Professional Documents
Culture Documents
Manajemen Transportasi BOK
Manajemen Transportasi BOK
Achmad Sayfuddin Z1, Riski Agil H2,Dimas Anggara P3,Phacjlur Rahman4, Listianto
Raharjo4, Dera Sandya5,Rizki Ainus S6,Irwan Eka Maulana P7.
Abstract
Jember Regency has many tourist attractions that are growing.Many tourist attractions
scattered in Jember.With the existence of transportation that is able to support the
development of tourism in the plantation (Mount gambir) district sumberbaru Jember Regency
is in need, so the need for a study of the needs of transportation in support of Tourism Jember
Regency.The analysis conducted in achieving this target is by looking at the availability of
transportation facilities and infrastructure to the affordability of tea plantation attractions
(Mount gambir). The purpose of this study to evaluate the condition of roads,infrastructure and
transportation mileage.The results showed that the route of transportation from the city of
jember to the tea plantation tourism (Mount gambir) has not been effective and efficient by
looking at the condition of infrastructure and travel paths taken. After observing the author
recommends an alternative path that is closer to passing watu urip village on the grounds of
saving time and energy
Abstrak
Kabupaten Jember memiliki banyak objek wisata yang semakin berkembang.Objek wisata
banyak tersebar di Kabupaten Jember.Dengan adanya transportasi yang mampu mendukung
pengembangan pariwisata yang ada di perkebunan the (gunung gambir) kecamatan sumberbaru
kabupaten jember ini sangat di butuhkan, sehingga perlu adanya suatu kajian mengenai
kebutuhan transportasi dalam mendukung pariwisata kabupaten jember.Analisis yang
dilakukan dalam mencapai target tersebut yaitu dengan melihat ketersediaan sarana da
prasarana transportasi terhadap keterjangkauan objek wisata perkebunan teh(gunung gambir).
Adapun tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi kondisi jalan,infrastruktur dan jarak tempuh
transportasi.Hasil penelitian menunjukan bahwa rute jalur tempuh transportasi dari kota jember
ke wisata perkebunan teh (gunung gambir) belum efektif dan efisien dengan melihat kondisi
infrastuktur dan jalur tempuh yang diambil. Setelah mengamati penulis merekomendasikan
jalur alternative jalur yang lebih dekat melewati desa watu urip dengan alasan menghemat
waktu dan tenaga.
dimana,
Gambar 2.Trayek 2 CT ABA = Waktu sirkulasi dari A ke
B kembali ke A.
Kebutuhan Angkutan TAB = Waktu perjalanan rata-rata
Dalam Peraturan Direktorat Jendral dari A ke B
Perhubungan Darat 2002 tentang Pedoman TBA = Waktu perjalanan rata-rata
Teknis Penyelenggaraan Angkutan dari B ke A
σAB = Deviasi waktu perjalanan 𝑇𝑎𝑟𝑖𝑓 𝑃𝑒𝑛𝑢𝑚𝑝𝑎𝑛𝑔 = (𝑡𝑎𝑟𝑖𝑓 𝑝𝑜𝑘𝑜𝑘 ×
dari A ke B 𝑗𝑎𝑟𝑎𝑘 𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎) + 10%.
σBA = Deviasi waktu perjalanan
dari B ke A Hasil perhitungan tarif penumpang pada
TTA = Waktu henti kendaraan di setiap skenario potensi penumpang dapat
A dilihat dalam tabel 5.
TTB = Waktu henti kendaraan di
B Tabel 5. Tarif Penumpang Angkutan