You are on page 1of 4

DASA DARMA termasuk dalam kode kehormatan Pramuka yang juga dimuat dalam

Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka. Kode kehormatan


bagi anggota Pramuka disesuaikan dan diterapkan berdasarkan usia dan
perkembangan spiritual dan fisik mereka.

Dasa darma terdiri dari 10 nilai yang harus dihayati, dimiliki, dan diamalkan dalam
kehidupan anggota Gerakan Pramuka di masyarakat. Nilai-nilai tersebut menjadi acuan
untuk membentuk anggota Gerakan Pramuka agar memiliki pribadi yang mulia.
Dasa Darma Pramuka Tahun 2009 hingga Sekarang
Perubahan terakhir Dasa Darma Pramuka Indonesia terjadi pada tahun 2009.
Perubahan ini dimuat dalam Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
Nomor 203 tahun 2009, dan dicantumkan pada Anggaran Rumah Tangga Gerakan
Pramuka Tahun 2009.

Kemudian, susunan Dasa Darma Pramuka terbaru ini ditegaskan kembali dalam
Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka atas Musyawarah Nasional Luar Biasa
(Munaslub) tahun 2012 dan berlaku hingga saat ini.

Isi Dasa Darma Pramuka


Adapun bunyi isi Dasa Darma Gerakan Pramuka adalah:

Takwa kepada Tuhan yang Maha Esa.


Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
Patriot yang sopan dan kesatria.
Patuh dan suka bermusyawarah.
Rela menolong dan tabah.
Rajin, terampil dan gembira.
Hemat, cermat dan bersahaja.
Disiplin, berani dan setia.
Bertanggung jawab dan dapat dipercaya.
Suci dalam pikiran, perkataan maupun perbuatan.

Makna Dasa Darma Pramuka


Tidak hanya mengetahui bunyi dari isi Dasa Darma, anggota Gerakan Pramuka juga
wajib mengetahui makna dari isi Dasa Darma tersebut. Hal ini agar mengamalkannya
dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut makna dari masing-masing poin Dasa Darma Pramuka yang dikutip dari Digital
Repository Universitas Jember:

1. Takwa Kepada Tuhan yang Maha Esa

Sebagai manusia yang beragama, sudah menjadi kewajiban untuk mematuhi apa yang
sudah di tetapkan Tuhan. Begitupun dengan anggota Pramuka, wajib memiliki
ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dengan menjalankan semua perintah-Nya
dan menjauhi segala larangan-Nya.

2. Cinta Alam dan Kasih Sayang Sesama Manusia

Tuhan menciptakan seluruh yang ada di Bumi ini untuk kesejahteraan manusia. Untuk
itu, manusia diwajibkan untuk menjaga dan melestarikan apa yang telah diberikan
Tuhan.

3. Patriot yang Sopan dan Kesatria

Patriot memiliki makna putra tanah air sebagai warga negara Indonesia. Anggota
Pramuka adalah putra bangsa yang baik budinya, setia dan siaga dalam membela
tanah airnya. Bersikap sopan dan menghormati orang lain khususnya kepada orang
yang lebih tua.

4. Patuh dan Suka Bermusyawarah


Patuh artinya setia, dan bersedia melaksanakan hal apapun yang sudah disepakati dan
ditentukan. Sedangkan musyawarah merupakan hal yang harus dilakukan dalam
mengambil keputusan untuk disepakati bersama dengan mempertimbangkan pendapat
dan menghargai pendapat yang lain.

5. Rela Menolong dan Tabah

Manusia terlahir sebagai makhluk sosial yang tidak bisa hidup tanpa bantuan orang
lain, maka dari itu sebagai anggota Pramuka yang baik maka sudah menjadi kewajiban
untuk saling tolong menolong bagi yang membutuhkan. Sementara tabah merupakan
sikap apabila mendapatkan kesulitan. Meski dalam kesulitan tidak boleh menyerah
untuk mendapatkan apa yang diinginkan.

6. Rajin Terampil dan Gembira

Rajin mempunyai makna bahwasanya seseorang harus selalu semangat dalam


mengikuti kegiatan apapun dan tidak boleh bermalas-malasan. Sedangkan terampil
mempunyai makna bahwasanya seseorang harus bisa menciptakan sesuatu yang baru
dari apa yang sudah dipelajari.

7. Hemat Cermat dan Bersahaja

Maknanya seseorang tidak boleh boros dan berusaha hemat dalam mengatur segala
kebutuhan, rajin menabung, dan juga bersikap sederhana serta tidak berlebihan dalam
hal apapun.

8. Disiplin Berani dan Setia

Maknanya yakni harus selalu disiplin dengan menaati peraturan dan tata tertib yang
berlaku, berani dalam mengambil keputusan tanpa ada keraguan sedikitpun, serta setia
terhadap dan patuh terhadap pertimbangan dan peraturan.

9. Bertanggung Jawab dan Dapat Dipercaya

Maknanya adalah ketika diberikan amanah seseorang harus bertanggung jawab


dengan apa yang telah ditugaskan. Selain itu, tidak berbohong dan dapat dipercaya
segala perbuatannya dan perkataannya.

10. Suci dalam Pikiran Perkataan dan Perbuatan

Maknanya yang terkandung dalam poin ini adalah harus selalu menanamkan pemikiran
yang baik dan bersih dari niat-niat buruk. Selalu menjaga perkataannya dengan
mengendalikan diri dari ucapan yang tidak pantas. Serta selalu menjaga diri untuk tidak
melakukan perbuatan buruk yang melanggar dan berdampak tidak baik terhadap orang
lain.

You might also like