You are on page 1of 30

PROPOSAL BISNIS

HIBAH PERUSAHAAN PEMULA BERBASIS TEKNOLOGI


UI INCUBATE 2018
LEMBAR PENGESAHAN
HIBAH PERUSAHAAN PEMULA BERBASIS TEKNOLOGI
UI INCUBATE 2018

Judul Bisnis : Jenderal Cumi


Nama Rumpun Ilmu : Teknik
Pengusul Utama
a.  Nama Lengkap :
 b.  NIP/NUP/NIDN :
c. Jabatan Fungsional :
d. Fakultas :
e. Program Studi :
f.  Nomor HP :
g. Alamat surel (e-mail) :

Anggota Pengusul (1)


A. Latar Belakang

Saat ini kondisi nelayan di Indonesia kebanyakan masih berada pada garis kemiskinan.
Tidak terkecuali nelayan di Subang. Pada tahun 2015 menurut Dinas Kelautan dan Perikanan
Kabupaten Subang tercatat ada 6500 nelayan. Nelayan yang ada di pesisir Subang masih berada
dalam garis kemiskinan. Hasil tangkapan nelayan di Subang langsung dikumpulkan ke
 pengepul dengan harga yang jauh dari pasaran. Harga pasaran cumi saat ini sekiatr Rp.
70.000,00, tetapi harga yang nelayan peroleh dari pengepul adalah Rp 30.000,00  –  Rp.
40.000,00. Hal inilah yang menyebabkan nelayan sulit untuk berkembang dan berada pada
kemiskinan. Hadirnya Jenderal Cumi maka akan dapat meningkatkan pendapatan nelayan dan
meningkatkan kesejahreraanya dengan membeli langsung cumi dari nelayan dengan harga yang
lebih tinggi .

Produk makanan ringan memiliki peluang besar di pasar Indonesia. Mondelez sebuah
lembaga survei di Indonesia menemukan, satu dari tiga populasi konsumen Indonesia
mengonsumsi lebih dari tiga camilan per hari. Hasil penelitian Mondelez terhadap 1.500
cumi hanya mengandung 1,2 gram lemak total, tapi hanya 0,5 gram saja yang merupakan lemak
 jenuh. Dapat dijamin kandungan gizi yang baik dalam camilan yang kami buat.

Produk ini akan dapat bersaing di pasar dengan kebutuhan akan makanan sehat dan
harga yang bersaing yang kami tawarkan. Jenderal Cumi adalah produk kekinian yang akan
dapat diterima di pasaran. Kedepannya jendal cumi akan akan menjadi benchmark  dan
trendsetter produk lain untuk menghasilkan jajanan yang sehat dan ekonomis.

B. Tujuan dan Sasaran

Tujuan mendasar dari adanya Jenderal Cumi adalah untuk meningkatkan kesejahteraan
nelayan cumi di Subang dengan menjadi pembeli langsung cumi hasil tanggapan nelayan
dengan harga yang lebih tinggi dari yang ditawarkan tengkulak saat ini, menciptakan jajanan
sehat dan bergizi yang saat ini belum ada di pasaran dan dibutuhkan oleh masyarakat.
Sasaran utama kami adalah kalangan pekerja terutama di daerah Jabodetabek yang
 berjumlah sekiatr 25 juta orang dan mahasiswa yang banyak berasal dari daerah lain dengan
strategi pemasaran yang dapat dilakukan secara offline dengan penjualan di sekitar jalan
Jendral Cumi menjadi produk yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan makanan
ringan sehat bagi konsumen/pecinta camilan yang selama ini masih mengandalkan jajanan yang
kurang bergizi. Produk kami juga akan menjadi kontributor untuk meningkatkan konsumsi
hasil olahan laut yang secara tidak langsung akan membantu produktivitas nelayan.
Kesejahteraan nelayan turut ikut menjadi fokus kami dalam menjalankan bisnis kami karena
mereka adalah
 partner vital dalam kelangsungan Jendral Cumi.

a2. Kegunaan

Kegunaan Jenderal Cumi adalah untuk memenuhi nilai gizi di setiap makanan ringan
yang diproduksi. Selain itu, terdapat tujuan dari perusahaan untuk memberdayakan para nelayan
sehingga dapat lebih meningkatkan kesejahteraannya. Hal ini diwujudkan dalam:
1. Pemilihan mitra nelayan. Mitra utama kami adalah nelayan di daerah Subang yang di mana
kondisinya masih berada dalam kondisi kurang sejahtera. Hasil tangkap cumi selama ini
langsung dibeli oleh tengkulak dengan harga yang murah. Hal ini menyebabkan
keuntungan yang diperoleh nelayan sedikit dan berpengaruh langsung dengan
kesejahteraan nelayan. Kami akan langsung membeli cumi-cumi dari nelayan dengan
harga pasaran sehingga akan meberikan niali tambah nagi nelayan.
2. Jenderal Cumi ini dapat bertahan satu bulan tanpa pengawet dengan kemasan hampa
udara. Kemasan yang berkonsep  ziplock dapat memudahkan konsumen untuk
mengonsumsi di
 berbagai keadaan.

3. Harga yang lebih murah dan dapat bersaing karena bahan baku langsung dipasok dari
nelayan

Selain itu, berikut merupakan analisis dari kelemahan dan kelebihan produk dengan
menggunakan diagram SWOT.

• Meningkatkan kesejahteraan nelayan


• Produk inovasi makanan ringan
Strength • Bernilai gizi tinggi
• Banyak variasi rasa
• Harga yang terjangkau

• Lokasi produksi yang kurang strategis


Weakness • Kurangnya karyawan untuk proses produksi
Strength • Bahan baku tidak terlalu mahal
• Harga yang terjangkau

Weaknes •  Nilai gizi rendah


• Tidak memiliki label

s • Varian rasa kurang variatif 

Oppoturnity • Bahan baku mudah di dapat


• Produk telah populer di pasaran

Threat • Produk mudah di tiru


• Persaingan pangsa pasar sangat variatif 

a5. Derajat Inovasi dan Status Perlindungan Kekayaan Intelektual


Jenderal Cumi adalah cemilan sehat pertama di pasaran dengan menggunakan bahan
 baku cumi. Inovasi yang diangkat Jenderal Cumi terletak di bahan baku camilan yang sehat
sehingga menghasilkan camilan yang sehat tanpa mengkesampingkan cita rasa yang diinginkan
c2.Proyeksipotensi pendapatan dan imbal hasil investasi
Harga Jual Jumlah Penjualan per Keuntungan
 No Produk HPP Produk Keuntungan Unit hari Perhari
Jenderal
1 Cumi 15550 30000 14450 50 1500000 722500

Bulan
Jenis
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Biaya 23325 23325 23325 23325 27990 27990 27990 27990 32655 32655 32655 32655

Pendapatan 45000 45000 45000 45000 54000 54000 54000 54000 63000 63000 63000 63000

Jumlah 1500 1500 1500 1500 1800 1800 1800 1800 2100 2100 2100 2100

Akumulatif 1500 3000 4500 6000 7800 9600 11400 13200 15300 17400 19500 21600

Profit 21675 21675 21675 21675 26010 26010 26010 26010 30345 30345 30345 30345

Akumulatif 21675 43350 65025 86700 112710 138720 164730 190740 221085 251430 281775 312120
Dari tabel tersebut kapasitas produksi produk adalah 1500 unit per bulan. Untuk
menentukan BEP per unit dengan menggunakan rumus:
BEP = TFC / P – HPP = TFC / Margine
Dengan: TFC = Total nilai investasi awal; P = Harga Jual; HPP = Ongkos Produksi
Rp144.520.000,00
 =
Rp 14450
 = 10001,38408
 ≈ 10002
Dari perhitungan ini dapat disimpulkan untuk mencapai BEP atau titik impas maka
 penjualan harus mencapai 10002 buah Jenderal Cumi. Dengan estimasi penjualan 1500
 buah per bulan dan peningkatan 20% setiap 4 bulan maka titik impas akan di capai pada
 bulan ke 6 terhitung setelah proses produksi di mulai.

c3. Kontribusi Mitra


Saat ini mitra yang utama yang akan kami gandeng adalah nelayan dan kontribusi
finansial terhadap investasi Jenderal Cumi tidak ada. Investasi yang kami tawarkan kepada
Universitas Indonesia dalam program UI Incubate 2018 adalah 100% dari nilai investasi
awal
hingga duduk di bangku kelas 12 SMA. Murid didik kami kami biasakan dengan latihan-latihan
soal setingkat SBMPTN menyesuaikan dengan materi yang mereka sedang pelajari di sekolah.
Pengalaman kami sebagai Tim Jenderal Cumi sudah pernah mengikuti  Business Plan
Vorment Day Vokasi UI 2017 hingga menjadi Top 5. Program yang kami bawakan saat itu
adalah bagaimana memutus rantai distribusi yang selama ini terjadi. Fokus utama kami adalah
nelayan, karena dengan hilangnya salah satu rantai dan distribusi yaitu tengkulak atau pengepul
maka harga jual yang diperoleh nelayan bisa lebih tinggi. Kesejahteraan nelayan akan semakin
meningkat dan produksi juga dapat meningkat. Kami membuat sebuah aplikasi yang nantinya
nelayan bisa langsung menjual produknya kepada kami. Di sisi lain, pihak ketiga selaku
investor,
 bisa langsung melakukan investasi kepada nelayan, sehingga segala kebutuhan untuk produksi
nelayan dapat terakomodir dengan baik.
Saat ini kami Tim Jenderal Cumi mengangkat fokus yang sama, di mana kesejahteraan
nelayan menjadi poin nya. Ide dan gagasan ini sudah mulai kami fikirkan beberapa bulan yang
lalu, mulai dari melihat peluang pasar, kebutuhan pasar, dan layak investasinya. Kemudian
segala faktor di pertimbangkan hingga saat ini kami mengajukan proposal kepada UI Incubate
untuk menjadi salah satu wadah kami mewujudkan bisnis ini.
Seorang CFO berfungsi untuk mengatur kesehatan keuangan perusahaan. Selain dari itu
CFO juga merupakan koridor dari rencana-rencana strategis untuk keberlangsungan
 perusahaan melalui analisis data. Rencana strategis tersebut antara lain untuk mengatasi
resiko finansial. Dibawah CFO terdapat  general  treasurer. Selain itu memiliki fungsi
membahas kesehatan keuangan perusahaan dengan CEO.

3. Chief Operating Officer (COO)


Seorang COO bertugas untuk mengatur jalannya operasional perusahaan. COO akan
menjaga agar jalur distribusi produk menuju konsumen berjalan dengan lancar. COO
membawahi sebuah departemen yakni Human Resource (HR). Departemen HR akan
 bertugas untuk mengatur sumber daya manusia yang akan bekerja dalam perusahaan.
Fungsi keseluruhan departemen HR adalah untuk menjaga kualitas tenaga kerja yang
 berada di perusahaan.

4. Chief Marketing Officer (CMO)


Berkembangnya suatu perusahaan sangat bergantung pada proses marketingnya, termasuk
strategi penjualannya, bagaimana memberi perbedaan dari kompetitor sehingga membantu
dalam memosisikan produk. Selain itu memiliki fungsi untuk melakukan riset pasar dan
menentukan strategi pemasaran.
SURAT PERNYATAAN PENGUSUL ANGGOTA

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


 Nama Lengkap : Enrico Michael
 NPM : 1506728895

Fakultas : Fakultas Teknik

Program Studi : Teknik Perkapalan

Angkatan : 2015

Telp. / HP : 081398978151
merupakan anggota
dari Tim : Jenderal Cumi

MENYATAKAN BERKOMITMEN

1. Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang diberikan oleh Direktorat Inovasi dan
Inkubator Bisnis Universitas Indonesia selama proses UI Incubate 2018 dilaksanakan;
SURAT PERNYATAAN PENGUSUL ANGGOTA

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


 Nama Lengkap : Ahmad Farid
 NPM : 1506675024

Fakultas : Fakultas Teknik

Program Studi : Teknik Perkapalan

Angkatan : 2015

Telp. / HP : 082299118686
merupakan anggota
dari Tim : Jenderal Cumi

MENYATAKAN BERKOMITMEN

1. Mengikuti seluruh rangkaian kegiatan yang diberikan oleh Direktorat Inovasi dan
Inkubator Bisnis Universitas Indonesia selama proses UI Incubate 2018 dilaksanakan;
SURAT PERNYATAAN TIDAK MENERIMA PENDANAAN

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :


 Nama Lengkap :
 NIP/NUP 197608062010121002

Fakultas : Fakultas Teknik

Telp. / HP :

menyatakan bahwa proposal yang tim saya ajukan dengan judul Jenderal Cumi tidak sedang
menerima pendanaan dari pihak mana pun.

Surat Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh kesadaran, tanpa paksaan
dan tekanan dari pihak manapun. Saya bersedia mengembalikan dana pendanaan dari
Universitas Indonesia dan menerima sanksi hukum apabila proposal usaha saya terbukti

You might also like