latin (Elaeis guineensis Jacq) saat ini merupakan salah satu jenis tanaman perkebunan yang menduduki posisi penting disektor pertanian umumnya, dan sektor perkebunan khususnya, hal ini disebabkan karena dari sekian banyak tanaman yang menghasilkan minyak Sebagai tanaman yang dibudidayakan, tanaman kelapa sawit memerlukan kondisi lingkungan yang baik atau cocok, agar mampu tumbuh subur dan dapat berproduksi secara maksimal. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan kelapa sawit antara lain keadaan iklim, tanah, faktor genetis, perlakuan budidaya, dan penerapan teknologi. Alat yang digunakan pada pabrik kelapa sawit adalah:
1. Pengering Minyak (vacuum dryer)
Vacum dryer adalah alat yang berfungsi untuk
memisahkan air dari minyak dengan cara penguapan dalam kondisi hampa udara. 2. Saringan Bergetar (Vibrating Screen)
Saringan Bergetar digunakan untuk
memisahkan benda-benda padat yang terikut minyak kasar. Untuk memudahkan penyaringan maka pada waktu penyaringan masa minyak diencerkan dengan air panas yang bersuhu ± 60°C. 3. Boiler
Sebagian besar ketel uap yang digunakan
pada pabrik kelapa sawit adalah ketel uap yang menghasilkan uap superheated, dimana uap ini digunakan pertama kali untuk memutar turbin sebagai pembangkit tenaga listrik kemudian sisa uap dari pembangkit tersebut digunakan sebagai pemanasan TBS pada sterilizer. 4. Digester
Digester merupakan sebuah tabung silinder vertical
yang didalam nya dipasang pisau-pisau pengaduk. Dalam digester terdapat beberapa tingkat pisau yang terikat pada poros dan di gerakkan oleh motor listrik. Pisau bagian atas digunakan untuk mencacah/melumat borondolan, dan pisau bagian bawah digunakan untuk mendorong massa keluar dari ketel adukan menuju screw press. 5. Sentripusi Sludge (Sludge Separator)
Sentripusi Sludge berfungsi untuk mengutip
minyak yang masih terkandung dalam sludge. 6. ScrewPress
Screw press adalah alat yang digunakan
untuk memisahkan minyak kasar dari daging buah dan biji. 7. Sentripusi Minyak (Oil Purifier)
Sentripusi Minyak adalah alat yang digunakan
untuk mengurangi kadar air dan kadar kotoran pada minyak produksi dengan mekanisme gaya sentrifugal, prinsip kerjanya adalah gerakan putar dengan kecepatan antara 5000-6000 rpm dan suhu minyak diusahakan 90 – 950C. 8. Drum Pemolis (Polishing Drum)
Polishing drum adalah alat yang berfungsi
untuk membersihkan serat-serat yang masih melekat pada biji dan juga memisahkan biji- biji kecil dan inti pecah yang terikut. 9. Hydrocyclone
Hydrocyclone meruapakan sebuah alat yang
berfungsi untuk memisahkan inti dan cangkang dengan berdasarkan gravity dengan media air. 10. Rebusan(Sterilizer)
Tahap pengolahan TBS yang pertama adalah
proses perebusan atau sterilisasi yang dilakukan dalam bejana bertekanan (steriliser) dengan menggunakan uap air jenuh (saturated steam). SEKIAN TERIMA KASIH