STRATEGI KOMUNIKASI PEMERINTAH PROVINSI BALI

DALAM MENGATASI PANDEMI COVID 19

I Gede Titah Pratyaksa1, Ni Luh Wiwik Eka Putri2

Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan Singaraja
E-Mail: titahpratyaksa@gmail.com1; wiwikekaputri@gmail.com2

ABSTRAK

Bali sebagai barometer Pariwisata d Indonesia berjuang dalam menekan laju Covid 19. Berbagai upaya
pemulihan ekonomi terus dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Bali, baik itu berupa program dan
stimulus ekonomi baik itu dari pemerintah pusat maupun pemerintah daerah telah diluncurkan sehingga
tumbuh kepercayaan di kalangan wisatawan akan penerapan protokol kesehatan di Bali. Strategi
Komunikasi juga berperan penting dalam keberhasilan Pemerintah Provinsi Bali dalam menurunkan
kasus Covid 19. Menurunkan kasus Covid di Bali merupakan bukti nyata keberhasilan dari strategi
komunikasi yang baik. Adapun langkah-langkah yang dilakukan antara lain melaksanakan Strategi
Operasional, Strategi Pendekatan Persuasif dan Edukatif, Strategi Pendekatan Kerja Sama, Menyusun
Tujuan dan Perencanaan, Melakukan Pelaksanaan, dan Evaluasi. Selain itu, Pemerintah Provinsi Balu
juga berhasil mengatasi beberapa hambatan antara lain Hambatan Sosiologis, Hambatan Psikologis,
serta Hambatan Fisik.

Kata Kunci: Strategi Komunikasi, Pemerintah Provinsi Bali, Pandemi Covid 19.

COMMUNICATION STRATEGY OF THE BALI PROVINCIAL

GOVERNMENT IN ADDRESSING THE COVID 19 PANDEMIC

ABSTRACT

Bali as a barometer of tourism in Indonesia is struggling to suppress the rate of Covid 19. Various
efforts to restore the economy are continuously being carried out by the Bali Provincial Government,
both in the form of programs and economic stimulus from both the central government and regional
governments that have been launched so that there is growing confidence among tourists in the
implementation of the protocol. health in Bali. The Communication Strategy also plays an important
role in the success of the Bali Provincial Government in reducing Covid 19 cases. Reducing Covid cases
in Bali is clear evidence of the success of a good communication strategy. The steps taken include
implementing an Operational Strategy, a Persuasive and Educational Approach Strategy, a
Cooperation Approach Strategy, Setting Goals and Planning, Conducting Implementation, and
Evaluation. In addition, the Balu Provincial Government has also succeeded in overcoming several
obstacles, including Sociological Barriers, Psychological Barriers, and Physical Barriers.

Keywords: Communication Strategy, Bali Provincial Government, Covid 19 Pandemic.

PENDAHULUAN ketidakpastian di seluruh dunia, setiap

Covid-19 telah dinyatakan oleh negara menanggapi dan memiliki
WHO sebagai pandemi pada tanggal 11 kebijakan yang berbeda (Limilia &
Maret 2020 (Mona, 2020). Situasi ini, Pratamawaty, 2020). Salah satu kunci
menyebabkan kecemasan dan penting dalam penanganan Covid-19

172
adanya sikap dasar dan penghargaan atas
keterbukaan informasi yang akan
memunculkan partisipasi publik (Sulhan,
2020).
Dalam mengantisipasi Pandemi
Covid-19, seharusnya pemerintah perlu
menyampaikan kebijakan secara jelas dan
transparan ke masyarakat. Komunikasi
publik yang tidak terencana dengan baik
akan mengakibatkan kepanikan dan
ketidakpercayaan masyarakatnya.
Komunikasi publik terbangun dengan
adanya strategi komunikasi yang tepat.
Beberapa negara Eropa mengalami
kegagalan dalam memutuskan kebijakan,
akibatnya beberapa negara seperti Italia
dan Spanyol tak berdaya melawan virus
Corona. Amerika Serikat merupakan
negara besar yang termasuk gagal dalam
menerapkan strategi komunikasi yang
tepat, apalagi di masa awal Presiden Trump
menganggap Covid-19 bukan masalah
serius.
Bali sebagai barometer Pariwisata di
Indonesia berjuang dalam menekan laju
Covid 19. Wakil Gubernur Bali Tjokorda
Oka Artha Ardana Sukawati, bahwa
pandemi Covid 19 berimbas signifikan bagi
perekonomian masyarakat Bali dimana
pada triwulan kedua 2020 pertumbuhan
perekonomian Bali mengalami konstraksi
yang cukup dalam hingga -10,98%.
Berbagai upaya pemulihan ekonomi terus
dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Bali,
baik itu berupa program dan stimulus
ekonomi baik itu dari pemerintah pusat
maupun pemerintah daerah telah
diluncurkan seperti stimulus bagi pelaku
UMKM, bagi para siswa SMA/ SMK,
mahasiswa hingga media baik itu media
cetak maupun online.
Disamping itu dengan bekerjasama
dengan Bank Indonesia dan bank bank
lainnya di Bali juga digelar pasar gotong
173
royong untuk menyerap hasil hasil
pertanian dan perikanan. Demikian pula
halnya di sektor pariwisata , para pelaku
industri pariwisata terus berbenah dengan
menyiapkan penerapan protokol kesehatan
baik pada objek wisata, hotel maupun
restaurant sehingga tumbuh kepercayaan di
kalangan wisatawan akan penerapan
protokol kesehatan di Bali.
Disamping penerapan Clean,
Health, Safety and Environment (CHSE),
penerapan pembayaran non tunai dengan
aplikasi QRIS terus digencarkan sehingga
wisatawan akan merasa aman dan nyaman
untuk berwisata ke Bali nantinya. Demikian
pula halnya dengan pasar domestik yang
terus dipacu dan pasar dosmetik ini
merupakan peluang pasar yang cukup
potensial.
Dari segi pemerintah, Wagub Bali
menambahkan pemerintah menyiapkan
sejumlah regulasi pendukung sebagai
payung hukum serta terus melakukan
perbaikan sarana prasarana seperti
penambahan dan peningkatan kualitas dari
Rumah Sakit, ruang isolasi, kapasitas
laboratorium serta terus menjajaki
kerjasama dengan pelaku industri di luar
negeri dan survei trend pariwisata sebagai
akibat dari Covid 19.
Dengan berbagai upaya yang
dilakukan semua pihak baik itu pemerintah,
pelaku industri pariwisata dan juga
masyarakat diharapkan kepercayaan akan
pariwisata Bali akan tumbuh dan pariwisata
akan kembali bangkit.
PEMBAHASAN
Strategi Komunikasi Pemerintah
Provinsi Bali
Rogers memberi batasan pengertian strategi
komunikasi, Sebagai rancangan yang
dibuat untuk mengubah perilaku manusia
terutama dalam skala lebih besar melalui
transfer ide-ide baru (Cangara, 2017).
Sedangkan Middleton berpendapat
keberhasilan strategi komunikasi akan
didukung oleh semua elemen komunikasi
mulai dari komunikator, pesan, saluran
(media), penerima sampai pada efek
untuk mencapai tujuan komunikasi.yang
optimal (Cangara, 2017). Strategi
komunikasi dapat dilaksanakan bila
proses komunikasi dimaknai sebagai
upaya pengirimandan penerimaanpesan
dari dua pihak. Tentunya, dua pihak
tersebut memiliki kepentingan dan
pengetahuan untuk saling dipertukarkan,
sehingga semua yang terlibat dalam
proses komunikasi menjadi
pertimbangan dalam strategi komunikasi
(Bungin, 2015).
Penetapan strategi komunikasi tidak
lepas dari elemen komunikasi, seperti yang
disampaikan Harold D. Laswell, bahwa
cara untuk berkomunikasi dengan
menjawab pertanyaan “Who Says What In
What Channel To Whom With What Effect”
(Effendy, 2000).
Dalam menyusun strategi pada
perencanaan komunikasi perlu
memperhatikan langkah-langkah: 1)
Memilih komunikator; 2) Mengetahui
target sasaran/khalayak; 3) Menggunakan
pesan yang tepat; 4) Pemilihan media dan
5) Mengkaji ulang dampaknya (Wijaya,
2015).
Dalam bidang kehumasan terdapat
model jaringan komunikasi yang
dikemukakan oleh Stephen P. Robbins
dalam bukunya yang berjudul Organization
Behavior: Concepts, Controversies and
Aplications (1983), dalam organisasi pada
umumnya dikenal dengan lima model
jaringan komunikasi, salah satunya adalah
model rantai. Jaringan komunikasi model
rantai (chain), model komunikasi ini
174
menganut hubungan komunikasi garis
langsung (komando) baik keatas atau
kebawah tanpa terjadi suatu penyimpangan.
Untuk menerapkan jaringan komunikasi
model rantai perlu dimbangi dengan adanya
strategi komunikasi, dalam bidang
kehumasan memiliki tiga strategi
pendekatan yang bisa dilakukan dalam
rangka memberikan sosialisasi kepada
masyarakat yaitu sebagai berikut:
1. Strategi Operasional
Bentuk strategi ini lebih berfokus
kepada sistematika kegiatan yang bersifat
lebih kepada hal-hal teknis, seperti waktu
pelaksanaan. Pemprov Bali melalui Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Bali membagikan masker secara masif di
titik-titik yang dianggap memiliki resiko
penularan, dalam hal ini adalah pasar.
Aksi penyerahan bantuan masker ini selain
sebagai salah satu hal krusial dalam
penekanan penyebaran virus covid-19, juga
dijadikan sebagai upaya edukasi pemakaian
masker serta mendorong kepatuhan
masyarakat dalam menggunakan masker
secara masif. Terlebih saat ini Provinsi Bali
sedang melaksanakan masa pemberlakuan
pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM)
level 4.
Untuk Pelaksanaan Penyerahan
Bantuan Masker pada Pedagang dan
Pengelola Pasar di Kabupaten Tabanan,
Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar
dan Kota Denpasar secara serempak hari ini
yakni Kamis, (12/8) di Kantor Dinas
Perdagangan Kab/Kota. Adapun rinciannya
adalah untuk Kabupaten Tabanan tersebar
di 15 pasar, dengan total jumlah pedagang
dan pengelola sejumlah 4.404 orang dengan
jumlah masker 25.000 pcs. Untuk
Kabupaten Badung aksi dilaksanakan
dengan 45.000 pcs masker untuk 64 pasar
dengan jumlah pedagang /pengelola
sejumlah 7.984 orang.
2. Strategi Pendekatan Persuasif dan
Edukatif
Strategi ini menciptakan komunikasi
dua arah (timbal balik) dengan
menyebarkan informasi dari organisasi
kepada pihak publiknya yang bersifat
mendidik dan memberikan penerangan,
maupun dengan melakukan pendekatan
persuasif, agar terciptanya saling
pengertian, menghargai
dan pemahaman.
Salah satu upaya yang dipercaya bisa
menekan laju penyebaran melalui persuasi
yang baik adalah dengan pelaksanaan
Isolasi Terpusat (Isoter). Isoter berbasis
desa menjadi salah satu cara penekanan laju
kasus Covid-19 di Bali.
Pemprov Bali juga melakukan berbagai
pendekatan Isoter, seperti Isoter di hotel-
hotel berbintang yang difasilitasi Pemprov
bersama dengan Pemkab/Pemkot, dan
Isoter berbasis desa.
“Saya meyakini Isoter berbasis Desa sangat
bagus diterapkan di Bali karena ini juga
sesuai dengan kearifan lokal kita. Mungkin
banyak masyarakat yang kurang nyaman
jika harus diisolasi di hotel dan jauh dari
tempat tinggal. Sehingga isolasi secara
terpusat dengan fasilitas desa bisa menjadi
salah satu solusi” (Wakil Gubernur Bali
Prof. Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati)
3. Strategi Pendekatan Kerja Sama
Berupaya membina hubungan yang
harmonis antara organisasi dengan berbagai
kalangan, baik kedalam (internal relations)
maupun hubungan ke luar (eksternal
relations) untuk meningkatkan kerja sama.
Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali yang
menyumbangkan 500 tabung oksigen dan
mesin generator oksigen untuk memenuhi
175
kebutuhan rumah sakit rujukan Covid-19 di
Bali.
Sebanyak 500 tabung oksigen dan
mesin generator oksigen yang diserahkan
Kepala Perwakilan Bank Indonesia
Provinsi Bali Trisno Nugroho merupakan
kontribusi BI dalam membantu upaya
penanganan Covid-19 di RS Rujukan.
“Bantuan telah kami distribusikan secara
bertahap ke sepuluh RSUD dan Asosiasi
RSU swasta di Bali sejak 20 hingga 29
September 2021” (Trisno Nugroho)
Selain itu, pemerintah juga menerapkan
strategi komunikasi sebagai berikut:
1). Menyusun Tujuan dan Perencanaan
Pemerintah Provinsi Bali dalam
perencanaan memiliki tujuan yakni
penyampaian informasi yang benar dan
himbauan terkait dengan pencegahan virus
corona.
Didalam komunikasi kepada
masyarakat terkait informasi dan himbauan
Covid 19, Pemerintah Provinsi Bali
melakukan sebuah perencanaan dimulai
dari penentuan komunikator, penyusunan
pesan, pemilihan media, khalayak, dan
melakukan evaluasi.
2). Melakukan Pelaksanaan
a. Pemilihan Komunikator
Penyampaian informasi dan himbauan
terkait Covid 19 biasanya dilakukan oleh
Pemerintah Provinsi Bali. Pimpinan
Daerah seseorang yang dipercaya dalam
mengurus wilayahnya tentu memiliki
power kepercayaan bagi masyarakat.
Selain itu Pemerintah Provinsi Bali juga
bekerjasama dengan Dinas-dinas terkait
untuk melakukan penyampaian
masyarakat. Penggunaan komunikator
tersebut mengingat komunikator dipilih
yang pas karena lebih mengetahui
tentang data atau fakta yang terjadi
sehingga masyarakat menjadi lebih
waspada. Selain itu penyampaian pesan
 melalui media sosial Pemerintah
Provinsi Bali secara khusus dikelola
Humas Pemerintah Provinsi Bali.
Dalam hal ini, Pemerintah Provinsi
Bali memilih Dewa Indra sebagai
komunikator sekaligus Ketua Harian
Satgas Penanganan Covid 19 Provinsi
Bali. Dewa Indra sebagai Jubir dari
Pemerintah Provinsi Bali mampu
memberikan informasi secara aktual
kepada masyarakat mengenai Covid 19.
b. Pengelolaan Pesan
Beberapa pesan tersebut meliputi:
(1) Pesan Informatif
Dalam penyampaian pesan informatif
(2) Pesan yang mendidik
ditengah kondisi pandemi ini langkah
yang paling utama dalam penyusunan
pesan adalah pesan tersebut tidak
membuat masyarakat menjadi takut
bahkan panik.
Dewa Indra selaku Ketua Satgas Covid
19 Provinsi Bali juga berhasil mencegah
kepanikan masyarakat terhadap
penyebaran virus Covid 19 di Bali.
“Menurut Dewa Indra yang juga Ketua
Harian Satgas Penanganan COVID-19
Provinsi Bali, kebijakan PPKM Darurat
tidak bisa dipukul rata diterapkan untuk
semua daerah di Tanah Air. Tetapi, itu
berlaku khusus untuk wilayah yang
berada di zona merah. “Oleh karena itu,
mari kita terus bekerja. Media saya
berharap berada di depan untuk terus
membangun disiplin masyarakat. Jangan
sampai kita masuk ke situ (zona merah-
red)," ucapnya.
Jika sampai menerapkan PPKM
Darurat, dikhawatirkan perekonomian
Bali akan terpuruk makin parah, setelah
hampir 1,5 tahun aktivitas ekonomi
masyarakat terdampak karena pandemi
COVID-19.
"Tetapi, kita tidak menolak PPKM
Darurat sebagai sebuah kebijakan.
176
Bukan itu maksudnya. Kalau bisa kita
hindari, mari kita hindari. Caranya bukan
tidak mengambil kebijakan itu, tetapi
membuat kondisi wilayah kita tidak
masuk ke zona merah. Itu tugas kita,"
ucapnya.
Dewa Indra kembali mengajak
masyarakat Bali untuk lebih
meningkatkan kesadaran dan disiplin
protokol kesehatan serta menyukseskan
vaksinasi COVID-19.
Menyinggung aturan yang dikeluarkan
dalam menyikapi pandemi COVID-19
bersifat fleksibel atau dinamis, kata
Dewa Made Indra, menyesuaikan
dengan situasi yang berkembang di
lapangan.” (antaranews.com)
Rancangan pesan yang mendidik
berfungsi untuk mendidik masyarakat
ditengah pandemi Covid 19, hal ini
bertujuan untuk mendidik masyarakat
khususnya mendidik dalam hal agar
masyarakat tidak terpengaruh oleh berita
yang belum pasti kebenarannya. Selain
itu juga mengubah pola tingkah laku
baru, seperti penerapan rajin mencuci
tangan, pakai masker, dan jaga jarak.
“Sekda Provinsi Bali, Dewa Made Indra
menerangkan, Bali sudah punya modal
untuk meyakinkan dunia luar untuk bisa
datang ke Bali. Dikatakannya bahwa saat
ini Bali diuntungkan dengan turunnya
angka penularan covid-19 di beberapa
waktu belakangan ini.
Apalagi, sejauh ini Kemenkes RI
mengkalim bahwa saat ini Bali
merupakan provinsi yang cakupan
vaksinasinya tertinggi dibandingkan
daerah lain di Indonesia. Dia pun
berharap agar warga di Bali selaku taat
protokol kesehatan. Selalu menerapkan
Prokes, 5M, mulai dari mencuci tangan,
memakai masker, menjaga jarak,
menjauhi kerumunan, dan membatasi
interaksi dan mobilisasi.”
(radarbali.com)
(3) Pesan Persuasif
Pesan himbauan juga dibuat oleh
Humas Pemerintah Provinsi Bali dibuat
dalam bentuk advertorial. Advertorial
sendiri merupakan sebuah pesan yang
berbentuk iklan yang disajikan melalui
gaya bahasa jurnalistik. Pesan yang
disampaikan pun bersifat persuasif dan
biasanya disampaikan melalui media
massa. Beberapa pesan persuasif yang
disampaikan pemerintah Provinsi Bali
antara lain tersebar di website
https://www.baliprov.go.id, media
sosial Facebook (Pemerintah Provinsi
Bali), media sosial Instagram
(pemprov_bali), media sosial youtube
(Pemerintah Provinsi Bali) dll.
Banyaknya platform medoa
c. Pelaksanaan Penggunaan dan Kegiatan
Media
- Media Konvensional
Media Konvensional yang dipakai oleh
Humas Pemerintah Provinsi Bali dalam
menyampaikan himbauan dan informasi
mengenai Covid 19 meliputi media cetak
koran, radio, dan tv. Dalam memilih media
konvensional Humas Pemerintah Provinsi
Bali memilih media konvensional lokal
seperti Bali TV, Dewata TV, Radio, dan
media cetak koran seperti Bali Post, Nusa
Bali, Bali Express, dll.
- Media Online
Dalam penggunaan media online
banyak kanal-kanal media online yang
digunakan oleh Humas Pemerintah
Provinsi Bali seperti, Instagram (IG),
Twitter, Facebook.
- Kegiatan Konferensi Pers
Selain penggunaan media
konvensional maupun media online Humas
Pemerintah Provinsi Bali juga
menyelenggarakan konferensi pers.
Kegiatan konverensi pers dilaksanakan
secara rutin. Konferensi Pers tersebut
177
dilakukan untuk menyampaikan pesan
terkait update data tentang kasus virus
corona (covid 19) di Provinsi Bali,
himbauan-himbauan terkait pencegahan
dan penanggulangan covid 19, sekaligus
memuat klarifikasi berita yang tidak benar
mengenai krisis pandemi Covid 19 yang
beredar di masyarakat.
(4) Komunikan
Komunikan merupakan sasaran utama
didalam proses komunikasi. Disini
komunikan yang dituju oleh Humas
Pemerintah Provinsi Bali adalah publik
internal yaitu pegawai Pemerintah
Provinsi Bali dan publik eksternal
adalah masyarakat yang tinggal di
wilayah Provinsi Bali.
3. Evaluasi
Humas Pemerintah Provinsi Bali
mengevaluasi kinerja yang telah dilakukan
khususnya melakukan komunikasi kepada
masyarakat dengan menyampaikan pesan
himbauan terkait pencegahan Covid 19.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang
Kemaritiman dan Investasi (Marves)
sekaligus Kooridinator PPKM Jawa-Bali
Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan 3T
(testing, tracing dan treatment) serta
kedisiplinan penerapan protokol kesehatan
jadi kunci penanganan Covid-19 di Bali.
Dalam kunjungannya ke sejumlah lokasi di
Kabupaten Buleleng dan Kota Denpasar,
Bali beberapa waktu lalu, Menko Luhut
meminta masyarakat meningkatkan
kedisiplinan protokol kesehatan. Menurut
dia, hal itu akan berdampak pada citra Bali
sebagai destinasi pariwisata internasional,
yang akan lebih disorot dalam hal
kedisiplinan protokol kesehatan (prokes).
"Mohon untuk upacara keagamaan yang
agar sementara ini diredam dan diperketat
dulu prokesnya, karena selalu ada laporan
setelah acara tersebut angka Covid-19
 langsung meningkat signifikan karena
berkerumun,"(bali.bisnis.com)
Menko Luhut mengungkapkan mitigasi
penanganan Covid-19 di Provinsi Bali
dinilai masih harus dioptimalkan. Pasalnya,
meski tingkat vaksinasi di Pulau Dewata
tinggi, namun kasus Covid-19 masih tinggi.
Menko Luhut menegaskan bahwa seluruh
kabupaten di Provinsi Bali harus
menyediakan isolasi terpusat (isoter)
dengan fasilitas lengkap mencakup tempat,
persediaan makanan, tenaga kesehatan,
fasilitas olahraga dan telemedicine.
Beberapa hari setelah kedatangan Menteri
Luhut ke Bali, Pemerintah Provinsi Bali
terus melakukan berbagai evaluasi terkait
penerapan kebijakan PPKM darurat
berlevel setiap minggunya.
Hasilnya, angka kasus Covid-19 terus
mengalami penurunan signifikan, di mana
positivity rate atau rasio jumlah orang
positif dengan total jumlah tes Covid-19 di
Indonesia, khususnya di Bali juga sudah
semakin baik.
“Pemerintah memutuskan Pemberlakukan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)
di Jawa-Bali akan dilaksanakan selama dua
minggu. Hal ini sejalan dengan penanganan
pandemi COVID-19 yang terus membaik.
Pernyataan tersebut disampaikan Menteri
Koordinator Bidang Kemaritiman dan
Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar
Pandjaitan dalam Keterangan Pers
mengenai Perkembangan PPKM Terkini,
Senin (20/09/2021) sore.
“Dalam arahan yang diberikan Presiden
dalam Rapat Terbatas hari ini, diputuskan
bahwa dengan melihat perkembangan yang
ada maka perubahan PPKM level
diberlakukan selama dua minggu untuk
Jawa–Bali. Namun evaluasi tetap dilakukan
setiap minggunya untuk mengantisipasi
perubahan-perubahan yang terjadi begitu
cepat,”
178
Hambatan Dalam Berkomunikasi
Hambatan komunikasi adalah segala
sesuatu yang menghalangi atau
mengganggu tercapainya komunikasi yang
efektif. Hambatan komunikasi dapat
mempersulit dalam mengirim pesan yang
jelas, mempersulit pemahaman terhadap
pesan yang dikirimkan, serta mempersulit
dalam memberikan umpan balik yang
sesuai.
Hambatan-hambatan komunikasi
yaitu :
1. Hambatan Sosiologis
Hambatan sosiologis adalah
masyarakat terdiri dari berbagai golongan
dan lapisan, yang menimbulkan perbedaan
dalam status
sosial, agama, ideologi, tingkat pendidikan,
tingkat kekayaan, dan sebagainya, yang
kesemuanya dapat menjadi hambatan bagi
kelancaran komunikasi. (Effendy, 2008).
Terkiat hambatan yang terjadi di Bali
terkait vaksin Covid karena beberapa factor
antara lain seperti umur, Pendidikan, efek
samping dll.
“Adapun persentase responden yang belum
divaksin dan tidak mau divaksin karena
khawatir efek samping atau tidak percaya
efektivitas vaksin paling tinggi di Sarbagita.
Berdasarkan umur, responden yang belum
divaksin dan tidak mau divaksin karena
khawatir efek samping atau tidak percaya
efektivitas vaksin paling tinggi berada pada
responden berumur 60 tahun atau lebih,
berpendidikan SMA ke bawah, dan belum
pernah terpapar Covid-19.
Adapun data terakhir Pemerintah Bali per 23
Agustus 2021, realisasi vaksinasi tahap I
mencapai 3.136.020 atau 104,67 persen dari
target dan vaksinasi tahap II mencapai
1.638.920 atau 54,7 persen dari target”.
(Bisnis.com)
2. Hambatan Psikologis
 Hambatan Psikologis adalah
komunikasi sulit untuk berhasil apabila
komunikan sedang sedih, bingung, marah,
merasa kecewa, merasa iri hati, dan kondisi
psikologis lainnya, juga jika komunikasai
menaruh prasangka (prejudice) kepada
komunikator. (Effendy, 2008).
Di Bali, berbagai pro kontra terhadap
Covid 19 sempat menggema. Artis Bali,
Jerink SID sempat menolak Vaksin Covid
19 dan menuliskan kekesalannya di media
sosial miliknya. Unggahan tersebut menuai
kontroversi.
"Gara-gara bangga jadi kacung WHO, IDI
dan Rumah sakit dengan seenaknya
mewajibkan semua orang yang akan
melahirkan tes Covid-19. Sudah banyak
bukti jika hasil tes sering ngawur kenapa
dipaksakan? Kalau hasil tes-nya bikin stres
dan memyebabkan kematian pada
bayi/ibunya, siapa yang tanggung jawab,"
tulis Jerinx, di akun instagramnya. Ia juga
menulis, "Bubarkan IDI! Saya gak akan
menyerang kalian @ikatandokterindonesia
sampai ada penjelasan perihal ini."
Kasus yang nmenjerat Jerink berawal
saat ia mengunggah tulisan di aku media
sosialnya pda 13 Juni 2020. Dalam unggahan
tersebut, Jerinx menyebut IDI sebagai kadung
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Unggahan tersebut ia buat karena keresahannya
melihat syarat rapid test bagi pasien sevelum
mendapat pelayanan di rumah
sakit“.(www.kompas.com)
3. Hambatan Fisik
Yang termasuk dalam hambatan
komunikasi psikologis yakni:
a) Hambatan Psikologis Kepentingan
(Interest)
1) Kepentingan akan membuat seseorang
selektif dalam menanggapi atau
menghayati pesan.
2) Sebagaimana telah diketahui bahwa
komunikan dalam komunikasi massa
179
sangat heterogen (usia, jenis kelamin,
pekerjaan, pendidikan, dll). Hal ini
memungkinkan setiap individu
komunikan memiliki kepentingan yang
berbeda.
3) Atas dasar kepentingan yang berbeda,
maka setiap individu komunikan akan
melakukan seleksi terhadap pesan yang
diinginkannya (manfaat/kegunaan).
b) Hambatan Psikologis Prasangka
(Prejudice)
1) Prasangka berkaitan dengan persepsi
orang tentang seseorang atau
sekelompok orang lain, dan sikap serta
perilakunya terhadap mereka.
2) Persepsi adalah pengalaman tentang
objek, peristiwa atau hubungan-
hubungan yang diperoleh dengan
menyimpulkan informasi dan
menafsirkan pesan
3) Persepsi ditentukan oleh faktor personal
(fungsional): kebutuhan, pengalaman
masa lalu, peran dan status.
4) Persepsi ditentukan oleh faktor
situasional (struktural): Jika kita ingin
memahami suatu peristiwa, kita tidak
dapat menilai fakta-fakta yang terpisah;
kita harus memandangnya dalam
hubungan keseluruhan
5) Apabila suatu proses komunikasi sudah
diawali oleh kecurigaan (prasangka)
maka tidak akan efektif.
c) Hambatan Psikologis Stereotif
(Stereotype)
1) Prasangka sosial bergandengan dengan
stereotif yang merupakan gambaran
atau tanggapan tertentu mengenai sifat-
sifat dan watak pribadi orang atau
golongan lain yang bercorak negatif.
2) Stereotif misalnya tercermiun pada:
orang Batak itu berwatak keras, orang
Sunda manja, dll.
3) Apabila dalam proses komunikasi
massa ada komunikan yang memiliki
stereotif tertentu pada komunikatornya,
maka dapat dipastikan pesan apapun
tidak akan bisa diterima oleh
komunikan. (Effendy, 2008).
Terkait hambatan secara sosiologis,
psikologis, dan fisik, bisa dilihat dari kasus
Jerinx SID. Drummer Superman Is Dead
(SID) Jerinx yang baru belakangan ini
menerima vaksinasi Covid-19 dosis
pertama pada Minggu, 15 Agustus 2021.
Netizen heboh karena sebelumnya musisi
asal Bali itu terkenal dengan berbagai teori
konspirasi seputar Covid-19 di akun media
sosialnya. Berbagai reaksi diungkapkan
netizen lewat media sosial. Ada yang
menyambutnya sebagai kabar gembira,
namun tak sedikit yang berkomentar
negatif terkait hal tersebut.
Menanggapi komentar sinis netizen,
Jerinx menuliskan keluh kesahnya di media
sosial Instagram barunya. “Memilih
divaksin dihujat setengah negara. Belum
divaksin eh dihujat oleh setengahnya lagi,”
Lewat postingan barunya, dia menjelaskan
bahwa proses vaksinasinya di Polda Metro
Jaya kemarin bukanlah paksaan. Dia juga
menegaskan dan bersumpah jika dirinya
tidak dibayar atau diendorse siapapun
untuk mendapatkan vaksin Covid-19 merek
Sinovac. Pernyataan tersebut, diketahui
untuk menjawab selentingan komentar
miring netizen.
“Saya divaxx tidak ada yg maksa juga. Proses
vaksinisasi saya lakukan dgn suka rela atas
inisiatif sendiri. Sekali lagi saya
BERSUMPAH saya TIDAK ada
dibayar/diendorse utk ini,”
Pernyataan tersebut, diketahui untuk
menjawab selentingan komentar miring
netizen.
“Saya divaxx tidak ada yg maksa juga. Proses
vaksinisasi saya lakukan dgn suka rela atas
180
inisiatif sendiri. Sekali lagi saya
BERSUMPAH saya TIDAK ada
dibayar/diendorse utk ini,” tulisnya.
(www.inews.id)
Berbagai respon dari masyarakat
tersebut secara tidak langsung
mempengaruhi persepsi khalayak terhadap
keberadaan Vaksin Covid 19. Ada yang
percaya terhadap efektivitas dari vaksin.
Ada yang tidak mau divaksin karena
penggiringan opini dari Jerink SID.
Namun, hambatan-hambatan tersebut tidak
menghalangi antusias masyarakat Bali
untuk turut serta berpartisipasi
mendapatkan vaksin Covid 19 secara
gratis.Bahkan, Bali merupakan provinsi
ketiga dengan tingkat vaksinasi tertingi se
Indonesia.
Hal tersebut terlihat dari Juru Bicara
Vaksinasi Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia, Siti Nadia Tarmizi menyebut
terdapat tiga daerah dengan pencapaian
tertinggi program vaksinasi Covid-19.
Menurutnya, ada tiga provinsi dengan
presentase tertinggi berdasarkan proporsi
penduduk.
Posisi pertama adalah DKI Jakarta yang
vaksinasinya mencapai 120 persen. Posisi
kedua dan ketiga diikuti oleh Provinsi Bali
dan Riau.
Bali saat ini juga sudah mendekati 100
persen, kemudian ada Riau yang juga
mendekati angka tersebut.
(www.bali.tribunnews.com)
Gencarnya strategi komunikasi yang
telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi
Bali terkait penanggulangan virus Covid
19, terbukti mampu menurunkan jumlah
kasus positif di Bali. Sejak 30 Agustus
2021, penambahan kasus baru COVID-19
di Bali sudah mulai menurun, yakni
penambahan kasus harian sudah di bawah
250 kasus per hari, tingkat kesembuhan
mencapai angka 93 persen, dan kasus aktif
terus menurun sampai mencapai angka di
bawah 3.000 orang (2,5 persen).
Tertanggal 15 September 2021,
tercatat penambahan kasus baru sebanyak
182 orang, yang sembuh 801 orang dan
yang meninggal karena COVID-19
sebanyak 17 orang.
Keberhasilan tersebut tentu tidak bisa
lepas dari strategi komunikasi yang baik
antara pemerintah pusat, pemerintah
provinsi Bal dan masyarakat.
SIMPULAN
Strategi komunikasi yang telah
dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Bali
dalam menanggulangi penyebaran virus
Covid 19 sukses dilaksanakan.
Menurunkan kasus Covid di Bali
merupakan bukti nyata keberhasilan dari
strategi komunikasi yang baik. Adapun
langkah-langkah yang dilakukan antara lain
melaksanakan Strategi Operasional,
Strategi Pendekatan Persuasif dan Edukatif,
Strategi Pendekatan Kerja Sama,
Menyusun Tujuan dan Perencanaan,
Melakukan Pelaksanaan, dan Evaluasi.
Selain itu, Pemerintah Provinsi Balu
juga berhasil mengatasi beberapa hambatan
antara lain Hambatan Sosiologis,
Hambatan Psikologis, serta Hambatan
Fisik.
DAFTAR PUSTAKA
Bungin, B. (2015). Komunikasi Pariwisata.
Prenada.
Cangara, H. (2017). Perencanaan dan
Strategi Komunikasi. Rajagrafindo
Persada.
Effendy, O. U. (2000). Ilmu Teori dan
Filsafat Komunikasi. Citra Aditya
Bakti
Limilia, P., & Pratamawaty, B. B. (2020).
Google Trends and Information
181
Seeking Trend of COVID-19 in
Indonesia. Jurnal ASPIKOM, 5(2),
188.https://doi.org/10.24329/aspiko
m.v5i2.741
Mona, N. (2020). Konsep Isolasi Dalam
Jaringan Sosial Untuk
Meminimalisasi Efek Contagious
(Kasus Penyebaran Virus Corona
Di Indonesia). Sosial Humaniora
Terapan, 2 (2), 117–125.
Pratyaksa, I.G.T., Putri, NLWE. (2020)
Peranan New Media Dalam
Transformasi Fungsi Komunikator
Dan Fungsi Konstruksi (Dramaturgy
Akun Instagram Walikota Denpasar
Rai Mantra Tahun 2019). Ganaya:
Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora 2
(2-3), 92-103.
http://jayapanguspress.penerbit.org/i
ndex.php/ganaya/article/view/391/38
0
Pratyaksa, I.G.T. (2020). Peranan
Perempuan Hindu Milenial Sebagai
Opinion Leader Kesetaraan Gender
di Era 4.0. COMMUNICARE 1 (1).
64-73.
https://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/i
ndex.php/communicare/article/view/
759
Pratyaksa, I.G.T. (2020). Komik Online
Sebagai Media Penyuluhan Agama
Hindu Bagi Generasi Milenial. Maha
Widya Duta 3 (2), 21-29.
https://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/
index.php/duta/article/view/737
Pratyaksa, I.G.T. (2020). New Media
Sebagai Sarana Penyuluhan Agama
Hindu Oleh Digital Native. Danapati:
Jurnal Ilmu Komunikasi 1 (1), 82-94.
https://jurnal.ekadanta.org/index.php
/danapati/article/view/36
Pratyaksa, I.G.T. (2020). New Media
Sebagai Strategi Komunikasi Online
Pariwisata Untuk Mempromosikan
Potensi Lokal Desa Wisata Sudaji.
CULTOURE: Culture Tourism and
Religion 1 (2), 198-208.
http://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/i
ndex.php/cultoure/article/view/834
Pratyaksa, I.G.T. (2020). Bahasa Ibu http://ejournal.ihdn.ac.id/index.php/
Zaman Now Dalam Budaya VidyaDuta/article/view/1039
Komunikasi Antarpribadi. Maha Putri, N.W.E. (2020). Perempuan Hindu
Widya Duta 2 (1), 36-41. Dalam Kajian Komunikasi Politik
http://www.jurnal.stahnmpukuturan. Dan Gender. COMMUNICARE 1
ac.id/index.php/duta/article/view/46 (1), 30-39.
Pratyaksa, I.G.T. (2019). Strategi http://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/i
Komunikasi Persuasif oleh Opinion ndex.php/communicare/article/view/
Leader dalam Implementasi 756
Penggunaan Aksara Sastra dan Putri, N.W.E. (2020). Semiotika Pierce
Busana Adat Bali. Calathu: Jurnal Pada Film Dokumenter ‘Sexy
Ilmu Komunikasi 1 (2), 40-48. Killers’. Maha Widya Duta 3 (2), 89-
https://journal.uc.ac.id/index.php/cal 100.http://www.jurnal.stahnmpukutu
athu/article/view/1016 ran.ac.id/index.php/duta/article/view/
Pratyaksa, I.G.T. (2019). Inter Culture 745
Communication In The Life Of The Putri, N.W.E. (2020). Peran Facebook
Hindu In Mojokerto. Proceeding Sebagai Media Komunikasi Pada
International Seminar (ICHECY) 1 Organisasi Sisya Veda Sastra. Maha
(1). 99-103. Widya Duta 2 (2), 79-86.
https://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/i http://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/i
ndex.php/ichecy/article/download/12 ndex.php/duta/article/view/666
3/116 Putri, N.W.E. (2020). Komunikasi
Pratyaksa, I.G.T., Putri, N.W.E (2020). Pemasaran Dinas Pariwisata
Aplikasi Spoon Radio sebagai Kabupaten Buleleng Dalam
Alternatif Industri Kreatif. Jurnal Meningkatkan Jumlah Wisatawan Di
Paradigma Madani 7 (2). 19-30. Buleleng. Jurnal Komunikasi
http://ejurnal.uij.ac.id/index.php/PA Profesional 3 (1).
R/article/view/925 https://61.8.70.50/index.php/jkp/artic
Putri, N.W.E. (2020) Komunikasi Sosial le/viewFile/1705/825
Dalam Mensosialisasikan Penetapan Putri, N.W.E. (2019). Non Verbal
Kebijakan Gubernur Bali Tentang Communication Means Of Providing
Pembatasan Timbulan Sampah Hindu’s People (Case Study:
Plastik Sekali Pakai. Jurnal Harassment Of Hindu Cultural
Nomosleca 5 (1). Symbols By Young Hindu
http://jurnal.unmer.ac.id/index.php/n/ Generations Through Falling Stars
article/view/2783/1755 Challenge). Proceeding International
Putri, N.W.E. (2020) Peran Psikologi Seminar (ICHECY) 1 (1).
Komunikasi dalam Mengatasi https://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/i
Permasalahan Peserta Didik: Studi ndex.php/ichecy/article/viewFile/126
Kasus Proses Bimbingan Konseling /119
di SMK Kesehatan Widya Dharma Putri, N.W.E. (2020). Komunikasi
Bali. Calathu: Jurnal Ilmu Persuasif Pemerintah Kabupaten
Komunikasi 1 (1), 52-67. Buleleng Dalam Menanggulangi
https://journal.uc.ac.id/index.php/cal Pandemi Covid-19. Communicare 1
athu/article/view/776 (2) 124-133.
Putri, N.W.E. (2020). Interaksi Simbolik http://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/i
dalam Proses Komunikasi Nonverbal ndex.php/communicare/article/view/
pada Aplikasi Tiktok. Widya Duta: 939/pdf
Jurnal Ilmiah Ilmu Agama dan Ilmu Putri, N.W.E. (2021). Bondres Dangdang
Sosial Budaya 14 (1), 11-19. Ketekung Sebagai Media Komunikasi

182
 Pendidikan. Widya Duta: Jurnal
Ilmiah Ilmu Agama dan Ilmu Sosial
Budaya 16 (1), 31-44.
http://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/i
ndex.php/communicare/article/view/
1495
Putri, N.W.E. (2021). Komunikasi
Pendidikan Berbasis Digital Dalam
Membentuk Kemandirian Belajar
Pada Masa Pandemi Covid 19.
Communicare 2 (1) 21-30.
http://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/i
ndex.php/communicare/article/view/
1495
Sulhan, M. (2020). Pupusnya Nilai
Deliberatif dalam Keterbukaan
Informasi Publik Penanganan
Pandemi COVID-19. In S. Didik
H., Nuruddin, & F. Junaedi (Eds.),
Tanggap Bencana Pandemi Covid-19
dalam Media Komunikasi dan
Informasi di Masa Pandemi Covid-
19. Mbridge Press.
Wijaya, I. S. (2015). Perencanaan Dan
Strategi Komunikasi Dalam Kegiatan
Pembangunan. Lentera, 17(1), 53–
61.Pratyaksa, I.G.T., (2019) Strategi
Komunikasi Persuasif oleh Opinion
Leader dalam Implementasi
Penggunaan Aksara Sastra dan
Busana Adat Bali. Calathu: Jurnal
Ilmu Komunikasi 1 (2), 40-48.
https://journal.uc.ac.id/index.php/cal
athu/article/view/1016
catatan-penting-dari-luhut-
1632791395
https://biroup.baliprov.go.id
https://infocorona.baliprov.go.id
https://www.inews.id/lifestyle/seleb/dinyin
yiri-netizen-karena-vaksin-covid-19-
jerinx-bersumpah-tidak-diendorse
https://bali.bisnis.com/read/20210825/537/
1433729/survei-bps-masih-ada-
masyarakat-bali-khawatir-sengan-
vaksin-covid-19
https://www.antaranews.com/berita/23952
37/gubernur-bali-jangan-euforia-
berlebihan-sikapi-kasus-covid-19-
turun
https://news.detik.com/berita/d-
5720061/pemprov-sebut-gencarnya-
isoter-bikin-kasus-covid-19-di-bali-
menurun
https://bali.tribunnews.com/2021/09/01/bal
i-masuk-daftar-tiga-provinsi-dengan-
pencapaian-vaksinasi-tertinggi-
hampir-100-persen
https://www.balipost.com/news/2021/09/1
3/215151/Jelang-Evaluasi-PPKM-
Level-4,...html

SUMBER INTERNET

https://bali.bisnis.com/read/20210813/537/
1429340/kontradiksi-corona-bali-ini-
evaluasi-luhut
https://setkab.go.id/luhut-ppkm-jawa-bali-
diberlakukan-dua-minggu-evaluasi-
setiap-minggu/
https://ekbis.sindonews.com/read/552954/
34/evaluasi-ppkm-jawa-bali-ini-5-
catatan-penting-dari-luhut-
1632791395
https://ekbis.sindonews.com/read/552954/
34/evaluasi-ppkm-jawa-bali-ini-5-

183