Professional Documents
Culture Documents
A. Pengkajian Intranatal
Tgl. Pengkajian : 5 Mei 2018 Rumah Sakit : Puskesmas
Minasa Upa
1. Data Umum
Inisial klien : Ny.R ( 29 tahun) Nama Suami : Tn.G ( 42
tahun)
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Karyawan
Swasta
Pendidikan terakhir : SMA Pendidikan terakhir: : SMU
Agama : Islam Agama : Islam
Suku bangsa : Makaassar Status perkawinan : Kawin
Alamat : Komp. Kodam Katangka Blok B1.Kec.Rappocini
2. Data Umum Kesehatan
TB/BB : 152 cm/ 60 kg
BB sebelum hamil : 50 kg
Masalah kesehatan khusus : Tidak ada
Obat-obatan : Tidak mengkomsumsi obat-obatan
Alergi (obat/makanan/bahan tertentu) : Tidak memiliki alergi
Diet khusus :Tidak memiliki diet khusus
Alat bantu yang digunakan : Tidak menggunakan alat bantu
Masalah/ Frekuensi BAK : Nyeri pada saat BAK di daerah
vesika urinari dirasakan sejak 2 hari
lalu / 4-6 x/hari
Masalah/ Frekuensi BAB : Tidak memiliki masalah pada BAB
/ 1 x/hari
3. Data Umum Kebidanan
Kehamilan sekarang direncanakan : Ya
Status obstetri : G2PIA0
HPHT :07 Agustus 2017 Taksiran partus : 14
Mei 2018
Jumlah anak di rumah : satu orang, anak perempuan umur 4 tahun 10
bulan
Cara
No Jenis Kelamin BB lahir Keadaansaatini Umur
Lahir
1. Perempuan Normal 2700 kg Sehat 4 tahun 10
bulan
Kala II
Kala II dimulai : 5 Mei 2018
TTV : TD 110/80 mmHg,N 78x/mnt, S 36,5oC, P 22x/mnt
Lama kala II : 15 menit
Keadaan psikososial: Baik
Perineum: rupture tingkat 2
Bonding ibu dan bayi : Setelah pengeluaran bayi, bayi segera
diletakkan diatas perut ibu dan melakukan inisiasi menyusui dini
TTV bayi : DJB: 144 x/mnt S :36,4oC P: 64x/mnt
Terapi
Ibu : Amoxicillin 3x1, Paracetamol 3x1, Vit B. Compleks 3x1,
Vit. C 3x1, SF 1x1, Vit.A 1x1, oxytocin 1 ampul
Bayi : Vit K, Hb0.
Catatan kelahiran
Bayi lahir jam : 15.15 WITA
Jenis kelamin : Perempuan
Nilai APGAR : Menit I (8),menit V(10)
BB/PB/lingkar kepala : 3500 gram /48 cm/ 32cm
Karakteristik khusus bayi : Ubun-ubun menonjol
Kaput suksadaneum/cephal hematoma : Tidak ada
Anus : Berlobang
Perawatan tali pusat : Perawatan kapas alcohol/ kasa steril dan
ikatkan dengan kuat
Kala III
Mulai jam : Pengeluaran plasenta dimulai pada jam
15.30
TTV: TD 130/80mmHg,N 80x/mnt S, 36,5oC, P 22x/mnt
Tanda dan gejala : Tali pusat memanjang dan terdapat
semburan darah
secara tiba-tiba
Plasenta lahir jam : Pengeluaran plasenta lahir pada jam 13.30
Cara lahir plasenta :Plasenta lahir dengan cara peregangan tali
pusat terkendali (PTT)
Karateristik plasenta : Karakteristik plasenta dalam keadaan
lengkap
Diameter : 15 cm
Ketebalan : 2 cm
Panjang tali pusat : Tali pusat memiliki panjang sekitar 50 cm
Jumlah pembulu darah : satu arteri dan satu vena
Insersio tali pusat :-
Kelainan : Tidak ada kelainan
Pengeluaran darah per vaginam : ± 150 ml
Karakteristik perdarahan : kental dan berwarna merah
kehitam-hitaman
Keadaan psikososial : Ny R merasa senang melihat
bayinya
Kebutuhan khusus : Tidak ada kebutuhan khusus
Tindakan : Dilakukan pengeluaran plasenta
setelah bayi
dilahirkan dan masase fundus uteri
Pengobatan : Pemberian oksitosin
Kala IV
Mulai jam : dimulai pada jam 16.15 sampai
16.50
TTV : TD: 140/90mmHg, N : 80x/mnt, S: 36,6oC ,P : 22x/mnt
Kontraksi uterus : keras dan bundar
Pengeluaran darah per vaginam : Pengeluaran darah sebanyak
100ml
ANALISIS DATA
KALA I
DATA MASALAH KEPERAWATAN
DS:
1. Pasien mengeluh sakit perut Nyeri akut berhubungan dengan
tembus ke belakang disertai dilatasi serviks
pengeluaran lendir Kode : 00132
DO: Domain 12 : kenyamanan
1. TTV : TD 110/70 mmHg , N : Kelas 1 : kenyamana fisik
78x/mnt, S 36,6 oC, P : 22x/mnt
2. VT ∅ 4 cm (jam 09.15)
3. Porsio lunak/tipis
4. Pasien memengangi daerah yang
nyeri
5. Pengkajian nyeri :
P : Proses pembukaan jalan lahir
Q : Tajam
R : Perut bagian bawah
S:5
T : Hilang timbul
KALA III
Data Masalah keperawatan
DS :
1. Pasien mengatakan nyeri di perut Nyeri akut berhubungan dengan
DO : pengeluaran plasenta
1. Pasien nampak meringis Kode : 00132
2. TTV : TD : 130/80 mmHg, N : Domain 12 : kenyamanan
80x/mnt, S : 36,5 oC, P : 22 Kelas 1 : kenyamana fisik
x/mnt
3. Pasien memegangi daerah yang
nyeri
4. Pengeluaran Placenta (Jam
15.30)
5. Pengkajian nyeri :
P : Pengeluaran plasenta
Q : Tajam
R : Perut bagian bawah
S:6
T : hilang timbul
Faktor risiko : Risiko perdarahan
1. Adanya pengeluaran darah setelah Kode : 00206
bayi lahir sebanyak ± 100 ml Domain 11 : keamanan/perlindungan
Kelas 1 : cedera fisik
KALA IV
Data Masalah keperawatan
DS:
1. Pasien mengatakan sakit pada Nyeri akut berhubungan dengan
daerah perutnya trauma jaringan setelah melahirkan
DO : Kode : 00132
1. Pasien nampak meringis Domain 12 : kenyamanan
2. TTV : TD : 140/90 mmHg, N : Kelas 1 : kenyamana fisik
o
80 x/mnt, S : 36,6 C, P :
22x/mnt
3. Pasien memengangi daerah yang
nyeri
4. Pengkajian nyeri :
P : Dilatasi serviks
Q : Tajam
R : Perut bagian bawah
S:4
T : Hilang timbul
Diagnose keperawatan
Kala I
1. Nyeri akut berhubungan dengan dilatasi serviks
2. Ansietas berhubungan dengan krisis situasi kebutuhan
Kala II
1. Nyeri akut berhubungan dengan penekanan pada daerah perineum
(pengeluaran presentase kepala)
2. Gangguan eliminasi urine berhubungan dengan penekanan disekitar vesika
urinary
Kala III
1. Nyeri akut berhubungan dengan pengeluaran plasenta
2. Risiko perdarahan
Kala IV
1. Nyeri akut berhubungan dengan trauma jaringan setelah melahirkan
INTERVENSI KEPERAWATAN
Kala I
No Tanggal Diagnose Keperawatan Tujuan/ Kriteria hasil (NOC) Rencana keperawatan (NIC)
1. 05/05/2018 Nyeri akut berhubungan dengan Setelah melakukan asuhan keperawatan 1400 Mananjemen nyeri :
dilatasi serviks selama lebih dari 1 jam maka 1. Lakukan pengkajian nyeri komprehensif
DS: diharapkan: meliputi lokasi, karakteristik, durasi,
2. Pasien mengeluh sakit perut 1605 kontrol nyeri dengan criteria frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya
tembus ke belakang disertai hasil : nyeri dan faktor pencetus
pengeluaran lendir 1. 160502 mengenali kapan nyeri 2. Berikan informasi mengenai nyeri seperti
DO: terjadi dan menunjukkan secara penyebab nyeri, berapa lama nyeri akan
6. TTV : TD 110/70 mmHg , N : konsisten dirasakan, dan antisipasi dari
78x/mnt, S 36,6 oC, P : 22x/mnt 2. 160509 mengenali apa yang terkait ketidaknyamanan prosedur
7. VT ∅ 4 cm (jam 09.15) dengan gejala nyeri dan 6830 Perawatan intrapartum:
8. Porsio lunak/tipis menunjukkan secara konsisten 1. Siapkan alat-alat untuk persalinan
9. Pasien memengangi daerah 2. Dukungan keluarga untuk berpartisipasi dalam
yang nyeri proses persalinan
10. Pengkajian nyeri : 3. Tutupi pasien untuk menjamin privasi pasien
P : Proses pembukaan jalan selama pemeriksaan
lahir 4. Lakukan maneuver Leopold untuk menentukan
Q : Tajam posisi janin
R : Perut bagian bawah 5. Lakukan pemeriksaan vagina, dengan cara
S:5 tepat
T : Hilang timbul 6. Monitor tanda-tanda vital maternal diantara
kotraksi, sesuai kebutuhan
7. Eksplorasi posisi yang meningkatkan
kenyaman maternal
2. 05/05/2017 Ansietas berhubungan dengan Setelah melakukan asuhan keperawatan 5618 Pengajaran prosedur/ perawatan
krisis situasi kebutuhan tidak selama 16-30 menit maka diharapkan: 1. Informasikan pada pasien atau orang terdekat
terpenuhi. 1211 Tingkat kecemasan dengan criteria mengenal dan dimana akan dilakukan
DS : hasil : tindakan
1. Pasien mengatakan khawatir 1. 121105 perasaan gelisah tidak ada 2. Informasikan pada pasien dan orang terdekat
atas proses persalinannya 2. 121117 rasa cemas yang mengenai tindakan yang akan berlangsung
DO: disampaikan tidak ada 3. Kaji pengalaman sebelumnya dan tingkat
1. Pasien nampak cemas pengetahuan pasien terkait tindakan yang
2. Pasien nampak gelisah akan dilakukan
3. Pasien nampak sering 4. Libatkan keluarga atau orang terdekat
menanyakan tentang
persalinannya
Kala II
No Tanggal Diagnose Keperawatan Tujuan/ Kriteria hasil (NOC) Rencana keperawatan (NIC)
1. 05/05/2018 Nyeri akut berhubungan dengan Setelah melakukan asuhan keperawatan 1400 Mananjemen nyeri :
penekanan pada daerah perineum selama lebih dari 1 jam maka 1. Lakukan pengkajian nyeri komprehensif
(pengeluaran presentase kepala) diharapkan: meliputi lokasi, karakteristik, durasi,
DS : 1605 kontrol nyeri dengan criteria hasil frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya
3. Pasien mengatakan sakit : nyeri dan faktor pencetus
bertambah kuat 1. 160502 mengenali kapan nyeri 6830awatan Intrapartum:
4. Pasien mengatakan ada terjadi dan menunjukkan secara 1. Tentukan apakah pasien dalam proses
dorongan kuat untuk mengedan konsisten persalinan
DO: 2. 160509 mengenali apa yang terkait 2. Tentukan persiapan persalinan dan tujuan
6. Pasien nampak meringis dengan gejala nyeri dan persalinan
7. TTV : TD : 110/80 mmHg, N : menunjukkan secara konsisten 3. Lakukan pemeriksaan vaginal, untuk
78 x/mnt, S : 36,6oC, P : 22 menentukan dilatasi lengkap, posisi dan
x/mnt kondisi bayi
8. VT ∅ 10 cm lengkap (jam 4. Siapkan pasien untuk protocol persalinan
14.20) 5. Ajarkan napas, relaksasi, dan teknik
9. Pasien memegangi daerah yang visualisasi
nyeri 6. Dokumentasikan karakteristik cairan,
10. Pengkajian nyeri : frekuensi janin dan pola kontraksi setelah
P : Dilatasi serviks ketuban pecah secara spontan
Q : Tajam 7. Monitor kemajuan persalinan meliputi
R : Perut bagian bawah pengeluaran vagina dilatasi
S : 10 serviks,effacement, posisi dan penurunan bayi
T : Hilang timbul 8. Jaga pasien dan yang mengarahkan tetap
mendapatkan informasi terkait kemajuan
persalinan
9. Ajarkan teknik mendorong, pada kala dua
persalinan didasarkan pada pada persiapan
10. Dukung usaha mendorong secara spontan
pada kala dua
11. Bantu mengarahkan untuk melanjutkan
aktivitas selanjutnya
2. 05/05/2018 Gangguan eliminasi urine Setelah melakukan asuhan keperawatan 0550 Irigasi kandung kmih
berhubungan dengan penekanan selama 16-30 menit maka diharapkan: 1. Jelaskan tindakan yang akan dilakukan
disekitar vesika urinary 0503 Eliminasi urine dengan criteria 2. Siapkan peralatan irigasi yang steril dan jaga
DS : hasil : teknik secara steril
1. Pasien mengatakan ingin buang 1. 050301 Pola eliminasi tidak 3. Bersihkan sambungan kateter dengan kapas
air kecil terganggu 4. Monitor dan pertahankan kecepatan aliran
DO : 2. 050313 mengosongkan kandung 5. Catat jumlah cairan yang digunakan,
1. Pasien nampak ingin BAK kemih sepenuhnya tidak terganggu karakteristik cairan, jumlah cairan yang keluar
namun tidak bisa dikeluarkan dan respon pasien sesuai dengan prosedur
2. Palpasi kandung kemih penuh tetap yang ada
Kala III
No Tanggal Diagnose Keperawatan Tujuan/ Kriteria hasil (NOC) Rencana keperawatan (NIC)
1. 05/05/2018 Nyeri akut berhubungan dengan Setelah melakukan asuhan keperawatan 1400 Mananjemen nyeri :
pengeluaran plasenta selama lebih dari 1 jam maka 1. Lakukan pengkajian nyeri komprehensif
DS : diharapkan: meliputi lokasi, karakteristik, durasi,
2. Pasien mengatakan nyeri di 2102 Tingkat nyeri dengan criteria hasil frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya
perut : nyeri dan faktor pencetus
DO : 1. 210201 Nyeri yang dilaporkan 6830 Perawatan intrapartum
6. Pasien nampak meringis sedang 2. Ajarkan nafas, relaksasi dan tehnik visualisasi
7. TTV : TD : 130/80 mmHg, N : 2. 210226 Berkeringat berlebihan 3. Lakukan posisi yang meningkatkan
80x/mnt, S : 36,5 oC, P : 22 sedang kenyamanan maternal & perfusi plasenta
x/mnt 4. Masase perineum untuk melonggarkan dan
8. Pasien memegangi daerah yang merelaksasikan jaringan
nyeri 5. Bantu mengarahkan untuk melanjutkan
9. Pengeluaran Placenta (Jam aktivitas yang berkelanjutan
15.30)
10. Pengkajian nyeri :
P : Pengeluaran plasenta
Q : Tajam
R : Perut bagian bawah
S:6
T : hilang timbul
2. 05/05/2018 Resiko perdaharahan Setelah melakukan asuhan keperawatan 4026 Pengurangan perdarahan Uterus post
Faktor resiko : selama 46-60 menit maka diharapkan: partum:
1. Adanya pengeluaran darah 2510 Status Maternal: Intrapartum 1. Kaji riwayat obstetric dan catatan persalinan
setelah bayi lahir sebanyak ± dengan criteria hasil : terkait dengan faktor resiko perdarahan post
100ml 1. 251004 Frekuensi kontraksi uterus partum
tidak ada 2. Berikan oksitoksin IV atau IM sesuai protokol
2. 251005 durasi kontraksi uterus tidak 3. Tingkatkan pijatan fundus
ada 4. Observasi karakteristik lokhia
3. 251006 intensitas kontraksi uterus 5. Monitor tanda-tanda vital maternal setiap 15
tidak ada menit atau lebih sering
4. 251007 perkembangan dilatasi
serviks tidak ada
Kala IV
No Tanggal Diagnose Keperawatan Tujuan/ Kriteria hasil (NOC) Rencana keperawatan (NIC)
1. 05/05/2018 Nyeri akut berhubungan dengan Setelah melakukan asuhan keperawatan 1400 Manajemen nyeri
trauma jaringan setelah melahirkan selama lebih dari 1 jam maka 1. Lakukan pengkajian nyeri komprehensif
DS: diharapkan: meliputi lokasi, karakteristik, durasi,
2. Pasien mengatakan sakit pada 2102 Tingkat nyeri dengan criteria frekuensi, kualitas, intensitas atau beratnya
daerah perutnya hasil : nyeri dan faktor pencetus
DO : 1. 210201 Nyeri yang dilaporkan 2. Berikan informasi mengenai nyeri seperti
5. Pasien nampak meringis sedang penyebab nyeri, berapa lama nyeri akan
6. TTV : TD : 140/90 mmHg, N : 2. 210226 Berkeringat berlebihan dirasakan, dan antisipasi dari
80 x/mnt, S : 36,6 oC, P : sedang ketidaknyamanan prosedur
22x/mnt 3. Ajarkan penggunaan nonfarmakologi
7. Pasien memengangi daerah (Anjurkan ibu agar menggunakan teknik
yang nyeri relaksasi dan distraksi rasa nyeri)
8. Pengkajian nyeri :
P : Dilatasi serviks
Q : Tajam
R : Perut bagian bawah
S:4
T : Hilang timbul
CATATAN PERKEMBANGAN
Kala I
Kala II
Kala III
: 22x/mnt
Kala IV