You are on page 1of 10

SOAL UJIAN SEMESTER

Tahun Pelajaran .2019/2020

Satuan Pendidkan: SMKN 1 PEKANBARU PROVINSI RIAU


Program Studi : Semua jurusan Satuan
Kerja : SMkn 1 Pekanbaru
Mata Pelajaran : PPKn
Kelas : XII
Kurikulum : K-2013
Nama Penulis Soal : MERY AGANMAR

Soal objektif
1. Pancasila merupakan ideologi yang mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan. Pancasila
sangat menghormati hak dan kewajiban setiap warga negara. Pancasila menjamin hak
asasi manusia melalui nilai-nilai yang terkandung didalammya. Nilai-nilai Pancasila
dapat dikategorikan menjadi tiga yaitu..
a. Nilai dasar, nilai instrumental dan nilai psikologis
b. Nilai dasar, nilai instrumental dan nilai moral
c. Nilai moral, nilai instrumental dan nilai psikologis
d. Nilai instrumental, nilai praksis dan nilai dasar
e. Nilai dasar, nilai instrumental dan nilai praksis

2. Hubungan antara hak dan kewajiban warga negara dengan Pancasila dapat dijabarkan
didalam nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Salah satu contoh hubungan
antara hak dan kewajiban pada sila kedua adalah..
a. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan . kepada orang lain
b. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan
c. Mencintai tanah air dan bangsa Indonesia
d. Memperlakukan orang lain sesuai harkat dan martabatnya sebagai makhluk ciptaan
Tuhan Yang Maha Esa
e. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum

3. Apabila ditelaah UUD NRI Tahun 1945, baik naskah sebelum atau sesudah perubahan,
akan mudah ditemukan ketentuan mengenai warga negara dengan segala hal yang
melekat pada dirinya. Ketentuan terbesebut dapat diidentifikasikan mulai dari Pasal...
a. Pasal 26 sampai Pasal 34
b. Pasal 27 sampai Pasal 34
c. Pasal 26 sampai Pasal 36
d. Pasal 28 sampai Pasal 37
e. Pasal 27 sampai Pasal 35

4. Berdasarkan pasal 26 UUD 1945 yang menjadi warga negara Indonesia adalah orang
Indonesia asli dan orang asing yang telah disahkan menurut UU menjadi warganehara
Indonesia. Dengan demikian, Pasal 26 UUD 1946 menjamin atas hak setiap orang
untuk..
a. Menjunjung tinggi hukum dan pemerintahan
b. Menjamin orang asing untuk tinggal di Indonesia
c. Mendapatkan status kewarganegaraannya yang tidak dapat dicabut secara semena-
mena
d. Mematuhi berbagai ketentuan yang sudah diatur oleh negara
e. Memperoleh penghidupan yang layak

5. Nilai praksis pada hakikatnya merupakan perwujudan dari nilai-nilai instrumental.


Dengan kata lain nilai praksis merupakan...
a. Hak dan kewajiban warga negara
b. Sikap positif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
c. Realisasi dari ketentuan-ketentuan yang termuat dalam peraturan perundang-undangan
d. Nilai-nilai yang harus dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari
e. Sikap positif bangsa Indonesia

1. Pancasila merupakan ideologi yang mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan. Pancasila


sangat menghormati hak dan kewajiban setiap warga negara. Pancasila menjamin hak
asasi manusia melalui nilai-nilai yang terkandung didalammya. Nilai-nilai Pancasila
dapat dikategorikan menjadi tiga yaitu..
a. Nilai dasar, nilai instrumental dan nilai psikologis
b. Nilai dasar, nilai instrumental dan nilai moral
c. Nilai moral, nilai instrumental dan nilai psikologis
d. Nilai instrumental, nilai praksis dan nilai dasar
e. Nilai dasar, nilai instrumental dan nilai praksis

2. Hubungan antara hak dan kewajiban warga negara dengan Pancasila dapat dijabarkan
didalam nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Salah satu contoh hubungan
antara hak dan kewajiban pada sila kedua adalah..
a. Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan . kepada orang lain
b. Memajukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan
c. Mencintai tanah air dan bangsa Indonesia
d. Memperlakukan orang lain sesuai harkat dan martabatnya sebagai makhluk ciptaan
Tuhan Yang Maha Esa
e. Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum

3. Apabila ditelaah UUD NRI Tahun 1945, baik naskah sebelum atau sesudah perubahan,
akan mudah ditemukan ketentuan mengenai warga negara dengan segala hal yang
melekat pada dirinya. Ketentuan terbesebut dapat diidentifikasikan mulai dari Pasal...
a. Pasal 26 sampai Pasal 34
b. Pasal 27 sampai Pasal 34
c. Pasal 26 sampai Pasal 36
d. Pasal 28 sampai Pasal 37
e. Pasal 27 sampai Pasal 35

4. Berdasarkan pasal 26 UUD 1945 yang menjadi warga negara Indonesia adalah orang
Indonesia asli dan orang asing yang telah disahkan menurut UU menjadi warganehara
Indonesia. Dengan demikian, Pasal 26 UUD 1946 menjamin atas hak setiap orang
untuk..
a. Menjunjung tinggi hukum dan pemerintahan
b. Menjamin orang asing untuk tinggal di Indonesia
c. Mendapatkan status kewarganegaraannya yang tidak dapat dicabut secara semena-
mena
d. Mematuhi berbagai ketentuan yang sudah diatur oleh negara
e. Memperoleh penghidupan yang layak

5. Nilai praksis pada hakikatnya merupakan perwujudan dari nilai-nilai instrumental.


Dengan kata lain nilai praksis merupakan...
a. Hak dan kewajiban warga negara
b. Sikap positif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
c. Realisasi dari ketentuan-ketentuan yang termuat dalam peraturan perundang-undangan
d. Nilai-nilai yang harus dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari
e. Sikap positif bangsa Indonesia
6. Salah satu upaya untuk mencegah berbagai kasus pelanggaran hak dan pengingkaran
kewajiban adalah dengan ditegakkannya supremasi hukum dan demokrasi. Hal ini
menunjukkan bahwa...

a. Masyarakat harus melek hukum


b. Hukum selalu tebang pilih bagi sebagian orang saja
c. Hukum selalu memihak kepada yang kuat
d. Pemerintah atau pejabat negara harus memenuhi kewajiban dengan memberikan
pelayanan hukum dan perlindungan kepada masyarakat
e. Hukum bersifat pada hal-hal yang mengaturnya

7. Selain melakukan upaya pencegahan, pemerintah juga menangani berbagai kasus yang
sudah terjadi. Tindakan penanganan dilakukan oleh lembaga-lembaga negara yang
mempunyai fungsi utama untuk menegakkan hukum, seperti berikut..
a. KPK melakukan penganan terhadap kasus-kasus korupsi dan penyalahgunaan
keunagan negara
b. LSM memantau setiap kasus yang terjadi dalam masyarakat
c. Mendayagunakan aparatur negara
d. Menghadang pengaruh negatif kemajuan teknologi
e. Menaati hukum yang berlaku

8. Menurut Andi Hamzah, perlindungan hukum dimaknai sebagai daya upaya yang
dilakukan secara sadar oleh setiap orang maupun lembaga pemerintah dan swasta, yang
bertujuan menugusahakan pengamanan, penguasaan dan pemenuhan kesejahteraan
hidup sesuai hak-hak asasi yang ada. Makna tersebut tidak terlepas dari fungsi hukum
itu sendiri yaitu untuk..
a. Melindungi kepentingan sebagian kelompok masyarakat
b. Melindungi para penguasa
c. Melindungi pejabat negara
d. Melindungi elit-elit politik
e. Melindungi seluruh warga negara
9. Pada hakikatnya, setiap orang berhak mendapatkan perlindungan hukum.Oleh karena
itu, terdapat banyak macam perlindungan hukum, salah satunya UU tentang
Perlindungan Konsumen yang diatur dalam...
a. UU RI nomor 2 tahun 1999
b. UU RI nomor 3 tahun 1999
c. UU RI nomor 5 tahun 1999
d. UU RI nomor 6 tahun 1999
e. UU RI nomor 8 tahun 1999

10. Negara wajib melindungi warga negaranya dari berbagai macam ketidakadilan,
ketidaknyamanan,dan penyimpangan hukum. Perlindungan dan penegakan hukum
sangat penting dilakukan karena dapat mewujudkan...
a. Tegaknya keadilan, supremasi hukum dan kekuasaan
b. Tegaknya supremasi hukum, tegaknya keadilan dan dan mewujudkan perdamaian dalam
kehidupan di masyarakat.
c. Tegaknya supremasi hukum dan membina masyarakat yang taat hukum
d. Tegaknya keadilan didalam kehidupan berbangsa dan bernegara
e. Tegaknya supremasi hukum dalam kehidupan masyarakat

11. Keberhasilan proses perlindungan dan penegakan hukum tidaklah semata-mata


menyangkut ditegakkannya hukum yang berlaku, tetapi sangat bergantung pada
beberapa faktor, salah satunya adalah penegak hukum yakni...
a. Pihak-pihak yang berkompeten
b. Pihak-pihak yang terkait
c. Pihak-pihak yang mempunyai jabatan
d. Pihak-pihak yang secara langsung terlibat dalam bidang penegakan hukum
e. Pihak-pihak yang mempunyai kekuasaan

12. Polri merupakan lembaga negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan
ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan,
pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan
dalam negeri. Kepolisian Republik Indonesia diatur dalam UU RI nomor 2 tahun 2002
pasal...
a. Pasal 11
b. Pasal 12
c. Pasal 13
d. Pasal 15
e. Pasal 16

13. Salah satu kewenangan Kepolisian Republik Indonesia yang diatur dalam Pasal 16 UU
RI nomor 2 Tahun 2002 adalah...
a. Melakukan penuntutan
b. Melakukan penangkapan, penahanan, penggeledahan dan penyitaan
c. Pengawasan peredaran barang cetakan
d. Pengamanan kebijakan penegakan hukum
e. Pengawasan aliran kepercayaan yang dapat membahayakan masyarakat dan negara
14. Kejaksaan Republik Indonesia adalah lembaga negara yang melaksanakan kekuasaan
negara khususnya di bidaang penuntutan. Untuk mengefektifkan perannya, lembaga
kejaksaan di Indonesia memiliki tiga tingkatan, yaitu..
a. Kejaksaan Negeri, Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negara
b. Kejaksaan Agung, Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negara
c. Kejaksaan Agung, Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri
d. Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Umum, Kejaksaan Agung
e. Kejaksaan Umum, Kejaksaan Agung, Kejaksaan Tinggi

15. Advokat adalah orang yang berprofesi memberikan jasa hukum, baik di dalam maupun
di luar pengadilan. Jasa hukum yang diberikan Advokat dapat berupa..
a. Penegakan hukum
b. Mengadili terdakwa
c. Melakukan penangkapan
d. Konsultasi dan bantuan hukum
e. Pertimbangan hukum

16. KPK adalah sebuah komisi yang dibentuk pada tahun 2003, yang bertujuan untuk
mengatasi, menanggulangi dan memberantas korupsi. Salah satu tugas dari KPK untuk
mencapai tujuan tersebut adalah...
a. Menetapkan sistem pelaoran
b. Meminta laporan instansi terkait
c. Melakukan penyelidikan, penyidikan, dan penuntutan terhadap tindak pidana korupsi
d. Melaksankan dengar pendapat
e. Meminta informasi tentang korupsi

17. Dalam menjalankan tugas dan wewenangnya KPK berpedoman pada asas Keterbukaan
yaitu..
a. Membuka diri terhadap hak masyarakat untuk memperoleh informasi dari KPK
b. Mengutamakan landasan perundang-undangan
c. Kegiatan KPK harus bisa dipertanggung jawabkan
d. Mendahulukan kepentingan umum
e. Mengetumakan keseimbangan

18. Pelanggaran hukum yaitu tindakan seseorang yang tidak sesuai atau bertentangan
dengan aturan-aturan yang berlaku. Pelanggaran terhadap satu ketentuan hukum pada
hakikatnya merupakan pelanggaran terhadap aturan...
a. keluarga, dasar negara, konstitusi dan norma-norma sosial
b. Agama, keluarga, konstitusi dan norma-norma sosial
c. Agama, dasar negara, konstitusi dan norma-norma sosial
d. Pemerintah, dasar negara, konstitusi dan norma-norma sosial
e. Agama, dasar negara, agama dan norma-norma sosial

19. Sanksi yang diberikan tidak tegas, tetapi dapat diberikan oleh masyarakat dalam bentuk
celaan, cemoohan atau pengucilan dalam pergaulan. Sanksi dalam bentuk seperti ini
biasanya diberikan pada norma...
a. Agama
b. Kesusilaan
c. Hukum
d. Kesopanan
e. Psikologis

20. Kemajuan Iptek memberikan pengaruh bagi kehidupan sebuah bangsa baik pengaruh
positif maupun negatif. Masyarakat dapat mengetahui potensi calon pemimpinnya
melalui proses debat yang disiarkan langsung oleh televisi, hal ini adalah pengaruh
kemujuan Iptek pada aspek..
a. Teknologi
b. Politik
c. Ekonomi
d. Sosial budaya
e. Hukum

21. Munculnya internet dan makin canggihnya alat-alat komunikasi, telah mepermudah
kita untuk melaukan proses transformasi ilmu yang sangat bermanfaat bagi kita.
Mencontoh etos kerja dan semangat kerja keras yang ditampilkan oleh orang lain untuk
kita terapkan dalam kehidupan kita, adalah salah satu bentuk pengaruh positif kenajuan
teknologi pada aspek...

a. Politik
b. Ekonomi
c. Sosial budaya
d. Hukum
e. Pertahanan dan keamanan

22. Cepat atau lambat perekonomian kita akan dikuasai oleh pihak asing, seiring dengan
makin mudahnya orang asing menanamkan modalnya di Indonesia.dengan demikian,
bangsa kita akan dijajag secara ekonomi oleh negara investor. Mudahnya bangsa asing
menanamkan modalnya di Indonesia yang pada akhirnya mereka dapat mendikte atau
menekan pemerintah atau bangsa kita, adalah bentuk pengaruh negatif kemajuan Iptek
pada aspek...

a. Politik
b. Sosial budaya
c. Pertahanan dan keamanan
d. Hukum
e. Ekonomi

23. Nilai-nilai yang dibawa Iptek seperti keterbukaan, kebebasan dan demokratisasi tidak
menutup kemungkinan salah diartikan oleh masyarakat Indonesia. Akibat dari hal ini
adalah terganggunya ....
a. Ekonomi kerakyatan
b. Kesejahteraan masyarakat
c. Keamanan
d. Stabilitas politik nasional
e. Elit-elit politik

24. Munculnya gaya hidup yang konsumtif, sifat hedonisme, sikap


individualisme,kesenjangan sosial yang semakin tajam,munculnya gejala westernisasi,
hal ini adalah bentuk dari pengaruh negatif kemajuan Iptek pada aspek..
a. Politik
b. Ekonomi
c. Sosial budaya.
d. Hukum
e. Pertahanan dan keamanan

25. Pengaruh negatif dari kemajuan Iptek diminimalisasi salah satunya melalui proses
pendidikan di sekolah yang berbasis pada nilai-nilai...
a. Sosial
b. Kekeluargaan
c. Masyarakat
d. Pancasila
e. Kesatuan

26. Manusia di dalam mengembangkan dan menerapkan Iptek sudah selayaknya diserta1
oleh...
a. Kecerdasan
b. Kelihaian
c. Kekuatan
d. Etika dan rasa tanggung jawab
e. Pengetahuan yang luas

27. Sebuah ilmu dapat saja bebas nilai, dalam artian tanpa pamrih dan tidak memihak.
Akan tetapi, dari segi aksiologi, penerapan dan pemanfaatan Iptek harus mengingat
pada etika...
a. Sosial kemanusiaan dan kebudayaan
b. Kebudayaan dan kemasyarakatan
c. Moral dan kebudayaan
d. Sosial kemanusiaan dan kemasyarakatan
e. Sosial kemanusiaan dan moral

28. Berkaitan dengan tanggung jawab, kita harus sadar bahwa Iptek yang dipergunakan
harus dipertanggung jawabkan. Hal ini berarti bahwa dalam menerapkan Iptek, tidak
hanya untuk kepentingan pribadi tetapi juga untuk...
a. Keuntungan sebagian kelompok
b. Memenuhi keinginan masyarakat
c. Menghadapi kemajuan bersama
d. Kemaslahatan orang banyak
e. Kemajuan negara

29. Nilai-nilai Pancasila merupakan cerminan dari nilai-nilai budaya bangsa yang dapat
diterima oleh semua kalangan, sehingga dapat menjadi benteng untuk mengahadapi
pengaruh negstif kemajuan Iptek. Hal ini menunjukkan bahwa Pancasila berfungsi
sebagai...
a. Simbol kehidupan bernegara
b. Cara yang tepat dalam menghadapi globalisasi
c. Alat penyaring dalam menghadapi pengaruh negatif kemajuan Iptek
d. Sarana penghubung
e. Cara dalam menghadapi permasalahan negara
30. Dalam bidang sosial budaya, kemajuan Iptek telah membawa pengaruh negatif dalam
perilaku yang ditampilkan masyarakat. Diantara pengaruh tersebut adalah...
a. Dalam hal gaya hidup
b. Ekonomi masyarakat
c. Sikap politik
d. Pendidikan yang maju
e. Kebebasan beragama

Soal essay

31. Upaya pencegahan dan penanganan pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban
warga negara tidak berhasil tanpa didukung oleh sikap dan perilaku warga negaranya
yang mencerminkan penegakan hak dan kewajiban warga negara. Bagaimanakah solusi
yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kasus-kasus pelangaran hak dan
pengingkaran kewajiban warga negara?..

32. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pemerintah untuk menangani berbagai kasus
pelanggaran hak dan pengimgkaran kewajiban negara. Akan tetapi samapai sekarang
kasus-kasus tersebut masih terjadi. Jelaskan mengapa kasus pelanggaran hak dan
kewajiban dan pengingkaran kewajiban warga negara masih terjadi?

33. Sanksikan hukum diberikan oleh negara melalaui lembaga peradilan, sanksi sosial
diberikan oleh masyarkat. Jika sanksi hukum maupun sanksi sosial tidak mampu
mencegah orang dari perbuatan melanggar aturan, maka akan dikenakan sanksi
psikologis, yang mana sanksi psikologis merupakan....

34. Ketaatan atau kepatuhan terhadap hukum yang berlaku merupakan konsep nyata dalam
diri seseorang yang diwujudkan dalam perilaku yang sesuai dengan sistem hukum yang
berlaku. Kepatuhan hukum mengandung arti bahwa seseorang memiliki kesadaran
untuk...

35. Sikap selektif terhadap dampak kemajuan Iptek dapat dipertegas salah satunya dengan
meningkatkan daya saing Indonesia di dunia Internasional. Jelaskan 3 (tiga) kegiatan
konkretnya yang dapat dilakukan untuk mewujudkan hal tersebut..
KUNCI JAWABAN

SOAL OBJEKTIF
1. E
2. D
3. A
4. C
5. C
6. B
7. E
8. C
9. D
10. C
11. D
12. A
13. E
14. E
15. B
16. D
17. E
18. B
19. C
20. D
21. C
22. A
23. C
24. D
25. B
26. C
27. E
28. D
29. C
30. D
31. D
32. E
33. D
34. C
35. A

SOAL ESSAY

36. Salah satu solusi yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya kasus-kasus
pelangaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara adalah adanya dukungan dan
partisipasi dari warga negara sendiri untuk mencegah pelanggaran hak dan pengingkaran
kewajiban tersebut. Sebagai warga negara dari bangsa dan negara yang beradab, sudah
sepantasnya sikap dan perilaku kita mencerminkan sosok manusia beradab yang selalu
menghormati keberadaan orang lain. Sikap tersebut dapat ditampilkan dalam perilaku di
lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, bangsa dan negara.
37. Pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara biasanya disebabkan oleh
tingginya sikap egoisme yang dimiliki oleh setiap warga negara, sehingga yang ada
dalam fikirannya hanya sebatas bagaimana cara mendapatkan haknya, sementara yang
menjadi kewajibannya dilupakan. Selain itu, rendahnya kesadaran hukum warga negara
juga mendorong terjadinya pelanggaran dan pengingkaran kewajiban oleh warga negara.

38. Sanksi psikologis adalah sanksi yang dirasakan dalam bathin kita sendiri. Jika seseorang
melaukan perbuatan pelanggaran terhadap peraturan, tentu saja di dalam bathinnya ia
merasa bersalah. Selama hidupnya ia akan dibayang-bayangi oleh kesalahannya itu, yang
akan membebani jiwa dan pikiran kita. Sanksi inilah yang merupakan gerbang terakhir
yang dapat mencegah seseorang melakukan pelanggarn terhadap aturan.

39. Kepatuhan hukum mengandung arti bahwa seseorang memiliki kesadaran untuk:
a. Memahami dan menggunakan peraturan perundang-undangan yang berlaku
b. Mempertahankan tertib hukum yang ada
c. Menegakkan kepastian hukum

40. Kegiatan konkret yang dapat dilakukan untuk meningkatkan daya saing Indonesia di
dunia Internasional diwujudkan dalam bentuk...
a. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
b. Meningkatkan komoditas ekonomi yang mutunya, jumlahnya dan pasokannya, serta
harganya bersaing.
c. Perbaikan perangkat hukum yang mengabdi pada kepentingan nasional.

You might also like