Professional Documents
Culture Documents
OBESITAS
PADA ANAK : literature review
ABSTRAK
Latar Belakang: Obesitas dikatakan sebagai suatu kondisi kelebihan kadar lemak dalam tubuh
seseorang yang tertimbun dalalm jaringan subkutan yang dapat mengakibatkan munculnya
penyakit kronis. Saat ini masalah obsitas bahkan sudah banyak dialami oleh anak-anak. Salah
satu tindakan utama untuk menangani obesitas pada usia anak adalah melalui orang terdekatnya
yaitu keluarga. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui huungaan pola asuh yang
diterapkan orang tua terhadap kejadian obesitas yang terjadi pada anak. Metode : Metode
penelitian ini adalah tinjauan literature menggunakan sumber jurnal dengan menggunakan data
base google scholar jurnal/publikasi penelitian terbit 10 tahun terakhir yaitu tahun 2014-2023
yang kemudian ditemukan 7.580 jurnal dan melalui skrining menjadi 9 jurnal yang sesuai,
kemudian di lakukan analisis PICO. Hasil : sebanyak 9 jurnal dari 9 jurnal mengatakan bahwa
terdapat hubungan pada pola asuh orang tua terhadap obesitas pada anak. Simpulan : Dari
bebebrapa literature yang telah di review maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan
pada pola asuh orang tua terhadap obesitas pada anak.
ABSTRACT
Backgrone : Obesity is said to be a condition where excess levels of fat in a person’s body
accumulate in subcutaneous tissue which can relult in the emergence of chronic disease.
Currently,the problem of obesity is even experience by many children. One of the min actions
to deal with childhood obesity is through the people closest to them, namely the family
Objective: This study aims to determine the relationship between parenting patterns applied by
parents to the incidence of obesity in children. Method: This research method is a literature
review using journal sources using the Google Scholar data base of journals/research
publications published in the last 10 years, namely 2014-2023, which then found 7.580 journals
and through screening to 9 suitable journals, then PICO analysis was carried out. Results:
Results: 9 journals from 9 journals said that there was a relationship between parenting
patterns and obesity in children. Conslusion: From some of the literature that has been
reviewed, it can be concluded that there is a relationship between parenting patterns and obesity
in children
Riskesdas 2013 juga menyatakan prevalensi obesitas pada anak yang disertai dengan
komorbiditas erat kaitannya dengan kejadian obesitas pada orang tua. Pertumbuhan dan
perkembangan anak akan optimal jika kebutuhan dasaranak dapat terpenuhi secara
maksimal. Pertumbuhan dan perkembangan balita akan terganggu jika anak mengalami
masalah gizi (Sulistiyani, 2010). Upaya yang dilakukan pemerintah untuk menanggulangi
kasus BGM salah satunya adalah pemberian PMT pemulihan pada anak selama 90hari yang
dilakukan oleh kader kesehatan (Depkes, 2010). Fokus program untukmenangani BGM yang
telah dirancang hanya kebutuhan nutrisi. Banyaknya pemberitaan soal gizi buruk yang
dialami anak Indonesia menutup kemungkinan akan terjadinya obesitas pada anak Indonesia.
Pada kenyataannya kejadian obesitas anak di Indonesia semakin meningkat. Obesitas
memberikan dampak buruk terhadap tumbuh kembang anak terutama dalam aspek organik
dan psikososial. Obesitas pada anak berisiko tinggi menjadi obesitas pada masa dewasa dan
berpotensi mengalami berbagai penyebab penyakit dan kematian. Kini sudah saatnya
Indonesia mulai melihat masalah obesitas pada anak. Jika dibiarkan, akan mengganggu
Sumber Daya Manusia (SDM) dikemudian hari (Istiqomah A.2011).
Metode
Pada kajian literatur ini sumber informasi yang didapat menggunakan data base seperti
Google Scholar dengan tahun penelitian 10 tahun terakhir. Proses seleksi artikel berdasarkan
kriteria inklusi dan eksklusi dalam bentuk tabel. Penulis juga menggunakan kata kunci untuk
pencarian artikel “Pola Asuh Orang Tua” “Kejadian Obesitas” dan “Anak Sekolah” dalam
bahasa Indonesia.
Pada pencarian literature dengan menggunakan beberapa sumber dari data base, yaitu
Google Scholar. Pada literature ini menggunakan sebuah tabel yang memungkinkan peneliti
untuk mengelompokan dan megklasifikasi argument yang berbeda dari beberapa artikel dan
mengombinasikan berbagai elemen yang berbeda untuk mendapatkan kesimpulan terhadap
keseluruhan artikel secara umum.
Kriteria eksklusi pada artikel ilmiah ini adalah jurnal yang terkait dengan jurnal yang
tidak bisa ditampilkan secara full texs, laporan review dan laporan asuhan keperawatan dan
jurnal yang tidak bisa diakses secara full text.
Screening bahasa
n= 7.580
4. Komang Hubungan Pola 2020 Tujuan Penelitian Populasi yang Metode Hasil penelitian ini Berdasarkan uraian di
Yogi Triana, Asuh Orang Tua ini bertujuan untuk dalam penelitian penelitian menunjukkan adanya atas, maka dapat
N. M Pande Terhadap Kejadian mengetahui ini adalah seluruh dalam hubungan antara pola disimpulkan bahwa
Lilik Lestari, Obesitas pada hubungan dari pola anak sekolah penelitian ini asuh dengan kejadian terdapat hubungan antara
N. M Ririn Anak Usia asuh yang yang ada di adalah obesitas pada anak usia pola asuh terhadap
Anjani, N. P Sekolah diterapkan orangtua lingkungan 2 SD crossectional sekolah dengan p value kejadian obesitas pada
Prista Dewi terhadap kejadian wilayah Badung. study dengan < α (p value = 0.012). anak usia sekolah di
Y obesitas yang teknik Hal ini juga sejalan sekolah dasar wilayah
terjadi di pengambilan dengan hasil penelitian Kabupaten Badung
lingkungan sekolah sampel total Boots, Tiggemann, dengan nilai p < α (p =
dasar wilayah sampling Corsini, & Mattiske 0,012). Responden yang
Kabupaten Badung, (2015) yang menyatakan terlibat dalam penelitian
Provinsi Bali. bahwa pola asuh yang ini menunjukkan
populasi penelitian : berdampak pada strategi memiliki rerata berat
Populasi yang pemberian makan anak badan yang berada di atas
dalam penelitian ini berpengaruh terhadap +1 SD (standar deviasi)
adalah seluruh anak pola snacking anak yang dengan kategori berat
5. Celine Gambaran Pola 2021 Tujuan penelitian Populasi pada Penelitian ini Hasil penelitian ini Hasil penelitian ini
Angely1, Asuh Anak ini adalah untuk penelitian ini menggunakan menunjukkan bahwa menunjukkan bahwa
Kristiawan Obesitas Usia 5– menggambarkan yaitu anak usia metode adanya hubungan pola adanya hubungan pola
Prasetyo 12 Tahun pola asuh anak Sekolah kualitatif dan asuh dengan kejadian asuh dengan kejadian
Agung di SD Negeri 09 obesitas usia Dasar 5-12 tahun teknik obesitas pada anak usia obesitas pada anak usia
Nugroho1,*, Rangkang, 5–12 tahun di SD di SD Negeri 09 pengumpulan sekolah dasar. sekolah dasar.
Venti Kabupaten Negeri 09 Rangkang, data dengan Dibuktikan dengan Dibuktikan dengan
Agustina Bengkayang, Rangkang, Kabupaten wawancara aktivitas fisik dan aktivitas fisik dan
Kalimantan Barat Kabupaten Bengkayang, mendalam (in pola pemberian makan tua agar memotivasi anak
Bengkayang, Kalimantan depth oleh partisipan kepada untuk berusaha dan
Kalimantan Barat. Barat. interview). anak mengajarkan mereka
yang berdampak kepada bahwa untuk
status gizi mereka mendapatkan sesuatu itu
tidak mudah serta
agar anak pun menjadi
orang yang mandiri.
Sedangkan pola asuh
makan yang diterapkan
yaitu emotional feeding
7. Miftahul Faktor Obesitas 2020 Diketahui faktor Siswa SDN 1 Menggunakan Dari hasil penelitian Dari keempat variabel
Jannah,Tri Anak SDN 1 yang berperan Sigli Kabupaten penelitian diperoleh bahwa tersebut yang paling
Niswa SIGLI Kabupaten dominan terhadap Pidie jumlah 72 kuantitat faktor yang dominan mempengaruhi
Pidie obesitas pada siswa orang siswa. if,csross mempengaruhi secara terjadinya
sekolah dasar secrional. dominan terhadap obesitas adalah variabel
kejadian obesitas pada aktivitas fisik
sampel yaitu aktifitas
fisik dengan nilai OR
36,5 pada nilai P value
0,006<0,05.,mempumyai
arti apabila variabel
aktifitas
rendah,mempunyai
peluang untuk
mengalami
obesitas 36,5
kali,dibandingkan
dengan faktor lainnya
seperti faktor
genetik,faktor jumlah
keluarga,serta faktor
pendapatan keluarga.
8. Galuh FAKTOR- 2016 Menganalisis Anak sekolah Penelitian ini Hasil penelitian 1. Ada hubungan antara
Helinda FAKTOR YANG faktor-faktor yang dasar di Wilayah menggunakan menunjukan ada pengetahuan
Wati1 , BERHUBUNGAN berhubungan kerja dinas desain Cross hubungan yang ibu, perhatian/dukungan
Marlenywati2 DENGAN dengan kesehatan kota Sectional bermakna antara ibu,
Pada uji analisis data polaasuh kesehatan jasmani terhadap obesitas didapatkan hasil uji chi-
square, data menunjukkan 0.869 berarti tidak terdapat hubungan antara pola asuh kesehatan jasmani
terhadap obesitas.penelitian initerdapat hubungan antara pengetahuan orangtua dengan overweight
pada anak di wilayah RW 08 dengan nilai P value sebesar 0,003.pengetahuan orang tua dalam
merawat anak serta sikap orang tua dalam mendidik anak sebagian kecil tidak mengamalami
obesitas.Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara pola
asuh terhadap kejadian obesitas pada anak usia disekolah dasar.
SARAN
1. Bagi sarana pelayanan keperawatanPerlunya upaya nyata dari perawat dan tenaga
kesehatan yang lain untuk melakukan tindakan pencegahan supaya angka kejadian obesitas pada
anak usia sekolah tidak semakin meningkat dengan cara melakukan pendidikan kesehatan pada
anak dan orangtua di sekolahsekolah agar tercapai tumbuh kembang anak yang sesuai dengan
umurnya.
2. Bagi Institusi pendidikan sekolah Perlunya peran sekolah untuk mendukung pola hidup
sehat tentang pentingnya pola makan yang sehat dengan gizi yang seimbang sesuai dengan
kebutuhan tubuh pada anak usia sekolah dan melakukan aktivitas fisik yang sesuai dengan tingkat
usia anak baik melalui poster-poster yang dipajang di papan pengumuman sekolah, maupun melalui
anjurananjuran secara reguler di kelas-kelas.
3. Bagi para orangtua Perlunya sikap oarngtua dalam menjalankan peranan yang penting
bagi perkembangan anak selanjutnya, dengan memberikan bimbingan dan pengalaman serta
memberikan pengawasan agar ana dapat menghadapi kehidupan yang akan datang dengan sukses
sehingga anak akan belajar dan menyatakan dirinya sebagai manusia sosial dalam hubungan dan
interaksi dengan kelompoknya terutama pada anak usia sekolah yang merupakan masa peralihan dan
orangtua juga dapat memberikan serta mengajarkan kepada anak tentang pola makan anak yang
sehat dengan gizi yang seimbang sesuai dengan kebutuhan tubuh pada anak usia sekolah dan
melakukan aktifitas fisik yang sesuai dengan tingkat usia anak sekolah.
4. Bagi peneliti selanjutnyaUntuk peneliti selanjutnya pengukuran berat badan dan tinggi
badan orangtua langsung dilakukan oleh peneliti. Dan perlu diadakan penelitian lebih lanjut tentang
variabel-variabel lain tentang pola asuh orangt