You are on page 1of 8

Contoh Percakapan dalam Bahasa Inggris di Rumah

Sakit : Andy Has Sore Throat

Mrs. Ratih : Excuse me. I want to check my sons illness. Where should I go?
Receptionist : You can go ahead to check up your son with Children Specialist Doctor on the
second floor.
Mrs. Ratih : Could you point me where the room is?
Receptionist : Its on the second floor. You can go there by taking the elevator.
Mrs. Ratih : Very well. Thank you.
Receptionist : Youre welcome.
Andy : Where are we going, Mom?
Mrs. Ratih : Were going to the Children Specialist Doctors room on the second floor for
checking up your illness.

[In the front of Children Specialist Doctors room]


[At the registrations counter]
Mrs. Ratih : Excuse me. I want to check up my sons illness.
Nurse : Firstly, you need to fill in this form and take your queue number and then sit down to
wait until your queue number is called.
Mrs. Ratih : [Filling in the form and taking the queue number] Here you are. Thank you.
Nurse : Please have a seat while waiting.
[15 minutes later]
Nurse : Andy Hamzah, number 7!
Mrs. Ratih : Look, our number is mentioned. Lets go enter the room, Dear.
Andy : Mom um Im afraid. Will the doctor inject me?
Mrs. Ratih : Dont worry, my dear. Mom will never leave your side.
Andy : Alright. Thank you, Mom.
[Inside the doctors room]
Mrs. Ratih : Good morning, Doc.
Doctor : Good morning, Maam. Please have a seat.
Mrs. Ratih : Thank you, Doc.
Doctor : Good morning, little guy. What is your name?
Andy : Um my name is Andy.
Doctor : Wow, you look tough. How old are you?
Andy : Im 9 years old.
Doctor : So, what brings you here, Dear?
Andy : Um I had a fever and my throat is sore.
Mrs. Ratih : Yes, Doctor. Last night he had a fever. Then I gave him some medicine to bring
down his fever. And this morning, I thought that his fever had gone away, but after he woke
up he said that he got fever again. This time his temperature was higher than last night. He
complains that his throat is sore too.
Doctor : Okay. Could you open your mouth widely, Andy? Say Aaaaa.
Andy : [opens his mouth widely]
Doctor : I think Andy gets Pharyngitis or sore throat. Did you eat some hot foods or salty
snacks like chips, Andy?
Andy : Um.. Yes, I think I ate too much potato and barbeque chips two days ago.
Doctor : I suggest you not to eat salty snacks and chips too much, Andy. They can get your
throat irritated and infected like now. But dont worry with my medicines youll be fine soon.
Andy : Thank you, Doctor.
Doctor : Here is the prescription, Maam. You can go to the first floor to complete the
administration needs.
Mrs. Ratih : Thank you, Doc.
Doctor : Good bye, Andy. Get well soon.
Andy : Yes. Thank you, Doctor.

Glossaries Percakapan dalam Bahasa Inggris di Rumah Sakit

Illness: penyakit
Check up: memeriksa (penyakit)
Children Specialist Doctor: dokter spesialis anak
Could you point me?: bisakah Anda tunjukan pada saya?
Take the elevator: Naik lift
Fill in: mengisi
Form: formulir
Queue number: nomor antrian
Inject: menyuntik
Tough: kuat, tangguh
Fever: demam
Sore: sakit
To bring down: menurunkan
Complain: mengeluh
Sore throat: sakit radang tenggorokan
Salty snacks: makanan ringan yang berasa asin
Chips: keripik
Get your throat irritated and infected: membuat tenggorokan kamu terluka dan terinfeksi
Prescription: resep obat
NASKAH ROLE PLAY

Pemeran :

- Narator : Basilius Bosifalo

- Pasien : Pantom / boneka

- Perawat 1 : Didit

- Perawat2 : Chatrin

- Perawat 3 : Ulan

- Perawat4 : Ayub

- Ibu Pasien : Dian

- Ayah Pasien : Adam

Pada suatu hari, ada sebuah keluarga datang ke Rumah Sakit untuk memeriksakan
keadaan bayi mereka yang baru berusia 8 bulan (Once upon a time, there was a family
came to the hospital to check the state of their new baby 8 months old.). Bayi tersebut
menderita Diare, BAB empat kali encer (The baby was suffering from diarrhea, bowel four
times diluted). Bayi tersebut mengalami turgor kulit tidak elastis, mata cekung, nadi
teraba lemah, anak tampak rewel (The baby had no elastic skin turgor, sunken eyes,
palpable pulse is weak, the child seems fussy.).

Ibu Bayi : Pi papi,dari kemarin Sella Mencret mencret pi.Bagaimana ini pi?

from yesterday Sella-diarrhea Diarrhoea. How is this?

Ayah Bayi : Iya iya mi,mami tenang ya, Kita bawa ke Rumah Sakit saja sekarang

Yes yes mi, mami calm yes, we take it to the hospital just now

Beberapa menit kemudian,keluarga bapak Dharma tiba di Rumah Sakit (A few minutes
later, the father of the Dharma family arrived at the hospital).

Ayah Bayi : Permisi

Excuse

Perawat 1 : iy pak, ada yang bisa saya bantu?

Yes, Sir, can i help you?

Ibu Bayi : anak kami sedang sakit.Dari kemarin mencret-mencret.


Our daughter is sick. He got diarrhea since yesterday

Perawat 1 : Oh, iya buk silahkan duduk saya akan memeriksaan keadaan anak ibu, tapi
sebelumnya saya membutuhkan data anak ibu. Perkenalkan saya Perawat Didit. Langsung
saja buk, siapa nama anak Ibu?

Please sit down, i will check your daughters condition, but i need your daughters data first.
Let me introduce myself, my name is Didit, whats her name?

Ibu Bayi : namanya sella.

Her name is Sella

Perawat 1 : berapa usia anak Ibu?

How old is she?

Ibu Bayi : 8 bulan mas.

She is 8 months old

Perawat 1 : tanggal berapa anak Ibu lahir?

Which date she was born?

Ibu Bayi : 16 Mei 2012

May 16th, 2012

Perawat 1 : agama?

Religion?

Ibu Bayi : Islam mas.

Islam

Perawat 1 : alamat Ibu dimana?

Address?

Ibu Bayi : di Jln, Sindoro no.10A Semarang

Sindoro street, 10A, semarang.

Perawat 1 : Identitas penanggung jawab sella siapa bu?

Who is responsible for Sella?

Ibu Bayi : suami saya yang akan menjadi penanggung jawab Sella
My husband is.

Perawat 1 : iya bu, terima kasih. Pak, nama Bapak siapa?

Ayah Bayi : nama saya Adam.

Perawat 1 : pekerjaan Bapak apa?

Ayah Bayi : saya kerja di Bank Muamalat.

Perawat 1 : sebagai apa pak?

Ayah Bayi : sebagai Direktur Utama

As general director

Perawat 1 : keluhan utama anak Bapak apa?

Ayah Bayi : sella mencret sus.

Perawat 1 : ini bu, formulir tentang riwayat kesehatan anak ibu. Mohon diisi. Untuk
sementara saya tinggal dulu, saya akan menemui perawat 2 yang akan memeriksakan anak
Ibu.

Ibu Bayi : iya mas.

Perawat 1 : permisi bu, apakah formulirnya sudah diisi?

Ibu Bayi : sudah.

Perawat 1 : iya, terima kasih. sekarang sella akan kami periksa.

Silahkan Bapak Ibu dan sella mengikuti perawat 2.

Perawat 2 : silahkan masuk dan baringkan anaknya di kasur. Apakah betul ini dengan
anak sella yang berumur 8 bulan.

Ibu bayi : benar sekali suster.

Perawat 2 : Sebelumnya saya perawat 2, saya akan menyakan beberapa hal mengenai
anak ibu dan bapak, nanti saya melakukannya sekitar 10-15 menit apakah ibu dan bapak
bersedia ?

Ibu bayi : ya,

Perawat 2 : yang pertama ingin saya tanyakan, apakah sebelum sakit anak ibu sering
susah nafas atau tidak ?

Ibu Bayi : Tidak sus, nafasnya normal


Perawat 2 : kalau sesudah sakit bu?

Ibu bayi : mungkin karena menangis ya suster, jadinya susah bernafas suster ya.

Perawat 2 : ibu, sudah berapa hari anaknya diare?

Ibu Bayi : sudah 3 hari yang lalu sus.

Perawat 3 : Sebelum sakit anak ibu bab berapa kali dalam satu hari?

Ibu Bayi : 2 x sehari sus

Perawat 3 : Kalau sesudah sakit bu?

Ibu Bayi : sesudah sakit 3-4x dalam satu hari, babnya pun encer.

Perawat 3 : oh iya, apakah sella diberikan asi secara eksklusif?

Do you breastfeed sella?

Ibu Bayi : iya sus, saya memberikan ASI eklusif secara rutin.

Yes, i give her routinely

Perawat 3 : Sebelum sakit berapa botol ASI ibu dalam sehari?

How much bottle a day?

Ibu Bayi : Sebelum sakit itu 3 botol sus dalam sehari

3 bottle a day

Perawat 3 : Kalau sesudah sakit bu?

Ibu Bayi : Kalau sesudah sakit itu sella jarang mau minum susu, jadi sehari itu hanya
minum 2 botol saja.

Perawat 3 : Tidur siangnya bagaimana bu . sebelum sella sakit?

Ibu Bayi : tidur siangnya itu 3-4 jam sus

Perawat 3 : Kalau saat sakit bu?

Ibu Bayi : Saat sakit itu hanya 2 sus.

Perawat 3 : Tidur malamnya sebelum sakit berapa jam bu?

Ibu bayi : 10 jam sus

Perawat 3 : Saat sakit bu?


Ibu Bayi : hanya 8 jam sus.

Perawat 3 : oh ya bu, sebelum sakit apakah sella sering di ajak pergi keluar rumah?

Ibu Bayi : Iya sus, sering.

Perawat 3 : oh iya bu, terimakasih atas informasinya.

Ibu Bayi : iya, sama sama sus.

Perawat 2 : permisi ibu, saya akan melakukan pemeriksaan pada sella.

Ibu bayi : ya sus, silakan..

Perawat 2 : Tekanan Darah anak Ibu 40/25, Suhu anak Ibu pun 36 derajat celcius ini
rendah dari batas normalnya.

Ibu Bayi : jadi, bagaimana selanjutnya sus

Perawat 2 :Begini ibu, anak ibu terkena diare yang berhubungan dengan proses infeksi.
mohon maaf ibu, adek Sella harus di rawat inap? Apakah Ibu setuju?

Ibu Bayi : iya sus, yg terbaik untuk anak saya saja.

Perawat 2 : oh iya bu, baiklah kalau gitu.

Setelah itu perawat 2 dan perawat 3 keluar untuk melakukan perencanaan. Dari hasil
pengkajian yang didapat perawat mendapatkan perencanaan yaitu monitor TTV dan
pasang infus pada pasien.

Perawat 2 : Permisi bu, kami akan melanjutkan tindakan kami yaitu pemasangan infus
pada pasien di ruangan ini. Apakah Ibu setuju?

Ibu Bayi : oh iya sus, lakukan saja.

Perawat 2 dan Perawat 3 berkolaborasi untuk pemasangan infus.

Perawat 2 : Ibu, kami sudah memasang infus pada Sella kami permisi untuk kembali ke
kantor.

Ibu Bayi : oh iya, terimakasih sus.

Setelah selesai melakukan pemasangan infus, pasien sella dipindahkan ke ruang rawat
inap di Theresia. Beberapa hari kemudian perawat 3 memonitor TTV pada pasien.

Perawat 3 : permisi ibu, saya akan memeriksa TTV pada adek Sella.

Ibu Bayi : oh iya sus, lakukan saja.


Perawat 3 : oh iya, tekanan darah anak Ibu 50/25 ini sudah normal, Suhu anak Ibu 37
derajat celcius, Nadi anak Ibu 120x/menit, Nafas anak Ibu 80x/menit. Tanda-tanda vital anak
Ibu semuanya sudah normal. Untuk selanjutnya tindakan akan dilakukan oleh perawat yang
lain.

Ibu Bayi : oh iya sus, baiklah kalau gitu.

Beberapa minggu kemudian.

Perawat 4 : permisi ibu, bapak, saya perawat ayub saya akan melakukan peninjau
kembali terhadap pasien dengan memeriksa TTV kepada pasien.

Bapak bayi : ya sus lakukan saja.

Perawat 4 : bapak, ibu. keadaan adek sella sudah tidak rewel, tekanan darah, suhu, nadi
dan nafas sudah kembali normal. Perencanaan yang kami lakukan dalam memenuhi
kebutuhan sella sudah tercapai dan kami akan menghentikan perencanaan kami. Sekarang
kami kembalikan kepada pihak keluarga, apakah sella akan dipulangkan sekarang atau nanti.

Bapak bayi : oh ya mas kami akan mengurus kepulangan anak kami pada hari ini.

Perawat 4 : baiklah bapak. Permisi saya akan kembali ke kantor.

You might also like