No.

dokumen : PT-OPH-SP2B-01
PROSEDUR PERENCANAAN No. revisi : 00
OPERASI DAN PEMELIHARAAN Tanggal : 22 Mei 2017
Halaman : 1 dari 2

1. TUJUAN
Prosedur ini disusun dengan tujuan untuk pedoman dalam merencanakan Operasi &
Pemeliharaan pembangkit agar sesuai dengan persyaratan produk/ pelanggan di area PT PLN
(Persero) Sektor Papua dan Papua Barat.

2. LINGKUP
Prosedur ini berlaku mulai dari pembuatan rencana Operasi & Pemeliharaan tahunan,
bulanan, dan mingguan di area PT PLN (Persero) Sektor Papua dan Papua Barat.

3. REFERENSI
3.1. ISO 9001:2015, Klausul 7.1 Sumber Daya
3.2. ISO 14001:2015, Klausul 7.2.1 Kompetensi
3.3. Perkapolri 24/2007,Sub Elemen 4, Tujuan Dan Sasaran
3.4. PP No. 50 Tahun 2012, Sub Elemen 6.5 Pemeliharaan, perbaikan, dan perubahan secara
Produksi

4. DEFINISI
4.1 UPB Unit Pengatur Beban Sistem Jayapura
PT PLN (Persero) Pusat Pengatur Beban Papua
4.2 SP2B
PT PLN (Persero) Sektor Papua Dan Papua Barat

5. PROSEDUR DAN TANGGUNG JAWAB

5.1 Rendal Operasi & Pemeliharaan membuat Rencana Operasi & Pemeliharaan Tahunan PT
PLN (Persero) Sektor Papua dan Papua Barat untuk periode 1 (satu) tahun dengan
mempertimbangkan :
1) Sasaran Perusahaan yang telah ditetapkan oleh Manajer
2) Rencana Operasi & Pemeliharaan dari Kantor Pusat
3) Rencana Pemeliharan Periodik
5.2 Asman Operasi & Pemeliharaan memeriksa Rencana Operasi & Pemeliharaan &
Pemeliharaan Tahunan PT PLN (Persero) Sektor Papua dan Papua Barat, untuk
memastikan bahwa semua masukan untuk perencanaan produksi listrik, termasuk
persyaratan pelanggan dan kemampuan pembangkitan listrik, telah dipertimbangkan
dalam pembuatan Rencana Operasi & Pemeliharaan Pembangkit Lisrtrik tersebut.
PT PLN (Persero) Sektor Papua dan Papua Barat
 No. dokumen : PT-OPH-SP2B-01
PROSEDUR PERENCANAAN No. revisi : 00
OPERASI DAN PEMELIHARAAN Tanggal : 22 Mei 2017
Halaman : 2 dari 2

5.3 Manajer menetapkan dan menyampaikan Rencana Operasi & Pemeliharaan PT PLN
(Persero) Sektor Papua dan Papua Barat. Tersebut ke PT PLN UPB Sistem Jayapura dan
seluruh Asman pada PT PLN (Persero) Sektor Papua dan Papua Barat, sebagai bahan
dalam rapat Operasi & Pemeliharaan Tahunan (ROT).
5.4 Asman Operasi & Pemeliharaan yang mewakili membahas ROT Papua dan Papua Barat
tersebut dalam rapat ROT dengan UPB.
5.5 Rendal Operasi & Pemeliharaan membuat Rencana Operasi & Pemeliharaan dan
Pemeliharaan bulanan PT PLN (Persero) Sektor Papua Dan Papua Barat (FR-PT-OPH-
SP2B-01-01) berdasarkan Rencana Operasi & Pemeliharaan tahunan yang telah
ditetapkan pada rapat ROT diperiksa Asman Operasi & Pemeliharaan dan di setujui
Manajer Sektor untuk disampaikan kepada PT PLN UPB Sistem Jayapura dan tembusan
kepada PT PLN SP2B dan seluruh Asman pada PT PLN (Persero) Sektor Papua dan
Papua Barat, untuk digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan Operasi &
Pemeliharaan bulanan.
5.6 Setiap hari selasa Rendal Operasi & Pemeliharaan membuat Perencanaan Daya Mampu,
(FR-PT-OPH-SP2B-01-01) yang diperiksa Asman Operasi & Pemeliharaan dan di setujui
Manajer untuk dikirim ke PT PLN UPB Sistem Jayapura dan tembusan kepada PT PLN
SP2B, serta seluruh Asman pada PT PLN (Persero) Sektor Papua dan Papua Barat untuk
digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan Operasi & Pemeliharaan mingguan.
5.7 Setiap hari jumat Rendal Operasi & Pemeliharaan menerima rencana Operasi &
Pemeliharaan mingguan dari UPB sebagai persetujuan rencana daya mampu mingguan
untuk acuan dalam melaksanakan operasional pembangkit.

6. LAMPIRAN
6.1.Formulir Rencana Operasi Bulanan (ROB) (FR-PT-OPH-SP2B-01-01)
6.2.Formulir Rencana Operasi Tahunan (ROT) (FR-PT-OPH-SP2B-01-02)

PT PLN (Persero) Sektor Papua dan Papua Barat