You are on page 1of 8

Saddam Husen et al.,Pemilihan dan Pemanfaataan buku teks mata pelajaran sejarah ...

PEMILIHAN DAN PEMANFAATAN BUKU TEKS MATA PELAJARAN SEJARAH DI


SMA NEGERI 2 PROBOLINGGO
SELECTION AND UTILIZATION OF TEXTBOOK SUBJECTS HISTORY AT
SMA NEGERI 2 PROBOLINGGO

Saddam Husen*)
Suranto**)
Kayan Swastika***)
e-mail: sadadam_shinigami@yahoo.com

Abstract
A textbook lesson is one of learning and media sources that are used by the teacher in the learning
process. A very dominant in its role as a source of learning, textbooks compiled and adapted to the
standards of competence as well as consideration of aspects of cognitive and developmental abilities or
kebahasan students. This research is a descriptive study of qualitative data collection Techniques,
using in-depth interviews, observation, and study the documents. The results showed that the textbook
has an important meaning for teachers. (1) criteria for the selection of the first text book based on the
relevance of the material contained in the textbook with the structure of the curriculum. The next
criteria is seen from the completeness of the content, number of illustrations, and various exercises and
evaluation. (2) the study of the history, types of utilization of textbook in SMA Negeri 2 Probolinggo,
namely the utilization of text books their students have textbooks (3) implementation of a learning
history at SMA Negeri 2 Probolinggo, the utilization of the textbook very exert influence on the
development of students at the school including; students more actively in the process of learning
history, makes it easier for teachers in the process of assessment of student learning, enrich/deepening
material about an event of history in textbooks history subjects.

Keywords: textbook, learning history


Pendahuluan Sumber belajar dalam pembelajaran beraneka
ragam, bisa dalam bentuk buku teks ataupun
Dalam meningkatkan kualitas pendidikan di
sumber berupa lingkungan. Sumber belajar yang
Indonesia dapat dilakukan dengan peningkatan
selama ini dipercaya masih memegang peran
aspek kegiatan pembelajaran. Aspek pembelajaran
penting dan bahkan paling banyak digunakan
ini menjadi satu aspek yang sangat penting untuk
adalah buku teks. Buku teks penting karena
dibenahi. Dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun
berperan tidak hanya sebagai sumber, tetapi juga
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
sebagai media pembelajaran, sarana untuk
Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik
penyampaian materi, penyedia instrumen evaluasi,
dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu
meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa
lingkungan belajar. Oleh karena itu dalam proses
(Darwati, 2011:76).
pembelajaran harus terjadi sebuah proses interaksi
Melalui buku teks, siswa diharapkan mampu
dengan mengoptimalkan peran dari masing-masing
mempelajari fakta, konsep, prinsip, hukum, teori,
komponen, baik dari guru dalam melakukan
dan gagasan inovatif lainnya pada tingkat ingatan,
perencanaan, pemilihan model dan metode,
serta menerapkannya secara efektif dalam
pemilihan sumber belajar, penentuan evaluasi.
pemecahan masalah dalam pembelajaran. Hal ini
Selain itu ada pula faktor sumber belajar yang
karena pada era globalisasi seperti saat ini
digunakan dalam pembelajaran.
diperlukan pengetahuan dan keanekaragaman
keterampilan agar siswa mampu memberdayakan
dirinya untuk menemukan, menafsirkan, menilai

Artikel Hasil penelitian Mahasiswa 2013


Saddam Husen et al.,Pemilihan dan Pemanfaataan buku teks mata pelajaran sejarah ... 2

dan menggunakan informasi, serta melahirkan untuk mencapai kompetensi. Banyak guru dalam
gagasan kreatif untuk menentukan sikap dalam penggunaan buku teks sejarah menggunakan buku
pengambilan keputusan. teks yang sesuai dengan selera masing-masing
Dalam peranannya yang sangat dominan guru, selama buku tersebut adalah buku yang
sebagai sumber belajar, buku teks disusun dan diizinkan beredar oleh Depdiknas. Oleh karena itu,
disesuaikan dengan standart kompetensi maupun kriteria pemilihan dan strategi pemanfaatan buku
pertimbangan aspek kemampuan atau teks dalam pembelajaran tergantung pada masing-
perkembangan kognitif dan kebahasan siswa. Buku masing guru. Guru memiliki selera dan kriteria
teks juga tidak berperan hanya sebagai sumber dalam memilih dan memanfaatkan buku teks dalam
belajar, tetapi juga sebagai media pembelajaran, pembelajaran. Dari uraian di atas maka perlu
sarana untuk penyampaian materi, penyedia mengadakan sebuah penelitian yang berjudul
instrumen evaluasi, meningkatkan minat dan “Pemilihan dan Pemanfaatan Buku Teks Mata
motivasi belajar siswa. Untuk itulah perlu adanya Pelajaran Sejarah di SMA Negeri 2 Probolinggo”.
upaya guru untuk mengkaji lebih lanjut mengenai Permasalahan dalam penelitian ini dapat
pemilihan dan pemanfaatan buku teks tersebut dirumuskan sebagai berikut: (1) bagaimana
dalam pembelajaran terutama dalam pembelajaran pemilihan buku teks dalam pembelajaran sejarah di
sejarah. Pemanfatkan buku teks dalam SMA Negeri 2 Proboliggo?; (2) bagaimana
pembelajaran, mengakibatkan adanya perubahan pemanfaatan buku teks dalam pembelajaran sejarah
pola pembelajaran yang pada awalnya berpusat di SMA Negeri 2 Probolinggo?; (3) bagaimana
pada guru (teacher centered) menjadi lebih pengaruh pemanfaatan buku teks terhadap
terpusat pada siswa (student centered), karena pembelajaran sejarah di SMA Negeri 2
melalui buku teks siswa diharuskan mencari Probolnggo?.
informasi yang ingin diketahuinya, belajar Pelaksanaan penelitian ini bertujuan: (1) untuk
memahami suatu bacaan, belajar merefleksikan memperoleh gambaran tentang pemilihan buku
pemahamannya dalam bentuk tulisan dan siswa teks dalam pembelajaran sejarah di SMA Negeri 2
ikut aktif dalam proses pembelajaran. Probolinggo; (2) untuk mendeskripsikan
Buku teks sejarah sangat erat kaitannya pemanfaatan buku teks dalam pembelajaran sejarah
dengan upaya untuk memberikan kesadaran di SMA Negeri 2 Probolinggo; (3) untuk
sejarah di kalangan siswa melalui informasi- mendeskripsikan pengaruh pemanfaatan buku teks
informasi kesejarahan yang disampaikan dalam terhadap pembelajaran sejarah di SMA Negeri 2
pembelajaran. Informasi-informasi sejarah yang Probolinggo.
berisi tentang fakta-fakta sejarah beserta nilai-nilai Adapun manfaat yang diharapkan dari
yang terkandung di dalamnya merupakan bagian pelaksanaan penelitian ini antara lain adalah: (1)
yang menjadi materi dalam pembelajaran. Dalam bagi Peneliti, dapat memperluas pengetahuan
materi sejarah mencakup kurun waktu yang sangat mangenai pemanfaatan buku teks sejarah dalam
panjang, mulai dari masa prasejarah sampai pebelajaran sejarah di SMA Negeri 2 Probolinggo
kontemporer, berbagai informasi kesejarahan dan merupakan wujud nyata pelaksanaan salah
tersebut tidak dapat berdiri sendiri dan terlepas, satu Tri Darma Perguruan Tinggi yaitu penelitian;
sehingga diperlukan suatu sarana yang memuat (2) bagi guru-guru mata pelajaran Sejarah,
informasi kesejarahan tersebut untuk disampaikan mengetahui kelebihan dan kekurangan buku-buku
dalam pembelajaran sejarah. Sarana yang mampu teks pelajaran sejarah sehingga dapat memilih buku
untuk memuat informasi kesejarahan yang berisi yang paling tepat atau sesuai untuk digunakan
sejumlah fakta sejarah dan nilai-nilai yang dalam proses belajar mengajar; (3) bagi penulis
terkandung di dalamnya adalah buku teks. buku sejarah, sebagai referensi untuk menulis buku
Buku teks pelajaran pada dasarnya hanya teks sejarah dalam menghasilkan buku yang dapat
merupakan salah satu sumber yang digunakan mencerminkan kurikulum yang tengah berlaku; (4)
untuk mencapai kompetensi yang ingin dicapai bagi jurusan sejarah, sebagai tambahan literatur
sesuai dengan KTSP. Kenyataan yang terjadi di mengenai pemanfaatan buku teks pelajaran sejarah
lapangan, banyak guru yang menjadikan buku teks di sekolah-sekolah dan sebagai literatur mata
pelajaran sebagai satu-satunya sumber materi kuliah Kajian Kurikulum dan Buku Teks.

Artikel Hasil penelitian Mahasiswa 2013


Saddam Husen et al.,Pemilihan dan Pemanfaataan buku teks mata pelajaran sejarah ... 3

Metode Penelitian untuk bersekolah disana. Hal ini dikarenakan Visi


dan Misi sekolah SMA Negeri 2 probolinggo yang
Metode yang digunakan dalam penelitian ini
bagus untuk perkembangan siswa. Selain faktor
adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini
visi dan misi yang bangus, faktor guru yang
dilakukan di SMA Negeri 2 Probolinggo. Sumber
mengajar di SMA Negeri 2 Probolinggo memiliki
data penelitian ini terdiri dari informan (guru
etos kerja yang baik serta memiliki profesionalisme
sejarah, siswa, petugas perpustakaan), dokumen
dan pengalaman yang bagus untuk diterapkan di
(buku teks, silabus, RPP), tempat dan peristiwa
sekolah, hal ini dikarenakan sebagian guru yang
(kelas dan kegiatan pembelajaran). Teknik
mengajar disana merupakan lulusan S-1 dan S-2.
pengumpulan data menggunakan wawancara
Selain itu terdapat juga guru yang masih
mendalam, observasi, dan studi dokumen.
meneruskan kuliah S-2 sambil mengajar di SMA
Validitas data menggunakan trianggulasi sumber
Negeri 2 Probolinggo. Kebanyakan guru yang
dan trianggulasi metode. Analisis data
mengajar di SMA Negeri 2 Probolinggo sudah
menggunakan analisis interaktif dengan tiga
dapat sertifikasi guru, sehingga dapat dilihat
tahapan analisis, yakni reduksi data, penyajian
berbagai cara mengajar menggunakan sumber dan
data, dan penarikan simpulan yang berinteraksi
media pembelajaran dalam aktivitas pembelajaran
dengan pengumpulan data secara siklus.
di kelas. Ditinjau dari latar belakangnya, guru-guru
yang mengajar di SMA Negeri 2 Probolinggo telah
HASIL DAN PEMBAHASAN
memiliki kompetensi dalam pembelajaran sesuai
Gambaran Umum Pembelajaran Sejarah di
dengan keahlian guru karena berasal dari jurusan
SMA Negeri 2 Probolinggo yang sesuai dengan bidangnya.
Pembelajaran sejarah di SMA Negeri 2
SMA Negeri 2 Probolinggo merupakan
Probolinggo sangat kondusif, hal ini di karenakan
salah satu sekolah yang terdapat di kota
adanya pembelajaran yang kreatif dan inovatif,
Probolinggo. Letaknya berada di jl. Ki Hajar
para siswa tidak jenuh dan bosan dalam mengikuti
Dewantara No.1 Probolinggo. Saat ini SMA
proses pembelajaran sejarah di kelas. Guru
Negeri 2 Probolinggo merupakan sekolah yang
memberikan metode pembelajaran yang bervariasi
dikategorikan sebagai sekolah unggulan di antara
di kelas, sehingga para siswa sangat antusias dalam
sekolah yang lain. Seleksi untuk masuk di SMA
kegiatan pembelajaran. Keberhasilan guru dalam
Negeri 2 Probolinggo lebih ketat dibanding
kegiatan pembelajaran tidak lepas dari peran
dengan sekolah lain. Seleksi masuk ke SMA
sumber dan media pembelajaran yang digunakan di
Negeri 2 Probolinggo termasuk ketat, sehingga
kelas. Sumber dan media yang digunakan guru
pihak sekolah bisa mengontrol kualitas siswa
dalam pembelajaran di kelas antara lain, buku teks,
yang akan masuk dan belajar di SMA Negeri 2
LCD Proyektor, Perpustakaan, dll.
Probolinggo. Jumlah kelas yang dimiliki adalah 21
kelas yang terbagi menjadi kelas X sejumlah 7
kelas, kelas XI sejumlah 7 kelas dan kelas XII Kriteria Pemilihan Buku Teks di SMA Negeri
berjumlah 7 kelas. Persebaran kelas dalam
2 Probolinggo
penjurusan adalah pada kelas X terdapat 7 kelas
mulai dari kelas XA sampai kelas XG, pada kelas Dalam pemilihan buku teks sekolah, guru
XI ada tiga kelas IPA, tiga kelas IPS, dan satu mempunyai kriteria-kriteria pemilihan buku teks
kelas XI bahasa sedangkan kelas XII terdiri dari sendiri yang berbeda dengan guru-guru lain yang
empat kelas IPA, dan dua kelas IPS. Kurikulum menggunakan buku teks juga. Kriteria pemilihan
yang diterapkan di SMA Negeri 2 Probolinggo buku teks yang dilakukan oleh guru di SMA N 2
telah menggunakan Kurikulum 2013 untuk kelas X Probolinggo merupakan pemilihan buku yang
dan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan materinya harus sesuai dengan pada SK dan KD
(KTSP) untuk kelas XI dan XII secara dalam kurikulum, sehingga buku teks yang
menyeluruh. digunakan relevan dengan kurikulum yang berlaku.
SMA Negeri 2 Probolinggo merupakan Dari penenelitian yang dilakukan di sekolah, buku
sekolah unggulan yang banyak diminati oleh siswa teks yang digunakan oleh guru SMA Negeri 2

Artikel Hasil penelitian Mahasiswa 2013


Saddam Husen et al.,Pemilihan dan Pemanfaataan buku teks mata pelajaran sejarah ... 4

Probolinggo untuk pembelajaran sejarah sesuai dengan kurikulum yang digunakan


menggunakan buku t e k s tulisan I Wayan disekolah. Dalam relevansi ini Standard
Badrika (2007) yang diterbitkan oleh Erlangga, Kompetensi dan Kompetensi Dasar untuk
buku teks ini merupakan buku yang menggunakan semester gasal sudah tercantum, dimana materi
kurikulum KTSP, dimana dalam buku teks ini yang terdapat dalam buku teks sudah dijelaskan
materinya cukup lengkap, padat dan jelas, serta secara mendetail dalam setiap babnya.
buku teks ini sesuai dengan kurikulum yang
digunakan di sekolah. Dalam proses pemilihan b. aspek penyajian materi
buku teks ini, Guru menyeleksi dari beberapa buku Materi yang terdapat dalam buku teks
teks mata pelajaran sejarah yang telah Erlangga sangat lengkap, hal ini dibuktikan dengan
dipromosikan oleh sales bagian marketing buku. adanya peta konsep dan tujuan belajar ada pada
Guru menyeleksi buku dari tiga penerbit yakni dari setiap bab. Adanya peta konsep materi, akan lebih
Erlangga, Yudistira, dan Ganeca Exacta, guru mudah bagi guru untuk menyampaikan suatu
membandingkan ketiga buku tersebut dengan materi dan mencari hubungan, serta pengembangan
Kurikulum yang berlaku di sekolah. Buku teks materi dalam proses pembelajaran sejarah. Dalam
yang telah dipilih tersebut dilakukan proses buku teks Erlangga juga, urutan materi dan
pemilihannya cukup teliti, yakni dengan cara hubungan antar materi sudah tersaji secara
membandingkan kelengkapan dan kesesuaian sistematis dan logis, sehingga siswa dapat
materi yang ada pada setiap buku teks dengan memahami dengan mudah alur cerita suatu
kompetensi yang berlaku, serta mencari harga yang peristiwa. Selain itu terdapat ilustrasi atau gambar-
tejangkau bagi peserta didik. Guru dalam memilih gambar seperti, tokoh, peta, candi, patung,dsb.
buku teks tidak sembarangan memilih buku, hal ini Menurut pernyataan guru pengampu mata
dikarenakan guru m e m p u n ya i kriteria pelajaran sejarah dengan adanya ilustrasi atau
p e mi lih a n b u k u t e k s ya n g b e r p e d o m a n gambar memberikan tambahan ilmu bagi siswa,
p a d a relevansi materi yang terkandung dalam ilustrasi atau gambar akan memotivasi siswa untuk
buku teks, dengan struktur kurikulum seperti belajar sejarah.
yang tercantum dalam Permendiknas No. 22
dan 23 tahun 2006. Kriteria pemilihan buku c. aspek bahasa, keterbacaan, grafika
teks yang digunakan dalam pembelajaran sejarah Ketepatan dalam menggunakan pilihan kata,
harus sesuai dengan SK dan KD, agar buku teks kalimat, dan gaya bahasa yang digunakan dalam
yang digunakan dalam pembelajaran cocok dengan buku teks harus sesuai dengan tingakat
materi yang disampaikan oleh guru. Adapun pembacanya, yaitu peserta didik, hal ini akan
beberapa kriteria pemilihan buku teks yang berpengaruh terhadap pemahaman siswa terhadap
digunakan oleh guru dalam pembelajaran sejarah materi yang sedang diajarkan. Buku teks Erlangga
antara lain: penggunaan bahasanya sudah cukup baik dan
kalimatnya mudah dipahami siswa. Buku teks
a. aspek kesesuaian kompetensi, terbitan Yudistira dan Ganeca Excacta juga
Materi yang terdapat dalam buku teks terbitan penggunaan bahasa dan kalimatnya sudah cukup
Erlangga ini menurut guru pengampu mata baik. Guru dalam menyikapi penggunaan bahasa
pelajaran sejarah telah sesuai dengan SK dan KD. dan kalimat dari setiap penerbit buku, guru
Materinya sudah sesuai pada silabus yang dibuat memilih buku teks Erlangga, karena penggunaan
guru di sekolah. Kesesuaian tersebut bisa bahasa dan kalimatnya paling mudah dipahami.
dibuktikan dengan adanya relevansi materi yang Menurut guru pengampu mata pelajaran sejarah
ada pada buku teks Erlangga dengan kurikulum buku teks Erlangga bahan kertasnya cukup bagus
KTSP yang digunakan di sekolah. Materi yang dan berwarna, hal ini menjadikan siswa menarik
terdapat dalam buku teks Erlangga begitu sangat dan tidak bosan dalam pembelajaran sejarah.
lengkap dan materi dalam setiap bab disusun Dalam kenyataannya, buku-buku teks yang
secara runtut. Menurut pernyataan dari guru digunakan oleh guru pengampu mata pelajaran
pengampu mata pelajaran sejarah bahwa materi sejarah di SMA Negeri 2 Probolinggo memang
yang ada dalam buku teks secara keseluruhan telah semua bahan kertasnya telah berwarna, hal in yang

Artikel Hasil penelitian Mahasiswa 2013


Saddam Husen et al.,Pemilihan dan Pemanfaataan buku teks mata pelajaran sejarah ... 5

menjadikan guru harus pintar dalam memilih buku penerbit atas penjualan buku di sekolah. Hal ini
teks yang berkualitas. memudahkan guru untuk tidak mencari buku di
luar, karena sekolah dalam hal ini memfasilitasi
d. aspek latihan dan soal, kebutuhan siswa dalam hal ketersedian buku teks
Kriteria pemilihan buku teks pada aspek ini yang akan digunakan di sekolah. Kebijakan yang
sangat perlu, karena menurut pernyataan guru diberikan kepala sekolah kepada guru untuk
dalam pembelajaran sejarah, sebuah buku teks memberi kebebasan dalam memilih sumber dan
harus ada evaluasi soal. Ini karena terdapat media pembelajaran sangat memudahkan guru
berbagai model penugasan yang terdapat dalam dalam proses pembelajaran, karena guru yang
buku teks yang dapat digunakan sebagai alat mengerti tentang masalah sistem pembelajaran di
evaluasi untuk mengetahui tingkat pencapaian hasil kelas. Guru di SMA Negeri 2 Probolinggo dalam
belajar sejarah siswa. Buku teks Erlangga ini memilih buku teks dari setiap penerbit selalu
mempunyai berbagai macam soal evaluasi yang mempertimbangkan harga dan isi dari materi buku
terdiri dari uji kompetensi dan evaluasi bab pada teks tersebut.
tiap akhir pembahasan materi, sehingga para siswa
terasah kemampuannya. Bagi guru dengan adanya
Pemanfaatan Buku Teks di SMA Negeri 2
evaluasi soal yang terdapat buku teks sudah
membantu guru dalam menilai keaktifan dan hasil Probolinggo
belajar siswa. Menurut pernyataan guru bahwa
SMA Negeri 2 Probolinggo terdapat berbagai
untuk memilih evaluasi soal yang terdapat pada
macam jenis sumber dan media yang dapat
setiap buku teks, guru tetap memilih evaluasi soal
dimanfaatkan dalam pembelajaran sejarah, sumber
dari terbitan Erlangga, karena latihan dan soalnya
pembelajaran seperti buku teks menurut
sangat berkualitas dan fungsional.
pernyataan dari guru sejarah di sana ternyata masih
sangat penting. Hal ini dikarenakan buku teks lebih
e. aspek aksesbilitas terhadap buku teks.
bersifat praktis untuk dapat dimanfaatkan sebagai
Aspek terakhir yang sangat berpengaruh
sumber belajar atau pun sebagai media
terhadap pemilihan buku teks adalah aksesbilitas
pembelajaran.
terhadap buku teks. Guru dalam pemilihan buku
Pemanfaatan buku teks dalam pembelajaran
teks Erlangga ini dipilih karena buku teks Erlangga
sejarah di SMA N 2 probolinggo, semua siswa
harganya sangat terjangkau bagi siswa, dari pada
telah memiliki buku teks sebagai pegangan. Hal ini
buku teks yang lainnya. Guru lebih cenderung
terlihat dari adanya antusiasme dan kemampuan
untuk memilih buku teks dengan harga yang
siswa dalam membeli buku teks terbitan Erlangga
terjangkau. Terjangkau disini bukan berarti
karangan I Wayan Badrika, dengan adanya
berharga rendah, tetapi dilihat dari pemanfaatannya
ketersedian buku tersebut guru bisa memanfaatkan
dalam jangka panjang dan ketercakupan materi
buku teks terbitan Erlangga tersebut dengan
yang terdapat dalam buku teks. Namun demikian,
mudah. Buku teks, selain sebagai referensi atau
apabila dibandingkan dengan media yang lain
sumber rujukan guru dalam pembelajaran sejarah
seperti perangkat multimedia atau video, buku teks
juga berfungsi sebagai sarana untuk memudahkan
tergolong sumber belajar yang cukup terjangkau.
guru dalam memahami materi, karena buku teks
Guru menjadi fasilitator dalam ketersediaan
juga berfungsi sebagai media yang memudahkan
buku teks siswa, guru berkerja sama dengan pihak
guru dalam menjelaskan pada siswa tentang fakta
sekolah yakni petugas perpustakaan untuk
sejarah. Guru sejarah terlebih dahulu harus mampu
memesan buku teks kepada penerbit. Guru
membangun visualisasi, interpretasi, dan
memberikan rincian kriteria buku teks yeng akan
generalisasi terhadap sebuah konsep, sehingga
dipesan kepada petugas perpustakaan, sesuai
guru tidak sulit dalam mengajarkan pokok bahasan
dengan jumlah buku yang dipesan oleh siswa tiap-
tertentu kepada siswa. Dalam beberapa buku teks,
tiap kelas. Banyak penerbit yang datang langsung
terdapat penyederhanaan dan bantuan visualisasi
ke sekolah untuk menawarkan dan bernegosiasi
tentang berbagai macam konsep dan peninggalan
dengan petugas perpustakaan dan guru mengenai
harga buku maupun fee yang diperoleh dari

Artikel Hasil penelitian Mahasiswa 2013


Saddam Husen et al.,Pemilihan dan Pemanfaataan buku teks mata pelajaran sejarah ... 6

sejarah. Ini menjadi sarana untuk memudahkan sebuah permasalahan secara mendalam,
guru dalam proses pembelajaran sejarah. sehingga ketika guru ingin mendalami materi
Pemanfaatan buku teks sangat penting karena dan memperluas wawasan, maka wajib bagi guru
buku teks bermanfaat untuk tambahan materi. untuk mencari tambahan dari sumber lain.
Pemanfaatan buku teks pada umumnya tidak hanya
dimanfaatkan siswa pada saat jam mata pelajaran Pengaruh Pemanfaatan Buku Teks dalam
sejarah di sekolah, tetapi juga dimanfaatkan di
Pembelajaran Sejarah
rumah. Pada saat pembelajaran sejarah di kelas,
guru mewajibkan semua siswa untuk membawa Pelaksanaan pembelajaran sejarah di SMA
buku teks, karena pada saat mata pelajaran sejarah, Negeri 2 Probolinggo, dalam pemanfaatan Buku
biasanya guru menerangakan materi dan teks sangat memberikan pengaruh terhadap
memberikan ilustrasi beberapa gambar yang ada di perkembangan siswa di sekolah diantaranya: 1)
dalam buku teks. Para siswa dengan mudah dengan adanya pemanfaatan buku teks peserta
memahamai apa yang dijelaskan oleh guru di kelas. didik dapat memahami materi yang belum
Selain itu juga biasanya guru memberikan tugas disampaikan oleh guru serta mempermudah dalam
kepada siswa untuk mengerjakan latihan soal yang memahamai suatu materi yang belum dimengerti.
ada di buku teks. Dengan metode yang digunakan 2) peserta didik lebih aktif dalam proses
guru dalam pelaksanaan pembelajaran, guru sangat pembelajaran sejarah, karena sudah tersedia
memanfaatkan adanya buku teks Erlangga sebagai materi-materi yang akan dipelajari dalam buku
sumber dan media pembelajaran sejarah. Guru teks, sumber belajar yang digunakan dalam
memiliki berbagai sumber buku sejarah dalam pembelajaran sejarah adalah buku teks mata
pembelajaran sejarah, hal ini untuk memperkaya pelajaran sejarah terbitan Erlangga. 3)
pengetahuan tentang sejarah. Namun, dari berbagai mempermudah guru dalam proses evaluasi hasil
macam buku yang dimiliki, guru dalam proses belajar siswa. Bagi guru buku teks telah terbukti
pembelajaran di sekolah memilih buku Erlangga memberikan petunjuk-petunjuk yang berguna
sebagai acuan dalam pembelajaran sejarah, karena untuk membantu guru dalam melaksanakan
menurut pernyataan beliau bahwa buku Erlangga pembelajaran sejarah. Kemudian karena
sangat cocok dengan siswa, baik dari segi isi sistematikanya yang telah disusun sedemikian
materi maupun harga. rupa, buku teks mampu memberikan masukan
Bagi guru pemanfaatan buku teks akan berupa adanya aktivitas-aktivitas yang dapat
menjadi sumber materi untuk disampaikan kepada dilakukan dalam pembelajaran, serta membantu
siswa, disamping terdapat beberapa pemanfaatan dalam mengerjakan latihan-latihan soal. 4) dengan
sumber dan media pembelajaran untuk kelancaran adanya buku teks guru terbantu dalam pencapaian
pembelajaran sejarah. Guru akan lebih selektif tujuan pembelajaran, buku teks memberikan
dalam pemanfaatan buku teks, karena ketika guru referensi yang dibutuhkan peserta didik dalam
hanya menyampaikan materi yang terdapat di pembelajaran. Jika guru mencapai tujuan
dalam buku teks, maka siswa menjadi bosan. pembelajaran yang diberikan kepada peserta didik,
Siswa akan beranggapan bahwa lebih baik guru tersebut telah berhasil dalam proses
membaca apa yang ada di dalam buku teks saja pembelajaran. 5) meningkatkan motivasi dan hasil
daripada mendengarkan penjelasan guru. Oleh belajar peserta didik, peserta didik terbantu dengan
karena itu, guru harus pandai dalam mencari adanya buku teks mata pelajaran sejarah yang
bahan tambahan dalam mengajar. Bahan digunakan di sekolah. Hasil belajar peserta didik
tambahan yang digunakan guru dalam sudah melebihi KKM yang telah di tetapkan pihak
memperkaya wawasan terhadap materi yang sekolah yakni 75, banyak peserta didik mencapai
dimanfaatkan adalah buku-buku referensi yang ketuntasan dalam pembelajaran sejarah. 6)
terdapat di perpustakaan. Buku-buku yang memperkaya/memperdalam materi tentang suatu
tersedia di perpustakaan menjadi bahan bacaan peristiwa sejarah dalam buku teks mata pelajaran
tambahan bagi guru untuk memperdalam materi sejarah. Buku teks juga dapat dimanfaatkan
yang akan disampaikan. Ini karena buku teks sebagai bahan tetap bagi guru sejarah dan
biasanya ada suatu materi yang tidak mengulas digunakan pula untuk meyakinkan dan membantu

Artikel Hasil penelitian Mahasiswa 2013


Saddam Husen et al.,Pemilihan dan Pemanfaataan buku teks mata pelajaran sejarah ... 7

mengingat materi yang akan diajarkan di kelas. belum dipahami yang telah diajarkan di sekolah
Buku teks sangat membantu guru untuk serta menambah pengetahuan dengan
menjelaskan materi yang cukup banyak tetapi mengerjakan latihan soal pada buku teks. Pada saat
dalam alokasi waktu yang sempit. Buku teks ini guru mengoptimalkan pemanfaatan buku teks
sangat membantu guru karena fungsinya dapat dipadu dengan pemanfaatan sumber lain seperti,
menambahkan penjelasan guru yang belum pemanfaatan perpustakaan dan pemanfaatan
tersampaikan karena masalah waktu. Pemanfaatan teknologi informasi yang optimal agar proses
buku teks sangat sesuai dengan silabus karena isi pembelajaran berjalan dengan baik.
materi yang tercantum di dalamnya telah merujuk Dengan adanya pemanfaatan buku teks
pada standar kompetensi dan kompetensi dasar. dalam pembelajaran sejarah sangatlah berpengaruh
terhadap minat dan prestasi siswa terhadap
Kesimpulan dan Saran pembelajaran sejarah. Hasil belajar peserta didik
Berdasarkan pembahasan pada bab sudah melebihi KKM yang telah di tetapkan pihak
sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa buku sekolah yakni 75, banyak peserta didik mencapai
teks memiliki peran sebagai sumber dan media ketuntasan dalam pembelajaran sejarah. Hal ini
pembelajaran, sehingga guru menganggap buku dapat menimbulkan motivasi yang tinggi untuk
teks sebagai sumber yang utama dalam belajar sejarah karena dengan mengoptimalkan
pembelajaran. Seorang guru berhak dalam pemanfaatan buku teks, siswa mendapat
menenetukan kriteria pemilihan buku teks yang pengetahuan dan wawasan yang luas tentang
akan digunakan dalam pemebelajaran sejarah peristiwa apa yang terjadi pada masa lalu,
sesuai dengan SK dan KD pada kurikulum yang dikarenakan adanya buku teks yang materi cukup
berlaku. Kriteria pemilihan sangat berpengaruh lengkap dan didukung dengan referensi buku
terhadap pemilihan buku teks, karena pada tambahan yang ada di perpustakaan. Sehingga
dasarnya buku teks harus sesuai dengan kurikulum proses pembelajaran sejarah dapat berjalan dengan
dan materi yang ada harus lengkap dan jelas, baik dan lancar sesuai dengan kurikulum yang ada
sehingga guru dengan mudah dalam memanfaatkan di sekolah.
buku teks dalam pembelajaran. Adapun beberapa Berdasarkan kesimpulan di atas, maka
kriteria pemilihan buku teks yang digunakan oleh penulis dapat memberikan saran sebagai berikut:
guru dalam pembelajaran sejarah antara lain: 1) (1) bagi pihak sekolah, Perlu melengkapi koleksi
kesesuaian kompetensi, 2) penyajian materi, 3) buku teks dan buku referensi yang terdapat di
bahasa, keterbacaan dan grafika, 4) latihan dan perpustakaan, serta menyediakan berbagai media
soal, 5) aksesbilitaas terhadap buku teks. pembelajaran, seperti film dokumenter, gambar-
Pemanfaatan buku teks sebagai referensi gambar sejarah, peta sejarah, replika untuk
dalam pembelajaran menjadikan posisi buku teks menunjang pembelajaran sejarah; (2) bagi guru
sangat penting dalam pembelajaran. Pemanfaatan sejarah, dalam memberikan materi pembelajaran,
buku teks dalam pembelajaran sejarah di SMA N 2 hendaknya diseleksi terlebih dahulu, dalam memilih
probolinggo, semua siswa telah memiliki buku teks buku teks dan buku referensi penunjang, sehingga
sebagai pegangan. Hal ini terlihat dari adanya siswa dapat lebih memahami apa yang dijelaskan
antusiasme dan kemampuan siswa dalam membeli oleh guru, serta pemanfaatan perpustakaan dan
buku teks terbitan Erlangga karangan I Wayan pemanfaatan tekhnologi informasi harus di
Badrika, dengan adanya ketersedian buku tersebut manfaatkan seoptimal mungkin guna menunjang
guru bisa memanfaatkan buku teks terbitan minat dan motivasi siswa dalam pembelajaran
Erlangga tersebut dengan mudah. Proses sejarah; (3) bagi peneliti lain yang mengambil
pemanfaatan buku teks bagi guru dan siswa sangat penelitian sejenis, hasil penelitian ini dapat
membantu dalam pembelajaran sejarah, dimana dijadikan acuan serta bahan masukkan untuk
dengan adanya buku teks, memudahkan guru menambah wawasan dalam pengembangan
dalam menyampaikan materi yang cukup banyak penelitiannya; (4) bagi jurusan sejarah, sebagai
dapat terbantu dengan pemanfaatan buku teks, tambahan literatur mengenai pemanfaatan buku
selain itu juga siswa dapat memanfaatkan buku teks pelajaran sejarah di sekolah-sekolah dan
teks untuk membantu memahami materi yang

Artikel Hasil penelitian Mahasiswa 2013


Saddam Husen et al.,Pemilihan dan Pemanfaataan buku teks mata pelajaran sejarah ... 8

sebagai literatur mata kuliah Kajian Kurikulum dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 48
Buku Teks. Tahun 2007 tentang penetapan buku teks
pelajaran sejarah yang memenuhi syarat
Daftar Pustaka kelayakan untuk digunakan dalam proses
Arikunto, S. 2006. Prosedur penelitan suatu pembelajaran
pendekatan praktek. Jakarta : RinekaCipta
Rustam E. Tamburaka. 2002. Pengantar Ilmu
Abdulgani, Roeslan. 1965 . Sosialisme Indonesia, Sejarah, Teori Filsafat Sejarah, Sejarah Filsafat
Surabaya: Grip dan Iptek, Jakarta: Rineka Cipta,

Depdiknas. 2004. Pedoman Merancang Sumber Sudjana, N. 1989. Dasar-dasar Proses Belajar-
Belajar. Jakarta:Depdiknas Mengajar. Bandung: Sinar Baru

Dimyati dan Mudjiono. 2008. Belajar dan Sugiyanto, 1991. Pengantar Ilmu Sejarah
Mengajar. Jakarta:Rineka Cipta (Diktat). Jember: Universitas Jember.

Hamalik, O. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Tarigan, H.G dan D. Tarigan. 1990. Telaah Buku
Jakarta: Bumi Aksara Teks Bahasa Indonesia untuk SMTA .
Bandung:Angkasa
Isjoni. 2007. Pembelajaran Sejarah Pada Satuan
Pendidikan. Bandung :Alfabeta Widja, I. G. 1989. Dasar-dasar Pengembangan
Strategi serta Metode Pengajaran Sejarah.
Kochar. S. K. 2008. Pembelajaran Sejarah Jakarta: P2LPTK.
Teaching Of History. Jakarta: Grasindo
Widja, I. G. 1991. Sejarah Lokal Suatu Perspektif
Margono. 2000. Metodologi Penelitian Dalam Pengajaran Sejarah. Bandung:Angkasa
Pendidikan. Jakarta : PT Rineka Cipta.
Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 20
Miles Matthew B. dan A. Michael Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
Huberman.1992. Analisis Data Kualitatif. Jakarta:
Universitas Indonesia (UI-Press) Universitas Jember. 2010. Pedoman Penulisan
Karya Ilmiah. Jember:Badan penerbit Universitas
Moleong, Lexy J. 2012. Metodologi Penelitian Jember
Kualitatif. Bandung:Remaja Rosda karya.
Jurnal dan Skripsi:
Moh.Nazir, Ph.D. 1988. Metode Penelitian. Cet. 3 Darwati. 2011. Pemanfaatan Buku Teks dalam
Jakarta: PT Ghalia Indonesia. Pembelajaran Sejarah: Studi Kasus di SMA
Negeri Kabupaten Semarang. [Jurnal]Paramita
Mulyasa.E. 2009. Implementasi Kurikulum
Satuaan Pendidikan. Jakarta:Bumi Aksara Ika Sukmawati. 2008. Pemanfaatan Koleksi Buku
Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 11 Teks Pelajaran Pada Perpustakaan Madrasah
Tahun 2005 tentang Penetapan Buku Teks Aliyah Negeri Yogyakarta III sebagai Sumber
Pelajaran yang Memenuhi Syarat Kelayakan Belajar Siswa Kelas XI Tahun Ajaran 2008/2009.
untuk Digunakan dalam Proses Pembelajaran [skripsi]UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Lailatul Faizah .2010. Pemanfaatan Bahan Ajar
Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk Meningkatkan
Pendidikan Dasar dan Menengah. Efektifitas Pembelajaran Pendidikan Agama
Islam Kelas VII di SMP NEGERI 3 MALANG .
[skripsi] UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Artikel Hasil penelitian Mahasiswa 2013

You might also like