You are on page 1of 9

ANALISIS MUSIK IRINGAN TARI GAMELAN PADA RITUAL ADAT BAJADI

DI DESA MENYUMBUNG KECAMATAN HULU SUNGAI KABUPATEN


KETAPANG

Erwin, Nurmila Sari Djau, Chiristianly Yeri Silaban


Program Studi Seni prtunjukan FKIP Untan Pontianak
Email:erwinpratama462@gmail.com

Abstract
This research is motivated by a concern for local culture, especially music accompaniment
to Gamelan dance. The purpose of this study is to describe the analysis of musical
accompaniment to the Gamelan dance in Ketapang Regency. The theory used is about the
structure of music, elements of music, musicology, rhythmic patterns, musical forms and
chords. The method used in this research is descriptive analytic method with a form of
qualitative research. The approach used in this research is the musicology approach. Data
obtained from interviews and observations about the musical accompaniment of Gamelan
dance in Ketapang Regency, direct communication. Data collection tools used in this study
are researchers as the main instrument, cloud guidelines and observation guidelines.
Checking the validity of the data of this study uses the extension of observation and
triangulation techniques. Data analysis techniques in this study are data reduction, data
presentation, and drawing conclusions. The results of this study indicate that the Gamelan
dance accompaniment is a musical composition with one part and has two sentences. The
tempo used is the moderato tempo. This Gamelan dance accompaniment has one form which
includes two sentences, and five motifs. Based on the results of this study it is hoped that it
can reactivate the traditional artists in the Ketapang Regency, West Kalimantan.

Keywords: Accompaniment Music Analysis, Bajadi Traditional, Gamelan dance

PENDAHULUAN Ritual Adat Bajadi ini terdapat beberapa


Kabupaten Ketapang merupakan salah rangkaian kegiatan yang dilakukan berkaitan
satu Kabupaten yang berada di Propinsi dengan hal-hal mistis salah satunya yakni
Kalimantan Barat, terletak di antara garis 0 ketika Temenggung Adat melakukan Ritual
19 00 - 3 05 00 Lintang Selatan dan 108 42 Babuakng Batibar di tempayan dengan
00 - 111 16 00 Bujur Timur. Daerah mengucapkan seraya seperti berdoa untuk
Kabupaten ketapang mempunyai luas wilayah roh-roh leluhur dan sebagai doa kepada
35.809 Km ( 3.580.900 Ha) yang terdiri dari Duwata dengan menggunakan bahasa adat.
33.209 Km wilayah daratan dan 2.600 Km Di dalam ritual adat ini terdapat kesenian
wilayah perairan serta memiliki lima belas Gamelan atau Begamal yang dilengkapi
Kecamatan. Salah satu kesenian daerah dengan tari dan musik. Tari dan musiknya
Kalomantan Barat yaitu Gamelan atau begamal juga disebut tari gamelan dan musik
merupakan kesenian tradisi yang lakukan dalam gamelan. Alat musik yang digunakan pada
Ritual Adat Bajadi dan berasal dari Desa musik iringan Tari Gamelan ini terdiri dari
Menyumbung Kecamatan Hulu Sungai Kabupateng beberapa alat musik yaitu alat musik
Ketapang. Ritual Adat Bajadi merupakan ritual Gamelan, Nong-neng,
perkawinan adat yang merupakan bagian dari Ngamondi,Ketawak/Gerantuk’ng, dan
ciri khas budaya masyarakat Dayak Krio. Gonak’ng yang dimainkan dalam musik
Perkawinan pada masyarakat Dayak Krio iringan tari gamelan. Jumlah pemain musik
memiliki tata cara dan aturan dalam Tarian Gamelan ini berjumlah 5 orang
pelaksanaannya. yang masing-masing memainkan 1 alat

1
musik Kesenian tradisi ini merupakan masyarakat Dayak Krio memiliki tata cara
kesenian tradisi tertua yang ada di Desa dan aturan pelaksanaannya. Ritual Adat
Menyumbung Kecamatan Hulu Sungai Bajadi ini terdapat beberapa rangkaian
Kabupaten Ketapang yang sudah ada sejak kegiatan yang dilakukan berkaitan dengan
tahun 1600an. Berdasarkan hasil wawancara hal-hal mistis salah satunya yakni ketika
dari narasumber, musik iringan tari Gamelan Temenggung Adat melakukan Ritual
pada saat ini masih kurang banyak diketahui Babuakng Batibar di tempayan dengan
oleh masyarakat luas, baik secara tertulis mengucapkan seraya seperti berdoa untuk
maupun lisan, hal ini disebabkan oleh roh-roh leluhur dan sebagai doa kepada
kesenian tersebut tidak dipublikasikan oleh Duwata dengan menggunakan bahasa adat.
masyarakat setempat karena tidak boleh Di dalam ritual adat ini terdapat kesenian
sembarangan dimainkan. Alasannya, musik Gamelan atau Begamal yang dilengkapi
iringan tari Gamelan ini dimainkan harus dengan tari dan musik. Tari dan musiknya
diadatkan terlebih dahulu dan hanya pada juga disebut tari gamelan dan musik
saat ritual-ritual adat tertentu, contohnya gamelan. Alat musik yang digunakan pada
dimainkan saat ritual adat bajadi musik iringan Tari Gamelan ini terdiri dari
(perkawinan adat), kematian, musibah beberapa alat musik yaitu alat musik
penyakit. Maka dari itu kesenian Gamelan Gamelan,Nong-neng,
ini tidak banyak diketahui oleh masyrakat Ngamondi,Ketawak/Gerantuk’ng, dan
luas. Dan untuk saat ini hanya sebatas Gonak’ng yang dimainkan dalam musik
masyarakat Hulu Sungai, Kabupaten iringan tari gamelan. Jumlah pemain musik
Ketapang yang mengetahui kesenian dalam Tarian Gamelan ini berjumlah 5 orang
tersebut. Berdasarkan hal tersebut penulis yang masing-masing memainkan 1 alat
tertarik untuk meneliti tentang kesenian musik Kesenian tradisi ini merupakan
gamelan, khususnya pada musik iringan tari kesenian tradisi tertua yang ada di Desa
gamelan yang mewakili masyarakat suku Menyumbung Kecamatan Hulu Sungai
Jawa, kesenian karapan sapi yang mewakili Kabupaten Ketapang yang sudah ada sejak
masyarakat suku Madura, kesenian tari tahun 1600an.
pendet yang mewakili masyarakat suku Bali, Berdasarkan hasil wawancara dari
kesenian ondel-ondel yang mewakili narasumber, musik iringan tari Gamelan pada
masayarakat Betawi. Kesenian tersebut saat ini masih kurang banyak diketahui oleh
menjadi ciri khas suku-suku yang ada di masyarakat luas, baik secara tertulis maupun
Indonesia. Demikian juga di Kalimantan lisan, hal ini disebabkan oleh kesenian
Barat dikenal dengan beberapa kesenian tersebut tidak dipublikasikan oleh masyarakat
yang mencirikhaskan beberapa suku atau setempat karena tidak boleh sembarangan
daerah. Kalimantan Barat Juga Mempunya dimainkan. Alasannya, musik iringan tari
kesenian yang bercirikhaskan dengan suku- Gamelan ini dimainkan harus diadatkan
suku yang ada di dalamnya. Kesenian suku terlebih dahulu dan hanya pada saat ritual-
Dayak yaitu jonggan, ngeruai kenemiak, ritual adat tertentu, contohnya dimainkan saat
tebah penca, kondan dan gamelan atau ritual adat bajadi (perkawinan adat),
begamal. Sedangkan kesenian suku Melayu kematian, musibah penyakit. Maka dari itu
seperti hadrah, jepin tembung, jepin pesawat. kesenian Gamelan ini tidak banyak diketahui
Salah satu kesenian daerah Kalomantan Barat yaitu oleh masyrakat luas. Dan untuk saat ini hanya
Gamelan atau begamal merupakan kesenian tradisi sebatas masyarakat Hulu Sungai, Kabupaten
yang lakukan dalam Ritual Adat Bajadi dan berasal Ketapang yang mengetahui kesenian tersebut.
dari Desa Menyumbung Kecamatan Hulu Sungai Berdasarkan hal tersebut penulis tertarik
Kabupateng Ketapang. Ritual Adat Bajadi untuk meneliti tentang kesenian gamelan,
merupakan ritual perkawinan adat yang khususnya pada musik iringan tari gamelan.
merupakan bagian dari ciri khas budaya Adapun ketertarikan penulis ini sebagai
masyarakat Dayak Krio. Perkawinan pada kepedulian terhadap kebudayaan lokal, agar

2
kesenian Gamelan khususnya musik iringan mengenai motif, motif adalah sepotongan
Tari Gamelan ini dapat dikenal oleh lagu atau sekelompok nada yang merupakan
masyarakat luas. Di samping itu penulis ingin satu kesatuan dengan memuat arti dalam
meneliti musik iringan Tari Gamelan karena dirinya sendiri (Prier, 2013:26). (Ratner, 1977
memiliki ritme atau pukulan yang sederhana, : 29) mengatakan bahwa melodi adalah garis
kesederhanaannya yaitu hanya memiliki satu dari nada-nada. Melodi dapat naik dan turun,
tabuh saja (tabuh tua) berbeda dengan musik serta melodi juga dapat tetap di tempatnya
Dayak lainnya. Berdasarkan uraian di atas, untuk waktu singkat dan lama dalam satu
peneliti melakukan analisis mengenai bentuk nada, serta melodi juga mempunyai wilayah
musik dengan judul “Analisi Musik Iringan nada yang luas dan sempit. Melodi adalah
Tari Gamelan di Desa Menyumbung naik turunnya harga nada yang dilihat sebagai
Kecamatan Hulu Sungai Kabupaten gagasan inti musikal, yang sah menjadi musik
Ketapang”. Prier (1996:2) bentuk musik ialah bila ditunjang dengan gagasan yang
suatu gagasan/ide yang nampak dalam memadukannya dalam suatu kerja sama
pengolahan/ susunan semua unsur musik dengan irama, tempo, bentuk, dan lain-lain
dalam sebuah komposisi(melodi, irama, (Ensiklopedi musik, 1992 : 28).
harmoni dan dinamika). Ide ini
mempersatukan nada-nada sertabagian- METODE PENELITIAN
bagian komposisi yang dibunyikan satu per Metode adalah cara mengumpulkan,
satu sebagai kerangka. Ataudengan kata lain, menganalisis, dan menyajikan data-data
bentuk musik adalah wadah yang diisi secara sistematis hingga mencapai tujuan
seseorang komponis dandiolah dengan yang diinginkan. Metode yang digunakan
sedemikian rupa sehingga menjadi musik dalam penelitian ini adalah metode deskriptif.
yang hidup. Menurut jumlah kalimatnya, Sugiyono (2005: 21) menyatakan bahwa
bentuk lagu dibedakan menjadi 3 yaitu: metode deskriptif adalah suatu metode yang
bentuk lagu satubagian, bentuk lagu dua digunakan untuk menggambarkan atau
bagian, dan bentuk lagu tiga bagian. (Prier menganalisis suatu hasil penelitian tetapi
1996:2) Stein mengatakan bahwa frase adalah tidak digunakan untuk membuat kesimpulan
satu diantarayang paling ambigu dalam yang lebih luas. Nazir (1988: 63) metode
musik. Stein juga mengatakan bahwa frase deskriptif merupakan suatu metode dalam
ialah bagian dari kalimat musik seperti halnya meneliti status sekelompok manusia, suatu
bagian kalimat dalam bahasa. Frase terbentuk objek, suatu set kondisi, suatu sistem
dari beberapa not yang membentuk suatu pola pemikiran ataupun suatu kelas peristiwa pada
irama tertentu dalam lagu. (Stein 1979:22). masa sekarang. Tujuan dari penelitian
Grove D.L.C (1879:352) CHORD is the deskriptif ini adalah untuk membuat
simultaneous occurrence of several musical deskripsi, gambaran, atau lukisan secara
sounds,producing harmony, such as the sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-
‘commonchord’, the chordof the sixth, of the fakta, sifat-sifat serta hubungan
dominant, of the diminished seventh, of the antarfenomena yang diselidiki. Metode
nineth, etc. Suatu peristiwa beberapa bunyi deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur
yang bersamaan dalam sebuah musik, pemecahan masalah yang diselidiki dengan
membuat harmoni yang disebut akor, seperti menggambarkan keadaan subjek atau objek
akor ke-6, akor dominan, akor diminis 7, akor dalam penelitian dapat berupa orang,
9 dan sebagainya (Grove D.L.C 1879:352). lembaga, masyarakat dan yang lainnya yang
Menurut Prier (2013:26) unsur terkecil dalam pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta
musik adalah nada. Namun satu nada yang tampak atau apa adanya. Data yang
sendirian belum merupakan musik. Maka digunakan dalam penelitian ini adalah data
analisis berpangkal pada kelompok nada yang yang berbentuk deskriptif, yang berkaitan
merupakan satu kesatuan, dan inilah yang dengan musik iringan tari Gamelan. Data ini
disebut motif. Dalam pernyataan lainnya diperoleh dari hasil observasi dan wawancara
kepada narasumber tentang proses

3
pengumpulan data dan hasil objek yang ini dilakukan untuk memilih pokok
dianalisis. Sumber data dari penelitian ini permasalahan yang diperlukan oleh untuk
adalah data dari informan dalam bentuk kata- penelitian. Data yang sudah terkumpul
kata dan tindakan yaitu data yang diperoleh kemudian akan diolah dan disusun secara urut
adalah hasil penelitian di lapangan dan agar dalam proses mengolah kesimpulan
langsung bertatap muka dengan narasumber dapat lebih mudah dan jelas. Langkah analisis
diantaranya yaitu : Bapak Bapak Yos Parso data selanjutnya adalah menarik kesimpulan.
(70 tahun) selaku pengurus adat., Bapak Kesimpulan penelitian akan dilakukan
Tarsisius Titus.M (54 tahun) sebagai penari dengan melihat hasil reduksi data dan tetap
Gamelan dan pengurus adat dan Bapak Lenjo mengacu pada perumusan masalah serta
(68 tahun) selaku penegak hukum adat dan tujuan yang hendak dicapai. Data yang telah
pemain musik. Sumber data yang diambil tersusun tersebut dihubungkan dan
adalah saat peneliti sedang melakukan dibandingkan antara satu dengan yang lainya
wawancara di Desa Menyumbung Kecamatan sehingga muda ditarik kesimpulan sebagai
Hulu Sunga Kabupaten Ketapang. Teknik jawaban dari setiap permasalahan yang ada.
pengumpulan data yang digunakan pada
penelitian ini adalah teknik observasi HASIL PENELITIAN DAN
langsung ke lapangan ,teknik wawancara PEMBAHASAN
langsung terhadap narasumber,dan teknik Hasil Penelitian Analisis Musik Iringan
dokumentasi ini mengabil data berbentuk Tari Gamelan Pada Ritual Adat Bajadi di
gambar tulisan yang didapat dari asil Desa Menyumbung Kecamatan Hulu
penelitian.Alat pengumpul data adalah Sungai Kabupaten Ketapang
penulis sebagai alat utaama dalam Gamelan merupakan alat musik
pengumpulan data sebagai Perencana, tradisional yang terbuat dari kuningan atau
Pelaksana, Pengumpul data, Penganalisis, tembaga yang dibuat oleh para ahlinya dan
Pelapor hasil data. Selain penuis sebagai alat memiliki struktur ukuran mulai dari yang
utama dalam pengmpulan data, penulis juga kecil sampai besar. Gamelan adalah termasuk
akan menggunakan buku catatan lapangan alat musik ideofon karena sumber bunyinya
digunakan untuk mencatat hasil wawanncara berasal dari alat musik itu sendiri.
dengan informan. Beberapa alat pengumpul Gamelan/Kenong memiliki enam
data lainnya adalah kamera, buku dan pulpen, instrumen, dalam perayaan adat Bajadi,
serta perekam suara ( handphone). Teknik Gamelan/Kenong hanya dimainkan tiga
dalam menguji keabsahan data pada samai empat instrumen saja.
penelitian ini menggunakan triangulasi Gamelan/Kenong di pukul dengan tempo
sumber. sedang. Gamelan/Kenong ini memiliki nada
A, C dan D.
Miles dan Hubermen (1992),
mengemukakan bahwa aktivitas dalam
analisis data kualitatif dilakukan secara
interaktif dan berlangsung secara terus
menerus sampai tuntas, sehingga datanya
jenuh. Ukuran kejenuhan data ditandai
dengan tidak diperolehnya lagi data atau
informasi baru. Aktivitas dalam analisis
meliputi reduksi data (data reduction), Gambar 1. Alat Musik Gamelan
penyajian data (data display) serta Penarikan
kesimpulan dan verifikasi (conclusion
drawing/ verification). Reduksi data atau
pengumpulan data akan dilakukan dengan
membuat rangkuman hal-hal yang
Gambar 2. Potongan Motif Gamelan (2019)
berhubungan dengan topik penelitian langkah

4
Nong-neng masuk dalam bar pertama
berperan sebagai intro dan melodi utama
dalam permainan musik Gamelan dan
pukulan lebih cepat dari Gamelan. Nong-
neng dipukul menggunakan stick yang terbuat
dari besi dan memiliki panjang 10 cm. Nong-
neng memiliki nada D dan E.
Gambar 7. Alat Musik Gerantuk’k

Gambar 8. Potongan Motif Gerantuk’k

Gonak’ng yang biasa dikenal dengan sebutan


Gambar 3. Alat Musik Nong-Neng Gendang merupakan alat musik yang terbuat
dari kayu dan kulit kambing. Gonak’ng
dimainkan dengan cara dipukul dengan
menggunakan telapak tangan.
Gambar 4. Potongan Motif Nong-Neng (2019)
Ngmondi merupakan alat musik tunggal
yang berperan sebagai tempo dalam
permainan musik Gamelan dan memiliki
nada C.

Gambar 9. Alat Musik Gonak’ng

5 .Gambar Alat Musik Ngamondi Gambar 10. Potongan Motif Gerantuk’k


(2019)

Pembahasan
Pembahasan merupakan sebuah bagian
yang menyajikan hasil dari sebuah proses
penelitian secara lebih luas. Dalam hal ini
6 .Gambar Potongan Motif Ngamondi (2019) akan dibahas analisis musik iringan tari
Gamelan pada Ritual Adat Bajadi di desa
Ketawak/Gerantuk’ng yang biasa dikenal Menyumbung Kecamatan Hulu Sungai
dengan sebutan Gong merupakan alat musik Kabupaten Ketapang. Bagian ini akan di
yang terbuat dari kuningan dan memiliki nada bahas hal-hal yang berkaitan dengan Analisis
C, D dan A#. bentuk musik secara keseluruan.

5
Tema Dari Musik Iringan Tari Gamelan
Tema dari struktur musik Gamelan
pada Ritual Adat Bajadi di Desa
Menyumbung ini yaitu bertemakan Gamelan
Bajadi yang artinya pemberkatan perkawinan
antara kedua mempelai.

Tema

Gambar 12. Potongan Motif Keseluruhan


Musik Iringan Tari Gamelan (2019)

Gambar 11. Potongan Tema Gamelan Bajadi Tangga nada yang digunakan dalam musik
(2019) iringan tari Gamelan ini adalah tangga nada
pentatonic, di mana nada-nada tersebut terdiri
Motif Dari Keseluruhan Musik Iringan dari nada mi, fa, mi. Melodi musik iringan
Tari Gamelan tari Gamelan ini ada pada instrumen Nong-
Dalam keseluruhan motif pola tabuhan Neng tangga nadanya yaitu E. Berdasarkan
musik iringan tari Gamelan, tema dari musik hasil analisis peneliti terhadap tangga nada
Gamelan terdapat pada alat musik Nong- dan nada dasar, maka wilayah nada dalam
Neng yang berperan sebagai melodi utama musik iringan tari Gamelan ini adalah E – E’
masuk dari bar ke 1, dan menggunakan yang berarti dari nada E oktaf pertama sampai
birama 4/4, tempo 100 bpm, memiliki nilai nada E’ oktaf kedua. Jumlah pemakaian nada
notasi 1/2 ketuk. Kemudian disusul dengan pada musik iringan tari Gamelan adalah 3
alat musik Gamelan dan Ngamondi masuk buah nada, yaitu mi, fa, mi’. Berdasarkan
pada bar ke 2, yang menggunakan birama 4/4 hasil analisis peneliti terhadap tangga nada
dan tempo 100 bpm, memiliki nilai notasi 1/2 dan nada dasar, maka interval yang
ketuk. Selanjutnya pada bar ke 5 Gerantuk’ng digunakan dalam musik iringan tari Gamelan
masuk dan pada bar ke 4 Gonak’ng masuk, adalah sebagai berikut:
dari kedua instrumen ini sama-sama Skala Nada Minor Harmoni

menggunakan birama 4/4 dan menggunakan F G Ab Bb C Db E F

tempo 100 bpm, memiliki masing-masing 1 ½ 1 1 ½ 1½ ½


nilai notasi. Gerantuk’ng memiliki nilai
notasi 1/2 ketuk, dan Gonak’ng meiliki nilai Gambar 13. Interval Musik Iringan Tari
notasi 1/2 dan 1/4 ketuk. Berikut potongan Gamelan
ketereangan motif dari keseluruhan musik
Gamelan. Dalam melodi musik iringan tari
Gamelan ini tidak terdapat pola-pola kadensa.
Hal ini dikarenakan dalam musik iringan tari
Gamelan tidak terdapat pergerakan akor.
Formula melodi yang digunakan dalam musik
iringan tari Gamelan adalah repetitive.
Kontur yang digunakan dalam melodi vokal
Jepin Senggayong adalah ascending dan

6
descending. Analisis yang digunakan untuk pengulangan harafiah pada pengolahan
menganalisis motif melodi musik iringan tari kalimat melodi, namun pada musik iringan
Gamelan dengan: gtari Gamelan ini juga terdapat teknik
a. Ulangan Harafiah pengolahan motif melodi lainnya seperti,
b. Pembesaran Interval ulangan pada tingkat lain.
c. Pemerkecilan Interval
d. Ulangan Pada Tingkat Lain Rancangan Implementasi Hasil Penelitian
e. Pembalikan Musik Iringan Tari Gamelan Dalam
f. Pembesaran Nilai Nada Pembelajaran Seni Musik Di Sekolah Pada
g. Pemerkecilan Nilai Nada SMP Kelas VII

a) Ulangan Harafiah Dengan adanya penelitian ini, peneliti


Beberapa motif melodi pada musik berharap musikiringan tari Gamelan juga
iringan tari Gamelan ini terdapat dapat digunakan sebagai media pembelajaran
menggunakan motif-motif dengan dalam bentuk Rencana Pelaksanaan
pengembangan secara harafiah pada Pembelajaran (RPP) dan bahan pembelajaran
pengulangan nada. Motif ulangan harafiah dalam bentuk video permainan alat musik
terdapat pada bar 1-8 dan seterusnya. Berikut Gamelan pada pembelajaran Seni Budaya
adalah potongan motif ulangan harafiah pada disekolah. Tujuan peneliti memilih media
musik iringan tari Gamelan. pembelajaran rancangan implementasi
penelitian ini karena peneliti menganggap
media pembelajaran merupakan bahan yang
baik, karna media akan lebih mudah
merangsang pola pikir dan kreativitas siswa
Gambar 14. Pengulangan Harfian bar 1-8 dalam belajar. Belajar mengajar merupakan
proses yang mengandung serangkaian
b) Pembesaran Interval perbuatan antara guru dan peserta didik yang
Pada musik iringan tari Gamelan tidak berlangsung dalam situasi edukatif untuk
terdapat pembesaran Interval. mencapai tujuan tertentu. Adapun tujuan dari
c) Pemerkecilan Interval media pembelajaran yaitu sebagai berikut:
Pada musik iringan tari Gamelan tidak Mempermudahkan guru dalam melakukan
terdapat pemerkecilan Interval. pembelajaran disekolah. Sebagai pedoman
d) Ulangan pada tingkatan lain (Sekuens) atau panduan guru dalam memberikan
Pada musik iringan tari Gamelan tidak pembelajaran. Dapat menambah pengetahuan
terdapat Ulangan pada tingkatan lain dan keterampilan siswa. Mengajarkan siswa
(Sekuens) untuk mengembangkan kesenian tradisional
e) Pembalikan ( Inversion) daerah setempat.
Pada musik iringan tari Gamelan tidak
terdapat pembalikan (Inversion).
f) Pembesaran Nilai Nada SIMPULAN DAN SARAN
Motif melodi musik iringan tari Gamelan Simpulan
ini tidak terdapat pembesaran niali nada. Berdasarkan hasil pengolahan dan
g) Pemerkecilan Nilai Nada analisis data yang telah dilakukan
Motif melodi musik iringan tari Gamelan disimpulkan bahwa hasil penelitian ini
ini tidak terdapat pemerkecilan niali nada. mendeskripsikan analisis musik iringan tari
Dari hasil analisis melodi musik iringan Gamelan dapat disimpulkan bahwa musik
tari Gamelan di kabupaten ketapang dapat iringan Tari Gamelan merupakan komposisi
dikatakan bahwa musik tradisional juga musik dengan satu bagian, dan memiliki dua
memiliki komponen-komponen musik, unsur buah kalimat. Kalimat A dan B. Tempo yang
pembentuk musik yang sama seperti musik di gunakan dalam musik iringan tari Gamelan
barat. Meski dominan menggunakan ini adalah kisaran tempo 100 seterusnya

7
sampai akhir musik. Dari hasil analisis didik tentang pengetahuan musik daerahnya
melodi dan motif musik iringan tari Gamelan dan dapat mengajarkan peserta didik untuk
dapat dikatakan bahwa musik tradisional juga terus mempelajari dan melestarikan budaya
memiliki komponen-komponen musik, unsur yang dimiliki oleh daerah setempatnya
pembentuk musik yang sama seperti musik sehingga dapat terus dipertahankan. Bagi
barat. Rancangan implementasi hasil peneliti lain dari hasil penelitian ini
penelitian tentang musik irigan tari Gamelan diharapkan dapat dijadikan referensi atau
pada Ritual Adat Bajadi, dalam dunia panduan dan sumber dalam penelitian
pendidikan untuk membantu guru dalam lanjutan untuk dengan harapan tetap
menanam karakter siswa sejak dini sampai di menjaga, melestarikan memperkenalkan
jenjang perguruan tinggi, sehingga nilai-nilai sebuah karya seni musik tradisi yaitu musik
tradisi yang terkandung dalam adat dan iringan tari Gamelan kepada masyarakat luas.
budaya terutama pada musik iringan tari
DAFTAR RUJUKAN
Gamelan dapat diterapkan kedalam
pembelajaran. Banoe, Pono. (2003). KamusMusik.
Yogyakarta: Kanisius
Saran Bruno. Nettl. (2012). Teori dan Metode
Berdasarkan hasil penelitian dan Dalam Etnomusikolgi. Jayapura: Center
simpulan yang di paparkan di atas, peneliti of Musik.
berkeinginan untuk memberikan beberapa Edmund Prier Sj, Karl. 2009. Kamus
saran. Adapun saran yang peneliti maksud Musik.Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi.
adalah sebagai berikut. Bagi lembaga Edmund Prier Sj, Karl. 1996. Ilmu Bentuk
Kesenian daerah Kabupaten Ketapang, Musik. Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi.
diharapkan tetap melestarikan musik Edmund Prier Sj, Karl. 1983. Menjadi Drigen
tradisional iringan tari Gamelan yang ada di I. Yogyakarta. Pimpinan Pusat Musik
Kabupaten Ketapang dan merupakan bagian Liturgi.
dari seni tradisi masyarakat Suku Dayak. Edmund Prier Sj, Karl. 1983. Menjadi Drigen
Agar tidak punah, Sehingga generasi II. Yogyakarta. Pimpinan Pusat Musik
berikutnya dapat mengetahui kekayaan Liturgi.
kebudayaan yang dimiliki oleh Negara Edmund Prier Sj, Karl. 1983. Menjadi Drigen
Indonesia. Bagi Dinas Kebudayaan dan III. Yogyakarta.PimpinanPusat Musik
Pariwisata Kabupaten Ketapang Bagi dinas Liturgi.
kebudayaan dan pariwisata Kabuaten Firmansyah, Agus. (2009). Teori Dasar
Ketapang, diharapkan adanya Musik I. Bandung: Bintang Warli artika
pendokumentasian tentang permainan musik F.L,Whitney. (1960).The Elements of Resert.
iringan tari Gamelan apa bila diselenggarakan Asian Eds. Osaka:Overseas BookCo
kembali oleh masyarakat setempat khususnya Firmansyah. (2015). Kesenian Otar Otar di
masyarakat Suku Dayak yang ada di Desa Dusun Kota Lama Kecamatan Galing
Menyumbung Kecamatan Hulu Sungai Kabupaten Sambas. Pontianak:
Kabupaten Ketapang. Jika tidak di Universitas Tanjungpura
dokumentasikan maka tidak akan tersimpan Grove D.L.C., George. 1879. A Dictionary of
sisa dari tradisi setempat yang dapat di Music And Musicians Vol.I. London.
perkenalkan kepada masyarakat maupun Oxford: Macmillam and co.
generasi selanjutnya khususnya musik iringan Jamalus. (1998). Panduan Pengajaran Buku
tari Gamelan di Desa Menyumbung. Bagi Pengajaran Musik Melalui Pengalaman
Guru Seni Budaya Bagi guru Seni Budaya, Musik. Proyek Pengembangan Lembaga
diharapkan agar dapat menjadikan hasil Pendidikan. Jakarta
penelitian ini sebagai acuan untuk KBBI. (1998). Kamus Besar Bahasa
menambahkan referensi dalam mengajar Indonesia (KBBI). [Online]
materi pemebelajaran musik daerah setempat. Malm, William P. 1993. Kebudayaan Musik
Sehingga dapat mengajarkan kepada peserta Pasifik,Timur Tengah dan Asia. Terj.

8
Muhammad Tabakri. Amerika Serikat: Siagian, Rizaldi.1992. Entomusikologi
Prentice Hall Defenisi dan perkembangannya.
Miles, M.B & Huberman, A.M. (1984). Yogyakarta : Gajah Mada Univrsity
Qualitative Data Analisys. Sage Press.
Publications. Beverly Hills Sukohardi, Al. (2012). Teori Musik Umum.
Miller, Seller. (1985) Prinsip Dasar Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi
Pengembangan Kurikulum. Bandung : Sugiyono. 2005. Metode Penelitian Bisnis.
PT. Remaja Rosdakraya Bandung: Alfabeta
Mudjilah, Hanna Sri. (2004). Teori Musik Sugiyono. 2007. Metode Penelitian
Dasar. Yogyakarta: Diktat Seni Musik Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
UNY Bandung: Alfabeta.
Moleong, Lexy J. (2014). Metode Penelitian Sugiyono, 2013, Metodelogi Penelitian
Kualitatif, Edisi revisi. PT. Remaja Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D.
Rosdakraya, Bandung. (Bandung: ALFABETA)
M, Nazir. (1988:63). Metode Penelitian, Sugiyono. (2014). Metode Penelitian
Jakarta: Ghalia Indonesia. Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, dan
Padmono. (2012). Seni Musik. Surakarta: R&D. Bandung: Alfabeta
Cakrawala Media. Sylado, Remy. (1992). Ensiklopedi Musik
Purnomo, Wahyu, dan Fasih Subagyo. Indonesia. Jakarta: Cipta Adi Pustaka
(2010). Terampil Bermusik. Jakarta: Yoyok RM, Siswandi. (2007). Pendidikan
kementrian Pendidikan Nasional Seni Budaya. Jakarta: PT. Ghalia
Indonesia Printing

You might also like