You are on page 1of 2

IDENTIFIKASI PASIEN

No. Dokumen : 440/SOP.83/PKM-


CB /I /2023
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 20 Januari 2023
Halaman : 1/2
UPTD
HJ HASANAH S.ST
PUSKESMAS
NIP : 196807271991032007
CIBADAK
1. Pengertian Identifikasi pasien adalah pengumpulan data dan pencatatan segala
keterangan tentang identitas pasien sehingga kita dapat
menetapkan dan menyamakan keterangan tersebut dengan pasien,
dengan kata lain bahwa dengan identifikasi kita dapat mengetahui
identitas pasien dan dengan identitas tersebut kita dapat
membedakan pasien yang satu dengan pasien yang lain.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam memberikan
identitas pada pasien, membedakan pasien, dan menghindari
kesalahan medis demi mengutamakan keselamatan pasien di
Puskesmas.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Cibadak Nomor:
440/Kep.75/PKM-CB/I/2023 Tentang Pelaksanaan Sasaran
Keselamatan Pasien.
4. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 29 tahun 2004 Tentang Praktik
Kedokteran;
2. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 Tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11
Tahun 2017 Tentang Keselamatan Pasien;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 34 tahun 2022 Tentang
Akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat, Klinik, Laboratorium
Kesehatan, Unit Transfusi Darah, Tempat Praktik Mandiri
Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi.
5. Prosedur 1. Petugas memanggil/menerima pasien sesuai antrian
2. Petugas melakukan identifikasi kepada pasien/pengantar
minimal dengan 2 identifikasi yang relatif tidak berubah, yaitu
nama lengkap, tanggal lahir, nomor rekam medis, atau nomor
induk kependudukan. Identifikasi bisa ditanyakan secara
langsung atau melihat kartu identitas pasien
(KK/KTP/KIA/Kartu BPJS/SIM/Paspor)
3. Proses identifikasi dengan benar harus dilakukan mulai dari
pada saat pendaftaran, penapisan atau skrining, serta pada
setiap akan dilakukan prosedur diagnostik, prosedur tindakan,
pemberian obat, dan pemberian diet.
6. Diagram Alir
(Bila diperlukan)
Petugas memanggil/menerima
pasien sesuai antrian

Petugas melakukan identifikasi kepada pasien/pengantar


minimal dengan 2 identifikasi yang relatif tidak berubah,
yaitu nama lengkap, tanggal lahir, nomor rekam medis, atau
nomor induk kependudukan. Identifikasi bisa ditanyakan
secara langsung atau melihat kartu identitas pasien
(KK/KTP/KIA/Kartu BPJS/SIM/Paspor)

Proses identifikasi dengan benar harus dilakukan mulai dari


pada saat pendaftaran, penapisan atau skrining, serta pada
setiap akan dilakukan prosedur diagnostik, prosedur
tindakan, pemberian obat, dan pemberian diet.

7. Unit Terkait 1. Pendaftaran


2. Penapisan/skrining
3. Poli rawat jalan
4. RGD
5. Poned
6. Ruang farmasi
7. Laboratorium
8. Hal-hal yang Kesesuain identitas pasien
Perlu
Diperhatikan
9. Rekaman Tanggal mulai
NO Yang diubah Isi perubahan
Historis diberlakukan
Perubahan

You might also like