You are on page 1of 3

TUGAS

Mata Kuliah Pengembangan Kurikulum


Dosen Pengampu : Nur Setyaningrum, M.S.I

DISUSUN OLEH :
NAMA : KHOLIFI
NIM : 2281131880
KELAS : A 38

PROGRAM PENDIDIKAN JARAK JAUH (PJJ) PAI


INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
SYEKH NURJATI CIREBON
TAHUN 2023
ANALISIS KURIKULUM SATUAN PENDIDIKAN
MIN 2 PAMEKASAN
Oleh :
Nama : Kholifi
Kelas : A38
1. Konsep evaluasi dalam K-13 menggunakan pendekata CIPP (Context, Input,
Process, Product) hal ini dapat dilihat dari pendekatan evaluasi (penilaia)
dalam K-13, terdapat prinsip penilaian Otentik, yakni Penilaian yang
dilakukan secara komprehensif untuk menilai aspek sikap, pengetahuan,
keterampilan mulai dari masukan (input), proses, sampai keluaran (output)
pembelajaran. Penilaian otentik bersifat alami, apa adanya, tidak dalam
suasana tertekan
2. Kurikulum di Indonesia telah diperbaiki untuk meningkatkan kualitas
pendidikan. Kurikulum 2013, yang menekankan pendidikan karakter siswa
dan penggunaan buku sumber masih memerlukan dari kurikulum sebelumnya
(KTSP). Disamping itu, banyak guru yang mengalami kesulitan dalam
penerapannya karena kurangnya pemahaman dan persiapan. Kemudian,
dilakukan pengembangan kurikulum dengan pendekatan Kurikulum Merdeka
Belajar, yang menawarkan pembelajaran berbasis proyek, pengembangan soft
skill dan karakter siswa, serta struktur kurikulum yang lebih fleksibel.
Kurikulum Merdeka Belajar juga menggabungkan kemampuan literasi,
pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang berkaitan dengan penggunaan
teknologi. Inovasi dalam pengembangan kurikulum ini diharapkan dapat
menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan ideal, serta
mencetak generasi yang berkarakter baik dan unggul. Selain itu, paradigma
baru dalam pembelajaran menghubungkan kurikulum, evaluasi, dan
pembelajaran untuk memastikan bahwa kurikulum sesuai dengan
perkembangan siswa. Pada akhirnya, inovasi kurikulum penting untuk
menghadapi perubahan zaman dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Hal ini
sebagaimana penelitian yang dilakukan oleh Gumgum Gumilar, Dian Perdana
Sulistya Rosid, Bambang Sumardjoko, dan Anik Ghufrondalam jurnalnya
Urgensi Penggantian Kurikulum 2013 Menjadi Kurikulum Merdeka yang
diterbitkan Jurnal Papeda; Vol. 5, No. 2, Juli 2023, dan Menteri Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Nadiem
AnwarMakarim, sebagaimana dikutip dalam
https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2022/02/kurikulum-merdeka-jadi-
jawaban-untuk-atasi-krisis-pembelajaran

You might also like