You are on page 1of 13

PROSES DAN FAKTOR –FAKTOR

PEMBENTUKAN TANAH

Kelompok 2 :
Asep Amirudin
Dianita Ayu Permatasari
Lisa Dwi Riyanti
Nia Sasanti
Isna Ambarwati
Pada mulanya, permukaan bumi tidaklah berupa tanah seperti
sekarang ini. Permukaan bumi di awal terbentuknya hanyalah
berupa batuan-batuan besar yang gersang dan tidak ditumbuhi
tanaman apapun. Batuan-batuan tersebut mengalami proses
sangat panjang yang melibatkan beragam faktor pembentukan
tanah sehingga membentuk beragam jenis tanah seperti tanah
gambut, tanah liat, tanah humus, dan lain sebagainya. Dengan
proses pembentukan tanah inilah yang membuat batuan
tersebut mengalami perubahan bentuk menjadi tanah.
Tahapan pembentukan tanah
1. Proses Pelapukan Batuan
Batuan yang berada di permukaan bumi karena
pengaruh iklim lambat laun mengalami proses
pelapukan menjadi remahan-remahan kecil.
• Jenis-jenis Pelapukan
1. Pelapukan Fisika
pelapukan yang disebabkan oleh
perubahan suhu atau iklim.
contoh : perubahan suhu yang ekstrim di
gurun (siang > panas sekali, malam > dingin
sekali) maka akan dengan mudah proses
pelapukan terjadi.
2. Pelapukan Kimia
Pelapukan yang disebabkan oleh
tercampurnya batuan dengan zat - zat kimia.
contoh: tercampurnya batu oleh limbah pabrik
yang mengandung bahan kimia
3. Pelapukan Biologi
pelapukan yang disebabkan oleh makhluk
hidup.
contoh: tumbuhnya lumut di batuan
2. Proses Pelunakan Struktur Batuan
• Batuan-batuan remah yang terbentuk dari
proses pelapukan kemudian mengalami
pelunakan. Dalam hal ini, air dan udara
memegang peranan sangat besar. Kedua zat
tersebut masuk dan merembes ke dalam sela-
sela remahan batuan untuk melunakan
struktur batuan
3. Proses Tumbuhnya Tumbuhan
Perintis
Setelah tahapan pelunakan struktur batuan selesai,
proses pembentukan tanah dilanjutkan dengan
tumbuhnya beragam jenis tumbuhan perintis.
Tumbuhan-tumbuhan ini berukuran lebih besar dari
lumut, sehingga akar-akar yang masuk ke dalam batuan
yang telah lunak dapat membantu memecah batuan
tersebut. Selain itu, asam humus yang mengalir dari
bagian permukaan batuan membuat batuan yang
berada di bagian dalam dapat melapuk secara
sempurna. Pada tahapan inilah proses pelapukan
biologi dimulai.
4. Proses Penyuburan
• Di tahap ini, tanah yang terbentuk mulai
mengalami proses pengayaan bahan-bahan
organik. Tanah yang awalnya hanya
mengandung mineral-mineral yang berasal
dari proses pelapukan batuan akan bertambah
subur dengan adanya pelapukan materi-
materi organik yang berasal dari hewan dan
tumbuhan yang mati di permukaan.
Mikroorganisme tanah memegang peran
penting dalam hal ini.
FAKTOR –FAKTOR PEMBENTUKAN
TANAH
Iklim

Factor iklim yang berupa curah hujan dan temperature


merupakan factor yang sangat penting dalam proses
pembentukan tanah. Tingkat curah hujan dan suhu
yang tinggi di daerah tropis menyebabkan reaksi kimia
berjalan dengan cepat sehingga proses pelapukan dan
pencucian berjalan cepat.

Organisme
Peranan organisme dalam proses pembentukan tanah
sangat besar, akumulasi bahan organisme, siklus unsure
hara, dan pembentukan struktur tanah yang stabil sangat
dipengaruhi oleh kegiatan organisme dalam tanah
Jenis batuan di Indonesia, bahan induk
Bahan induk pembentuk tanah meliputi; batuan beku,
batuan sedimen dan batuan metamorf

Tanah merupakan benda alam yang terus


Waktu menerus berubah sehingga akibat pelapukan
dan pencucian tanah yang terus menerus
maka tanah semakin tua
Topografi

Factor topografi yang mempengaruhi proses


pembentukan tanah di Indonesia yaitu bentuk lahan
dan kemiringan lereng. Factor topografi berpengaruh
terhadap proses pembentukan tanah dengan cara
berikut:
Mempengaruhi jumlah air hujan yang
meresap
Mempengaruhi dalamnya air tanah
Mempengaruhi tinggi rendahnya erosi
Mengarahkan gerakan air berikut bahan-
bahan yang terlarut di dalamnya

You might also like