yang signifikan di pasar internasional. effect on the international market. As one of the
Sebagai salah satu negara dengan sumber countries with great natural resources, Indonesia
daya alam yang besar, Indonesia mempunyai has the ability that exceeds other countries to
kemampuan yang melebihi negara-negara lain supply crab meat throughout the year. Indonesia
untuk mensuplai daging rajungan sepanjang tahun. contributes to the supply of crab meat around 40% -
Indonesia berkontribusi untuk menyumbang 50% of the world’s total crab meat supply.
suplai daging rajungan sekitar 40% - 50% dari total
suplai daging rajungan di dunia.
Sebagai negara dengan suplai daging rajungan As a country with a promising supply of crab meat,
yang menjanjikan, Indonesia dapat memenuhi Indonesia can meet the demands of the world’s
permintaan dari pasar terbesar daging rajungan largest crab meat market, the United States.
di dunia yaitu Amerika Serikat. Pertumbuhan Economic growth and the policy of the United
ekonomi dan kebijakan pemerintahan Amerika States government greatly affect the demand for
Serikat sangat mempengaruhi permintaan daging the crab meat. Backed by a positive movement in
rajungan tersebut. Didukung dengan pergerakan economic growth, with rising purchasing power
positif akan pertumbuhan perekonomian, dimana and falling unemployment rates in the United
meningkatnya daya beli dan menurunnya tingkat States, the prospect of crab meat demand in the
pengangguran di Amerika Serikat, prospek akan United States is very promising.
permintaan daging rajungan di Amerika Serikat
sendiri sangat menjanjikan.
Pada tahun 2017 sendiri angka penjualan rajungan In 2017, the number of sales of Indonesian crab to
Indonesia ke pasar Amerika Serikat mencapai the US market reached 23,240,706 cans, the figure
23.240.706 kaleng, angka tersebut lebih rendah is lower than the sales in 2016 which is 25,405,559
dibandingkan dengan penjualan di tahun 2016 cans. However, in terms of selling price there is
yaitu sebanyak 25.405.559 kaleng. Namun dari a significant increase where in December of 2016
segi harga jual terdapat peningkatan yang cukup the price of export of crabs per can is about $
signifikan dimana pada Desember tahun 2016 8.50 per can, but in December of 2017 the price of
harga ekspor rajungan per kaleng adalah sekitar crab exports reached about $ 12.60 per can. This
$8,50 per kaleng, namun pada Desember tahun significant increase is due to the increasing demand
2017 harga ekspor rajungan mencapai sekitar of crabs but on the other side the world supply is
$12,60 per kaleng. Peningkatan yang cukup decreasing compared to the previous year.
siginifikan ini disebabkan karena meningkatnya
permintaan rajungan namun di lain sisi supply
dunia menurun dibandingkan dengan tahun
sebelumnya.
Dari dalam negeri, berdasarkan data dari Domestically, based on data from the Ministry of
Kementerian Kelautan dan Perikanan (“KKP”), Marine Affairs and Fisheries, crab and blue swimming
ekspor rajungan dan kepiting menunjukan crab exports show fluctuations in the last five years.
fluktuasi dalam lima tahun terakhir. Pada tahun In 2012 and 2013, there is an increasing demand for
2012 dan 2013, terjadi peningkatan permintaan crab and flower crab exports. In 2012, crab and blue
ekspor kepiting dan rajungan. Pada 2012, ekspor swimming crab exports reached 28,212 tons or US $
kepiting dan rajungan mencapai 28.212 ton atau 329.7 million and in 2013 crab and blue swimming crab
senilai US$329,7 juta dan di tahun 2013 ekspor exports increased to 34,713 tons or US $ 359.3 million.
kepiting dan rajungan meningkat menjadi 34.713 While in 2014 and 2015, crab and blue swimming crab
ton atau seniali US$359,3 juta. Sedangkan pada exports showed a decline, where in 2014 crab and
tahun 2014 dan 2015, menunjukan ekspor rajungan blue swimming crab exports only 28,091 tons worth
dan kepiting mengalami penurunan, dimana pada US $ 414.4 million, and in 2015 to 23,746 tons worth
2014 ekspor rajungan dan kepiting hanya 28.091 US $ 309.7 million. Meanwhile in 2017 crab and flower
ton senilai US$414,4 juta, dan pada 2015 menjadi crab exports increased to $ 411 million.
Menteri KKP Susi Pudjiastuti berpendapat bahwa Minister of Marine Affairs and Fisheries Susi
rajungan atau blue swimming crab (Portunus Pudjiastuti believes that blue swimming crab
Pelagicus) adalah salah satu komoditas perikanan (Portunus Pelagicus) is one of fishery commodity
yang memiliki nilai ekspor tinggi bagi Indonesia, that has high export value for Indonesia, the
permintaan rajungan di pasar internasional yang increasing demand of crab in international market
terus meningkat setiap tahunnya mendorong every year encourages the fulfillment of those
pemenuhan kebutuhan tersebut. Akan tetapi, needs. However, due to the dependence of the
karena ketergantungan dari hasil penangkapan di catch in nature, crab exports fluctuate within the
alam, ekspor rajungan berfluktuasi dalam kurun last five years.
waktu lima tahun terakhir.
Tingginya permintaan akan komoditas perikanan The high demand for fishery commodities makes
membuat KKP ingin menjaga dan melindungi the Ministry of Marine Affairs and Fisheries want to
populasi Lobster, kepiting, dan Rajungan. Dengan safeguard and protect the Lobster, Crab and blue
diterbitkannya Permen KP No. 1 Tahun 2015, swimming Crab populations. With the issuance of
KKP bertujuan untuk menjaga keberlangsungan Ministry Decree of Marine Affairs and Fisheries No. 1
populasi Lobster, Kepiting, dan Rajungan. of 2015, the Ministry of Marine Affairs and Fisheries
aims to maintain the continuity of the population
Lobster, Crab, and blue swimming Crab.
Dalam menghadapi iklim persaingan bisnis di In dealing with the business competition climate in
industri rajungan, Perseroan melakukan berbagai the crab industry, the Company undertook various
strategi untuk menghadapinya. Berikut ini adalah strategies to deal with it. The following is the
strategi Perseroan untuk menjadi salah satu Company’s strategy to become one of the largest
perusahaan rajungan terbesar di Indonesia: companies in Indonesia:
a) Menjaga stabilitas suplai yang ada dengan a) Maintain the stability of existing supply by
cara meningkatkan jumlah kemitraan dengan increasing the number of partnerships with
nelayan – nelayan lokal yang saat ini sudah local fishermen who currently have reached 100
mencapai angka 100 nelayan. Selain itu fishermen. In addition, the Company will also
Perseroan juga akan meningkatkan kerjasama enhance the existing partnerships by simply
kemitraan yang saat ini telah berjalan yaitu financing the operational activities of the
hanya dengan membiayai kegiatan operasional fishermen, however in the future, the Company
nelayan, namun ke depannya Perseroan juga will also open up partnership opportunities by
akan membuka peluang kemitraan dengan way of procurement of vessels and fishing gear
cara pengadaan kapal dan alat tangkapnya so that the Company can open up opportunities
sehingga Perseroan membuka peluang bagi for fishermen who have not been able to make
nelayan yang belum mampu untuk membuat fishing vessels itself but has the expertise in
kapal tangkap sendiri namun mempunyai capturing resources to own the ship and its own
keahlian dalam menangkap untuk memiliki fishing gear.
kapal dan alat tangkap sendiri.
b) Dari sisi penjualan, Perseroan berencana b) In terms of sales, the Company plans to expand
untuk melakukan perluasan pasar diantaranya its market to markets in Europe and Asia. For
ke pasar di Eropa dan Asia. Untuk kedua both markets, the company plans to penetrate
market tersebut, perseroan berencana untuk direct sales. By conducting direct sales, it has the
melakukan penetrasi penjualan langsung. potential to positively impact the Company’s
Dengan melakukan penjualan langsung margin increase. But on the other hand, the
tersebut maka mempunyai potensi dampak company will also continue to strive to increase
positif kenaikan marjin Perseroan. Namun di cooperation with its partners in the United
lain sisi, perseroan juga akan terus berusaha States, so that the sales value along with the
untuk meningkatkan kerjasama dengan mitra Company’s sales volume can increase. However,
– mitranya di Amerika Serikat, sehingga nilai this increase in sales must be balanced with the
penjualan beserta dengan volume penjualan Company’s cash flow capability that must be
Perseroan dapat meningkat. Akan tetapi able to finance the sale.
peningkatan penjualan ini harus diimbangi
dengan kemampuan arus kas Perseroan yang
harus sanggup membiayai penjualan tersebut.
c) Memodernisasi mesin – mesin Perseroan yang c) Modernize the Company’s aged machinery,
sudah berumur, sehingga berpotensi untuk potentially reducing maintenance costs and
menekan biaya maintenance dan juga biaya operating costs.
pengoperasiannya.
4.17.1. PT Nuansa Cipta Magello (“NCM”) 4.17.1. PT Nuansa Cipta Magello (“NCM”)
PT Nuansa Cipta Magello, berkedudukan di PT Nuansa Cipta Magello incorporated in Makassar,
Makassar adalah suatu perseroan terbatas yang is a limited liability company incorporated under the
didirikan berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Deed of Establishment of Limited Liability Company
Terbatas NCM No. 17 tanggal 7 Desember 2000, NCM No.17 dated December 7, 2000, made before
dibuat di hadapan Hendrik Jaury, S.H., Notaris Hendrik Jaury, S.H., Notary in Makassar. The deed
di Makassar. Akta tersebut telah memperoleh has been approved by the Minister of Justice and
pengesahan dari Menteri Kehakiman dan Hak Human Rights of the Republic of Indonesia pursuant
Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan to Decree no. C.1132HT.01.01.TH.2002 dated June 24,
Keputusan No. C.1132HT.01.01.TH.2002 tanggal 2002, which has been registered in the Company
24 Juni 2002, telah didaftarkan dalam Daftar Register pursuant to the provisions of Qualified
Perusahaan sesuai dengan ketentuan UUWDP di (Audit Opinion) Laws at Ujung Pandang Company
Kantor Pendaftaran Perusahaan Ujung Pandang Registration Office under No. 599/UP2023/VII/2002
di bawah No. 599/UP2023/VII/2002 tanggal 17 Juli dated July 17, 2002 and has been published in the
2002 dan telah diumumkan dalam Berita Negara State Gazette of the Republic of Indonesia No. 47
Republik Indonesia No. 47 tanggal 13 Juni 2014, dated June 13, 2014, Supplement no. 17210 (“Deed
Tambahan No. 17210 (“Akta Pendirian NCM”). of Establishment of NCM”).
Kegiatan usaha Utama NCM adalah bergerak di The Main Business Activity of NCM is engaged in
bidang pengalengan dan cold storage hasil laut. canning and cold storage of marine products. The
Kegiatan usaha Utama yang dijalankan saat ini telah main business activities carried out are currently
sesuai dengan Maksud dan Tujuan serta kegiatan in conformity with the aims and objectives and
usaha penunjang NCM berdasarkan Anggaran Dasar supporting NCM business activities under NCM’s
NCM. Articles of Association.
LAPORAN KEUANGAN | 26 | ANNUAL REPORT 2017
PT Prima Cakrawala Abadi Tbk.
Permodalan Capital
Berdasarkan Akta NCM No. 15/2008, struktur Based on Deed of NCM No. 15/2008, the capital
permodalan NCM adalah sebagai berikut: structure of NCM is as follows:
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Based on the Deed of Decision of Shareholders
Pemegang Saham No. 05 tanggal 11 September No. 05 dated September 11, 2017 made before
2017 yang dibuat dihadapan Harra Mieltuani Harra Mieltuani Lubis, SH, Notary in Tangerang,
Lubis, SH, Notaris di Tangerang, akta mana telah which deed has been notified by the Minister of
diberitahukan Menkumham dan dicatat di dalam Justice and Human Rights and recorded in Legal
database Sisminbakum Menkumham berdasarkan Entity Administration System of the Minister of
Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Justice and Human Rights database based on
Data Perseroan No. AHU.AJ.01.03-0171504 tanggal Letter of Acceptance of Notification of Change of
14 September 2017, telah didaftarkan dalam Daftar Corporate Data. AHU.AJ.01.03-0171504 dated 14
Perseroan sesuai dengan ketentuan UUPT dengan September 2017, which has been registered in the
No. AHU-0115455.AH.01.11.TAHUN2017 tanggal 14 Company Register pursuant to the provisions of
September 2017 (“Akta No. 05/2017”), susunan Limited Liabilities Company Laws with no. AHU-
pemegang saham NCM adalah sebagai berikut: 0115455.AH.01.11. OF 2017 dated September 14, 2017
(“Deed No. 05/2017”), the composition of the NCM
shareholders is as follows:
Berdasarkan Akta NCM No. 05/2017, susunan Based on Deed of NCM No. 05/2017, the composition
anggota Direksi dan Dewan Komisaris NCM adalah of the members of the Board of Directors and Board
sebagai berikut: of Commissioners of NCM are as follows:
Komisaris : Tommy Iskandar Widjaja Commissioner : Tommy Iskandar Widjaja
Direktur Utama : Raditya Wardhana President Director : Raditya Wardhana
Direktur : Lim Tony Director : Lim Tony
LAPORAN TAHUNAN | 27 | ANNUAL REPORT 2017
PT Prima Cakrawala Abadi Tbk.
4.17.2. PT Karya Persada Khatulistiwa (“KPK”) 4.17.2. PT Karya Persada Khatulistiwa (“KPK”)
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, KPK In order to achieve these aims and objectives, KPK
dapat menjalankan kegiatan usaha pengolahan may conduct business activities in the processing of
distribusi perikanan (rajungan) serta usaha fishery distribution as well as business in the field
dalam bidang perdagangan pada umumnya, of trade in general, including imports, exports,
termasuk impor, ekspor, interinsulair dan lokal interinsular and local of all kinds of tradable goods
dari segala macam barang atau jasa yang dapat or services for both own account and others
diperdagangkan baik untuk perhitungan sendiri commission, be a wholesaler, purveyor / supplier,
maupun pihak lain secara komisi, menjadi grosir, distributor and agency and representative both
leveransir/suplier, distributor dan keagenan serta from within and outside the country from all kinds
perwakilan baik dari dalam maupun luar negeri of merchandise and services, both the production
dari segala macam barang dagangan dan jasa, baik of others and the self-production.
hasil produksi pihak lain maupun hasil produksi
sendiri.
KPK sedang melakukan perbaikan fasilitas The KPK is in the process of improving its production
produksi dan sedang melakukan persiapan untuk facilities and is preparing to return to export or
dapat kembali melakukan ekspor atau penjualan direct sales in 2018.
langsung pada tahun 2018.
Permodalan Capital
Berdasarkan Akta No. 79 tanggal 10 Juli 2014 Based on Deed No. 79 dated July 10, 2014 made
dibuat di hadapan Jimmy Tanal, S.H., Notaris di before Jimmy Tanal, S.H., Notary in South Jakarta as
Jakarta Selatan sebagai notaris pengganti dari a substitute notary of Hasbullah Abdul Rasyid, SH,
Hasbullah Abdul Rasyid, S.H., Notaris di Jakarta Notary in South Jakarta. The deed has been approved
Selatan. Akta tersebut telah disetujui oleh by the Minister of Justice and Human Rights based
Menkumham berdasarkan Keputusan No. AHU- on Decision No. AHU-AHU-05446.40.20.2014 dated
AHU-05446.40.20.2014 tanggal 14 Juli 2014 (“Akta July 14, 2014 (“Deed No. 79/2014”), the capital
No. 79/2014”), struktur permodalan KPK adalah structure of KPK is as follows:
sebagai berikut:
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Based on the Deed of Decision of Shareholders No.
Pemegang Saham No. 04 tanggal 1 Agustus 2016 04 dated August 1, 2016 made before Harra Mieltuani
yang dibuat dihadapan Harra Mieltuani Lubis, Lubis, SH, Notary in Tangerang. The deed has been
SH, Notaris di Tangerang. Akta tersebut telah notified to the Minister of Justice and Human
diberitahukan kepada Menkumham dan dicatat Rights and recorded in Legal Entity Administration
di dalam database Sisminbakum Menkumham System of the Minister of Justice and Human Rights
berdasarkan Surat Perubahan Data Perseroan No. database based on Company Data Changes Letter
AHU-AH.01.03-0071434 tanggal 13 Agustus 2016 no. AHU-AH.01.03-0071434 dated August 13, 2016
(“Akta KPK No. 04/2016”), susunan pemegang (“Deed of KPK No. 04/2016”), the composition of
saham KPK adalah sebagai berikut: KPK’s shareholders is as follows :
2017 (“Akta 27/2017”) susunan anggota Direksi Company Laws no. AHU-0121592.AH.01.11. of 2017
dan Dewan Komisaris KPK adalah sebagai berikut: dated September 29, 2017 (“Deed 27/2017”) of the
members of the Board of Directors and Board of
Commissioners of KPK are as follows:
Komisaris : Tommy Iskandar Widjaja Commissioner : Tommy Iskandar Widjaja
Direktur Utama : Raditya Wardhana President Director : Raditya Wardhana
Direktur : Lim Tony Director : Lim Tony
Aset Asset
Aset Perseroan pada 31 Desember 2017 adalah The Company’s assets as of December 31, 2017
sebesar Rp140,8 Milyar yang mengalami amounted to 140.8 billion IDR which increased by
peningkatan sebesar Rp98,1 Milyar atau 230,24% 98.1 billion IDR or 230.24% compared to December
dibanding 31 Desember 2016 sebesar Rp42,6 31, 2016 amounting to 42.6 billion IDR.
Milyar.
- Persediaan - Inventories
Persediaan pada tahun 2017 sebesar Rp19,2 Inventories in 2017 of 19, 2 billion IDR or 55.9 tons
Milyar atau 55,9 ton rajungan, meningkat of crabs, increased by 15, 1 billion IDR or 371.96%
sebesar Rp15,1 Milyar atau 371,96% dibanding compared to 2016 amounting to 4 billion IDR
tahun 2016 sebesar Rp4 Milyar atau 15,2 Ton. or 15.2 Ton. The inventory is a meat inventory
Persediaan tersebut merupakan persediaan of finished goods and semi-finished goods.
meat berupa barang jadi dan barang setengah The increase in inventories is due to unrealized
jadi. Peningkatan persediaan disebabkan belum exports due to waiting for ship schedules.
terealisasinya ekspor karena menunggu jadwal
kapal.
315,69% dibanding tahun 2016 sebesar Rp0,5 IDR in 2016. This is primarily derived from Value
Milyar. Hal ini terutama berasal dari Pajak Added Tax on the purchase of packaging, auxiliary
Pertambahan Nilai atas pembelian packaging, materials, re-import sales, and professional fees
bahan pembantu, re-import penjualan, dan supporting the initial public offering of shares.
biaya profesi penunjang penawaran perdana
saham.
Liabilitas Liabilities
Liabilitas Perseroan pada 31 Desember 2017 adalah The Company’s liabilities as of December 31, 2017
sebesar Rp44,9 Milyar mengalami penurunan amounted to 44.9 billion IDR which decreased by
sebesar Rp23,5 Milyar atau 52% dibanding posisi 31 23.5 billion IDR or 52% compared to the position of
Desember 2016 sebesar Rp68,4 Milyar. 31 December 2016 amounting to Rp68.4 Billion.
- Liabilitas Jangka Pendek - Short-term Liabilities
Liabilitas jangka pendek pada tahun 2017 sebesar Short-term liabilities in 2017 amounting to Rp36.5
Rp36,5 Milyar mengalami penurunan sebesar billion decreased by 24.4 billion IDR or 40.03%
Rp24,4 Milyar atau 40,03% dibanding tahun compared to 2016 of 60.1 billion IDR. The decrease
2016 sebesar Rp60,1 Milyar. Penurunan tersebut was caused by the payment of debt to PT Indojasa
antara lain disebabkan oleh pembayaran hutang Pratama Finance amounting to 27.9 Billion IDR,
kepada PT Indojasa Pratama Finance sebesar the accrued expenses incurred on IPO supporting
Rp27,9 Milyar, peningkatan beban yang masih profits amounting to 4.6 billion IDR and taxes
LAPORAN KEUANGAN | 32 | ANNUAL REPORT 2017
PT Prima Cakrawala Abadi Tbk.
harus dibayar atas jasa profesi penunjang IPO payable of 0.8 billion IDR.
sebesar Rp4,6 Milyar serta hutang pajak (PPh
dan PPN) sebesar Rp0,8 Milyar.
- Liabilitas Jangka Panjang - Long-term Liabilities
Liabilitas jangka panjang berupa taksiran Long-term liabilities in the form of actuary
aktuaris atas imbalan pasca kerja tahun 2017 estimates for post-employment benefits in 2017
sebesar Rp8,5 Milyar yang bertambah Rp0,9 amounting to 8.5 billion IDR which increased
Milyar atau 11,76% dibanding tahun 2016 sebesar by 0.9 billion IDR or 11.76% compared to 2016
Rp7,6 Milyar. amounting to 7.6 billion IDR.
Ekuitas Equity
Ekuitas Perseroan pada 31 Desember 2017 adalah The Company’s equity as of December 31, 2017
sebesar Rp98,3 Milyar mengalami peningkatan amounted to 98.3 billion IDR, an increase of 120.9
Rp120,9 Milyar atau 534,18% dibanding 31 billion IDR, or 534.18% compared to December 31,
Desember 2016 sebesar -Rp22,6 Milyar. 2016 amounting to 22.6 billion IDR. The increase was
Peningkatan ini terutama disebabkan karena mainly due to the paid-up capital from shareholders
adanya setoran modal dari pemegang saham dan and additional paid-up capital from Initial Public
tambahan modal disetor dari Penawaran Umum Offering amounting to Rp120.6 billion.
Perdana sebesar Rp120,6 Milyar.
Penjualan Sales
Penjualan tahun 2017 sebesar Rp135 Milyar Sales in 2017 amounting to 135 billion IDR increased
meningkat Rp68,9 Milyar atau 103,81% dibanding by 68.9 billion IDR or 103.81% compared to 2016
tahun 2016 sebesar Rp66,4 Milyar. Hal ini terutama amounting to 66.4 billion IDR. This is mainly due to
disebabkan oleh ekspor tahun 2017 sebanyak 28 export in 2017 as many as 28 containers more than
kontainer lebih banyak dibanding tahun 2016 yang in 2016 as many as 15 containers. Cost of Goods Sold
sebanyak 15 kontainer. Harga Pokok Penjualan in 2017 by 87% decreased compared to 2016 by 99%.
tahun 2017 sebesar 87% menurun dibanding tahun
2016 sebesar 99%.
Beban Pokok Penjualan Cost of goods sold
Meskipun bahan baku tahun 2017 dibanding Although raw materials in 2017 compared to
tahun 2016 mengalami kenaikan masing – masing the year 2016 increased respectively by 86% and
sebesar 86% dan 71%, Harga Pokok Penjualan 71%, Cost of Goods Sales decreased mainly from
mengalami penurunan terutama dari efisiensi efficiency in Direct Labor Costs, Mine Costs, and
pada Biaya Tenaga Kerja Langsung, Biaya Bahan Factory Overhead Costs of 10% in 2017 and 27 % by
Pembantu, dan Biaya Overhead Pabrik yaitu 10% di 2016.
tahun 2017 dan 27% di tahun 2016.
Beban Usaha Operating expenses
Beban penjualan dan administrasi umum tahun General sales and administration expenses in 2017 of
2017 sebesar Rp17,6 Milyar meningkat Rp5,8 17.6 billion IDR increased by 5.8 billion IDR compared
Milyar dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp11,8 to 11.8 billion IDR in 2016. However, compared to
Milyar. Namun dibandingkan nilai penjualan, sales value, the percentage of operating expenses
prosentase beban usaha mengalami penurunan. decreased. Operating expenses compared to sales
Beban usaha dibanding nilai penjualan tahun 2017 value in 2017 and 2016 amounted to 13% and 18%,
dan tahun 2016 adalah masing – masing sebesar respectively.
13% dan 18%.
Rugi Komprehensif tahun berjalan Comprehensive Loss of the current year
Rugi komprehensif Perseroan pada tahun 2017 The Company’s comprehensive loss in 2017
sebesar Rp0,24 Milyar meningkat Rp0,03 Milyar amounting to 0.24 billion IDR increased by 0.03 billion
dibanding tahun 2016 sebesar Rp0,21 Milyar yang IDR compared to 2016 of 0.21 billion IDR derived from
berasal dari rugi komprehensif imbalan kerja. the comprehensive loss of employee benefits.
LAPORAN TAHUNAN | 33 | ANNUAL REPORT 2017
PT Prima Cakrawala Abadi Tbk.
Likuiditas tahun 2017 dibanding tahun 2016 Liquidity in 2017 compared to 2016
Tingkat kemampuan Perseroan dalam memenuhi The Company’s ability to meet current liabilities
liabilitas lancar yang akan jatuh tempo dari due from current asset ratio to current liabilities in
perbandingan aset lancar dengan liabilitas lancar 2017 amounted to 2.81x which increased from 2016
pada tahun 2017 sebesar 2,81x yang mengalami to 0, 38x. This increase is attributed to an additional
peningkatan dibanding tahun 2016 sebesar capital injection during 2017 that increases the
0,38x. Peningkatan tesebut disebabkan adanya value of Cash and Banks, Inventories and Advances
tambahan setoran modal selama tahun 2017 yang of Suppliers and reduces Bank Loans.
meningkatkan nilai Kas dan Bank, Persediaan, dan
Uang Muka Suplier serta menurunkan Hutang
Bank.
Solvabilitas tahun 2017 dibanding tahun 2016 Solvency in 2017 compared to 2016
Tingkat kemampuan Perseroan dalam memenuhi The Company’s ability to meet both the short-term
liabilitas jangka pendek maupun jangka panjang and long-term liabilities of the Debt to Asset Ratio
dari perbandingan jumlah liabilitas terhadap by 2017 of 0.32x decreased from 2016 by 1.60x. The
jumlah aset (Debt to Asset Ratio) pada tahun 2017 decrease was due to the decrease in liabilities that
sebesar 0,32x menurun dibanding tahun 2016 the Company is believed to have sufficient assets to
sebesar 1,60x. Penurunan tersebut disebabkan cover its short-term debt.
penurunan liabilitas sehingga Perseroan diyakini
memiliki aset yang cukup untuk menutupi utang
jangka pendeknya.
Tingkat kemampuan Perseroan dalam memenuhi The Company’s level of ability to meet its short-
liabilitas jangka pendek maupun jangka panjang term and long-term liabilities from the ratio of
dari perbandingan jumlah liabilitas terhadap liabilities to total equity (Debt to Equity Ratio) in
jumlah ekuitas (Debt to Equity Ratio) pada tahun 2017 amounted to 0.46x increase compared to the
2017 sebesar 0,46x meningkat dibanding tahun year 2016 of -3.02x. The increase is due to additional
2016 sebesar -3,02x. Peningkatan tersebut paid-in capital in 2017 that causes equity to be
disebabkan adanya tambahan modal disetor pada positive, as well as a decrease in liabilities by 2017.
tahun 2017 yang menyebabkan ekuitas menjadi
positif, serta penurunan liabilitas pada tahun 2017.
Rentabilitas tahun 2017 dibanding tahun 2016 Rentability in 2017 compared to 2016
Tingkat kemampuan Perseroan dalam The Company’s ability to generate returns based
menghasilkan imbal hasil berdasarkan aset on its assets from the comparison of net income
yang dimilikinya dari perbandingan laba bersih on the Company’s assets (Return on Assets) in 2017
terhadap aset Perseroan (Return on Asset) pada amounted to 0.26% increase compared to the year
tahun 2017 sebesar 0,26% meningkat dibanding 2016 of -24.35%. The increase is due to an increasing
tahun 2016 sebesar -24,35%. Peningkatan tersebut net profit with operational efficiency in 2017.
disebabkan laba bersih yang semakin meningkat
dengan adanya efisiensi opersional di tahun 2017.
Tingkat kemampuan Perseroan dalam The Company’s ability to generate returns on the
menghasilkan imbal hasil berdasarkan modal basis of its capital from the comparison of net
yang dimilikinya dari perbandingan laba bersih income to the equity of the Company (Return on
terhadap ekuitas Perseroan (Return on Equity) Equity) in 2017 of 0.38% shows a positive number in
pada tahun 2017 sebesar 0,38% menunjukan angka the Company’s profit and equity compared to 2016,
positif pada laba dan ekuitas Perseroan dibanding where in 2016 net income and the Company’s equity
tahun 2016, dimana pada tahun 2016 laba bersih is in a negative position.
dan ekuitas Perseroan adalah pada posisi negatif.
Analisa Rasio (%) Ratio Analisys(%)
31 December
Keterangan Description
2017 2016 2015
Rasio Pertumbuhan (%) Growth Ratio (%)
Penjualan 103,81 -21,73 -21,62 Sales
Beban pokok penjualan 78,07 -10,57 -25,88 Cost of Revenues
Laba kotor 4578,91 -96,55 27,59 Gross Profit
Laba usaha 101,54 -91,42 -145,84 Operating Profit
Laba (rugi) bersih sebelum pajak 95,26 28,52 -485,32 Profit (Loss) Before Income Tax
penghasilan – Nett
Laba (rugi) bersih 103,57 40,05 -1.392,02 Profit (Loss) – Nett
Laba (rugi) komprehensif tahun berjalan 101,19 37,71 -1.238,55 Comprehensive Profit (Loss) of
the Year
Jumlah Aset 230,24 -19,19 -41,01 Total Assets
Jumlah Liabilitas -34,3 1,36 -2,85 Total Liabilities
Jumlah ekuitas 534,18 -95 -680,55 Total Equity
Rasio Profitabilitas (%) Profitabilities Ratio (%)
Laba kotor / Penjualan 13,13 0,57 12,98 Gross Profit/ Sales
Laba usaha / Penjualan 0,13 -17,18 -7,03 Operating Profit/ Sales
Laba sebelum pajak penghasilan / 0,48 -20,5 -22,45 Profit Before Income Tax
Penjualan
Laba (rugi) bersih / Penjualan 0,27 -15,62 -20,4 Profit (Loss)/ Sales – Nett
Rasio Rentabilitas (%) Rentabilities Ratio (%)
Laba (rugi) bersih / Jumlah ekuitas 0,38 45,85 149,16 Nett Profit (Loss)/ Total Equity
Laba (rugi) bersih / Jumlah aset 0,26 -24,35 -32,82 Nett Profit (Loss)/ Total Assets
Rasio Solvabilitas (x) Solvabilities Ratio (x)
Jumlah liabilitas / Jumlah aset 0,32 1,6 1,28 Total Liabilities/ Total Assets
Jumlah liabilitas / Jumlah ekuitas 0,46 -3,02 -5,81 Total Liabilities/ Total Equity
Rasio Likuiditas (x) Liquidity Ratio
Aset lancar / Liabilitas jangka pendek 2,81 -0,38 0,6 Current Assets/ Short-Term
Liabilities
LAPORAN TAHUNAN | 35 | ANNUAL REPORT 2017
PT Prima Cakrawala Abadi Tbk.
Dalam rangka menjaga kepentingan seluruh In order to safeguard the interests of all stakeholders
stakeholder dan meningkatkan nilai bagi and enhance shareholder value, the Company has
pemegang saham, selama ini Perseroan telah been implementing Good Corporate Governance in
menerapkan Tata Kelola Perusahaan (Good its business activities. The Company is committed
Corporate Governance) yang baik dalam kegiatan to always behave by showing transparent business
usahanya. Perseroan memiliki komitmen untuk and ethics in accordance with applicable rules and
senantiasa berperilaku dengan memperlihatkan regulations.
etika bisnis dan transparan sesuai dengan
peraturan dan ketentuan yang berlaku.
Mekanisme Tata Kelola Perusahaan sangat The Corporate Governance Mechanism is very
berpengaruh terhadap penetapan dan pencapaian influential on the determination and achievement
tujuan, pembentukan serta pengembangan of objectives, establishment and development
budaya kerja di lingkungan Perseroan. Bagi of work culture within the Company. For the
Perseroan, implementasi Tata Kelola Perusahaan Company, the implementation of Corporate
dalam proses bisnis merupakan pijakan kokoh Governance in the business process is a firm
untuk mewujudkan visi dan misi Perseroan. Prinsip- footing to realize the vision and mission of the
prinsip Tata Kelola Perusahaan menjadi perangkat Company. The principles of Corporate Governance
standar yang bertujuan memperbaiki citra, become standard tools aimed at improving the
efisiensi, efektifitas dan tanggung-jawab sosial Company’s image, efficiency, effectiveness and
Perseroan. Adapun prinsip-prinsip tata kelola social responsibility. The principles of corporate
Perseroan meliputi transparansi, akuntabilitas, governance include transparency, accountability,
kewajaran, independensi dan tanggung jawab. fairness, independence and responsibility.
Adapun Komponen utama dari struktur tata kelola The main components of corporate governance
perusahaan adalah Rapat Umum Pemegang structure are General Meeting of Shareholders,
Saham, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Board of Commissioners, Board of Directors,
Internal Audit, dan Sekretaris Perusahaan. Audit Committee, Internal Audit, and Corporate
Secretary.
1) Rapat Umum Pemegang Saham 1) General Meeting of Shareholders
Pemegang saham Perseroan mengadakan The shareholders of the Company hold a General
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) baik Meeting of Shareholders (AGMS) either the
RUPS Tahunan maupun RUPS Luar Biasa Annual General Meeting of Shareholders or
sebagai pelaksanaan hak pemegang saham Extraordinary General Meeting of Shareholders
atas kegiatan Perseroan. Perseroan meminta as the exercise of shareholder rights over
persetujuan terlebih dahulu dari pemegang the activities of the Company. The Company
saham untuk tindakan-tindakan tertentu requests prior approval from shareholders for
sebagaimana telah diatur dalam Anggaran certain actions as set forth in the Company’s
Dasar Perseroan. Rapat Umum Pemegang Articles of Association. General Meeting of
Saham (“RUPS”) Berdasarkan Anggaran Dasar Shareholders (“GMS”) Based on the Articles of
Perusahaan, Rapat Umum Pemegang Saham Association of the Company, the General Meeting
(“RUPS”) baik RUPS Tahunan (“RUPST”) of Shareholders (“AGM”) both the Annual
maupun RUPS Luar Biasa (“RUPSLB”) General Meeting of Shareholders (“AGM”)
bertindak sebagai lembaga yang memiliki and Extraordinary GMS (“EGMS”) acts as the
wewenang tertinggi dalam organisasi tata highest authority in the governance organization
kelola perusahaan sekaligus merupakan forum corporate governance as well as a major forum
utama bagi para pemegang saham untuk for shareholders to exercise their rights and
menggunakan hak dan wewenangnya terhadap authority over the management of the Company.
manajemen Perseroan.
LAPORAN
LAPORANKEUANGAN
TAHUNAN || 38
38 ||ANNUAL
ANNUALREPORT
REPORT 2017
2017
PT Prima Cakrawala Abadi Tbk.
Selain menjabat sebagai Ketua Komite Audit In addition to serving as Chairman of the Audit
juga menjabat sebagai Komisaris Independen Committee, she also serves as an Independent
Perseroan. Diangkat sebagai Ketua Komite Audit Commissioner of the Company. Appointed as
pada bulan September 2017 dengan jangka waktu Chairman of the Audit Committee in September
sampai dengan adanya surat pemberhentian dari 2017 with term of up to the letter of dismissal from
Perseroan. the Company.
Menjabat sebagai Anggota Komite Audit pada Served as a Member of the Audit Committee in
bulan September 2017 dengan jangka waktu September 2017 with a term up to the termination
sampai dengan adanya surat pemberhentian dari of letters from the Company.
Perseroan.
Untuk memenuhi Pasal 12 POJK No. 55/2015, To comply with Article 12 POJK no. 55/2015, The
Perseroan telah memiliki Piagam Komite Audit Company has the Charter of the Audit Committee
tertanggal 19 September 2017. dated September 19, 2017.
Tugas dan Tanggung jawab Komite Audit meliputi: The duties and responsibilities of the Audit
Committee include:
1. Melakukan penelaahan atas informasi 1. Reviewing the financial information to be
keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan issued to the public and / or authorities,
kepada publik dan/atau pihak otoritas antara including financial reports, projections and
lain laporan keuangan, proyeksi dan laporan other reports related to the Company’s
lainnya terkait dengan informasi keuangan financial information.
Perseroan.
2. Melakukan penelaahan atas ketaatan 2. Reviewing the compliance with laws and
terhadap peraturan perundang‐undangan regulations related to the Company’s activities.
yang berhubungan dengan kegiatan
Perseroan.
3. Memberikan pendapat independen dalam 3. Providing an independent opinion in the event
hal terjadi perbedaan pendapat antara of any disagreement between management
manajemen dan akuntan atas jasa yang and accountant for the services it provides.
diberikannya.
4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan 4. Providing recommendations to the Board of
Komisaris mengenai penunjukan akuntan Commissioners regarding the appointment
yang didasarkan pada independensi, ruang of accountants based on the independence,
lingkup penugasan, dan imbalan jasa. scope of the assignment, and remuneration of
services.
5. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan 5. Reviewing the conduct of audits by the Internal
pemeriksaan oleh auditor internal dan Auditor and overseeing the implementation
mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh of follow-up by the Board of Directors on the
Direksi atas temuan auditor internal. findings of the internal auditor.
6. Melakukan penelaahan terhadap aktivitas 6. Reviewing the activities of risk management
pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan carried out by the Board of Directors, if the
oleh Direksi, jika Emiten atau Perusahaan Issuer or Public Company has no risk monitoring
Publik tidak memiliki fungsi pemantau risiko function under the Board of Commissioners;
di bawah Dewan Komisaris;
7. Menelaah pengaduan yang berkaitan dengan 7. Reviewing complaints relating to the
proses akuntansi dan pelaporan keuangan Company’s accounting and reporting process.
Perseroan.
8. Menelaah dan memberikan saran kepada 8. Reviewing and advising the Board of
Dewan Komisaris terkait dengan adanya Commissioners regarding the potential conflict
potensi benturan kepentingan Perseroan. of interest of the Company.
9. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan 9. Maintaining the confidentiality of Company
informasi Perseroan. documents, data and information.
Wewenang Komite Audit meliputi: The authority of the Audit Committee includes:
1. Akses terhadap dokumen, data dan informasi
1. Access to relevant documents, data and
yang relevan untuk mendapatkan data dan
information to obtain data and information
informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan
relating to the implementation of its duties.
tugasnya.
2. Melakukan komunikasi langsung dengan 2. Conducting direct communication with
karyawan, termasuk Direksi dan pihak employees, 1 including the Board of Directors and
yang menjalankan fungsi audit internal, those exercising internal audit, risk management
manajemen risiko, dan akutan terkait tugas and accounting functions related to the Audit
dan tanggung jawab Komite Audit. Committee’s duties and responsibilities.
3. Apabila diperlukan, dengan persetujuan 3. If necessary, with the approval of the Board
Dewan Komisaris, Komite Audit dapat of Commissioners, the Audit Committee
mempekerjakan tenaga ahli yang independen may hire independent experts outside the
diluar anggota Komite Audit untuk membantu members of the Audit Committee to assist in
pelaksanaan tugasnya. the performance of its duties.
4. Melaksanakan kewenangan lain yang 4. Carry out other authorities granted by the
diberikan Dewan Komisaris. Rapat anggota Board of Commissioners. Audit Committee
Komite Audit dilakukan setiap 3 (tiga) bulan members meetings are held once every 3
sekali dan rapat tersebut dihadiri oleh seluruh (three) months and the meeting is attended
anggota Komite Audit. by all members of the Audit Committee.
Sampai dengan saat ini Komite Audit belum Until now, the Audit Committee has never held
pernah mengadakan rapat karena Komite Audit a meeting since the new Audit Committee was
baru dibentuk September 2017. formed in September 2017.
surat pemberhentian dari Perseroan. The duties and responsibilities of the Internal Audit
Tugas dan Tanggung jawab Unit Audit Internal Unit include:
meliputi:
1. Menyusun dan melaksanakan rencana Audit 1. Prepare and implement the Annual Internal
Internal Tahunan; Audit plan;
2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan 2. Test and evaluate the implementation of
pengendalian internal dan sistem manajemen internal controls and risk management systems
risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan; in accordance with the Company’s policy;
3. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas 3. Conduct examination and assessment on
efisiensi dan efektivitas dibidang keuangan, efficiency and effectiveness in finance,
akuntansi, operasional, sumber daya manusia, accounting, operations, human resources,
pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan marketing, information technology and other
lainnya; activities;
4. Memberikan saran perbaikan dan informasi 4. Provide objective recommendations and
yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa improvements on the activities examined at all
pada semua tingkat manajemen; levels of management;
5. Membuat laporan hasil audit dan 5. Prepare the audit report and submit the report
menyampaikan laporan tersebut kepada to the President Director and the Board of
Direktur Utama dan Dewan Komisaris; Commissioners;
6. Memantau, menganalisis dan melaporkan 6. Monitoring, analyzing and reporting on the
pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang implementation of suggested improvements;
telah disarankan;
7. Bekerja sama dengan Komite Audit; 7. Working closely with the Audit Committee;
8. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu 8. Develop a program to evaluate the quality of
kegiatan audit internal yang dilakukannya; its internal audit activities;
9. Melakukan pemeriksaan khusus apabila 9. Conduct special inspection if necessary.
diperlukan.
Wewenang Unit Audit Internal meliputi: The authority of the Internal Audit Unit includes:
a. Mengakses seluruh informasi yang relevan a. Access all relevant information about the
tentang perusahaan terkait dengan tugas company in relation to its duties and functions;
dan fungsinya;
b. Melakukan komunikasi secara langsung b. Communicate directly with the Board of
dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Directors, Board of Commissioners, and / or
Komite Audit serta anggota dari Direksi, Audit Committee as well as members of the
Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit; Board of Directors, Board of Commissioners
and / or Audit Committee;
c. Mengadakan rapat secara berkala dan c. Conduct periodic and incidental meetings with
insidentil dengan Direksi, Dewan Komisaris, the Board of Directors, Board of Commissioners
dan/atau Komite Audit; dan and / or Audit Committee; and
d. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan d. Coordinate its activities with the activities of
kegiatan auditor eksternal. external auditors.
Auditor Independen untuk melakukan audit and Lawyers as Independent Auditors to audit
atas Laporan Keuangan Perseroan dan Anak the Company’s and Subsidiary’s Financial
Perusahaan untuk tahun yang berakhir Statements for the year ended December 31,
pada tanggal 31 Desember 2017 sesuai surat 2017 pursuant to the decision letter board
keputusan direksi No.121/Dir.PCA/IX/2017 pada of directors No.121 / Dir.PCA / IX / 2017 on
tanggal 19 September 2017. September 19, 2017.
Perseroan berkeyakinan bahwa Perseroan The Company believes that the Company
telah mengikuti peraturan perundang- has followed the laws and regulations in the
undangan di bidang perikanan dan kelautan field of fisheries and marine in Indonesia, so
di Indonesia, sehingga kelangsungan that the business continuity of the Company
usaha Perseroan akan dapat terjaga ke will be maintained in the future.
depannya.
2. Risiko Ketersediaan Bahan Baku Dari 2. Risk of Raw Material Availability from Third
Pihak Ketiga Parties
Dalam menjalankan kegiatan usahanya In carrying out its business activities the
Perseroan memerlukan bahan baku, Company requires raw materials, especially
khususnya rajungan. Bahan baku tersebut crabs. The raw materials are purchased
dibeli dari pihak ketiga seperti nelayan. from third parties such as fishermen.
Upaya dan strategi Perseroan untuk The Company’s efforts and strategies to
memitigasi risiko ini adalah dengan mitigate these risks are to maintain good
menjaga hubungan baik dengan nelayan relationships with fishermen as well as
serta melakukan pengikatan kemitraan to engage partnerships with fishermen
dengan nelayan melalui system dana through a system of arrest operational
bantuan operasional penangkapan dan aid funds and grants and fishing vessel
dana bantuan pengadaan alat tangkap dan procurement funds.
kapal tangkap.
3. Risiko Fluktuasi Harga Bahan Baku & 3. Risk of Raw Material Price & Sales Volume
Volume Penjualan Fluctuation
Sebagai perusahaan yang bergerak di As a company engaged in the processing
bidang industri pengolahan distribusi industry distribution of fishery products
hasil perikanan (rajungan), harga bahan (crab), the price of raw materials to be
baku menjadi hal yang patut diperhatikan noteworthy because about 75% of the
karena sekitar 75% dari biaya produksi production costs of crab derived from
rajungan berasal dari biaya bahan baku. the cost of raw materials. The increase /
Kenaikan / penurunan harga bahan baku decrease in raw material prices will affect
akan memengaruhi harga jual rajungan dan the selling price of crabs and impact on the
berdampak pada kenaikan / penurunan increase / decrease in demand from the
permintaan dari para importir. Sehingga importers. The increase / decrease in sales
kenaikan / penurunan volume penjualan volume of the Company’s products is also
produk Perseroan turut dipengaruhi oleh influenced by the price of raw materials.
harga bahan baku.
Perseroan memitigasi risiko ini dengan
The Company mitigates this risk by having
memiliki pernyataan komitmen pembelian
a statement of raw material purchasing
bahan baku dengan beberapa nelayan
commitment with several of the Company’s
binaan Perseroan pada rentang volume
fishermen on an agreed volume range. So
yang disepakati. Sehingga Perseroan masih
the Company can still maintain its sales
dapat menjaga volume penjualannya.
volume.
4. Risiko Mutu Produk Tidak Sesuai dengan 4. Risk of Incompatibility of Product Quality
Standar Konsumsi with Consumption Standards
Sebagai Perseroan yang bergerak di As a company engaged in the processing
bidang industri pengolahan distribusi hasil industry distribution of fishery products
perikanan (rajungan), kualitas produk (crab), the quality of the product must be
harus sesuai dengan standar konsumsi bagi in accordance with consumer consumption
konsumen. Rajungan mempunyai kadar standards. Blue swimming Crab has
chloramphenicol (antibiotik) di dalam chloramphenicol (antibiotics) in the body.
tubuhnya. Selain itu kadar chloramphenicol In addition, chloramphenicol levels in
di dalam produk dapat meningkat akibat the product can be increased due to less
kegiatan proses yang kurang bersih dimana clean process activity where the United
negara Amerika Serikat sangat prihatin States is very concerned about the content
dengan kandungan cholramphenicol of chloramphenicol for consumption.
untuk konsumsi. Oleh karenanya Amerika Therefore, the United States as the world’s
Serikat sebagai negara tujuan ekspor largest crab export destination countries
rajungan terbesar dunia menerapkan apply a standard of chloramphenicol safe for
standar chloramphenicol yang aman untuk consumption by consumers in the country.
dikonsumsi oleh konsumen di negaranya. Products found containing chloramphenicol
Produk yang ditemukan mengandung exceeded the standard limits of safe
chloramphenicol melebihi batas standar consumption will be immediately rejected
aman konsumsi maka akan langsung and returned by the customs of the United
ditolak dan dikembalikan oleh pihak bea States. With the return of products that
cukai Amerika Serikat. Dengan adanya are not in accordance with consumption
pengembalian produk yang tidak sesuai standards will reduce the importer’s
dengan standar konsumsi maka akan confidence in the quality of production of
menurunkan kepercayaan importir akan the Company and will give a negative effect
kualitas produksi Perseroan serta akan on the company’s finances.
memberikan pengaruh negatif pada
keuangan perusahaan.
Perseroan memitigasi risiko ini dengan The Company mitigates this risk by following
mengikuti standar konsumsi yang berlaku the following prevailing consumption
sebagai berikut. standards.
• Dengan melakukan kegiatan tes lab • By doing lab tests on raw materials
atas bahan baku yang diterima dari received from the supplier every day and
supplier setiap harinya dan melakukan test the product ready to sell before the
tes atas produk siap jual sebelum product is exported.
produk tersebut diekspor.
maksimal 40% dari kontribusi penjualan contribution. In addition, the Company also
importir. Selain itu, Perseroan juga berencana plans to sell directly to the Market.
melakukan penjualan secara langsung ke
Pasar.
7. Risiko Ketepatan Waktu Pengiriman 7. Risk of Product Delivery Time
Produk Most of the Company’s production activities
Sebagian besar kegiatan produksi Perseroan come from the order of the importers so that
berasal dari order dari para importir the timely delivery of orders to the importers
sehingga ketepatan waktu pengantaran becomes one of the important factors of
pesanan kepada para importir menjadi confidence in obtaining order over and over
salah satu faktor penting kepercayaan in the next time. The inaccuracy of delivery
dalam memperoleh pesanan berulang di time of the order can affect the decrease of
waktu berikutnya. Ketidaktepatan waktu importer’s confidence and the effect on the
pengantaran pesanan dapat berdampak decrease of revenue of the Company.
pada penurunan kepercayaan importir dan
berpengaruh pada penurunan pendapatan
Perseroan.
Perseroan memitigasi risiko ini dengan The Company mitigates these risks in the
cara-cara sebagai berikut. following ways.
• Dengan mengelola sumber daya • By managing resources (human,
(manusia, alat, dan keuangan) dan equipment, and finance) and creating
menciptakan metode kerja yang work methods that can accelerate the
bisa mempercepat proses produksi, production process, the Company strives
Perseroan berupaya untuk menjaga to maintain timely completion of orders
ketepatan waktu penyelesaian by importers.
pesanan para importir.
• Menjalin hubungan dengan pelayaran • Establish links with reliable shipping
(forwarder) yang dapat dipercaya untuk (forwarder) for delivery of the product
pengiriman produk sehingga dapat so as to minimize the risk of late delivery
meminimalisir resiko keterlambatan of the product.
pengiriman produk.
Perseroan memitigasi risiko ini dengan cara The Company mitigates this risk by
melakukan pemeliharaan secara terjadwal. performing scheduled maintenance. In
Dalam hal kerusakan mesin terjadi, the event of engine failure occurring, the
Perseroan memiliki tenaga ahli sendiri dan/ Company has its own experts and / or contacts
atau menghubungi tenaga ahli eksternal external experts to repair the machine as
untuk mereparasi mesin tersebut sesegera soon as possible so as not to delay production
mungkin sehingga tidak mengakibatkan processes. The Company is also always trying
terhambatnya proses produksi. Perseroan to adopt the latest engine technology for
juga selalu berupaya mengadopsi the activity of crab processing. This is in line
teknologi mesin terbaru untuk kegiatan with the Company’s efforts to continuously
pengolahan rajungan. Hal ini sejalan produce quality and competitive products to
dengan upaya Perseroan untuk secara win and maintain the trust of its customers
berkesinambungan menghasilkan produk over the years.
yang berkualitas dan berdaya saing untuk
memenangkan dan mempertahankan
kepercayaan pelanggannya selama ini.
10. Risiko Perubahan Tingkat Suku Bunga 10. Risk of Interest Rate Change
Perseroan menggunakan kas internal The Company uses internal cash and
dan pinjaman bank untuk menjalankan bank loans to conduct business activities
kegiatan usaha maupun mengembangkan and develop the Company’s business. A
bisnis Perseroan. Kenaikan tingkat suku significant increase in interest rates will
bunga yang signifikan akan berpengaruh affect the Company’s revenue as a result of
terhadap pendapatan Perseroan sebagai the high financial burden incurred on bank
akibat tingginya beban keuangan yang debt interest. To mitigate this risk, the
dikeluarkan atas bunga utang bank. Company selectively takes into consideration
Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan the offering of credit facilities with the lowest
secara selektif melakukan pertimbangan interest rate and controlling the utilization
atas penawaran fasilitas kredit dengan of credit facilities for working capital in
tingkat suku bunga yang terendah serta accordance with the needs of the Company
mengendalikan pemakaian fasilitas may mitigate the risk of increased interest
kredit untuk modal kerja sesuai dengan expense on debt.
kebutuhan maka Perseroan dapat
memitigasi risiko kenaikan beban bunga
atas utang.
itu, dengan banyaknya pemain di industri it gives rise to intense business competition.
ini maka menimbulkan persaingan usaha The Company also has the potential to
yang intens. Perseroan juga memiliki lose market share if it cannot compete
potensi kehilangan pangsa pasar apabila which affects the decrease of revenue of
tidak dapat bersaing yang berdampak pada the Company. However, the Company has
penurunan pendapatan Perseroan. Namun confidence in the business prospect is very
Perseroan memiliki keyakinan mengenai high by continuing to increase network
prospek bisnis yang sangat tinggi dengan marketing and sales. Therefore, to achieve
terus menambah jaringan pemasaran serta the vision of the Company takes a short time.
penjualan. Oleh karena itu untuk mencapai
visi Perseroan membutuhkan waktu yang
tidak singkat.
Untuk memtigasi risiko ini, Perseroan To mitigate this risk, the Company plans to
berencana untuk membuka kantor open a marketing representative office in
perwakilan pemasaran di Amerika Serikat the United States which is the largest market
yang merupakan pangsa pasar terbesar share of crab products in the world. So, the
produk rajungan di dunia. Sehingga Company can sell products directly to end-
Perseroan dapat menjual produk secara users with more competitive price while
langsung ke end-user dengan harga yang maintaining the quality according to export
lebih kompetitif sekaligus menjaga kualitas standards.
sesuai standar ekspor.
12. Risk of Limited Competent Human Resources
12. Risiko Keterbatasan Sumber Daya Manusia (HR)
(SDM) Yang Kompeten
In the processing industry of the distribution
Dalam industri pengolahan distribusi of fishery products (crab), it is necessary
hasil perikanan (rajungan), diperlukan the willingness of skilled workers capable
kesediaan tenaga terampil yang mampu of producing and maintaining the quality of
memproduksi dan menjaga kualitas crab products.
produk rajungan.
Untuk memitigasi risiko ini, Perseroan To mitigate this risk, the Company
menerapkan beberapa langkah sebagai implemented the following measures.
berikut.
• Bekerjasama dengan sekolah kejuruan • Work with fisheries vocational schools to
perikanan untuk menyiapkan kader- prepare young cadres of HR substitutes
kader muda pengganti SDM yang akan who will retire.
memasuki masa pensiun.
• Menyiapkan SDM melalui pelatihan- • Setting up human resources through
pelatihan terhadap karyawan sehingga training of employees so as to enhance
dapat meningkatkan kompetensi SDM. human resource competence.
• Mengelola SDM yang kompeten • Manage competent human resources
dan meminimalkan jumlah turn over and minimize turn over employees with
karyawan dengan sistem manajemen a reliable human resource management
sumber daya manusia yang handal. system.
Perseroan juga menghadapi risiko the Company also faces major financial
keuangan utama yaitu risiko kredit, risiko risks: credit risk, foreign exchange rate risk,
nilai tukar mata uang asing, risiko suku interest rate risk, and liquidity risk. The
bunga, dan risiko likuiditas. Kebijakan financial policy is carried out carefully by
keuangan dijalankan secara berhati-hati managing these risks in order not to cause
dengan mengelola risiko-risiko tersebut potential harm to the Company.
agar tidak menimbulkan potensi kerugian
bagi Perseroan.
Kebijakan manajemen terhadap The management policy on financial risk
risiko keuangan dimaksudkan guna is intended to minimize the potential and
meminimumkan potensi dan dampak adverse financial impacts that may arise
keuangan merugikan yang mungkin from such risks on acceptable parameters.
timbul dari risiko-risiko tersebut pada In relation to such risk management, the
besaran yang dapat diterima (acceptable Company does not allow the existence of
parameters). Dalam kaitannya dengan speculative derivative transactions.
manajemen risiko tersebut, Perseroan
tidak memperkenankan adanya transaksi
derivatif yang bertujuan spekulatif.
Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan The following is an overview of the Bank’s
dan tujuan manajemen risiko keuangan financial risk management policies and
Perseroan: objectives:
pada kinerja keuangan Perseroan, maka financial performance of the Company, the
Perseroan akan melakukan transaksi Company will conduct hedging transactions
lindung nilai untuk meminimalisasi to minimize the negative impacts.
dampak negatif tersebut.
Berikut ini adalah simulasi jika terjadi perubahan The following is a simulation in case of a change of
kurs: exchange rate:
31-Dec-16 1 Rp339.455
December 31, 2016
(Rp339.455)
31-Dec-15 1 Rp542.320
December 31, 2015 (Rp542.320)
31-Dec-14 1 Rp135.527
December 31, 2014
(Rp135.527)
6.3 . Laporan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan 6.3 Social Responsibility Report
Setiap perusahaan tidak hanya bertujuan untuk Each company does not only aim to maximize
memaksimalkan laba yang diperoleh, namun the profit earned, but in carrying out the
dalam menjalankan kelangsungan perjalanan company’s continuous travel required a Corporate
perusahaannya diperlukan sebuah Corporate Social Social Responsibilities (CSR) and social welfare
Responsibilities (CSR) dan peningkatan kesejahteraan improvement so that the company not only be
sosial agar perusahaan tidak hanya menjadi bagian responsible to the owner only.
yang bertanggung jawab kepada pemiliknya saja.
Sepanjang tahun 2017, kegiatan CSR yang dilaksanakan Throughout 2017, CSR activities implemented
Perseroan mencakup bidang sarana dan prasarana, by the Company cover the areas of facilities
kesehatan, serta pemberdayaan masyarakat. and infrastructure, health, and community
empowerment.
Program‐program CSR yang disponsori
oleh Perseroan dan Anak Perusahan secara CSR programs sponsored by the Company and
berkesinambungan, antara lain adalah : Subsidiaries on an ongoing basis are among others:
• Pengembangan ekonomi
• Economic development
- Pengadaan alat tangkap rajungan
- Procurement of small fishing gear
- Pengadaan mesin penarik alat tangkap
- Procurement of a small fishing gear pulling
rajungan
machine
• Lingkungan dan Sosial
• Environment and Social
- Penyediaan air bersih bagi warga masyarakat
- Provision of clean water for local residents
sekitar
- Functioning the mosque for worship activities
- Memfungsikan musholla untuk kegiatan
of local people
ibadah warga sekitar
- Electricity distribution for the less fortunate
- Penyaluran listrik untuk warga sekitar yang
kurang mampu
SURAT PERNYATAAN
ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI
TENTANG TANGGUNG JAWAB
ATAS LAPORAN TAHUNAN TAHUN BUKU 2017
Statement Of Responsibility Of The Board Of Commissioners
And The Board Of Directors About Responsibilities
Of Annual Report 2017
Kami yang bertanda tangan dibawah ini We the undersigned hereby declare that the
menyatakan bahwa semua informasi dalam information contained in the Anuual Report of PT
Laporan Tahunan PT Prima Cakrawala Abadi Tbk. Prima Cakrawala Abadi Tbk. For Financial Year 2017
Tahun Buku 2017 telah dimuat secara lengkap has been completed and we are fully responsible
dan bertanggungjawab penuh atas kebenaran isi for the accuracy of the content of the company’s
Laporan Tahunan perusahaan. Annual Report.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan This statement has been made truthfully
sebenarnya.
DEWAN KOMISARIS
Board of Commissioners
KOMISARIS UTAMA KOMISARIS INDEPENDEN
President Commissioner Independent Commisioner
DEWAN DIREKSI
Board of Directors
DAFTAR ISI
Halaman
LAPORAN KEUANGAN
1. UMUM
PT Prima Cakrawala Abadi (Perusahaan), didirikan berdasarkan Akta No.111 tanggal 29 Januari 2014 dari Hasbullah Abdul Rasyid, SH.,
M.Kn Notaris di Jakarta. Akta pendirian telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat
Keputusannya No. AHU-08990.AH.01.01. tahun 2014 tanggal 03 Maret 2014.
Akta Pendirian Perusahaan telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir sebagaimana tercantum dalam Akta Pernyataan
Keputusan Para Pemegang Saham No. 20 tanggal 19 September 2017, dibuat di hadapan Rini Yulianti, SH, notaris di Jakarta ("Akta No,
20/2017"), telah diterima dan dicatatkan dalam Sistem Badan Hukum ("Sisminbakum") oleh Menhumham berdasarkan Surat Penerimaan
Pemberitahuan Perubahaan Data Perusahaan No. AHU-AH.01.03-0172879 tanggal 19 September 2017, telah memperoleh persetujuan
dari Menkumham berdasarkan keputusan No. AHU-0019278.AH.01.02. Tahun 2017 tanggal 19 September 2017, telah didaftarkan dalam
Daftar Perusahaan sesuai ketentuan UUPT dengan No. AHU-0116780.AH.01.11 Tahun 2017 tanggal 19 September 2017 ("Akta No,
20/2017")
Berdasarkan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perusahaan No. 32 tanggal 24 Agustus 2017 yang dibuat
dihadapan Harra Mieltuani Lubis, SH, Notaris di Tanggerang, telah terjadi perubahan pemegang saham pengendali Perusahaan, dimana
sebelumnya Perusahaan dikendalikan oleh PT Bahari Istana Alkausar (dengan kepemilikan saham sebesar 65.01%) menjadi dikendalikan
oleh PT Marindo Pasifik Indonesia (dengan kepemilikan saham sebesar 79.60%).
Maksud dan tujuan Perusahaan adalah menjalankan usaha dalam bidang perindustrian, perdagangan dan jasa. Untuk mencapai tujuan
dan maksud tersebut, Perusahaan dapat melaksanakan kegiatan usaha utama sebagai berikut:
a. Kegiatan usaha utama, yaitu pengolahan distribusi hasil perikanan (rajungan), industri pengolahan hasil perikanan (cold storage),
serta dalam bidang perdagangan pada umumnya termasuk impor, ekspor, interinsulair dan lokal dari segala jenis barang atau jasa
yang dapat diperdagangkan baik untuk perhitungan sendiri maupun pihak lain secara komisi, menjadi grosir, pemasok, distributor
dan keagenan serta perwakilan baik dari dalam maupun luar negeri dari segala jenis barang dagangan dan jasa, baik hasil produksi
pihak lain maupun hasil produksi sendiri.
b. Kegiatan usaha penunjang:
- Melakukan kegiatan penyertaan modal pada perusahaan yang melakukan kegiatan di bidang pengolahan hasil perikanan dan
perusahaan lainnya; dan
- Melakukan kegiatan lain yang lazim dilakukan sepanjang tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Perusahaan berdomisili di Jl. Krt Wongsonegoro No. 39, Kelurahan Wonosari Ngaliyan, Semarang - 50186, Jawa Tengah, Indonesia.
Pada tahun 2017 Perusahaan melakukan Penawaran Umum Perdana sejumlah 466.666.700 saham dengan nilai nominal sebesar Rp 100,-
setiap saham yang mewakili sebesar 40% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perusahaan melalui Bursa Efek Indonesia
dengan harga penawaran sebesar Rp 150,- setiap saham. Perusahaan telah mendapat Pemberiahuan Efektifnya Pernyataan Pendaftaran
dalam Rangka Penawaran Umum Perdana Saham Perusahaan dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dengan Surat Nomor: S-
471/D.04/2017 tanggal 21 Desember 2017. Pada tanggal 29 Desember 2017 seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan di Bursa Efek
Indonesia.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 jumlah keseluruhan karyawan Perusahaan sebagai berikut :
6
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
1. UMUM (Lanjutan)
d. Entitas Anak
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 struktur Entitas Anak yang dikonsolidasikan adalah sebagai berikut:
31 Desember 2017
Nama Perusahaan Tahun Awal Persentase Jumlah Aset
Domisili Bidang Usaha Operasi Komersial Kepemilikan Sebelum Eliminasi
PT Nuansa Cipta Magello Makasar Budidaya hasil laut, 2012 99,90% 13.316.505.283
perdagangan umum,
pengangkutan, dan
kontraktor.
31 Desember 2016
Nama Perusahaan Tahun Awal Persentase Jumlah Aset
Domisili Bidang Usaha Operasi Komersial Kepemilikan Sebelum Eliminasi
PT Nuansa Cipta Magello Makasar Budidaya hasil laut, 2012 99,90% 13.743.696.282
perdagangan umum,
pengangkutan, dan
kontraktor.
Berdasarkan Akta No. 109 tanggal 24 Juli 2014 dari Notaris Ny. Nisa Rochmasari, SH., M.Kn, Notaris di Semarang mengenai persetujuan
atas penjualan sebagian saham PT Nuansa Cipta Magello kepada PT Prima Cakrawala Abadi, yang telah mendapatkan persetujuan dari
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat keputusan No.AHU-06661.40.21.TH.2014 tanggal 25
September 2014, Perusahaan telah membentuk PT Nuansa Cipta Magello (NCM) yang beroperasi di Indonesia, Perusahaan memiliki
kepemilikan 99,90% di NCM
Berdasarkan Akta No. 111 tanggal 29 Januari 2014 dari Notaris Hasbullah Abdul Rasyid, SH., M.Kn Notaris di Jakarta, yang telah
mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat keputusan No.AHU-
02360.40.20.TH.2014 tanggal 2 Mei 2014, Perusahaan telah membentuk PT Karya Persada Katulistiwa (KPK) yang beroperasi di
Indonesia, Perusahaan memiliki kepemilikan 99,98% di KPK.
Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang meliputi Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar
Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntansi Indonesia (DSAK-IAI) dan peraturan terkait yang diterbitkan oleh OJK, khususnya peraturan No.
VIII.G.7, Lampiran keputusan ketua BAPEPAM-LK No. Kep.347/BL/2012 tentang "Pedoman Pelaporan dan Pengungkapan Laporan
Keuangan untuk Perusahaan Publik".
7
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan Konsolidasian konsisten dengan yang digunakan dalam
penyusunan laporan keuangan untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2016, kecuali untuk penerapan beberapa PSAK dan ISAK baru
ataupun revisi yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2017 seperti yang diungkapkan dalam Catatan ini.
Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan dasar akrual dengan menggunakan konsep harga perolehan, kecuali beberapa
akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun terkait.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan menggunakan metode langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang
diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan penyajian laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara
kas terdiri dari kas dan bank, simpanan yang sewaktu-waktu bisa dicairkan dan investasi likuid jangka pendek lainnya yang jatuh tempo
dalam waktu 3 (tiga) bulan atau kurang, dikurangi dengan cerukan.
Mata uang penyajian yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah yang juga sekaligus merupakan
mata uang fungsional Grup.
Standar dan penyesuaian standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016, dengan penerapan dini
diperkenankan yaitu:
Amandemen standar dan interpretasi berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah 1 Januari 2016, dengan penerapan
secara retrospektif yaitu:
● PSAK No. 4, "Laporan Keuangan Tersendiri tentang Metode Ekuitas dalam Laporan Keuangan Tersendiri";
● PSAK No. 15, "Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi";
● PSAK No. 24, "Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja";
● PSAK No. 65, "Laporan Keuangan Konsolidasian tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi";
● PSAK No. 66, "Pengaturan Bersama" tentang Akuntansi Akuisisi Kepentingan dalam Operasi Bersama;
● PSAK No. 67, "Pengungkapan Kepentingan Dalam Entitas Lain" tentang Entitas Investasi: Penerapan
● ISAK No. 30, "Pungutan";
Kebijakan Akuntansi yang diadopsi adalah konsisten dengan kebijakan akuntansi tahun keuangan sebelumnya, kecuali bagi pengadopsian
PSAK dan ISAK baru dan revisian yang berlaku efektif pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017.
Stadar dan penyesuaian standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2017
8
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PSAK dan Isak Revisian dan PSAK baru yang telah diterbitkan namun belum diterapkan.
Standar dan amandemen standar berikut efektif untuk periode yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2018, dengan penetapan
dini diperkenankan yaitu PSAK 69"Agrikultur:-Tnaman tentang agrikultur :Tanaman produktif, amandemen PSAK 16 "Aset
Tetap",amandemen mengenai PSAK No.2 "Laporan Arus Kas Prakarsa pengungkapan dan amandemen mengenai PSAK no. 46 :Pajak
Penghasilan:Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasikan.
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan keuangan konsolidasian, manajemen sedang mengevaluasi dampak dari standar dan
interprestasi tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian.
d. Prinsip-prinsip Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan, selaku entitas induk, dan Entitas Anak sebagai suatu entitas
ekonomi tunggal. Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan.
Entitas Anak adalah seluruh entitas di mana Grup memiliki pengendalian. Grup mengendalikan investee ketika (a) memiliki kekuasaan atas
investee, (b) eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee, dan (c) memiliki kemampuan untuk
menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil. Grup menilai kembali apakah Grup mengendalikan
investee jika fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian
Entitas Anak dikonsolidasian sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal ketika Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal
ketika Perusahaan kehilangan pengendalian atas Entitas Anak. Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan menggunakan kebijakan
akuntansi yang sama untuk tiap transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan yang serupa, kecuali dinyatakan lain.
Seluruh saldo, penghasilan dan beban intra Grup yang material, termasuk keuntungan atau kerugian yang belum direalisasi dari transaksi
intra Perusahaan dan dividen, dieliminasi secara penuh. Kebijakan akuntansi entitas anak telah diubah untuk memastikan konsistensi
dengan kebijakan yang diterapkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak.
Kepentingan Non Pengendali (KNP) adalah bagian dari ekuitas entitas anak yang tidak dapat diatribusikan baik secara langsung ataupun
tidak langsung kepada Perusahaan. KNP disajikan pada bagian ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian
ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Perusahaan, selaku entitas induk. Laba atau rugi komprehensif dan setiap komponen dari
pendapatan komprehensif lainnya diatribusikan kepada Perusahaan dan KNP, bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP memiliki saldo
defisit.
Perubahan dalam bagian kepemilikan atas Entitas Anak namun tanpa kehilangan pengendalian, dicatat sebagai transaksi ekuitas. Jika
Perusahaan kehilangan pengendalian atas Entitas Anak maka Perusahaan pada tanggal hilangnya pengendalian tersebut:
- menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap goodwill ) dan liabilitas entitas anak pada nilai tercatatnya;
- menghentikan pengakuan jumlah tercatat setiap KNP;
- mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima (jika ada);
- mengakui setiap sisa investasi pada entitas anak pada nilai wajarnya;
- mereklasifikasi bagian Perusahaan atas komponen yang sebelumnya diakui sebagai pendapatan komprehensif lain ke laporan laba
rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo laba dan;
- mengakui setiap kelebihan dan kekurangan yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian.
Kepentingan non pengendali disajikan di ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari Ekuitas Induk Perusahaan.
Laba atau rugi dan setiap komponen pendapatan komprehensif lain dialokasikan kepada Entitas Induk dan kepentingan non pengendali.
Seluruh transaksi dan saldo yang material antara perusahaan-perusahaan yang dikonsolidasi telah dieliminasi dalam penyajian laporan
keuangan konsolidasian.
Bila pengendalian atas suatu entitas diperoleh dalam periode berjalan, hasil usaha entitas tersebut dimasukkan dalam laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian sejak tanggal pengendalian diperoleh. Bila pengendalian berakhir dalam periode berjalan, hasil usaha entitas
tersebut dimasukkan ke dalam laporan laba rugi komprehensif konsolidasian untuk periode di mana pengendalian masih berlangsung.
9
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Sesuai dengan PSAK No. 38: "Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali (Revisi 2012) yang dimulai untuk tahun keuangan yang dimulai 1
Januari 2013, hanya transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali akan diperhitungkan oleh PSAK No. 38 (Revisi 2012). Pelaporan
Perusahaan dan Entitas Anak harus menentukan apakah substansi transaksi benar-benar kombinasi bisnis entitas sepengendali.
Aset dan liabilitas dari Perusahaan yang diakuisisi tidak disajikan kembali berdasarkan nilai wajar, melainkan Perusahaan yang
mengakuisisi terus menganggap jumlah tercatat yang diakuisisi aset dan liabilitas ini menggunakan metode penyatuan kepentingan.
Berdasarkan revisi PSAK No. 38, dengan metode penyatuan kepemilikan harus diterapkan dimulai dari awal jika dalam periode pelaporan
atas kedua entitas (akuisisi dan pengakuisisi) adalah entitas sepengendali.
Selisih antara harga pengalihan yang dibayar adalah jumlah tercatat aset bersih yang diperoleh akan disajikan sebagai bagian dari
pengakuisisi Tambahan Modal Disetor dalam modal usaha.
Saldo "Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali" dalam PSAK No. 38 (Revisi 2004) akan direklasifikasi dan disajikan
sebagai bagian dari ekuitas pada tambahan modal disetor pada awal penerapan standar ini dan tidak boleh direklasifikasi dari saldo
ekuitas ke laporan laba rugi di masa depan.
Akuisisi atau pengalihan saham antara entitas sepengendali, dicatat sesuai dengan PSAK No. 38 (Revisi 2004), "Akuntansi Restrukturisasi
Entitas Sepengendali". Dalam PSAK No. 38 (Revisi 2004), pengalihan aset, liabilitas, saham, dan instrumen kepemilikan lainnya dari
entitas sepengendali tidak akan menghasilkan laba atau rugi bagi perusahaan atau entitas individual dalam kelompok yang sama.
Karena transaksi restrukturisasi entitas sepengendali tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi pemilikan atas aset, liabilitas,
saham atau instrumen kepemilikan lainnya yang dipertukarkan, aset atau liabilitas yang dialihkan dicatat pada nilai buku sebagai kombinasi
bisnis dengan menggunakan metode penyatuan kepemilikan (pooling-of interests).
Dalam menerapkan metode penyatuan kepemilikan, komponen laporan keuangan konsolidasian untuk periode di mana terjadi
restrukturisasi dan untuk periode lain yang disajikan untuk tujuan perbandingan, disajikan sedemikian rupa seolah-olah restrukturisasi telah
terjadi sejak awal periode laporan keuangan yang disajikan. Selisih antara jumlah tercatat investasi pada tanggal efektif dan harga
pengalihan diakui dalam akun "Selisih Nilai Transaksi Restrukturisasi Entitas Sepengendali" yang disajikan sebagai bagian dari tambahan
modal disetor.
f. Instrumen Keuangan
Aset Keuangan
Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan pengakuannya pada tanggal perdagangan dimana pembelian atau penjualan dari aset
keuangan berdasarkan pada kontrak yang mensyaratkan penyerahan aset keuangan dalam jangka waktu yang ditetapkan oleh pasar.
Grup dapat mengklasifikasikan aset keuangannya dalam kategori berikut: (i) aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan
laba rugi, (ii) pinjaman yang diberikan dan piutang, (iii) investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo dan (iv) aset keuangan yang tersedia
untuk dijual.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Grup hanya memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan
dan piutang. Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan
yang tidak memiliki kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut diklasifikasikan sebagai aset lancar apabila jatuh tempo kurang dari dari
dua belas bulan, jika tidak, diklasifikasikan sebagai aset tidak lancar. Pinjaman yang diberikan dan piutang Grup terdiri dari kas dan setara
kas, piutang usaha-pihak ketiga dan piutang lain-lain - pihak berelasi sebagaimana disajikan di dalam laporan posisi keuangan.
Pinjaman yang diberikan dan piutang pada awalnya diakui sebesar nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan selanjutnya diukur pada
biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai. Aset keuangan dihentikan
pengakuannya ketika hak untuk menerima arus kas dari aset telah berakhir atau telah ditransfer dan Perusahaan telah secara substansial
mentransfer seluruh risiko dan manfaat kepemilikan.
10
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, manajemen menilai apakah terdapat bukti yang objektif bahwa aset keuangan atau
kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian
penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti objektif penurunan nilai.
Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi, kerugian penurunan nilai diukur sebagai selisih antara jumlah
tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan menggunakan suku bunga efektif pada saat pengakuan
awal dari aset tersebut. Jumlah tercatat aset tersebut dikurangi baik secara langsung maupun melalui akun penyisihan. Jumlah kerugian
yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.
Penurunan nilai aset keuangan - pinjaman yang diberikan dan piutang (lanjutan)
Manajemen untuk pertama kali akan menentukan bukti objektif penurunan nilai individual atas aset keuangan yang signifikan secara
individual. Jika tidak terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai aset keuangan secara individual, maka aset tersebut dimasukkan ke
dalam kelompok aset keuangan dengan risiko kredit yang serupa dan menentukan penurunan nilai secara kolektif.
Liabilitas Keuangan
Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangannya dalam dua kategori (i) pada nilai wajar melalui laporan laba rugi dan (ii) liabilitas keuangan
yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi yang
terdiri dari utang usaha, utang bank jangka pendek, utang lain-lain dan beban yang masih harus dibayar. Setelah pengakuan awal yaitu
sebesar nilai wajar ditambah biaya transaksi, Grup mengukur seluruh liabilitas keuangan pada biaya perolehan diamortisasi dengan
menggunakan metode suku bunga efektif. Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat liabilitas tersebut dilepaskan atau
dibatalkan atau kadaluarsa.
Aset dan liabilitas keuangan dapat saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan, jika dan hanya jika, 1) Grup
saat ini memiliki hak yang berkekuatan hukum dengan entitas lain untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut
dan 2) berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan kewajibannya secara simultan.
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi harga penawaran pasar untuk
aset dan harga yang ditawarkan atas liabilitas yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan menggunakan harga yang
dipublikasikan secara rutin dan berasal dari sumber yang terpercaya tanpa dikurangi biaya transaksi.
Apabila pasar untuk suatu instrumen keuangan tidak aktif, Perusahaan dapat menetapkan nilai wajar dengan menggunakan teknik
penilaian yang meliputi penggunaan transaksi pasar wajar terkini antar pihak-pihak yang memiliki pengetahuan memadai dan berkeinginan,
referensi nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama, analisis arus kas yang didiskonto atau model penetapan
harga opsi.
Kas dan setara kas terdiri dari kas dan bank yang tidak dibatasi penggunaannya dan deposito berjangka yang jatuh tempo dalam 3 bulan.
Beban dibayar di muka diamortisasi selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.
11
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan menerapkan PSAK No. 7 (Revisi 2009) “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. PSAK No. 7
(Revisi 2009) mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk komitmen, dalam laporan
keuangan konsolidasian dan laporan keuangan tersendiri entitas induk, dan juga diterapkan terhadap laporan keuangan secara individual.
g. Suatu pihak adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan atau entitas yang terkait dengan
Perusahaan.
j. Persediaan
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi bersih (the lower cost or net realizable
value ). Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang (weighted average method ).
Ketika persediaan dijual, nilai perolehan dari persediaan tersebut dicatat sebagai beban pada periode yang sama saat penjualan diakui.
Jumlah penurunan nilai persediaan menggunakan nilai realisasi bersih dan semua kerugian persediaan dicatat sebagai beban pada saat
hal tersebut terjadi.
Jumlah setiap pemulihan penyisihan penurunan nilai persediaan karena peningkatan kembali nilai realisasi bersih, diakui sebagai
pengurangan terhadap jumlah persediaan yang diakui sebagai beban pada periode terjadinya pemulihan tersebut.
Penyisihan persediaan usang dan penurunan nilai persediaan ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan
pada akhir tahun.
k. Aset Tetap
Pada saat pengakuan awal aset tetap diukur pada biaya perolehan yang meliputi harga pembelian, biaya pinjaman dan biaya lainnya yang
dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diperlukan. Biaya perolehan juga termasuk biaya
penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Setelah pengakuan awal, Perusahaan
menggunakan model biaya di mana seluruh aset tetap diukur sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi
kerugian penurunan nilai (jika ada). Seluruh biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam
laporan laba rugi komprehensif pada saat terjadinya.
Biaya setelah perolehan awal termasuk dalam jumlah tercatat aset atau diakui sebagai aset yang terpisah, mana yang lebih tepat, ketika
terdapat kemungkinan bahwa manfaat ekonomi di masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke Grup dan biaya tersebut
dapat diukur secara andal. Jumlah tercatat komponen yang diganti dihentikan pengakuannya pada tahun di mana pada saat penggantian
tersebut terjadi. Seluruh biaya perbaikan dan pemeliharaan dibebankan ke dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain
konsolidasian.
Biaya pengurusan legal awal untuk hak atas tanah diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah, dan biaya ini tidak disusutkan. Biaya
yang berkaitan dengan perpanjangan hak atas tanah diakui sebagai beban ditangguhkan dan diamortisasi selama periode hak atas tanah
atau manfaat ekonomi tanah, mana yang lebih pendek.
12
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Penyusutan dihitung sejak aset tetap siap untuk digunakan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat
ekonomis aset tetap yang bersangkutan sebagai berikut:
Keterangan Tahun
Bangunan Pabrik 20
Kendaraan 4-8
Peralatan pabrik 4-8
Peralatan kantor 4
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan ditelaah setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan estimasi
akuntansi diakui secara prospektif.
Suatu aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau ketika tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan
dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara
jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset tetap) diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada tahun aset tersebut
dihentikan pengakuannya.
Aset yang diamortisasi diuji untuk penurunan nilai apabila terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan bahwa jumlah
tercatat aset tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian penurunan nilai diakui untuk jumlah di mana jumlah tercatat aset melebihi jumlah
terpulihkannya. Jumlah terpulihkan adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset dikurangi biaya untuk menjual atau nilai pakai.
Untuk tujuan pengujian terhadap penurunan nilai, aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang dapat teridentifikasi dalam menghasilkan
arus kas yang terpisah (unit penghasil kas). Aset non-keuangan yang mengalami penurunan nilai ditelaah untuk kemungkinan pembalikkan
atas penurunan nilai tersebut pada setiap tanggal pelaporan.
Pendapatan diukur pada nilai wajar dari imbalan yang diterima atau piutang atas penjualan barang dari aktivitas normal Grup. Pendapatan
disajikan setelah dikurangi pajak pertambahan nilai, retur, potongan harga dan diskon. Pendapatan diakui apabila besar kemungkinan
manfaat ekonomi akan mengalir kepada Grup dan pendapatan tersebut dapat diukur secara andal. Kriteria pengakuan tertentu berikut
harus dipenuhi sebelum pengakuan pendapatan diakui:
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan menyediakan imbalan pascakerja pasti kepada karyawan sesuai dengan PSAK
No. 24 (Revisi 2013) tentang "Imbalan Kerja" mengharuskan Perusahaan untuk mengakui seluruh imbalan kerja yang diberikan melalui
program perjanjian formal dan informal, peraturan perundang-undangan atau peraturan industri, yang mencakup imbalan pasca-kerja,
imbalan kerja jangka pendek dan jangka panjang lainnya, pesangon pemutusan hubungan dan imbalan berbasis ekuitas.
Perhitungan imbalan pasca kerja jangka panjang didasarkan pada ketentuan di dalam Undang-undang No. 13 Tahun 2003 tentang
“Ketenagakerjaan” dengan menggunakan metode aktuarial Projected Unit Credit . Keuntungan atau kerugian aktuarial diakui sebagai
pendapatan atau beban apabila akumulasi neto dari keuntungan atau kerugian aktuarial yang belum diakui pada akhir periode pelaporan
sebelumnya melebihi jumlah yang lebih besar di antara 10% dari nilai kini liabilitas imbalan pasti atau 10% dari nilai wajar aset program
(jika ada) pada tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian aktuarial ini dibagi selama rata-rata sisa masa kerja ekspektasian dari para
karyawan.
13
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Selanjutnya, biaya jasa lalu dibebankan pada saat imbalan tersebut telah menjadi hak (vested ) dengan metode garis lurus selama periode
rata-rata sampai imbalan tersebut menjadi vest . Jika imbalan tersebut menjadi vest segera setelah program imbalan pasti diperkenalkan
atau program tersebut diubah, biaya jasa lalu segera diakui.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan pasti pada laporan posisi keuangan merupakan jumlah neto dari nilai kini liabilitas imbalan
pasti pada akhir periode pelaporan (yang didiskontokan dengan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah pada pasar aktif)
ditambah keuntungan (dikurangi kerugian) yang belum diakui, dikurangi biaya jasa lalu yang belum diakui serta dikurangi nilai wajar aset
program yang akan digunakan untuk penyelesaian liabilitas secara langsung (jika ada).
Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam mata uang fungsional (Rupiah) berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi
dilakukan.
Pada tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan sesuai dengan rata-rata kurs jual dan beli yang
diterbitkan oleh Bank Indonesia pada tanggal transaksi terakhir untuk tahun yang bersangkutan. Laba atau rugi kurs yang terjadi
dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun bersangkutan.
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, kurs dolar Amerika Serikat yang digunakan per satuan mata uang asing terhadap Rupiah
masing-masing sebesar Rp 13.548 dan Rp 13.436.
p. Pajak Penghasilan
Pajak Kini
Aset (liabilitas) pajak kini ditentukan sebesar jumlah ekspektasi restitusi dari (atau dibayarkan kepada) otoritas perpajakan yang dihitung
menggunakan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal laporan posisi
keuangan.
Manajemen secara berkala mengevaluasi jumlah yang dilaporkan di dalam Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) terkait dengan keadaan
di mana peraturan pajak yang berlaku memerlukan interpretasi dan, jika diperlukan, manajemen akan menghitung provisi atas jumlah yang
mungkin timbul.
Pajak Tangguhan
Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar pajak aset dan liabilitas dengan
jumlah tercatatnya pada tanggal laporan posisi keuangan.
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan
temporer yang dapat dikurangkan serta atas akumulasi rugi fiskal dan kredit pajak yang tidak dimanfaatkan sejauh realisasi atas manfaat
pajak tersebut dimungkinkan. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah setiap akhir tanggal pelaporan dan dikurangi ketika tidak
terdapat kemungkinan bahwa laba kena pajak akan tersedia dalam jumlah yang memadai untuk memanfaatkan seluruh atau sebagian aset
pajak tangguhan tersebut. Aset pajak tangguhan yang belum diakui dinilai kembali pada akhir periode pelaporan dan diakui sepanjang
besar kemungkinan bahwa laba kena pajak mendatang akan tersedia untuk dipulihkan.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan akan berlaku ketika aset dipulihkan atau
liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara substansial telah diberlakukan pada
tanggal laporan posisi keuangan.
Pajak tangguhan dibebankan atau dikreditkan dalam laporan laba rugi komprehensif, kecuali bila berhubungan dengan transaksi yang
dibebankan atau dikreditkan langsung ke ekuitas, dalam hal pajak tangguhan tersebut juga dibebankan atau dikreditkan langsung ke
ekuitas.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan dapat saling hapus, jika dan hanya jika, 1) terdapat hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk
melakukan saling hapus antara aset dan liabilitas pajak kini dan 2) aset serta liabilitas pajak tangguhan tersebut terkait dengan pajak
penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama.
14
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Sesuai dengan PSAK No. 70: "Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak", aset dan liabilitas pengampunan pajak diakui apabila
memenuhi ketentuan mengenai pengakuan dalam SAK.
Pada pengakuan awal, aset pengampunan pajak diukur sebesar nilai aset berdasarkan Surat Keterangan Pengampunan Pajak (SKPP)
sedangkan liabilitas pengampunan pajak diukur sebesar kewajiban kontraktual untuk meyerahkan kas atau setara kas dalam rangka
menyelesaikan kewajiban yang berkaitan langsung dengan perolehan aset pengampunan pajak. Pengukuran setelah pengakuan awal dan
penghentian pengakuan aset dan liabilitas pengampunan pajak mengacu pada ketentuan SAK yang relevan untuk masing-masing asset
dan liabilitas terkait.
Selisih antara aset dan liabilitas pengampunan pajak diakui sebagai bagian dari akun "Tambahan Modal Disetor" pada bagian ekuitas.
Selisih tersebut tidak dapat diakui sebagai laba rugi direalisasi atau direklasifikasi ke saldo laba. Saling hapus antara asset dan liabilitas
pengampunan pajak tidak dapat dilakukan.
Uang tebusan yang dibayarkan diakui dalam laba rugi pada periode SKPP diterbitkan dan disajikan sebagai bagian dari beban usaha.
Seluruh saldo klaim atas kelebihan pembayaran pajak, aset pajak tangguhan atas akumulasi rugi pajak yang belum dikompensasi dan
provisi pajak sebelum pengampunan pajak, disesuaikan ke laba rugi pada periode SKPP diterbitkan.
r. Segmen operasi
Segmen operasi adalah suatu komponen dari Grup yang melaksanakan aktivitas bisnis dimana komponen tersebut memperoleh
pendapatan dan menimbulkan beban, termasuk pendapatan yang diperoleh dan beban yang timbul dari transaksi dengan komponen lain
dalam Grup yang sama.
Hasil operasi dari segmen operasi tersebut, dimana tersedia informasi keuangan terpisah untuk segmen tersebut, dikaji ulang secara
reguler oleh Pengambil Keputusan Operasional ("PKO") untuk mengambil keputusan mengenai pengalokasian sumber daya untuk menilai
kinerja segmen operasi. PKO Grup adalah Direksi.
Kinerja segmen yang dilaporkan kepada Direksi meliputi unsur-unsur yang dapat diartibusikan secara langsung kepada segmen operasi
tersebut serta dapat dialokasikan secara andal.
Pelaporan segmen primer atas informasi keuangan disajikan berdasarkan bisnis utama dari setiap segmen yang dilaporkan. Pelaporan
segmen sekunder ditentukan berdasarkan kelompok pelanggan.
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba neto yang tersedia bagi pemegang saham Perusahaan dengan jumlah rata-rata
tertimbang saham biasa yang beredar selama tahun berjalan.
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang
mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, pada akhir
tahun pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat
aset dan liabilitas dalam tahun-tahun pelaporan berikutnya.
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup, manajemen telah membuat pertimbangan berikut, selain yang telah tercakup dalam
estimasi, yang memiliki dampak signifikan atas jumlah-jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian:
Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi
yang ditetapkan dalam PSAK No. 55 (Revisi 2014) telah dipenuhi. Aset dan liabilitas keuangan diakui dan dikelompokkan sesuai dengan
kebijakan akuntansi Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2 atas laporan keuangan.
15
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pajak Penghasilan
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Tedapat transaksi dan perhitungan tertentu yang
penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan
berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi
penyesuaian yang material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan
asumsi dan estimasi pada tolak ukur yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa
depan mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada
saat terjadinya.
Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset yang
bersangkutan. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 4 sampai dengan 20 tahun. Ini adalah umur yang secara
umum diharapkan dalam industri di mana Perusahaan menjalankan bisnisnya.
Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya
biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Jumlah tercatat bersih aset tetap Perusahaan diungkapkan dalam Catatan 10 atas laporan
keuangan.
Penurunan piutang usaha terjadi jika terdapat bukti objektif bahwa Grup tidak dapat menagih seluruh atau sebagian nilai piutang sesuai
dengan persyaratan awal piutang. Penilaian dilakukan pada setiap tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian untuk menentukan ada
tidaknya indikasi penurunan nilai atau apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang sebelumnya diakui pada tahun-tahun
sebelumnya mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Ketika hasil aktual berbeda dari jumlah yang awalnya dinilai, perbedaan
tersebut akan mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat piutang usaha dalam laporan keuangan konsolidasian tahun
berikutnya. Jumlah tercatat dari piutang usaha diungkapkan pada Catatan 6 atas laporan keuangan konsolidasian.
Pajak Penghasilan
Perusahaan selaku wajib pajak menghitung liabilitas perpajakannya secara self assessment berdasarkan pada peraturan pajak yang berlaku.
Perhitungan tersebut dianggap benar selama belum terdapat ketetapan dari Direktur Jenderal Pajak atas jumlah pajak yang terhutang atau
ketika sampai dengan jangka waktu lima (5) tahun (masa daluarsa pajak) tidak terdapat ketetapan pajak yang diterbitkan. Perbedaan jumlah
pajak penghasilan yang terhutang dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti pemeriksaan pajak, penemuan bukti-bukti pajak baru dan
perbedaan interpretasi antara manajemen dan pejabat kantor pajak terhadap peraturan pajak tertentu. Perbedaan hasil aktual dan jumlah
tercatat tersebut dapat mempengaruhi jumlah tagihan pajak, utang pajak dan beban pajak.
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh rugi fiskal yang belum dikompensasi sejauh besar kemungkinan bahwa laba fiskal akan tersedia
untuk dikompensasi dengan saldo rugi fiskal yang dapat dikompensasikan. Penentuan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui
berdasarkan perbedaan waktu dan laba fiskal di masa mendatang bersama-sama dengan strategi perencanaan pajak masa depan
membutuhkan pertimbangan signifikan dari manajemen.
Penentuan liabilitas imbalan pascakerja dan beban imbalan pascakerja Grup bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris
independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan,
tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian.
Hasil aktual yang berbeda dengan jumlah yang diestimasi diperlakukan sesuai dengan kebijakan sebagaimana diatur dalam Catatan 2 atas
laporan keuangan konsolidasian. Sementara manajemen Grup berpendapat bahwa asumsi yang digunakan adalah wajar dan sesuai,
perbedaan signifikan dari hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan secara material dapat mempengaruhi perkiraan
jumlah liabilitas imbalan pascakerja dan beban imbalan kerja karyawan. Jumlah tercatat liabilitas imbalan pascakerja Grup diungkapkan pada
Catatan 14 laporan keuangan konsolidasian.
16
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Kas
Kas Kecil Plant 154.204.550 151.460.656
Kas Surabaya 16.570.000 -
Kas Tuban 12.829.360 -
Kas HO 5.000.000 -
Kas Operasional Area 140.473 24.271.345
Kas Tax Amnesty - 5.000.000
188.744.383 180.732.001
Bank - Pihak ketiga:
Rupiah
PT Bank Central Asia, Tbk 4.313.036.949 135.684.226
PT Bank CIMB Niaga, Tbk 60.011.647.771 8.614.412
PT Bank Panin, Tbk 95.088.687 78.389.912
PT Bank Mandiri 59.264.006 117.431.292
PT Bank Negara Indonesia, Tbk 518.263.816 -
5. PIUTANG USAHA
Pihak Ketiga:
Bonamar Corporation 5.527.332.007 4.862.457.497
John Keeler 3.922.999.389 5.828.847.946
Heron point 3.716.897.322 -
Harbor Seafood, Inc - 2.865.173.256
Aqua Star (USA) Corp - 382.958.246
Jumlah 13.167.228.718 13.939.436.945
17
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Seluruh piutang usaha adalah dalam mata uang US Dollar dan manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti objektif penurunan nilai
dan saldo piutang usaha tersebut dapat tertagih seluruhnya sehingga tidak diperlukan penurunan nilai. Manajemen juga berpendapat bahwa
tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas akun piutang usaha.
6. PIUTANG LAIN-LAIN
Pihak Berelasi:
PT Marindo Pasifik Indonesia 1.000.000 1.000.000
Pihak Ketiga:
Piutang Karyawan 16.133.750 4.000.000
Lain-lain 2.763.277.280 10.750.000
Jumlah 2.780.411.030 15.750.000
7. PERSEDIAAN
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, seluruh persediaan diasuransikan oleh manajemen.
Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya
penurunan nilai persediaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, sehingga tidak diperlukan adanya penyisihan atas penurunan nilai
persediaan.
8. UANG MUKA
18
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
9. ASET TETAP
Akun tersebut merupakan saldo aset tetap dan akumulasi penyusutan PT Prima Cakrawala Abadi dan Entitas Anak per 31 Desember 2017
dan 2016 dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2017
Saldo Awal Mutasi Saldo Akhir
1 Januari 2017 Penambahan Pengurangan 31 Desember 2017
Biaya Perolehan :
Tanah dan Bangunan 12.472.624.687 209.475.000 - 12.682.099.687
Peralatan Kantor 503.162.935 402.638.316 - 905.801.251
Peralatan Pabrik 2.676.233.845 1.184.119.285 - 3.860.353.130
Kendaraan 2.169.652.895 980.041.100 - 3.149.693.995
Jumlah 17.821.674.362 2.776.273.701 - 20.597.948.063
Akumulasi Penyusutan:
Bangunan 2.504.961.982 350.004.998 - 2.854.966.980
Peralatan Kantor 488.553.477 58.149.033 - 546.702.510
Peralatan Pabrik 2.172.189.726 172.870.050 - 2.345.059.775
Kendaraan 1.601.752.958 177.217.480 - 1.778.970.438
Jumlah 6.767.458.142 758.241.561 - 7.525.699.704
Nilai Buku 11.054.216.220 13.072.248.359
31 Desember 2016
Saldo Awal Mutasi Saldo Akhir
1 Januari 2016 Penambahan Pengurangan 31 Desember 2016
Biaya Perolehan :
Tanah dan Bangunan 11.530.658.914 941.965.773 - 12.472.624.687
Peralatan Kantor 487.618.703 15.544.232 - 503.162.935
Peralatan Pabrik 2.621.927.432 54.306.413 - 2.676.233.845
Kendaraan 1.894.139.000 275.513.895 - 2.169.652.895
Jumlah 16.534.344.049 1.287.330.313 - 17.821.674.362
Akumulasi Penyusutan:
Bangunan 2.158.356.624 346.605.358 - 2.504.961.982
Peralatan Kantor 477.678.332 10.875.145 - 488.553.477
Peralatan Pabrik 2.005.642.491 166.547.235 - 2.172.189.726
Kendaraan 1.397.916.979 203.835.979 - 1.601.752.958
Jumlah 6.039.594.426 727.863.716 - 6.767.458.142
Nilai Buku 10.494.749.623 11.054.216.220
Manajemen berpendapat bahwa jumlah tercatat dari seluruh aset tetap Perusahaan dapat dipulihkan, sehingga tidak diperlukan adanya
penurunan nilai atas aset tetap tersebut.
10. GOODWILL
Goodwill terjadi pada tahun 2014 sebesar Rp 441.386.636 . Per 31 Desember 2017 yang timbul dari akuisisi PT Nuansa Cipta Magello,
sementara pada tanggal 31 Desember 2017 Perusahaan telah mengamortisasi seluruh goodwill.
19
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Akun ini terdiri dari utang usaha kepada pihak supplier bahan baku sebagai berikut:
- Pada tanggal 05 September 2016, berdasarkan Akta Pinjam Meminjam di hadapan Ardi Kristiar, S.H., Notaris pengganti Yulia, S.H, PT
Prima Cakrawala Abadi memperoleh fasilitas kredit berupa Investasi - Pembelian dengan Angsuran dengan plafond sebesar Rp
16.000.000.000,- dan Modal Kerja - Modal Usaha dengan plafond sebesar Rp 12.000.000.000,-.
- Saldo 31 Desember 2016 Pembelian dengan Angsuran adalah Rp 16.000.000.000,- dan Modal Usaha sebesar Rp 11.988.370.069
- Pinjaman ini jatuh tempo tanggal 05 September 2021 dengan suku bunga per tahun adalah 15%.
- Pada tanggal 1 Juni 2015, berdasarkan Perjanjian Kredit 02, PT Prima Cakrawala Abadi memperoleh fasilitas kredit pinjaman berulang
untuk modal kerja perdagangan daging rajungan.
- Maksimum fasilitas kredit Rp 8.000.000.000,-.
- Pinjaman ini jatuh tempo tanggal 1 Juni 2018 dengan suku bunga per tahun adalah 13%.
- Pinjaman ini dijamin dengan tanah dan bangunan seperti yang tertuang dalam Perjanjian Kredit.
- Sesuai Perjanjian Kredit Bank Panin No. 165 tanggal 31 Mei 2017). Pasal 1: Fasilitas Kredit, dengan detail sebagai berikut:
Jenis Fasilitas : Pinjaman berulang
Plafon Kredit : Rp 8.000.000.000,-
Jangka Waktu : 12 bulan (1 Juni 2017 sampai 1 Juni 2018)
Tujuan penggunaan : Modal kerja perdagangan daging rajungan terpasteurisasi kalengan
Pembatasan : :
- menerima kredit dari bank lain atau pihak ketiga
- mengikatkan diri sebagai penjamin terhadap pihak ketiga
- membuka cabang atau perwakilan baru selain dari usaha yang telah ada
- membubarkan perusahaan
- merubah bidang jenis usahanya
- meminta dinyatakan pailit
- merubah bentuk hukum atau status hukum perusahaan
- merubah anggaran dasar perusahaan
- merubah susunan pengurus perusahaan
- membagikan dividen perusahaan
20
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pembatasan : :
- menyewakan perusahaan pada pihak ketiga
- menyewakan atau memindahtangankan barang-barang yang dipergunakan sebagai jaminan baik barang bergerak maupun yang
tidak bergerak
- memindahtangankan perusahaan dalam bentuk apapun juga dan dengan maksud apapun juga kepada pihak ketiga
- mengeluarkan saham-saham baru dan menjual saham-saham yang telah ada
- membayar utangnya kepada para pemegang saham dan atau para Persero nya dalam bentuk apapun juga yang sekarang telah
ada maupun yang akan timbul di kemudian hari
Surat no. 656/JAS/EXT/17 tertanggal 27 Oktober 2017 tentang “Persetujuan dan Pencabutan Beberapa Hal dalam Perjanjian Kredit”
mengenai:
• Peningkatan modal, rencana IPO, rencana penggunaan dana dan rencana penjaminan (rencana transaksi).
• Perubahan susunan pengurus Perusahaan termasuk perubahan direksi dan dewan komisaris Perusahaan.
• Mencabut ketentuan dalam perjanjian kredit yang terkait dengan kewajiban Perusahaan untuk mengajukan permohonan tertulis
kepada Bank sebelum melaksanakan pembagian dividen Perusahaan.
Pihak Berelasi:
Pemegang Saham:
- PT Strategic Management Services 12.688.000.000 12.688.000.001
- Tn. Ery Firmansyah 4.750.000.000 4.750.000.000
- Tn. Indra Muharam Firmansyah 3.000.000.000 3.000.000.000
- Tn. Raditya Wardhana 134.320.000 654.074.697
20.572.320.000 21.092.074.698
Pihak Ketiga :
Suplier Meat 6.170.976 -
Lain-lain 13.232.960 142.784.964
19.403.936 142.784.964
Jumlah 20.591.723.936 21.234.859.662
Utang lain-lain merupakan pinjaman dana ke pihak berelasi dan pihak ketiga untuk keperluan operasional.
Utang Lain-lain menjadi utang lancar sesuai perjanjian perusahaan dengan pihak berelasi yang jatuh tempo dalam waktu 1 tahun dan akan
diperbaharui kembali 1 tahun ke depan.
Group memberikan imbalan bagi karyawannya yang mencapai usia pensiun yaitu usia 55 tahun sesuai dengan undang-undang
ketenagakerjaan No.13 2003 tanggal 25 Maret 2003.
Jumlah Karyawan yang berhak atas imbalan kerja adalah, Perusahaan 132 orang tanggal 31 Desember 2017 dan Entitas Anak 133 orang
untuk 31 Desember 2016.
21
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 Perusahaan dan Entitas Anak mencatat liabilitas diestimasi atas imbalan kerja karyawan
berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh aktuaris independen yaitu PT Padma Radya Aktuaria, sebagaimana diungkapkan dalam
laporan aktuaris independen tersebut yang masing-masing bertanggal 18 Agustus 2017, perhitungan dilakukan dengan menggunakan
metode “Projected Unit Credit ” dan asumsi-asumsi utama sebagai berikut:
Rincian liabilitas diestimasi atas imbalan pasca kerja karyawan pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:
Mutasi liabilitas diestimasi atas imbalan pasca kerja karyawan adalah sebagai berikut:
31 Desember 2017 31 Desember 2016
22
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
15. PERPAJAKAN
b. Utang Pajak
c. Perhitungan Pajak
31 Desember 2017 31 Desember 2016
Laba Tahun Berjalan sebelum koreksi Fiskal (645.202.337) (13.622.400.552)
Rugi (Laba) sebelum pajak penghasilan
dari entitas anak yang dikonsolidasikan 743.353.014 2.409.200.003
98.150.677 (11.213.200.549)
23
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pada tanggal 31 Desember 2017 akun ini merupakan uang muka atas penjualan lainnya sebesar Rp 65.250.495
24
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
a. Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
31 Desember 2017
Pemegang Saham Persentase Jumlah Saham Jumlah
Kepemilikan (lembar) Nominal
- PT Marindo Pasifik Indonesia 79,59% 55.714.000 55.714.000.000
- Bahari Istana Alkausar 13,27% 9.286.000 9.286.000.000
- PT Cakrawala Kharisma Mulia 7,14% 5.000.000 5.000.000.000
Berdasarkan Berita acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Prima Cakrawala Abadi No. 32 tanggal 24 Agustus 2017,
meningkatkan modal dasar dari Rp 50.000.0000.000 menjadi Rp 250.000.000.000, meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh
dari Rp 14.286.000.000 menjadi Rp 70.000.000.000, PT Marindo Pacifik Indonesia masuk sebagai pemegang saham Perusahaan
dengan cara menyetor tunai sebesar Rp 55.714.000.000, mengalihkan seluruh saham milik tuan Raditya Wardhana 2.250 saham/1000
saham milik tuan Dwi Anggoro Ramadhan serta saham PT Strategic Management Services sebesar 1.750 saham kepada PT Cakrawala
Kharisma Mulia.
Perubahan anggaran dasar Perusahaan yang terakhir dengan Akta Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa No. 32
tanggal 24 Agustus 2017 mengenai peningkatan modal dasar saham dan modal ditempatkan dan disetor penuh serta susunan Dewan
Komisaris dan Direksi Perusahaan dari notaris Harra Mieltuani Lubis, SH. notaris di Kotamadya Tingkat II Tangerang. Perubahan
tersebut telah diterima oleh Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalaui surat Penerimaan Pemberitahuan
Perubahan Anggaran Dasar No.AHU-18493.AH.01.02.Tahun 2017 tanggal 8 September 2017.
Tujuan peningkatan modal saham pada tahun 2017 untuk pelunasan pinjaman bank sebesar Rp 28 miliar (PT Indojasa Pratama
Finance), utang lain-lain sebesar Rp 12 miliar, dan memenuhi kecukupan modal.
31 Desember 2016
Pemegang Saham Persentase Jumlah Saham Jumlah
Kepemilikan (lembar) Nominal
PT Bahari Istana Alkausar 65% 9.286 9.286.000.000
Tn. Raditya Wardhana 16% 2.250 2.250.000.000
PT Strategic Management Services 12% 1.750 1.750.000.000
Tn. Dwi Anggoro Ramadhan 7% 1.000 1.000.000.000
Jumlah 100% 14.286 14.286.000.000
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Prima Cakrawala Abadi No. 20 tanggal 19 September 2017 oleh Rini Yulianti, SH.,
Notaris di Jakarta Timur disebutkan para pemegang saham memutuskan beberapa hal antara lain penempatan modal disetor 28% atau
sejumlah 70.000 saham dengan nilai Rp 70.0000.000.000 dari modal dasar 250.000.000 saham masing-masing bernilai nominal Rp
1.000,- atau sebesar Rp 250.000.000.000. Adapun setoran tersebut dilakukan oleh PT Bahari Istana Alkausar sebesar Rp
9.286.000.000,-, PT Cakrawala Kharisma Mulia sebesar Rp 5.000.000.000,- dan PT Marindo Pasifik Indonesia sebesar Rp
55.714.000.000,-
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat PT Nuansa Cipta Magello No. 05 tanggal 11 September 2017 oleh Harra Mieltuani
Lubis, SH., Notaris di Tangerang disebutkan telah menjual nominal saham sebesar Rp 1.000.000,- per saham atau dengan nilai saham
Rp 1.000.000,- kepada PT Marindo Pasifik Indonesia.
25
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pada tahun 2017 Perusahaan melakukan Penawaran Umum Perdana sejumlah 466.666.700 saham dengan nilai nominal sebesar Rp
100,- setiap saham yang mewakili sebesar 40% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perusahaan melalui Bursa Efek
Indonesia dengan harga penawaran sebesar Rp 150,- setiap saham. Perusahaan telah mendapat Pemberiahuan Efektifnya Pernyataan
Pendaftaran dalam Rangka Penawaran Umum Perdana Saham Perusahaan dari Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan dengan
Surat Nomor: S-471/D.04/2017 tanggal 21 Desember 2017. Pada tanggal 29 Desember 2017 seluruh saham Perusahaan telah
dicatatkan di Bursa Efek Indonesia. Namun penambahan modal disetor baru dinotariskan tanggal 9 Januari 2018 (Catatan No.34).
Entitas Anak
26
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Entitas Anak
Saldo agio saham sebesar Rp 18.225.636.765 pada tanggal 31 Desember 2017, merupakan jumlah agio setelah dikurangi dengan biaya
emisi sebesar Rp 5.107.698.235 dalam penawaran umum saham perdana perusahaan.
21. PENJUALAN
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan melakukan semua transaksi penjualan kepada pihak
ketiga.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 terdapat pendapatan dari pelanggan yang jumlahnya di atas 10% dari
jumlah pendapatan bersih seabagai berikut:
31 Desember 2017 31 Desember 2016
27
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Barang Jadi
Saldo Awal Barang Jadi 3.450.946.503 1.682.935.683
Pembelian barang jadi - -
Saldo Akhir Barang Jadi (15.624.389.222) (1.166.172.871)
Harga Pokok Penjualan 117.649.584.013 66.068.502.961
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat pembelian dari pemasok yang jumlahnya di atas 10%
dari pembelian Perusahaan.
28
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Penerapan PSAK 56 mengenai "laba per saham' untuk perusahaan adalah sebagai berikut : (lihat Catatan 2s). Perhitungan jumlah rata-rata
tertimbang saham beredar adalah sebagai berikut :
Laba (Rugi) periode berjalan dari operasi yang dilanjutkan 126.250.413 (10.584.169.420)
a. Segmen Primer
Untuk kepentingan manajemen, kegiatan usaha Grup diklasifikasikan menjadi 1 (satu) segmen usaha, yaitu perdagangan hasil olahan
jenis rajungan Informasi mengenai segmen usaha adalah sebagai berikut:
29
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
a. Segmen Primer
b. Segmen Geografis
Penjualan
Luar negeri 132.615.820.951 132.615.820.951
Dalam negeri 4.360.858.447 4.360.858.447
Penjualan
Expor 65.006.857.174 65.006.857.174
Lokal 1.441.693.282 1.441.693.282
Dalam kegiatan usaha normal, Grup melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi. Entitas dianggap berelasi jika entitas tersebut, baik
secara langsung maupun tidak langsung, dapat mengendalikan atau mengendalikan bersama, atau memiliki pengaruh signifikan atas Grup
dalam pengambilan keputusan keuangan dan operasional. Entitas juga dianggap berelasi jika entitas tersebut sepengendalian dengan
Grup.
a. Piutang Lain-lain
31 Desember 2017 31 Desember 2016
b. Utang lain-lain
31 Desember 2017 31 Desember 2016
Pemegang Saham:
- PT Strategic Management Services 12.688.000.000 12.688.000.001
- Tn. Ery Firmansyah 4.200.000.000 4.750.000.000
- Tn. Indra Muharam Firmansyah 3.000.000.000 3.000.000.000
- Tn. Raditya Wardhana 134.320.000 654.074.697
30
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Tn. Raditya Wardhana Personel Manajemen Kunci Utang Lain-lain (pinjaman modal kerja)
PT Strategic Management Services Pemegang Saham Lama Utang Lain-lain (pinjaman modal kerja)
PT Marindo Pasifik Indonesia Pemegang Saham Baru Piutang Lain-lain
Tn. Ery Firmansyah Anggota Keluarga Manajemen Kunci Utang Lain-lain (pinjaman modal kerja)
Tn. Indra Muharam Firmansyah Anggota Keluarga Manajemen Kunci Utang Lain-lain (pinjaman modal kerja)
Tingkat persentase utang dan piutang lain-lain berelasi dibandingkan dengan penjualan adalah sebagai berikut:
Piutang Lain-lain
31 Desember 2017 31 Desember 2016
Utang lain-lain
31 Desember 2017 31 Desember 2016
Investor:
- PT Strategic Management Services 9,37% 19,09%
- Tn. Ery Firmansyah 3,10% 7,15%
- Tn. Indra Muharam Firmansyah 2,22% 4,51%
- Tn. Raditya Wardhana 0,10% 0,98%
Jumlah 14,78% 31,74%
Tingkat persentase utang dan piutang lain-lain berelasi dibandingkan dengan beban terkait adalah sebagai berikut:
Piutang Lain-lain
31 Desember 2017 31 Desember 2016
Jumlah 0% 0%
Utang lain-lain
31 Desember 2016 31 Desember 2015
Investor:
- PT Strategic Management Services 11% 19%
- Tn. Ery Firmansyah 4% 7%
- Tn. Indra Muharam Firmansyah 3% 5%
- Tn. Raditya Wardhana 0% 1%
Oleh karena sifat dari hubungan pihak berelasi, terdapat kemungkinan bahwa syarat dan kondisi dari transaksi di atas tidak sama dengan
transaksi-transaksi yang terjadi dengan pihak yang tidak berelasi.
Manajemen kunci adalah orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memeimpin, dan
mengendalikan kegiatan Perusahaan, termasuk direktur Perusahaan yang tercantum pada Catatan 1.
Gaji dan tunjangan yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris, Direksi dan Personil Manajemen Kunci lainnya pada delapan bulan yang
berakhir 31 Desember 2017 dan 2016 adalah sebagai berikut:
31
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Personil
Direksi dan manajemen kunci
31 Desember 2017 Dewan komisaris lainnya Jumlah
Personil
Direksi dan manajemen kunci
31 Desember 2016 Dewan komisaris lainnya Jumlah
Perusahaan
Pada tanggal 2 Januari 2017 Perusahaan mengadakan perjanjian sewa menyewa ruang proses produksi dan cold storage untuk
penyimpanan produk hasil perikanan dengan PT Karya Persada Khatulistiwa yang meliputi:
Ruangan proses produksi berikut ruang prasarana dan cold storage sebagai berikut:
- Barang proses 2 ruang
- Ruang gudang kering 1 ruang
- Ruang kantor 1 ruang
- Ruang Locker 1 ruang
- Cold storage Ukuran 3 x 4 meter suhu 12 derajat celsius
- Cold storage Ukuran 6 x 12 meter suhu 12 derajat celsius
Perjanjian ini berlaku selama 1 (satu) tahun dihitung sejak 1 Januari 2017. Semua persyaratan tetuang dalam perjanjian ini.
Nilai wajar atas aset dan liabilitas keuangan adalah nilai dimana instrumen dapat dipertukarkan/diselesaikan antar pihak yang memahami
dan berkeinginan untuk melakukan transaksi secara wajar (arm's length transaction), yang bukan berasal dari penjualanyang dipaksakan
Berikut ini adalah metode dan asumsi yang digunakan untuk memperkirakan nilai wajar setiap kelompok dari instrumen keuangan Grup.
1. Kas dan setara kas, piutang usaha, aset keuangan lancar lain-lain, piutang non usaha lainnya dari pihak berelasi, aset keuangan tidak
lancar lainnya, utang bank jangka pendek utang usaha, utang non usaha dari pihak berelasi dan beban masih harus dibayar mendekati
nilai tercatatnya karena bersifat jangka pendek.
2. Nilai wajar atas liabilitas tidak lancar lainnya, utang sewa pembiayaan dan utang bank jangka panjang diperkirakan dengan
mendiskontokan arus kas masa depan menggunakan tingkat suku bunga untuk deposito dan pinjaman yang mensyaratkan resiko kredit
dan sisa masa jatuh tempo yang serupa.
Tabel berikut menyajikan nilai wajar yang mendekati nilai tercatat atas aset dan liabilitas grup.
32
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ASET
31 Desember 2017 31 Desember 2016
Pinjaman Yang Diberikan
Dan Piutang :
Kas dan bank 65.235.570.190 4.667.697.507
Piutang usaha 13.167.228.718 13.939.436.945
Piutang Lain-lain 2.780.411.030 14.750.000
Uang muka 15.912.172.661 10.230.000
Jumlah 97.095.382.599 18.632.114.452
Manajemen menganggap bahwa jumlah tercatat aset keuangan dan liabilitas keuangan yang diakui dalam laporan posisi keuangan kecuali
hutang pembiayaan konsumen dan hutang usaha pihak ketiga mendekati estimasi nilai wajarnya karena jangka waktu yang singkat atas
instrumen tersebut.
Nilai wajar utang pembiayaan konsumen ditentukan dengan mendiskontokan arus kas masa datang menggunakan tingkat suku bunga
pasar.
Manajemen tidak dapat memperkirakan arus kas masa depan atas utang kepada pihak ketiga, oleh karena nilai wajar utang kepada pihak
ketiga tidak dapat diukur secara handal sehingga seluruhnya diukur pada biaya perolehan.
Nilai wajar adalah suatu instrumen keuangan dapat dipertukarkan antara pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan
transaksi wajar dan bukan merupakan nilai penjualan akibat kesulitan keuangan atau likuiditas yang dipaksakan. Nilai wajar didapatkan dari
kuotasi harga pasar atau model kas arus diskonto.
Risiko keuangan utama yang mungkin dihadapi Perusahaan adalah risiko kredit, risiko nilai tukar mata uang asing, risiko suku bunga dan
risiko likuiditas. Kebijakan keuangan dijalankan secara berhati-hati dengan mengelola risiko-risiko tersebut agar tidak menimbulkan potensi
kerugian bagi Perusahaan.
Kebijakan manajemen terhadap risiko keuangan dimaksudkan guna meminimumkan potensi dan dampak keuangan merugikan yang
mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut pada besaran yang dapat diterima (acceptable parameters) . Dalam kaitannya dengan manajemen
risiko tersebut, Perusahaan tidak memperkenankan adanya transaksi derivatif yang bertujuan spekulatif.
Berikut ini adalah ikhtisar kebijakan dan tujuan manajemen risiko keuangan Perusahaan:
Risiko suku bunga adalah risiko di mana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat
perubahan suku bunga pasar. Perusahaan tidak memiliki risiko suku bunga karena seluruh pinjaman jangka pendek dan jangka panjang
yang dimiliki dikenai suku bunga tetap (fixed rate) .
Untuk meminimalkan risiko suku bunga, manajeman menelaah berbagai suku bunga yang ditawarkan kreditur untuk mendapatkan suku
bunga yang paling menguntungkan sebelum melakukan perikatan utang.
33
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Eksposur Grup terhadap risiko nilai tukar mata uang asing timbul terutama dari nilai wajar arus kas di masa depan yang berfluktuasi
pada kas dan setara kas dan utang usaha dalam mata uang asing yang disebabkan karena perubahan kurs pertukaran mata uang asing
.Dalam mengelola risiko Grup meminimalisasi transaksi dalam mata uang asing dan memonitor pergerakan nilai tukar.
Grup mendenominasikan mata uang asing dan liabilitas adalah sebagai berikut:
Piutang usaha
USD 13.167.228.718 13.939.436.945
Liabilitas
Utang usaha -
Pendapatan (beban) bersih selisih kurs yang diakui untuk delapan bulan yang berakhir 31 Agustus 2017 dan 2016 dan tahun yang
berakhir 31 desember 2017 dan 2016 sebagai berikut:
31 Desember 2017 31 Desember 2016
c. Risiko Kredit
Risiko kredit adalah risiko di mana salah satu pihak yang terikat dalam kontrak atas instrumen keuangan gagal memenuhi kewajibannya
sehingga menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan. Eksposur risiko kredit yang dihadapi Perusahaan terutama terkait
dengan penempatan (simpanan) dan di bank dan kredit (piutang) yang diberikan kepada pelanggan.
Guna meminimumkan eksposur yang ada atas simpanan dana di bank, Perusahaan hanya akan menempatkan dana pada bank yang
memiliki reputasi dan kredibilitas yang baik. Manajemen juga senantiasa memantau kesehatan bank serta mempertimbangkan
keikutsertaan bank di dalam Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS).
Terhadap eksposur yang terkait dengan dengan piutang, Perusahaan menerapkan manajemen kredit dengan prinsip kehati-hatian di
mana mencakup prosedur verifikasi kredit, pertimbangan atas kredibilitas konsumen dan penetapan jaminan kredit dalam bentuk
sertifikat kepemilikan tanah/rumah. Manajemen juga senantiasa memantau kolektibilitas penagihan dan mengupayakan secara
maksimum pencapaian zero bad debt .
34
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016 maksimum eksposur risiko kredit dari aset keuangan sebagai berikut :
31 Desember 2017
Belum Jatuh Kurang Dari 1 Lebih Dari 1 Tahun
Jumlah
Tempo Tahun
Aset Keuangan :
Pinjaman Yang Diberikan
Dan Piutang :
Kas dan bank 65.235.570.190 - 65.235.570.190
Piutang usaha 13.167.228.718 - - 13.167.228.718
Piutang lain-lain 2.780.411.030 - - 2.780.411.030
Jumlah Aset Keuangan 81.183.209.938 - - 81.183.209.938
Liabilitas Keuangan :
Utang usaha 1.042.294.438 - 1.042.294.438
Utang bank 8.000.000.000 - 8.000.000.000
Utang lain-lain 20.591.723.936 - - 20.591.723.936
Jumlah Liabilitas Keuangan 29.634.018.374 - - 29.634.018.374
31 Desember 2016
Belum Jatuh Kurang Dari 1 Lebih Dari 1 Tahun
Jumlah
Tempo Tahun
Aset Keuangan :
Pinjaman Yang Diberikan
Dan Piutang :
Kas dan bank 4.667.697.507 - - 4.667.697.507
Piutang usaha - 13.939.436.945 - 13.939.436.945
Piutang lain-lain 15.750.000 - - 15.750.000
Jumlah Aset Keuangan 13.955.186.945 4.667.697.507 - 18.622.884.452
Liabilitas Keuangan :
Utang usaha 1.720.075.053 - - 1.720.075.053
Utang bank 35.987.370.069 - - 35.987.370.069
Utang lain-lain 21.234.859.662 - - 21.234.859.662
Jumlah Liabilitas Keuangan 58.942.304.784 - - 58.942.304.784
d. Risiko Likuiditas
Risiko likuiditas (risiko pendanaan) adalah risiko di mana Perusahaan akan mengalami kesulitan memperoleh dana tunai ketika
memenuhi komitmennya atas instrumen keuangan. Tujuan pengelolaan terkait dengan risiko ini terutama adalah untuk menjaga tingkat
kas dalam besaran yang memadai guna mendanai kebutuhan operasional dan menutup liabilitas (terutama liabilitas dalam jangka
pendek).
Pengelolaan kas tersebut mencakup proyeksi hingga beberapa periode ke depan, menjaga profil jatuh tempo aset dan liabilitas
keuangan serta memantau rencana dan realisasi arus kas. Sebagai bagian dari upaya tersebut, manajemen juga senantiasa
mengupayakan penagihan kepada pelanggan secara tepat waktu dan sedapat mungkin mengurangi transaksi pembelian yang dilakukan
secara tunai.
Tabel di bawah merangkum profil jatuh tempo liabilitas keuangan Perusahaan berdasarkan pembayaran kontraktual yang tidak
didiskontokan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.
35
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
31 Desember 2017
Kurang Dari 1 Lebih dari 6 Bulan
Nilai Tercatat 1 s/d 3 Bulan
Bulan
Aset Keuangan :
Pinjaman Yang Diberikan
Dan Piutang :
Kas dan bank 65.235.570.190 - - 65.235.570.190
Piutang Usaha 13.167.228.718 - - 13.167.228.718
Piutang lain-lain 2.780.411.030 - - 2.780.411.030
Jumlah Aset Keuangan 81.183.209.938 - - 81.183.209.938
Liabilitas Keuangan :
Utang usaha 1.042.294.438 - - 1.042.294.438
Utang bank 8.000.000.000 - - 8.000.000.000
Utang lain-lain 20.591.723.936 - - 20.591.723.936
Jumlah Liabilitas Keuangan 29.634.018.374 - - 29.634.018.374
31 Desember 2016
Kurang Dari 1 Lebih dari 6 Bulan
Nilai Tercatat 1 s/d 3 Bulan
Bulan
Aset Keuangan :
Pinjaman Yang Diberikan
Dan Piutang :
Kas dan bank 4.667.697.507 - - 4.667.697.507
Piutang Usaha 13.939.436.945 - - 13.939.436.945
Piutang lain-lain 15.750.000 - - 15.750.000
Liabilitas Keuangan :
Utang usaha 1.720.075.053 - - 1.720.075.053
Utang bank 35.987.370.069 - - 35.987.370.069
Utang lain-lain 21.234.859.662 - - 21.234.859.662
Tujuan utama pengelolaan modal Kelompok Usaha adalah untuk memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk memenuhi
batasan terkait dengan utang (Catatan 12) dan memaksimalkan nilai bagi pemegang saham. Kelompok Usaha mengelola struktur
permodalan dan melakukan penyesuaian, bila diperlukan, berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan
struktur permodalan, Kelompok Usaha dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham, menerbitkan saham baru dan
mencari sumber pendanaan yang kompetitif.
Grup memantau penggunaan modal dengan menggunakan rasio gear yaitu utang bersih dibagi dengan total modal ditambah utang bersih.
Kebijakan group adalah menjaga rasio gear yang terbaik masing-masing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016. Grup memasukkan
utang bank jangka pendek dikurangi kas dan setara kas. Modal meliputi ekuitas yang dapat didistribusikan kepada pemegang ekuitas grup.
36
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Dari tabel tersebut menunjukkan kebijakan grup tidak tercapai pada tahun dan tanggal tanggal yang berakhir 31 Desember 2016, terlihat
struktur permodalan sudah diperbaiki sebagai upaya manejemen menanggulangi kerugian tahun sebelumnya dengan meningkatkan modal
disetor, membayar utang bank serta menurunkan beban bunga bank. Grup mempertahankan dana kas dan bank sebesar Rp
65.235.570.190 sebagai dana modal kerja dan dana cadangan untuk operasional perusahaan.
Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham No. 2 tanggal 9 Januari 2018, dibuat di hadapan Rini Yulianti, SH, notaris di Jakarta
("Akta No. 2/2018"), mengenai perubahan struktur permodalan dan susunan pemegang saham dalam Perusahaan sesuai dengan hasil
pelaksananaan Penawaran Umum Perdana dan pencatatan saham-saham Perusahaan dalam Bursa Efek Indonesia dalam rangka
Penawaran Umum Perdana. Akta No. 2/2018 telah diterima dan dicatatkan dalam Sistem Badan Hukum ("Sisminbakum") oleh Menkumham
berdasarkan Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahaan Data Perusahaan No. AHU-AH.01.03-0008394 tanggal 10 Januari 2018.
Laporan keuangan ini telah diotorisasi untuk diterbitkan oleh Dewan Direksi Perusahaan, selaku pihak yang bertanggung jawab atas
penyusunan dan penyelesaian laporan keuangan, pada tanggal 2 April 2018
37
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN (Induk Perusahaan Saja)
31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
ASET
ASET LANCAR
38
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN POSISI KEUANGAN (Induk Perusahaan Saja) - Lanjutan
31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
EKUITAS
Modal Saham - Nilai Nominal saham 31 Desember 2016 dan 2015 Rp.
1.000.000,- per saham
Modal dasar masing-masing sebesar
14.286 lembar saham dan 5.000 lembar saham pada 31
Desember 2016 dan 2015.
Modal ditempatkan dan disetor penuh masing-masing sebesar
14.286 lembar saham dan 5.000 lembar saham pada 31
Desember 2016 dan 2015. 70.000.000.000 14.286.000.000
Agio Saham 18.225.636.765 -
Tambahan Modal Disetor 47.016.670.000 350.000.000
Saldo Defisit (36.506.285.032) (37.254.395.823)
39
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF (Induk Perusahaan Saja)
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
40
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (Induk Perusahaan Saja)
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
41
PT PRIMA CAKRAWALA ABADI DAN ENTITAS ANAK
LAPORAN ARUS KAS (Induk Perusahaan Saja)
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA
TANGGAL 31 DESEMBER 2017
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Arus Kas Bersih Yang Digunakan Untuk Aktivitas Investasi (2.020.467.600) (5.366.865.000)
42