Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah

You might also like

You are on page 1of 11

E-ISSN - 2477-6521

Vol 6(1) Februari 2021 (190-200)

Jurnal Endurance : Kajian Ilmiah Problema Kesehatan


Avalilable Online http://ejournal.kopertis10.or.id/index.php/endurance

PENDIDIKAN KESEHATAN BERBAHASA DAERAH TERHADAP


KEPATUHAN LANSIA MELAKUKAN PENCEGAHAN
PENINGKATAN TEKANAN DARAH

Lestari Lorna Lolo1*, Dewiyanti2


1
Program Studi S1 Keperawatan, Stikes Kurnia Jaya Persada
*
Email korespondensi: thenextambition1@gmail.com
2
Program Studi S1 Keperawatan, Stikes Kurnia Jaya Persada
Email : dewiacara@gmail.com

Submitted :24-11-2020, Reviewed:13-12-2020, Accepted:15-12-2020


DOI: http://doi.org/10.22216/jen.v6i1.5813

ABSTRACT
High blood pressure or hypertension is when blood pressure, the force of blood pushing against the walls
of blood vessels, is consistently too high. Hypertension attacks the elderly. Elderly is someone who is 60
years and over. The use of regional languages as a method of providing health information is rarely and
never even done by health workers. This study aims to analyze the impact of local language health education
on elderly compliance in preventing increased blood pressure. The design used in this study is a pre-
experimental design method with one group pre and posttest design method. The population was 30 elderly
with stage 2 hypertension who used Tae' language. Samples were taken using total sampling method. The
research was processed with the wilcoxon signed ranks test, the p value was 0.000, which was smaller than
the α = 0.05. It is concluded that there is an effect of local language health education (tae ') on the level of
compliance in taking preventive measures to increase blood pressure in the elderly with hypertension.
Providing health education using local languages is expected to be able to change the compliance of the
elderly in preventing hypertension.

Keywords: Health education, the elderly, hypertension, Obedience, prevention

ABSTRAK
Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah ketika tekanan darah, kekuatan darah yang mendorong
dinding pembuluh darah, secara konsisten terlalu tinggi. Hipertensi banyak menyerang lansia. Lansia
adalah seseorang yang telah berusia 60 tahun keatas. Penggunaan bahasa daerah sebagai salah satu
metode pemberian informasi kesehatan jarang dan bahkan tidak pernah dilakukan oleh tenaga kesehatan.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dampak pendidikan kesehatan berbahasa daerah terhadap
kepatuhan lansia melakukan pencegahan peningkatan tekanan darah. Rancangan yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode pre-eksperimental design dengan metode one group pre and posttest design.
Populasi sebanyak 30 orang lansia dengan hipertensi stage 2 yang menggunakan bahasa tae’. Sampel
diambil menggunakan metode total sampling. Penelitian diolah dengan uji wilcoxon signed ranks diperoleh
nilai p value 0,000 lebih kecil dari nilai α = 0,05. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pendidikan
kesehatan berbahasa daerah (bahasa tae’) terhadap tingkat kepatuhan melakukan tindakan pencegahan
peningkatan tekanan darah lansia dengan hipertensi. Pemberian pendidikan kesehatan menggunakan
bahasa daerah diharapkan mampu merubah kepatuhan lansia melakukan pencegahan penyakit hipertensi.
Kata Kunci : Pendidikan kesehatan, Lansia, Hipertensi, Kepatuhan, Pencegahan

LLDIKTI Wilayah X 190


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

PENDAHULUAN tidak mengalami komplikasi dari penyakit


Hipertensi merupakan salah satu hipertensi yang diderita. Pencegahan
komplikasi penyakit penyebab kematian hipertensi hanya dapat dilakukan jika lansia
terbanyak di Dunia. Menurut data World memiliki pengetahuan dan kepatuhan untuk
Health Organization (WHO) data Hipertensi mencegah hipertensi. Lansia selama ini selalu
yang di dunia sebanyak 1,3 miliar jiwa mendapatkan informasi dari tenaga kesehatan
dengan perbandingan 1 berbanding 4 pada hanya saja mereka kurang memahami
pria dan 1 berbanding 5 pada wanita. informasi yang diberikan sehingga lansia
Sedikitnya 1 dari 5 orang penderita hipertensi mengabaikan informasi yang diperoleh.
memiliki masalah terkait tindakan Salah satu penyebab pengabaian tersebut
pencegahan atau pengontrolan peningkatan adalah kendala lansia memahami dengan
tekanan darah (WHO, Hypertension, 2019). jelas informasi yang diberikan karena tidak
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Liman, menggunakan bahasa daerah. Bahasa daerah
Arif, & Surjadi (2015) kejadian penyakit yang ada di Kota Palopo dikenal dengan
tidak menular (PTM) lebih banyak terjadi istilah bahasa Luwu salah satunya adalah
pada kelompok lansia yang tidak bekerja, bahasa Tae’.
tidak berpartisipasi sosial, tidak berolahraga Kota Palopo merukan salah satu
secara cukup, tidak mengonsumsi buah dan daerah di Provinsi Sulawesi Selatan yang
sayur secara cukup, dan memiliki anggota masyarakatnya aktif menggunakan bahasa
keluarga yang menderita PTM, sehingga daerah. Bahasa daerah yang digunakan
diperlukan perhatian khusus pada kelompok- sangat mallebbi' (istimewa) (Usniaty, 2015).
kelompok tersebut dengan penyakit Penggunaan bahasa tae’ dalam kegiatan
terbanyak adalah hipertensi. sehari-hari merupakan hal yang biasa
Secara global, populasi lansia tumbuh dikalangan Lansia di Kota Palopo.
lebih cepat dibandingkan penduduk usia Hasil analisa pada penelitian yang
lebih muda (WHO, 2018). Peningkatan dilakukan oleh Ningsih (2018) ditemukan
tekanan darah dapat dicegah melalui adanya kesimpulan hasil yang menyatakan
kepatuhan penderita untuk tidak bahwa terdapat pengaruh edukasi hipertensi
mengkomsumsi makanan yang mengandung berbasis budaya terhadap tingkat
kadar lemak tinggi, aktif berolahraga, pengetahuan pengetahuan penderita
mengurangi mengkomsumsi natrium dan hipertensi.
menurunkan berat badan yang melebihi IMT Hasil pendataan awal yang dilakukan
normal. Tindakan pencegahan tersebut dapat dengan cara wawancara di wilayah posyandu
dilakukan jika lansia memiliki informasi Giok puskesmas Wara Utara Kota Palopo
yang cukup dan patuh melaksanakan ditemukan bahwa dari 8 orang lansia yang
tindakan pencegahan. Salah satu upaya untuk menderita hipertensi 5 orang diantaranya
meningkatkan kepatuhan adalah melalui menggunakan bahasa daerah dengan fasih
pendidikan kesehatan kepada penderita dan 3 orang lainnya menggunakan bahasa
hipertensi. Hipertensi menjadi salah satu tae’ yang dikombinasikan dengan Bahasa
penyakit yang paling banyak diderita oleh Indonesia. Penelitian ini untuk mengetahui
lansia. Hipertensi dapat menjadi penyebab
pengaruh pendidikan kesehatan berbahasa
kematian pada lansia akibat dampak
komplikasi yang diderita lansia. Hipertensi Luwu terhadap tingkat kepatuhan melakukan
membutuhkan penanganan dengan cara tindakan pencegahan peningkatan tekanan
pencegahan agar lansia penderita hipertensi darah lansia dengan hipertensi.

LLDIKTI Wilayah X 191


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

METODE PENELITIAN menggunakan bahasa tae’ yang terdata


Rancangan yang digunakan dalam sebanyak 30 orang.
penelitian ini adalah metode pre- Penelitian ini menggunakan media poster
eksperimental design dengan metode one berbahasa tae’. Penyampaian informasi
group pre and posttest design. Penelitian menggunakan metode ceramah secara
menggunakan data primer dan sekunder yang perorangan pada lansia (metode individu)
akan diolah dengan uji T Test dengan tingkat dan tetap memperhatikan prosedur
kemaknaan ≤ 0,05. Penelitian menggunakan pencegahan COVID 19 selama pelaksanaan
etika penelitian dalam pelaksanaannya yaitu penelitian. Kuisioner yang digunakan adalah
prinsip self-determination, anonymity atau kuisioner yang dibuat menggunakan bahasa
confidentiality, benefience dan justice. tae’ yang telah diuji validitas dan reliabilitas
Penelitian akan dilaksanakan di Posyandu sebelumnya. Pengukuran kepatuhan
Lansia Giok. dilakukan sebanyak dua kali yaitu pada tahap
Tahap awal pelaksanaan terlebih dahulu pre intervensi dan saat post intervensi.
dilakukan studi pendahuluan pada lansia
untuk mencari lansia yang menggunakan HASIL DAN PEMBAHASAN
bahasa tae’. Lansia yang menjadi responden Hasil penelitian yang diperoleh pada
adalah lansia di wilayah kerja posyandu giok penelitian ini dijabarkan sebagai berikut.
dan menderita hipertensi stage 2 dan

Tabel 1
Distribusi Responden berdasarkan tingkat kepatuhan lansia dengan hipertensi
Sebelum Pendidikan Setelah Pendidikan
Kesehatan Kesehatan
Kepatuhan
Frekuen Persen (%) Frekuensi Persen (%)
si
Patuh 6 20,0 27 90,0
Cukup 18 60,0 3 10,0
Kurang 6 20,0 - -
Total 30 100.0 30 100.0

Berdasarkan data tabel 1 diperoleh bahwa (20%). Sedangkan setelah pendidikan


tingkat kepatuhan sebelum pendidikan kesehatan diperoleh data kepatuhan yang
kesehatan terdapat kepatuhan yang patuh patuh sebanyak 27 orang (90%) dan
sebanyak 6 orang (20%), kepatuhan yang kepatuhan yang cukup sebanyak 3 orang
cukup sebanyak 18 orang (60%) dan (10%).
kepatuhan yang kurang sebanyak 6 orang

Tabel 2
Deskripsi Statistik tingkat kepatuhan lansia dengan hipertensi

LLDIKTI Wilayah X 192


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

Std.
Minimum Maximum Mean
Deviation
kepatuhan
sebelum 8,00 18,00 12,4333 2,89689
intervensi
kepatuhan setelah
13,00 20,00 17,1667 1,64177
intervensi

Berdasarkan data tabel 2 diperoleh data pencegahan hipertensi setelah pendidikan


nilai minimum kepatuhan lansia melakukan kesehatan adalah 20. Nilai mean sebelum
pencegahan hipertensi sebelum pendidikan pendidikan kesehatan adalah 12,4333 dan
kesehatan adalah 8 dan setelah pendidikan setelah 17,1667. Nilai Std. Deviation
kesehatan adalah 13. Nilai maximum sebelum pendidikan kesehatan adalah
kepatuhan lansia melakukan pencegahan 2,89689 dan setelah pendidikan kesehatan
hipertensi sebelum pendidikan kesehatan 1,64177.
adalah 18 dan kepatuhan lansia melakukan

Tabel 3
Uji Dampak PBL terhadap kepatuhan lansia dengan
hipertensi ranks
Sum of
N Mean Rank Ranks
1a 1,50 1,50 1a
kepatuhan setelah 26b 14,48 376,50 26b
intervensi - kepatuhan
sebelum intervens 3c 3c
30 30

Tabel 4
Uji Statistik kepatuhan lansia dengan hipertensi
Kepatuhan sebelum pendidikan kesehatan-
Kepatuhan setelah pendidikan kesehatan
Z -4,514b
Asymp. Sig. (2-tailed) 0,000

Berdasarkan uji analisa Wilcoxon Signed daerah terhadap tingkat kepatuhan


Ranks Test dan diperoleh nilai p value 0,000 melakukan tindakan pencegahan peningkatan
lebih kecil dari nilai α = 0,05 yang artinya Ha tekanan darah lansia dengan hipertensi.
diterima dan H0 ditolak atau terdapat Sesuai dengan hasil analisa tersebut
pengaruh pendidikan kesehatan berbahasa disimpulkan bahwa terdapat pengaruh

LLDIKTI Wilayah X 193


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

pendidikan kesehatan berbahasa daerah yang dilakukan oleh Nekada (2020)


terhadap tingkat kepatuhan melakukan menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang
tindakan pencegahan peningkatan tekanan signifikan pendidikan kesehatan
darah lansia dengan hipertensi. Pendidikan menggunakan metode ceramah terhadap
kesehatan dapat menjadi metode yang baik pengetahuan responden. Demikian pula yang
untuk merubah perilaku dan pola hidup lansia penelitian yang dilakukan oleh Mardalena
dengan hipertensi untuk melakukan upaya (2020) dan Permana (2019) menyimpulkan
pencegahan peningkatan tekanan darah. bahwa penyuluhan kesehatan menggunakan
Pendidikan kesehatan dapat meningkatkan metode ceramah dan tanya jawab dapat
kepatuhan lansia karena pendidikan meningkatkan pengetahuan masyarakat
kesehatan dapat memberikan informasi dan dalam melakukan pencegahan hipertensi.
meningkatkan pengetahuan penerima Hasil penelitian ini berbeda dengan hasil
informasi dalam hal ini lansia sehingga lansia penelitian yang dilakukan oleh Kansil (2019)
memiliki tambahan informasi yang baik yang yang menyatakan bahwa metode Focus
diharapkan dapat merubah kepatuhan lansia. Group Discusion (FGD) lebih efektif
Nurmala (2018) menyampaikan bahwa digunakan dalam memberikan pendidikan
pendidikan kesehatan merupakan pemberian kesehatan pada penderita hipertensi.
informasi melalui penyuluhan kesehatan dan Metode penyuluhan individual dilakukan
pengalaman belajar bagi individu yang karena metode tersebut tepat digunakan
dilakukan untuk mengubah perilaku. Hasil dimasa pandemi. Selain itu, metode
penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian individual tepat dilakukan untuk tujuan yang
yang dilakukan oleh Hernita (2019) bahwa mengubah perilaku individu sesuai dengan
terdapat pengaruh pendidikan kesehatan kebutuhannya (Nurmala, 2018). Metode
terhadap peningkatan kepatuhan diet pasien penyuluhan individu sangat baik dilakukan
hipertensi. pada lansia karena dapat memberikan
Peningkatan kepatuhan lansia dalam informasi sesuai dengan kebutuhan dan
melakukan tindakan pencegahan hipertensi harapan dari lansia. Penyuluhan kesehatan
mengalami peningkatan setelah diberikan dengan metode ceramah dan diskusi sangat
pendidikan kesehatan. Hal ini karena lansia baik dilakukan pada lansia karena dapat
memperoleh informasi secara dari materi membuka komunikasi antara pemateri dan
yang disampaikan. Peningkatan perubahan penerima informasi. Hasil penelitian yang
kepatuhan ini didukung oleh metode dilakukan oleh Yeni (2014) yang
pemberian materi yang digunakan yang menyimpulkan bahwa pendidikan kesehatan
menggunakan metode ceramah dan diskusi dengan metode individual berpengaruh
secara langsung dan antar individu. Dengan secara signifikan terhadap pengetahuan
metode ini, lansia dapat bertanya dan penderita hipertensi. Hasil penelitian lainnya
mengembangkan pertanyaan dari hati ke hati yang dilakukan oleh Weiss (2020) dalam
dengan peneliti. Metode ceramah dan diskusi penelitian tentang health promotion
langsung dapat memudahkan penerima programs mengemukakan bahwa pemberian
informasi menangkap atau memahami materi informasi dengan konsultasi langsung secara
yang disampaikan oleh pemateri dengan baik umum memberikan dampak yang signifikan
karena selain mendengarkan secara langsung, terhadap peningkatan pengetahuan dan
penerima materi (responden) pun dapat perilaku pengelolaan penyakit dan pola
memberikan pertanyaan dan menerima makanan sehat masyarakat.
timbal balik secara langsung. Hasil penelitian

LLDIKTI Wilayah X 194


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

Pemberian pendidikan kesehatan ini juga (2018) yang menyimpulkan bahwa media
menggunakan media poster dalam pendidikan kesehatan lebih efektif digunakan
menyampaikan informasi pencegahan pada untuk memberikan informasi diruang
hipertensi kepada lansia sehingga lansia tunggu pasien. penelitian yang dilakukan
dapat dengan jelas melihat gambar yang oleh Hasanica (2020) menyampaikan bahwa
menarik, tulisan yang besar sehingga jelas terdapat perbedaan yang antara peningkatan
terlihat serta penggunaan bahasa daerah pengetahuan pada kelompok yang diberikan
dalam menyampaikan informasi. Hal ini pendidikan kesehatan menggunakan media
menyebabkan peningkatan penerimaan leaflet dibanding dengan kelompok yang
informasi dan pemahaman lansia. Nurmala menggunakan media selebaran. Dalam
(2018) menyampaikan bahwa alat peraga penelitian yang dilakukan oleh Lolo (2019)
(media) yang berupa benda asli merupakan menyatakan bahwa poster pendidikan
media pendidikan kesehatan yang baik kesehatan tentang hipertensi yang diberikan
digunakan karena dapat menyampaikan pada lansia menggunakan poster berbahasa
pesan yang diberikan dengan gambaran daerah luwu dan hal tersebut dapat
terkait informasi yang disamapaikan. Pesan meningkatkan penerimaan informasi lansia
pada media yang digunakan harus mampu tentang penyakit hipertensi secara umum.
memberikan informasi yang jelas dan mudah Media penyuluhan kesehatan harus mampu
untuk dimengerti oleh masyarakat umum memberikan informasi yang memenuhi unsur
yang memiliki beragam karakteristik. Alat keterbacaan baik, kejelasan informasi, dan
atau media yang digunakan dalam mudah dimengerti oleh pembaca.
memberikan informasi sangat berperan Penggunaan media dalam penyampaian
terhadap penerimaan masyarakat. informasi perlu untuk diperhatikan oleh
Karakteristik masyarakat tidak hanya pemberi informasi. Menyampaikan informasi
terfokus pada satu tingkat pendidikan, satu tentang tindakan pencegahan peningkatan
cara pemahaman atau lainnya, namun tekanan darah pada lansia atau tindakan
masyarakat terdiri dari multikausal yang pencegahan penyakit hipertensi Selain
membutuhkan multimethod (beragam cara) penggunaan media poster berbahasa daerah,
untuk menyatukan perbedaan dan media poster berbahasa Indonesia (Ulya,
memudahkan pemahaman. Karena itu 2017), power point dan booklet (Mardhiah,
dibutuhkan media yang tepat sesuai dengan 2015), penggunaan media leaflet, flipbook
karakteristik penerima informasi. Hasil (Ramadhani, 2018), short message service
penelitian ini tidak sejalan dengan hasil (Haricharan, 2017), media audiovisual
penelitian yang dilakukan oleh Ariyanti (Prasetya, 2017 dan Odusola, 2017) dan
(2019) bahwa penyuluhan kesehatan beberapa jenis media lainnya sangat sangat
menggunakan media audiovisual lebih efektif baik untuk digunakan dalam memberikan
digunakan saat melakukan penyuluhan informasi pendidikan kesehatan tentang
kesehatan pasien hipertensi. Akan tetapi, hipertensi. Namun dari semua media yang
hasil penelitian ini sejalan dengan hasil digunakan penggunaan media poster
penelitian yang dilakukan oleh Ulya (2017) menggunakan bahasa daerah sesuai bahasa
menyampaikan bahwa penggunanaan media daerah yang rutin digunakan oleh lansia
poster sebagai media pendidikan kesehatan berkomunikasi sangat disarankan sebagai
lebih efektif dibandingkan menggunakan media edukasi pencegahan hipertensi lansia.
metode ceramah. Hasil penelitian lainnya Hal ini sejalan dengan dengan penelitian
yang dilakukan oleh Katherine Maskell yang dilakukan oleh Andriani (2020) yang

LLDIKTI Wilayah X 195


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

menyimpulkan bahwa penggunaan media menggunakan bahasa daerah. Penggunaan


poster berbahasa daerah efektif digunakan bahasa daerah pada pemberian pendidikan
sebagai media alternatif promosi kesehatan. kesehatan termasuk dalam upaya pendekatan
Pendidikan kesehatan merupakan tindakan adat istiadat daerah dalam pemberian
intervensi yang diberikan kepada masyarakat informasi kesehatan. Nurmala (2018)
sebagai upaya untuk meningkatkan menyampaikan bahwa salah satu faktor yang
pengetahuan dan kepatuhan masyarakat. berpengaruh terhadap keberhasilan
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Nickel pendidikan kesehatan adalah faktor adat
(2020) dengan menggunakan metode istiadat. Menghormati adat istiadat daerah
sistematik review menemukan bahwa salah satunya dengan melakukan pendidikan
intervensi berbasis komunitas (promosi kesehatan menggunakan bahasa daerah dapat
kesehatan) sangat direkomendasikan untuk memberikan nilai tersendiri pada masyarakat
diterapkan sebagai upaya melakukan yaitu nilai penghargaan terhadap adat dan
tindakan pencegahan penyakit. budaya masyarakat. Penghargaan yang
Melalui media pendidikan kesehatan diberikan tersebut dapat memperoleh timbal
berperan penting dalam meneruskan beragam balik dari masyarakat yaitu respon positif
informasi tindakan pencegahan hipertensi untuk mengetahui dan mematuhi apa yang
dapat diberikan pada lansia penderita disampaikan oleh pemberi informasi. Hasil
hipertensi. Hal ini perlu diberikan karena penelitian yang dilakukan oleh Firmansyah
lansia sering kali abai dalam melakukan (2019) yang menggunakan bahasa daerah
upaya pencegahan. Beberapa upaya dalam menyampaikan informasi pendidikan
pencegahan hipertensi dapat dilakukan kesehatan pada media leaflet dan video
diantaranya dengan mengubah pola hidup menyatakan bahwa peningkatan pengetahuan
lansia diantaranya senam (salah satunya pada responden. Metode penyuluhan
senam ergonomis) atau melakukan aktifitas menggunakan media poster dan berbahasa
fisik dan menjaga pola makan (Muharni, daerah sangat baik diterapkan pada lansia
2018 dan Sanusi, 2020). mengingat lansia banyak yang aktif
Selain media yang digunakan, perlu menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa
diperhatikan pula teknik penyampaian sehari-hari. Penggunaan bahasa daerah pada
pendidikan kesehatan yang digunakan pada media penyuluhan kesehatan dan saat
lansia. Teknik penyampaian informasi yang melakukan ceramah dapat membantu
digunakan selama penelitian adalah meningkatkan kemampuan lansia memahami
menggunakan bahasa daerah (bahasa informasi yang diberikan oleh tenaga
luwu/bahasa tae’) sehingga lansia lebih kesehatan.
mengerti dan memahami informasi yang
disampaikan karena menggunakan bahasa SIMPULAN
yang digunakan sehari-hari oleh lansia. Hasil Sesuai dengan hasil penelitian, maka
penelitian yang dilakukan oleh Lolo (2019) disimpulkan bahwa pendidikan kesehatan
pendidikan kesehatan menggunakan bahasa menggunakan bahasa daerah (bahasa sehari-
daerah luwu (bahasa tae’) dapat hari) lansia dapat dapat meningkatkan
meningkatkan pengetahuan lansia tentang kepatuhan lansia dalam melakukan tindakan
penyakit hipertensi. Demikian halnya dalam
pencegahan peningkatan tekanan darah pada
penelitian ini, tingkat kepatuhan lansia
semakin meningkat setelah pemberian lansia dengan hipertensi.
intervensi pendidikan kesehatan

LLDIKTI Wilayah X 196


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

SARAN Ariyanti, M. (2019). Efektifitas Penggunaan


Menyarankan kepada tatanan Media Audio Visual Terhadap
keperawatan yang melakukan pelayanan Perubahan Perilaku Penderita
pada komunitas maupun rawat inap untuk Hipertensidi Puskesmas Lhok
Bengkuang Tahun 2019. Doctoral
mengubah pola edukasi yang diberikan pada
dissertation, Institut Kesehatan
lansia yaitu menggunakan pendekatan
Helvetia,
budaya salah satunya edukasi menggunakan http://repository.helvetia.ac.id/2862/.
bahasa daerah lansia saat pendidikan Bin Mohd Arifin, M. H. (2016). Aktor-Faktor
kesehatan untuk memudahkan penerimaan Yang Berhubungan Dengan Kejadian
informasi/edukasi yang disampaikan oleh Hipertensi Pada Kelompok Lanjut
perawat. Usia Di Wilayah Kerja UPT
Puskesmas Petang I Kabupaten
UCAPAN TERIMAKASIH Badung Tahun 2016. E-Jurnal
Penelitian ini dapat terlaksana karena Medika Udayana, Vol 5, No 7, ISSN:
bantuan dana dari Kemenristek/BRIN, 2303-1395 , 1-23. Diakses pada
karena itu peneliti menyampaikan rasa terima tanggal 28 Agustus dari
kasih yang sebesar-besarnya kepada http://garuda.ristekdikti.go.id/journal
Kemenristek/BRIN atas bantuan yang telah /article/457862.
BPS. (2018). Statistik penduduk lanjut usia,
diberikan kepada peneliti.
2018. Jakarta: Badan Pusat Statistik
Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Firmansyah, A. J. (2019). Efektifitas
AHA. (2016, Oktober 31). What is High Penyuluhan Dengan Menggunakan
Blood Pressure? Dipetik Agustus 10, Media Leaflet Dan Video Bahasa
2019, dari American Heart Daerah Terhadap Pengetahuan
Association: Bahaya Rokok Pada Remaja. Bina
https://www.heart.org/en/health- Generasi;Jurnal Kesehatan, Edisi 11
topics/high-blood-pressure/the-facts- Vol (1) , 80-86.
about-high-blood-pressure/what-is- Haricharan, H. H. (2017). Health promotion
high-blood-pressure via SMS improves hypertension
Andriani, Y. .. (2020). Mini Poster Berbahasa knowledge for deaf South Africans.
Daerah sebagai Alternatif Media BMC public health, 17(1), p.663.
Promosi Kesehatan Kepatuhan Hasanica, N. R.-C. (2020). The Effectiveness
Mencuci Tangan. Jurnal Ilmiah of Leaflets and Posters as a Health
Kesehatan, Vol. 2 No. 1, 9-18.
Education Method. Materia Socio-
Anjarsari, R. A. (2017). Pengaruh Pendidikan
Kesehatan Hipertensi Terhadap medica, 32(2), p.135.
Pengetahuan Dan Persepsi Lanjut Hernita, D. (2019). Pendidikan Kesehatan
Usia Tentang Penyakit Hipertensi Di Terhadap Kepatuhan Diet Pada
Desa Malangjiwan Kecamatan Penderita Hipertensi (Studi Quasy
Colomadu. Skripsi, Program Studi Eksperimental Di Posbindu Wilayah
Keperawatan, Fakultas Ilmu Kerja Puskesmas Martapura Timur).
Kesehatan, Universitas Nerspedia Journal, 1(1), pp.101-107.
Muhammadiyah Surakarta.

LLDIKTI Wilayah X 197


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

Induniasih, W. R. (2017). Promosi Mardhiah, A. A. (2015). Pendidikan


Kesehatan, pendidikan kesehatan Kesehatan Dalam Peningkatan
dalam keperawatan. Yogyakarta: Pengetahuan, Sikap Dan
Pustaka Baru. Keterampilan Keluarga Dengan
Kansil, J. K. (2019). Pengaruh Pemberian Hipertensi - Pilot Study. Jurnal Ilmu
Edukasi Dengan Metode Focus Keperawatan, Vol 3, No 2, 111-121.
Group Discussion Terhadap Muharni, S. W. (2018). Penurunanan
Kepatuhan Minum Obat Penderita Tekanan Darah pada Lansia
Hipertensi Di Puskesmas Tahuna Hipertensi dengan Senam
Barat. Jurnal Keperawatan, 7(1), 1-8. Ergonomik. Jurnal Endurance :
Katherine Maskell, P. M. (2018). Kajian Ilmiah Problema Kesehatan,
Effectiveness of health education Vol 3(3), 71-78.
materials in general practice waiting Nations, U. (2017). World Population Ageing
rooms: a cross-sectional study. 2017 (Highlights). Department of
British Journal of General Practice, Economic and Social Affairs, United
68 (677), DOI: Nations,
https://doi.org/10.3399/bjgp18X6997 http://www.un.org/en/development/d
73, e869-e876 . esa/population/publications/pdf/agei
Kemenkes. (2014). Hipertensi. Jakarta: ng/WPA2017_Highlights.pdf.
Kementrian Kesehatan RI. NCBI. (2018). Hypertension (High Blood
Kemenkes. (2016). Situasi Lanjut Usia Pressure); About Hypertension (High
(Lansia) di Indonesia. Jakarta: Blood Pressure). Dipetik Juli 29,
PusatData dan Informasi Kementrian 2019, dari National Institute of
Kesehatan RI. Diabetes and Digestive and Kidney
Liman, L. M. (2015). revalensi Dan Diseases):
Determinan Penyakit Tidak Menular https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubme
Pada Pra-Lansia Dan Lansia Ekonomi dhealth/PMHT0024199/
Menengah Di Tangerang. Damianus Nekada, C. D. (2020). Pengaruh Pendidikan
Journal of Medicine; Vol.14 No.3, Kesehatan Tentang Penatalaksanaan
161-171. Non Farmakoterapi Hipertensi
Lolo, L. L. (2019). Dampak Edukasi Terhadap Tingkat Pengetahuan Kader
Hipertensi Berbasis Budaya Luwu Di Desa Wedomartani, Ngemplak,
Terhadap Pengetahuan Penderita Sleman, Yogyakarta. Journal of
Hipertensi. Voice of Midwifery, 9(1), Community Engagement in Health,
823-832. 3(2), 200-209.
Mardalena, H. Y. (2020). Pendidikan Nickel, S. a. (2020). Effectiveness of
Kesehatan Upaya Pencegahan community-based health promotion
Hipertensi Pada Ibu Hamil Di interventions in urban areas: a
Wilayah Kerja Puskesmas Pembina systematic review. Journal of
Palembang Tahun 2019. Khidmah, community health, 45(2), pp.419-434.
Vol 2 No 2, 142-147.

LLDIKTI Wilayah X 198


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

Ningsih, A. P. (2018). Pengaruh Edukasi pada tanggal 16 Oktober 2020 dari


Hipertensi Berbasis Budaya http://eprints.umpo.ac.id/3446/.
Makassar Terhadap Tingkat Ramadhani, N. U. (2018). Efektivitas
Pengetahuan Penderita Hipertensi Di Pendidikan Kesehatan Secara
Wilayah Kerja Puskesmas Individual Dengan Menggunakan
Paccerakkang. Skripsi, Program Media Flipbook Terhadap Self-
Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Efficacy Pasien Hipertensi Dalam
Keperawatan, Universitas Mengontrol Diet. Jurnal Online
Hasanuddin, Diakses pada tanggal 28 Mahasiswa (JOM) Bidang Ilmu
Agustus 2019 dari Keperawatan, Vol 5, No 2, Diakses
http://digilib.unhas.ac.id/uploaded_fi pada tanggal 28 Agustus 2020 dari
les/temporary/DigitalCollection/Y2N http://garuda.ristekdikti.go.id/journal
jYmFhNWU4ZjUxZjAxNDE1ODkz /article/753990.
NGRiMjFlNDY5MDQxNmMyZDd Sanusi, R. (2020). Identifikasi Gaya Hidup
kZg==.pdf. Pra-Lansia Etnis Tionghoa dalam
Nurmala, I. d. (2018). Promosi Kesehatan. Menjaga Kesehatan dan Kebugaran.
Surabaya: Airlangga University Jurnal Endurance : Kajian Ilmiah
Press. Problema Kesehatan, Vol 5(2), 180-
Odusola, A. S. (2017). Development of a 193.
cardiovascular health education Ulya, Z. A. (2017). Pengaruh Pendidikan
program for primary care patients Kesehatan dengan Media Poster
with hypertension in rural Nigeria: a terhadap Pengetahuan Manajemen
qualitative study. ealth Edu Care, 2 Hipertensi pada Penderita Hipertensi.
(10.15761)., 2-8. Jurnal Keperawatan Soedirman, Vol
Permana, N. R., Multhofy, N. K., Listyorini, 12, No 1, 34-46.
R., Anggi, R. T., Wardani, N. H., & Usniaty. (2015, Juni 17). "Tabe,,,". Dipetik
Kusumaningrum, T. A. (2019). Agustus 28, 2018, dari
Pendidikan Kesehatan Mengenai Kompasiana.com:
Hipertensi kepada Lansia di Panti https://www.kompasiana.com/usniat
Jompo Aisyiyah Sumber Surakarta. y.s.i.kom/5554811c739773f9219055
Prosiding Seminar Nasional 47/tabe
Kesehatan Masyarakat Universitas Weiss, L. Q. (2020). Evaluation of an
Muhammadiyah Surakarta 2019, Integrated Health Promotion Program
168-174. for a low‐income urban population:
Prasetya, A. (2017). Efektifitas Penyuluhan Findings and lessons learned. Public
Video Terhadap Peningkatan Health Nursing,
Motivasi Penderita Hipertensi Dalam https://doi.org/10.1111/phn.12839,
Mencegah Kekambuhan Di https://onlinelibrary.wiley.com/doi/a
Ponkesdes Paringan Kecamatan bs/10.1111/phn.12839.
Jenangan Kabupaten Ponorogo. Whelton PK, C. R. (2018). 2017 Guideline
Skripsi Thesis, Universitas for High Blood Pressure in Adults.
Muhammadiyah Ponorogo, diakses

LLDIKTI Wilayah X 199


Lestari Lorna Lolo dan Dewiyanti |
Pendidikan Kesehatan Berbahasa Daerah Terhadap
Kepatuhan Lansia Melakukan Pencegahan Peningkatan Tekanan Darah
(190-200)

American College of Cardiology Yeni, S. R. (2014). Efektifitas Pendidikan


Foundation. Kesehatan Menggunakan Metode
WHO. (2018). Ageing and health. Dipetik Pendidikan Individual Tentang
Juli 16, 2018, dari World Health Pengetahuan Pola Makan pada
Organization: Penderita Hipertensi di Puskesmas
http://www.who.int/news-room/fact- Harapan Raya. Jurnal Online
sheets/detail/ageing-and-health Mahasiswa Program Studi Ilmu
WHO. (2019). Hypertension. Dipetik Keperawatan Universitas Riau,
Agustus 1, 2019, dari World health diakses pada tanggal 16 Oktober 2020
Organization: dari
https://www.who.int/health- https://media.neliti.com/media/public
topics/hypertension/ ations/184907-ID-efektifitas-
pendidikan-kesehatan-menggun.pdf.

LLDIKTI Wilayah X 200

You might also like