6.

PENERAPAN FUNGSI LINIER

1
Penerapan Fungsi dalam Ekonomi
Fungsi Permintaan
Fungsi Penawaran
Keseimbangan Pasar
Pengaruh Pajak dan Subsidi terhadap
Keseibangan Pasar
Fungsi Biaya
Fungsi Penerimaan
Analisis Pulang Pokok

2
• Fungsi Permintaan
• Fungsi permintaan menunjukan hubungan
antara jumlah produk yg diminta oleh
konsumen dgn variabel-2 lain yg
mempengaruhinya pada suatu periode
tertentu.
• Bentuk umum fungsi permintaan : Q = f (P)
• Ditransforsikan menjadi : Q = a + b(P)
• Dimana : Q = Jumlah barang yg diminta
• dan P = harga produk, a dan b = parameter
 Gambar grafik fungsi permintaan (D) : q = a + bp
*Jika p
naik P
Maka q
turun p1 D
p0
*Jika p
turun p2
Maka q
naik
q1 q 0 q 2 Q

4
• Contoh : Jika Harga = Rp.100 akan terjual 10
unit , apabila harga turun menjadi Rp75 akan
terjual 20 unit
• Penyelesaian : q 1  10 p 1  100
q 2  20 p 2  75
q  q1 q 2  q1
• 
p  p1 p 2  p1 10
q  10  [ ]( p  100 )
 25
q  10 20  10 2
 q  10  40  p
p  100 75  100 2 5
q  50  p
5
persamaan garis  q  50  0 , 4 p
5
Gambar grafik fungsi permintaan (D) : q = 50 - 0,4 p

P
(0,125)
Q=50 -0,4 p

(50,0) Q

6
• Fungsi Penawaran
• Fungsi penawaran menunjukan hubungan
antara jumlah produk yang ditawarkan oleh
produsen untuk dijual dgn variabel2 lain yg
mempengaruhinya pada suatu periode
tertentu.
• Bentuk umum fungsi penawaran Q = g (P)
• Ditransforsikan menjadi : Q = a + b(P)
• Dimana : Q = Jumlah barang yg diminta
• dan P = harga produk, a dan b = parameter
 Gambar grafik fungsi penawaran (S) : q = a + bp
*Jika p
naik P S
Maka q
naik p 1

*Jika p p0
turun
p2
Maka q
turun
q2 q0 q1 Q

8
 • Contoh : Jika Harga = Rp.500 akan terjual 60
unit , apabila harga turun menjadi Rp700 akan
terjual 100 unit
• Penyelesaian : q 1  60 p 1  500
q 2  100 p 2  700
• q  q1  q 2  q1 40
p  p1 p 2  p 1 q  60  [ ]( p  500 )
200
q  60 100  60 1
 q  60   100  p
p  500 700  500 5

persamaan garis  q   40  0 , 2 p
9
Gambar grafik fungsi penawaran (S) : q = -40 + 0,2 p

P
q   40  0 , 2 p
(0,500) (60,500)

(0,200)

(60,0) Q

10
 Keseimbangan Pasar Satu Macam Produk

Harga pasar adalah harga yg terjadi pd titik

pertemuan permintaan dan penawaran.
Secara aljabar dapat diperoleh dengan mengerjakan
sistem persamaan linier antara fungsi permintaan
dan fungsi penawaran secara serentak atau fungsi
permintaan sama dengan fungsi penawaran
Secara geometri ditunjukan oleh perpotongan antar
kurva permintaan dan kurva penawaran

11
 Kurva Keseimbangan Pasar
• P

•
• kelebihan
penawaran
• S
• P1

• Pe • E

• P2
• kelebihan

• •
• permintaan • D • Q
O • A A’ • Qe • B
Harga keseimbangan yg terjadi adalah pd titik E (titik potong
kurva permintaan dan penawaran) yaitu sebesar Pe dan
sebesar Qe.

Jika harga lebih tinggi dari Pe yaitu sebesar P1 maka jumlah

barang yg diminta lebih sedikit drpd jumlah barang yg
ditawarkan (P1 > Pe  Qd < Qs), yaitu OA’ < OB  Kelebihan
penawaran

Sebaliknya jika harga lebih rendah dari Pe yaitu P2 maka

jumlah barang yg diminta lebih banyak drpd jumlah barang yg
ditawarkan (P2 < Pe  Qd > Qs), yaitu OB > OA  Kelebihan
permintaan
Contoh : Fungsi permintaan dan penawaran suatu barang ditunjukkan
oleh persamaan berikut : q = 50 – p dan q = -10 + P
Carilah harga dan jumlah keseimbangan pasar , serta gambarkan
grafiknya.

Syarat keseimbangan pasar :

Fungsi D = fungsi S
50 – P = -10 + P
-2P = -10 - 50
P = 60/2
P = 30
Q = 50 – 30
= 20

Jadi harga dan jumlah keseimbangan pasar adalah E (20 ; 30)

 P

(0,50)
S

q = -10 + p

30 E (20,30)

q = 50 – p

(-10,0) 0 20 (50,0) Q

D
 Keseimbangan Pasar Dua Macam Produk

 Fungsi permintaan dan penawaran mempunyai 2 variabel bebas.

 Variabel bebas yg mempengaruhi jumlah yg diminta dan ditawarkan adalah :

 Harga produk itu sendiri
 Harga produk lain yg saling berhubungan (komplementer atau substitusi)

 Misalkan ada 2 macam produk X dan Y yg saling berhubungan, maka fungsi

permintaan utk kedua produk tsb dapat dinyatakan dg :
 Qdx = a0 – a1 Px + a2 Py
 Qdy = b0 + b1 Px – b2 Py

 Dan fungsi penawaran kedua produk tsb dapat dinyatakan dg :

 Qsx = -m0 + m1 Px + m2 Py
 Qsy = -n0 + n1 Px + n2 Py

16
 Contoh : Carilah keseimbangan pasar dan gambarkan grafiknya
dari fungsi permintaan dan penawaran dari dua macam produk
yg mempunyai hubungan substitusi berikut ini:
Qdx = 5 – 2Px + Py Qsx = - 5 + 4Px – Py
Qdy = 6 + Px – Py Qsy = - 4 – Px + 3Py

Syarat keseimbangan : Qdx= Qsx 0 = 10 – 6Px + 2Py

Qdx = 5 – 2Px + Py 0 = 10 – 6 (3) + 2Py
Qsx = - 5 + 4Px – Py
2Py = 8
0 = 10 – 6Px + 2Py ……….. (1)
Py = 4
Qdy = Qsy
Qdy = 6 + Px – Py Qx = 5 – 2Px + Py
Qsy = - 4 – Px + 3Py
= 5 – 2(3) + 4
0 = 10 + 2Px – 4Py …………(2)
=3
Pers. (1) dan (2)
Qy = 6 + Px – Py
0 = 10 – 6Px + 2Py (x2)  0 = 20 – 12Px + 4Py
0 = 10 + 2Px – 4Py (x1)  0 = 10 + 2Px – 4Py =6+3–4
0 = 30 – 10Px =5
10Px = 30 Jadi nilai Qx = 3; Qy = 5; Px = 3;
Px =3 dan Py = 4
17
Surplus konsumen , Produsen dan Total
A. Surplus konsumen adalah selisih jumlah maksimum
yang rela dibayar oleh seorang konsumen atas suatu
produk dengan jumlah yang sebenarnya dibayar oleh
konsumen ketika membeli suatu produk di pasar.
• Untuk mengukur surplus konsumen kita harus
mengetahui fungsi permintaan.
• Rumus CS :
CS  OP A EQ e  OP e EQ e  PA Pe E
Gambar grafik fungsi permintaan (D) : q = a + bp
P
pA surplus konsumen
cs
pe (qe , pe )

qe
Q

19
Contoh : D : p = 120 -4q
Hitunglah : surplus konsumen, jika harga pasarnya Rp80 per
unit dan jika harga pasar turun menjadi Rp.60 per unit.
• Penyelesaian : p = 120 – 4q
maka 80 = 120 – 4q
4q = 120 – 80
4q = 40
q = 10
Apabila harga Rp. 60 => 60 = 120 – 4q
4q = 60
q = 15
Gambar grafik fungsi permintaan (D) : p = 120 – 4q

P
120
surplus konsumen
100
cs
80
60
40
20
0 10 15 30
Q
a. CS = {(120 – 80 ) x 10} /2 = 200
b. CS = {(120 -60) x 15}/2 = 450

21
• B. Surplus produsen adalah selisih jumlah yang
diterima secara aktual oleh produsen dari
penjualan suatu produk dengan biaya minimum
yang dikeluarkan oleh produsen agar bisa dijual
atau ditawarkan dipasar.
• Untuk mengukur surplus produsen kita harus
mengetahui fungsi penawaran.
• Rumus PS :

PS  OP e EQ e  OP B EQ e  PB Pe E
Gambar grafik fungsi penawaran (S) : q = a + bp

P S

pe E ( Q e , Pe )
PS

pB

qe Q

23
Contoh : S : p = 15 + 3q
Hitunglah : surplus produsen , jika harga pasarnya Rp60 per
unit dan jika harga pasar naik menjadi Rp.75 per unit.
• Penyelesaian : p = 15 + 3q
maka 60 = 15 + 3q
-3q = -60 + 15
3q = 45
q = 15
Apabila harga Rp. 75 => 75 = 15 + 3q
-3q = -75 + 15
3q = 60
q = 20
Gambar grafik fungsi penawaran (S) : p = 15 + 3q

P
75
60
PS
40

15
10

15 20 Q
a. PS = {(60 – 15 ) x 15} /2 = 337,50
b. PS = {(75 - 15) x 15}/2 = 450
25
Gambar grafik fungsi permintaan (D) : p = 120 – 4q

P
120
surplus konsumen
100
cs
80
60
40
20
0 10 15 30
Q
a. CS = {(120 – 80 ) x 10} /2 = 200
b. CS = {(120 -60) x 15}/2 = 450

26
Gambar grafik fungsi permintaan (D) : p = 120 – 4q

P
120
surplus konsumen
100
cs
80
60
40
20
0 10 15 30
Q
a. CS = {(120 – 80 ) x 10} /2 = 200
b. CS = {(120 -60) x 15}/2 = 450

27
Surplus konsumen , Produsen dan Total
A. Surplus konsumen adalah selisih jumlah maksimum
yang rela dibayar oleh seorang konsumen atas suatu
produk dengan jumlah yang sebenarnya dibayar oleh
konsumen ketika membeli suatu produk di pasar.
• Untuk mengukur surplus konsumen kita harus
mengetahui fungsi permintaan.
• Rumus CS :
CS  OP A EQ e  OP e EQ e  PA Pe E
Gambar grafik fungsi permintaan (D) : q = a + bp
P
pA surplus konsumen
cs
pe (qe , pe )

qe
Q

29
Contoh : D : p = 120 -4q
Hitunglah : surplus konsumen, jika harga pasarnya Rp80 per
unit dan jika harga pasar turun menjadi Rp.60 per unit.
• Penyelesaian : p = 120 – 4q
maka 80 = 120 – 4q
4q = 120 – 80
4q = 40
q = 10
Apabila harga Rp. 60 => 60 = 120 – 4q
4q = 60
q = 15
Gambar grafik fungsi permintaan (D) : p = 120 – 4q

P
120
surplus konsumen
100
cs
80
60
40
20
0 10 15 30
Q
a. CS = {(120 – 80 ) x 10} /2 = 200
b. CS = {(120 -60) x 15}/2 = 450

31
• B. Surplus produsen adalah selisih jumlah yang
diterima secara aktual oleh produsen dari
penjualan suatu produk dengan biaya minimum
yang dikeluarkan oleh produsen agar bisa dijual
atau ditawarkan dipasar.
• Untuk mengukur surplus produsen kita harus
mengetahui fungsi penawaran.
• Rumus PS :

PS  OP e EQ e  OP B EQ e  PB Pe E
Gambar grafik fungsi penawaran (S) : q = a + bp

P S

pe E ( Q e , Pe )
PS

pB

qe Q

33
Contoh : S : p = 15 + 3q
Hitunglah : surplus produsen , jika harga pasarnya Rp60 per
unit dan jika harga pasar naik menjadi Rp.75 per unit.
• Penyelesaian : p = 15 + 3q
maka 60 = 15 + 3q
-3q = -60 + 15
3q = 45
q = 15
Apabila harga Rp. 75 => 75 = 15 + 3q
-3q = -75 + 15
3q = 60
q = 20
Gambar grafik fungsi penawaran (S) : p = 15 + 3q

P
75
60
PS
40

15
10

15 20 Q
a. PS = {(60 – 15 ) x 15} /2 = 337,50
b. PS = {(75 - 15) x 15}/2 = 450
35
C. Surplus Total
Surplus total adalah penjumlahan antara surplus konsumen dan surplus produsen. Maka rumusnya
adalah TS = CS + PS

CS
Pe E ( Q e , Pe )
PS

0
Qe Q

36
Contoh : fungsi permintaan (D) : p = 120 – 4q dan fungsi
penawaran (S) : p = 15 + 3q
Hitunglah besarnya surplus Total

• Penyelesaian :
• 1. Cari keseimbangan pasar
120 – 4q = 15 + 3q
-7q = -105
q = 15
q=15 , maka p = 15 + 3*15
p = 60
E ( 15, 60)
Gambar grafik fungsi permintaan (D) : p = 120 – 4q
Gambar grafik fungsi penawaran (S) : p = 15 + 3q

P
120
100
80
CS
60
40 PS
20
0 10 15 30
Q
a. CS = {(120 -60) x 15}/2 = 450
b. PS = {(60 – 15 ) x 15} /2 = 337,50
c. TS = 450 + 337,50 = 787,50
38
• Soal :
1. Buktikan fungsi-fungsi berikut ini dengan grafik
termasuk fungsi permintaan atau fungsi
penawaran.
a. q = 2p -10 b. p = q + 2 c. p = 14 -2q

2. Carilah keseimbangan pasar dari fungsi

permintaan dan fungsi penawaran di bawah ini :
a. D : p = 12 – q dan S : p = q + 2
b. D : q = 80 – p dan S : q = 2p - 10
• 3. Fungsi Permintaan dari suatu produk adalah q
= 100 – p.
a. Hitunglah besarnya surplus konsumen jika harga pasarnya
adalah Rp.50 perunit.
b. Jika harga pasarnya naik dari Rp.50 menjadi Rp.75 per unit,
hitunglah surplus konsumen yang baru.
c. Buat grafik a dan b , dalam satu grafik
• 4. Fungsi Penawaran dari suatu produk adalah q
= 2p - 50
a. Hitunglah besarnya surplus produsen jika harga pasarnya
adalah Rp.50 perunit.
b. Jika harga pasarnya turun dari Rp.50 menjadi Rp.40 per
unit, hitunglah surplus konsumen yang baru.
c. Buat grafik a dan b , dalam satu grafik
• 5. Dik . D : p = 30 – q dan S : p = q + 6
– a. Carilah harga dan jumlah keseimbangan pasar
– b. Buat grafik surplus total dalam satu grafik
– c. Hitunglah besarnya surplus totalnya.

6. Dik. D : q = 100 – p dan S : q = 2p – 50.

– a. Carilah harga dan jumlah keseimbangan pasar
– b. Buat grafik surplus total dalam satu grafik
– c. Hitunglah besarnya surplus totalnya.