Professional Documents
Culture Documents
terjadi
pusat,
demam
antara
wajah
demam
usia
anak
atau
bulan-
akan
menjadi
maupun
epilepsi
yang
terjadi
2012).
Fenomena
penderita
kejang
awal
Asia
angka
kejadian
demam
demam
sederhana.
kejang
Kejang
demam
2-
4% . (Pasaribu, 2013).
rekam
medik
RSUD
Jombang
mengalami
sebanyak
Demam
Berdasarkan
didiagnosis
Demam
tahun.
adalah
sebagai
2:1.
Kejang
kejang
1
demam
(14%)
Terjadinya
anak
kompleks
dan
bangkitan
yang
kejang
Demam
pertama
kali
rata-rata
yang
terutama
kejang
antara
37-38,5OC.
Hanya
anak
Penyebab
seperti
penderita
mengalami
dan
Menurut
ngastiyah,
(2005)
serangan
berbentuk
tonik,klonik,tonik,klonik,fokal
anak
Jombang.
balita
di
ruang
seruni
RSUD
METODE PENELITIAN
Penelitian yang digunakan yaitu
anak dengan
kejang
yang
rendah
sehingga
dalam
kejang.
penelitian
ini
observasi.
Lembar
menggunakan
observasi
untuk
mengalami
kejang
mengetahui
tahun di
kompleks.
yang
lembar
Kemudian
adata
dianalisa
Dengan Skor:
RSUD
Jombang
mengetahui
Umur
Frekuensi
Presentasi (%)
Berat Badan
Lahir
Presentasi (%)
1 Tahun
30,0
1.
10,0
2 Tahun
12
40,0
2.
27
90,0
3 Tahun
20,0
Total
30
100,0
4 Tahun
3,3
5 Tahun
6,7
30
100,0
Total
atau 27 responden
12 responden.
Tabel 2 Distribusi Frekuensi Berdasarkan
Jenis Kelamin dan Derajat Kejang
Demam Pada Balita 1-5 Tahun Di
Ruang Seruni RSUD Jombang pada
tanggal 6 Februari 2014 sampai 4
Maret 2014
No
Jenis Kelamin
Presentasi (%)
1.
Laki-laki
30,0
2.
Perempuan
21
70,0
Total
30
100,0
Berat Badan
Sekarang
7-10 Kg
11-15 Kg
16-25 Kg
Total
F
12
13
5
30
Berdasarkan
Presentasi (%)
40
43,3
16,7
100
Tabel
Dapat
kelamin
dan
derajat
kejang
demam
demam
demam
adalah
yang
memiliki
jenis
menunjukkan
bahwa
atau 21 responden.
hampir
11- 15 kg yaitu
Riwayat Penyakit
Ada riwayat kejang demam
tidak ada riwayat kejang
demam
Total
f
20
(%)
66,7
10
30
33,3
100
penyakit
terdapat
dan
derajat
kejang
demam
inkotinesia
urine
atau
feses
kompeks:
20 responden.
Berdasarkan
diketahui
bahwa
menunjukkan
dari
bahwa
30
adanya penurunan
tipe
terkena
atau
(%)
24
80,0
20,0
100,0
kejang
30
Tabel
terdapat
Dapat
responden
sebagian
besar
demam
sederhana
yang
sederhana
adalah
24 responden
atau
80,0%.
Hasil penelitian berdasarkan Tabel
6. menunjukkan bahwa dari 30 total
responden sebagian besar dari responden
mengalami kejang demam sederhana yaitu
kelumpuhan,meninggal,atau mengganggu
2%
adalah
demam
terpicu
-3%..resiko
terbanyak
kompleks
(complex
febrile
oleh
demam.
lumbantombing
dalam
mempengaruhi
adalah
Sebagian
mengalami
dari pada
kejang
besar
demam
responden
menunjukkan
bahwa
responden yang
bidang
(2004),
Menurut
Faktor
umur
anatomi,fisiologi
dan
bidang
anatomi,fisiologi
dan
akan
menurun
dengan
cenderung
keluarga,sehingga
kejang
kejang demam.
demam
cenderung
ditemukan
dalam
satu
melibatkan
faktor
SIMPULAN
Berdasarkan hasil pembahasan tentang
keturunan.lumbantombing(2004),mereka
dengan
ditemukan
riwayat
kejang
ini
ternyata
tinggi
rendahnya
ambang
kejang
demam
maka
dalam
atau
tidak
dapat
dicegah.
anak
karena
kejang
demam
SARAN
1. Bagi Rumah Sakit
Hendaknya
memberikan
pendidikan
pada
anak
ketika
mereka
tenaga
kesehatan
lebih
diperoleh
baik
melalui
penelitian,seminar
atau
literatur
kepustakaan
lainya
sehingga
lebih
Hidayat.
2010.
Metode
Penelitian
Kesehatan. Surabaya: Health Books
Publishing
penelitian
untuk
pengetahuan
sehingga
tindakan pertama
Penyakit dan
Pada
Anak.
Lampung
http://www.idai.or.id/tips/artikel.asp?
q=2009421101559 [Diakses pada
tanggal 11 September 2013]
Poter
&Perry.
2005.
Buku
ajar
Fundamental
Keperawatan
:
Konsep, proses, dan , praktik.
Jakarta: EGC
Asuhan
Anak.