Role play komunikasi terapeutik pada pasein dengan diagnose Endoftalmitis yang akan

dilakukan tindakan eviserasi mata

Pemeran Role Play

1. Perawat 1
2. Perawat 2
3. Pasien
4. Anak pasien
5. Dokter

Deskripsi

Nama pasien : Ny A

Umur : 48 th

Jenis kelamin : Perempuan

Pekerjaan : Ibu rumah tangga

Alamat : Jl kenari senin, Jakarta Pusat

Diagnosa medis : Selulitis Preseptal

Pasien dengan pasien atas nama Ibu Asti di diagnose menderita Endoftalmitis. Pasien mengeluh
mata kanan terasa buram, merah, tarasa bengkak, berair dan terasa nyeri teru menerus rasa
ssperti ditusuk tusuk dan mengganjal sejak 1 minggu, pasien post menjalani operasi katarak mata
kanan 1 minggu yang lalu, saat ini pasien dirawat mendapatkan therapy antibiotic intravena
Levofloxacin 1 x 750mg, namun dari pemeriksaan dokter saat ini infeksi mata tidak ada
perbaikan ,karna di khawatirkan kuman menyebar terutama pada bagian otak pasien rencana
akan dilakukan tindakan eviserasi atau pengangkatan bola mata. Bagaimana seorang perawat
dapat menjalankan tugasnya untuk memberikan komunikasi terapautik ?

Berikut role playnya

1. Fase Orientasi
Perawat : Selamat pasgi Ibu Asti

Pasien : Selamat pagi sus

Perawat : Bu saya perawat Nuri yang akan bertugas untuk merawat ibu hari ini,
bagaimana keadaan ibu Asti ? apa yang ibu rasakan saat ini ?

Pasien : saya merasa saat ini mata saya masih terasa nyeri sus seperti ditusuk tusuk dan
itu saya rasakan terus menerus

Keluarga : iya sus ibu saya tidak bisa tidur nyenyak sus , padahal sore sudah dikasih obat
antinyeri ibu bilang nyeri nya sempat hilang tapi gk lama nyeri nya timbul lagi

Perawat : baik bu..Apakah setelah divisit dokter tadi ibu sudah jelas tentang penyakit ibu
dan tindakan yang akan dilakukan?

Pasien : Kebetulan dokter baru melihat diruangan saja sus , nanti saya akan diperiksa
diruang periksa sekaligus menjelaskan tindakan sekitar jam 09.00 sus karna kata dokter
ruang pemeriksaan masih mengantri, kira mata saya kenapa ya sus ?

Perawat ; baik bu, nanti untuk penyakit dan tindakan nya akan dijelaskan oleh dokter ya
bu yang lebih berhak menyampaikan informasinya

Pasien : Oh begitu baik sus , kalo untuk nyeri saya sendiri akan dikasih obat lagi gk sus ,
tadi pagi habis makan sih sudah minum tapi nyeri nya sekrang muncul lagi nih

Perawat : apakah sebelumnya ibu sudah di ajarkan tehnik relaksasi untuk mengurangi
rasa nyeri ibu ?

Pasien : sudah sus, tapi saya sedikit lupa , apakah bisa diajarkan ulang sus, mungkin saya
bisa terbantu , dan nyeri saya berkurang jika saya melakukan dengan benar

Perawat : baik bu saya akan mengajarkan ulang , mungkin sekitar 5 sampai dengan 10
menit,
Nanti setelah itu ibu bisa kerunagan periksa agar ibu mendapat informasi tentang
penyakit dan tindakan pada mata ibu

Pasien : Baik, Sus

 Perawat : Saya juga akan melibatkan anak ibu ya bu , agar dapat berpartisipasi
dalam ,merawat ibu

Keluarga : oh begitu baik sus

2. Fase kerja
Perawat : baik bu Asti dan mba putrid apakah sudah siap untuk mengikuti edukasi
tentang relaksasi untuk mengurangi rasa nyeri

Pasien : Siap sus

Keluarga : Siap sus

Perawat : baik ibu kita mulai ya mba putrid ikuti juga ya

Petama coba tarik nafas melalui hidung

Pasien : (menarik nafas sambil membuka mulut)

Perawat : oh maaf ibu tidak begitu mulutnya ditutup saja , ibu menghidup nafas
panjangnya dari hidung saja bu

Pasien : oh begitu ( sambil tertawa) Baik susuter

Perawat : baik ibu Asti dan mba Putri kita ulangi ya

Tarik nafas panjang dari hidung lalu ditiup kan melalui mulut ya bu
Ulangi lagi
Tarik nafas panjang dari hidung lalu ditiup kan melalui mulut ya bu
Nah relaksasi ini dilakukan sampai ibu merasa benar2 rileks bu

Pasien : ( pasien memperaktekannya )

Perawat : nah… bagaimana perasaan ibu saat ini?

Pasien : Rasanya rileks ya sus, nyeri nya juga berkurang sus

Perawat : Alhamdulillah, nanti mba putri ingat kan ibu juga ya mba jika ibu nyeri
anjurkan tehnik relaksasi , klo ibu lupa mba putri bisa mengajarkannya kembali
Baik bu sudah jam 09.00 coba saya lihat ruang pemeriksaan apakah ibu sudah bisa
diperiksa
Pasien : baik sus

Pearawat melihat keruang periksa “ Nampak pasien sebelumnya sudah selesai di periksa
dan ingin meninggalkan ruangan )

Perawat 1 ; ( menetuk pintu)

Perawat 2 keluar

Suster siti apakah pasien atas nama ibu Asti sudah bisa dibawa diperiksa ?

Pearawat 2 : sebentar ya sus coba saya tanyakan ke dokter budi

( berjalan kearah dokter )

Dok maaf apakah pasien atas nama Ibu asti bisa dibawa keruang periksa sekarang ?

Dokter : ya silahkan sus dibawa saja pasiennya kesini

Perawat 2 : baik dok,

Suster nuri selahkan dibawa saja pasiennya ya sus

Pearawat 1 : baik terima kasih suster siti

( suster siti berjalan kerarah ruangan pasien )

Perawat 1 : Ibu mari naik ke kursi roda saya akan membawa ibu keruang periksa
Mba putrid juga ikut ya biar tau informasi dari dokter

Pasien : baik sus

(pasien naik kekursi rodak lalu dibawa keruang periksa )

Perawat 1 mengetuk pintu

Perawat 2 : baik ibu silahkan masuk keluarga nya juga ikut masuk ya
( perawat 2 mendorong pasien ke meja slit lamp)
Dok ini pasien An ibu Asti dok

Dokter : Baik bu Asti,, bagaimana bu ada keluhan apa hari ini ?

Pasien : masih nyeri dok, padangan juga makin buram rasanya

Dokter : baik kita periksa ya bu sebelumnya ibu bisa sebutkan nama dan tanggal lahir

Pasien : Asti 8 maret 1965

Dokter : baik ,, bu kita mulai periksa ya

Ibu letakan dagu disini lalu kepalanya ditempel ya bu
( dokter memeriksa pasien )

Pasien : bagaimana dokter keadaan mata saya, saya ingin cepat sembuh dok sudah bosan
juga drumah sakit pengen pulang kerumah

Dokter : iya hu jadi begini,, sebelumya ini siapa yang mendampingi ibu

Pasien : oh ini anak saya dok

Dokter : baik saya akan menjelaskan tentang penyakit dan tindkan yang akan dilakukan
pada ibu apakah sudah siap bu

Pasien : siap dok saya siap akan dilakukan tindakan apapun asalkan saya bisa sembuh

Dokter : baik bu, saat ini mata ibu mengalami peradangan berat, dari hasil pemeriksaan
lab kultur cairan mata ibu saat ini mengalami infeksi bakteri, dimana bakteri yang ada
dimata ibu saat ini adalah jenis bakteri yang berbahaya bu

Pasien : (tampak sedih) lalu bagaimana penanganan nya dok ?

Dokter : untuk itu sat ini tindakan terakhir yang dapat kami lakukan adalah tinadakan
pembedahan disebut eviserasi

Perawat : tindakan seperti apa itu dok ?

Dokter : jadi tinakan ini adalah tindakan dimana isi dari bola mata ibu yang mengalami
peradangan akan dikeluarkan bu,,, untuk mencegah penyebaran kuman bakteri dimana
kita tahu organ mata berdekatan dengan otak bu, jika tidak dilakukan tindkan ini
dikhawatirkan kuman akan menyebar ke otak dan akan berakibat yang lebih fatal lagi
Pasien : jadi dok saya tidak punya mata lagi ( tampak sangat sedih ) saya malu dok tapi
saya ingin sembuh

Perawat 2 membeir sentuhan kepada pasien dengan mengelus bahunya

Dokter : iya bu,tidak perlu khawatir setelah tindakan sebagai estetik kami akan
memasangkan mata palsu bu, namun yang saat ini kami punya hanya ukuran standar
nanti jika ibu ingin mata ibu persis dengan mata sebelahnya ibu bisa pesan

Pasien : ohh begitu dok baik dokter , saya siap lakukan saja yang terbaik dokter

Dokter : baik bu, insyaAllah kami disini memberikan yang terbaik bu untuk ibu saya
harap ibu sabar

Pasien : kapan ya dok untuk tindakannya ? sakit gk dok tindakan operasi nya ?

Dokter : suster siti coba tolong lihat apakh besok ada jadwal yang kosong ?

Perawat : baik dok

(Suster siti melihat huku catatan )
Dok besok ada jadwal kosong di jam 12.00 dok bagaimana dok

Dokter : ya boleh masukan saja nama ibu Asti kedalam antrian

Perawat 2 : baik dok

Dokter : nah jadi begitu bu , saya kan jdwalkan ibu tindkan besok senin jam 12,00 untuk
persiapan puasa dan lain2nya akan dijelakan oleh perawat ya bu, InsyaAllah ibu tidak
merasakan sakit karna ibu akan dibius total bu saya kan dibantu oleh tim dokter anastesi
setelahnya pun kami akan memberikan obat anti nyeri

Pasien : Alhamdulillah, Baik dok saya sudah siap dok yang penting saya sembuh

Dokter : Insyallah bu, kami akan memberikan yang terbaik, ibu juga jangan lupa berdoa
agar tindakan yang dlakukan berjalan lancar

Keluarga : kira2 operasinya berapa lama ya dok

Dokter : InsyaAllah sekitar 45 menit sd 1 jam bu

Keluarga : baik dok, terima kasih dok sudah menjelaskan kepada saya dan ibu saya

Dokter : sama2 ibu..

Pearawat : baik bu , sekarang saya akan mengantar ibu keruangan setalah itu saya kan
melakukan beberapa persiapan untuk tindakan ibu besok
 Perawat 2 memberi info kepada perawat 1 bahwa pasien sudah di ruangan

Fase Terminasi

Perawat : Ibu bagaimana perasaan ibu Asti setelah mendapatkn informasi dari dokter bu

Pasien : Alhamdulillah saya merasa lega setelah mendapatkan informasi sus

Perawat : tadi apa saja info yang ibu dapatkan ? apakah ada yang belum jelas bu ?

Pasien : saya akan menjalani prosedur operasi sus dimana isi bola mata saya yang
mengalami peradangan akan dikeluarkan Insyallah semua sudah jelas dan saya sudah siap

Perawat : Alhamdulillah, semoga proses operasie berjalan lancer ya bu Amin

Dan jika ada info yang kurang jelas ibu bisa menanyakannya kembali..

Pasien : baik sus terima kasih

Perawat : jika nyeri jangan lupa untuk melakukan tehnik relaksaninya ya bu

Pasien : oh iya baik sus

Perawat : bak bu saya ijin kembali ke ruang perawat jika ibu ingin meminta bantuan bisa
pencet bel atau langsung keruang perawat ya bu

Pasien : terima kasih bu

3. trt