You are on page 1of 14

-

 Domain name system atau biasa disebut sebagai DNS, adalah suatu
teknik untuk mengingat IP address yang sulit diingat akibat terdiri dari
sederetan angka.
 Routing paket ip yang berbasis TCP/IP sebenarnya tidak memerlukan
teknik DNS tersebut, cukup dengan IP address.
 Teknik DNS diperlukan karena yang melakukan routing tidak lain adalah
manusia, dan manusia pada umumnya lebih sulit menghafal deretan
angka.
 Suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada jaringan
komputer atau internet ditranslasikan menjadi IP address atau
sebaliknya.
 Merupakan database yang berisi daftar informasi host
 Format penamaan host pada internet dibuat menurut hirarki berdasarkan
level domain
 Pengaturan nomor IP dan nama
host diatur secara tersentral oleh
IANA (internet assigned
numbers authority)
http://www.Iana.Org , dimotori
oleh jon postel
http://www.Postel.Org .
 Pengaturan nomor IP dan nama
host dikenal dengan teknik yang
dinamakan host table
 Pada tahun 1983, dr. Paul V.
Mockapetris
(http://en.Wikipedia.Org/wiki/paul_m
ockapetris), mengu-sulkan sistem
database terdistribusi yang dinamakan
DNS (domain name system) dan
dituangkan dalam RFC 882 dan 883.
 Sistem DNS adalah database. Di dunia
ini tidak ada database lain yang
mendapat banyak permintaan dan
dapat diubah oleh ribuan orang setiap
harinya. Itulah yang membuat sistem
DNS sangat unik!.
 Terdapat milyaran alamat IP yang saat ini dipakai, dan kebanyakan mesin tersebut
juga memiliki nama yang dapat dibaca manusia dengan baik.
 Terdapat milyaran permintaan DNS setiap harinya. Seseorang dapat dengan mudah
membuat ratusan atau lebih permintaan DNS dalam satu hari, dan dari ribuan
orang dan mesin terdapat ratusan yang menggunakan internet setiap hari.
 Nama domain dan alamat IP berubah setiap hari.
 Nama domain baru dapat dibuat setiap hari.
 Ribuan orang mengubah dan menambah nama domain dan alamat IP setiap hari.
Domain Name Meaning

com Commercial organizations

edu Educational institutions

gov Government institutions

int International organizations

mil U.S. military

net Major network support centers

org Non-profit organizations

(country code) ISO 2-letter identifier for country specific domains


Exp: id, my, uk
 DNS Server
◦ Merupakan sebuah komputer yang bertugas untuk menjalankan program dari
Server DNS, seperti service DNS server atau BIND (Berkeley Internet Name
Domain). BIND menampung database DNS prihal informasi struktur pohon atau
pengartian nama dari sebuah permintaan dari DNS klien.
 DNS Zone
◦ Merupakan penampung bagian dari buah penamaan untuk server yang berhak
atasnya. Contoh sebuah server DNS memiliki otoritas untuk itenas.ac.id dan
itenas.edu dan setiap zone dapat disertakan dalam satu atau lebih domain.
 DNS Resolver
◦ Merupakan sebuah service yang menggunakan protokol DNS untuk meminta
informasi dari DNS server.
 Resource Record
◦ Merupakan arah masuknya database DNS yang digunakan untuk menjawab
permintaan klien. Penjabaran dari sebuah record tipe seperti alamat host (A), alias
(CNAME), dan mail Exchanger (MX).
Type Value Meaning
A 1 A host address.
CNAME 5 Conocial name. Specifies an alias name for a host.
HINFO 13 The CPU and OS used by the host. This is only a
comment field.
MX 15 A mail exchange for the domain. Maps a mailbix name to
a host name.
NS 2 The authoritative name server for a domain.
PTR 12 A pointer to another part of the domain name space.
SOA 6 The start of a zone of authority.
WKS 11 Well-known service. Specifies some services (for example
SMTP) that are expected to be always active on this host.
Permintaan terhadap DNS server dibagi dua proses, yaitu
 Nama permintaan yang dimulai dari komputer klien dan dilewatkan ke DNS klien
untuk resolusi.
 Ketika permintaan tidak dapat diartikan secara lokal, DNS server dapat melakukan
proses untuk mengartikan nama DNS.

You might also like