HUBUNGAN GURU BIDANG STUDI

DENGAN GURU BK DALAM

PENGUMPULAN INFORMASI /DATA
UNTUK BIMBINGAN DAN KONSELING

1. Mia fikjayanti (E1R016053)

2. Nurlaili mursilawati (E1R016067)
Hubungan Guru Bidang Studi
dengan Guru BK dalam
Pengumpulan Informasi
 Membantu guru pembimbing/konselor
mengidentifikasi siswa-siswa yang memerlukan
layanan bimbingan dan konseling, serta pengumpulan
data tentang siswa-siswa tersebut.
 Mengalihtangankan siswa yang memerlukan
pelayanan bimbingan dan konseling kepada guru
pembimbing/konselor.
 Berpartisipasi dalam kegiatan khusus penanganan
masalah siswa, seperti konferensi kasus.
Lokasi dan waktu pengumpulan
informasi
 Untuk pelaksanaan pengumpulan informasi oleh guru
BK bersama guru mata pelajaran biasanya
dilaksanakan setiap tri wulan atau setelah mid
semester, karena pada waktu ini guru sudah dapat
mendapatkan hasil belajar sementara siswa. Dalam
pelaksanaan kegiatan ini dilakukan di sekolah itu
sendiri baik di ruang guru ataupun di ruang yang
sudah ditentukan sebelumnya.
Pihak-pihak yang terlibat dalam
pengumpulan informasi
 kepala sekolah.
 guru mata pelajaran.
 wali kelas. dan;
 guru BK.
Tujuan guru BK melakukan kerjasama
dengan guru bidang studi dalam proses
pengumpulan informasi
 Untuk memperoleh informasi yang lebih bervariasi
dan akurat mengenai siswa.
 Untuk mengetahui siswa yang aktif dan tidak dalam
proses pembelajaran.
 Untuk lebih mudah mengklasifikasikan siswa.
 Lebih mudah mengetahui informasi minat siswa
dalam belajar.
 Ketercapaian bimbingan dan
konseling setelah dilakukan
kerjasama dengan guru bidang
studi
Ketercapaian bimbingan konseling masih kurang
walaupun sudah melakukan hubungan dengan guru
bidang studi untuk pengumpulan informasi,hal ini
disebabkan karena kurangnya antusiasme guru untuk
terlibat dalam pemngumpulan informasi.