Jurnal kajian Kesehatan Masyarakat Vol. 2 No.

1 Edition: November 2020 – April 2021

http://ejournal.delihusada.ac.id/index.php/JK2M

Received: 20 Oktober 2020 Revised: 27 Oktober 2020 Accepted: 28 Oktober 2020

MARKETING STRATEGY DESIGN OF NORTH SUMATERA

PROVINCE HEALTH BASED ON 2020 SWOT ANALYSIS

Eva Carolina Sitompul, Elisabeth Dame, Friska

INSTITUT KESEHATAN DELI HUSADA
e-mail :evacarolina79@gmail.com

ABSTRACT
Regional Health Laboratory of North Sumatra Province as the
Technical Implementing Unit (UPT) of the North Sumatra Province
Health Office with the main task of organizing and improving health
laboratory service efforts in North Sumatra Province and is an
integral part of health services that play a role in supporting health
efforts. In the last 5 years the number of service users tends to
decrease by many competitors, the marketing program has not yet
existed. The purpose of this study is to analyze internal factors
(strengths and weaknesses) and external factors (opportunities and
threats), the marketing strategy design of the North Sumatra
Province health laboratory. This type of research is qualitative with
a descriptive exploratory approach.Data collection techniques with
observation, in-depth interviews and documentation. Informants in
this study there were 6 people selected by purposive sampling. Data
analysis techniques with data collection, qualitative analysis and
SWOT analysis (strength, weakness, opportunity, threat), SWOT
matrix, Cartesian diagram to determine the position of the North
Sumatra Province Health Laboratory and the compilation of an
appropriate strategic plan. he results of the study showed that the
total score of strength was 1.82 and weakness was 0.63 so that the
x-axis gained 1.19, which means that strength was higher than
weakness. The total score of odds was 1.78 and the threat score
was 0.56 so that the y-axis was 1,22 means that the opportunity
factor is greater than the threat By using the Cartesian diagram it
can be concluded that the North Sumatra Provincial Health
Laboratory is in quadrant 1, this position is very advantageous
because it can utilize all the power to seize the opportunities that
exist. So the most appropriate strategy to be implemented now is
the strategy which supports an aggressive growth policy (Growth
Oriented Strategy.

Keywords: SWOT Analysis, Marketing Strategy, Health Laboratory

121
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

1. PENDAHULUAN berperan dalam mendukung upaya

Pelayanan kesehatan kesehatan, terutama dalama
merupakan bagian integral yang promotif, preventif, kuratif dan
tidak dapat terpisahkan dari upaya rehabilitative dalam upaya
peningkatan kualitas sumber daya kesehatan perorangan dan upaya
manusia. Semakin pesat laju kesehatan masyarakat.
perkembangan, semakin besar Berdasarkan data laporan
pula tuntutan masyarakat dalam tahunan yang didapat pada survey
mendapatkan pelayanan awal di Laboratorium Kesehatan
kesehatan yang lebih baik. Oleh Provinsi Sumatera Utara bahwa
karena itu sebagai bagian dari dari 5 tahun terakhir jumlah
pelayanan kesehatan harus terus cenderung menurun.
berusaha untuk memberikan Jumlah pemeriksaan di seksi
pelayanan yang terbaik untuk Laboratorium Klinis dan
masyarakat. Laboratorium Kesehatan Mas-
Menurut Keputusan Menteri yarakat periode tahun 2015-2019.
Kesehatan Republik Indonesia Gambar 1. Data kunjungan tahun
Nomor 605/Menkes/SK/VII/2008 2015 - 2019
dinyatakan bahwa Laboratorium
Kesehatan Provinsi Sumatera
Utara merupakan salah satu
laboratorium rujukan, pendidikan
dan pelatihan serta penelitian dan
pengembangan teknis kela-
boratoriuman, pengendalian mutu
laboratorium di Provinsi. Oleh
karena itu sebagai laboratorium
rujukan haruslah memper-
tahankan mutu atau kualitas yang
dihasilkannya, baik itu pelayanan
dibidang Laboratorium Klinik,
Kesehatan Masyarakat dan juga di
bidang pendidikan dan penelitian
Laboratorium Kesehatan
Daerah Provinsi Sumatera Utara
sebagai Unit Pelaksana Teknis Untuk meningkatkan mutu
(UPT) Dinas Kesehatan Provinsi dan kualitas tentunya harus ada
Sumatera Utara dengan tugas strategi. Perusahaan yang baik
utama menyelenggarakan dan tentunya memiliki manejemen dan
meningkatkan usaha-usaha strategi yang baik pula. Menurut
pelayanan laboratorium kesehatan Sofyan Aussari (2014:168) yang
di Provinsi Sumatera Utara dan dikutip dari penelitian Intan
merupakan bagian integral dari Purnamasari tahun 2018. Strategi
pelayanan kesehatan yang Pemasaran pada dasarnya adalah

122
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

suatu rencana menyeluruh serta maksimal sumber daya yang ada

terpadu dan menyatu dibidang dengan melihat peluang dan
pemasaran, yang memberikan kekuatan, kelemahan dan
panduan tentang kegiatan yang ancaman yang ada (Freddy
akan dijalankan untuk dapat Rangkuti, 2014).
tercapainya tujuan pemasaran
Untuk dapat mempertahan-
suatu perusahaan.
kan Laboratorium Kesehatan ini
Bauran pemasaran dianggap dimasa yang akan datang maka
sebagai salah satu unsur strategi diperlukan kerjasama seluruh
yang paling potensial dalam pegawai dalam memperbaiki
memasarkan. Strategi bauran kualitas pelayanan yang bermutu
pemasaran yang antara lain terdiri dan inovatif serta memahami
dari produk, harga, promosi, bukti konsep pemasaran yang
fisik, proses, orang, dan tempat berorientasi kepada pelanggan.
sangat berperan terutama pada Dengan adanya strategi
keadaan persaingan yang semakin pemasaran yang tepat akan
tajam dan perkembangan akan sangat menentukan keberhasilan
permintaan jasa. Proses suatu kegiatan pemasaran
manajemen strategi yang lengkap sehingga laboratorium kesehatan
dimulai dari identifikasi misi, Provinsi Sumatera Utara
tujuan dan strategi perusahaan diharapkan tidak hanya mampu
saat ini, dilanjutkan dengan bertahan tetapi akan mampu
analisis lingkungan ekternal dan untuk berkembang dan dapat
internal, formulasi dan memilih mewujudkan visi dan misi yang
strategi, penerapan strategi dan telah ditetapkan. Berdasarkan
evaluasi strategi (Umar, 2018). beberapa masalah yang diuraikan
Salah satu upaya untuk dilatar belakang, penulis tertarik
menghadapi persaingan tersebut meneliti tentang rancangan
adalah dengan adanya suatu strategi pemasaran laboratorium
formulasi strategi pemasaran yang kesehatan Provinsi Sumatera
tepat. Formulasi strategi antar Utara berdasarkan analisis SWOT
suatu perusahaan tidak akan tahun 2020.
pernah sama tergantung kepada
Visi, Misi dan Tujuan dari
perusahaan itu sendiri (Sujana, 2. METODE PENELITIAN
2018). Desain penelitian ini adalah
Perumusan strategi penelitian kualitatif dengan
Pemasaran didasarkan pada menggunakan metode pendekatan
analisis yang menyeluruh terhadap deskriptif eksploratif yang
pengaruh faktor-faktor lingkungan bertujuan mengetahui secara jelas
eksternal dan internal dengan dan lebih mendalam tentang
menggunakan analisis SWOT rancangan strategi pemasaran
sehingga disimpulkan cara terbaik Laboratorium Kesehatan Provinsi
untuk menggunakan secara Sumatera Utara.. Waktu penelitian
dilakukan mulai dari studi

123
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

pendahuluan Desember 2019 Faktor kekuatan ( strength )

sampai dengan April 2020. a. Merupakan laboratorium milik
Informan dalam penelitian ada 6 pemerintah rujukan kabupaten
0rang yang diambil berdasarkan / kota
teknik purporsive sampling kepala
b. Sudah terakreditasi oleh KAN
UPT Laboratorium Kesehatan
dan KALK
Provinsi Sumatera Utara, Kepala
sub bagian tata usaha, kepala c. Harga kompetitif dan
seksi laboratorium klinik, ketua terjangkau (sesuai Peraturan
tim mutu, staf senior dan 1 orang Daerah)
pelanggan. Metode pengumpulan d. Tersedianya Sumber Daya
data dilakukan dengan wawancara Manusia yang kompeten
mendalam dan observasi dan
e. Memiliki peralatan yang
dokumentasi.
canggih, gedung yang cukup
3. HASIL memadai
Gambaran Umum f. Memiliki dua bidang
Unit Pelaksana Teknis laboratorium yaitu laboratorium
Laboratorim Kesehatan Provinsi klinik dan kesehatan
Sumatera Utara (UPT. masyarakat.
LABKESPROVSU) terletak di jalan g. Merupakan salah satu
Willem Iskandar Pasar V Barat I laboratorium yang ditunjuk
Kecamatan Percut Sei Tuan untuk pemeriksaan Narkotika
Kabupaten Deli Serdang. dan Psikotoprika yang ditunjuk
Berdasarkan Peraturan oleh menteri kesehatan
Gubernur Sumatera Utara Nomor
44 Tahun 2018 tentang Tugas, Faktor kelemahan (weaknes )
Fungsi, Uraian Tugas dan Tata a. Letak yang kurang strategis.
Kerja Dinas Kesehatan Provinsi
Sumatera Utara, UPT Lab- b. Organisasi belum berorientasi
oratorium Kesehatan Provinsi bisnis, masih berprinsip selling
Sumatera Utara mempunyai tugas orientation (hanya program
membantu Kepala Dinas Provinsi kerja).
Sumatera Utara dalam menye- c. Sistem manejemen yang masih
lenggarakan urusan pelayanan kurang efektif dan komitmen
dan pemeriksaan laboratorium yang masih kurang dari SDM,
kesehatan yang memenuhi etos kerja yang masih kurang.
standar yang ditetapkan.
d. Produk layanan belum dikenal
Berdasarkan hasil reduksi masyarakat luas karena belum
wawancara diatas dapat efektifnya pemasaran.
ditemukan faktor kekuatan,
e. Waktu penyelesaian hasil
Kelemahan, Peluang, dan
sangat bervariasi dan Utilisasi
ancaman sebagai berikut:
peralatan kurang optimal.

124
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

f. Sistem informasi layanan dan e. Instansi/ laboratorium lain

keuangan belum terintegrasi mempunyai peralatan yang
dengan baik (IT). lebih canggih dan sudah
berorientasi bisnis.
g. Permintaan kebutuhan dan
pengelolaan anggaran f. Tingkat kepercayaan konsumen
tergantung pada dana APBD terhadap laboratorium
pemerintah semakin berkurang
Faktor peluang ( opportunity ) Tabel 1
a. Terbukanya peluang kerjasama Internal Factor Analysis Strategic
dengan instansi pemerintah Summary (IFAS)
maupun swasta dalam Faktor-Faktor Bobot
Bob Rati
pelayanan laboratorium Strategis
ot ng
X
Internal Rating
b. Dapat mengembangkan Kekuatan
Laboratorium menjadi Badan (Strength)
layanan umum daerah ( BLUD). Merupakan
laboratorium
0,08 3 0,24
c. Membuka produk unggulan rujukan
misalnya pemeriksaan Narkoba kabupaten/kota
dari specimen darah atau Sudah
terakreditasi
rambut. 0,08 4 0,32
oleh KAN dan
KALK
d. Memungkinkan untuk dilakukan
Harga
layanan pengembangan Kompetitif 0,08 4 0,32
parameter pemeriksaan baru. (sesuai PERDA)
Tersedianya
e. Membuat paket general check
Sumber Daya 0,08 4 0,32
up dilengkapi dengan rontgen, Manusia
treatmeal, EKG, USG. Memiliki
peralatan yang
f. Menjadi laboratorium kalibrasi. canggih, 0,08 3 0,24
Gedung yang
cukup memadai
Faktor ancaman ( Threats) Memiliki dua
a. Semakin bertambahnya bidang
laboratorium pesaing. laboratorium 0,08 3 0,24
yaitu lab klinik
b. Peraturan yang tumpang tindih dan lab kesmas
dan kebijakan yang tidah tegas. Merupakan
salah satu
c. Perkembangan teknologi yang laboratorium
sangat cepat, dengan adanya yang ditunjuk
untuk
alat digital yang dapat
pemeriksaan
memeriksa laboratorium Narkotika dan
0,05 3 0,16
mandiri bagi yang mampu Psikotoprika
membeli alatnya. berdasarkan
Keputusan
d. Kegiatan pemasaran layanan Menteri RI
laboratorium pesaing lebih Nomor 194
tahun 2012
agresif. tentang

125
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

penunjukan Tabel 2
Laboratorium External Factor Strategic Analisys
Kesehatan Summary (EFAS)
Provinsi Faktor-
Sumatera Utara Faktor Bobo Rati Bobot x
Strategis t ng Rating
Total Internal
1,82
Kekuatan Peluang
Kelemahan (ppurtunit
(Weakness) y)
Letak yang Terbukanya
kurang 0,08 1 0,08 peluang
strategis kerjasama
Organisasi yang dengan
belum instansi
berorientasi pemerintah
bisnis, masih 0,09 4 0,38
0,08 1 0,08 maupun
berprinsip swasta
selling dalam
concept(hanya pelayanan
Program kerja) laboratoriu
Sistem m
manajemen Dapat
kurang efektif mengemba
0,08 1 0,08
dan komitmen ngkan
yang masih Laboratoriu
kurang m menjadi
Produk Layanan 0,09 3 0,28
Badan
belum dikenal layanan
masyarakat umum
Luas karena 0,08 1 0,08 daerah
belum ( BLUD)
efektifnya Membuka
pemasaran produk
Waktu unggulan
penyelesaian seperti
hasil sangat pemeriksaa 0,09 4 0,38
bervariasi dan 0,05 1 0,05 n narkoba
utilisasi dari sampel
peralatan darah atau
kurang optimal rambut
Sistem Memungkin
informasi kan untuk
layanan dan dilakukan
keuangan 0,05 2 0,11 layanan
belum pengemban 0,09 4 0,38
terintegrasi gan
dengan baik parameter
Permintaan pemeriksaa
kebutuhan dan n baru
pengelolaan Membuat
anggaran 0,05 3 0,16 paket
tergantung general
0,06 3 0,19
pada dana check up
APBD dilengkapi
Total 1,0 0,63 dengan

126
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

rontgen, i bisnis
treatmeal,
EKG, USG
Menjadi Tingkat
pusat kepercayaa
0,06 3 0,19 n
laboratoriu
m kalibrasi konsumen
Total terhadap
1,78 0,09 1 0,09
Peluang laboratoriu
m
Ancaman
pemerintah
(Threats )
semakin
Semakin
berkurang
bertambah
Total
nya 0,09 1 0,09 1,00 0,56
Ancaman
laboratoriu
m pesaing
Peraturan Nilai total kekuatan
yang Laboratorium Kesehatan provinsi
tumpang Sumatera Utara adalah 1,82 dan
tindih dan 0,06 1 0,06
kebijakan
nilai total kelemahan 0,63 ,
yang tidah sehingga nilai sumbu X yang
tegas. didapat adalah pengurangan total
Perkemban nilai kekuatan (1,82 )dengan total
gan
nilai kelemahan (0,63) yaitu 1,19.
teknologi
yang Sedangkan untuk nilai sumbu y
sangat yaitu nilai total peluang (1,78)
cepat, dikurang dengan nilai total
dengan
adanya alat ancaman (0,56) diperoleh (1,22).
digital yang 0,06 2 0,13 Maka dapat digambarkan pada
dapat diagram Cartesius sebagai berikut.
memeriksa
laboratoriu
Gambar 2. Diagram Cartesius
m mandiri
bagi yang
mampu
membeli
alatnya
Kegiatan
pemasaran
layanan
laboratoriu 0,09 1 0,09
m pesaing
lebih
agresif
instansi
laboratoriu
m lain
mempunyai
peralatan 0,09 1 0,09
yang lebih
canggih
dan sudah
berorientas

127
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

Rekomendasi strategi : laboratorium di beberapa titik

yaitu di lokasi Dinas Kesehatan
Posisi Organisasi berada pada
Provinsi Sumatera Utara dan di
Kuadran I, dimana Kekuatan lebih
daerah Belawan, dan juga di
besar dari Kelemahan (1,82 – 0,63
kabupaten lain di wilayah
= 1,19) dan Peluang lebih besar
Sumatera Utara. Sangat
dari Ancaman (1,78 – 0,56)=
bermanfaat jika ini dilakukan,
1,22), sehingga strategi yang
posisi Labkesprovsu yang kurang
akan digunakan Laboratorium
strategis akan teratasi dengan
Kesehatan Provinsi Sumatera
adanya strategi seperti membuka
Utara adalah Strategi bertumbuh
laboratorium satelit, jemput bola,
(Growth Oriented Strategy)
memanfaatkan mobil ambulance
untuk mengadakan laboratorium
4. PEMBAHASAN keliling.
Berdasarkan hasil analisis Melakukan kunjungan dan
matriks internal dan eksternal sosialisasi ke intansi instansi
ditemukan posisi laboratorium terkait untuk mengenalkan produk
berada pada kuadran I, artinya produk layanan di Labkesprovsu.
Laboratorium Kesehatan Provinsi Dimana yang menjadi modal
Sumatera Utara sebenarnya utama Labkesprovsu adalah harga
berada pada posisi yang yang kompetitif.
menguntungkan dimana kekuatan
Menjalin kerjasama dengan
dan peluang sama sama tinggi,
dinas kabupaten dan kota dalam
maka strategi yang diterapkan
kegiatan pelayanan laboratorium,
adalah strategi yang mendukung
agar fungsi laboratorium
kebijakan ( Growth Oriented
kesehatan Provinsi Sumatera
Strategy). Alternatif strategi
Utara terwujud kembali.
pemasaran yang dipilih adalah
strategi S-O (Strength – 2. Melakukan pendekatan
Opportunity). Pengambilan kepada stakeholder
alternatif strategi ini berdasarkan terkait untuk memak-
brain storming dengan personil simalkan tugas pokok dan
yang punya peranan penting di fungsi laboratorium
Laboratorium Kesehatan Provinsi kesehatan.
Sumatera Utara. Dengan demikian Peranan pimpinan dalam
strategi pemasaran yang dipilih strategi ini sangat penting untuk
adalah sebagai berikut : memberi argumen kepada pejabat
1. Memperluas jangkauan yang berwewenang untuk
pelayanan laboratorium memaksimalkan tugas dan fungsi
dan menjalin kerjasama pokok labkesprovsu. Para pejabat
dengan instansi terkait struktural laboratorium harus lebih
dan masyarakat. aktif dalam menjalin kerjasama
dengan instansi – instansi terkait
Strategi ini dapat dilakukan
dengan meminta dukungan dari
dengan cara membuka satelit
Dinas Kesehatan Provinsi

128
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

Sumatera Utara mengajukan 4. Pelayanan laboratorium

permohonan kepada stakeholder yang berteknologi
terkait untuk mengeluarkan canggih.
kebijakan bahwa semua CPNS
Langkah yang harus
Pemprovsu wajib memeriksa
dilakukan adalah dengan
Narkoba ke Labkesprovsu,
memanfaatkan peralatan yang
merekomendasikan Labkesprovsu
sudah ada, peralatan di
sebagai laboratorium yang
labkesprovsu sudah canggih oleh
dipercaya untuk melakukan
karena itu perlu melakukan
pengujian laboratorium terhadap
perawatan atau kalibrasi alat
Rumah sakit, hotel hotel,
secara rutin dan berkala.
perusahaan lain dan depot depot
Labkesprovsu harus agresif dan
air minum terkait kandungan
terus mengikuti perkembangan
bahan kimia, bahan beracun atau
teknologi agar semakin
zat makanan yang berhubungan
berkembang, dengan hasil uji
dengan kesehatan masyarakat.
laboratorium yang cepat,tepat dan
3. Meningkatkan kualitas akurasi tinggi, jeli melihat pangsa
pelayanan laboratorium pasar, jenis pemeriksaan apa yang
yang berorientasi cus- dibutuhkan oleh konsumen. Untuk
tomer. mewujudkan visinya yaitu
“menjadi Laboratorium rujukan
Strategi ini dapat dilakukan
propinsi yang handal dan
dengan memberi pelatihan yang
terpecaya” . Artinya labkesprovsu
rutin dan berkesinambungan
harus membuat strategi membuat
kepada seluruh SDM sesuai
produk baru dan produk unggulan
dengan tugas pokok dan fungsi
yang berbeda dengan
(tupoksi) masing-masing.
laboratorium kesehatan lainnya
Disamping pelatihan yang dengan pelayanan yang
sesui dengan tupoksi, agar berkualitas dengan teknologi yang
tercapai strategi ini maka sangat lebih canggih sehingga terwujud
diperlukan pelatihan tentang kembali bahwa Laborarium
service excellent, bagaimana Kesehatan Provinsi Sumatera
pelayanan yang terbaik terhadap Utara adalah yang laboratorium
konsumen, merubah pola atau rujukan dan laboratorium terbaik
orientasi pegawai dari selling di Provinsi Sumatera Utara.
concept menjadi marketing
5. Meningkatkan jumlah dan
orientation, konsep yang harus
kapasitas SDM yang
dilakukan yaitu mengutamakan
berkualitas sesuai
kepuasaan pelanggan. Target
permintaan pasar.
peningkatan kualitas pelayanan
laboratorium yang berorientasi 6. Meningkatkan kualitas
kepada konsumen akan terujud sumberdaya laboratorium
dengan adanya SDM yang non SDM (Sarana dan
berkualitas dan sarana dan Prasarana) melalui
prasarana yang bermutu tinggi.

129
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

pemanfaatan penerimaan menyediakan anggaran untuk

keuangan. pemasaran.
c. Strategi tempat (Place) :
Program rancangan strategi
karena letak gedung UPT
pemasaran
Laboratorium Kesehatan
Agar Program pemasaran Provinsi Sumatera Utara
dapat berjalan maka perlu kurang strategis maka untuk
ditunjang oleh alokasi financial ( mengembangkan pelayanan
dana ), SDM dan dukungan dari akan membuat strategi
stakeholder terkait. Pada jemput bola, membuka
pengembangan pemasaran perlu satelit laboratorium,
mengembangkan setiap elemen memanfaatkan ambulance
bauran pemasaran / marketing untuk laboratorium keliling.
mix, prioritas yang akan d. Strategi SDM (People) :
ditingkatkan adalah : peningkatan kualitas SDM,
a. Strategi Produk (Product) : baik dari segi keterampilan
bahwa untuk dan keahlian maupun
mengembangkan pelayanan mengembangkan budaya
yang berkualitas maka harus kerja dan etos kerja.
menyediakan bahan – bahan Menanamkan pada seluruh
reagen dan semua parameter pegawai untuk merubah
pemeriksaan, membuat mindset pegawai,yang
produk baru yang berbeda selama ini sebagai pegawai
dengan laboratorium lain, pemerintahan masih
membuat produk unggulan. berorientasi selling concept (
b. Strategi promosi (Promotion) hanya program kerja)
: melakukan promosi melalui menjadi marketing concept
media sosial, leafleat, yang berorientasi pada
sosialisasi dan melakukan kepuasan pelanggan,
kunjungan kepada instansi e. Strategi harga : Harga yang
instansi terkait yang menjadi kompetitif merupakan modal
target pasar. Mencetak utama bagi Labkesprovsu,
kalender yang bertemakan dengan demikian
kegiatan di labkesprovsu dan labkesprovsu akan lebih
membagikan kepada mudah untuk bersaing
konsumen dan target pasar dengan laboratorium lain jika
setiap akhir tahun. Dan elemen pemasaran yang lain
membentuk tim Hubungan juga sudah mendukung.
masyarakat atau analis Unsur-unsur strategi
pemasaran yang khusus pemasaran ini saling berkaitan
bertugas untuk satu sama lain dan harus terus
mempromosikan UPT ditingkatkan untuk mendukung
Laboratorium Kesehatan strategi pertumbuhan yang
Provinsi Sumatera Utara, dan agresif.

130
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

5. KESIMPULAN 8. Menambah produk baru atau

parameter layanan
Hasil analisis SWOT dan
pemeriksaan yang
matriks swot diperoleh beberapa
dibutuhkan oleh masyarakat.
alternatif strategi pemasaran dan
dengan diagram cartesius
ditemukan posisi Labkesprovsu Pada pengembangan pro-
berada pada kuadran I. Posisi gram strategi pemasaran perlu
kuadran 1 adalah posisi yang mengembangkan setiap elemen
sangat menguntungkan karena bauran pemasaran / marketing
dapat meraih peluang dengan mix. Maka prioritas strategi
memanfaatkan kekuatan yang pemasaran yang akan dilakukan
ada, maka alternatif strategi yang dan dikembangkan laboratorium
terindikasi adalah strategi S-O kesehatan provinsi Sumatera
(Strength – Opportunity). Maka Utara adalah sebagai berikut:
Labkesprovsu menerapkan
a. Strategi Produk (Product)
strategi ini untuk mendukung
b. Strategi promosi (Promotion)
strategi pertumbuhan yang agresif
c. Strategi tempat (Place)
(Growth oriented strategy)
d. Strategi SDM (People)
1. Memperluas jangkauan e. Strategi harga
pelayanan laboratorium dan
menjalin kerjasama dengan
instansi terkait dan DAFTAR PUSTAKA
Alma, Buchari, 2018. Manajemen
masyarakat
Pemasaran dan Pemasaran
2. Melakukan pendekatan
Jasa. Edisi 2. Bandung:
kepada stakeholder terkait
Alfabeta.
untuk memaksimalkan tugas
Assauri, Sofyan, 2017:
pokok dan fungsi
Manajemen Pemasaran,
laboratorium kesehatan
Konsep dan Strategi,
3. Meningkatkan kualitas
Rajawali Pers Jakarta
pelayanan laboratorium yang
Jono Mintarto Munandar, 2011.
berorientasi customer
Analisis Strategi Pemasaran
4. Menyediakan pelayanan
Jasa Laboratorium Pangan
laboratorium yang
(Studi Kasus pada M-Brio
berteknologi canggih
Food Laboratory).
5. Meningkatkan jumlah dan
journal.ipb.ac.id › index.php
kapasitas SDM sesuai
› jmo › article › view.
permintaan pasar.
Diakses pada tanggal 6
6. Meningkatkan sumberdaya
Januari 2020
laboratorium melalui
Keputusan Menteri Kesehatan RI
pemanfaatan penerimaan
Nomor
keuangan.
605/Menkes/SK/VII/2008,
7. Peningkatan model
Tentang Standar Balai
pemasaran yang berteknologi
Laboratorium Kesehatan
canggih.

131
 Sitompul, Dame, Friska, Marke t i n g Strat e gy De si gn ...

dan Balai Besar ATEGI. Dikases tanggal 7

Laboratorium Kesehatan Januari 2020.
Peraturan Gubernur Sumatera Swastha B, Irawan, 2017.
Utara Nomor 44 tahun Manajemen Pemasaran
2018 tentang tugas , Modern, Liberty,
fungsi, uraian tugas dan Yogyakarta.
tata kerja Dinas Kesehatan
Provinsi Sumatera Utara Tjiptono, 2016. Strategi
Kotler F, 2017. Manajemen Pemasaran, Aridi Offset,
Pemasaran : Analisis Yogyakarta.
Perencanaan Impikasi dan Umar, Husein. 2018. Strategic
Pengendalian, Erlangga, Management in Action. PT
Jakarta Gramedia Pustaka Utama,
Laboratorium Kesehatan Provinsi Jakarta.
Sumatera Utara, 2019.
Laporan Tahunan UPT
Laboratorium Kesehatan
Provinsi Sumatera Utara
Tahun 2015 - 2019.
Moleong, Lexy, J, 2014.
Metodologi Penelitian
Kualitatif, PT Remaja
Rosdakarya, Bandung
Purnamasari Intan,2018.
Rancangan Strategi
Pemasaran di Klinik
Anugerah Kecamatan
Lengkong Dalam Rangka
Meningkatkan Jumlah
Kunjungan Pasien
Rangkuti, Freddy. 2014. Analisis
SWOT Teknik Membedah
Kasus Bisnis. Jakarta: PT .
Gramedia Pustaka Utama
Sugiyono, 2018. Metode Penelitian
Pendekatan Kualitatif,
Bandung: Alfabeta.
Sujana, Mohd Nurwandi, 2018.
Analisis Strategi Pemasaran
Dalam Memasarkan Produk
Jasa Studi Kasus Pada
Rumah Sakit Karya Bhakti.
www.researchgate.net ›
publication ›
327164051_ANALISIS_STR

132