Professional Documents
Culture Documents
9084 25748 1 PB
9084 25748 1 PB
2 September 2020
P-ISSN 1411-8629, E-ISSN: 2579-3314
http://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/cakrawala
Cara Sitasi: Irma D, Oskar J (2020), Kajian Fungsi ”Easy Side Table” Pada Ruang Belajar Dengan Lahan
Terbatas, 20 (2), 153-158 Retrieved fromhttps://doi.org/10.31294/jc.v19i2
Abstract - Our daily activities are always filled with information. One of the sources of information is we get
through learning. Furniture to support learning activities at home, including tables, chairs, bookshelves, etc. We
need a place as comfortable as possible to study, especially at home. Currently, one solution for those who still
want to live in big cities is to buy a small residential unit that must be sufficient to live with their family. In this
article, we will discuss a study table placed in a narrow space. The multipurpose table design will be studied as
a solution that serves to support learning activities in limited spaces. This is important because no matter how
small we live, the factor of comfort when studying should not be abandoned. The author will use a
phenomenological approach that involves all the five senses in observing the study table. The author will provide
a description of the experiences experienced while researching the "Easy Side Table". The data analyzed will be
sourced from field surveys, literature data collection, and interviews. The research results are expected to
provide suggestions or recommendations for the "Easy Side Table" furniture design. Hopefully its function in the
future will be even better and other functions can be added as a support for a desk.
Keywords: function, study table, narrow space, multipurpose, Easy Side Table
yang dipilih bagi mereka yang tetap ingin tinggal di sangat dibutuhkan dalam menunjang aktivitas
kota besar adalah dengan membeli unit hunian kecil manusia, seperti makan, bekerja, memasak, dan lain
yang harus dicukupkan untuk tinggal seorang diri sebagainya. Dalam perkembangannya meja telah
maupun dengan keluarganya. mengalami banyak sekali perkembangan, baik dari
Pada pembahasan ini, Penulis ingin meneliti aspek bentuk dan fungsinya (Palgunadi, 2007: 446).
mengenai sebuah meja belajar yang akan
ditempatkan pada ruang sempit. Desain meja Pengertian meja menurut Francis DK. Ching adalah
serbaguna akan dikaji sebagai salah satu solusi yang perabot yang pada dasarnya rata, permukaannya
berfungsi untuk menunjang aktivitas belajar apabila horizontal ditopang di atas lantai, digunakan untuk
seseorang hanya memiliki ruang terbatas pada unit bekerja, makan, menyimpan, dan menyajikan.
huniannya. Hal ini penting karena sekecil apapun Selanjutnya Francis DK. Ching juga menyatakan
tempat tinggal kita, faktor kenyamaan saat belajar bahwa meja harus kuat dan stabil untuk menopang
tidak boleh ditinggalkan. benda-benda di atasnya, ukuran, bentuk, dan
tingginya dari lantai harus sesuai dengan tujuan
Identifikasi masalah secara umum, yaitu mengenai penggunanya, hasil konstruksi dari material-
bagaimana fasilitas yang diperlukan pada sebuah materialnya harus kuat dan awet (Ching, 1996: 252).
meja belajar. Kajian dalam penelitian ini
dilaksanakan secara terbatas pada penelitian desain Meja adalah jenis perabot mebel untuk meletakkan
furnitur meja belajar saja. Studi lebih detail sesuatu di atasnya, syaratnya adalah satu bidang
dilakukan hanya pada desain furnitur “Easy Side datar sebagai bagian utama dan kaki atau penyangga
Table”. Pada penelitian ini kemudian masalah yang untuk membuatnya berada pada ketinggian tertentu
ada di lapangan dapat dirumuskan sebagai berikut, yang cocok dengan posisi manusia untuk kegiatan
yaitu: Bagaimanakah fungsi “Easy Side Table” yang memerlukan permukaan datar yang dekat
dalam mendukung aktivitas belajar pada lahan dengan tangan, seperti makan, minum, menulis, atau
terbatas? bekerja (Jamaludin, 2007: 27).
penggunaannya. Sebagai contoh, ruangan untuk Pada penelitian ini Penulis menggunakan
memasak disebut dengan dapur. Perencanaan pendekatan fenomenologis yang melibatkan semua
struktur, penggunaan, dan dekorasi interior ruangan panca indera dalam melakukan pengamatan terhadap
adalah bagian dari disiplin ilmu arsitektur. objek penelitian. Penulis akan memberikan paparan
atas pengalaman yang dialami selama meneliti
Ruang belajar selayaknya jadi tempat yang penuh “Easy Side Table” di Universitas Esa Unggul
inspirasi. Ruang belajar anak tak perlu terlalu luas, kampus Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Data yang
yang penting bisa mewadahi kebutuhan indra dianalisis akan bersumber dari survei lapangan,
penglihatan anak dalam tingkat sedang dengan pengumpulan data literatur, serta wawancara.
bentuk dan warna. Meja yang relatif lapang dapat
memacu anak menumpahkan karyanya dalam Jadwal penelitian akan disusun sebagai berikut:
gambar-gambar atau tulisan yang ekspresif. Faktor April 2020: Pelaksanaan persiapan penelitian
penting yang harus dicermati dalam pemilihan meja Mei-Juni 2020: Pelaksanaan pra penelitian,
belajar, yaitu bisa dipilih meja yang relatif besar Observasi lapangan, dan Pengadaan alat dan
(sesuai dengan kebutuhan dan aktivitas anak), bahan penelitian
konstruksinya kuat, dan bahannya berpotensi tidak Juli-Agustus 2020: Pelaksanaan studi pustaka,
mencederai. (Vina, 2019: 44). Pengambilan data di lapangan, dan Analisis data
September 2020: Penyusunan laporan akhir
3. Hipotesis penelitian dan Pengiriman artikel hasil
penelitian ke redaksi jurnal ilmiah nasional
terakreditasi
Hipotesis yang dihasilkan oleh Penulis adalah desain
meja belajar haruslah memiliki meja yang secara
ergonomis dapat menunjang kegiatan belajar.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Karena ruang belajar yang dimiliki oleh pengguna di
lahan terbatas, maka meja belajar tersebut harus
1. Desain “EASY SIDE TABLE”
dapat berfungsi serbaguna dan praktis, berukuran
tidak terlalu besar dan tidak akan merepotkan
Desain “Easy Side Table” yang menjadi objek
apabila sedang digunakan atau saat disimpan ketika
penelitian ini sudah dirancang oleh Peneliti lain.
tidak digunakan.
Kajian meja belajar cocok dilakukan pada era
pandemi covid-19 sekarang ini karena semua siswa
melaksanakan kegiatan belajar mengajar di rumah
METODOLOGI PENELITIAN
masing-masing. Sementara mereka yang tidak
Waktu penelitian dilakukan antara bulan April memiliki banyak ruang untuk belajar akan
sampai dengan September 2020. Lokasi penelitian membutuhkan suatu desain meja belajar multifungsi
akan bertempat di Universitas Esa Unggul kampus yang ringkas untuk ditempatkan di lahan terbatas.
Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
“Easy Side Table” berawal dari bentuk meja sudut
Penelitian ini akan melewati prosedur pra penelitian, biasa saat posisi normal lalu dapat berubah tampilan
penelitian, dan paska penelitian. Tahapan pra menjadi meja belajar ketika diinginkan penambahan
penelitian adalah pembuatan proposal dan persiapan. fungsi. Berikut ini akan ditampilkan gambar-gambar
Tahapan penelitian, yaitu dengan melakukan hasil desain “Easy Side Table”.
pengamatan/pengumpulan data, baik mengenai
desain “Easy Side Table” yang sudah tersedia di
lapangan dan data literatur/pustaka. Pengkajian
menurut fungsi desain dan hasil penelitian akan
dituangkan dalam bentuk laporan akhir. Setelah
rampung penulisan laporan akhir, selanjutnya adalah
pembuatan artikel untuk dapat dipublikasikan pada
jurnal ilmiah nasional terakreditasi.
Gambar 2. 3D Model “Easy Side Table” Pada Gambar 3 dan 4 dapat terlihat bahwa
Perancang “Easy Side Table” sudah menghasilkan
Pada gambar kedua ditampilkan gambar tiga mock-up atas produk yang dirancanganya. Namun
dimensi dari model “Easy Side Table”. Oleh karena terlihat sangat berbeda dengan gambar model tiga
masyarakat umum sulit dalam membaca Gambar dimensi sebelumnya, terutama dalam hal warna.
Kerja, maka Perancang lalu membuatkan tampilan Peneliti menduga bahwa mungkin Perancang
tiga dimensi agar masyarakat umum juga dapat mengalami kesulitan saat hendak memproduksi
“menbaca” gambar tersebut. Warna yang diambil furnitur tersebut dalam kondisi lingkungan saat ini di
oleh Perancang dalam melakukan olahan data tiga mana terjadi Pembatasan Sosial Berskala Besar
dimensi adalah warna coklat yang bisa dikatakan (PSBB), terutama di area Jakarta dan sekitarnya.
sebagai warna netral. Warna coklat tidak Perancang akhirnya tidak dapat membuat mock-up
menimbulkan kesan feminim atau maskulin. yang persis sama seperti yang sudah direncanakan di
Masyarakat dengan usia tua dan muda juga tidak awal. Warna yang dihasilkan dari produk jadi ini
terdampak atas tampilan tersebut. Pada “Easy Side memiliki warna coklat tua. Hal ini berdampak
Table” Perancang memilih warna coklat muda. bahwa terjadi ketidak kontrasan antara kaki meja
dengan bagian bawah dari meja. Pada gambar yang
Warna lain yang ditampilkan adalah warna hitam ditampilkan juga terlihat bahwa bagian atas dari
pada sisi kiri dan kanan dari “Easy Side Table”. meja kemudian menjadi berwarna agak kekuningan.
Warna hitam akan menjadikan pembeda dari warna Tidak terjadi kesamaan warna antara top table
lain dari bentukan model tiga dimensi tersebut. dengan bagian bawah dari meja.
Hitam kontras dengan sekitarnya dan langsung dapat
dikenali sebagai kaki penyangga meja. Terlepas dari hasil mock-up yang cukup berbeda dari
tampilan model tiga dimensi yang dibuat oleh
Pada bagian atas meja, kembali ditampilkan warna Perancang, hasil perancangan “Easy Side Table”
coklat muda, agar serasi dengan tampilan merupakan meja yang cukup unik. Hal inilah yang
keseluruhan dari “Easy Side Table” ini. Peneliti kemudian menginspirasi Penulis untuk melakukan
sangat tertarik atas warna yang dipilih oleh kajian lebih lanjut mengenai pembahasan fungsi atas
Perancang tersebut. desain furnitur tersebut.
Fungsi utama yang dapat disebutkan pertama adalah Fungsi lain dari bagian bawah “Easy Side Table”
sesuai nama yang diberikan oleh Perancang. yang dapat Penulis sebutkan adalah pada bagian
Perancang melahirkan nama “Easy Side Table” bawah meja, tetapi bukan bagian terbawah, yaitu
artinya fungsi pertamanya sebagai meja sudut. Meja pada posisi tekukan berbentuk huruf “L” yang ada
sudut umumnya terletak di sudut dari furnitur lainnya. di atas laci. Bagian ini dapat digunakan sebagai
Furnitur seperti tempat tidur, biasanya memiliki side rak terbuka, yaitu fungsi furnitur di mana sebagai
table di sisinya. Tempat duduk atau sofa pada ruang tempat untuk menaruh sesuatu di dalamnya. Arti
keluarga juga terkadang memiliki side table di kata “di dalam”, maksudnya adalah saat posisi
sampingnya. Fungsi dari meja sudut utamanya adalah “Easy Side Table” kembali ke posisi awal, di
untuk meletakkan sesuatu di atasnya. Pada bagian mana bagian atas dari meja tidak dipanjangkan.
atas meja, selain dapat ditaruh barang-barang pada Bentuk tekukan ini dapat digunakan oleh pemilik
umumnya, dapat juga dijadikan meja untuk belajar. meja untuk menaruh barang-barang dengan
ukuran cukup besar dengan frekuensi pengambilan
Meja belajar merupakan fungsi berikutnya dari “Easy sering. Tas sekolah juga dapat ditempatkan pada
Side Table”. Hal ini merupakan alasan karena saat bagian ini. Berbeda dengan laci, di mana
dipanjangkan, maka top table dapat berdiri sendiri pengguna perlu untuk membuka dan menutup laci,
dan menciptakan rongga untuk dapat ditempatkan rak terbuka akan memudahkan pengguna
kursi belajar di sana. Luas permukaan meja dengan mengambil barang yang diletakkan kapanpun
panjang sebesar 60 cm dan lebar 52 cm cukup untuk mereka perlukan.
menampung kertas dalam ukuran A2. Kertas A2
merupakan empat kali dari ukuran kertas A4 yang
menjadi ukuran umum kertas yang digunakan di KESIMPULAN
masyarakat. Rongga yang tercipta saat meja belajar
dipanjangkan pas untuk lebar satu orang yang hendak Belajar, terutama dalam masa pandemi covid-19 ini
menggunakannya. Posisi bertambah panjangnya akan terasa lebih padat waktunya di rumah. Lahan
permukaan meja dihasilkan dari penarikan bagian hunian yang sempit akan membutuhkan seseorang
bawah dari “Easy Side Table”. Saat tidak bertindak dan berpikir kreatif dalam menciptakan
dimanfaatkan sebagai meja belajar, bagian bawah sebuah furnitur yang digunakan dengan beberapa
fungsi sekaligus. Harapan memiliki meja belajar
“Easy Side Table” dapat didorong ke posisi semula.
yang digunakan hanya saat dibutuhkan dan
Mengapa sisi bawah yang bergeser? Karena pada dirapikan kembali ke posisi awalnya saat tidak
bagian bawah meja unik ini terdapat roda yang bisa digunakan merupakan salah satu pilihan yang
menggulirkan posisinya. Sementara posisi meja tentunya akan diambil oleh siapapun yang memiliki
belajar adalah tetap. Hal ini disebabkan karena kaki lahan terbatas. Salah satu hasil ide kreatif atas desain
meja dibuat dalam bentuk tidak beroda, sehingga furnitur yang sudah dibuat dalam mengatasi hal
tidak dapat dipindahkan dengan cara digeser. Hal tersebut adalah ”Easy Side Table”.
positif dari kaki meja yang tidak bergerak adalah saat
hendak digunakan untuk beraktivitas belajar, kaki Pembahasan Penulis mengenai “Easy Side Table”
meja tetap diam di tempatnya dan orang yang sedang pada artikel ini khusus dalam kajian fungsi yang
belajar tidak perlu khawatir mejanya akan bergerak. diberikan produk tersebut. Fungsi “Easy Side
Table”, antara lain sebagai meja biasa yang
Hal berikutnya yang bisa dijadikan fungsi diletakkan di sudut ruangan, menjadi meja belajar
saat permukaan meja digunakan, sebagai tempat
penunjang adalah bagian bawah meja. Coba Anda
penyimpanan barang tertutup, maupun menjadi rak
perhatikan kembali bentuk Gambar Kerja dan
yang dapat difungsikan dalam menempatkan barang
model tiga dimensi yang diberikan oleh Perancang yang sering digunakan.
pada halaman sebelumnya, Pada bagian terbawah
Harapan penulis ke depannya, fungsi dari ”Easy Vina, A. (2019). Kreatif Berkreasi Desain Ruang
Side Table” ini dapat ditambahkan lagi agar bisa Belajar. Yogyakarta. Noktah.
digunakan tidak hanya sebagai meja belajar saja. Zulkifli. (2009). Inovasi Perkuliahan Studi Khusus
Masyarakat umum tentunya akan menyambut baik Seni Kriya Di Jurusan Pendidikan Seni
produk ini apabila sudah tersedia di pasaran. Rupa Untuk Meningkatkan Kompetensi
Harapan lain, agar banyak produsen-produsen Lulusan Dan Memenuhi Kebutuhan Pasar.
furnitur yang bisa berinovasi menghasilkan furnitur Jurnal Bahas (No. 72 th XXXVI).
yang dibutuhkan oleh semua orang dengan https://www.neliti.com/publications/76551/
menyesuaikan kondisi lapangan saat ini, terutama inovasi-perkuliahan-studi-khusus-seni-
bagi mereka yang tinggalnya di lahan yang terbatas. kriya-di-jurusan-pendidikan-seni-rupa-untu
154
158 Kajian Fungsi ”Easy Side Table” Pada Ruang Belajar