You are on page 1of 3

1.

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,




Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka berkatalah yang baik dan
jika tidak maka diamlah. (HR. Bukhari no. 6018 dan Muslim no. 47).

2. Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa


sallam bersabda,

Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku
suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.[3]

3. Dari Aisyah radhiyallahu anha-, beliau mengatakan bahwa


Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

Amalan yang paling dicintai oleh Allah Taala adalah amalan yang kontinu walaupun
itu sedikit.

4.


- -


.
.





.




Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam
bersabda, Tahukah engkau apa itu ghibah? Mereka menjawab, Allah dan Rasul-
Nya yang lebih tahu. Ia berkata, Engkau menyebutkan kejelekan saudaramu yang
ia tidak suka untuk didengarkan orang lain. Beliau ditanya, Bagaimana jika yang
disebutkan sesuai kenyataan? Jawab Nabi shallallahu alaihi wa sallam, Jika sesuai
kenyataan berarti engkau telah mengghibahnya. Jika tidak sesuai, berarti engkau
telah memfitnahnya. (HR. Muslim no. 2589).

5. hadits dari Aisyah di mana Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,


Dua rakaat fajar (shalat sunnah qobliyah shubuh) lebih baik daripada dunia dan
seisinya. (HR. Muslim no. 725).

6.
Nabi shallallahu alaihi wa sallam,

Sebaik-baik shalat seseorang adalah di rumahnya kecuali shalat wajib (HR. Bukhari
no. 731 dan Muslim no. 781).

7. Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

Sebaik-baik puasa setelah puasa Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah
Muharram-. Sebaik-baik shalat setelah shalat wajib adalah shalat malam. (HR.
Muslim no. 1163, dari Abu Hurairah)

8.
Dari Abu Dzar, Nabi shallallahu alihi wa sallam bersabda,

Pada pagi hari diharuskan bagi seluruh persendian di antara kalian untuk
bersedekah. Setiap bacaan tasbih (subhanallah) bisa sebagai sedekah, setiap
bacaan tahmid (alhamdulillah) bisa sebagai sedekah, setiap bacaan tahlil (laa ilaha
illallah) bisa sebagai sedekah, dan setiap bacaan takbir (Allahu akbar) juga bisa
sebagai sedekah. Begitu pula amar maruf (mengajak kepada ketaatan) dan nahi
mungkar (melarang dari kemungkaran) adalah sedekah. Ini semua bisa dicukupi
(diganti) dengan melaksanakan shalat Dhuha sebanyak 2 rakaat. (HR. Muslim no.
720)

9.

9. Dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu, ia berkata bahwa


Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

Sesungguhnya doa yang tidak tertolak adalah doa antara adzan dan
iqomah, maka berdoalah (kala itu). (HR. Ahmad, shahih)
10. Rentang kedua waktu tersebut adalah antara (masuk waktu)
shubuh dan terbitnya matahari, serta antara (masuk waktu) ashar
dan terbenamnya matahari.

Allah Taala berfirman,

Bertasbihlah sambil memuji Tuhanmu sebelum terbit matahari dan


sebelum terbenam(nya) (QS. Qaf: 39)

You might also like