1

PENERAPAN PERMAINAN TRADISIONAL GOBAK SODOR UNTUK

MENINGKATKAN KELINCAHAN PADA OLAHRAGA PENCAK SILAT DI MTS
AL KHOIRIYAH 2
Oleh :
Akbar Wahyu Rohmansyah
(Pendidikan Jasmani, FakultasKeguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas PGRI Adi Buana
Surabaya)
akbarwahyu10@gmail.com

Suharti
(Dosen Program Studi Pendidikan Jasmani, FakultasKeguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas
PGRI Adi Buana Surabaya)
atikpko@gmail.com

ABSTRACT
Traditional games have many types to choose from and play with close friends. In its
development today, traditional games are increasingly being forgotten because of the influence of
technology that makes many people turn to modern games, but not a few will continue to play
traditional games to remember and maintain what their ancestors have done, by increasing the
progress of the times in the modern era. Currently, many people are starting to think about combining
traditional games with daily human activities which are considered capable of ideas and innovations
for future human life. The sample in this study consists of 20 students at MTS Alkhoiriyah 2.
Based on the results of calculations or data analysis, the value was t_hitung 16.593. Whereas
at t_tabel a significant level of 5% it is 1.729 or (t_hitung>t_tabel) which is 16.593> 1.729, so that
t_hitung the value is greater than t_tabel the results of the analysis indicate that there is a successful
application of Gobak Sodor in supporting agility training in pencaksilat sports at MTS Alkhoiriyah 2.
Thus the working hypothesis (Ha) which states the success of the application of gobak Sodor in
supporting agility training in the martial sport at MTS Alkhoiriyah 2, is accepted. So it can be
concluded that there is a significant influence between students who are given training in the
application of gobak Sodor on agility in the sport of martial at MTS Alkhoiriyah 2.

Keywords :Gobak Sodor Game, Agility, Martial Students.


PENDAHULUAN
Salah satu kunci utama keberhasilan suatu
negara agar mampu bersaing secara global dengan
negara lain di dunia yakni dengan menyiapkan
sumber daya manusia yang mempunyai keahlian
disegala jenis bidang pekerjaan. Untuk bisa
menjalankan rencana tersebut suatu negara harus
memberikan fasilitas dan memberikan ilmu
pengetahuan di segala jenis bidang atau pekerjaan
melalui sistem pendidikan yang baik, sehingga
pemerataan keterampilan bagi seluruh generasi
bangsa dapat tercapai. Dimasa mendatang
persaingan disegala sektor atau bidang akan sangat
ketat, sehingga perlu dipersiapkan rencana yang
matang mulai dari sekarang.
Dengan tantangan zaman yang semakin
besar membuat setiap orang harus berani untuk
bisa belajar secara mandiri dan meningkatkan
keterampilan yang dimiliki. Kemajuan teknologi
yang berhasil diadaptasi oleh sistem pendidikan
saat ini menjadi salah satu indikasi bahwa proses
pembelajaran untuk tahun-tahun mendatang akan
memanfaatkan banyak teknologi sebagai fasilitas
penunjang di segala aktivitas para guru dan juga
siswa. Indonesia merupakan salah satu negara yang
mempunyai sistem pendidikan yang bisa dibilang
cukup baik. Sudah banyak orang Indonesia yang
sukses dibidangnya masing-masing dengan
mengandalkan ilmu pengetahuan ketika masih
belajar di lembaga pendidikan.
Kemajuan teknologi yang begitu cepat
membuat semua bidang harus cepat beradaptasi,
kita dapat melihat bahwa di zaman yang serba
moderen ini semua jenis kegiatan sehari hari
terbantu dengan yang namanya teknologi. Salah
satu contoh yakni pada sistem pembelajaran
dimana teknologi memiliki peranan penting guna
kelancaran kegiatan pembelajaran. Kini proses
pembelajaran sudah memanfaatkan teknologi,
sehingga guru dan siswa tidak perlu untuk
berinteraksi secara langsung. Sehingga kita harus
bisa memanfaatkan adanya kecanggihan teknologi
sesuai dengan kebutuhan kita, kemajuan teknologi
tidak boleh mengurangi interaksi sosial di
masyarakat, sebab manusia sebagai mahkluk sosial
harus bisa terus menjaga hubungan baik dengan
lingkungan sekitar.
Dalam satu tahun ini kita sedang dihadapkan
pada situasi pandemi akibat covid-19 yang
menyerang hampir seluruh negara. Keterbatasan
untuk melakukan komunikasi secara langsung
mengharuskan peserta didik menggunakan sistem
pembelajaran secara daring. Dari perkembangan
teknologi yang semakin maju serta berada pada
situasi yang mengharuskan kita untuk lebih
2
ketergantungan kepada teknologi umumnya gadget
memberikan beberapa dampak negatif. Salah satu
dampak negatif ialah siswa kurang mengenali
warisan leluhur seperti permainan tradional.
Sehingga jika tidak ada solusi akan memperburuk
keadaan, salah satu alternatif yakni dengan
memberikan materi belajar tentang permainan
tradisional kepada para siswa.
Permainan tradisional memiliki banyak jenis
untuk bisa dipilih dan dimainkan dengan teman
atau masyarakat. Dalam perkembangannya di
zaman sekarang ini, permainan tradisional semakin
dilupakan karna adanya pengaruh teknologi yang
membuat banyak orang beralih ke jenis permainan
yang lebih modern, akan tetapi tidak sedikit pula
orang-orang yang masih tetap memainkan
permainan tradisional untuk mengingat dan
menjaga tradisi yang telah diwariskan oleh para
leluhur, dengan semakin majunya zaman pada saat
ini membuat banyak orang mulai berfikir untuk
memadukan permainan tradisonal dengan aktivitas
manusia sehari-hari yang dianggap mampu
menjadi ide dan inovasi bagi kehidupan manusia
dimasa mendatang. Karna itu sangat penting untuk
mengedukasi masyarakat untuk terus melestarikan
permainan tradisional agar tidak lenyap ditelan
oleh zaman yang semakin moderen.
Dampak negatif dari segi psikologis akibat
kecanduan teknologi sangat terlihat dalam hal
semangat belajar siswa yang semakin menurun.
Dalam penelitian yang akan dilakukan, sampel
yang diambil di MTS Alkhoiriyah 2. Dimana
permainan tradisional dapat diperkenalkan melalui
pembelajaran yang dapat dikemas dalam mata
pelajaran pendidikan jasmani. Pendidikan jasmani
ialah pendidikan yang memberikan materi belajar
terkait olahraga, pengembangan keterampilan dan
membangun pola pikir yang kritis.
Terdapat beberapa metode belajar yang
dapat digunakan oleh guru olahraga ketika
memberikan materi belajar kepada siswa, guru
dapat memberikan materi pendidikan jasmani
diruang kelas dan lapangan, sehingga para siswa
tidak mudah bosan saat mengikuti pelajaran. Guru
memiliki peran penting dalam meningkatan potensi
yang dimiliki oleh para siswa, karna setiap siswa
harus diberikan motivasi agar memiliki mental
yang kuat dan latihan yang semaksimal mungkin.
Dengan dipilihnya permainan tradisional dijadikan
sebagai metode belajar membuat para siswa akan
semakin bersemangat dan senang. Metode ini
harus bisa dimaksimalkan agar menghasilkan
kualitas pendidikan jasmani sesuai dengan yang
diinginkan.

Pencak silat ialah jenis olahraga fisik yang
sudah ada sejak lama, dalam olahraga pencak silat
sangat mengandalkan kekuatan fisik dan teknik,
sehingga untuk bisa menguasai berbagai teknik
dalam pencak silat diperlukan latihan yang rutin
dan menjalankan instruksi dari seorang pelatih.
Dalam perkembangannya, pencak silat sudah
banyak diajarkan di lembaga pendidikan yang
dapat membuat siswa untuk lebih aktif berlatih
dalam meningkatkan mental dan fisik. Pencak silat
memiliki seni yang tinggi, perlu kesabaran dan
ketekunan untuk bisa menguasai berbagai teknik
dan jurus yang ada di pencak silat. Di Indonesia
sendiri, pencak silat menjadi warisan leluhur yang
harus bisa dilestarikan agar semua anak bangsa
mengenali dan mempelajarinya, pencak silat dapat
dijadikan sebagai alat untuk melindungi diri dari
berbagai bentuk kejatahan dan sekaligus menjadi
bidang yang berprestasi diberbagai ajang
perlombaan, sehingga seseorang yang ingin
berprestasi di bidang pencak silat harus berlatih
dengan serius.
Dari masalah yang terjadi pada siswa di
MTS Alkhoiriyah 2, sehingga memerlukan
pembelajaran yang sesuai dengan kondisi para
siswa. Pembelajaran yang disukai oleh siswa ialah
materi yang tidak membuat cepat bosan dan lelah,
sehingga permainan gobak sodor sangat cocok
diberikan kepada para siswa. Permainan tradisional
bisa dimanfaatkan untuk menunjang materi belajar
para guru yang diberikan kepada para siswa.
Permainan tradisional sangat baik jika
dimainkan oleh siswa, hal ini untuk mengenalkan
warisan leluhur yang harus dijaga dan dilestarikan
terutama pada generasi bangsa yang masih
menempuh pendidikan dibangku sekolah, salah
satu jenis permainan tradisional yang sering
dimainkan di sekolah yakni gobak sodor.
METODE PENELITIAN
Pada penelitian ini metode yang dipakai
yakni one group pretest-posttest design, maka pada
desain ini terdapat pretest. Desain yang dipakai
oleh penulis dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar1.1
Desain Penelitian Dr.Sugiyono (2013 : 110)
Keterangan:
O1 = Nilai pretest( sebelum diberi perlakuan )
X = Treatmen( Proses latihan )
3
O2 = Nilai posttest (Setelah diberi perlakuan )
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada pengujian Kolmogorov- Smirnov,
pretest “p.(Sig)” sebesar ,200 dan posttest “p.
(Sig)” sebesar ,200. Artinya data telah terbukti
berdistribusi normal.
Didapatkan temuan dari analisis yang telah
dilakukan yakni data dipastikan sudah homogen.
Hasil pengujian memperlihatkan nilai 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔
sebesar 16,593 dan nilai probabilitas sebesar 0,000.
Kemudian pada 𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 diperoleh nilai sebesar
1,729. Sehingga 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔>𝑡𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 atau (16,593) >
(1,729) dan nilai probabilitas < 0,05 atau (0,000) <
(0,05) yang artinya data dinyatakan signifikan.
PEMBAHASAN
Dijelaskan bahwa telah diperoleh hasil
perbedaan nilai Pretest dan nilai Posttest
kelincahan pada olahraga pencak silat di MTS
Alkhoiriyah 2. Apabila membandingkan jumlah
rata-rata masing-masing kelompok tersebut, maka
diperoleh jumlah rata-rata nilai Pretest sebesar
17,6225, sedangkan jumlah rata- rata nilai Posttest
sebesar 15,536. Kemudian pada uji analisis data
diperoleh nilai 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 sebesar 16,593, dan nilai
probabilitas sebesar 0,000.
Dari hasil 𝑡ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 membuktikan bahwa ada
keberhasilan penerapan gobak sodor dalam
menunjang Latihan kelincahan pada olahraga
pencaksilat di MTS Alkhoiriyah 2.
SIMPULAN
Disimpulkan sesuai dengan hasil analisis
bahwa terbukti ada keberhasilan penerapan gobak
sodor dalam menunjang Latihan kelincahan pada
olahraga pencak silat di MTS Alkhoiriyah 2
Gresik. Peningkatan kelincahan dalam penelitian
ini sebesar 11,69%.
DAFTAR PUSTAKA
Ayunintyas, Rusma. 2015. Pengembangan Model
Permainan Tradisional Gobak Sodor
MelaluiGosibolBagiSiswa Kelas V Sekolah
Dasar Negeri Sanetan Kecamatan Sluke
Kabupaten Rembang.Semarang :
Universitas Negeri Semarang.
Doni, Maekal. 2013. Pengaruh Permainan Gobak
Sodor Terhadap Perkembangan Motor
Ability SD Negeri 1 Ledo Kabupaten
Bengkayang. Pontianak :FkipUntan.
Harsono, (1988), Coaching dan Aspek
Aspek Psikologi Dalam Coac hing,. Jakarta,
CV. Kesuma.
 4

Maksum, Ali. 2009. Buku Ajar

Metodologi Penelitian dalam Olah raga.
Surabaya.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta